Praktek Langsung di Padakembang, Tasikmalaya (29122012), BAG [001]
Contact
Info Cuaca
Privacy Policy
About us
Tulis Artikel
Galeri
cari...
Home
Testimoni
News
BIBIT GROSIRAN
Umum
Cabang dan Agen
Kesaksian Mitra BMW
BUDIDAYA
Order Produk
Ragam
Event & Pelatihan
12345678
Padepokan Tani Organik
Bumi Makmur Walatra (BMW)
Jl. Raya TasikSingaparna
Kacapi Indah Blok F No. 6
Kel/Kec. Mangkubumi
Kota Tasikmalaya 46181.
Provinsi Jawa Barat
Indonesia (+62)
SMS Center: 082115475387
WhatsApp: 089666739495
BBM: 53551D73
Email: orderbmw2@gmail.com
PT. BUMI MAKMUR WALATRA
AKTA PENDIRIAN NO 152
NOTARIS HERI HENDRIYANA, SH., MH
Buka Bersasarkan Tags
Beras Organik Budidaya Buncis Budidaya Kubis Budidaya Mentimun Bulai Bunga Hias Cabai Merah Demplot Tani Organik
(Bumi Makmur Walatra) Downy Mildew eksportir Hama dan Penyakit Tanaman hendra kribo (mang ibo) Hidroponik
Inovasi Teknologi Pertanian Insektisida Organik AntiLAT Konsultasi Budidaya Organik Kresek Daun Lalat Buah (Bactrocera sp) Layu Fusarium
NoPATEK Padi padi organik pertanian organik
padi sri Paprika Pemangsa (Predator) Alami Penyakit Akar Gada Pestisida Kimia
Plasmodiophora brassicae Plasmopara viticola Pupuk Kimia Pupuk Kompos Pupuk Organik Cair (POC) BMW Pupuk Organik
Padat (POP) BMW Rambutan silaturahmi Tanaman Buah Tanaman Hias tasikmalaya Teknik Budidaya Organik Terapi
Produk Kami
http://www.taniorganik.com/teknikbudidayacabemerahsecaraorganikprakteklangsungdipadakembangtasikmalaya29122012bag001/ 1/15
3/6/2016 Teknik Budidaya Cabe Merah Secara Organik. Praktek Langsung di Padakembang, Tasikmalaya (29122012), BAG [001]
Categories
Testimoni
Manfaat
Dunia
Nasional
BIBIT GROSIRAN
Umum
Cabang dan Agen
Kesaksian Mitra BMW
Konsultasi
Taman dan Bunga
Produk Kami
ANTILAT
Inovasi Teknologi
POC BMW
BUDIDAYA
Teknik Budidaya
Cara Order
Negeri Tetangga
Daftar Harga
1001 Masalah
Silaturahmi
http://www.taniorganik.com/teknikbudidayacabemerahsecaraorganikprakteklangsungdipadakembangtasikmalaya29122012bag001/ 2/15
3/6/2016 Teknik Budidaya Cabe Merah Secara Organik. Praktek Langsung di Padakembang, Tasikmalaya (29122012), BAG [001]
NOPATEK
Ragam
Pengiriman
Hama & Penyakit
Terapi Organik
Agen Daerah
Pupuk Oganik
Unsur Hara
Event & Pelatihan
Panduan Budidaya
Buncis
Cabai Merah
Kacang Panjang
Kangkung
Mentimun
Selada (Lettuce)
Terong Bulat (Lalap)
Terong Jepang (Nashubi)
Paprika
Hama & Penyakit
Antraknosa (Patek)
Borok Jamur Upas
Kutu Aphids
Ulat Tanah
Layu Fusarium
Rontok Bunga
Diskusi Terbaru
andi kuswandi: Pak/Bu MayaMedia : Pengiriman dari Kota Tasikmalay Baca »
MayaMedia: Pengriman dari mana min? Baca »
andi kuswandi: Pak Dedy Untuk satuan produk BMW bisa pak, silahk Baca »
dedy: bisa beli satuan ga pak dan saya mau beli benih te Baca »
andi kuswandi: Ibu Hartini, Produk BMW dikota ibu memang belum ad Baca »
Hartini: Saya baru belajar berkebun, saya coba tanam teron Baca »
andi kuswandi: Samasama Pak Pujiarso, semoga bermanfaat. Bisa pa Baca »
pujiarso: terimakasih artikelnya,sangat bermanfaat dan jelas Baca »
dhea: Permisi mau tanya Kalo di daerah saya suhunya ren Baca »
andi kuswandi: Samasama bu Aura Nabilla, Fyukurlah kalau artikel Baca »
Aura Nabilla: makasih info Baca »
ardiansyah: Sy ingin pupuk (perangsang) akar, perangsang tunas Baca »
Rizal: Asskm pak,, Saya mau pesan , untuk satu paket Poc Baca »
Abaz Achingae: Terima kasih inspirasinya. Baca »
Danu adji: Terimakasih pak, di dalam foto kan itu memakai ala Baca »
aan bibit brambang: fb : aan bibit brambang konsultasi tehnik budid Baca »
rina: asyiknya menanam buah dirumah sendiri Baca »
