————————————————————
dipakai sebagai buku wajib, bukan pada pemahaman Kurangnya pemahaman konsep, prinsip, dan
materi atau konsep yang dipelajari. Siswa cenderung keterampilan operasi yang dialami siswa pada materi
menghafal konsep – konsep matematika dengan berulang aljabar akan menyebabkan merasa kesulitan dan membuat
– ulang menyebutkan definisi yang diberikan guru atau siswa melakukan kesalahan yang sama selama belajar.
yang tertulis dalam buku tanpa memahami maksud dan Pentingnya melakukan evaluasi untuk mengatasi kesulitan
isinya, sehingga siswa sering menghadapi kesulitan dalam siswa dalam menyelesaikan soal khususnya dalam operasi
menyelesaikan soal matematika yang meliputi kesulitan aljabar bentuk pecahan, dengan adanya dilakukan evaluasi
dalam memahami konsep, kesulitan dalam menerapkan terhadap kesulitan siswa akan membantu seorang guru
prinsip, dan kesulitan dalam keterampilan menghitung. untuk mengetahui bagian manakah kesulitan yang dialami
Penelitian Endit (2016) menyatakan bahwa siswa. Evaluasi yang melibatkan keaktifan dan kreativitas
sehubungan dengan menganalisis jenis kesalahan yang siswa mampu meningkatkan kemampuan yang dimiliki
dilakukan siswa dan kesulitan yang dialami siswa pada oleh siswa.
operasi aljabar bentuk pecahan terdapat 3 jenis kesalahan Berdasarkan latar belakang di atas, perlu dilakukan
yaitu kesalahan konsep 25,19%, kesalahan prinsip 43,7%, upaya untuk mendeskripsikan kesulitan-kesulitan siswa
dan kesalahan menyelesaikan operasi sebanyak 31,11%. dalam menyelesaikan soal operasi hitung aljabar bentuk
Dari hasil wawancara dengan subjek penelitian diketahui pecahan. Kurangnya pemahaman konsep, prinsip, dan skill
bahwa banyak siswa yang mengalami kesulitan pada yang berupa operasi hitung pada materi aljabar dapat
prinsip diantaranya siswa tidak memahami sifat menyebabkan siswa melakukan kesalahan yang sama
distributive perkalian dua aljabar dengan dua suku. selama belajar baik materi aljabar maupun materi terkait
Surati (2014) menyatakan dari hasil penelitiannya lainnya juga menyebabkan siswa merasa kesulitan. Agar
menunjukan siswa mampu melakukan penjumlahan tujuan penelitian dapat tercapai dengan maksimal peneliti
bentuk aljabar dengan benar. Namun masih ada siswa bermaksud untuk mendiskripsikan jenis-jenis kesalahan
yang melakukan kesalahan dalam penjumlahan bilangan dan kesulitan apa sajakah yang dialami siswa dalam
bulat, kurang memahami sifat penjumlahan bentuk aljabar menyelesaikan soal operasi aljabar bentuk pecahan serta
dan cenderung kurang teliti. Selain itu sebenarnya siswa faktor-faktor penyebab yang mempengaruhinya.
mampu melakukan operasi pengurangan bentuk aljabar
dengan benar walaupun masih ada beberapa kekeliruan
yang disebabkan oleh rendahnya kemampuan siswa dalam B. METODE PENELITIAN
menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat serta Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan
kurang teliti. kualitatif deskriptif. Penelitian ini mendiskripsikan dan
Berdasarkan hasil observasi pembelajaran yang telah menganalisis mengenai peristiwa, pemikiran seseorang.
dilakukan peneliti bersama dengan guru pada saat PPL Menurut Sugiyono (2014 :3) Penelitian kualitatif
( Program Pengalaman Lapangan) di kelas VII A dan VII D merupakan penelitian yang digunakan untuk meneliti
SMP Negeri 1 Salatiga, dapat diketahui bahwa pada saat kondisi objek yang dialami dimana peneliti sebagai
peneliti bersama guru mengajarkan materi aljabar di kelas instrumen terkunci, data yang pasti, serta dipandu oleh
VII D siswa mengalami kesulitan dalam mengerjakan soal fakta-fakta yang ada di lapangan dijadikan suatu teori.
terutama pada materi operasi hitung aljabar bentuk Data yang dikumpul adalah data kualitatif berupa gambar-
pecahan. Hal tersebut dapat terlihat dari hasil belajar gambar, kata-kata secara lisan maupun tulisan, ekspresi
siswa yang berada di bawah KKM yaitu 80. Siswa perilaku siswa.
