Anda di halaman 1dari 21

Hukum Ruqyah, Cara, dan Bacaannya

Dalam Islam dikenal „RUQIYAH‟, yaitu upaya untuk mengusir jin dan segala
macam gangguannya dengan membacakan ayat-ayat Al-Quran Al-Kariem. Bagi
jin yang mengganggu dan jahat, bacaan Al-Quran terutama pada ayat tertentu
yang dibaca dengan baik dan benar oleh orang yang shalil dan bersih imannya,
akan sangat ditakuti. Mereka akan merasakan panas yang membakar dan pergi.

Karena itu bila orang yang mengerti tentang jin itu benar-benar menggunakan
Ruqyah seperti yang telah diajarkan oleh Rasulullah SAW secara benar, maka
memang seharusnya dilakukan.

Tetapi bila orang itu menggunakan cara-cara yang menyimpang, apalagi dengan
melanggar syariat dan aqidah, tidak boleh dilakukan. Karena tujuan jin ketika
mengganggu manusia tidak lain adalah untuk menyeret manusia kepada
pelanggaran dan syirik kepada Allah.

Misalnya, bila orang itu bilang bahwa jin itu minta sesajen, minta kembang, atau
dikorban- kan hewan sembelihan sebagai tumbal, itulah syirik yang sejati. Atau
apapun yang secara syariah bertentang dengan hukum-hukum Allah.

Pada dasarnya bila dibacakan Ruqiyah, jin itu sangat takut dan tidak berani
menawar-nawar dengan minta ini itu. Karena pembacaan ayat-ayat Al-quran itu
membuatnya kesakitan yang sangat, sehingga dalam proses Ruqyah, tidak ada
permintaan dari jin kecuali harus pergi dan berhenti dari menganggu manusia.

Karena itu pastikan bahwa orang yang anda minta bantuannya adalah seorang
muslim yang shaleh, mengerti ajaran syariah dengan benar, kuat aqidahnya,
benar ibadahnya, lurus fikrahnnya dan yang penting diperhatikan, dia hendaknya
punya pengalaman sebelumnya dalam menghadapi jin, agar mengenal tipu daya
dan trik-trik yang digunakan jin untuk berpura-pura pergi padahal tidak dan
sebagainya.

Nabi SAW bersabda: ” Tidak apa-apa ruqyah itu selama tidak mengandung
syirik” (HR Muslim).

Beliau SAW juga bersabda: “Barangsiapa menggantungkan sesuatu, maka


dirinya akan diserahkan kepadanya” (HR Ahmad, Tirmidzi, Abu Dawud dan Al-
Hakim).

Agar pelaksanaan ruqyah tersebut sesuai dengan sar‟i perlu diperhatikan hal hal
sebagai berikut:

 Bacaan rukyah berupa ayat-ayat Alqur„an dan Hadits dari Rasulullah saw.

 Do„a yang dibacakan jelas dan diketahui maknanya.


 Berkeyakinan bahwa ruqyah tidak berpengaruh dengan sendirinya, tetapi
dengan takdir Allah SWT.

 Tidak isti„anah dengan jin ( atau yang lainnya selain Allah).

 Tidak menggunakan benda-benda yang menimbulkan syubhat dan syirik.

 Cara pengobatan harus sesuai dengan nilai-nilai Syari„ah.

 Orang yang melakukan terapi harus memiliki kebersihan aqidah, akhlak


yang terpuji dan istiqomah dalam ibadah.

Ruqyah : Cara Dan Bacaannya

„RUQIYAH‟, dalam prakteknya adalah upaya untuk mengusir jin dan segala
macam gangguannya dengan membacakan ayat-ayat Al-Quran Al-Kariem. Bagi
jin yang meng- ganggu dan jahat, bacaan Al-Quran? Terutama pada ayat
tertentu yang dibaca dengan baik dan benar oleh orang yang shalil dan bersih
imannya, akan sangat ditakuti. Mereka akan merasakan panas yang membakar
dan pergi.

Di antaranya yang paling sering digunakan adalah ayat kursi, beberapa


penggalan ayat dalam surat Al-Baqarah (tiga ayat terakhir), Surat Ali Imron,
Surat Yasin, Surat Al-Jin, surat Al-Falaq dan Surat An-Naas. Selain itu masih
banyak ayat dan doa-doa lainnya yang diriwayatkan kepada kita untuk dibacakan
kepada orang yang kesurupan.

Tetapi bila orang itu menggunakan cara-cara yang menyimpang, apalagi dengan
melanggar syariat dan aqidah, tidak boleh dilakukan. Karena tujuan jin ketika
mengganggu manusia tidak lain adalah untuk menyeret manusia kepada
pelanggaran dan syirik kepada Allah.

Misalnya, bila orang itu bilang bahwa jin itu minta sesajen, minta kembang, atau
dikorban- kan hewan sembelihan sebagai tumbal, itulah syirik yang sejati. Atau
apapun yang secara syariah bertentang dengan hukum-hukum Allah.

Pada dasarnya bila dibacakan Ruqiyah, jin itu sangat takut dan tidak berani
menawar-nawar dengan minta ini itu. Karena pembacaan ayat-ayat Al-quran itu
membuatnya kesakitan yang sangat, sehingga dalam proses Ruqyah, tidak ada
permintaan dari jin kecuali harus pergi dan berhenti dari menganggu manusia.

Ruqyah sendiri adalah salah satu cara dari banyak jalan untuk mengusir
gangguan setan dan sihir. Abdul Khalik Al-Atthar dalam bukunya “Menolak dan
membentengi diri dari sihir” menyebutkan bahwa untuk bisa terbebas dari
pengaruh jahat itu, bisa dilakukan beberapa cara, antara lain:
1. Metode Istinthaq

Methode istinthaq adalah mengajak bicara setan yang ada di dalam tubuh orang
yang terkena sihir. Dan menanyakan kepadanya tentang namanya, nama tukang
sihir yang memanfaatkan jasanya, nama orang yang membebani tukang sihir
untuk melakukan sihir, menanyakan tempat penyimpanan sihir serta barang-
barang yang digunakan untuk menyihir. Meskipun demikian, kita dituntut untuk
tetap waspada dan tidak mempercayai sepenuhnya akan apa yang diucapkan
oleh setan yang ada di dalam tubuh pasien, sebab bisa jadi setan berbohong
dengan tujuan untuk menimbulkan fitnah dan memecah belah hubungan baik
diantara sesama manusia.

