Anda di halaman 1dari 59

Aerofisiologi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Artikel ini perlu diberi pranala ke halaman lain untuk membantu pembentukan jaringan dalam e
bisa membantumengembangkannya dengan menambahkan pranala yang sesuai ke dalam kalimat yang a
Aerofisiologi adalah ilmu tentang kesehatan tubuh ketika berada dalam penerbangan atau dalam misi penjelajahan ruang
angkasa.[1]
Daftar isi
[sembunyikan]

1Penjelasan Awal

2Sejarah Aerofisiologi

3Pengaruh Ketinggian Pada Faal Tubuh


3.1Hipoksia

3.1.1Hypoxic-Hypoxia

3.1.2Anaemic-Hypoxia

3.1.3Stagnant-Hypoxia

3.1.4Histotoxic-Hypoxia

3.2Gejala-gejala hipoksia

3.3Pengobatan hipoksia

3.4Dysbarism

3.5Post Flight Ear Block


3.5.1Sinus Paranasalia

4Referensi

5Daftar Pustaka

3.5.1.1Gigi

Penjelasan Awal[sunting | sunting sumber]


Manusia berevolusi untuk hidup di darat dan semua organ tubuh dapat bekerja dan berfungsi dengan baik dalam kondisi
lingkungan darat yang mengelilinginya. Akan tetapi manusia sejak zaman dahulu ingin terbang seperti burung dan akhirnya
berhasil terbang dengan balon pada abad ke-18.

Sejak abad tersebut dunia penerbangan berkembang sangat pesat baik jarak tempuh, kecepatan, ketinggian dan daya
angkat maupun kegiatannya. Keberhasilan ini telah dapat meningkatkan kesejahteraan umat manusia, namun bukannya
tanpa risiko karena manusia memang tidak terbiasa tinggal di ketinggian.
Untuk menghadapi hal tersebut maka Ilmu Kesehatan harus mengembangkan diri untuk mempelajari bahaya-bahaya
penerbangan bagi tubuh manusia dan cara-cara pe- nanggulangannya. Maka lahirlah Ilmu Kesehatan Penerbangan
sebagai salah satu cabang Ilmu Kesehatan, yang dilandasi oleh Fisiologi Penerbangan atau Aerofisiologi.
Faktor-faktor ketinggian yang mempengaruhi faal tubuh manusia adalah menurun- nya tekanan udara, tekanan parsiil
oksigen, suhu udara dan gaya berat dan lain-lain. Di samping itu manouvre penerbangan dapat mengganggu faal tubuh
seperti faal sistem kardio-vaskuler, sistem pernapasan, penglihatan, keseimbangan, pendengaran dan lain- lain.
Karena itu mempelajari aspek aerofisiologi dalam penerbangan adalah penting agar kita dapat mencegah dan mengatasi
pengaruh buruk penerbangan. Dengan demikian kita dapat memanfaatkan udara bagi penerbangan dengan selamat,
nyaman, aman dan cepat.
Manusia diciptakan Tuhan untuk hidup di darat. Sebagai makhluk daratan manusia telah terbiasa dan menyesuaikan diri
untuk hidup di lingkungan daratan atau pada , atmosfer yang paling rendah. Namun sejak zaman dahulu manusia ingin
terbang seperti burung, suatu hal di luar kebiasaannya. Setelah melalui Makalah ini telah dibacakan pada: Seminar
Kesehatan Penerbangan, Surakarta 30 Oktober 1993.
perjuangan tanpa kenal lelah dan gigih akhirnyapada abad ke-18 manusia dapat terbang dengan balon, diikuti dengan
keberha- silan terbang dengan pesawat terbang. Bahkan sekarang manusia telah berhasil mengarungi ruang angkasa luar.
Dewasa ini banyak orang-orang yang memilih profesinya dalam penerbangan, yang berbeda dengan kebiasaan hidupnya di
darat. Hal ini tentu saja akan membawa konsekuensi atau risiko- background image risiko yang harus dihadapinya.
Namun merekapun menginginkan keamanan dalam menjalankan tugasnya ini, se- hingga Ilmu Kesehatan harus membuka
cabangnya untuk mem- pelajari bahaya-bahaya penerbangan. Hal ini menyebabkan lahirnya Ilmu Kesehatan Penerbangan,
yang dilandasi oleh Fisiologi Penerbangan atau Aerofisiologi. Ilmu Kesehatan Penerbangan atau Aviation Medicine akhirakhir ini berkembang menjadi Ilnpu Kesehatan Penerbangan dan Ruang Angkasa atau Aerospace Medicine, karena
perkembang- an teknologi penerbangan yang memungkinkan menerbangkan orang ke ruang angkasa.

Sejarah Aerofisiologi[sunting | sunting sumber]


Pada abad ke 13 dua saudara Montgolfier berhasil membuat balon yang dapat terbang dengan membawa muatan. Balon
yang pertama ini diterbangkan di Versaille, Perancis, tanggal 19 Sep- tember 1963 dengan muatan ayam, bebek dan
kambing dan dapat mencapai ketinggian 1.500 kaki. Sebulan kemudian diadakan penerbangan balon lagi yang membawa
penumpang manusia, yaitu Pilatre de Rozier, seorang apoteker, dan Marquis di Arlan- des. Percobaan ini berhasil dengan
selamat. Pada tanggal 23 November 1784, seorang dokter Amerika John Jeffries tertarik akan penerbangan dan ingin
mengetahui susunan dan sifat atmosfer bagian atas. Ia melakukan penerbang- an dengan balon, dengan membawa
termometer, hydrometer, barometer dan elektrometer, sampai ketinggian 9.250 kaki. Da- lam penerbangan ini ia mencatat
adanya perubahan suhu di ke- tinggian dari + 51 F menjadi 28,5 F,, sedangkan tekanan udara menurun dari 30 inci Hg
menjadi 21,25 inci Hg. Pada tahun 1862, Claisher dan Coxwell terbang dengan balon sampai setinggi 29.000 kaki dengan
tujuan yang sama. Di samping itu mereka melakukan observasi pada dirinya sendiri. untuk mengetahui perubahanperubahan apa yang akan terjadi pada ketinggian. Selama terbang, Clasher mengalami gejala- gejala aneh pada tubuhnya,
yaitu tajam penglihatan dan pen- dengaran menurun, kedua belah anggota badan menjadi lumpuh dan akhirnya jatuh
pingsan. Coxwell juga mengalami kejadian yang serupa, hanya sebelum pingsan berusaha menarik tali peng- ikat katup
balon guna menurunkan balonnya. Usaha ini hampir gaga!, karena kedua tangannya tidak dapat digerakkan lagi, se- hingga
dia menarik tali tadi dengan menggigitnya. Dari peng- alaman kedua orang ini dapat diambil kesimpulan bahwa terbang
tinggi dapat membahayakan jiwa manusia. Paul Bert, seorang ahli ilmu faal Perancis, sangat tertarik dengan kejadian tadi
dan pada tahun 1874 mengadakan per- cobaan dengan menggunakan kabin bertekanan rendah untuk melihat perubahan
apa yang dapat terjadi pada ketinggian atau tempat yang tekanan udaranya kecil. Dari salah satu basil per- cobaanpercobaannya didapatkan adanya hipoksia atau keku- rangan oksigen pada ketinggian yang dapat diatasi dengan pemberian oksigen pada penerbangan. Hasil penelitian Paul Bert ini dipraktikkan oleh Sivel dan Groce Spinelli, yang terbang
sampai 18.000 kaki dengan menggunakan kantong oksigen tanpa meng- alami gangguan. Pada tahun 1875, Sivel dan
Groce-Spinelli melakukan pe- nerbangan lagi bersama Tissander, yang juga menggunakan kan- tong oksigen dengan kadar
72%. Penerbangan mereka ini men- capai ketinggian 28.000 kaki dan berakhir dengan kematian Sivel dan Groce-Spinelli
karena hipoksia sedang Tissander hanya pingsan saja. Tissander membuat catatan yang sangat lengkap tentang
perubahan-perubahan yang terjadi dalam penerbangan ini. Dari catatan ini dapat disimpulkan bahwa ada gejala euphoria

sebelum hipoksia dan oksigen tidak mencukupi untuk pener- bangan tinggi. Dengan munculnya pesawat terbang,
bertambahlah kesu- karan dan bahaya penerbangan yang dapat mengancam jiwa penerbang. Pada waktu pesawat udara
masih sederhana, yang tinggi terbangnya belum besar dan kecepatannya masih rendah, telah banyak kecelakaankecelakaan yang terjadi; sebagian besar ternyata disebabkan oleh kurang mampunya tubuh penerbang menghadapi
perubahan-perubahan atau bahaya-bahaya yang timbul pada penerbangan. Hal ini terbukti pada penelitian-pene- litian yang
dilakukan pada perang dunia pertama; kira-kira 90% kecelakaan udara disebabkan karena penerbang tidak atau ku- rang
tahan uji terhadap bahaya penerbangan. Sejak Perang Dunia ke I selesai Ilmu Kesehatan Penerbang- an mendapat tempat
yang layak dalam dunia kesehatan, sehingga perkembangannya makin pesat. Sedang pada akhir-akhir ini dengan
kemajuan teknologi penerbangan, Ilmu, Kesehatan Pe- nerbangan berkembang dan bahkan sekarang telah menjadi Ilmu
Kesehatan Penerbangan dan Ruang Angkasa.

Pengaruh Ketinggian Pada Faal Tubuh[sunting | sunting sumber]


Ada empat perubahan sifat atmosfer pada ketinggian yang dapat merugikan faal tubuh khususnya dan kesehatan pada
umumnya, yaitu :

Perubahan atau mengecilnya tekanan parsiil oksigen di

udara. Hal ini dapat mengganggu faal tubuh dan menyebabkan hipoksia.

Perubahan atau mengecilnya tekanan atmosfer. Hal ini

dapat menyebabkan sindrom dysbarism.

Berubahnya suhu atmosfer.

Meningkatnya radiasi, baik dari matahari (solar radiation)

maupun dari kosmos lain (cosmic radiation). Dari keempat perubahan ini yang akan dibahas adalah masalah hipoksia dan
dysbarism. Masalah pengaruh perubahan suhu hanya dibahas secara umum karena akan lebih banyak dibahas pada
masalah survival dan masalah bail out. Sedang masalah radiasi tidak dibahas di sini, karena pengaruhnya pada
penerbangan biasa kurang berarti dan hanya penting dibicarakan bila kita membahas masalah penerbangan ruang
angkasa.
Jenis Penyakit Yang Ditimbulkan

Hipoksia[sunting | sunting sumber]


Hipoksia adalah keadaan tubuh kekurangan oksigen untuk menjamin keperluan hidupnya. Dengan menipisnya udara pada
ketinggian, maka tekanan parsiil oksigen dalam udara menurun atau mengecil. Mengecilnya tekanan parsiil oksigen dalam
udara pernapasan akan berakibat terjadinya hipoksia. Sifat-sifat hipoksia :
Tidak terasa datangnya, sehingga orang awam tidak tahu bahwa bahaya hipoksia ini telah menyerangnya.
Tidak memberikan rasa sakit pada seseorang, bahkan sering memberikan rasa gembira (euphoria) pada permulaan
serangan- nya, kemudian timbul gejala-gejala lain yang lebih berat sampai pingsan dan bila dibiarkan dapat menyebabkan
kematian. Macam hipoksia Menurut sebabnya hipoksia ini dibagi menjadi 4 macam, yaitu:
Hypoxic-Hypoxia[sunting | sunting sumber]
yaitu hipoksia yang terjadi karena me- nurunnya tekanan parsiil oksigen dalam paru-paru atau karena terlalu tebalnya
dinding paru-paru. Hypoxic-Hypoxia inilah yang sering dijumpai pada penerbangan, karena seperti makin tinggi terbang
makin rendah tekanan barometernya sehingga tekanan parsiil oksigennyapun akan makin kecil.
Anaemic-Hypoxia[sunting | sunting sumber]
yaitu hipoksia yang disebabkan karena berkurangnya hemoglobin dalam darah baik kanena jumlah da- rahnya sendiri yang
kurang (perdarahan) maupun karena kadar Hb dalam darah menurun (anemia).
Stagnant-Hypoxia[sunting | sunting sumber]

yaitu hipoksia yang terjadi karena adanya bendungan sistem peredaran darah sehingga aliran darah tidak lancar, maka
jumlah oksigen yang diangkut dari paru-paru me- nuju sel persatuan waktu menjadi kurang. Stagnant hipoksia ini sering
terjadi pada penderita penyakit jantung.
Histotoxic-Hypoxia[sunting | sunting sumber]
yaitu hipoksia yang terjadi karena ada- nya bahan racun dalam tubuh sehingga mengganggu kelancaran pemapasan
dalam. background image

Gejala-gejala hipoksia[sunting | sunting sumber]


Gejala yang timbul pada hipoksia sangat individual, sedang berat ringannya gejala tergantung pada lamanya berada di
daerah itu, cepatnya mencapai ketinggian tersebut, kondisi badan orang yang menderitanya dan lain sebagainya. Gejalagejala ini dapat dikelompokkan dalam dua golongan, yaitu :

Gejala-gejala Obyektif, meliputi :

Air hunger, yaitu rasa ingin menarik napas panjang terus- menerus
Frekuensi nadi dan pernapasan naik
Gangguan pada cara berpikir dan berkonsentrasi
Gangguan dalam melakukan gerakan koordinatif misalnya memasukkan paku ke dalam lubang yang sempit
Cyanosis, yaitu warna kulit, kuku dan bibir menjadi biru
Lemas
Kejang-kejang h) Pingsan dan sebagainya.