cenderung belum memahami cara penyelesaian operasi Subjek penelitian ini adalah 3 orang siswa yang
hitung aljabar bentuk pecahan pada saat mengoperasikan diambil dari kelas VII D di SMP N 1 Salatiga dipilih oleh
2 3
penyebut yang berbeda. Misalkan + = ... , siswa peneliti bersama dengan guru. Penelitian ini dilaksanakan
𝑥+4 𝑥−3
mengalami kesulitan dalam menyamakan penyebutnya. pada semester ganjil tahun ajaran 2017-2018.
2 3 18 Pengambilan data dilakukan pada bulan November sampai
Sehingga hasil jawaban siswa yaitu + = .
𝑥+4 𝑥−3 𝑥−12 Desember. Subjek dipilih dengan menggunakan teknik
Berdasarkan hal tersebut maka dapat diklasifikasikan
purposive sampling. Pemilihan subjek dalam penelitian ini
macam- macam kesulitan yang dialami siswa dalam
berdasarkan: (1) siswa yang sudah belajar materi operasi
menyelesaikan operasi hitung aljabar bentuk pecahan,
hitung aljabar bentuk pecahan; (2) siswa yang telah
diantaranya : 1) kesulitan siswa dalam memahami fakta
melaksanakan tes tertulis; (3) tiga siswa yang mempuyai
pada operasi hitung aljabar bentuk pecahan, 2) kesulitan
kemampuan matematika tinggi, sedang dan rendah; (4)
siswa dalam memahami konsep pada operasi hitung
siswa yang mampu berkomunikasi dengan baik.
aljabar bentuk pecahan, 3) kesulitan siswa menerapkan
Instrument dalam penelitian ini adalah instrumen
prinsip pada operasi hitumh aljabar bentuk pecahan, 4)
utama yaitu peneliti sendiri, dan instrument bantu berupa
kesulitan siswa dalam menghitung operasi hitung aljabar
tes pemecahan masalah materi aljabar bentuk pecahan
bentuk pecahan.
serta pedoman wawancara. Teknik pengumpulan data
54 | PENDEKAR | Jurnal Pendidikan Berkarakter | Vol. 1, No. 1, April 2018, hal. 52-59
yang digunakan peneliti meliputi : 1) observasi untuk keabsahan data dengan metode yang digunakan yaitu tes
melihat dari dekat kegiatan yang dilakukan dengan cara dan wawancara.
pengamatan dan pencatatan mengenai pelaksanaan
pembelajaran materi aljabar dengan guru di kelas serta C. HASIL DAN PEMBAHASAN
mengawasi siswa saat mengerjakan soal ulangan yang Setelah melakukan penelitian, menganalisa data hasil
diberikan guru, 2) metode tes yang nantinya diolah dan tes siswa dan hasil wawancara, diperoleh data tentang
dianalisis sehingga dapat diketahui kesalahan-kesalahan kesulitan-kesulitan yang dialami siswa dalam
yang dilakukan oleh siswa dilihat dari hasil pekerjaan menyelesaikan soal operasi hitung aljabar bentuk pecahan
siswa (subjek penelitian) saat menyelesaikan soal tes dan faktor-faktor penyebabnya.
operasi hitung aljabar bentuk pecahan, 3) wawancara Perhitungan hasil analisis dilakukan pada tiga jenis
untuk memperkuat sumber data yang diperoleh dan untuk kesalahan, yaitu kesalahan konsep, prinsip, dan
memperoleh informasi mengenai kesulitan apa saja yang skill(keterampilan dalam menyelesaikan soal) karena
dirasakan oleh siswa dan faktor penyebabnya, 4) peneliti tidak menemukan kesalahan fakta yang dilakukan
dokumentasi untuk memperoleh daftar nama peserta siswa dalam penelitian ini. Berdasarkan hal tersebut
didik kelas VIID SMP Negeri 1 Salatiga, memperoleh nilai diperoleh data sebagai berikut :
siswa, serta mendapatkan foto saat proses pembelajaran
dan kegiatan wawancara berlangsung. TABLE 1.