suwanto: Saya mau tanya, bapak bisa mengajari kami untuk m Baca »
Suhaimi: Apakah dalam bioflog penggunaan atap plastik trans Baca »
Rizal: Saya mau coba Poc BMW untuk tanaman padi, brpa On Baca »
joko wiranto: bahan bahannya susah Baca »
http://www.taniorganik.com/teknikbudidayacabemerahsecaraorganikprakteklangsungdipadakembangtasikmalaya29122012bag001/ 3/15
3/6/2016 Teknik Budidaya Cabe Merah Secara Organik. Praktek Langsung di Padakembang, Tasikmalaya (29122012), BAG [001]
H M I SUGANDA: saya lagi coba nanam jambu biji merah sudah berbua Baca »
menguntungkan: buah naga itu resikonya tinggi gak gan? Baca »
andi kuswandi: Samasama pak, terimakasih kembali, semoga bermanf Baca »
brokoli: mantap.. terimakasih informasinya sangat menarik.. Baca »
andi kuswandi: Pak Amin : Aplikasikan POC BMW secara rutin, 1 min Baca »
Amin: Saya mau tanya gmn cara menanam cabek berbuah leba Baca »
indra: istimewah gan kolam nya, minta ijin quote & Baca »
heri: thanks gan buat cara menanm brokolinya.. akan saya Baca »
Aria: Maaf mbak/mas yang dimaksud dikomposkan itu bagaim Baca »
Zakat Pertanian
Sahabat Tani Organik, MARI TUNAIKAN ZAKAT. Zakat Hasil Pertanian termasuk salah satu jenis Zakat Maal yang wajib ditunaikan. Obyeknya meliputi hasil tumbuh
tumbuhan atau tanaman yang bernilai ekonomis seperti bijibijian, umbiumbian, sayurmayur, buahbuahan, tanaman hias, rumputrumputan, dedaunan, dll.
Kadar zakat untuk hasil pertanian: apabila ladang kita diairi dengan air hujan, atau sungai/mata air, maka besarnya 10%. Namun apabila diairi dengan cara
disiram / irigasi (ada biaya tambahan) maka zakatnya 5%
Untuk berhitung zakat NONPERTANIAN, klik KALKULATOR ZAKAT
Teknik Budidaya Cabe Merah Secara Organik. Praktek Langsung di Padakembang,
Tasikmalaya (29122012), BAG [001]
1 January, 2013 Teknik Budidaya 3 komentar
Teknik Budidaya Cabe Merah Secara Organik. Praktek Langsung di Padakembang, Tasikmalaya (29122012), BAG [001]
Kali ini, kita akan mengupas teknik budidaya cabai merah secara organik, langkah demi langkah. Apa yang dipaparkan di sini bukan
sekedar teori, melainkan kami praktekkan langsung di Padakembang, Kabupaten Tasikmalaya, Jabar. Penanaman dilakukan pada
tanggal 29 Desember 2012, dan fotofoto yang ditampilkan di sini adalah hasil dari pengamatan pertama. Insya allah kami akan terus
mereview atau mengamati dan melaporkan setiap perkembangan tanaman secara berkala kepada pemirsa. Jadi tetaplah bersama kami,
kunjungi selalu website kami dan aktiflah berdiskusi.
Harap dicatat bahwa teknik budidaya organik yang kami praktekkan di sini adalah pertanian organik ala Padepokan Tani Organik
“Bumi Makmur Walatra”, jadi mungkin agak sedikit berbeda dari yang dikembangkan oleh rekanrekan lain sesama penggiat Pertanian
Organik di tanah air Walaupun begitu, apapun formulanya atau apapun jurusnya yang namanya pertanian organik insya Allah akan
memberikan nilai plus terutama dalam menjaga kelestarian bumi di masa mendatang. MAJULAH PERTANIAN ORGANIK… !!
Varietas: Cabai merah lokal
Luas Lahan: 1400 M3
Populasi : 3000 pohon
Tanggal Tanam: 29 Desember 2012
Lokasi: Padakembang, Kab. Tasikmalaya, Jawa Barat
Pemilik : Padepokan Tani Organik “Bumi Makmur Walatra”
Konsep Budidaya
Bagaimana konsep atau prinsip bertanam cabai merah organik ala Bumi Makmur Walatra (BMW) itu? Berikut inilah garis besarnya:
1. Kami tidak akan melibatkan/menggunakan INSEKTISIDA KIMIA untuk menanggulangi hama kutukutuan dan serangga,
termasuk ulat dan lalat buah. Sebagai gantinya, kami menggunakan insektisida organik bernama “AntiLAT” produksi Bumi
Makmur Walatra.