Gejala-gejala Subyektif, meliputi :

Malas
Ngantuk
Euphoria yaitu rasa gembira tanpa sebab dan kadang-ka- dang timbul rasa sok jagoan. Rasa ini yang harus
mendapat per- hatian yang besar pada awak pesawat, karena euphoria ini banyak membawa korban akibat tidak
adanya keseimbangan lagi antara kemampuan yang mulai mundur dan kemauan yang meningkat. Pembagian
hipoksia berdasarkan ketinggian Gejala-gejala hipoksia yang timbul ditentukan oleh ke- tinggian tempat orang
tersebut berada. Ketinggian ini dapat dibagi menjadi 4 golongan yaitu :

The Indifferent Stage, yaitu ketinggian dari sea level sampai

ketinggian 10.000 kaki. Biasanya yang terganggu oleh hipoksia di daerah ini hanya penglihatan malam dengan
daya adaptasi gelap terganggu. Pada umumnya gangguan ini sudah mulai nyata pada ketinggian di atas 5.000 kaki;
oleh karena itu pada latihan terbang malam para awak pesawat diharuskan memakai oksigen sejak di darat.

Compensatory Stage, yaitu ketinggian dari 10.000 sampai

15.000 kaki. Pada daerah ini sistem peredaran darah dan pernapasan telah mengadakan perubahan dengan
menaikkan frekuensi nadi dan pernapasan, menaikkan tekanan darah sistolik dan cardiac out- put untuk mengatasi
hipoksia yang terjadi. Pada daerah ini sistem saraf telah terganggu, oleh karena itu tiap awak pesawat yang terbang
di daerah ini harus menggunakan oksigen.

Disturbance Stage, yaitu ketinggian dari 15.000 kaki sampai

20.000 kaki. Pada daerah ini usaha tubuh untuk mengatasi hipoksia sangat terbatas waktunya, jadi pada daerah ini
orang tidak akan dapat lama tanpa bantuan oksigen. Biasanya tanda-tanda serang- an hipoksia ini tidak terasa
hanya kadang-kadang saja timbul rasa malas, ngantuk, euphoria dan sebagainya, sehingga tahu-tahu orang
tersebut menjadi pingsan. Gejala-gejala objektif antara lain pandangan menjadi me- nyempit (tunnel vision),

kepandaian menurun, judgement ter- ganggu. Oleh karena itu pada daerah ini merupakan keharusan mutlak
seluruh awak pesawat maupun penumpang untuk meng- gunakan oksigen.

Critical Stage, yaitu daerah dari ketinggian 20.000 kaki

sampai 23.000 kaki. Pada daerah ini dalam waktu 3 5 menit saja orang sudah tidak dapat menggunakan lagi
pikiran dan judgement lain tanpa bantuan oksigen. Time of Useful Consciousness (TUC) Adalah waktu yang masih
dapat digunakan bila kita men- derita serangan hipoksia pada tiap ketinggian; di luar waktu itu kita akan kehilangan
kesadaran. Waktu itu berbeda-beda pada tiap ketinggian, makin tinggi waktu itu makin pendek. TUC ini juga
dipengaruhi oleh kondisi badan dan kerentanan seseorang terhadap hipoksia. TUC ini perlu diperhatikan oleh para
awak pesawat agar mereka dapat mengetahui berapa waktu yang ter- sedia baginya bila mendapat serangan
hipoksia pada ketinggian tersebut. Sebagai contoh : TUC pada ketinggian 22.000 kaki =10 menit, 25.000 kaki = 5
menit, 28.000 kaki = 2,53 menit, 30.000 kaki = 1,5 menit, 35.000 kaki = 0,5 1 menit, 40.000 kaki = 15 detik dan
65.000 kaki = 9 detik.

Pengobatan hipoksia[sunting | sunting sumber]


Pengobatan hipoksia yang paling baik adalah pemberian oksigen secepat mungkin sebelum terlambat, karena bila
terlam- bat dapat mengakibatkan kelainan (cacat) sampai ke kematian. Pada penerbangan bila terjadi hipoksia
harus segera menggunakan masker oksigen atau segera turun pada ketinggian yang aman yaitu di bawah 10,000
kaki. Pencegahan hipoksia Pencegahan hipoksia dapat dilakukan dengan beberapa cara mulai dari penggunaan
oksigen yang sesuai dengan ketinggian tempat kita berada, pernapasan dengan tekanan dan penggunaan pressure
suit, pengawasan yang baik terhadap persediaan oksi- gen pada penerbangan, pengukuran pressurized cabin,
meng- ikuti ketentuan-ketentuan dalam penerbangan dan sebagainya. Cara lain untuk pencegahan yaitu latihan
mengenal datangnya bahaya hipoksia agar dapat selalu siap menghadapi bahaya tersebut.

Dysbarism[sunting | sunting sumber]


Menurut Adler yang dimaksud dengan dysbarism adalah semua kelainan yang terjadi akibat berubahnya tekanan
sekitar tubuh, kecuali hipoksia. Banyak istilah yang telah digunakan orang untuk memberi nama sindrom ini seperti
penyakit dekom- presi, aeroembolisme, aeroemphysema dan sebagainya. Tetapi istilah dysbarism lebih tepat
karena istilah-istilah tidak men- cakup keseluruhan pengertian atau seluruh kejadian. Di samping hipoksia masalah
dysbarism juga termasuk masalah yang penting dalam ilmu faal penerbangan. Dysbarism ini telah sejak abad ke
XVII dibicarakan orang dan sampai se- karangpun masih ramai didiskusikan karena etiologinya atau
patofisiologinya belum dapat dijelaskan secara sempuma. Ba- nyak teori yang timbul tetapi selalu saja ada
kelemahannya. Pembagian dysbarism background image Dysbarism dibagi menjadi dua golongan, yaitu :
Sebagai akibat pengembangan gas-gas dalam rongga tubuh. Golongan ini sering juga disebut : pengaruh mekanis
pengem- bangan gas-gas dalam rongga tubuh atau pengaruh mekanis akibat perubahan tekanan sekitar tubuh.
Sebagai akibat penguapan gas-gas yang terlarut dalam tu- buh. Kelompok ini kadang-kadang jul;a disebut penyakit
dekom- presi, sehingga kadang-kadang mengaburkan pengertian penya- kit dekompresi yang digunakan orang
untuk istilah pengganti dysbarism. Pengaruh Mekanis Gas-gas dalam Rongga Tubuh Berubahnya tekanan udara di
luar tubuh akan mengganggu keseimbangan tekanan antara rongga tubuh yang mengandung gas dengan udara di
luar. Hal ini akan berakibat timbulnya rasa sakit sampai terjadinya kerusakan organ-organ tertentu. Rongga tubuh
yang mengandung gas adalah : 1. Traktus Castro Intestinalis Gas-gas terutama berkumpul dalam lambung dan
usus besar. Sumber gas-gas tersebut sebagian besar adalah dani udara yang ikdt tertelan pada waktu makan dan
sebagian kecil timbul dari proses pencernaan, peragian atau pembusukan (dekomposisi oleh bakteri). Gas-gas
tersebut terdiri dani O 2 , CO 2 , metan, H 2 S dan N 2 (bagian terbesar). Apabila ketinggian dicapai dengan
perlahan, maka perbe- daan antara tekanan udara di luar dan di dalam tidak begitu besar sehingga pressure
equalisation yaitu mekanisme penyamanan tekanan berjalan dengan lancar dengan jalan kentut atau melalui mulut.
Gejala-gejala yang dirasakan adalah ringan yaitu rasa tidak enak (discomfort) pada perut. Sebaliknya apabila
ketinggi- an dicapai dengan cepat atau terdapat halangan dalam saluran pencernaan maka pressure equalisation
tidak berjalan dengan lancan, sehingga gas-gas sukar keluar dan timbul rasa discomfort yang lebih berat. Pada
ketinggian di atas 25.000 kaki timbul rasa sakit perut yang hebat; sakit perut ini secara reflektoris dapat
menyebabkan turunnya tekanan darah secara drastis, sehingga jatuh pingsan. Tindakan preventif agar tidak banyak
terkumpul gas dalam saluran pencernaan, meliputi :
Dilarang minum bir, air soda dan minuman lain yang me- ngandung gas CO 2 sebelum terbang.

Makanan yang dilarang sebelum terbang adalah bawang merah, bawang putih, kubis, kacang-kacangan, ketimun,
se- mangka dan chewing gum.
Tidak dibenarkan makan dengan tidak teratur, tergesa-gesa dan sambil bekerja. Tindakan regresif bila gejala sudah
timbul, adalah :
Ketinggian segera dikurangi sampai gejala-gejala ini hilang.
Diusahakan untuk mengeluarkan udara dani mulut atau kentut
Banyak mengadakan gerakan.

Telinga
Bertambahnya ketinggian akan menyebabkan tekanan dalam telinga tengah menjadi lebih besar dari tekanan di
luar tubuh, sehingga akan terjadi aliran udara dani telinga tengah ke luar tubuh melalui tuba Eustachii. Bila
bertambahnya ketinggian ter- jadi dengan cepat, maka usaha mengadakan keseimbangan tidak cukup waktu;
hal ini akan menyebabkan rasa sakit pada telinga tengah karena teregangnya selaput gendang, bahkan dapat
me- robekkan selaput gendang. Kelainan ini disebut aerotitis atau barotitis. Kejadian serupa dapat terjadi juga
pada waktu keting- gian berkurang, bahkan lebih sering terjadi karena pada waktu turun tekanan di telinga
tengah menjadi lebih kecil dari tekanan di luar sehingga udara akan mengalir masuk telinga tengah, sedang
muara tuba eustachii di tenggorokan biasanya sering tertutup sehingga menyukarkan aliran udara. Bila ada
radang di tenggorokan lubang tuba Eustachii makin sempit sehingga lebih menyulitkan aliran udana melalui
tempat itu; hal ini berarti kemungkinan terjadinya banotitis menjadi lebih besar. Di samping itu pada waktu turun
udara yang masuk ke telinga tengah akan melalui daerah radang di tenggorokan, se- hingga kemungkinan
infeksi di telinga tengah sukar dihindarkan. Tindakan preventif terhadap kelainan ini adalah :
Mengurangi kecepatan naik maupun kecepatan turun, agar tidak terlalu besar selisih tekanan antana udana
luan dengan telinga tengah.
Menelan ludah pada waktu pesawat udana naik agar tuba Eustachii terbuka dan mengadakan gerakan Valsava
pada waktu pesawat turun. Gerakan Valsava adalah menutup mulut dan hidung kemudian meniup dengan kuat.
Melarang terbang para awak pesawat yang sedang sakit saluran pernapasan bagian atas.
Penggunaan pesawat udana dengan pressurized cabin. Tindakan represif pada kelainan ini adalah :

Bila terjadinya pada waktu naik, dilakukan :


Berhenti naik dan datar pada ketinggian tersebut sambil menelan ludah berulang-ulang sampai hilang
gejalanya.
Bila dengan usaha tadi tidak berhasil, maka pesawat ditu- runkan kembali dengan cepat sampai
hilangnya rasa sakit tadi.

Bila terjadi pada waktu turun, dilakukan :


Berhenti turun dan datar sambil melakukan Valsava ber- ulang sampai gejalanya hilang.
Bila usaha di atas tidak berhasil, pesawat dinaikkan kembali sampai rasa sakit hilang, kemudian
datar lagi untuk sementara. Bila rasa sakit sudah hilang sama sekali, maka pesawat diturun- kan
perlahan-lahan sekali sambil melakukan gerakan Valsava . terus menerus.

Post Flight Ear Block[sunting | sunting sumber]


Ada kejadian seperti barotitis tadi pada waktu selesai ter- bang tinggi saat penerbangnya sedang
tidur pada malam harinya. Banotitis demikian disebut post flight ear block dan terjadi kanena
penerbang tersebut menggunakan oksigen terus selamapenerbangan sampai ke bumi, sehingga
udana yang masuk ke telinga tengah kaya akan oksigen. Oksigen ini akan diserap oleh selaput
pelapis telinga tengah dan tuba Eustachii tertutup sehingga tekanan udara luan menimbulkan rasa
sakit.

