haza
Maka tatkala wanita itu (Zulaikha) mendengar .31
cercaan mereka, diundangnyalah wanita-wanita
itu dan disediakannya bagi mereka tempat
duduk, dan diberikannya kepada masing-masing
mereka sebuah pisau (untuk memotong jamuan),
kemudian Dia berkata (kepada Yusuf): "Keluarlah
(nampakkanlah dirimu) kepada mereka". Maka
tatkala wanita-wanita itu melihatnya, mereka
kagum kepada (keelokan rupa) nya, dan mereka
melukai (jari) tangannya dan berkata: "Maha
sempurna
Allah,
ini
bukanlah
manusia.
Sesungguhnya ini tidak lain hanyalah Malaikat
".yang mulia
Kolat robbi anna yakunu li waladun walam
yamsassni basyar
47. Maryam berkata: "Ya Tuhanku, betapa
mungkin aku mempunyai anak, Padahal aku
belum pernah disentuh oleh seorang lakilakipun." Allah berfirman (dengan perantaraan
Jibril): "Demikianlah Allah menciptakan apa yang
36. Apakah manusia mengira, bahwa ia
akan
dibiarkan
begitu
saja
(tanpa
pertanggung jawaban)?
Manusia diperintah untuk berbuat baik
(Luqman: 14;
Wawassoinl insana biwalidaihi hamalthu
ummuhu
14. Dan Kami perintahkan kepada manusia
(berbuat baik) kepada dua orang ibubapanya; ibunya telah mengandungnya
dalam Keadaan lemah yang bertambahtambah, dan menyapihnya dalam dua
tahun[1180]. bersyukurlah kepadaku dan
kepada dua orang ibu bapakmu, hanya
kepada-Kulah kembalimu.
kata insan dihubungkan dengan ciri negatif pada
diri manusia. Menurut al-Quran, manusia itu
cenderung zalim dan kafir (Ibrahim: 34;
innal insana lazolumun kaffar
tergesa-gesa, terburu-buru (al-Israa: 11;
wakanal insanu ajula
72. Sesungguhnya Kami telah mengemukakan
amanat[1233] kepada langit, bumi dan gununggunung, Maka semuanya enggan untuk memikul
amanat
itu dan
mereka
khawatir akan
mengkhianatinya, dan dipikullah amanat itu oleh
manusia. Sesungguhnya manusia itu Amat zalim
dan Amat bodoh,
banyak menafikan atau membantah
Kahfi: 54;
wakanal insanu aksaru syaiin jadala
(al-
resah, gelisah, dan enggan membantu (al,Maaarij: 19)
innal insana huliko halua
.
tidak berterima kasih (al-Aadiyaat: 6),
innal insana lirobbihi lakanud
yang mempersekutukan
Baqarah: 165),
Allah
s.w.t
(al-
204. Dan di antara manusia ada orang yang
ucapannya tentang kehidupan dunia menarik
hatimu, dan dipersaksikannya kepada Allah (atas
kebenaran) isi hatinya, Padahal ia adalah
penantang yang paling keras.
yang berdebat dengan Allah s.w.t tanpa
ilmu, petunjuk, dan al-Kitab (al-Hajj: 3, 8;
Luqman: 20),
waminannasi may yujadilu fillahi bighoiri ilmin
wala huda wala kitabimmunir
dan di antara manusia ada yang membantah
tentang (keesaan) Allah tanpa ilmu pengetahuan
atau petunjuk dan tanpa kitab yang memberi
penerangan.
yang menyembah Allah s.w.t dengan iman
yang lemah (al-Hajj: 11; al-Ankabut: 10),
penuh