2. Metode Istilham

Melalui Istilham adalah memohon ilham dan petunjuk yang benar dari Allah swt)
agar Ia berkenan memberikan isyarat lewat mimpi, sehingga sihir yang menimpa
seseorang bisa terdeteksi dan kemudian dilenyapkan.

3. Metode Tahshin

Methode Tahsin adalah pembentengan, yaitu dengan membentengi dan


melindungi korban sihir dengan menggunakan bacaan Al-Qur?an, zikir dan
ibadah-ibadah tertentu.

Syaikh bin Baaz mengatakan bahwa cara yang paling efektif dalam mengobati
pengaruh sihir adalah dengan mengerahkan kemampuan untuk mengetahui
tempat sihir, misalnya di tanah, gunung dan lain-lain. Dan bisa diketahui lalu
diambil, maka lenyaplah sihir itu.

Pengobatan sihir yang diharamkan adalah menyingkirkan sihir dengan sihir juga,
ini sesuai dengan perkataan Rasul yang melarang keras seorang muslim pergi
ke rumah dukun dan tukang sihir untuk meminta bantuan kepadanya.

Imam Ibnul Qayyim mengatakan bahwa mengeluarkan sihir dan


memusnahkannya adalah pengobatan yang paling efektif, sebagaimana yang
diriwayatkan oleh Rasulullah saw bahwasanya beliau memohon kepada Allah
untuk dapat melakukan hal itu. Allah memberi petunjuk kepada beliau, sehingga
beliau pernah mengeluarkan sihir dari sebuah sumur.

4. Hijamah

Cara yang lainnya adalah dengan hijamah (berbekam) pada anggota tubuh yang
terasa sakit akibat pengaruh sihir, karena sihir bisa berpengaruh pada tubuh, dan
melemahkannya.

5. Obat-obatan
Pengobatan sihir dapat juga dilakukan dengan menggunakan obat-obatan yang
mubah (dibolehkan) seperti dengan memberi kurma ?Ajwah kepada si penderita.

Diriwayatkan dari Amir bin Sa‟ad dari bapaknya bahwasanya Rasulullah saw
bersabda, “Barangsiapa setiap pagi hari memakan kurma „Ajwah maka tidak akan
membahayakan dirinya baik racun maupun sihir pada hari itu hingga malam hari”. (HR.
Bukhari)

Tentang keistimewaan kurma ini Imam Al-Khattabi berkata: Kurma „Ajwah


memiliki hasiat dan manfaat yaitu bisa menjadi penangkal racun dan sihir karena
berkat do‟a Rasulullah saw terhadap kurma Madinah, dan bukan karena
keistimewaan kurma itu sendiri.

6. Ruqyah

Cara yang lainnya yang dapat dilakukan untuk mengeluarkan sihir adalah
dengan mem- bacakan ruqyah syar‟iyyah (pengobatan melaui bacaan Al-Quran,
zikir dan do‟a).

Imam Ibnu Qayyim mengatakan: Diantara obat yang paling mujarab untuk
melawan sihir akibat pengaruh jahat setan adalah dengan pengobatan syar‟i
yaitu dengan zikir, do?a dan bacaan-bacaan yang bersumber dari Al-Quran. Jiwa
seseorang apabila dipenuhi dengan zikir, wirid dan mensucikan nama Allah
niscaya akan terhalangi dari pengaruh sihir. Orang yang terkena sihir bisa
sembuh dengan membaca ruqyah sendiri atau dari orang lain dengan ditiupkan
pada dada atau tubuh yang sakit sambil membaca zikir dan do‟a.

Berikut ini adalah bacaan-bacaan yang diyakini mampu menolak dan


menghilangkan bahaya sihir, di antaranya:

 Surat Al-Fatihah.

 Surat Al-Baqarah, khususnya ayat-ayat 1-5, 254-257 dan 284-286.

 Surat Al-Imran khususnya ayat 1-9 dan 18-19

 Surat An-Nisa khususnya ayat 115-121

 Surat Al-A‟raf khususnya ayat 54-55.

 Surat Al-Mu‟minun khususnya ayat 115-118.

 Surat Yasin khususnya ayat 1-12.

 Surat As-Shaffat khususnya ayat 1-10.


 Surat Ghafir khususnya ayat 1-3, dan masih banyak lagi ayat-ayat lainnya.

Sedangkan doa-doa yang dianjurkan diantaranya:

‫ال ال شاف ى أن ث ا شف ال ثأس اذهة ال ناس زب ال لهم‬


ً ‫ س قما ٌ غادز ال ش فاء أن ث إ ال شاف‬.
Ya Allah, Rabb bagi semua manusia, hilangkanlah rasa sakit, berila
kesembuhan, Engkau zat yang menyembuhkan tiada yang bisa menyembuhkan
kecuali Engkau, kesembuhan yang tiada menimbulkan sakit sedikitpun.

‫م ل شس ومن ٌ ؤذٌ ل شًء م ل من أزق ٍل هللا ت سم‬


‫هللا ت سم ٌ ش ف ٍل هللا حا سد ع ٍن أو ن فس‬
‫أزق ٍل‬.
Dengan nama Allah aku meruqyahmu dari kejahatan setiap jiwa atau pandangan
orang yang dengki, Allah yang memberi kesembuhan padamu, dengan nama
Allah saya meruqyahmu.

‫هللا ت ن لمات أع ٍرك‬ ‫خ لق ما شس من ال تامة‬.


Saya mohon untuk kamu perlindungan kepada Allah dengan kalimat-kalimat
Allah yang sempurna dari kejahatan apa yang diciptakan.

