Transmitter-transmitter di dalam Otak

Oleh:
Aulia Rosyida
Diana Rahmawati
Fatmawati
Vina Riadhatul Fitri

Transmitter-transmitter di dalam otak secara spesifik membahas tentang zat-zat yang

berfungsi sebagai penghantar (media komunikasi) antar sel syaraf dalam otak.

NEUROTRANSMITER

 BAHAN YANG DISINTESIS OLEH BADAN SEL DAN DISEKRESI OLEH UJUNG AKSON.

 DAPAT BERSIFAT EKSITASI (MERANGSANG) DAN INHIBISI (MENGHAMBAT).

 ZAT TRANSMITER EKSITASI

Misal ; ASETILKOLIN, ZAT P, NOR ADRENALIN , ADRENALIN , GLUTAMAT.

 ZAT TRANSMITER INHIBISI

Misal ; SEROTONIN, DOPAMIN. GABA, GLISIN, , ASPARTAT.

Macam-macam Transmitter
 Tranmitter yang ikut berperan dalam sistem syaraf manusia diantaranya :

 Achetylcholin

 Noradrenalin

 Dopamin

 Serotonin

Achetylcholin

Acetycholin diuraikan oleh cholinesterase (dihasilkan oleh membran post sinapsis).

Achetylcholin terbuat dari acetyl coenzym A dan B cholin dengan adanya enzym
cholinacetylase. Zat ini terdapat di cortex gyrusprecentalis (pusat somatofor).

Noradrenalin
  Noradrenalin terbuat dari phenylalanin dengan bantuan enzim-enzim.

 Noradrenalin diuraikan oleh Cathecol Omethyl Transferase (COMT) menjadi

normetanephrin.

 Noradrenalin terdapat pada hypotalamus dan berhubungan dengan perasaan emosinal.

Kekurangan zat ini dapat menimbulkan depresi.

 Zat-zat yang mempengaruhi pengeluaran noradrenalin:

a. Reserpin (mengurangi) : timbul perasaan sedih

b. amphetamin (menambah): timbul perasaan senang.

Dopamin

 Dopamin terbuat dari phenylalanin dan enzim-enzim, kemudian diuraikan oleh COMT
dan monoaminooxydase shg menjadi non aktif.

 Dopamin terdapat pada nulkeus caudatus dan putamen dan berfungsi mengurangi
gejala-gejala penyakit.

 Kekurangan dopamin dapat menyebabkan penyakit parikinson (kekakuan otot).

Seratonin

 Seratonin terbuat dari tryptopan. Ia diuraikan oleh MAO shg menjadi inaktif.

 Seratonin mempengaruhi aktifitas otak, dimana kadarnya yang terlalu banyak dapat
menimbulkan kegelisahan, shg dengan berkurangnya produksi seratonin menimbulkan
rasa tenang. Kekurangan seratonin dapat mengakibatkan depresi.

Benda-benda yang Bekerja Pada Susunan Saraf

a. Narcotica :membius.

b. Hypnotica :menyebabkan orang tidur

c. Neuroleptica :menyebabkan orang mengantuk

d. Sedatifa :menenangkan

e. Stimulantia :merangsang

f. Analgetica :menghilangkan perasaan sakit. Ex: morfin, heroin dan opium

g. psycholeptica :menimbulkan khayalan. Ex:Lysergic Acid Diethylamide (LSD),hasyisy dan
ganja.

h. anesthetica lokal :menghilangkan perasaan lokal. Ex:caffein.

i. analeptica :merangsang pusat respirasi/vasomotor.

Benda-benda Kimia yang dapat menimbulkan kecanduan dan gejalanya

A. Morfin
Morfin bersal dari bahan-bahan kimia yang terdapat pada opium. Efeknya pada manusia yaitu
menimbulkan hasrat untuk tidur, perhatian berkurang, menghambat respirasi, detak jantung
berkurang, pupil mengecil dan muntah-muntah.

 Gejala Fisik : sangat berkeringat, keluar air mata, kejang pada otot tubuh dan otot alat
pencernaan, kegelisahan, demam, diare, muntah, menggigil.

 Gejala psikis : merasa terancam oleh lingkungan.

B. Opium

Opium berasal dari kata opos yang artinya getah tumbuh-tumbuhan. Opium berasal dari getah
buah muda “papaper Sorniferun”.

Efek pada tubuh berupa mabuk, timbul khayalan, kesadaran berkurang dan muncul euphoria.

C. Heroin
Heroin adalah dhyetylmorphin yang menimbulkan euphoria dan menimbulkan keinginan
untuk mengeluarkan isi hati.

D. Cocain
cocain berasal dari daun “erythroxylon ceca”. Penggunaan pada manusia menimbulkan
khayalan, kejang-kejang, tahan terhadap lapar dan lelah.

E Hasyisy/charas, marihuana dan ganja

hasyisy/charas, marihuana dan ganja berasal dari tumbuhan Cannabia Sativa Var Indica yang
dapat menimbulkan khayalan, euphoria, disorientasi waktu dan tempat.

F. Nicotin
nicotin berasal dari daun tembakau. Ia masuk kedalam darah melalui merokok/mengunyah
tembakau. Nicotin menimbulkan dua efek, yaitu pada ganglia autonom dan otot seran
lintang.
G. Caffeinum
caffein terdapat pada biji kopi dan daun teh. Ia dapat menstimuli cortex lewat formatio
reticularis sehingga orang tidak dapat tidur, gemetar dan apabila dikonsumsi berlebihan
dapat menimbulkan khayalan dan kejang.
Selain itu caffein juga menstimuli pusat vasomotoris sehingga detak jantung meningkat.

H. alkohol
alkohol dihasilkan oleh fermentasi dari buah anggur dan buah-buah lain. Alkohol cepat
diresorpsi oleh tubuh terutama bila lambung dalam keadaan kosong. Lima menit setelah
alkohol masuk, ia sudah ada dalam darah dan kemudian menghambat susunan saraf
sehinngga orang sulit untuk menahan diri (bicara & keseimbangan). Pada orang yang mabuk
dapat terjadi kehilangan kesadaran yaitu adanya hambatan pada formatic reticularis
sehingga dapat menimbulkan kematian karena kelumpuhan pusat pernafasan.

I. Curare
Curare adalah getah macam-macam Strychnos yang berasal dari Amerika Selatan. Curare
dapat melumpuhkan otot yang bekerja pada lamina terminalis, ia bekerja kompetitif
terhadap achetylcholi, sehingga acethylcholin tidak dapat menempel pada plasmalerma fibra
otot