Validitas instrument yang digunakan peneliti dalam RANGKUMAN KESALAHAN HASIL PEKERJAAN SISWA
penelitian ini adalah validitasi soal tes. Sebelum tes No Soal
digunakan untuk penelitian, terlebih dahulu soal tes Subjek 1 2 3 4 5
divalidasi oleh para validator. Tujuan dari validasi soal A b a B a b A b a b
adalah untuk melihat apakah soal tes sudah sesuai dengan Kemampuan
K - - K - - O - - O
Tinggi
yang diharapkan dan benar-benar valid maka harus
Kemampuan
divalidasi oleh validator. Validasi soal dalam penelitan ini O P O K - - O K - O
Sedang
meminta masukan dari validator tentang kevalidan soal.
Kemampuan
Data validasi soal dikumpulkan dengan cara memberikan K K O P O O K K - O
Rendah
lembar validasi soal kepada validator, yaitu satu orang Keterarangan :
dosen matematika dan satu orang guru matematika. K = Kesalahan Konsep
Teknik analisis data dalam penelitian ini P = Kesalahan Prinsip
menggunakan 3 tahap yaitu : 1) reduksi data meliputi O = Kesalahan Menyelesaikan Operasi
pengambilan hasil pekerjaan siswa kemudian
Rincian dari setiap kesalahan yang dilakukan
mengklasifikasikan siswa menjadi 3 berdasarkan
siswa akan diuraikan sebagai berikut :
kemampuan matematika siswa yang akan dijadikan subjek
a. Subjek Kemampuan Tinggi (SKT)
penelitian dan hasilnya akan dianalisis untuk menemukan
Siswa sebagai Subjek Kemampuan Tinggi adalah
jenis-jenis kesalahan dan kesulitan yang dialami siswa
Edis Oktaviani. Seperti yang terlihat pada tabel di
serta melakukan wawancara secara mendalam dengan
atas, SKT melakukan kesalahan konsep pada
siswa, 2) penyajian data diorganisasikan serta
nomor 1a dan 2b, serta kesalahan menyelesaikan
dikategorikan berdasarkan indikator macam-macam
operasi pada nomor 4a, dan 5b.
kesulitan siswa dalam menyelesaikan operasi aljabar
bentuk pecahan berupa deskripsi mengenai kesalahan
yang dilakukan siswa, kesulitan yang dialami siswa, serata
factor penyebabnya dan menyajikan hasil wawancara
peneliti dengan siswa, 3) penarikan kesimpulan untuk
mendeskripsikan fakta yang ada di lapangan, kemudian
diambil intisarinya sehingga dapat dibuat menjadi suatu
kesimpulan dari hasil penelitian.
Keabsahan data pada penelitian ini menggunakan
triangulasi sumber dan teknik. triangulasi sumber
penelitian ini membandingkan data hasil obserfasi, hasil
Gambar 1. Kesalahan SKT pada konsep aljabar
pekerjaan siswa dan hasil wawancara terhadap subjek
bentuk pecahan
yang ditekankan pada proses yang dilakukan siswa dalam
menyelesaikan operasi aljabar bentuk pecahan . Metode
yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode tes
dan wawancara sehingga triangulasi metode yang
dimaksud dalam penelitian ini adalah untuk mengecek
Yulita Putri Aulia, Kesulitan Siswa Dalam.. 55
Dapat dilihat pada gambar 17 sampai dengan mengalami kesulitan pada konsep. Faktor
gambar 20, bahwa SKR melakukan kesalahan penyebab kesulitan yang dialami siswa meliputi:
dalam penyelesaian operasi aljabar bentuk a. Lemahnya daya ingat siswa mengenai sifat-
pecahan, kesalahan yang dilakukan SKR sama sifat dan aturan-aturan dalam menyelesaikan
yaitu SKR kurang teliti dalam perhitungan soal operasi hitung aljabar bentuk pecahan.
sehingga tidak dapat menyelesaikan soal dengan b. Siswa kurang mahir dalam memfaktorkan.
benar. c. Siswa tidak dapat mengaitkan materi pada
Berdasarkan hasil analisis jawaban tes dan hasil soal dengan materi yang telah diperoleh
wawancara dengan SKR menunjukan bahwa sebelumnya.
kesulitan konsep yang dialami siswa disebabkan d. Pemahaman siswa yang kurang terkait aturan
karena kurangnya pemahaman SKR penyederhanaan aljabar bentuk pecahan
menyelesaikan soal operasi aljabar bentuk termasuk konsep pencoretan.