Bin Baz mengatakan: Hendaklah seorang muslim meminta kesembuhan hanya


kepada Allah dari segala kejahatan dan bencana, dengan membaca doa-doa
berikut ini:

‫األز ض ف ً شًء ا سمه مع ٌ ضس ال ال ري هللا ت سم‬


‫ال ع ل ٍم ال سم ٍع وهى ال سماء ف ً و ال‬.
Dengan menyebut nama Allah yang dengan keagungan nama-Nya itu
menjadikan sesuatu tidak berbahaya baik yang ada di langit atau di bumi, dan
Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui? (Dibaca 3x pada pagi dan sore
hari)

Dan dianjurkan pula untuk membaca Ayat Kursy ketika hendak tidur dan sehabis
salat fardhu, disamping membaca surat Al-Falaq, Al-Nas dan Al-Ikhlash setiap
selesai melakukan salat subuh dan salat maghrib serta menjelang tidur.

Seluruh cara di atas hanyalah sekedar do‟a dan usaha, sumber kesembuhan
hanyalah dari Allah semata, Dialah yang Maha mampu atas segala sesuatu dan
di tangan-Nya segala obat dan penyakit, dan segala sesuatu bisa terjadi
berdasarkan ketentuan dan takdir Allah swt.

Sabda Nabi SAW dan berdasarkan penjelasan ulama, maka pengobatan Ruqyah
Syar„iyah diperbolehkan dengan kriteria sbb:

 Bacaan rukyah berupa ayat-ayat Alqur„an dan Hadits dari Rasulullah saw.

 Do„a yang dibacakan jelas dan diketahui maknanya.

 Berkeyakinan bahwa ruqyah tidak berpengaruh dengan sendirinya, tetapi


dengan takdir Allah SWT.

 Tidak isti„anah dengan jin (atau yang lainnya selain Allah).

 Tidak menggunakan benda-benda yang menimbulkan syubhat dan syirik.

 Cara pengobatan harus sesuai dengan nilai-nilai Syari„ah.

 Orang yang melakukan terapi harus memiliki kebersihan aqidah, akhlak


yang terpuji dan istiqomah dalam ibadah.

Pada dasarnya membantu pengobatan dengan ruqyah adalah amal tathowu„i


sukarela) yang dibolehkan menerima hadiah dan bukan kasbul maisyah (mata
pencaharian rutin). [dari berbagai sumber]

34 Tanggapan to “Pengobatan Ruqiah”

1. Tohir Amirullah Berkata:


Juni 26, 2007 at 11:26 pm

nama saya tohir, cara untuk menghilang kan KESAMBET atau penyakit setan ..
gimana cara.. mohon dijelaskn?

2. suryadhie Berkata:
Juni 27, 2007 at 8:23 am

Penyakit setan yang mas Tohir maksud apakah sifat-sifat setan yang melekat pada
diri kita ataukah karena sering diikuti oleh setan dalam hal ini roh jahat atau jin
jahat? Kalau penyakit setan menurut saya adalah mengikuti sifat-sifatnya setan,
cara sederhananya adalah menghindari segala perbuatan yang dilarang oleh Allah
SWT, sedangkan kalau kita sering diikuti oleh roh jahat misalnya jin jahat atau
roh-roh lainnya yang bisa merusak kita, cara sederhananya adalah banyak
berdzikir kepada Allah terutama melaksanakan sholat dan sering-sering
melantungkan ayat-ayat suci Alqur‟an. Insya Allah kita dapat terhindar dari
pengaruh-pengaruhnya. Mohon maaf mas Tohir, saya bukan ustadz, inilah
jawaban saya, dan syukron telah berkuunjung pada blog saya ini.

3. arbay Berkata:
Agustus 30, 2007 at 6:06 am

assalamualaikum wr.wb.
saat ini pikiran saya sedang galau. saya tidak tahu apa sebabnya. dokter bilang
saya stres. setiap kali pikiran buruk datang saya langsung lemah dan badan saya
menggigil. di kota saya ada rukyah. saya ingin dirukyah tapi saya takut kalau saya
kesurupan. dan setiap kali saya membaca ayat sucu alquran badan saya juga
menggigil dan seperti orang mau pingsan. menurut bapak apa yang terjadi pada
saya. apakah saya harus di rukyah ? saya juga sebelumnya berobat dengan pak
haji dan saya dimandikan dengan membaca ayat-ayat suci alquran dan dia bilang
tidak ada papa-apa lagi dalam diri saya lalu saya diberi gelang benang warna
hitam . bagaimana juga menurut bapak mengenai apa yang saya lakukan ini.
terimakasih saya tunggu jawabannya. wassalam wr. wb

4. suryadhie Berkata:
Agustus 30, 2007 at 10:14 am

Assalamu Alaikum … Akhi Arbay …

Kalau melihat gejala yang Akhi (saudaraku) Arbay rasakan, memang ada sedikit
gangguan dalam batin.

Saran saya, coba Akhi Arbay mengingat-ingat apakah pernah bernadzar atau
tidak. Kalau “YA” coba lunasi nadzarnya. Ataukah (mungkin) pernah melakukan
hal-hal yang tanpa sengaja dilupakan begitu saja, misalnya rutinitas mendoakan
keluarga yang telah meninggalkan terutama orang tua atau tidak pernah lagi
berziarah dikuburan keluarga lalu mendoakannya.

Hal-hal di atas bisa saja terjadi pada Akhi Arbay. Dan mengenai ruqyah cobal
dilakukan kepada ahlinya, tidak apa-apa koq bahkan dari situ bisa di dapatkan
masalahnya.

Dan yang lebih utama adalah banyak berdzikir kepada Allah terutama istighfar.

Demikian menurut saya, cobalah dilakukan.