2. Kami tidak akan melibatkan FUNGISIDA dan BAKTERISIDA KIMIA untuk menanggulangi penyakit cendawan/jamur seperti
patek (antraknosa), layu fusarium, busuk daun, busuk batang, akar gada, maupun busuk akibat bakteri. Sebagai gantinya, kami
menggunakan fungisida hayati atau organik bernama “NoPATEK” produksi Bumi Makmur Walatra.
3. Kami tidak akan menggunakan PUPUK KIMIA sebagai sumber nutrisi atau unsur hara tanaman, baik itu NPK, KNO3, UREA,
ZA, SP, KCL, KAPUR PERTANIAN/DOLOMIT, atau pun pupuk buatan lainnya. Sebagai gantinya, kami menggunakan pupuk
http://www.taniorganik.com/teknikbudidayacabemerahsecaraorganikprakteklangsungdipadakembangtasikmalaya29122012bag001/ 4/15
3/6/2016 Teknik Budidaya Cabe Merah Secara Organik. Praktek Langsung di Padakembang, Tasikmalaya (29122012), BAG [001]
organik kocor bernama “Pupuk Organik Padat (POP) BMW” produksi Bumi Makmur Walatra yang didalamnya sudah
mengandung unsur hara lengkap yang siap santap. Adapun pupuk kandang boleh saja ditambahkan asalkan sudah matang,
walaupun sebenarnya tidak menggunakan pun tidak masalah.
4. Kami tidak akan menggunakan produk HORMON dan ZAT PENGATUR TUMBUH (ZPT) SINTETIS sebagai pendukung
prosesproses fisiologis tanaman terutama dalam mendongkrak pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Sebagai gantinya,
kami menggunakan “Pupuk Organik Cair (POC) BMW” produksi Bumi Makmur Walatra yang didalamnya sudah
mengandung pupuk daun dan pupuk buah, ZPT dan hormonhormon utama tanaman.
5. Kami tidak akan memberantas gulma atau rumput liar menggunakan HERBISIDA KIMIA guna menjaga kelestarian hayati di
dalam tanah maupun lingkungan, melainkan kami membersihkan gulma secara manual dan berkala melalui para pekerja
lapangan.
Tahapan Budidaya
1. Mendapatkan Benih
Seperti disebutkan di atas, varietas cabai yang kami tanam pada kesempatan ini adalah cabai merah lokal. Benihnya dibeli dari pasar
tradisional terdekat, yaitu pasar Cikurubuk, Tasikmalaya. Kami membeli dalam bentuk buah utuh yang benarbenar telah matang,
sebanyak 1/2 kg yang kemudian kami kupas dan diambil bijinya. Kami hanya memilih buah cabai yang montokmontok, besar,
panjang, padat berisi, mulus, mengkilap dan tanpa cacat terutama dari lesi atau borok patek dan busuk.
Gambar 1. Cabai merah di pasar
Tentu saja langkah yang kami ambil cukup ekstrim atau beresiko besar karena kami tidak membeli benih toko yang sudah teruji.
Padahal dalam konsep agribisnis yang baik, benih merupakan faktor vital pertama yang harus kita perhatikan. Benih merupakan
investasi besar karena sangat mempengaruhi hasil produksi tanaman budidaya Anda di kemudian hari. Benih bermutu buruk akan
membuka peluang kegagalan karena tingkat produksi yang rendah dan rentannya penyakit. Sebaliknya benih yang baik akan membuka
peluang keberhasilan produksi. Meminjam istilah anak kuliahan, mutu benih diukur berdasarkan dua faktor: nilai kualitas secara
fisiologis dan patologis. Benih bermutu baik secara fisiologis memiliki daya kecambah yang baik pula dan mampu tumbuh serentak
dengan sifat yang seragam dan produktivitas tanaman yang tinggi. Sedangkan secara patologis, benih yang baik tidak membawa
pathogen dan tidak terjangkit penyakit serta tanaman dapat tumbuh dan memiliki ketahanan terhadap penyakit tertentu.
Jadi, apakah benih yang kami gunakan dalam praktik ini bermutu tinggi? Sepertinya “remangremang”… hehe. Namun kami ingin
bereksperimen apakah dengan kualitas benih yang “alakadarnya” ini mampu menghasilkan produktivitas yang tinggi; seberapa besar
nutrisi atau pupuk dan hormon yang kami berikan dapat membantu menggenjot pertumbuhan dan produktivitas tanaman? Jawabannya
akan kita lihat kemudian….