Sinus Paranasalia[sunting | sunting sumber]


Muara sinus paranasalis ke rongga hidung pada umumnya sempit. Sehingga bila kecepatan naik
atau turun sangat besar, maka untuk penyesuaian tekanan antara rongga sinus dan udara
background image luar tidak cukup waktu, sehingga akan timbul rasa sakit di sinus yang disebut
aerosinusitis. Karena sifat sinus paranasalis yang selalu terbuka, maka aerosinusitis ini dapat
terjadi pada waktu naik maupun turun dengan prosentase yang sama. Pada keadaan radang
saluran pernapasan bagian atas, kemungkinan terjadinya aerosinusitis makin besar. Aerosinusitis
ini lebih jarang bila dibandingkandengan aerotitis, karena bentuk saluran penghubung dengan
udara luar.
Gigi[sunting | sunting sumber]
Pada gigi yang sehat dan normal tidak ada rongga dalam gigi, tetapi pada gigi yang rusak
kemungkinan terjadi kantong udara dalam gigi besar sekali. Dengan mekanisme seperti pada
proses aerotitis dan aerosinusitis di atas, pada kantong udara di gigi yang rusak ini dapat pula
timbul rasa sakit. Rasa sakit ini disebut aerodontalgia. Patofisiologi aerodontalgia ini masih belum
jelas. Pengaruh Penguapan Gas yang Larut dalam Tubuh Dengan berkurangnya tekanan atmosfer
bila ketinggian bertambah, gas-gas yang tadinya larut dalam sel dan jaringan tubuh akan keluar
sebagian dari larutannya dan timbul sebagai gelembung-gelembung gas sampai tercapainya
keseimbangan baru. Mekanismenya adalah sesuai dengan Hukum Henry. Pada kehidupan seharihari peristiwa ini dapat dilihat pada waktu kita membuka tutup botol yang bersisi limun, air soda
atau bir yaitu timbul gelembung-gelembung gas. Gelembung-gelembung gas yang timbul dalam
tubuh manusia bila tekanan atmosfer berkurang sebagian besar terdiri dari gas N 2

Gejala-gejala pada penerbang baru timbul pada ketinggian 25.000 kaki. Semakin cepat
ketinggian bertambah,

semakin cepat pula timbul gejala. Pada ketinggian di bawah 25.000 kaki gas N 2 masih sempat
dikeluarkan oleh tubuh melalui paru-paru. Gas tersebut diangkut ke paru-paru oleh darah dari sclsel maupun jaringan tubuh. Timbulnya gelembung-gelem- bung ini berhenti bila sudah terdapat
keseimbangan antara te- kanan udara di dalam dan tekanan udara di luar. Hal ini dapat dimengerti dengan mengingat Hukum Henry dan Hukum Graham. Gelembung-gelembung ini
memberikan gejala karena urat-urat saraf di dekatnya tertekan olehnya, di samping itu tertekan
pula pembuluh-pembuluh darah kecil di sekitarnya. Menurut sifat dan lokasinya, gejala-gejala ini
terdiri atas :
Bends Bends adalah rasa nyeri yang dalam dan terdapat di sendi serta dirasakan terus-menerus,
dan umumnya makin lama makin bertambah berat. Akibatnya penerbang atau awak pesawat tak
dapat sama sekali bergerak karena nyerinya. Sendi yang terkena umumnya adalah sendi yang
besar seperti sendi bahu, sendi lutut, di samping itu juga sendi yang lebih kecil seperti sendi
tangan, pergelangan tangan dan pergelangan kaki, tetapi lebih jarang.
Chokes Chokes adalah rasa sakit di bawah tulang dada yang disertai dengan batuk kering yang
terjadi pada penerbangan tinggi, akibat penguapan gas nitrogen yang membentuk gelembung di
daerah paru-paru. Chokes lebih jarang terjadi bila dibandingkan dengan bends, tetapi bahayanya
jauh lebih besar, karena dapat menganqam jiwa penerbang.
Gejala-gejala pada kulit Gejala-gejala pada kulit adalah perasaan seperti ditusuk- tusuk dengan
jarum, gatal-gatal, rasa panas dan dingin, timbul bercak kemerah-merahan dan gelembunggelembung pada kulit. Gejala-gejala ini tidak memberikan gangguan yang berat, tetapi merupakan
tanda bahaya atau tanda permulaan akan datangnya bahaya dysbarism yang lebih berat.
Kelainan pada sistem syaraf Jarang sekali terjadi dan bila timbul mempunyai gambaran dengan
variasi yang besar yang kadang-kadang saja memberikan komplikasi yang berat. Yang sering
diketemukan adalah ke- lainan penglihatan dan sakit kepala yang tidak jelas lokasinya. Dapat pula
timbul kelumpuhan sebagian (parsiil), kelainan peng- inderaan, dan sebagainya. PENGARUH
PERCEPATAN DAN KECEPATAN PADA PENERBANGAN TERHADAP TUBUH Umum Benda di
udara apabila dilepaskan akan jatuh bebas karena pengaruh gaya tank bumi. Demikian pula

dengan tiap benda yang berada dalam keadaan diam di permukaan bumi ini, akan jatuh bebas ke
arah pusat bumi apabila tidak ada tanah tempat benda tersebut bersandar. Kekuatan yang bekerja
pada massa benda kita kenal sebagai berat benda. Berat flap benda dalam keadaan diam
dipengaruhi oleh gaya tarik bumi sebesar 1 g. Percepatan atau akselerasi karena gaya tarik ini
adalah sebesar 10 m/detik. Apabila sebuah benda dari keadaan diam lalu bergerak, maka karena
adanya percepatan yang bekerja pada benda ter- sebut, akan terjadi gaya lain pada benda tadi
yang arahnya ber- lawanan dengan arah percepatan penggeraknya. Hal ini di- sebabkan karena
kelembaman benda tersebut seperti hukum inertia dari Newton. Misalnya kita di dalam mobil yang
tidak bergerak kemudian sekonyong-konyong mobil tersebut dilari- kan dengan cepat, maka akan
terasa badan kita terlempar ke sandaran belakang. Sebaliknya bila kita berada pada mobil yang
bergerak cepat mendadak berhenti, maka badan kita akan ter- lempar ke depan. Macam Akselerasi
Dalam penerbangan dijumpai macam-macam akselerasi yang terbagi atas :
Akselerasi Liniair Akselerasi liniair terjadi apabila ada perubahan kecepatan sedang arah tetap,
misalnya terdapat pada take off, catapult take off, rocket take off, mengubah kecepatan dalam
straight and level flying, crash landing, ditching, shock waktu parasut membuka atau pada saat
landing.
Akselerasi Radiair (Sentripetal) Akselerasi radiair terjadi apabila ada perubahan arah pada gerak
pesawat sedang kecepatan tetap, misalnya pada waktu turun, loop dan dive.
Akselerasi Angulair Akselerasi angulair apabila ada perubahan kecepatan dan background image
arah pesawat sekaligus, misalnya pada roll dan spin. Gaya Akibat akselerasi timbul gaya yang
sama besar akan tetapi berlawanan arahnya (reactive force) yang dikenal sebagai gaya G. Gaya G
ini dinyatakan dengan satuan G. Besar tiap-tiap gaya G yang bekerja pada awak pesawat diukur
dengan gaya tarik bumi. Pengaruh gaya G pada tubuh dibagi berdasarkan arahnya terhadap tubuh,
karena toleransi tubuh terhadap gaya G ini.

Referensi[sunting | sunting sumber]


1.

^ Ngatijo, Kamus Pengetahuan Umum dan Teknologi, hal.1, ISBN 979-9409-59-4

Daftar Pustaka[sunting | sunting sumber]

Dr. H. Sukotjo Danusastro, DSKP, MBA, Makalah Aspek Aerofisiologi dalam Penerbangan.
Perkespra Pusat, Jakarta

AspekAerofisiologidalamPenerbangan
Dr. H. Sukotjo Danusastro, DSKP, MBA
PerkespraPusat,Jakarta
ABSTRAK
ManusiadiciptakanTuhanuntukhidupdidaratdansemuaorgantubuhdapatbekerja
danberfungsidenganbaikdalamkondisilingkungandaratyangmengelilinginya.Akan
tetapimanusiasejakzamandahuluinginterbangsepertiburungdanakhirnyaberhasil
terbangdenganbalonpadaabadke18.
Sejakabadtersebutduniapenerbanganberkembangsangatpesatbaikjaraktempuh,
kecepatan,ketinggiandandayaangkatmaupunkegiatannya.Keberhasilaninitelahdapat
meningkatkankesejahteraanumatmanusia,namunbukannyatanparisikokarenamanusia

memangtidakterbiasatinggaldiketinggian.
UntukmenghadapihaltersebutmakaIlmuKesehatanharusmengembangkandiri
untukmempelajaribahayabahayapenerbanganbagitubuhmanusiadancaracarape
nanggulangannya.MakalahirlahIlmuKesehatanPenerbangansebagaisalahsatucabang
IlmuKesehatan,yangdilandasiolehFisiologiPenerbanganatauAerofisiologi.
Faktorfaktorketinggianyangmempengaruhifaaltubuhmanusiaadalahmenurun
nyatekananudara,tekananparsiiloksigen,suhuudaradangayaberatdanlainlain.Di
sampingitumanouvrepenerbangandapatmengganggufaaltubuhsepertifaalsistem
kardiovaskuler,sistempernapasan,penglihatan,keseimbangan,pendengarandanlain
lain.
Karenaitumempelajariaspekaerofisiologidalampenerbanganadalahpentingagar
kitadapatmencegahdanmengatasipengaruhburukpenerbangan.Dengandemikiankita
dapatmemanfaatkanudarabagipenerbangandenganselamat,nyaman,amandancepat.
PENDAHULUAN
Umum
ManusiadiciptakanTuhanuntukhidupdidarat.Sebagai
makhlukdaratanmanusiatelahterbiasadanmenyesuaikandiri
untukhidupdilingkungandaratanataupada
,

atmosferyang
palingrendah.Namunsejakzamandahulumanusiainginterbang
sepertiburung,suatuhaldiluarkebiasaannya.Setelahmelalui
Makalahinitelahdibacakanpada:SeminarKesehatanPenerbangan,Surakarta
30Oktober1993.

perjuangantanpakenallelahdangigihakhirnyapadaabadke18
manusiadapatterbangdenganbalon,diikutidengankeberha
silanterbangdenganpesawatterbang.Bahkansekarangmanusia
telahberhasilmengarungiruangangkasaluar.
Dewasainibanyakorangorangyangmemilihprofesinya
dalampenerbangan,yangberbedadengankebiasaanhidupnyadi
darat.Halinitentusajaakanmembawakonsekuensiataurisiko

risikoyangharusdihadapinya.Namundemikianmerekapun
menginginkankeamanandalammenjalankantugasnyaini,se
hinggaIlmuKesehatanharusmembukacabangnyauntukmem
pelajaribahayabahayapenerbangan.Halinimenyebabkan
lahirnyaIlmuKesehatanPenerbangan,yangdilandasioleh
FisiologiPenerbanganatauAerofisiologi.
IlmuKesehatanPenerbanganatauAviationMedicineakhir
akhiriniberkembangmenjadiIlnpuKesehatanPenerbangandan
RuangAngkasaatauAerospaceMedicine,karenaperkembang
anteknologipenerbanganyangmemungkinkanmenerbangkan
orangkeruangangkasa.
SEJARAHILMUKESEHATANPENERBANGAN
Padaabadke13duasaudaraMontgolfierberhasilmembuat
balonyangdapatterbangdenganmembawamuatan.Balonyang
pertamainiditerbangkandiVersaille,Perancis,tanggal19Sep
tember1963denganmuatanayam,bebekdankambingdandapat
mencapaiketinggian1.500kaki.Sebulankemudiandiadakan
penerbanganbalonlagiyangmembawapenumpangmanusia,
yaituPilatredeRozier,seorangapoteker,danMarquisdiArlan
des.Percobaaniniberhasildenganselamat.
Padatanggal23November1784,seorangdokterAmerika
JohnJeffriestertarikakanpenerbangandaninginmengetahui
susunandansifatatmosferbagianatas.Iamelakukanpenerbang
andenganbalon,denganmembawatermometer,hydrometer,
barometerdanelektrometer,sampaiketinggian9.250kaki.Da
lampenerbanganiniiamencatatadanyaperubahansuhudike
tinggiandari+51Fmenjadi28,5F,,sedangkantekananudara
menurundari30inciHgmenjadi21,25inciHg.
Padatahun1862,ClaisherdanCoxwellterbangdengan
balonsampaisetinggi29.000kakidengantujuanyangsama.Di
sampingitumerekamelakukanobservasipadadirinyasendiri.
untukmengetahuiperubahanperubahanapayangakanterjadi
padaketinggian.Selamaterbang,Clashermengalamigejala
gejalaanehpadatubuhnya,yaitutajampenglihatandanpen
dengaranmenurun,keduabelahanggotabadanmenjadilumpuh
danakhirnyajatuhpingsan.Coxwelljugamengalamikejadian
yangserupa,hanyasebelumpingsanberusahamenariktalipeng
ikatkatupbalongunamenurunkanbalonnya.Usahainihampir
gaga!,karenakeduatangannyatidakdapatdigerakkanlagi,se
hinggadiamenariktalitadidenganmenggigitnya.Daripeng
alamankeduaoranginidapatdiambilkesimpulanbahwaterbang
tinggidapatmembahayakanjiwamanusia.
PaulBert,seorangahliilmufaalPerancis,sangattertarik

dengankejadiantadidanpadatahun1874mengadakanper
cobaandenganmenggunakankabinbertekananrendahuntuk
melihatperubahanapayangdapatterjadipadaketinggianatau
tempatyangtekananudaranyakecil.Darisalahsatubasilper
cobaanpercobaannyadidapatkanadanyahipoksiaataukeku
ranganoksigenpadaketinggianyangdapatdiatasidenganpem
berianoksigenpadapenerbangan.HasilpenelitianPaulBertini
dipraktekkanolehSiveldanGroceSpinelli,yangterbangsampai
18.000kakidenganmenggunakankantongoksigentanpameng
alamigangguan.
Padatahun1875,SiveldanGroceSpinellimelakukanpe
nerbanganlagibersamaTissander,yangjugamenggunakankan
tongoksigendengankadar72%.Penerbanganmerekainimen
capaiketinggian28.000kakidanberakhirdengankematian
SiveldanGroceSpinellikarenahipoksiasedangTissanderhanya
pingsansaja.Tissandermembuatcatatanyangsangatlengkap
tentangperubahanperubahanyangterjadidalampenerbangan
ini.Daricatataninidapatdisimpulkanbahwaadagejalaeuphoria
sebelumhipoksiadanoksigentidakmencukupiuntukpener
bangantinggi.
Denganmunculnyapesawatterbang,bertambahlahkesu
karandanbahayapenerbanganyangdapatmengancamjiwa
penerbang.Padawaktupesawatudaramasihsederhana,yang
tinggiterbangnyabelumbesardankecepatannyamasihrendah,
telahbanyakkecelakaankecelakaanyangterjadi;sebagianbesar
ternyatadisebabkanolehkurangmampunyatubuhpenerbang
menghadapiperubahanperubahanataubahayabahayayang
timbulpadapenerbangan.Haliniterbuktipadapenelitianpene
litianyangdilakukanpadaperangduniapertama;kirakira90%
kecelakaanudaradisebabkankarenapenerbangtidakatauku
rangtahanujiterhadapbahayapenerbangan.
SejakPerangDuniakeIselesaiIlmuKesehatanPenerbang
anmendapattempatyanglayakdalamduniakesehatan,sehingga
perkembangannyamakinpesat.Sedangpadaakhirakhirini
dengankemajuanteknologipenerbangan,Ilmu,KesehatanPe
nerbanganberkembangdanbahkansekarangtelahmenjadiIlmu
KesehatanPenerbangandanRuangAngkasa.
RUANGLINGKUPDANSISTEMATIKA
Ruanglingkupnaskahinimeliputifisiologipenerbangan
atauAerofisiologiyangmendasariIlmuKesehatanPenerbangan
dankelainankelainanyangtimbuldalamtubuhmanusiaakibat
penerbangan,dandisusundengansistematikasebagaiberikut:
1.

