(diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah Botani yang diampu oleh Dr. Ir. Parawati, MP)
Disusun oleh :
Afifatuz Zahro
141510501106
Siti Wariningsih
141510501110
Heru Purnama
141510501108
Galang Rizki Ramadhan
141510501093
Shinta Dewi Rofiqot
141510501100
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS JEMBER 2015
Klasifikasi Daun Tanaman Cabai (Capsicum annum L.)
Daun tanaman cabai bervariasi menurut spesies dan varietasnya. Ada daun yang berbentuk oval, lonjong, bahkan ada yang Ianset. Warna permukaan daun bagian atas biasanya hijau muda, hijau, hijau tua, bahkan hijau kebiruan. Sedangkan permukaan daun pada bagian bawah umumnya berwarna hijau muda, hijau pucat atau hijau. Permukaan daun cabai ada yang halus adapula yang berkerut-kerut. Ukuran panjang daun cabai antara 3 11 cm, dengan lebar antara 1 5 cm.
Klasifikasi Daun Tanaman Tomat (Solanum lycopersicum L)
Tanaman ini memiliki daun berbentuk oval, bagian tepi bergerigi dan mebentuk celah menyerip agak melengkung kedalam. Daun tanaman ini berwrna hijau dan juga tergolong daun majemuk ganjil berjumlah 5-7, dengan ukuran 15-30 cm dan memiliki kelebaran 10-25 cm , serta memiliki tangka dengan kepanjangan 3-6 cm.
Klasifikasi Daun Singkong (Manihot esculenta Crantz)
Daun ubi kayu (Mannihot esculenta) memiliki tangkai panjang dan helaian daunnya menyerupai telapak tangan, dan tiap tangkai mempunyai daun sekitar 3-8 lembar. Selain itu daun ubi kayu juga bersifat cepat luruh yang berumur paling lama hanya beberapa bulan. Tepi daun rata, dan susunan tulang daunnya yaitu menjari. (Zaifbio, 2011)
Klasifikasi lamtoro (Leucaena leucocephala)
Daun majemuk menyirip rangkap, sirip 3-10 pasang, kebanyakan dengan kelenjar pada poros daun tepat sebelum pangkal sirip terbawah, daun penumpu kecil, berbentuk segitiga. Anak daun tiap sirip 5-20 pasang, berhadapan, bentuk garis
memanjang dengan ujung runcing dan pangkal miring (tidak sama),
permukaannya berambut halus dan tepinya berjumbai (Siswanto, 2010).
Klasifikasi salak (Salacca zalacca)
Daun majemuk menyirip, panjang 3-7 m; tangkai daun, pelepah dan anak daun berduri panjang, tipis dan banyak, warna duri kelabu sampai kehitaman. Anak daun berbentuk lanset dengan ujung meruncing, berukuran sampai 8 x 85 cm, sisi bawah keputihan oleh lapisan lilin.
Klasifikasi bayam (Amaranthus blitum Miq)
Memiliki daun tunggal. Berwarna kehijauan, bentuk bundar telur memanjang (ovalis). Panjang daun 1,5 cm sampai 6,0 cm. Lebar daun 0,5 sampai 3,2 cm. Ujung daun obtusus dan pangkal daun acutus. Tangkai daun berbentuk bulat dan permukaannya opacus. Panjang tangkai daun 0,5 sampai 9,0 cm. Bentuk tulang daun bayam duri penninervis dan tepi daunnya repandus.
Klasifikasi lobak (Raphanus sativus var. hortensis L.)
Daun tunggal, lonjong, tepi daun bergerigi, ujung dan pangkal rompang warna hijau dan berbulu.
Klasifikasi tanaman kucai (Allium odorum L.)
Daun tanaman bawang daun berbetuk bulat, memanjang, berlubang menyerupai pipa, dan ujungnya meruncing. Daun pipih memanjang, tidak membentuk rongga (seperti pipa), berwarna hijau hingga hijau tua, permukaan daun halus. ( Bawang Daun ( Teknik Budi Daya dan Analisis Usaha Tani) Bambang Cahyono, Kanisius, yogyakarta, 2005.
Klasifikasi Tanaman Alpukat (Persea americana)
Daun tunggal, letaknya berdesakan di ujung ranting, bentuknya jorong sampai bundar telur memanjang, tebal seperti kulit ujung dan pangkal yang runcing. Tepi rata kadang agak menggulung keatas, betulang menyirip, daun muda warnanya kemerahan dan berambut rapat, daun tua warnaya hijau dan gundul
Klasifikasi Tanaman Mentimun (Cucumis sativus L.)
Daun mentimun berbentuk bulat dengan ujung daun runcing berganda, berwarna hijau muda sampai hijau tua. selain itu daun bergerigi, berbulu sangat halus, memiliki tulang daun menyirip dan bercabang-cabang, kedudukan daun pada batang tanaman berselang seling antara satu daun dengan daun diatasnya (Cahyono, 2006).