Wassalam

5. arbay Berkata:
Agustus 31, 2007 at 3:18 pm

assalam mualaikum wr.wb.


terimakasih atas tanggapannya dan mudaha-mudahan bapak tidak bosan
menanggapi setiap pertanyaan saya. karena saat ini sepertinya suami saya mulai
jenuh melihat keadaan saya. mengenai nazar sudah saya laksanakan dan terus
terang saya menangis saat bapak ingatkan saya, bahwa memang selama ini saya
tidak pernah mengirim doa untuk almarhum bapak sy dan sudah hampir 4 thn
saya tidak pernah berziarah kemakamnya karena tempat saya berlainan kota dgn
keluarga. dan saat ini ada yang ingin saya tanyakan, saya ini jarang sholat dan
tidak pernah lagi membaca alquran setelah 13 tahun menikah. tapi setelah
kejadian yg saya alami alhamdulillah saya tdk pernah meninggalkan sholat saya
mulai mengaji dan membaca yasin setiap malam jumat. hanya saja akhir2 ini
setiap saya mencoba sholat dengan khusu‟ saya sering lupa apa yang mau saya
baca dan sering lupa juga berapa rakaat yang sudah saya kerjakan. dan semakin
saya mencoba untuk khusu‟ perasaan saya seperti melayang2. kalau sudah seperti
ini apa yang harus saya lakukan ? yg ke dua mengapa akhir2 ini pikiran saya ingin
menyakiti anak saya plg kecil (2 thun)apakah ada hubungannya dgn nazar sy yg
satu lagi blum saya bayar. dulu saya pernah berucap kalau dia baik2 aja setelah
operasi
saya akan baca doa selamat, tapi itu blm saya bayar. itupun setelah bapak
ingatkan baru ingat. apakah hukumnya dalam islam mengenai nazar in ?
terimakasih dan saya tunggu tanggapannya. wassalam

6. suryadhie Berkata:
September 1, 2007 at 11:13 am

Assalamu Alaikum Ukhti (saudariku) Arbay …

Insya Allah saya tidak pernah bosan menanggapi beberapa pertanyaan yang
muncul dalam blog saya ini.

Mohon maaf sebelumnya, saya baru tahu kalau Ukhti Arbay seorang
perempuan….

Saya menanggapi dulu tentang nazar. Beberapa literatur yang saya sudah baca
adalah suatu pekerjaan yang nanti akan dilakukan jika telah melalui pekerjaan
sebelumnya. Jadi semacam janji. Beberapa ulama menyatakan bahwa jika nazar
telah diniatkan maka wajib hukumnya untuk dilaksanakan, sebab kalau tidak
secara teori dia akan menangih terus lewat tanda-tanda yang mungkin terjadi
dalam keluarga. Tetapi ada juga beberapa ulama melarang melakukan nazar sebab
nanti tidak bisa terbayar. Umumnya bernazar puasa satu hari saja jika misalnya
lulus dalam suatu ujian atau sebagainya.

Mengenai nazar dari anak ukhti Arbay memang harus dibayar, karena sudah
berjanji (bernazar). Dan mengenai pikiran ukhti Arbay ingin selalu menyakiti
anak, mudah-mudah hanya perasaan ukhti saja, dan semoga tidak terjadi untuk
menyakiti. BERSABARLAH dan MOHON PETUNJUK KEPADA ALLAH
SWT.

Mengenai ibadah shalat yang dilakukan oleh ukhti Arbay yang masih sering tidak
khusu‟, mungkin saja ada masalah yang terjadi pada diri ukhti Arbay sendiri atau
masalah keluarga, sehingga itu terpikirkan ketika melaksanakan shalat.

Solusi yang paling baik adalah menenangkan dulu perasaan ukhti,kemudian


berwudhu dengan sempurna, baca taawwudz (mohon perlindungan dari kejahatan
syaitan), kemudian shalat, berdzikir dan terus berdoa. Dan mengenai kelupaan
dalam shalat berupa jumlah rakaat dan sebagainya, silakan baca kembali buku-
buku agama Ukhti (kalau ada) tentang shalat.

Ini saja dulu yang saya bisa berikan. Mudah-mudahan ukhti Arbay selalu dalam
lindungan Allah SWT dan diberi petunjuk agar keluarga ukhti menjadi lebih baik
lagi. Allahu Al‟am.

Wassalamu Alaikum..

7. arbay Berkata:
September 1, 2007 at 2:20 pm

Assalam mu‟alaikum wr. wb.


alhamdulillah..saya berterima kasih dan bersyukur akhirnya saya punya tempat
untuk bertanya dan berkelu-kesah. semoga website ini bermanfaat untuk semua
orang dan apa yang bapak lakukan ini mendapat pahala dari ALLAH SWT. Amin.
dan yang pasti saya senang karena tidak perlu menunggu waktu terlalu lama untuk
mendapatkan jawabannya.
kembali ke masalah rukyah, sudah satu minggu terakhir ini saya memikirkannya
setelah saya konsultasi dgn ustazd yang ada dikota saya yang biasa merukyah
orang. hanya keberanian dan dukungan dari keluarga yang belum saya
dapatkan.menurut bapak haruskah saya dirukyah ? karena setelah mendengar
cerita saya yang membuat saya gelisah, cemas dan ketakutan pak ustazd
mengambil kesimpulan ada „ sesuatu‟ dalam diri saya. apalagi ustazd mengatakan
itu adalah jin yang menempel pada suami saya. sungguh saya ketakutan. tapi saya
tidak berani cerita kepada suami karena dia adalah orang yang tidak percaya
masalah itu. yang ingin saya tanyakan apakah manfaat dari rukyah itu ? apakah
setelah dirukyah kita akan merasa tenang ? berapa kali kita harus dirukyah ?
memang selama ini saya merasa ada yang ngga enak dirumah saya. anak saya
yang berumur 2 thn kalau lewat diruang tamu pasti berlari seperti ketakutan dan
kadang kalau melihat ke arah ruang tamu saat sore magrib menangis takut.
Akhirnya mohon maaf atas pertanyaan saya yang mungkin agak membosankan.
sepertinya lebih banyk balasan saya yang ada disini, pak. bisakah dihilangkan
pertanyaan saya yang no. 3 dan 5. terimakasih.mohon penjelasannya yang
gambalng ya, pak. agar saya punya keberanian untuk dirukyah. wassalam

8. suryadhie Berkata:
September 1, 2007 at 3:00 pm

Ukhti Arbay yang Insya Allah disembuhkan oleh Allah SWT ….

Masalah rukyah memang telah ada pada zaman Rasullah SAW. Rukyah di sini
kalau mau diartikan secara gamblang dalam bahasa kita di Indonesia adalah
jampi-jampi, tetapi jampi-jampi yang digunakan dengan menggunakan ayat-ayat
suci Al-Qur‟an dan doa‟doa yang telah diajarkan oleh Rasulullah SAW dan
ulama-ulama yang terkenal.