Pendahuluan
2.
Atmosfer
3.
Pengaruhketinggianpadafaaltubuh
4.
Pengaruhpercepatandankecepatanterhadaptubuh
5.
Pengaruhpenerbanganpadaalatkeseimbangan
6.
Pengaruhpenerbanganpadaalatpenglihatan
7.
Penutup
ATMOSFER
Pengertian
Atmosferadalahselubunggasataucampurangasgas,yang
menyelimutibumi.Campurangasgasinidisebutudara.Diatas
atmosferdisebutruangangkasa.Ruangangkasaadalahruang
dimanatidakadalagiudara,bilamasihadaudaraataugasmaka
daerahitumasihatmosfer,karenamolekulgasyangsangat
ringandapatterlepasdarigayatarikbumidanberedarkeruang
angkasa.Olehkarenaitudibuatperjanjiantentangbatasantara
atmosferdanruangangkasa.BatasinidiRusia,menurutA.A.
Lavikovadalah3.000km,sedangdiAmerika,menurutArm
strongadalah6.000mil.
SusunanAtmosfer
Susunanatmosferpadazamandahuluberbedadengansu

sunanatmosferpadazamansekarang.Susunanatmosferpada
zamandahulu,yaitupadasaatpembentukanatmosfer,terdiridari
gasgasHidrogen,Amoniak,Methan,Heliumdanuapairdan
disebutprotoatmosfer.Denganberbagaiperubahanterjadilah
atmosfersepertisekarangini,yangdisebutneoatmosferdan
selanjutnyakitasebutatmosfer.Gasgaspadaneoatmosferter
diridari:Nitrogendenganprosentase70,09%,Oksigendengan
prosentase20,95%,Argon0,93%,KarbonDioksida0,03%dan
sisanyaterdiridarigasgasyangsangatkeciljumlahnya,yaitu
Helium,Neon,HidrogendanXenon.
PembagianAtmosferBerdasarSifatsifatnya
Berdasarkansifatsifatnyaatmosferdapatdibagimenjadi4
(empat)lapisan,yaitu:
1)
LapisanTroposfer
Lapisaninimerupakanlapisanyangpalingtipisdanterletak
daripermukaanbumisampaikeketinggian1012km.
Sifatsifattroposferpadaumumnyaadalah:suhuberubah
ubah,makintinggisuhumakinrendah,arahdankecepatan
anginberubahubah,adauapairdanhujan,sertaadaturbulensi.
Olehkarenasifattroposferyangseringberubahubahini,maka
sebenarnyatempatinikurangidealuntukpenerbangan;tetapi
padakenyataannyabanyakpenerbangandilakukandilapisanini,
sehinggakemungkinanbahayapenerbanganmenjadilebihbesar.
2)
LapisanStratosfer
Lapisanstratosferterbentangdiataslapisantroposfersam
paikeketinggian5080km.Kedualapisaninidipisahkanoleh
lapisantropopause.
Sifatsifatstratosferialah:suhutetapwalaupunketinggian
berubahyaitu55C,tidakadauapairdanturbulensi.Oleh
karenasifatsifatstratosferlebihstabildibandingkandengan
troposfer,makastratosferinisebenarnyaadalahtempatyang
idealuntukkegiatanpenerbangan.
3)
Lapisanlonosfer
Lapisanionosferterbentangdariatasstratosfersampaike
ketinggianantara6001.000km.Padalapisaniniudarasangat
renggangdanterjadireaksifotokhemisdanfotoelelektris,se
hinggaatomatomdanmolekulmolekulgasadayangmenerima
muatanlistrik,menjadiionion.Olehkarenapembentukanion
ioninilahmakaterjadipanasyangtinggisehinggasuhuudaradi
sinisampai2.000C.

4)
LapisanEksosfer
LapisanEksosferadalahlapisanatmosferyangpalingatas,
disinigasgastidakkontinulagihubunganmolekulnya;atom
atomdanmolekulmolekulgasmembentukpulaupulauudara
yangsatusamalaindipisahkanolehruanghampa.Olehkarena
sifatinilahmakalapisaninidibedakandenganketigalapisandi
atas.
Ketigalapisanatmosferyangberadadibawaheksosfer
disebutpulaatmosfer,sedangeksosferdisebutouteratmosfer
(Tabel1).
PembagianAtmosferBerdasarkanIlmuFaal
Atmosferjugadapatdibagidalam3(tiga)daerahberdasar
'kanilmufaal,yaitu:
Tabel1.SkemaPembagianAtmosfer
Atmospheres
Spheres
Layers
AproximateHeight(mis)
Space
Outer
Inner
Exosphere
Ionosphere
Stratosphere
Troposphere
Atomic
F(F1+F2)
E
F
UpperMixing
Warm
Isothermal
Advertion
Ground
Bottom
Above1.200
600to1.200
250to600
95to250
60to95
30to60
30to50

15to30
8to15
1.2to8
6ftto1.2miles
0to6ft

1)
PhysiologicalZone
Daerahiniterbentangdaripermukaanbumisampaike
ketinggian10.000kaki.Didaerahiniorangpraktistidakmeng
alamiperubahanfaaltubuhnya,kecualidayaadaptasigelapnya
sajayangmemanjangbilaberadapadaketinggianlebihdari
5.000kaki.
2)
PhysiologicalDefficient
Didaerahiniorangakanmengalamikekuranganfisiologi
ataumengalamikelainanfaaltubuhberupahipoksia,tetapi
masihdapatditolongdenganpemberianoksigensaja.Daerah
initerbentangdariketinggian10.000kakisampai50.000kaki.
3)
Spaceequivalentzone
Atmosferdiatas50.000kakidinamakanspaceequivalent
zone,karenadisiniorangakanmengalamihipoksiaberatdan
canapertolonganatauperlindungansamasepertidiruangangkasa.
OZONOSFER
Disampinglapisanlapisanatmosferdiatas,kitamengenal
suatulapisandalamatmosferyangdisebutozonosferkarena
mengandungbanyakgasozone.Lapisaniniterbentangantara
ketinggian12kmsampai70kmdanyangterbanyakozonenya
beradapadaketinggianantara45kmsampai55km.Adapen
dapatyangmengatakanbahwaozonosferadalahpayungbumi
terhadapsinarultraviolet.
TekananAtmosfer
Sepertibendabendalain,gasjugamempunyaiberat.Berat
1meterkubikudarapadapermukaanlautdengantekanan760
mmHgdansuhu0Cadalah1.293gram.Olehkanenaberatudara
inilahmakatiappermukaanataubidangdidalamatmosferme
nerimateknan,yangbesarnyasesuaidenganberatudarayang
adadiatasnya.Tekananinilahyangdisebuttekananatmosfer
atautekananbarometerbiladiukuruntuktiapsentimeterpersegi.
Padapermukaanlauttekananinibesarnyasamadengan1,033kg/
cm
2

.Telahdilakukanpengukurantekananatmosferinipada

garislintang45padapermukaanlautdansuhu0Cpadaluas
permukaan1cm
2

.Hasilnyasamadengantekanansatukolomair
raksasetinggi760milimeterdenganpenampangdansuhuyang
sama.Olehkanenaitu760mmHginidisebut1atmosfer.Satu
atmosferjugaseringdinyatakandengan14,7PSI(poundper
SquareInch).Tekanansatuatmosferinijugaseringdigunakan

untukmenyatakantekananpadapermukaanlaut.Makintinggi
makinkurangtekananudaranya,karenajumlahudarayang
beradadiatasnyamakinkurangpula.Jaditekananbarometer
mengecilbilaketinggianbertambah(Tabel2).
Tabel2.TekananBarometerpadsKetinggian
Tinggi(Km)
0163248
64
80
Tekanan(Atm)
10,10,010,000,00010,00001

TekananParsiilGas
Gasgasyangmenyusunudaramempunyaiberatsendiri,
sehinggamempunyaitekananmasingmasingpula.Tekanan
tiaptiapgasinidisebuttekananparsiilgasitu.Jaditekanan
barometeradalahjumlahtekananparsiilgasgasyangberadadi
udara.Caramenghitungtekananparsiilgas:
PxB
P=
100
P=Tekananparsiilsuatugas
C=Prosentasegastersebut
B=Tekananbarometer
Oksigenadalahunsurterpentinguntukkehidupanmanusia.
Prosentaseoksigendalamudarasampaikeketinggian110km
adalahtetap,yaitusekitar21%.Makamudahlahbagikitauntuk
menghitungtekananparsiiloksigendalamudarapadabeberapa
ketinggian.Misalnya:padapermukaanlautP0
2

=159mmHg,
padaketinggian6kmPO
2

=74mmHg.Tekananparsiiloksigen
inipentingdiketahuiuntukmenjelaskanmasalahhipoksia.
AtmosferStandar
Karenasifatsifatatmosferseringberubahubah,terutama
bagianbawah,makaperludiadakansuatuperjanjianmengenai
sifatsifatatmosferyangtetappadatiapketinggian.Ketentuan
ketentuaninimerupakansuatudaftardandisebutsusunan
atmosferstandard.Tabel3merupakansusunanatmosferstan
dardyangdigunakandiAmerika.
Tabel3.USAStandardAtmosphere
Ketinggian(kaki)

Tekanan(mmHg)Temperatur
(C)
0760,015,0
2.000706,011,0
4.000656,37,1
6.000609,33,1
8.000564,4
0,8
10.000522,64,8
12.000483,3
8,9
14.000446,4
12,7
16.000411,8
16,7
18.000379,4
20,7
20.000349,1
24,6
22.000370,8
28,6
24.000294,4
32,5
26.000269,8
36,5
28.000246,9
40,5
30.000225,6
44,4
32.000205,8
48,4
34.000187,4
52,4
35.000175,9
55,0
36.000170,4
55,0
38.000154,9
55,0
40.000140,755,0
42.000127,9
55,0
44.000116,3

55,0
46.000105,7
55,0
48.00096,05
55,0
50.00087,30
55,0
52.00079,34
55,0
54.00072,12
55,0
56.00065,55
55,0
58.00059,58
55,0
60.00054,15
55,0

SuhuAtmosfer
Semakintinggikitanaiksemakinrendahtemperatumya.
Padalapisanatmosferbagianbawah,berlakusuatuketentuan,
bahwasuhuakanmenurun2Csetiapkitanaik300mkeatas
atmosfer.Padalapisanstratosfersuhutelahmenjadisekitar
55C.
Padalapisanionosferterjadireaksipembentukanion,se
hinggasuhupadalapisanininaikmenjadi2.000C.
Jelasbahwapadapenerbangantinggidenganmenggunakan
pesawatyangadapadadewasaini,yangterpentingadalah
problempenurunansuhusehinggaperludilengkapidenganalat
pemanas.
Radiasi
Radiasidiatasatmosferberasaldarimatahariataudari
planetplanetlain.Radiasiiniberupagelombanggelombang
elektromagnetik.Bumikitadiselubungiolehsuatuatmosfer
yangdapatmenahanataumengabsorbsisinarsinarradiasiter
sebut,sehinggasampaidipermukaanbumitidaklagimemba
hayakan.Lapisanozonmempunyaidayauntukmengabsorbsi
sinarultravioletsehinggajumlahkecilsajadarisinartersebut
yangsampaidipermukaanbumi;disampingituatmosferjuga
memantulkankembaliradiasidaribeberapagelombangelektro
magnetik.
Jadiintensitasradiasiakanmakinmeningkatbilakitanaik
keatasatmosfer,sedangkanradiasiyangintensitasnyatinggi
membayakantubuhmanusia.

