Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah mencakup: (1) mendaftar semua masalah yang dihadapi, (2)
mengidentifikasi masalah mana yang layak dikaji, (3) menganalisis masalah, (4)
merumuskan masalah.
1. Masalah merupakan kesenjangan antara yang diharapkan dan kenyataan.
Masalah dapat berupa situasi tidak memuaskan atau ganjalan pikiran dan perasaan
yang mendorong diri kita (guru/peneliti) untuk mencari solusi.
2. Mengidentifikasi masalah merupakan langkah pertama PTK yang harus
dilakukan. Hal itu dapat dilakukan pada saat merefleksikan pembelajaran yang
telah dilakukan. Dalam refleksi diingat kembali kejadian, atau hal-hal yang
membuat diri kita (guru/peneliti) tidak puas. Hasil refleksi dapat dituangkan
dalam berbagai bentuk, salah satunya dalam bentuk tulisan Case Study.
3. Mengidentifikasi masalah adalah kegiatan untuk menemukan masalah nyata
yang terjadi di sekitar kita yang dalam konteks ini adalah di sekitar pembelajaran
matematika yang kita kelola sehari-hari. Dari identifikasi masalah akan dihasilkan
daftar masalah yang terjadi di kelas.
4. Masalah-masalah yang telah teridentifikasi hendaknya dicarikan jalan keluar
atau solusinya. Bila akan dilakukan PTK, tidak semua masalah layak dikaji
melalui PTK. Masalah yang dapat dikaji melalui PTK adalah masalah yang
memenuhi karakteristik: (a) berkaitan dengan pembelajaran sehari-hari, (b)
cakupannya tidak terlalu luas dan tidak terlalu sempit, (c) sesuai dengan
kemampuan guru, (d) strategis, (e) membutuhkan penanganan yang relatif segera,
(f) nyata, (g) memerlukan penanganan secara berkelanjutan
5. Masalah yang ditemukan ada kemungkinan masih belum jelas atau samar-
samar. Untuk itu perlu dilakukan analisis masalah yang tujuannya untuk: (a)
mendapat kejelasan masalah sesungguhnya, (b) kemungkinan faktor penyebabnya,
(c) menentukan kadar permasalahan.
6. Analisis masalah dapat dilakukan dengan bantuan sumber-sumber atau bahan
yang merupakan hasil kerja siswa atau umpan balik dari guru.
7. Setelah masalah dianalisis, selanjutnya perlu dirumuskan masalahnya secara
kongkret dan operasional sehingga menuntun alternatif solusinya.
8. Rumusan masalah:
a. Masalah yang dirumuskan memenuhi karakteristik masalah penelitian
b. Merupakan pertanyaan yang akan dicari jawabannya melalui penelitian
c. Masalah dirumuskan dalam kalimat pertanyaan
d. Masalah dirumuskan secara rinci yang menunjuk pada proses dan hasil.
e. Rumusan masalah menunjukkan hubungan antara dua variabel
Rujukan: Bahan ajar cetak dengan judul: Penelitian Tindakan SD - 4 SKS oleh
Aunurrahman terbitan Ditjen Dikti Depdikna