Anda di halaman 1dari 5

http://arhielipu.blogspot.co.id/2011/05/benjamin-franklin-1706-1790.

html

BENJAMIN FRANKLIN (1706 - 1790)


A. Sejarah Hidup
Benjamin Franklin lahir di Milk Street, Boston, Massachusetts pada tanggal 17 Januari
1706, anak ke 15 dari 17 bersaudara. Ayahnya bernama Josiah Franklin, bekerja sebagai
pembuat sabun dan lilin. Ben (nama panggilan Benjamin) adalah anak yang cerdas, dan
selalu ingin tahu. Pada umur 7 tahun, ia bahkan telah membaca buku-buku berbobot. Pada
tahun 1714, saat berusia 8 tahun, Ben dimasukkan di sekolah tata bahasa di
Boston Latin School dan belajar dibawah bimbingan guru pribadi selama satu tahun.
Pada usia 10 tahun, dia putus sekolah karena biaya dari orang tua tidak ada. Pada usia 12
tahun Franklin telah magang pada usaha penerbitan milik James, kakak laki-lakinya. Pada
usia 15 tahun Ben mencetak koran New England Courant, koran pertama yang independent
dari kolonisasi Inggris. Franklin menjadi kontributor dan bahkan kemudian editor surat kabar
tersebut. Suatu hari Benjamin dan James berselisih hingga akhirnya Benjamin melarikan diri,
pertama-tama

ke New

York.

ke Philadelphia,Pennsylvania pada

Pada

Oktober

usia

1723

17

untuk

tahun Franklin pergi

mencari

pengalaman

baru

di kota baru. Di saat itu dia bekerja di sebuah toko yang menjual mesin cetak. Setelah
beberapa bulan, gubernur Pennsylvania menganjurkan Benjamin agar membuka usaha
percetakan surat kabar di Pennsylvania dan berjanji akan membantu usaha percetakan
Benjamin. Gubernur menyarankan Benjamin untuk menuju ke London dan membeli
perlengkapan mesin cetak yang dibutuhkan. Tetapi setelah Benjamin tiba di London,
Benjamin

sadar

bahwa

belaka, surat pengantar

dari

janji

gubernur

gubernur

tidak

untuk

membantunya

pernah

di

kirim

hanya

kosong

ke London.

Di

London,Franklin dengan cepat menemukan pekerjaan. Tahun 1726 Franklin merasa bosan
tinggal di London, dan kebetulan saat itu seorang pedagang gandum menawarkan dia bekerja
di Philadelphia dengan komisi yang besar. Untuk itu Benjamin memutuskan untuk pulang ke
benua Amerika. Benjamin Franklin menjalani sisa hidupnya diPhiladelphia. Di akhir-akhir
hayatnya dia menyusun otobiografinya, sebuah karya termahsyur yang pernah ditulis dan

hingga kini masih dibaca dan digemari orang. Dia meninggal dunia pada tanggal 17 April
1790 di Philadelphia.
B. Konsep Penemuan
Benjamin Franklin adalah seorang tokoh Amerika Serikat yang terkenal dan telah
meninggalkan banyak karya dalam hidupnya. Franklin adalah orang dengan banyak jenis
pekerjaan dan keahlian. Dia adalah seorang wartawan, penerbit, pengarang, filosofis,
abolisionis, pelayan masyarakat (pejabat), ilmuwan, diplomat, dan penemu, yang
penemuannya membuka pengertian yang lebih dalam pada bidang kelistrikan. Dia
menemukan penangkal petir, kaca mata, odometer (pengukur jarak tempuh pada kendaraan),
dan peralatan musik. Franklinjuga dikenal sebagai salah seorang bapak pendiri (Founding
Father) dari Negara Amerika Serikat. Benjamin Franklin dianggap sebagai orang yang
berperan penting dalam berdirinya negara Amerika Serikat, karena benjamin salah satu
perancang dari Deklarasi Kemerdekaan Amerika dan ikut menandatangani deklarasi
tersebut tanggal 4 Juli 1776. Franklin adalah kepala kantor pos pertama di Amerika Serikat,
pembuat Perpustakaan Umum pertama dan orang pertama yang mengorganisasikan barisan
pemadam kebakaran kota. Di bidang Ilmu Pengetahuan Alam, beliau adalah orang pertama
yang membuat alat pemanas ruangan yang kemudian disebut Tungku Franklin, yaitu
sebuah desain perapian yang efisien dan lebih aman dari bahaya kebakaran.
Bulan Juni 1752, disekitar laboratorium milik Franklin terjadi hujan yang disertai
dengan guntur dengan