MagnitBumidanSabukRadiasi
Bumimemilikimagnityangkutubkutubnyaberadadiutara
danselatan.Akibatadanyamagnitbumiini,makaradiasiyang
berbentukpartikelbermuatanlistrikakanbergerakmengikuti
garismedanmagnit,sehinggaterbentuklahdaerahyangintensi
tasradiasinyasangattinggi.Dr.JamesAVanAllenmenemukan
sabukradiasiyangintensitasnyasangattinggiiniyangterkenal
dengannamaVanAllenBelt.Intensitasradiasiinidemikian
besarnyasehinggadapatmematikanmanusiayangberadadi
tempattersebut.VanAllenBeltinimengganggugelombang
radioyangdipakaiuntukkomunikasikeplanitlain.
Sabukradiasiinidibagidalamduabagian,yaituinnerbelt
danouterbelt.Dibelahanbumibagianbarat,batasbawahnya
antara500600km,sedangdibelahanbumisebelahtimurbatas
bawahnyapadaketinggian1.600km.Batasluarsabukiniantara
7.000km10.000km.
Diatasdaerahkutubbumididapatkandaerahyangbebas
darisabukradiasiini.Olehkarenanyapenerbanganruangang
kasaakanlebihamanbilakeluardariatmosferbumimelalui

daerahkutub.
HukumGas
Hukumgasbergunauntukmenjelaskangangguanfisiologi
padapenerbangan.Hukumgasyangpentingadalah:
1)
HukumDifusiGas
Hukumdifusigasinipentinguntukmenjelaskanpernapas
an,baikpernapasanluarmaupundalam.Hukuminimengatakan
bahwagasakanberdifusidaritempatyangbertekananparsiilnya
tinggimenujuketempatyangtekananparsiilnyarendah.Sedang
kecepatanberdifusiiniditentukanolehbesarnyaselisihtekanan
parsiiltersebutdantebalnyadindingpemisah.
2)
HukumBoyle
Hukuminipentinguntukmenjelaskanmasalahpenyakit
dekompresi.HukumBoyleinimengatakanbahwaapabilavo
lumesuatugastersebutberbandingterbalikdengantekanannya.
P.V
=
C
P
=
Pressureatautekanan
V=Volumeatauisi
C=Constantatautetap

3)
HukumDalton
Hukuminipentinguntukmenghitungtekananparsiilgas
dalamsuatucampurangas,misalnyamenghitungtekananparsiil
oksigendalamudarapernapasanpadabeberapaketinggianguna
menjelaskanmasalahhipoksia.Hukuminimengatakanbahwa
tekanantotalsuatucampurangassamadenganjumlahtekanan
parsiilgasgaspenyusuncampurantersebut.
pt=P1+P2+........+Pn
Pt=Tekanantotalcampurangas
P1,P2danseterusnyaadalahtekananparsiilmasingmasinggas.

4)
HukumHenry
Hukuminipentinguntukmenjelaskanpenyakitdekom
presi,sepertibends,chokes,dansebagainyayangdasarnya
adalahpenguapangasyanglarut.
Hukuminimengatakanbahwajumlahgasyanglarutdalam
suatucairantertentuberbandinglurusdengantekananparsiilgas

tersebutpadapermukaancairanitu.
AlxP2=A2xP2
A=jumlahgasyanglarut
P=Tekananparsiilgaspadapermukaancairan.

5)
HukumCharles
Hukuminipentinguntukmenjelaskantentangturunnya
tekananoksigenatauberkurangnyapersediaanoksigenbilaisi
tetap,makatekanangastersebutberbandinglurusdengansuhu
absolutnya.Jadibilakitamembawaoksigendalambotolpada
penerbangantinggi,suhunyaakanlebihrendah,makatekanan
gastersebutakanmenurunpula.Ataudengankatalainpersediaan
oksigenakanberkurang.
Bilaisitetap:
P1:P2=T1:T2
P1=Tekanansemula
P2=Tekananyangbaru
T1=Suhuabsolutmulamula
T2=Suhuabsolutkemudian

PENGARUHKETINGGIANPADAFAALTUBUH
Umum
Adaempatperubahansifatatmosferpadaketinggianyang
dapatmerugikanfaaltubuhkhususnyadankesehatanpada
umumnya,yaitu:
1)
Perubahanataumengecilnyatekananparsiiloksigendi
udara.Halinidapatmengganggufaaltubuhdanmenyebabkan
hipoksia.
2)
Perubahanataumengecilnyatekananatmosfer.Halini
dapatmenyebabkansindromdysbarism.
3)
Berubahnyasuhuatmosfer.
4)
Meningkatnyaradiasi,baikdarimatahari(solarradiation)
maupundarikosmoslain(cosmicradiation).
Darikeempatperubahaniniyangakandibahasadalah
masalahhipoksiadandysbarism.Masalahpengaruhperubahan
suhuhanyadibahassecaraumumkarenaakanlebihbanyak
dibahaspadamasalahsurvivaldanmasalahbailout.Sedang
masalahradiasitidakdibahasdisini,karenapengaruhnyapada
penerbanganbiasakurangberartidanhanyapentingdibicarakan
bilakitamembahasmasalahpenerbanganruangangkasa.

Hipoksia
Pengertian:
Hipoksiaadalahkeadaantubuhkekuranganoksigenuntuk
menjaminkeperluanhidupnya.Denganmenipisnyaudarapada
ketinggian,makatekananparsiiloksigendalamudaramenurun
ataumengecil.Mengecilnyatekananparsiiloksigendalamudara
pernapasanakanberakibatterjadinyahipoksia.
Sifatsifathipoksia:
1)
Tidakterasadatangnya,sehinggaorangawamtidaktahu
bahwabahayahipoksiainitelahmenyerangnya.
2)
Tidakmemberikanrasasakitpadaseseorang,bahkansering
memberikanrasagembira(euphoria)padapermulaanserangan
nya,kemudiantimbulgejalagejalalainyanglebihberatsampai
pingsandanbiladibiarkandapatmenyebabkankematian.
Macamhipoksia
Menurutsebabnyahipoksiainidibagimenjadi4macam,
yaitu.
1)
HypoxicHypoxia,yaituhipoksiayangterjadikarename
nurunnyatekananparsiiloksigendalamparuparuataukarena
terlalutebalnyadindingparuparu.HypoxicHypoxiainilahyang
seringdijumpaipadapenerbangan,karenasepertimakintinggi
terbangmakinrendahtekananbarometernyasehinggatekanan
parsiiloksigennyapunakanmakinkecil.
2)
AnaemicHypoxia,yaituhipoksiayangdisebabkankarena
berkurangnyahemoglobindalamdarahbaikkanenajumlahda
rahnyasendiriyangkurang(perdarahan)maupunkarenakadar
Hbdalamdarahmenurun(anemia).
3)
StagnantHypoxia,yaituhipoksiayangterjadikarenaadanya
bendungansistemperedarandarahsehinggaalirandarahtidak
lancar,makajumlahoksigenyangdiangkutdariparuparume
nujuselpersatuanwaktumenjadikurang.Stagnanthipoksiaini
seringterjadipadapenderitapenyakitjantung.
4)
HistotoxicHypoxia,yaituhipoksiayangterjadikarenaada
nyabahanracundalamtubuhsehinggamengganggukelancaran
pemapasandalam.

Gejalagejalahipoksia
Gejalayangtimbulpadahipoksiasangatindividual,sedang
beratringannyagejalatergantungpadalamanyaberadadidaerah
itu,cepatnyamencapaiketinggiantersebut,kondisibadanorang
yangmenderitanyadanlainsebagainya.
Gejalagejalainidapatdikelompokkandalamduagolongan,
yaitu:
1)GejalagejalaObyektif,meliputi:
a)
Airhunger,yaiturasainginmenariknapaspanjangterus
menerus
b)
Frekuensinadidanpernapasannaik
c)
Gangguanpadacaraberpikirdanberkonsentrasi
d)
Gangguandalammelakukangerakankoordinatifmisalnya
memasukkanpakukedalamlubangyangsempit
e)
Cyanosis,yaituwarnakulit,kukudanbibirmenjadibiru
f)
Lemas
g)
Kejangkejang
h)
Pingsandansebagainya.
2)GejalagejalaSubyektif,meliputi:
a)
Malas
b)
Ngantuk
c)
Euphoriayaiturasagembiratanpasebabdankadangka
dangtimbulrasasokjagoan.Rasainiyangharusmendapatper
hatianyangbesarpadaawakpesawat,karenaeuphoriainibanyak
membawakorbanakibattidakadanyakeseimbanganlagiantara
kemampuanyangmulaimundurdankemauanyangmeningkat.
Pembagianhipoksiaberdasarkanketinggian
Gejalagejalahipoksiayangtimbulditentukanolehke
tinggiantempatorangtersebutberada.Ketinggianinidapat
dibagimenjadi4golonganyaitu:
1)
TheIndifferentStage,yaituketinggiandarisealevelsampai

ketinggian10.000kaki.Biasanyayangtergangguolehhipoksia
didaerahinihanyapenglihatanmalamdengandayaadaptasi
gelapterganggu.Padaumumnyagangguaninisudahmulainyata
padaketinggiandiatas5.000kaki;olehkarenaitupadalatihan
terbangmalamparaawakpesawatdiharuskanmemakaioksigen
sejakdidarat.
2)
CompensatoryStage,yaituketinggiandari10.000sampai
15.000kaki.
Padadaerahinisistemperedarandarahdanpernapasantelah
mengadakanperubahandenganmenaikkanfrekuensinadidan
pernapasan,menaikkantekanandarahsistolikdancardiacout
putuntukmengatasihipoksiayangterjadi.Padadaerahinisistem
saraftelahterganggu,olehkarenaitutiapawakpesawatyang
terbangdidaerahiniharusmenggunakanoksigen.
3)
DisturbanceStage,yaituketinggiandari15.000kakisampai
20.000kaki.
Padadaerahiniusahatubuhuntukmengatasihipoksia
sangatterbataswaktunya,jadipadadaerahiniorangtidakakan
dapatlamatanpabantuanoksigen.Biasanyatandatandaserang
anhipoksiainitidakterasahanyakadangkadangsajatimbulrasa
malas,ngantuk,euphoriadansebagainya,sehinggatahutahu
orangtersebutmenjadipingsan.
Gejalagejalaobyektifantaralainpandanganmenjadime
nyempit(tunnelvision),kepandaianmenurun,judgementter
ganggu.Olehkarenaitupadadaerahinimerupakankeharusan
mutlakseluruhawakpesawatmaupunpenumpanguntukmeng
gunakanoksigen.
4)
CriticalStage,yaitudaerahdariketinggian20.000kaki
sampai23.000kaki.
Padadaerahinidalamwaktu35menitsajaorangsudah
tidakdapatmenggunakanlagipikirandanjudgementlaintanpa
bantuanoksigen.
TimeofUsefulConsciousness(TUC)
Adalahwaktuyangmasihdapatdigunakanbilakitamen
deritaseranganhipoksiapadatiapketinggian;diluarwaktuitu
kitaakankehilangankesadaran.Waktuituberbedabedapada
tiapketinggian,makintinggiwaktuitumakinpendek.TUCini
jugadipengaruhiolehkondisibadandankerentananseseorang
terhadaphipoksia.TUCiniperludiperhatikanolehparaawak
pesawatagarmerekadapatmengetahuiberapawaktuyangter

sediabaginyabilamendapatseranganhipoksiapadaketinggian
tersebut.Sebagaicontoh:TUCpadaketinggian22.000kaki=10
menit,25.000kaki=5menit,28.000kaki=2,53menit,30.000
kaki=1,5menit,35.000kaki=0,51menit,40.000kaki=15
detikdan65.000kaki=9detik.
Pengobatanhipoksia
Pengobatanhipoksiayangpalingbaikadalahpemberian
oksigensecepatmungkinsebelumterlambat,karenabilaterlam
batdapatmengakibatkankelainan(cacat)sampaikekematian.
Padapenerbanganbilaterjadihipoksiaharussegeramenggunakan
maskeroksigenatausegeraturunpadaketinggianyangaman
yaitudibawah10,000kaki.
Pencegahanhipoksia
Pencegahanhipoksiadapatdilakukandenganbeberapacara
mulaidaripenggunaanoksigenyangsesuaidenganketinggian
tempatkitaberada,pernapasandengantekanandanpenggunaan
pressuresuit,pengawasanyangbaikterhadappersediaanoksi
genpadapenerbangan,pengukuranpressurizedcabin,meng
ikutiketentuanketentuandalampenerbangandansebagainya.
Caralainuntukpencegahanyaitulatihanmengenaldatangnya
bahayahipoksiaagardapatselalusiapmenghadapibahaya
tersebut.
Dysbarism
Pengertian
MenurutAdleryangdimaksuddengandysbarismadalah
semuakelainanyangterjadiakibatberubahnyatekanansekitar
tubuh,kecualihipoksia.Banyakistilahyangtelahdigunakan
oranguntukmemberinamasindrominisepertipenyakitdekom
presi,aeroembolisme,aeroemphysemadansebagainya.Tetapi
istilahdysbarismlebihtepatkarenaistilahistilahtidakmen
cakupkeseluruhanpengertianatauseluruhkejadian.
Disampinghipoksiamasalahdysbarismjugatermasuk
masalahyangpentingdalamilmufaalpenerbangan.Dysbarism
initelahsejakabadkeXVIIdibicarakanorangdansampaise
karangpunmasihramaididiskusikankarenaetiologinyaatau
patofisiologinyabelumdapatdijelaskansecarasempuma.Ba
nyakteoriyangtimbultetapiselalusajaadakelemahannya.
Pembagiandysbarism

Dysbarismdibagimenjadiduagolongan,yaitu:
1)
Sebagaiakibatpengembangangasgasdalamronggatubuh.
Golonganiniseringjugadisebut:pengaruhmekanispengem
bangangasgasdalamronggatubuhataupengaruhmekanis
akibatperubahantekanansekitartubuh.
2)
Sebagaiakibatpenguapangasgasyangterlarutdalamtu
buh.Kelompokinikadangkadangjul;adisebutpenyakitdekom
presi,sehinggakadangkadangmengaburkanpengertianpenya
kitdekompresiyangdigunakanoranguntukistilahpengganti
dysbarism.
PengaruhMekanisGasgasdalamRonggaTubuh
Berubahnyatekananudaradiluartubuhakanmengganggu
keseimbangantekananantararonggatubuhyangmengandung
gasdenganudaradiluar.Haliniakanberakibattimbulnyarasa
sakitsampaiterjadinyakerusakanorganorgantertentu.
Ronggatubuhyangmengandunggasadalah:
1.TraktusCastroIntestinalis
Gasgasterutamaberkumpuldalamlambungdanususbesar.
Sumbergasgastersebutsebagianbesaradalahdaniudarayang
ikdttertelanpadawaktumakandansebagiankeciltimbuldari
prosespencernaan,peragianataupembusukan(dekomposisi
olehbakteri).GasgastersebutterdiridaniO
2