Untuk masalah rukyah, coba lihat lagi artikel di atas. Artikel di atas adalah cara
yang digunakan oleh para ustadz yang memang mampu untuk itu. Dan tidak apa-
apa melakukan rukyah sambil kita bertanya kepada yang melakukan rukyah
tersebut.

Kalau ukhti Arbay sudah ada ustadz yang bisa merukyah silakan datangi tentunya
dengan izin suami (kalau boleh). Kalau memang masih ragu coba lakukan rukyah
sendiri:

1. Usahakan dalam keadaan wudhu (baiknya dilakukan setelah shalat maghrib),


dan sediakan Sediakan air dalam satu gelas putih penuh dan alasi dengan piring
putih. Insya Allah ayat-ayat yang ukhti Arbay baca akan terserap ke dalam air
putih tersebut.

2. Baca ayat-ayat tersebut di atas (lihat artikel di atas). Sebelum membaca silakan
berdoa dulu, misalnya seperti ini:
Ya Allah, Tuhan Maha Penyembuh dan Maha Pelindung, hamba-Mu yang dhaif
ini memohon berkahnya, karamahnya, keagungannya, kekuatannya, dan ruhnya
ayat-ayat suci-Mu yang hamba lafadzkan dari lizan hamba ini, untuk
menyembuhkan penyakit hamba baik lahir maupun batin dan sekaligus
melindungi hamba dan keluarga dari segala macam kejahatan dari para mahkluk
yang Engkau ciptakan. Lalu bacalah ayat-ayat tersebut.

3. Setelah semua selesai, ulangi membaca: Surah Al Ikhlas 3x, Al-Falaq 11 kali
dan An-Naas 11, dan setiap membaca satu kali dari 3 surah ini tiupkan ke dalam
air tadi.
4. Setelah selesai semuanya, sebelum meminum air tersebut yang telah ukhti
Arbay bacakan surah dan doa, bacalah:
Bismillahirrahmanirrahiim 1 x
Sahadat 1 x
Shalawat 1 x
Lalu minumlah air itu.

5. Usahan sisakan sedikit, untuk dituangkan di atas tangan kanan sambil membaca
basmalah, sahadat, shalawat dan teteskan ke mata anak ukhti Arbay. Insya Allah
akan terhindar dari pandangan-pandangan makhluk gaib yang dilihatnya.

Ingat anak-anak balita mampu sebenarnya melihat makhluk-makhluk gaib cuman


mereka belum bisa mengatasinya yang pada akhirnya hanya ketakutan yang
dialami.

Cobalah lakukan saran saya ini. Insya Allah dengan niat suci dan keikhlasan ukhti
Arbay, Allah SWT menolong kesembuhannya. Ingat selalu berdoa kepada Allah
SWT sebab Dialah yang Maha Mengabulkan Doa.

Mohon maaf sebelumnya (kalau boleh) saya mau tau nama sebenarnya ukhti
Arbay, nama suaminya dan anak-anaknya. Siapa tahu Allah memberi petunjuk
saya bisa membantu dari jauh dengan izin Allah SWT.

Wassalamu Alaikum wr.wb.

9. aisyah Berkata:
September 2, 2007 at 7:33 am

sepertinya seru sekali membicarakan masalah ruqiah. saya ada membaca di salah
satu situs bernuansa islami yang bunyinya seperti ini:
Nabi Muhammad SAW berkata tujuh puluh ribu orang dari umatku akan masuk
surga tanpa dihisab ataupun dihukum. mereka adalah orang-orang yang tidak
melakukan rukyah ataupun meminta rykyah dilakukan kepadanya, mereka tidak
percaya tanda-tanda pada tanda-tanda baik, akan tetapi mereka bertawakal kepada
ALLAH SWT.
lalu hadist lain menyebutkan bahwa Rasullullah S.A.W menganjurkan seseorang
untuk melakukan rukyah.
mungkin bisa bapak jelaskan kepada saya mengenai hadist ini yang membuat saya
bingung. wassalam

10. suryadhie Berkata:


September 3, 2007 at 8:20 am
Ukhti Aisyah … yang Insya Allah dimuliakan oleh Allah SWT.

Tentang sabda Nabi SAW, yang ukhti Aisyah berikan, belum pernah saya baca.

Tetapi yang jelasnya, hadist-hadist tentang rukyah memang ada dan shahih (lihat
artikel di atas).

Salah satu hadis shahih tentang ini adalah ketika ada beberapa sahabat
mengatakan kepada Nabi SAWT bahwa dia telah melakukan ruqyah pada
seseorang dan sembuh dengan menggunakan Al-Fatihah. Nabi bersabda dari
mana engkau tahu bahwa al-fatihah bisa untuk ruqyah. Dan engkau telah betul
(Hadist ini diriwayatkan oelh Bukhari dan Muslim, shahih) dan masih banyak lagi
tentang ruqyah dari hadist-hadist Nabi SAW.

Ukhti Aisyah …. bahwa ruqyah itu kalau dibahasa indonesiakan adalah jampi-
jampi, tetapi yang dimaksud adalah menjampi dengan menggunakan ayat-ayat
suci alqur‟an dan doa-doa.

Semoga bisa jelas dan tidak bingung lagi.

Wassalam

11. Proses Terjadinya Sihir Pembawa Penyakit « Suryadhie ~ Blog Sharing


Community Berkata:
September 3, 2007 at 8:41 am

[...] Semuanya ini berlangsung selama 60 hari, jika dalam waktu itu penyakitnya
bisa sembuh, maka yang demikian itu sudah cukup. Tetapi jika tidak sembuh
juga, maka ruqyahlah sekali lagi, kemudian berikan arahan-arahan di atas untuk
beberapa waktu yang menurut kita mencukupi dan sesuai kebutuhan. Lihat
Pengobatan Ruqyag di Artikel ini [...]