2. Menyortir Benih
Setelah cabai diambil bijinya, selanjutnya kami menyortirnya yaitu…
membuang remahremah kulit dan daging buah yang tersisa (penting untuk mencegah biji membusuk/berjamur)
membuang biji yang tak bernas atau ampa
membuang biji muda
membuang biji yang cacat seperti berwarna hitam, berukuran kecil atau keriput
3. Menjemur Benih
Benih kemudian dijemur sampai kering, 23 hari, sehingga kadar air sekitar 10%.
4. Merendam Benih
Benih yang sudah kering selanjutnya bisa langsung dikecambahkan, atau menunggu waktu disesuaikan dengan kesiapan lahan dan
jadwal tanam. Hal ini penting untuk Anda perhitungkan, sebab bila lahan belum siap (misal nyangkulnya telat) sementara benih sudah
tua, maka jadwal tanam akan kacau. Benih yang terlalu tua di persemaian (misalnya lebih dari 30 hari) biasanya akan memiliki daya
tumbuh dan produktivitas yang rendah.
Teknik merendam benih:
Kami menyiapkan mangkok dan mengisinya dengan air hangat
Lalu menambahkan POC BMW sebanyak 1/2 tutup
Kami masukkan benih ke mangkok dan mengadukaduknya
Benih didiamkan selama 3 jam agar ZPT dari POC BMW masuk ke dalam jaringan biji
http://www.taniorganik.com/teknikbudidayacabemerahsecaraorganikprakteklangsungdipadakembangtasikmalaya29122012bag001/ 5/15
3/6/2016 Teknik Budidaya Cabe Merah Secara Organik. Praktek Langsung di Padakembang, Tasikmalaya (29122012), BAG [001]
5. Pengecambahan
Setelah 3 jam direndam, benih masuk pada tahap pengecambahan. Caranya:
Kami angkat benih dari mangkok dan membuang airnya (menggunakan penyaring).
Selanjutnya benih kami bungkus dengan sehelai kain/kaos basah (dengan cara dilipatlipat persegi).
Kami simpan kain tersebut di atas wadah, yaitu mangkok, dan ditaruh di ruangan yang hangat (suhu kamar).
Setiap hari kami jaga agar kain tidak sampai kering. Bila mengering, kami semprot dengan air sedikit saja.
Pada hari ke3, kami coba kain dibuka dan ternyata… beberapa benih SUDAH ADA YANG BERKECAMBAH !
Menarik sekali bahwa dengan adanya hormon organik yang terdapat dalam POC BMW, benih cabai bisa berkecambah hanya dalam
TIGA HARI saja. Padahal para petani lazimnya harus menunggu setidaknya 1 minggu atau bahkan 2 minggu sampai biji cabai bisa
berkecambah. Sungguh percepatan yang luar biasa…
6. Penyemaian
Karena benih sudah keluar kecambah sekitar 12 mili, kami pun segera menyemaikannya ke polibagpolibag kecil (ukuran 6×8 cm).
Polibagpolibag ini sudah kami isi jauhjauh hari sebelumnya dengan tanah dan pupuk kandang ayam kampung yang telah matang
(sudah menjadi kompos). Perbandingannya:
1 bagian tanah : 1 bagian pupuk kandang
Penyemaian harus dilakukan extra hatihati jangan sampai akar atau kecambahnya patah. Biasanya kami menyerahkan tugas ini kepada
ibuibu yang sudah terampil dan penglihatannya masih tajam. Sebelum meletakkan biji, polibag terlebih dahulu disiram air sampai
basah kuyup menggunakan gembor/emrat.
Taruh dan lindungi media semai dibawah kurung/sungkup plastik tebal ultra violet (UV) agar tidak “terbakar” oleh sinar
matahari langsung.
Kurung atau sungkup semaian ini pun melindungi benih dari hama serangga dan air hujan.
Pastikan plastik sungkup dibuka setiap pagi (jam 6 s/d jam 10) sehingga pasokan oksigen dapat terjaga.
Pastikan juga semaian dijaga kelembapannya setiap hari, yakni disiram saat menunjukkan media agak kering. Meskipun begitu,
penyiraman jangan terlampau basah untuk menghindari serangan phytium (rebah semai atau busuk benih).
Dibutuhkan waktu sekitar 2225 hari sampai benih bisa ditanam, atau mereka memiliki daun sempurna 45 helai.
Gambar 2. Benih siap tanam dengan 45 helai daun sempurna
7. Pengolahan Lahan
Sementara itu sambil menunggu benih tumbuh siap tanam, pekerjaan lain kami adalah mengolah lahan yakni menyangkul dan
membuat bedenganbedengan untuk penanaman. Pekerjaan ini pun harus dilakukan oleh para pekerja yang sudah piawai dibidang ini.
Tidak bisa sembarangan, soalnya pekerja yang kurang mahir bisa menghasilkan bedengan yang tidak persisi: tidak rapi, tidak lurus,
pencacahan tanah tidak halus, dan masalahmasalah lainnya.