,CO
2

,metan,H
2

S
danN
2

(bagianterbesar).
Apabilaketinggiandicapaidenganperlahan,makaperbe
daanantaratekananudaradiluardandidalamtidakbegitubesar
sehinggapressureequalisationyaitumekanismepenyamanan
tekananberjalandenganlancardenganjalankentutataumelalui
mulut.Gejalagejalayangdirasakanadalahringanyaiturasa
tidakenak(discomfort)padaperut.Sebaliknyaapabilaketinggi
andicapaidengancepatatauterdapathalangandalamsaluran
pencernaanmakapressureequalisationtidakberjalandengan
lancan,sehinggagasgassukarkeluardantimbulrasadiscomfort
yanglebihberat.Padaketinggiandiatas25.000kakitimbulrasa

sakitperutyanghebat;sakitperutinisecarareflektorisdapat
menyebabkanturunnyatekanandarahsecaradrastis,sehingga
jatuhpingsan.
Tindakanpreventifagartidakbanyakterkumpulgasdalam
saluranpencernaan,meliputi:
a)
Dilarangminumbir,airsodadanminumanlainyangme
ngandunggasCO
2

sebelumterbang.
b)
Makananyangdilarangsebelumterbangadalahbawang
merah,bawangputih,kubis,kacangkacangan,ketimun,se
mangkadanchewinggum.
c)
Tidakdibenarkanmakandengantidakteratur,tergesagesa
dansambilbekerja.
Tindakanregresifbilagejalasudahtimbul,adalah:
a)
Ketinggiansegeradikurangisampaigejalagejalainihilang.
b)
Diusahakanuntukmengeluarkanudaradanimulutatau
kentut
c)
Banyakmengadakangerakan.
2.Telinga
Bertambahnyaketinggianakanmenyebabkantekanandalam
telingatengahmenjadilebihbesardaritekanandiluartubuh,
sehinggaakanterjadialiranudaradanitelingatengahkeluar
tubuhmelaluitubaEustachii.Bilabertambahnyaketinggianter
jadidengancepat,makausahamengadakankeseimbangantidak
cukupwaktu;haliniakanmenyebabkanrasasakitpadatelinga
tengahkarenateregangnyaselaputgendang,bahkandapatme
robekkanselaputgendang.Kelainaninidisebutaerotitisatau
barotitis.Kejadianserupadapatterjadijugapadawaktuketing
gianberkurang,bahkanlebihseringterjadikarenapadawaktu
turuntekananditelingatengahmenjadilebihkecildaritekanan
diluarsehinggaudaraakanmengalirmasuktelingatengah,
sedangmuaratubaeustachiiditenggorokanbiasanyasering
tertutupsehinggamenyukarkanaliranudara.
BilaadaradangditenggorokanlubangtubaEustachiimakin
sempitsehinggalebihmenyulitkanaliranudanamelaluitempat
itu;haliniberartikemungkinanterjadinyabanotitismenjadilebih

besar.Disampingitupadawaktuturunudarayangmasukke
telingatengahakanmelaluidaerahradangditenggorokan,se
hinggakemungkinaninfeksiditelingatengahsukardihindarkan.
Tindakanpreventifterhadapkelainaniniadalah:
a)
Mengurangikecepatannaikmaupunkecepatanturun,agar
tidakterlalubesarselisihtekananantanaudanaluandengan
telingatengah.
b)
Menelanludahpadawaktupesawatudananaikagartuba
EustachiiterbukadanmengadakangerakanValsavapadawaktu
pesawatturun.GerakanValsavaadalahmenutupmulutdan
hidungkemudianmeniupdengankuat.
c)
Melarangterbangparaawakpesawatyangsedangsakit
saluranpernapasanbagianatas.
d)
Penggunaanpesawatudanadenganpressurizedcabin.
Tindakanrepresifpadakelainaniniadalah:
a)Bilaterjadinyapadawaktunaik,dilakukan:
1)
Berhentinaikdandatarpadaketinggiantersebutsambil
menelanludahberulangulangsampaihilanggejalanya.
2)
Biladenganusahataditidakberhasil,makapesawatditu
runkankembalidengancepatsampaihilangnyarasasakittadi.
b)Bilaterjadipadawaktuturun,dilakukan:
1)
BerhentiturundandatarsambilmelakukanValsavaber
ulangsampaigejalanyahilang.
2)
Bilausahadiatastidakberhasil,pesawatdinaikkankembali
sampairasasakithilang,kemudiandatarlagiuntuksementara.
Bilarasasakitsudahhilangsamasekali,makapesawatditurun
kanperlahanlahansekalisambilmelakukangerakanValsava.
terusmenerus.
PostFlightEarBlock
Adakejadiansepertibarotitistadipadawaktuselesaiter
bangtinggisaatpenerbangnyasedangtidurpadamalam
harinya.Banotitisdemikiandisebutpostflightearblockdan
terjadikanenapenerbangtersebutmenggunakanoksigenterus
selamapenerbangansampaikebumi,sehinggaudanayangmasuk
ketelingatengahkayaakanoksigen.Oksigeniniakandiserap

olehselaputpelapistelingatengahdantubaEustachiitertutup
sehinggatekananudaraluanmenimbulkanrasasakit.
3.SinusParanasalia
Muarasinusparanasaliskeronggahidungpadaumumnya
sempit.Sehinggabilakecepatannaikatauturunsangatbesar,
makauntukpenyesuaiantekananantararonggasinusdanudara

luartidakcukupwaktu,sehinggaakantimbulrasasakitdisinus
yangdisebutaerosinusitis.Karenasifatsinusparanasalisyang
selaluterbuka,makaaerosinusitisinidapatterjadipadawaktu
naikmaupunturundenganprosentaseyangsama.Padakeadaan
radangsaluranpernapasanbagianatas,kemungkinanterjadinya
aerosinusitismakinbesar.Aerosinusitisinilebihjarangbila
dibandingkandenganaerotitis,karenabentuksaluranpenghubung
denganudaraluar.
4.Gigi
Padagigiyangsehatdannormaltidakadaronggadalam
gigi,tetapipadagigiyangrusakkemungkinanterjadikantong
udaradalamgigibesarsekali.Denganmekanismesepertipada
prosesaerotitisdanaerosinusitisdiatas,padakantongudaradi
gigiyangrusakinidapatpulatimbulrasasakit.Rasasakitini
disebutaerodontalgia.Patofisiologiaerodontalgiainimasih
belumjelas.
PengaruhPenguapanGasyangLarutdalamTubuh
Denganberkurangnyatekananatmosferbilaketinggian
bertambah,gasgasyangtadinyalarutdalamseldanjaringan
tubuhakankeluarsebagiandarilarutannyadantimbulsebagai
gelembunggelembunggassampaitercapainyakeseimbangan
baru.MekanismenyaadalahsesuaidenganHukumHenry.Pada
kehidupanseharihariperistiwainidapatdilihatpadawaktukita
membukatutupbotolyangbersisilimun,airsodaataubiryaitu
timbulgelembunggelembunggas.
Gelembunggelembunggasyangtimbuldalamtubuh
manusiabilatekananatmosferberkurangsebagianbesarterdiri
darigasN
2

.Gejalagejalapadapenerbangbarutimbulpada
ketinggian25.000kaki.Semakincepatketinggianbertambah,
semakincepatpulatimbulgejala.Padaketinggiandibawah
25.000kakigasN
2

masihsempatdikeluarkanolehtubuhmelalui
paruparu.Gastersebutdiangkutkeparuparuolehdarahdari
sclselmaupunjaringantubuh.Timbulnyagelembunggelem
bunginiberhentibilasudahterdapatkeseimbanganantarate
kananudaradidalamdantekananudaradiluar.Halinidapatdi
mengertidenganmengingatHukumHenrydanHukumGraham.
Gelembunggelembunginimemberikangejalakarenauraturat
sarafdidekatnyatertekanolehnya,disampingitutertekanpula
pembuluhpembuluhdarahkecildisekitarnya.

Menurutsifatdanlokasinya,gejalagejalainiterdiriatas:
1)
Bends
Bendsadalahrasanyeriyangdalamdanterdapatdisendi
sertadirasakanterusmenerus,danumumnyamakinlamamakin
bertambahberat.Akibatnyapenerbangatauawakpesawattak
dapatsamasekalibergerakkarenanyerinya.Sendiyangterkena
umumnyaadalahsendiyangbesarsepertisendibahu,sendilutut,
disampingitujugasendiyanglebihkecilsepertisenditangan,
pergelangantangandanpergelangankaki,tetapilebihjarang.
2)
Chokes
Chokesadalahrasasakitdibawahtulangdadayangdisertai
denganbatukkeringyangterjadipadapenerbangantinggi,
akibatpenguapangasnitrogenyangmembentukgelembungdi
daerahparuparu.Chokeslebihjarangterjadibiladibandingkan
denganbends,tetapibahayanyajauhlebihbesar,karenadapat
menganqamjiwapenerbang.
3)
Gejalagejalapadakulit
Gejalagejalapadakulitadalahperasaansepertiditusuk
tusukdenganjarum,gatalgatal,rasapanasdandingin,timbul
bercakkemerahmerahandangelembunggelembungpadakulit.
Gejalagejalainitidakmemberikangangguanyangberat,tetapi
merupakantandabahayaatautandapermulaanakandatangnya
bahayadysbarismyanglebihberat.
4)
Kelainanpadasistemsyaraf
Jarangsekaliterjadidanbilatimbulmempunyaigambaran
denganvariasiyangbesaryangkadangkadangsajamemberikan
komplikasiyangberat.Yangseringdiketemukanadalahke
lainanpenglihatandansakitkepalayangtidakjelaslokasinya.
Dapatpulatimbulkelumpuhansebagian(parsiil),kelainanpeng
inderaan,dansebagainya.
PENGARUHPERCEPATANDANKECEPATANPADA
PENERBANGANTERHADAPTUBUH
Umum
Bendadiudaraapabiladilepaskanakanjatuhbebaskarena
pengaruhgayatankbumi.Demikianpuladengantiapbenda
yangberadadalamkeadaandiamdipermukaanbumiini,akan
jatuhbebaskearahpusatbumiapabilatidakadatanahtempat
bendatersebutbersandar.Kekuatanyangbekerjapadamassa
bendakitakenalsebagaiberatbenda.Beratflapbendadalam

keadaandiamdipengaruhiolehgayatarikbumisebesar1g.
Percepatanatauakselerasikarenagayatarikiniadalahsebesar
10m/detik.
Apabilasebuahbendadarikeadaandiamlalubergerak,
makakarenaadanyapercepatanyangbekerjapadabendater
sebut,akanterjadigayalainpadabendatadiyangarahnyaber
lawanandenganarahpercepatanpenggeraknya.Halinidi
sebabkankarenakelembamanbendatersebutsepertihukum
inertiadariNewton.Misalnyakitadidalammobilyangtidak
bergerakkemudiansekonyongkonyongmobiltersebutdilari
kandengancepat,makaakanterasabadankitaterlemparke
sandaranbelakang.Sebaliknyabilakitaberadapadamobilyang
bergerakcepatmendadakberhenti,makabadankitaakanter
lemparkedepan.
MacamAkselerasi
Dalampenerbangandijumpaimacammacamakselerasi
yangterbagiatas:
1)
AkselerasiLiniair
Akselerasiliniairterjadiapabilaadaperubahankecepatan
sedangarahtetap,misalnyaterdapatpadatakeoff,catapulttake
off,rockettakeoff,mengubahkecepatandalamstraightandlevel
flying,crashlanding,ditching,shockwaktuparasutmembuka
ataupadasaatlanding.
2)
AkselerasiRadiair(Sentripetal)
Akselerasiradiairterjadiapabilaadaperubahanarahpada
gerakpesawatsedangkecepatantetap,misalnyapadawaktu
turun,loopdandive.
3)
AkselerasiAngulair
Akselerasiangulairapabilaadaperubahankecepatandan

arahpesawatsekaligus,misalnyapadarolldanspin.
Gaya
Akibatakselerasitimbulgayayangsamabesarakantetapi
berlawananarahnya(reactiveforce)yangdikenalsebagaigaya
G.GayaGinidinyatakandengansatuanG.Besartiaptiapgaya
Gyangbekerjapadaawakpesawatdiukurdengangayatarik
bumi.
PengaruhgayaGpadatubuhdibagiberdasarkanarahnya
terhadaptubuh,karenatoleransitubuhterhadapgayaGini
tergantungpadaarahtersebutdisampinglamanyapengaruhG
tersebutbekerja.Ada3gayaG,yaitu:
1)
GayaGtransversal
Adalahgaya
.