pecahan. Kesulitan prinsip yang dialami SKR e. Siswa kurang melatih dirinya dalam
disebabkan oleh kurangnya SKR dalam melatih mengerjakan soal-soal penyelesaian operasi
diri untuk mengerjakan soal-soal operasi aljabar aljabar bentuk pecahan.
bentuk pecahan. Sedangkan kesulitan f. Siswa kurang teliti dalam melakukan operasi
penyelesaian operasi yang dialami SKR penjumlahan, pengurangan, perkalian,
disebabkan karena lemahnya keterampilan hitung pembagian, serta perpangkatan pada aljabar
SKR dalam menyelesaikan soal operasi hitung bentuk pecahan.
aljabar bentuk pecahan serta terlalu tergesa-gesa g. Kreatifitas siswa yang rendah dalam
dalam mengerjakan soal, sehingga kurang teliti. melakukan operasi hitung aljabar bentuk
pecahan.
Adapun saran yang dapat peneliti berikan bagi peneliti
D. SIMPULAN DAN SARAN lain :
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: 1. Peneliti lain yang akan melakukan penelitian
1. Berdasarkan temuan penelitian yang sejenis disarankan melakukan ujicoba terlebih
dikembangkan dari tiga jenis kesalahan yang dahulu kepada siswa lain melalui guru, tujuannya
dilakukan oleh siswa SMP Negeri 1 Salatiga, dapat agar dapat membandingkan hasil siswa bersama
diketahui kesalahan-kesalahan yang dialami siswa peneliti dengan hasil siswa bersama dengan guru.
dalam menyelesaikan operasi hitung aljabar Sehingga sebelum menyusun soal tes peneliti
bentuk pecahan. Adapun 3 jenis kesalahan mengetahui tingkat kesulitan soal.
tersebut adalah kesalahan konsep, kesalahan 2. Peneliti berikutnya yang berminat melakukan
prinsip, dan kesalahan penyelesaian operasi. penelitian sejenis, supaya mencoba menggunakan
Kesalahan konsep yang dilakukan siswa yaitu a) indikator kesalahan konsep, prinsip, dan
tidak mampu menyamakan penyebut pada aljabar penyelesaian operasi alternatif lain yang diduga
bentuk pecahan dengan menentukan KPK yang akan muncul pada penelitian lainnya.
dilakukan oleh SKT, SKS, dan SKR, b) tidak
memahami konsep penjumlahan aljabar bentuk
pecahan yang dilakukan oleh SKR, c) tidak UCAPAN TERIMA KASIH
memfaktorkan yang dilakukan oleh SKS dan SKR, Peneliti mengucapkan terima kasih:
d) salah menafsirkan konsep pencoretan dalam 1. Kepada Allah dengan segala rahmat dan karunia-Nya,
menyederhanakan yang dilakukan oleh SKR. selalu mengarahkan langkah peneliti dalam
Kesalahan prinsip yang dilakukan siswa yaitu menyelesaikan skripsi ini.
tidak mengalikan pembilang dan penyebut dengan 2. Kepada Prof. Sutriyono selaku Pembimbing yang
bilangan yang sama yang dilakukan oleh SKS dan senantiasa memberikan bimbingan, nasehat, dan
SKR. Sedangkan kesalahan penyelesaian operasi motivasi kepada penulis sehingga penelitian ini selesai
yang dilakukan siswa yaitu : a) tidak mampu dengan baik.
dalam menyederhanakan hasil dari operasi hitung 3. Kedua Orang Tua, Adik-Adik, serta keluarga besar
aljabar bentuk pecahan ke bentuk yang sederhana tercinta yang senantiasa memberi dukungan kepada
yang dilakukan oleh SKT dan SKS, b) siswa peneliti, perhatian, semangat, serta doa umi abi
tergesa-gesa, atau siswa kurang teliti dalam terkasih dan semuanya yang tidak henti-hentinya
perhitungan yang dilakukan oleh SKT, SKS, dan mengalir untuk kelancaran dan kesuksesan peneliti
sebagian besar dilakukan SKR. dalam menyelesaikan skripsi ini.
2. Berdasarkan hasil wawancara dengan subjek 4. Kepada mas Aziz Rosidi tersayang yang selalu
penelitian diketahui bahwa banyak siswa memberikan semangat, dukungan, perhatian kepada
peniliti. Kemudian terimakasih banyak kepada
Yulita Putri Aulia, Kesulitan Siswa Dalam.. 59