Serahkan pembuatan bedengan kepada ahlinya.
Buatlah paritparit untuk pembuangan air dengan baik, jangan sampai nantinya tanaman terendam saat hujan tiba. Pembuangan
air yang tidak lancar sangat membahayakan tanaman karena tanaman bisa terendam dan bisa mati 50100% dalam hitungan hari
saja! Tanaman yang terendam ibarat manusia yang tenggelam, tidak bisa bernafas. Maka tanaman bisa langsung sekarat. Kami
membuat bedengan dengan lebar 95 cm, tinggi 50 cm, dan lebar parit 60 cm.
Pencacahan tanah yang tidak halus akan menghambat berkembangnya akar tanaman.
8. Pemupukan Lahan (Pupuk Dasar)
Setelah bedengan selesai dibuat, pekerjaan kami selanjutnya adalah memberi pupuk dasar atau pupuk awal, berupa:
http://www.taniorganik.com/teknikbudidayacabemerahsecaraorganikprakteklangsungdipadakembangtasikmalaya29122012bag001/ 6/15
3/6/2016 Teknik Budidaya Cabe Merah Secara Organik. Praktek Langsung di Padakembang, Tasikmalaya (29122012), BAG [001]
1. Kotoran ayam, 20 karung untuk lahan 1400 M2 ini. Sebetulnya kami tidak membutuhkannya karena nutrisi dari Pupuk Organik
Padat (POP) BMW pun sudah mencukupi untuk kebutuhan nutrisi tanaman kami. Namun karena tepat di sebelah lahan kami
terdapat peternakan ayam broiler milik kawan, ya tak apalah kami menggunakannya. Pupuk kandang ini kami aduk dengan tanah
secara merata di sepanjang bedengan.
2. Setelah itu bedengan kami siram (diemrat) dengan pupuk lengkap organik: Pupuk Organik Padat (POP) BMW (1 botol) yang
dilarutkan ke dalam air 1 drum penuh. (Anda bisa menggunakan drum berkapasitas 200 liter). Anda TIDAK PERLU LAGI
MENAMBAHKAN PUPUK NPK ATAU PUPUK KIMIA APAPUN.
Gambar 3. Menyiram bedengan dengan Pupuk Organik Padat (POP) BMW
sebagai pupuk dasar
Selain memasukkan unsur hara utama ke lahan, tujuan dari penyiraman Pupuk Organik Padat (POP) BMW ini adalah memberikan
sejumlah mikroorganisme penting sehingga tanaman dapat tumbuh subur dan sehat. Patogen atau bibit penyakit yang ada di dalam
tanah pun bisa matikutu karena bersaing dan “berantem” dengan milyaran mikroorganisme menguntungkan yang kami masukkan.
Pupuk kandang di bedengan pun dapat terurai dengan cepat dan matang dalam beberapa hari saja.
Setelah disiram dengan Pupuk Organik Padat (POP) BMW, pastikan bedengan tidak langsung ditutup dengan mulsa, karena di sana
ada pupuk kandang yang belum matang.
WAHAI PARA PETANI, BERHENTILAH MELAKUKAN KEBIASAAN MENUTUP MULSA SEBELUM TANAH ANDA
DINGIN! Menutup mulsa secara langsung setelah memberi pupuk kandang “mentah” adalah tindakan nekad dan ceroboh.
Dinginkanlah lahan Anda dengan membiarkannya istirahat terbuka tanpa penutup mulsa selama minimal 12 minggu, atau sampai
tumbuh rumputrumput kecil di bedengan. Tumbuhnya rumputrumput kecil adalah “pertanda alamiah” bahwa tanah sudah dingin dan
itu artinya sudah “sip” untuk ditanami.
Mengapa hal ini penting diperhatikan? Ada beberapa alasan…
Kandungan gas racun dari dalam tanah dan amoniak yang tinggi dari pupuk kandang yang belum matang, akan tertahan di
bawah mulsa dan itu TIDAK BAIK untuk tanaman bayi Anda nantinya. Jika dipaksakan, itu artinya Anda meracuni tanaman
dan membuatnya sakit – masih beruntung kalau tanaman bisa tahan. Coba Anda tes sendiri dengan memasukkan tangan ke
lubang mulsa, pasti akan terasa panas menyengat. Itulah gas berbahaya bagi tanaman.
Dengan menutup mulsa lebih awal, akan berkembang mikroorganisme anaerob yang notabene banyak di antara mereka yang
menimbulkan penyakit bagi tanaman, baik itu bakteri maupun cendawan jahat. Phytium, layu fusarium dan antraknosa alias
PATEK seringkali bermula dari pupuk kandang yang tidak sehat ini.
Sedangkan dengan mengistirahatkan lahan secara terbuka tanpa mulsa, proses dekomposisi pupuk kandang akan berjalan secara
aerob dan sehat di mana oksigen akan terlibat langsung dan gas beracun pun akan terbuang atau menguap ke udara.