Gyangarahnyamemotongtegaklurussumbu
panjangtubuh,jadidapatdarimukakebelakangatausebalik
nyadandapatpuladarisampingkesamping.
2)
GayaGPositif
AdalahgayaGyangbekerjadenganarahdarikepalake
kaki.
3)
GayaGNegatif
AdalahgayaGyangbekerjadenganarahdarikakike
kepala.
AkibatGayaGpadaBadan
Manusiasejakdalamkandungantelahbiasadenganpenga
ruhgayatarikbumisebesar1g.Haliniberartibahwaalatalat
ronggabadankhususnyajantungdanpembuluhdarahtelah
menyesuaikandiridenganpengaruhtersebut.TiapgayaGlebih
besarataulebihkecildari1gakanmengakibatkangejalagejala
padatubuhmanusiayangmasihdapatdiatasiapabilamasih
dalambatasbatastoleransibadan.
AkibatgayaGbadantergantungpadamacamgayaGter
sebut.SecararinciakibatgayaGtersebutadalah:
1)
GayaGPositif
AkibatgayaGpositifpadabadandapatdirasakanapabila
kitamengadakanpullupataudive.Padasaatpullupterasaoleh
sipenerbangbadannyatertekanpadatempatdudukkarenaberat
badannyabertambah.Sipenerbangkelihatansepertiorangtua
karenapipinyatertarikkebawah.

MakinbesargayaGyangmempengaruhinyamakinbesar
perubahanpadamata.Pada+2Gsampai+3Glantangpandangan
menciut(tubularsight).Pada+3Gsampai+4,5Gpenglihatan
menjaditampakremang(greyout)danpada+4sampai+6G
semuanyatampakgelap(blackout),akantetapisipenerbang
masihsadar.ApabilakeadaaniniditeruskandangayaGber
tambahselamalebihdari3detik,makaiaakanpingsan.Halini
disebabkankarenauntukmemompadarahkeotak,jantungharus
mengeluarkangayalebihbesardaripadagayayangbiasanya
dikeluarkanuntukmengalahkankolomdarah(+30cm).Akibatnya
ialahbahwasuplaioksigenkematadanotaksudahdemikian
kurangnyasehinggaterjadihipoksiaakut.Bilakeadaaniniber
langsungterlalulama,makaakansangatmembahayakanjiwasi
penerbang.
2)
GayaGNegatif
PadagayaGnegatiftubuhmanusiakurangbesartoleransi
nya,artinyadenganGnegatifyangkecilsajatubuhakanmen
deritabiladibandingkandenganGpositif.Gnegatifiniterjadi
padapenerbanganmisalnyapadawaktusteepclimbingmendadak
levelflight.Disinidarahakanterlemparkearahotak,sehingga
jumlahdarahdalamotakmeningkatdantekanannyapunme
ningkat.Haliniakanberakibattimbulnyarasasakitkepala
sampaipecahnyapembuluhdarahdiotakbilaGnegatiftersebut
sangatbesardanlama.PadaGnegatifsebesar2sampai2,5G
akanterjadigejalaredout,yaitupenglihatanmenjadimerah
semua.GerakangerakanlainyangmenghasilkanGnegatifpada
penerbanganadalahpadawaktumengadakanoutsideloop,out
sideturnnoseoveryangtajamkemudiandive,danbilaeject
denganejectionseatdaribawahpesawat.
3)
GayaGTransversal
ToleransitubuhmanusiaterhadapgayaGtransversalsangat
besar,olehkarenaitupadapeluncuranpesawatruangangkasa
denganroket,posisiawakpesawatdiusahakanagargayaGyang
timbulpadapelontaranrokettadimenjadigayaGtransversal
padatubuh.
MeningkatkanKetahananTubuh
CarameningkatkanketahananterhadapgayaGtransversal
tidakdiperlukankarenaketahanankitasendirisudahcukup
besar,sedangusahapeningkatanketahananterhadapgayaG
negatiftidakada.Olehkarenaituusahapeningkatanterhadap
gayahanyamengenaigayaGpositifsaja,yaitu:

a)
Membungkukkankepalakearahdadaagarjarakjantungke
matamenjadilebihpendek,sehinggajantungmasihmampu
memompadarahkeotak.
b)
Mengejanatauberteriakagartekanandalamperutmeningkat,
sehinggapenumpukandarah(bloodstorage)dalamtraktus
digestivusberkurangdanmenambahdarahyangakandiedarkan
keotak.
c)
MenggunakanGsuitatauantiGsuit,yangprinsipkerjanya
mengadakanpenekananpadabagianbawahtubuh(paha,betis
danperut)padawaktuadagayaGpositifyangmenyerangtubuh.
Halinijugaakanmengurangipenimbunandarahdibagian
bawahtubuhsehinggameningkatkanalirandarahkeotak.
PENGARUHPENERBANGANPADAALATKESEIM
BANGAN
Umum
Penerbangandapatpulamempengaruhialatkeseimbangan
awakpesawatsehinggadapatmembahayakanjiwa.Kelainan
yangtimbulpadapenerbanganinibiasanyaberbentukilusiatau
disorientasisehinggadikenalsebagaiilusipenerbanganatau
jugadisebutspatialdisorientationtetapikadangkadangdi
namakanpulapilot'svertigo.
Spatialdisorientationataupilot'svertigoadalahsuatu
fenomenayangsejakdulumerupakanbahayadalampenerbang
an.Khususnyabagiseorangpenerbangmiliteryangharusme
laksanakantugaspenerbanganyangcukupkompleksdalam
kondisicuacaapapun.Fenomenainimerupakansuatumasalah
yangtidakbolehdianggapenteng.
Denganmengetahuimekanismepilot'svertigomaupun
macamilusiyangdapatdialamiolehseorangpenerbangdi

harapkandapatdiambillangkahlangkahpencegahandemi
keamanandankeselamatanpenerbang,pesawatdanoranglain.
Fungsialatalatkeseimbangan
Manusiamakhlukdaratdapatmenjagakeseimbangan
badannyakarenadilengkapidengantigaalat/sistem:Sistem
Vestibuler,SistemVisuildanSistemProprioseptif.Selama
manusiamasihberhubungandenganbumisepertiberjalan,ber
lari,melompatdanlainlainmakaketigasistemtersebutber
fungsisecaraadekuatdanalatalatkeseimbanganbekerjasecara
cermatdanefektif.Akantetapiapabilaiameninggalkanbumi
danterbang,alatalattersebutdapatmembuatkesalahankesalah
an,karenaimpulsimpulsyangtidaklagiadekuat.Kesalahan
tersebutdapatmenimbulkanilusidanseringmengakibatkan
spatialdisorientation.
1)AlatVestibular,mempunyai3bagian:
a)
Tipcanalissemicularis(saluranberisiendolymph)yang
tegaklurussatusamalainpadabidangbidanghorisontal,verti
kaldantranversal.Padamuaratiaptiapsaluranadasuatupe
lebarandengandidalamnyaselselberambut.Rambutrambut
tersebutberhimpunmenjadi(cupula)danmerupakanreseptor
sensorik.Karenagerakandanaliranendolymph,cupulaikut
bergeraksesuaiarahaliran.Tiapgerakan/akselerasiangulair
(roll,pitch,yaw)menimbulkanimpulsmekanispadaotakdan
melaporkanbahwasedangadagerakanrotasidarikepala.
b)
UtriculusdanSacculusberisireseptorsensorikyangdapat
menerimaimpulsmekanisakibatgerakan/akselerasilinear.
Reseptorterdiridarimembranotolithyangberisibutirbutir
kalsiumkarbonat.Membraniniadadiataslapisanselselbe
rambutdenganrambutrambutnyadalammasaclanmembran.
Gravitasimaupunakselerasilineardapatmenggerakkanmem
branotolithdandengandemikianrambutrambutselberambut.
Impulsiniditerimadanditeruskanlewatsyarafvestibularke
otak.
c)
Cochlea.Alatinidigunakanuntukprosespendengaran.
Polaakselerasidiudaraadalahberbedadaripadadibumi,
misalnyaakselerasidiudarabiasanyatidaksegeradiikuti
dengandeselerasisepertiterjadidibumi.
2)Sistemvisuil,adalahalatterpentingdalammenjagakese
imbangan.Denganmenggunakanpenglihatan,kitadapatme
nentukanlokasidanposisisuatuobyekdalamruangan.Dengan

adanyavisualhorizonseorangpenerbangmasihdapatmeng
adakanorientasiwalaupunterjadiilusiilusiakibatpersepsiyang
salahdarialatvestibularmaupunpriprioseptif.Diudarasistem
visuiladalahorientationsenseyangpalingdapatdipercayadan
denganmelaluisistemtersebut,sipenerbangdapatmenginter
prestasikaninstrumenpesawat.
3)Sistemproprioseptif,adalahreseptorsensorikyangmeng
adakanresponsterhadaptekananatautarikanpadajaringan
tubuh.Reseptoriniterdapatdalamjaringanantaralainkulitdan
sendi,dandapatdirasakandibagianbagianbadanapabiladuduk,
berdiriatauberbaring.Sistemproprioseptifinidikenalsebagai
bodysenseatauseatofthepantssense.
MekanismeIlusi
1)GraveYardSpindanGraveYardSpiral
Padawaktumasukkedalamspin,makasetelah1520detik
kecepatanendolymphdalamsaluransemisirkulertelahsama
dengankecepatandindingsaluran,sehinggacupula(reseptor)
kembalipadakeadaanistirahat.Padawaktupesawatkeluardari
spin,cupulaakanbergerakdenganarahyangberlawananse
hinggaseolaholahterjadispinuntukkeduakalinyadenganarah
berlawanan.Denganmengadakankoreksimakapesawatmasuk
spinkembalidenganarahsemula.Padagraveyardspiraltidak
adaspintetapibankeddown.
2)
CoriolisIllusion
Initerjadiapabilaendolymphdarisatusetsaluransemi
sirkulerkiritelahmencapaikecepatanyangsamadengandinding
saluran,kemudianadagerakandarisatusetlainnyadalam
dindingbidangyanglaindarisetpertama.Akibatnyaialahsuatu
perasanseolaholahbadanberputardalambidangdiluarbidang
tersebutmisalnyabilaadagerakanyawingdengankecepatan
yangkonstan,makadengangerakanpitchingdarikepalaakan
terasaseolaholahbadanmengalamiroll.
Coriolisillusionpalingberbahayadanbiasanyaterjadi
sewaktudalammanuveryangrelatifrendah.
3)
OculoGyralIllusion
Dalamilusiiniterlihatsuatuobyekdimukamataseolah
olahbergerak.Haliniakibatrangsanganpadasaluransemi
sirkulerdandapatterjadiwaktugraveyardspin,graveyard
spiraldancoriolisillusion.
4)
OculoGraveIllusion

Ilusiinianalogdenganoculogyralillusionbukanakibat
rangsangandarisaluransemisirkulertetapirangsanganpada
otolith.Ilusiterjadipadawaktuterbangdatardenganhigh
performanceaircraftdengankecepatanakselerasiyangtinggi
sehinggamenimbulkanrasaseolaholahpesawatdalamnoseup
attitude.Bilapenerbangmengadakankoreksi,makaiaakandive
denganakibatcrash.Ilusiiniseringterjadibilaterbangmalam
ataudalamcuacaburuk,dantidakterjadibiladiluaradavisual
referenceyangadekuat.
5)
ElevatorIllusion
Ilusiinijugaterjadiakibatmakinbesarnyagayagravitasi
sepertiwaktuakselerasikeatas.Halinimengakibatkansuatu
refleksbolamatakebawahsehinggakelihatanseolaholahpanel
instrumendanhidungpesawatnaikkeatas.
6)
TheKeans
Iniadalahilusivestibuleryangseringterjadikarenasaluran
semisirkulertidakdapatmendeteksiakselerasiangulardibawah
ambang(2,5/detik).Misalnyapadaterbanginstrumenmeng
adakanrollkekiritanpadirasakankarenakecepatannyadi
bawahambang.Bilaiamengadakanrollkekananiamerasakan
pesawatnyadalamkeadaanrollkekananwalaupunsebenarnya
datar.Halinidapatdilihatdalamsikapbadannya.
7)
Autokinesis
Sebuahtitikcahayadalamruanganyangcukupgelapsetelah
dipandangbeberapadetikakankelihatanseolaholahbergerak.
Fenomenainidikenalsebagaiautokinesiseffectdandapatme
nyebabkankekeliruanbilaterbangformasimalamhari.
8)
Kacauantarabumidanlangit
Bilaterbangmalamdancukupgelapmakalampulampu

landasandilihatsebagaibintangbintang.Halinimembahaya
kankarenahorizonyangditerimanyakelihatanlebihrendahdari
horizonyangsesungguhnya.Akibatnyapesawatakandiarahkan
kebawah.
9)
Permukaanbumiatauawan
Terbangdiatasdaerahyangtidakrata(diataskakigunung)
atauawanyangmiringpermukaannyamengakibatkanterbang
tidaklurusdantidakdatar.
10)
Seatofthepantssense
Bilapesawatmembelokmakaarahgayasentrifugaldan
gravitasiselalumenujukearahlantaipesawat.Dengandemikian
sipenerbangdenganpressuresensorstersebutsukarmengetahui
manabawah.Disampingituperasaaninidapatmenguatkan
oculogravicillusionyangterjadiakibatakselerasilinearpada
highperformanceaircraft.
TindakanPencegahan
1)
Indoktrinasikepadaparapenerbangberupaceramah,de
monstrasidanfilmmengenaifenomenatersebutuntukmengu
rangikecelakaanpesawatkarenaspatialdisorientation.
2)
Mengubahkedudukanalatperalatandalampanelinstrumen
sedemikianrupasehinggamemerlukangerakangerakankepala
yangekstrim.
3)
Beberapalatihanterbangsepertiinstrumentakeoffandnight
formationrejoindipandangcukupmembahayakandantidak
diadakanlagi.
MabukUdara
Mabukudaraadalahsebagiandarimotionsicknessyang
disebabkanolehpenerbangan.Mabukudarainiterjadikarena
pengaruhGayaGyangkeciltetapiterjadisecaraberulangulang
yangmenyerangalatkeseimbangan.Jadisebenarnyamabuk
udaratermasukkelainanakibatpengaruhpenerbanganpadaalat
keseimbangan.Sekitar16%penerbangselamabelajarterbang
pernahmengalamimabukudarainidansekitar5%siswapener
bangmengalamisecaraberulangulang.Mabukudarainiakan
menurundenganpengalamandanpeningkatankepercayaanpada
dirisendiri.Mabukudarajugadialamiolehawakpesawatyang
laindanparapenumpangpesawatangkut.
Gejalamabukudaraadalahpusing,sakitkepala,perasaan

