VAKSIN HEPATITIS B
OLEH
HERIANSYAH
P1506209007
KONSENTRASI MIKROBIOLOGI
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2010
ABSTRAK
vaksin ini telah meluas di seluruh dunia dan terbukti efektif dalam
PENDAHULUAN
dari gen yang tidak ada pada kondisi normal. Melalui rekayasa
diinginkan
protein tersebut.
dengan purifikasinya.
cacar).
diperkirakan ada lebih 200 juta orang sebagai carrier virus hepatitis
karier.
antara lain faktor host dan faktor imunisasi. Faktor host meliputi
BAB II
ISI
A. Penyakit Hepatitis
HBV seratus kali lebih ganas dan sepuluh kali lebih banyak
partikel Dane.
Lapisan luarnya terdiri atas antigen, yang disingkat
(www.hon.ch/Library/Theme/HepB/virology.html)
melalui:
– Hubungan seksual
A. Vaksin Hepatitis
(Zain, 2006).
pertama kali dilakukan oleh Krugman dan koleganya tahun 1971 yaitu
kontrol yang ketat untuk mendapatkan vaksin murni dan bebas sumber
infeksi lain, maka pendekatan lain terus dicari. Problem ini akhirnya dapat
yang telah berhasil dari sel ragi (yeast) rekombinan. Partikel ini
pada manusia telah berhasil menginduksi anti HBs dan melindungi dari
karier. Metode ini telah berhasil dan efikasinya tidak disangsikan. Dua
memasukan gen virus hepatitis B pengkode HBsAg ke dalam sel ragi dan
sel mamalia. Selain itu, HBsAg juga dapat disekresi oleh E coli, namun
diperoleh.
setelah vaksinasi.
yaitu:
kemurnian produk.
laboratorium.
percobaan.
14 hari inokulasi.
vaksin yang ada saat ini, yang relatif kurang murni atau
divaksinasi
e. Pekerja kesehatan
Hepatitis B)
pengawet.
darah.
Recombivax HB Engerix-B
children
19 years
years
Umu
KESIMPULAN
maka dicoba sel lain sebagai host dan didapatkan sel mamalia
perlu diragukan.
ada ini kurang layak digunakan, tetapi untuk mencari vaksin yang
http://www.health.gov.sk.ca/hepatitis-b-tearsheet
Prevention. Vis-hep-b.pdf.
www.imunize.org
Isbagyo, Widyaningroem, Dyah, 2005. Masa Depan
Jakarta
http://www.clevelandclinicmeded.com/medicalpubs/diseas
emanagement/hepatology/hepatitis-B/
Medical Society.
Permasalahannya.
http://www.usu.ac.id/id/files/pidato/orasi_ilmiah_dies_natali
s_54_2006.pdf