9. Menutup Bedengan dengan Mulsa
Setelah mengistirahatkan lahan selama kurang lebih 2 minggu, tibalah saatnya untuk menutup bedengan dengan mulsa. Pastikan juga
Anda mempekerjakan orang yang sudah mahir melakukan pekerjaan ini agar pemasangan mulsa dapat sempurna.
http://www.taniorganik.com/teknikbudidayacabemerahsecaraorganikprakteklangsungdipadakembangtasikmalaya29122012bag001/ 7/15
3/6/2016 Teknik Budidaya Cabe Merah Secara Organik. Praktek Langsung di Padakembang, Tasikmalaya (29122012), BAG [001]
Gambar 4. Menutup bedengan dengan mulsa perak
10. Membuat Lobang Tanam
Esoknya, kita tinggal membolongi mulsa dengan kaleng panas untuk membuat lobang tanam.
Gambar 5. Membolongi mulsa untuk membuat lubang tanam cabai
Alat pembolong mulsa ini bisa Anda bikin sendiri di rumah, carilah kaleng bekas berdiameter kurang lebih 12 cm, misalnya kaleng
susu kental. Lubangi kaleng tersebut dengan paku di bagian sisi maupun bawahnya dengan banyak lubang agar udara dapat mengalir.
Kalau sudah, beri pegangan dari kawat atau besi kecil. Ujungnya diberi kayu untuk kita memegang.
Cara penggunaannya: masukkan serpihan batok kelapa kering ke dalam kaleng lalu kita bakar. Setelah batok menjadi bara, kaleng pun
panas dan siap digunakan untuk melubangi mulsa. Mudah sekali bukan?
11. Menanam (Transplantasi)
Karena lahan sudah “dingin” dan usia bibit pun sudah pas untuk ditanam, maka tibalah pesta tanam. Pindahkan nampannampan bibit
ke lahan, pastikan ditaruh di tempat yang teduh atau terlindung dari sengatan sinar matahari langsung, misalnya di saung. Tujuannya
untuk menjaga stamina bibit.
http://www.taniorganik.com/teknikbudidayacabemerahsecaraorganikprakteklangsungdipadakembangtasikmalaya29122012bag001/ 8/15
3/6/2016 Teknik Budidaya Cabe Merah Secara Organik. Praktek Langsung di Padakembang, Tasikmalaya (29122012), BAG [001]
Gambar 6. Benih siap tanam. Benih yang baik seharusnya tumbuh seragam
dan montok.
Guna menghidari tanaman stres setelah tanam, usahakan waktu penanaman adalah di pagi hari (jam 6 s/d 11.00), atau Anda lanjutkan
di sore hari (jam 15 s/d 17) .
Gambar 7. Pasukan Tanam berpose dulu sebelum bertempur… Jepret!
Sebelum ditanam, bibit disiram terlebih dahulu sampai benarbenar basah agar media tanah dalam polibag menjadi lembut sehingga
bibit mudah dicopot dan akar tidak terganggu.
Instruksikan kepada para penanam agar mereka menanam dengan penuh cinta dan kehatihatian. Awali dengan
membaca bismillah agar diberkahi :). Pastikan akar tanaman tidak sampai putus, hindari memijitmijit polibag dengan tujuan
memudahkan pelepasan tanaman.
Cara melepaskan tanaman:
Jepit lembut batang tanaman dengan telunjuk dan jari tengah [tangan kanan]
Balikkan polibag sehingga posisi tanaman menghadap ke bawah
Lalu dengan perlahanlahan, tarik ujung plastik polibag ke atas dengan tangan Anda yang lain
http://www.taniorganik.com/teknikbudidayacabemerahsecaraorganikprakteklangsungdipadakembangtasikmalaya29122012bag001/ 9/15
3/6/2016 Teknik Budidaya Cabe Merah Secara Organik. Praktek Langsung di Padakembang, Tasikmalaya (29122012), BAG [001]
Gambar 8. Menanam cabai dengan hatihati. Pastikan akar tanaman tidak
terganggu apalagi putus!
Oya lupa, demi kelancaran penanaman, harus ada seorang pekerja khusus yang bertugas menugal tanah menggunakan bambu runcing
atau asuk untuk membuat lubang tanam.