tidakenakpadalambung,mual,muntahmuntah,pucatdanse
bagainya.Beratringannyagejalainitergantungpadakepekaan
seseorangterhadaprangsanganpadaalatkeseimbangan.Gejala
iniakanmemberatbilaorangtersebuttelahlelah,kurangsehat,
gangguanpencernaan,menciumbaubauanyangtidakenak,
alkoholismatautakutterbang.Sebaliknyagejalainidapatme
lihatbendabendadiluarpesawatsebagaititikpengenal.
PENGARUHPENERBANGANPADAALATPENG
LIHATAN
PengaruhHipoksia
Pengaruhhipoksiapadaalatpenglihatandisiangharibaru
terlihatpadapenerbangansetinggi10.000kaki,danakanber
tambahsampaibatas16.000kaki;setelahitutidakdapatdi
imbangilagiolehtubuhdanakanmenyebabkanterjadinya
gangguangangguan.Pengaruhtersebutmeliputi:
1)
Gangguanterhadapkoordinasiototototmata
Koordinasiototmatatidaksempurnalagiterutamawaktu
melihatjauh,keduasumbubolamatatidaksejajarlagisehingga
terjadikeadaanyangdisebutheterophoria.Kalausumbumem
bentuksudutdidepanmatadisebutesophoria,dansebaliknya
disebutexophoria.
MenurutpercobaanPowelldalamDecompressionChamber,
padaketinggian5.0006.000meterdalamwaktu23menit
untukpenglihatanjauhakanterjadiesophoria,danpadapeng
lihatandekatexophoria.Kelainaniniprogesifsehinggadapat
menyebabkanmatajuling(heterotropia).Dalamkeadaanini
bendabendadilihatganda(double).Padaesophoriayangringan
makapenafsiranjaraktidaktepatlagi,yaituterlaludekat(jarak
10mditafsirkan8m).Bahayanyaialahpadawaktuakan
landingpenerbangmengalamikesukarandalammenafsirkan
jarakantarapesawatdanlandasan.Pesawatyangdiperkirakan
akantouch(menyentuhbumi)sebenarnyamasihharusmenem
puhjarakyangtertentuuntukbetulbetulsampaidilandasan
hinggaterjadikeadaanovershoot.
2)
Gangguanterhadapdayakonvergensidanakomodasi
Dayakonvergensiakanberkurangdenganterjadinya
gangguanpadakoordinasiototototmatasepertidisebutdiatas.
Dayaakomodasiorangberumur2023tahunpadaketinggian
5.500meteradalah:hipoksiaderajatsedangtidakmemberikan
pengaruhpadadayaakomodasibiladayaakomodasinyatidak
melebihi3dioptridanmakinbesarkemampuanakomodasi

makinsensitiforangituterhadapkekuranganoksigen.Karena
itupenerbangyangmenderitahypermetropiaataupresbyopia
sedapatmungkinmenghindarkanpenerbanganyangmemerlu
kanoksigen.
3)
Gangguanterhadappengenalanwarna(colorvision)
Dayamengenalwarnasudahberkurangpadaketinggian
3.000meter.Keadaaninidisebut:hypoxiaastenopiachromatica,
yangakanmenghilangsetelahmenghirupoksigenataukembali
ketanah.
PengaruhPercepatan
Sepertidiketahuipadapenerbanganaerobatikataupun
combat,penerbangdapatmengalamipengaruhgayabaikG
positifataupunGnegatif.Pengaruhkeduamacampercepatan
tersebutadalah:
1)
PengaruhGpositifterhadapalatpenglihatan
Kalaupenerbangmengadakanpullupmakapenerbang
akanmengalamisuatuGpositif.Otakdanmatakekurangan
darah.Dengantalcadanyasupplydarahdapatterjadigangguan
yaitupenglihatanabuabuyangdisebutgreyoutataukalauG
lebihbesardanterjadikebutaantotaldisebutblackout.Gpositif
sebesar3,54Gmenyebabkankehilanganpandanganperifer
yangkemudiandisusuldengangreyout.PadaGpositifsebesar
+4+6,5Gterjadiblackout.
2)
PengaruhGnegatifterhadapalatpenglihatan
Kalauseorangpenerbangmembuatdivemakapenerbang
iniakanmengalamiGnegatif;tekanan(gaya)tambahanakan
bekerjadenganarahdariperutmenujukekepala.Akibatnya
pembuluhdarahdimatapenuhdengandarahyangmengakibatkan

penglihatanmenjadimerahataudisebutredout.BiasanyaG
negatifsebesar2,02,5telahmenyebabkanredout.
Pengaruhsinaeniatahari
1)
Sinarultraviolet
Sinariniterdapatbanyakdipinggirpantaidandilereng
pegunungan.Sinarinitidakmenembuskebagiandalammata
(oculusinterior).Didalamalatini,sinaritusebagianbesar
diserapdansebagiankecildirefleksikan(dipantulkan).Sinar
yangdiserapinikemudianmenimbulkanreaksipadaalatter
sebutdiatasdengangejala:Beberapajamsetelahpenyinaran
akantimbulgejalaperadangan:pengeluaranairmatayang
abnormal,matamenjadimerahdansakitdenganakibatsukar
dibukakelopaknya,banyakkeluarkotorandandariluarmata
nampakmembengkak.
Pengobatankeadaaniniadalah:
a)
Jauhkandiridarisinarmatahariyaitudengantinggaldi
dalamkamarcukupgelapuntukbeberapahari.
b)
Memakaikacamatahitamuntukbeberapahariatausampai
gejalagejalahilangsamasekali.
c)
Kalauperludiberisalepantibiotika.Biasanyapenyembuh
ansangatcepatdantidakakanmenimbulkankelainankelainan
padamata(reversibel).
2)Sinarinframerah
Sinarinitersebardiangkasa,danintensitasnyamakindekat
denganmataharimakintinggi.Sinarinidapatmenembusmasuk
kedalammatabagiandalam(oculusinterior),sehinggakeru
sakanyangdiakibatkanterutamapadaalatmatabagiandalam
yaitu:lensadanretina.Adanyareaksipanasdarisinarinfra
merahmenyebabkanproteindalamlensadanretinamenggumpal
danterjadikatarak(kekeruhanlensa)kalaukerusakanpada
lensa,danretinitiskalaukerusakanpadaretina.Penyinaranyang
lama(berharihariataubermingguminggubergantungkepada
intensitassinar)baruakanmenimbulkanreaksisepertitersebut
diatas.Dankalaureaksitadisudahtimbulbiasanyaakandapat
disembuhkanlagi(irreversibel).
Karenahalhaltersebutdiatasmakaawakpesawatperlu
diperlengkapidenganalatyangdapatmeniadakanataumengu
rangkansinaryangdapatmasukkedalammatatadi(alatpro
teksi).Matasendirisebetulnyasudahmempunyaialatituyaitu:

diafragma;proteksidariluaryangdapatdiadakanadalahkaca
mataataudalampenerbangansunvisorpadahelmetpenerbang.
Karenakeduanyamenyaringsinarmakakitasebutfilter.Ada
beberapamacamfilter,tetapiyangbanyakdigunakanadalah
coloreddanneutralfilter.
Coloredfilterhanyameneruskansinaryangwarnanyase
suaidenganfilteritudanmeneruskansebagiankecilsinaryang
lain.Sebagaicontoh:RAYBAN3meneruskan:25%visible
rays,5%sinarultraviolet,10%sinarinframerah.Untukinidi
belakangkacatadidiberilapisanchromiumataunikeluntuk
merefleksikanpengaruhpanastadi,sehinggaterdapatperasaan
sejukpadamata.
Sifatneutralfilterterhadapsinarultravioletdaninframerah
sepertipadacoloredfilter,keuntungannyaadalahtakmenye
babkanperubahanwarna,contoh:RAYBANG15;filterini
banyakdipakaidiUSAF.
NightVision
Dalamretinaterdapatduamacamselpenerima(reseptor)
yaitu:Roddanconeataubatangdankerucut.Tugasrodadalah
:penglihatanmalamdanpenglihatanglobal(bukandetail)atau
penglihatandengankontras.Tugascone:penglihatansianghari,
penglihatandetaildanmembedakanwarna.Selbatangterutama
terdapatpadabagianpinggirretinasedangkerucutpadabagian
tengahretina,sehinggapadamalamharibagiantengahretina
merupakanbintikbutadanbagianpinggirmerupakanbagian
yangpentinguntukpenglihatan.
Dalamrodterdapatrhodopsindandalamconeterdapat
jodopsin.Jumlahzatyangterdapatpadamasingmasingselini
mempengaruhisensitivitasselseltersebut,dandipengaruhioleh
intensitassinaryangmasukkedalammata.Kalaudarikamar
yangterangmasukkedalamkamaryanggelapmakauntuk
beberapawaktu(detik)kitaakanbutaatausamasekalitidak
melihat.Barusetelahbeberapamenitkitadapatmengadakan
orientasiapayangadadalamkamaritu.Waktuantaramasukke
dalamkamardanmelihatdenganjelasbentukapayangada
dalamkamaritudisebutwaktuadaptasi.Waktuadaptasiini
akanlengkapsetelahkirakira2jam.Selamaadaptasiber
langsungterbentukrhodopsindenganperlahanlahandidalam
rod,yangjumlahnyamencapaimaksimalsetelahkitaberada
dalamruangangelaptadiselama2jam.
Rhodopsinyangterbentukdiatasakanlunturatauterurai
apabilaadasinaryangmasukkedalammata,kecualisinarmerah
yangtidakmenyebabkanpenguraianini.

sinar
>
RhodopsinRetinin+Protein
<
gelap
VitaminA
VitaminAsangatpentingdalampembentukanrhodopsin,se
hinggatidakadanyavitaminAdalammakananataudalamdarah
akanmengganggupembentukanrhodopsin.
Padakeadaanhipoksia,reaksidiatasjugaakandipengaruhi
yaitumenjadilebihlambat.Akibatnyadayapenglihatanmalam
akanmenurun.Padaketinggian1000meterdayapenglihatan
malammenurun5%danpada5.000mmenurun40%.Jugame

rokok3batangberturutturutdapatmenurunkandayapenglihat
anmalamsampai25%.
Karenaituparapenerbangharusmematuhiperaturanuntuk
terbangmalam,yaitu:
a)
MakananpenerbangharuscukupmengandungvitaminA,
bilaperludiberitambahanpilvitamin.
b)
Sebelumterbangdalamharusditesdayaadaptasinyadalam
gelapdenganadaptometer.
c)
Padahariakanterbangmalam,tidakbolehmerokokatau
minumminumankeras.
d)
Sebelumterbangmalamharusmengadakanadaptasiselama
30menitdalamtempatgelapatauruangandenganpenyinaran

lampumerah.
e)Lampulampudalamcockpitdaninstrumenharusmerah
agartidakmenggangguadaptasiyangtelahada.
PENUTUP
TelahdibahasberbagaiaspekIlmuFaaldalampenerbangan
atauAerofisiologiyangmendasariIlmuKesehatanPenerbangan
danRuangAngkasa(AerospaceMedicine).Dalammakalahini
hanyadibahaspokokpokoknyasajadanbelummencakupseluruh
permasalahanAerofisiologi.
DenganmengetahuiberbagaiaspekAerofisiologidalam
kegiatanpenerbanganmakadiharapkandapatdenganmudah
memahamiproblemayangdihadapiparapenerbang,awakpesawat
lainmaupunparapenumpangkhususnyadibidangkesehatan.
Untukselanjutnyakitamampumelakukanupayaupayapence
gahandanpertolonganataspengaruhburukpenerbanganpada
tubuhmanusia.
Dengandemikiankitadapatmemanfaatkanudara(atmosfer)
untukberbagaikegiatanpenerbangandenganaman,nyaman
dancepat,yangpadagilirannyaakanmembantumeningkatkan
kesejahteraan.
KEPUSTAKAAN
1.
AFM1605.Physiologicaltechnician'sTrainingManual.Departmentofthe
AirForce,WashingtonD.C.,1968.
2.
AFP16116.PhysiologyofFlight.DepartmentoftheAirForce,Washington
D.C.,1968.
3.
AFP16118.FlightSurgeonGuide.DepartmentofTheAirForce,Washing
tonD.C.,1968.
4.
ArmstrongHG.AerospaceMedicine.TheWilliamsandWilkinsBaltimore;
1961.
5.
Davidovic,VaazduhoplovnaFiziologija.OsnoviVazduhoplovneMedicine,
Beograd.1965.
6.
Dhenin.AviationMedicine,PhysiologyandHumanFactors.TheTriMed
BokksLimited,London,1978.
7.
DirektoratKesehatanTNIAU.BukuPedomanDokterPenerbanganTNI
AU.Jakarta,1990.
8.

HardingM.AviationMedicine.TheBritishMedicalAssociation,London,
1968.

Anda mungkin juga menyukai