percobaannya

dengan

menggunakan

layang-

layang Franklin menemukan alat penangkal petir. Ujung layang-layang itu diberinya
batangan logam yang ujungnya runcing menghadap ke atas. Logam ini segera saja menjadi
media berkumpulnya muatan listrik dari awan. Muatan itu dihantarkan ke bawah melalui
benang yang basah oleh hujan, dan mengumpul pada sebuah kunci logam yang diikatkan ke
benang tersebut. Saat bejana Leydendidekatkan ke kunci logam, segera saja bejana itu penuh
bermuatan listrik. Hasil dari eksperimen ini membawa Ben ke penemuan tongkat Franklin
atau lebih kita kenal sebagai penangkal petir. Mulai saat itu Franklinmenjadi terkenal dan
dianggap sebagai sarjana ilmu pengetahuan yang besar di Inggris dan Perancis. Dengan
adanya hasil penemuan Franklin, maka rumah-rumah pencakar langit dapat terhindar dari

sambaran petir dengan menggunakan penangkal petir. Beliau mengatakan bahwa kilat itu
adalah listrik.
Sebagai seorang penulis dia menerbitkan buku Poor Richard s Almanac. Kata-katanya
banyak yang dikutip orang, misalnya Time Is Money (waktu adalah uang). singkatnya
jalan menuju kekayaan, jika anda menginginkannya, sederhana jalan ke pasar. Ia tergantung
pada dua hal yaitu rajin dan hemat jelasnya adalah janganlah menyia-nyiakan waktu (tidak
rajin) ataupun menyia-nyiakan uang (tidak hemat), karena usia dan keinginan, tabunglah
selama kamu mampu, karena sinar mentari pagi tidak mungkinlah sepanjang hari.
C. Pengembangan Konsep
Sebagai ilmuwan, Franklin terkenal dengan penyelidikan dasar tentang listrik dan cahaya.
Berbarengan dengan itu dia juga mencipta berbagai penemuan yang punya banyak guna,
termasuk Tungku Franklin, lensa dengan fokus ganda, dan pistol cahaya. Benjamin
Franklin dan layang-layang pada tahun 1740, listrik adalah hal yang baru bagi Franklin.
Benjamin Franklin dan teman-temannya mulai menyelidiki fenomena listrik itu. Tahun 1750,
Benjamin pertama kali menemukan prinsip dari aliran listrik dan juga memberi tanda positif
dan negatif untuk listrik. Dia kemudian mempublikasikan percobaannya yang membuktikan
bahwa petir sebenarnya juga adalah listrik, dengan menerbangkan sebuah layang-layang pada
saat badai. Benjamin Franklin menulis bahwa dia menyadari bahaya yang bisa ditimbulkan
dari percobaannya dan menawarkan alternatif lain yang membuktikan bahwa petir adalah
listrik, yang kemudian ditunjukkan dengan menggunakan konsep listrik ground. Tidak seperti
yang digambarkan orang bahwa percobaan Benjamin dilakukan dengan menerbangkan
layang-layang dan menunggu hingga layang-layang tersebut disambar petir. Benjamin
menggunakan layang-layangnya hanya untuk mengumpulkan listrik dari awan badai.
Percobaan terhadap listrik yang dilakukan oleh Benjamin, mengarahkan dia ke
penemuannya, yaitu penangkal petir dengan menulis bahwa konduktor (penghantar listrik)
dengan ujung yang tajam memiliki kemampuan untuk menarik muatan listrik dan memiliki
jangkauan penarikan yang jauh dibandingkan dengan konduktor dengan ujung yang tumpul.
Dia menyimpulkan bahwa pengetahuan akan hal ini biasa digunakan untuk melindungi
rumah dari bahaya tersambar petir dengan memasang alat dari batangan besi dengan panjang