Gambar 9. Yang lain menanam, yang satu menugal tanah dengan bambu/kayu
Setelah proses penanaman rampung, pastikan Anda memungut dan mengumpulkan semua plastik polibag bekas sehingga lahan tetap
bersih dari sampah yang tak terurai. Ini adalah bagian dari pola pertanian yang baik dan sejalan dengan konsep pertanian organik.
http://www.taniorganik.com/teknikbudidayacabemerahsecaraorganikprakteklangsungdipadakembangtasikmalaya29122012bag001/ 10/15
3/6/2016 Teknik Budidaya Cabe Merah Secara Organik. Praktek Langsung di Padakembang, Tasikmalaya (29122012), BAG [001]
Gambar 10. Mengumpulkan plastik polibag bekas
CATATAN: Jika memang polibagpolibag bekas ini ingin Anda gunakan kembali di musim tanam berikutnya, hal yang penting Anda
lakukan adalah merebus mereka terlebih dahulu dalam air mendidih selama sekitar 10 menit lalu dijemur sampai kering. Tujuan
perebusan adalah untuk membunuh bibitbibit penyakit seperti bakteri dan cendawan merugikan.
Gambar 11. Perlakuan dan pola penanaman yang baik dapat menjaga stamina
tanaman yang baru ditanam
Kita tunggu bagaimana perjalanan tanaman cabai ini di kemudian hari…. Ikuti liputan setiap episodenya di web kami.
http://www.taniorganik.com/teknikbudidayacabemerahsecaraorganikprakteklangsungdipadakembangtasikmalaya29122012bag001/ 11/15
3/6/2016 Teknik Budidaya Cabe Merah Secara Organik. Praktek Langsung di Padakembang, Tasikmalaya (29122012), BAG [001]
Gambar 12. Penanaman selesai
12. Perawatan
Perawatan merupakan bagian penting yang tak terpisahkan dalam budidaya cabai. Para petani hendaknya menaruh perhatian serius dan
tidak menganggapnya sepele. Jangan sampai sesudah tanam, tanaman gak dipeduliin lagi alias tak dirawat… Orang Sunda bilang,
“ceb, lur…”
Secara garis besar, pekerjaanpekerjaan perawatan ini meliputi:
Penyulaman – mengganti tanaman yang mati dengan tanaman baru (dari sisa bibit).
Penyiraman – menyiram tanaman saat kekeringan
Penyiangan – membersihkan gulma atau rumput pengganggu secara berkala
Pembenahan – membetulkan tanamantanaman yang bermasalah, misalnya membumbun tanaman yang terbuka akarnya
Pemupukan – memberikan nutrisi secara berkala sesuai kebutuhan dan kondisi tanaman, baik itu melalui pengocoran maupun
penyemprotan.
Dalam budidaya organik ini, seperti yang sudah diutarakan di atas bahwa kami sepenuhnya menggunakan produkproduk ORGANIK
MURNI dari Bumi Makmur Walatra (BMW) untuk pemupukan tanaman ini, yakni:
1. Pupuk Organik Padat (POP) BMW – merupakan pupuk kocor yang didalamnya mengandung unsur hara lengkap siap santap,
baik makro maupun mikro. Aplikasi: 1 botol POP BMW dicampur air 1 drum (200 liter), kemudian dikocorkan 1 gelas per
pohon, seminggu sekali.
2. Pupuk Organik Cair (POC) BMW – merupakan pupuk daun dan buah yang mengandung HORMON / ZAT PENGATUR
TUMBUH (ZPT) alami yang akan memacu pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Aplikasi: disemprotkan ke tanaman
seminggu sekali, dosis 50 cc (5 tutup) per tangki 17 liter.
Kami tidak menambahkan pupuk NPK kimia atau produk kimia lainnya.
13. Pengendalian Hama dan Penyakit
Sudah bukan rahasia bahwa budidaya cabai sangat rentan terhadap serangan hama dan penyakit. Ada begitu banyak jenisnya dan
dampaknya sangat dahsyat. Beberapa di antara hama dan penyakit ini bahkan bisa menghancurkan produksi 50 sampai dengan 100% !
Mengingat besarnya kerugian yang didapatkan, maka penting bagi para petani untuk mewaspadai dan menanggulangi hama dan
penyakit ini. Adapun dalam praktek budidaya di sini, sekali lagi kami tegaskan bahwa kami tidak menggunakan INSEKTISIDA
maupun FUNGISIDA berbasis KIMIA. Kami benarbenar murni menerapkan konsep PERTANIAN ORGANIK, di mana produk
produk yang kami gunakan adalah berbahan alami:
Untuk menanggulangi hama kutukutuan dan serangga, termasuk ulat dan lalat buah, kami menggunakan insektisida organik
“AntiLAT“.
Untuk menanggulangi penyakit cendawan/jamur seperti patek (antraknosa), layu fusarium, busuk daun, busuk batang, akar gada,
maupun busuk akibat bakteri, kami menggunakan fungisida hayati atau organik bernama “NoPATEK“
Silakan klik masingmasing link untuk mendapatkan informasi lebih detail mengenai produk kami: AntiLAT dan NoPATEK
Sampai di sini dulu pembahasan kita mengenai budidaya cabai secara organik ini. Nantikan artikel berikutnya [BAG 002] yang
memaparkan kelanjutan atau perkembangan dari budidaya cabai kami. Wassalamu’alaikum.