12. aisyah Berkata:


September 3, 2007 at 3:42 pm

terima kasih atas jawaban bapk. saya membaca artikel tentang proses sihir
pembawa penyakit. sepertinya tetangga saya mengalami hal yang begitu. kenanya
pas magrib, tiba-tiba peraswaannya hilang dan dia gemetar ketakutan sampai kaki
tangannya dingin seperti abis memegang es. seperti ada yang ingin menarik
napasnya. setiap kejadian itu terulang dia di bawa ke rumah sakit hanya untuk di
oksigen setelah tiu pulang. cek up hasilnya bagus, lalu ke saraf di EEG hasilnya
juga normal, ke jantung juga bagus, lalu ke psikolog dan disarankan untuk tidak
berpikiran yang negatif. katanya dia kena psikomatik (?) hanya diberi obat tidur
dan vitamin. lalu dia berobat alternatif dan katanya kena angin lalu orang. kata yg
mengobati juga sudah tidak ada apa2 lagi ditubuhnya. sekarang ini sudah agak
mendingan, hanya kadang dia merasa takut yg berlebihan, kakinya sering lemas,
dan pada hari tertentu dia merasa napas mengambang di tenggorokan. kalau sdh
begitu badannya lemah. pikirannya juga buntu. sering tidak tahu apa yg mau di
lakukan. menurut bapak tetangga saya kenapa ? apakah perlu di rukyah ? Saya
kasihan melihatnya. wassalam

13. suryadhie Berkata:


September 3, 2007 at 4:07 pm

Ukhti Aisyah ….

Kalau menurut saya … tetangga ukhti Aisyah terkena guna-guna dari seseorang.
Dan memang perlu untuk diruqyah untuk menghilangkan guna-guna tersebut.
Mudah-mudahan disekitar rumah tempat tinggal ukhti Aisyah ada ustadz yang
bisa melakukan ruqyah untuk menyembuhkan tetangga ukhti Aisyah.

Semoga lekas sembuh.

Wassalam

14. Yularso Berkata:


September 3, 2007 at 5:24 pm

Setuju dengan tulisan Anda …

Dari Pengalaman Pribadi selama melakukan Pemindahan / Pengusiran Jin …

Ayat2 Al Qur‟an bukan dipakai untuk gagah2an mengusir Jin apalagi untuk
Kesaktian …

Tugas kita adalah mempelajari dan mengamalkan Al Qur‟an, mumpung kita


masih diberi umur dan nikmat sehat oleh Allah swt

Dengan mengamalkan Al Qur‟an dan Hadist, Insya Allah Bangsa Indonesia akan
jadi bangsa besar …

Info Lain Klik aja http://www.yularso.com


15. suryadhie Berkata:
September 4, 2007 at 9:02 am

Sukron atas tanggapannya saudaraku Yularso, semoga kita semua diberi kekuatan
untuk memahami AlQuran untuk kehidupan kita yang lebih baik lagi.

Wassalam

16. ratna Berkata:


September 10, 2007 at 8:01 am

setelah saya membuka website satu persatu akhirnya saya menemukan website
bapak yang bisa untuk bertanya.

Bapak Suryadie, beberapa bln belakangan ini sy merasa tertekan sekali dgn
pikiran sy sendiri. sperti ada yang mengendalikannya, dari bangun tidur sampai
mau tidur malam selalu saja pikiran yang sama ada di otak saya. saya coba bw
berzikir, baca buku, jalan2 tetap saja pikiran itu menghantui saya, sy smp
ngomong ke suami sy ngga sanggup lagi kalau berpikir begini terus, seperti
dikendalikan.
semuanya berawal dari mimpi buruk yang sy alami 2 kali berturut2. saya
bermimpi napas saya tertahan di tenggorokan seperti tercekik lalu sy gelagapan
dan terbangun. menakutkan sekali, pak. lalu beberapa hari kemudian, saat magrib
saat sy lagi nonton tv tiba2 perasaan sy hilang napas sy sperti ditarik. sejak itu
setiap magrib sy selalu ketakutan, menangis, badan gemetar kadang saya melihat
seperti ada asap dalam rumah saya. dan itu berulang kali terjadi. bahkan sya tdk
bs makan nasi hampir satu bulan begitu jg dgn tidur. dan sy berobat ke orang
pintar (bu haji).sekarang keadaan sy agak lumayan, fisik mulai kuat, hanya
pikiran sy yang membuat sy tertekan. sy selalu berpikir matiii terus pak, kadang
saat sendiri saya merasa ada yang mau mengambil saya. lalu sy ketakutan dan
badan sy lemas sekali. kadang badan sy gemetar sendiri. pikiran itulah yg selalu
menghantui sy, pak. sebenarnya saya merasa beruntung jg, pak kalau ini adalah
suatu berkah sy diingatkan akan mati, tp kalau berlebihan seperti ini sy tertekan
sekali. pikiran sy seperti dikendalikan. kadang sy jg masih seperti orang bingung.
sy ini sebenarnya kenapa ya, pak ? dan harus bagaimana ?
satu lagi,pak. dulu sy seringkali bermimpi ditiduri sm suami. suami jg pernah
bermimpi yg sama. tp katanya itu hanya bunga tdr. sy sering melihat bayangan
berkelebat dalam rmah sy, pernah suami sy plg kerja sore dan sy bukakan pintu,
lalu sy lihat dia masuk dan pintu sy kunci lg. tak lama kemudian pintu digedor
ternyata suami sy br mau msk rmh. lalu sy tny td yg msk siapa ? ktnya hny
perasaan sy sj. pernah jg saat sy tdr tb2 sy merasa ada yg membuka pintu kamar
dan keluar dr kamar, lalu sy tengok tp tdk ada siapa2.
beberapa hr yg lalu sy menemukan dua benda yang dibungkus skain htm. satu
berisi tulisan arab gundul dan satu lagi berisi kapas tp sdh dibakar suami.
benarkah cr membuangnya seperti itu ?
tlg tanggapannya ya, pak. yng pertama dan kedua. terimakasih.

17. suryadhie Berkata:


September 10, 2007 at 8:45 am

Ukhti Ratna … yang Insya Allah disembuhkan oleh Allah SWT

1. Coba ukhti Ratna lakukan cara seperti pada komentar yang ke 8 (delapan)
dalam kolom komentar ini. Insya Allah… Allah SWT menolong ukhti dengan
kuasa-Nya.