8 atau 10 kaki yang ujungnya dibuat runcing seruncing jarum dan diberi lapisan anti karat
yang diarahkan ke langit dan pada kaki besi diikatkan dengan kabel yang menuju ke tanah.
Penangkal petir ini akan menarik muatan listrik yang ada pada awan menuju ke tanah
sehingga muatan yang ada pada awan tidak cukup untuk menimbulkan petir dan kilat.
Penemuan Benjamin seperti penangkal petir, kaca mata, dan yang lainnya tidak pernah
dipantenkan olehnya. Dalam biografinya Benjamin menulis : .sama seperti saat kita
menikmati keuntungan dari penemuan orang lain, kita seharusnya gembira karena
mendapatkan kesempatan untuk memberikan pelayanan kepada orang lain dengan penemuanpenemuan kita; untuk ini kita harus memberikannya dengan bebas dan sepenuh hati.
Untuk menghormati jasa Benjamin Franklin dalam bidang kelistrikan, namanya
diabadikan sebagai satuan fisika Franklin (Fr) atau statcoulomb (statC) atau electro static unit
of charge (esu). Fr adalah satuan muatan listrik dalam centimeter-gram-detik (CGS). Sistem
SI seperti yang kita gunakan, memakai satuan coulomb.
D. Aplikasi Konsep
Dalam bidang kelistrikan, dengan menggunakan konsep listrik ground yaitu dengan
memasang sebatang besi runcing seruncing jarum dan diberi lapisan anti karat yang
diarahkan ke langit dan pada kaki besi diikatkan dengan kabel yang menuju ke tanah.
Benjamin Franklin adalah seorang yang ahli dalam bidang kelistrikan. Melalui
pengembangan ilmu pengetahuan yang terus-menerus memicu berbagai inovasi teknologi
sejak Benjamin menaikkan layang-layang listrik dan eksperimen listrik telah membidani
kelahiran EV (electric vehicle) yaitu dilahirkan kereta api listrik yang tidak memerlukan
bahan bakar minyak sehingga lebih hemat energi dan tidak mencemari lingkungan. Dengan
menggunakan controller yang dihubungkan dengan kutub pada baterei sehingga dapat
menggerakkan kendaraan tanpa menggunakan bahan bakar.
Dalam bidang tulis-menulis selaku wartawan ia menerbitkan buku Poor Richard s Al
manac yang berisi bakat luar biasanya memutar balik potongan-potongan kalimat. Katakatanya yang terkenal dan dikutip orang banyak hingga sekarang ini time is money (waktu
adalah uang). singkatnya jalan menuju kekayaan, jika anda menginginkannya, sederhana
jalan ke pasar. Ia tergantung pada dua hal yaitu rajin dan hemat jelasnya adalah janganlah

menyia-nyiakan waktu (tidak rajin) ataupun menyia-nyiakan uang (tidak hemat), karena usia
dan keinginan, tabunglah selama kamu mampu, karena sinar mentari pagi tidak mungkinlah
sepanjang hari.
E. Pengembangan Konsep ke Depan
Konsep dan penemuan dari Benjamin Franklin ke depan dapat dikembangkan dengan
merancang alat yang dapat meminimalisir kilat atau petir pada saat terjadi badai atau awan
mendung bahkan dapat merancang alat yang dapat mencegah terjadinya petir atau kilat.

Anda mungkin juga menyukai