*** MARI MAJUKAN PERTANIAN ORGANIK DI BUMI PERTIWI ***
5756 total views, 2 views today
Terimakasih sahabat Tani Organik atas kunjungannya. Kalau artikel kami ini bermanfaat untuk sahabat jangan pelit ya untuk men
share di Facebook atau Twitter. Ditunggu pula partisipasi sobat semua untuk mengisi komentar di bawah.
UNTUK KONSULTASI ATAU PEMESANAN PRODUK, SILAKAN MENGONTAK KAMI MELALUI:
http://www.taniorganik.com/teknikbudidayacabemerahsecaraorganikprakteklangsungdipadakembangtasikmalaya29122012bag001/ 12/15
3/6/2016 Teknik Budidaya Cabe Merah Secara Organik. Praktek Langsung di Padakembang, Tasikmalaya (29122012), BAG [001]
SMS/Telp: 082115475387
WhatsApp: 089666739495
BBM: 53551D73
Email: orderbmw2@gmail.com
*****
KESAKSIAN HASIL APLIKASI
Berikut ini kami tampilkan sebagian hasil aplikasi Pupuk Organik Cair POC BMW dari berbagai kota. Nampak bahwa Pupuk
Organik Cair POC BMW memberi pengaruh yang luar biasa pada pertumbuhan tanaman, kuantitas dan kualitas hasil panen.
Padi menjadi bernas dan padat setelah penyemprotan dengan POC BMW (bpk Asdar,
Kab. Sinjai, SulSel). Hama wereng dan penyakit kresek/merah tidak menjadi kendala lagi
saat POC BMW digabung dengan ANTILAT.
http://www.taniorganik.com/teknikbudidayacabemerahsecaraorganikprakteklangsungdipadakembangtasikmalaya29122012bag001/ 13/15
3/6/2016 Teknik Budidaya Cabe Merah Secara Organik. Praktek Langsung di Padakembang, Tasikmalaya (29122012), BAG [001]
Mari baca yg ini juga...
Begini Cara
Semai Benih
Paprika Ala
“Koboy”…
Tags: Cabai Merah, Demplot Tani Organik (Bumi Makmur Walatra), Teknik Budidaya Organik
Yuk, baca yang ini juga:
Cara Budidaya Cabai Merah Di Lahan Pertanian
Melebatkan Cabai Secara Organik Di Pekarangan Rumah (Ibu Hesti, Jombang, 2015)
Perkembangan Budidaya Tomat Panjalu (Bpk Asep, Panjalu, 2015)
Melebatkan Cabai Rawit yang Tengah Digerogoti Virus Gemini Mematikan (Bpk Supriyono, Kebumen, 2015)
Tips Melebatkan Buah Tomat (Bpk Asep, Panjalu, 2015)
Kombinasi POC BMW dengan Pupuk Kimia, Hasilnya Tetap Mantap! (Cabe Keriting Pak Dayat di Ciremai, 2015)
http://www.taniorganik.com/teknikbudidayacabemerahsecaraorganikprakteklangsungdipadakembangtasikmalaya29122012bag001/ 14/15
3/6/2016 Teknik Budidaya Cabe Merah Secara Organik. Praktek Langsung di Padakembang, Tasikmalaya (29122012), BAG [001]
Menanam Paprika di Pekarangan Terbuka, Mengapa Tidak?
Comment
Name *
Email *
Website
Komentar
You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite="">
<cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>
Tambahkan komentar
3 komentar untuk Teknik Budidaya Cabe Merah Secara Organik. Praktek Langsung di Padakembang, Tasikmalaya
(29122012), BAG [001]
Dian says:
28 December, 2014 at 20:38
Lupa, thanks ya
Balas
Dian says:
28 December, 2014 at 20:36
Stress eh bacanya haha…untuk menghasilkan cabe yg sempurna ternyata harus hati2 ya. Gak sabar nunggu April mau nanam cabe.
Mudahmudahan panen sebelum Oktober
Balas
Anonymous says:
8 November, 2013 at 07:34
ulasan yg sangat menarik dan ilmu yg sangat membantu..marokotop pak….saya akan coba cara2 yg bapak sebutkan diatas persis
pokoknya,..tp pak lahan saya lahan gambut…gimana pak kira2 prospeknya pak buat cabe?trim’s
Salam,
jokoindo,.pangkalan bun kalimantan tengah”
Balas
Copyright © 2016 TaniOrganik.com | Membumikan Pertanian Organik di Bumi Pertiwi
Designed by Elegant WordPress themes, thanks to: Blog templates, LizardThemes.com and Free WordPress food themes
http://www.taniorganik.com/teknikbudidayacabemerahsecaraorganikprakteklangsungdipadakembangtasikmalaya29122012bag001/ 15/15