2. Kalau memang benda itu ada, cara yang dilakukan oleh suami ukhti Ratna
sudah benar cuman jangan sampai lupa untuk membaca basmalah dan shalawat
ketika akan membakarnya dan berdoa kepada Allah SWT untuk terhindar dari
segala macam bahaya yang memudharatkan. Cara yang lain adalah membuangnya
ke laut.

Setelah selesai semua … usahakanlah sebelum mau tidur ukhti Ratna dan suami
sering-seringlah membaca Surah Alfatihah 1x, Al-Ikhlas 3x, Al Falaq 11x, dan
An-Naas 3x kemudian tiupkan ke tangan dan sapu ke seluruh badan. Insya Allah
dengan yakin dan percaya kepada Allah ukhti Ratna dan keluarga selalau dalam
lindungan-Nya.

Wassalam

18. ning Berkata:


September 10, 2007 at 2:03 pm

Assalamu alaikum,
alhamdulillah senang sekali menemukan website ini. mudah-mudahan saya bisa
dibantu.
Saya sudah lebih dari 3 tahun ini berjuang melawan sihir yang sepertinya
bertujuan untuk menjauhkan dan membuat saya benci seseorang, tetapi efeknya
merembet ke hal-hal lain juga.

Saya sudah berusaha dengan terapi ruqyah mandiri, dengan obat habbatus sauda,
madu dan, daun bidara, saya juga pernah beberapa kali diruqyah di sebuah pusat
ruqyah syariah dengan diantar teman saya.

Keadaan saya naik turun, usaha saya juga naik turun, tetapi saya merasa belum
sembuh benar. Pernah selama beberapa bulan saya merasa tidak ada gangguan,
alhamdulillah, saya pikir sudah sembuh, lalu saya melakukan kesalahan
(membaca novel) langsung keadaan saya memburuk lagi.
Saat itu saya merasa serangan sangat keras, saya „dipaksa‟ untuk berulang-ulang
mengatakan ‟saya mau mati‟. Naudhu billah. Alhamdulillah Allah masih
menyelamatkan saya.

Saya tertarik dengan kutipan syaikh Bin Baaz rahimahullah dan Syaikh Ibnul
Qoyyim rahimahullah.

“Syaikh bin Baaz mengatakan bahwa cara yang paling efektif dalam mengobati
pengaruh sihir adalah dengan mengerahkan kemampuan untuk mengetahui tempat
sihir, misalnya di tanah, gunung dan lain-lain. Dan bisa diketahui lalu diambil,
maka lenyaplah sihir itu.”

“Imam Ibnul Qayyim mengatakan bahwa mengeluarkan sihir dan


memusnahkannya adalah pengobatan yang paling efektif, sebagaimana yang
diriwayatkan oleh Rasulullah saw bahwasanya beliau memohon kepada Allah
untuk dapat melakukan hal itu. Allah memberi petunjuk kepada beliau, sehingga
beliau pernah mengeluarkan sihir dari sebuah sumur.”

Saya pikir kalau sumber sihir yang menyerang saya belum dimusnahkan,
mungkin keadaan akan terus berulang. Tetapi bagaimana cara untuk
memusnahkannya sedangkan sumbernya tidak diketahui? Saya sudah berdoa,
tetapi mungkin doa saya lemah sehingga belum ada petunjuk soal sumbernya ini.
Wallahu alam. Tolong beri saya saran. Wa jazakallah khairan

Wassalamu alaikum

19. suryadhie Berkata:


September 10, 2007 at 3:56 pm

Ukhti Ning … yang Insya Allah disembuhkan oleh Allah SWT.

Coba lihat komentar ke 8 (delapan) dalam artikel ini. Semoga bisa membantu.

Jika Allah SWT menghendaki, ukhti Ning dapat diberitahu oleh-Nya, berdoalah
terus-menerus, Insya Allah doanya akan dikabulkan oleh Allah SWT.

Satu tambahan, semoga bermanfaat … sebelum tidur ukhti Ning dalam keadaan
wudhu, lalu membaca Surah Al-Kahfi ayat 107 sampai 110, setelah itu berdoa
dengan tulus kepada-Nya. Insya Allah ukhti Ning akan diberikan petunjuk.

Wassalam
20. percaya Berkata:
September 11, 2007 at 9:19 pm

Ukhti arbay……. saya nasihat ukhti, jangan berobat dengan ustaz ukhti… tukar
ustaz lain.. ini karena ada unsur-unsur bid‟ah atau syirik dalam cara obatnya iaitu
tangkal (benang hitam). Majoritas “ustaz-‟ustaz” di Indonesia ngga bener dalam
ruqyahnya. Hendaklah dicari yang bener-bener lurus cara obatnya (ngga ada
syirik)

21. suryadhie Berkata:


September 12, 2007 at 7:10 am

Semoga Ukhti Arbay bisa membaca tanggapan dari Saudara dengan nickname
Percaya.

Wassalam

22. lisna Berkata:


September 19, 2007 at 10:20 am

Assalamualaikum, saya punya keluhan. setelah ayah saya meninggal dunia. akhir-
akhir ini saya merasakan ada sesuatu yang aneh pada diri saya. kadang-kadang
setiap saya bernafas ada yang menusuk-nusuk di dalam tubuh saya. saya tersiksa
dengan perasaan ini. apakah saya perlu di ruqyah, pak? lalu apa yang harus saya
lakukan, apakah itu ada gangguan jin atau sihir? terima kasih pak wassalam

23. lisna Berkata:


September 19, 2007 at 10:22 am

asalamualaikum pak cepat balas ni

24. suryadhie Berkata:


September 20, 2007 at 11:36 am

Ukhti Lisna ….

Melihat keluhannya … coba ukhti Lisna menanyakan kepada keluarga, apakah


sebelum ayahnya meninggal dunia, ayahnya itu mempunyai nadzar atau tidak,
punya puasa atau tidak yang belum di qadha, atau punya utang-piutang yang
belum terbayarkan.

Jika memang benar ada, walinya atau anaknya harus menggantikannya. Agar
selesai perkara ini, sehingga ukhti Lisna dan keluarga dapat terbebas dari segala
permasalahan.

Jadi itu dulu untuk sementara.

Wassalam

25. miranti Berkata:


September 24, 2007 at 9:06 am

ass alkm…
hari ini sy membaca artikel bpk…berhubung adik saya sakit keras…sebelumx..dia
baru habis operasi usus buntu smpi pencucian usus juga,,dan setelah 2 bulan…di
terkena penyakit sarampa….namun..udah diobat…nggak juga sembuh…dan ada
beberapa orang yg mengobatix..katax..itu..ronda api…ada ganguan dr orang
lain..hari pertama dia sakit dia bermimpi melihat dirinya dibungkus kain kafan,
hari kedua dia bermimpi melihat kepalax diikat kain putih..hendak mau
dibungkus,dan hari ketiga dia bermimpi melihat namax..diatas batu nisan…yg
ingin sy tanyakan apa makna dr mimpix…dan.bagaimana cara
mengobatix..karena dia selalu merasa kepanasan…dan sering berteriak2..terima
kasih…mohon bantuanx.
Wklm..Slm wr.wb

26. miranti Berkata:


September 24, 2007 at 9:15 am

ass alkm pak…


sy bisa di bantu
wassalam

27. suryadhie Berkata:


September 27, 2007 at 1:09 pm

Ukhti Miranti …
Kalau melihat gejala yang disebutkan bisa saja disebabkan oleh makhluk lain
(ghaib)dan bisa saja akibat panas/deman yang dialami tinggi itu bisa
menyebabkan mengigau apa saja.

Untuk itu saran saya… coba lakukanlah ruqiyah dan cari udztadz untuk itu.

Dan lihat juga KOMENTAR NOMOR 8 dalam kolom artikel ini.. Semoga bisa
membantu.

Wassalam

28. Dhieni Berkata:


Oktober 1, 2007 at 12:52 pm

Assalamualaikum wr wb …
boleh tanya dimana ada tempat Ruqiah yang baik dan sesuai syariat USLAm
….??? mohon bantuannya sekiranya ada info .

terimakasih

29. neny sw Berkata:


Oktober 2, 2007 at 9:11 am

Assalamualaikum wr wb …
saya mempunyai masalah dimana adik saya setelah menikah mempunyai sifat
yang bertolak belakang dengan sebelum menikah. dan pandangannya sering
kosong ketika suami mempunyai masalah dengan seorang perempuan kita
menemukan semacam huruf arab yang digabung dengan huruf honocoroko.yang
menjadi pertannyaan saya apakah sifat adik saya tersebut dikarenakan oleh hal hal
negatif yang dibuat oleh suaminya ( guna-guna ), terus gimana cara
menghilangkannya.karena kalau dia tdk segera disadarkan sebelum terlambat dia
telah menjadi anak durhaka.sedangkan sekarang adik saya dibawa lari suaminya
dan kita tidak tahu dimana alamatnya.mohon dengan sangat penjelasan dan
bantuannya.

30. suryadhie Berkata:


Oktober 2, 2007 at 2:38 pm

Ukhti Neny SW …
Sepertinya memang ada gangguan yang disebabkan oleh makhluk lain. Cobalah
terapi sederhana ini seperti yang terdapat pada kolom KOMENTAR 8. Semoga
membantu …

Wassalam

31. Liong BS Berkata:


Februari 13, 2008 at 12:17 pm

Permisi
Saya bukan penganut agama Islam, saya banyak zikir dan wirid.
Saya pernah diberitahu orang kalo iman kita gak kuat akan menjadi gila benarkah
itu?
Kalo kita tidak melaksanakan sholat apakah zikir dan wirid kita itu bisa diterima
dan dijabah sama Allah SWT?
Terima kasih atas bantuannya
Salam

32. abu muhammad Berkata:


Maret 10, 2008 at 8:52 pm

ada webblog yang khusus membahas terapi ruqyah juga membahas kesesatan
ilmu kesaktian di
http://ruqyah-online.blogspot.com

33. tyas Berkata:


Maret 29, 2008 at 7:03 pm

Assalamualaikum pak,

Saya mau bertanya mengenai pelet. Ibu saya dipelet oleh seorang laki2,
pejabat/dosen di salah satu universitas negeri ternama di Jateng. Dr dl ketika ibu
msh gadis, kt nenek saya, org tsb memang sdh suka dgn ibu saya, pdhl laki2 itu
sdh beristri. Krn ibu saya dibawah pelet, mereka skrg srg jumpa diam2, alias
selingkuh, pak. Kejadian ini sdh berlangsung 1,5 thn.

Saya dan kakak berusaha utk menghilangkan pelet itu, melalui “org pintar”
namun sdh setahun ini blm berhasil jg. Alasannya pelet dr org tsb sangat kuat.
Saya dan kakak sdh keluar bnyk uang utk ini, kami mahasiswa dan blm
berpenghasilan tetap.
Kakak lalu memutuskan berganti ustadz 1 bln lalu utk melawan pelet tsb, ustadz
tsb janjikan akan slese 8 bln lg. Saya tdk tahu hrs percaya ato tdk.

Kami tdk bs bilang ke ayah krn kami takut akan perceraian. Meskipun ayah
sbnrnya sdh curiga ibu selingkuh. Kami saat ini msh pura2 tdk tahu ttg ini
didepan ibu, krn takut ibu malu n kabur dr rumah.

Apa yg bs saya lakukan pak utk membuat masalah ini cepat slese? Apa ada doa2
tertentu yg hrs saya baca utk ibu saya? Saya ingin rumah tangga ortu saya
harmonis lg.

Saya mhn bantuannya pak, terima kasih banyak.

34. irfah Berkata:


April 15, 2008 at 6:10 pm

Assalamualaikum,
saya mau bertanya buat bapa kepada teman saya. di mana sejak akhir2 ini dia di
masukkan ke rumah sakit kerna mengeluarkan darah yang banyak dari hidung
nya.Darah yang keluar itu amat banyak dalam hingga boleh memenuhi 1 botol
.Pihak dokter mengatakan bahawa beliau tidak mempunyai apa2 penyakit.

Adakah ini seperti terkena guna -guna dari seseorang?


Saya harap agar bapak dapat memberi pendapat tentang ini secepat mungkin.ami
masih bingung memikirkan punca penyakit yang di alami oleh bapa kepada teman
saya ini.

Terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai