Anda di halaman 1dari 40

BAB I KEADAAN SEKOLAH SMA NEGERI 2 KARANGANYAR A.

Sejarah Berdirinya SMA Negeri 2 Karanganyar SMA Negeri 2 Karanganyar berdiri pada tahun 1992. Pada awal berdirinya, sekolah ini masih bergabung dengan SMA Negeri 1 Karanganyar. Kepala sekolah yang pertama adalah Winarno,B.A dan wakilnya Sudarto,B.A. Proses belajar mengajar SMA Negeri 2 Karanganyar dilakukan pada siang hari setelah proses kegiatan belajar mengajar SMA Negeri 1 Karanganyar selesai. Setahun kemudian, tahun 1993 SMA Negeri 2 Karanganyar membangun gedung baru di jalan Ronggowarsito, Bejen, Karanganyar. SK/ Ijin Pendirian sekolah dari Kanwil/ Disdik/ Depag (Nomor/ Tanggal SK) : 748/ 103.13/ M92/ 08-061992. Awal pembangunan, SMA Negeri 2 Karanganyar hanya memiliki empat kelas. Setelah penjurusan, empat kelas tersebut dibagi menjadi Kelas Biologi 1, Kelas Biologi 2, Kelas IPS 1, dan Kelas IPS 2. Seiring dengan itu, dari tahun ke tahun gedung sekolah mulai dilengkapi, baik dengan penambahan kelas atau fasilitas sekolah lainnya seperti laboratorium, perpustakaan, masjid, dan lainlain. Pembangunan terakhir dilaksanakan pada akhir Agustus 2010 dengan merenovasi kelas XII IPS 1 IPS 4. SMA Negeri 2 Karanganyar memiliki status sekolah Negeri dan diklasifikasikan sekolah Mandiri, sekarang sudah SSN (tahun 2000 ke atas). SK terakhir status sekolah di SMA Negeri 2 Karanganyar : 076/103.E1/B.93/01-041993 dengan Akreditasi A. SK Akreditasi terakhir (Nomor/ Tanggal SK) : Prop03 MO-79/ 29-09-2007. B. Lokasi SMA Negeri 2 Karanganyar SMA Negeri 2 Karanganyar beralamat di jalan Ronggowarsito Bejen, Karanganyar. Telp (0271) 495795, Kode Pos 57716. Keliling bangunan seluruhnya 424 m (yang sudah dipagar permanen dan pagar hidup). Luas

tanahnya (dalam sertifikat) 8950 m2. Digunakan untuk bangunan 5752 m2, untuk taman dan halaman 2198 m2, dan untuk lain-lain 1000 m2. C. Denah SMA Negeri 2 Karanganyar (terlampir) D. Latar Belakang Siswa SMA Negeri 2 Karanganyar (terlampir) E. Hasil Ujian Akhir Siswa SMA Negeri 2 Karanganyar (terlampir) F. Struktur Organsisasi SMA Negeri 2 Karanganyar Sekolah merupakan suatu lembaga yang bergerak di bidang pendidikan. Suatu lembaga pendidikan bertanggung jawab terhadap peningkatan pendidikan dan pembentukan generasi yang berbudi luhur. Untuk memenuhi tuntutan-tuntutan tersebut suatu lembaga harus mempunyai strategi dalam penanganannya. Oleh sebab itu SMA Negeri 2 Karanganyar dalam pengeloalaannya memiliki struktur organisasi yaitu : STRUKTUR ORGANISASI
KOMITE Sri Desto U.R.S, S.Sos, M.Si

SMA NEGERI 2 KARANGANYAR

KEPALA SEKOLAH Drs. Wagiman, M.Pd NIP. 19540625 197803 1 KEPALA TATA USAHA Kardoyo

WAKASEK SARPRAS Dra.Hj.Suliyastuti,MM M

WAKASEK HUMAS Drs. Sumarno

WAKASEK KURIKULUM Drs. Lanang

WAKASEK KESISWAAN Drs. Sukirno

GURU-GURU

SISWA

Tugas dan fungsi dari struktur organisasi adalah : 1. Sebagai unit pelaksana teknis, pendidikan jalur sekolah di lingkungan Depdiknas di bawah tanggung jawab kepala kantor Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karanganyar. 2. Melaksanakan pendidikan menengah umum di jalur sekolah bagian tamatan SMP. 3. Melaksanakan kurikulum yang berlaku. 4. Membina hubungan kerjasama dengan orang tua dan masyarakat. 5. Melaksanakan bimbingan konseling bagi siswa. 6. Melaksanakan urusan tata usaha dan rumah tangga sekolah. G. Pembagian Tugas 1. Kepala Sekolah Kepala sekolah sebagai pemimpin organisasi sekolah bertanggungjawab penuh terhadap pengelolaan sekolah dan penyelenggaraan Unit Pelaksana Teknis (UPT), yang bertugas melaksanakan kegiatan kebijakan dari atasan di SMA Negeri 2 Karanganyar. Dalam melaksanakan tugasnya kepala sekolah dibantu 4 orang wakil kepala sekolah yaitu: a. Wakil Kepala Sekolah urusan Sarana dan Prasana b. Wakil Kepala Sekolah urusan Hubungan Masyarakat c. Wakil Kepala Sekolah urusan Kurikulum d. Wakil Kepala Sekolah urusan Kesiswaan Adapun tugas-tugas dari kepala sekolah adalah sebagai berikut: a. Manajer c. Supervisor d. Educator 2. Wakil Kepala Sekolah a. Wakil kepala sekolah urusan sarana dan prasarana Masing-masing wakil kepala sekolah bertugas: e. Motivator g. Leader b. Administrator f. Inovator

1) 2) 3) 4) 1) 2) 3) 4) 1) 2) 3) 4) 5) 6)

Mengadakan fasilitas sekolah Menginventarisasi sarana dan prasarana yang tersedia Pendayagunaan sarana dan prasarana yang tersedia Melihat dan merawat sarana dan prasarana yang tersedia Kekeluargaan karyawan dan guru Kesejahteraan mental dan spiritual Kegiatan luar Kegiatan yang berkaitan dengan kesiswaan Mengatur pembahagian tugas mengajar Menyusun jadwal pelajaran Menyusun dan mengatur program semester dan program Mengatur pelaksanaan tes formatif dan UAS Menyusun dan membantu kegiatan guru Membantu pengembangan pengajaran dan penilaian

b. Wakil kepala sekolah urusan hubungan masyarakat

c. Wakil kepala sekolah urusan kurikulum

tahunan

terhadap guru d. Wakil kepala sekolah urusan kesiswaan 1) Membina organisasi siswa intra sekolah 2) Melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler 3) Membantu dan mengurus penerimaan siswa baru 4) Mengurusi mutasi siswa, ketertiban, kegiatan sekolah 5) Membantu urusan siswa H. Komite Sekolah Pada hakekatnya pendidikan itu adalah tanggung jawab bersama antara Pemerintah, Orang tua dan Masyarakat. Selaras dengan perkembangan tuntutan terhadap kualitas pelayanan dan hasil pendidikan, maka sudah selayaknya setiap komponen melakukan reposisi yang mengarah kepada aspirasi dalam bentuk partisipasi masyarakat terhadap penyelenggaraan sekolah yang berkualitas. Bentuk partisipasi masyarakat dapat dihimpun

secara terorganisasi melalui suatu wadah yang disebut KOMITE SEKOLAH sebagai mitra kerja sejajar dengan sekolah. Komite Sekolah merupakan Lembaga Independen yang mempunyai Visi dan Misi terciptanya masyarakat masa depan yang berkualitas, melalui kerjasama yang erat dengan sekolah yang tumbuh dari akar budaya, sosial, ekonomi, geografis dan nilai-nilai yang berlaku di masyarakat sekolah. Komite Sekolah yang terdapat di SMA Negeri 2 Karanganyar bernama Komite Sekolah SMA Negeri 2 Karanganyar. Komite Sekolah SMA Negeri 2 Karanganyar berkedudukan di Jl. Ronggowarsito Kelurahan Bejen, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar. Komite Sekolah SMA Negeri 2 Karanganyar berasaskan Pancasila dan Undang-undang Dasar Tahun 1945. Kedaulatan organisasi ada di tangan anggota dan dilaksanakan sepenuhnya melalui rapat anggota Komite Sekolah. Kepengurusan Komite Sekolah mempunyai masa kerja selama 4 (empat) tahun. Pengurus Komite Sekolah melaksanakan rapat kerja pengurus sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam satu tahun. Pengurus Komite Sekolah bisa melaksanakan rapat luar biasa bila dipandang perlu. 1. Sifat Komite Sekolah a. Independen dilandasi prinsip kemandirian organisasi dengan etika serta hubungan kerjasama dengan berbagai pihak yang mengarah kepada tujuan perbaikan kualitas pendidikan di sekolah. b. Tidak terikat kepada kepentingan dan keuntungan baik pribadi maupun golongan seperti Partai Politik, Mahzab keagamaan dan sebagainya. 2. Tujuan Komite Sekolah a. Menyalurkan aspirasi dan prakarsa masyarakat dalam menentukan kebijakan operasional dan program masyarakat pendidikan di SMA Negeri 2 Karanganyar. b. Meningkatkan peran serta masyarakat dan tanggung jawab dalam penyelenggaraan pendidikan di SMA Negeri 2 Karanganyar.

c. Pengembangan SMA Negeri 2 Karanganyar. d. Advitory agency, supporting agency, controlling agency dan sebagai mediator. e. Mendorong dan menjalin hubungan antara masyarakat, sekolah dan pemerintah baik secara organisatoris maupun secara perorangan dalam rangka mengembangkan dan meningkatkan mutu pendidikan di SMA Negeri 2 Karanganyar. 3. Peran dan Fungsi Komite Sekolah 1) 2) Pemberi pertimbangan (adviori agency) dalam penentuan Pendukung (supporting agency) baik yang berujud a. Peran Komite Sekolah dan pelaksanaan kebijakan di SMA Negeri 2 Karanganyar. financial, pemikiran maupun tenaga dalam penyelenggaraan pendidikan di SMA Negeri 2 Karanganyar. 3) 4) 1) 2) Pengontrol (controlling agency) dalam rangka transparasi Mediator antara pemerintah ( eksekutif ) dengn masyarakat. Mendorong Melakukan terbentuknya kerjasama perhatian dengan dan komitmen masyarakat dan akuntabilitas, penyelenggaraan dan keluaran pendidikan. b. Fungsi Komite Sekolah masyarakat terhadap penyelanggaraan pendidikan yang bermutu. (perorangan/organisasi/ dunia usaha/dunia industri) dan pemerintah berkenaan dengan penyelenggaraan pendidikan yang bermutu. 3) 4) Menampung dan menganalisis aspirasi, tuntutan dan Memberikan masukan, pertimbangan, dan rekomendasi berbagai kebutuhan pendidikan yang diajukan oleh masyarakat. kepada satuan pendidikan mengenai: a). Kebijakan dan program pendidikan b). Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah (RAPBS) c). Kriteria kinerja satuan pendidikan d). Kriteria tenaga pendidikan e). Kriteria fasilitas pendidikan

5)

Mendorong orang tua dan masyarakat berpartisipasi dalam

pendidikan guna mendorong peningkatan mutu dan pemerataan pendidikan. 6) 4. Menggalang dana masyarakat dalam rangka pembiayaan penyelenggaraan pendidikan. Susunan Pengurus dan Mekanisme Kerja Komite SMA Negeri 2 SUSUNAN PENGURUS KOMITE SEKOLAH SMA NEGERI 2 KARANGANYAR TAHUN 2009 2012 No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. N ama Sri DestoUntung Rahardjo,S.Sos,M.Si Ir. Sunarto Drs. Sumarno Tien Umiyati,S.Pd Sustriyaningsih,S.Pd Tri Widoyo,SH,MM Didik Hardiyanto,SH Tony Hatmoko,SE,MM AW. Mulyadi Jabatan Ketua Wakil Ketua Sekretaris Bendahara I Bendahara II Anggota Anggota Anggota Asal dari Komponen Tokoh Masyarakat Akademisi Dewan Guru Dewan Guru Dewan Guru Orang tua Siswa Tokoh Masyarakat Tokoh masyarakat Pemerhati Pendidikan Tokoh Masyarakat Pemerhati Pendidikan Tokoh masyarakat Pemerhati Pendidikan Pakar Pendidikan Dunia Usaha & Industri Bidang Tugas Ketua Wakil Ketua Sekretaris Bendahara I Bendahara II Pengembangan Fasilitas Pengembangan Fasilitas Penggalangan Dana Penggalangan Dana Penggalangan Dana Pengembangan SDM Bidang Pembangunan Karanganyar

9.

Anggota

10.

Agus Cipto waluyo,SH,MT Drs.H.Sugiarso,SH,S. Pd,M.Pd H.Purwono,ST,MT

Anggota

11. 12.

Anggota Anggota

13. 14.

Sumidi Hafiza Jasmine Azzahra

Anggota Anggota

Tokoh Masyarakat Ketua OSIS

Bidang Pembangunan Pelaksana Kegiatan Kesiswaan

5.

Rincian Tugas Komite Sekolah a. Ketua Komite Sekolah 1) 2) 3) 4) 5) 6) 7) 8) 9) 10) 11) Bersama-sama pengurus lain dan anggota menyusun Mengesahkan rencana program kerja Komite Sekolah. Melaksanakan keputusan hasil musyawarah yang rencana program kerja Komite Sekolah.

ditetapkan oleh anggota melalui rapat-rapat. Mengundang rapat-rapat harian Komite Sekolah kepada Mengomunikasikan hasil rapat Komite Sekolah kepada Mengundang rapat pihak sekolah atas undangan Kepala Menghadiri rapat dinas sekolah atas undangan Kepala Menerima klarifikasi sumber pembiayaan sekolah yang Menerima klarifikasi persoalan yang dihadapi sekolah. Memberikan edaran, himbauan, dan atau bentuk lain Mengesahkan segala keputusan Komite Sekolah dan atau Kepala Sekolah. Kepala Sekolah. Sekolah. Sekolah. berasal dari pemerintah dan kebutuhan sekolah.

kepada Stakeholders. keputusan bersama dengan sekolah, melalui penandatanganan yang disyahkan dengan cap sekolah. 12) Mengadakan pertanggungjawaban keuangan yang dititipkan masyarakat kepada sekolah.

13)

Mengesahkan pemberian penghargaan Komite Sekolah

kepada Kepala Sekolah, Guru, Staf Tata Usaha, Siswa yang berprestasi. 14) 15) 16) Memberikan perintah kepada bendahara untuk mengeluarkan/memberikan sejumlah dana atas pengajuan sekolah. Memberikan sanksi kepada anggota pengurus yang tidak Mengevaluasi program kerja Komite Sekolah. dapat menunaikan tugas dengan baik.

b. Wakil Ketua Komite Sekolah 1) 2) tugas. 3) Menjalankan tugas Komite Sekolah apabila Ketua Komite Sekolah berhalangan. c. Sekretaris Komite Sekolah 1) 2) 3) 4) 5) 6) Membuat agenda bersama-sama Ketua dan para bidang Menyusun administrasi (personil, sarana dan prasarana, Membuat dan mengedarkan undangan rapat-rapat dibantu Membuat laporan-laporan kepada pihak yang terkait. Membuat notulen rapat-rapat. Mengagendakan surat masuk dan keluar dibantu oleh staf yang ada. serta hal. yang dipandang penting. oleh staf yang ditunjuk. Bersama-sama pengurus lain dan anggota menyususn Membantu Ketua Komite Sekolah dalam melaksanakan rencana program kerja Komite Sekolah.

yang ditunjuk. d. Bendahara Komite Sekolah (Teknis Operasional Pembukuan) 1) Menerima, membukukan, mengamankan dana yang diperoleh dari bantuan masyarakat setelah memperoleh pengesahan Komite Sekolah.

10

2) 3)

Mengeluarkan dan membukukannya pengeluaran dana Melaporkan keadaan keuangan kepada anggota Komite

kepada sekolah atas persetujuan Komite Sekolah. Sekolah, Sekolah dan Masyarakat atas persetujuan Komite Sekolah. e. Bidang Pengembangan Fasilitas 1) 2) Bersama-sama dengan pengurus lain menyusun program Melaksanakan tugas yang diberikan oleh Ketua Komite kerja Komite Sekolah. Sekolah atau hasil keputusan musyawarah Komite Sekolah. f. Bidang Penggalangan Dana 1) 2) 3) 4) Atas persetujuan Ketua Komite Sekoalah menyerahkan Mendistribusikan perolehan dana masyarakat sesuai dengan Bersama-sama bendahara membukukan penerimaaan dan Atas persetujuan Ketua Komite Sekolah memberikan dana masyarakat kepada bendahara untuk dibukukan. kebutuhan yang diajukan oleh pihak sekolah. pengeluaran dana masyarakat. laporan keadaan keuangan kepada Stakeholder. g. Bidang Pengembangan SDM 1) Bersama-sama pihak sekolah menganalisis potensi sumber sosial ekonomi sekolah daya sekolah, pada lingkup kewilayahan, masyarakat, instansional di wilayah setempat. 2) Mengklarifikasi hasil analisis masyarakat menyangkut SDM dan bentuk lain yang dianggap sebagai potensi yang diduga kuat dapat membantu sekolah. 3) 4) Mendaftar dan memetakan potensi yang diduga kuat dapat Melaksanakan penarikan dana dan menyerahkan kepada membantu sekolah. pengelola dana masyarakat.

11

5)

Melaksanakan strategis

penarikan dan dibayar

SDM oleh

kependidikan masyarakat

yang untuk

dianggap 6)

meningkatkan kualitas kependidikan di sekolah. Melaksanakan pemikiran, ide dan gagasan masyarakat untuk dijadikan bahan pertimbangan kebijakan Komite Sekolah untuk kepentingan sekolah. h. Bidang Pembangunan 1) 2) 3) Bersama-sama dengan pengurus lain menyusun program Melaksanakan tugas yang diberikan oleh Ketua Komite Memberikan saran terobosan cara mencari sumber dana kerja Komite Sekolah. Sekolah atau hasil keputusan musyawarah Komite Sekolah. sekolah.

i. Pengembangan Fasilitas 1) Bersama-sama sekolah menyusun standar pelayanan pendidikan, seperti jumlah guru, fasilitas/sarana dan prasarana, kurikulum dan ekstrakurikuler. 2) 3) Bersama-sama sekolah menyusun target pencapaian hasil Bersama-sama sekolah menetapkan salah satu unggulan belajar siswa, harian, semester, dan akhir tahun dan Ujian Nasional. prestasi sekolah baik yang bersifat akademis maupun nonakademis. 4) 5) Bersama-sama sekolah mengangkat tenaga ahli yang dapat Mengundang pengawas sekolah untuk melakukan dialog membantu peningkatan kualitas pendidikan. dan tindak lanjut hasil pengawasan profesioanal yang dapat dijadikan bahan pertimbangan Komite Sekolah. 6) Bersama-sama Komite Sekolah lain melakukan kolaborasi sistem pengendalian kualitas pelayanan baik sekolah sejenis,

12

setingkat maupun tidak sejenis dan setingkat, misal : SMA dengan SMK, SMA dengan SMP dalam suatu wilayah atau luar wilayah. j. Pelaksana Kegiatan Kesiswaan Bersama-sama sekolah menyusun program-program kegiatan diluar kegiatan belajar mengajar siswa yang dapat membantu peningkatan kualitas pendidikan. 6. Pendanaan dari dana Pemerintah, Masyarakat, Orang Tua/Wali Murid dan sumber dana lain yang sah dan tidak mengikat. b. Pengelolaan sumber dana dari Pemerintah yang dikelola oleh Komite Sekolah SMA Negeri 2 Karanganyar harus mengikuti kaidah-kaidah yang berlaku bagi pengelolaan keuangan dari pemerintah atau ketentuan lain yang berlaku. c. Pengelolaan sumber dana dari Pemerintah, masyarakat, orang tua/ wali murid dan sumber dana lain yang syah dan tidak mengikat dikelola oleh Komite Sekolah SMA Negeri 2 Karanganyar harus dipertanggung jawabkan dalam rapat pleno dan pelaksanaanya dikuasakan kepada SMA Negeri 2 Karanganyar. I. Kebijakan Sekolah 1. 2. Visi MISI warga sekolah b. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif dan efisien. c. Siap menghantarkan para siswa kejenjang yang lebih tinggi d. Mendorong dan membantu siswa untuk mengenali potensi diri e. Menanamkan dan membentuk sikap etos kerja yang professional, jujur dan agamis 3. Bidang Akademik Unggul dalam Prestasi Bernuansa Imtaq dan Penguasaan Iptek a. Menumbuhkan rasa semangat dan disiplin yang tinggi bagi seluruh a. Sumber dana Komite Sekolah SMA Negeri 2 Karanganyar berasal

13

a. Kurikulum 1) 2) Menggunakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Ditambahkan jam tatap muka untuk beberapa mata ( KTSP). pelajaran melebihi struktur program yang ditetapkan oleh departemen Pendidikan Nasional. 3) 4) Silabus dan Indikator dikembangkan oleh guru mata Diberikan mata pelajaran muatan lokal dan ketrampilan / pelajaran. bahasa asing. b. Proses Pembelajaran 1) 2) 3) 4) 5) Dilaksanankan secara teori dan praktik. Dilaksanakan di kelas dan atau di laboratorium. Berpusat pada siswa artinya siswa lebih aktif dalam proses Berbagai metode dipergunakan: diskusi, kerja kelompok, Sumber belajar: buku dan LKS, CD pembelajaran,

belajar mengajar. penugasan individu, dan lain-lain. perpustakaan, dan lain-lain. c. Penilaian 1) Aspek Penilaian a). Kognitif disertai diskripsi ketercapaian kompetensi b). Psikomotorik /praktik c). Afektif 2) Komponen penilaian Kognitif a). Ulangan Harian dan Penugasan b). Ulangan Tengah Semester c). Ulangan Akhir Semester /Ulangan Kenaikan Kelas 3) Materi /Bahan Evaluasi Ulangan harian dilakukan secara periodic untuk mengukur pencapaian kompetensi setelah menyelesaikan satu KD atau lebih.

14

Ulangan Tengah Semester dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi setelah melaksanakan 8-9 minggu kegiatan pembelajaran, dengan cakupan ulangan seluruh indikator yang merepresentansikan seluruh indikator KD pada periode tersebut. Ulangan akhir semester adalah kegiatan ulangan yang dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester, dengan cakupan materi meliputi seluruh indikator yang mempresentasikan semua KD. 4) Rumusan Penilaian Kognitif pada LHBS / rapor :
N = 2 NH + NT + 3NS 6

Keterangan: a). Konversi dilakukan jika : - Terlalu banyak nilai akhir (NA) di bawah KKM - Masih sangat sedikit nilai akhir (NA) yang kompetitif untuk PMDK b). c). d). e). 5) NH NT : Nilai rata-rata harian : Nilai rata-rata tugas : nilai semester/mid semester

NS/mid

T/TT : Tuntas/Tidak Tuntas

KKM ( Kriteria Ketuntasan Minimum ) a). Berupa Batasan Nilai minimum yang harus dicapai oleh siswa baik pada penilaian Ulangan Harian, Ulangan Tengah Semester/kenaikan Kelas. b). KKM untuk setiap Mata Pelajaran ditentukan pada setiap awal Semester. c). KKM untuk setiap Mata Pelajaran tidak sama.

6)

Kenaikan Kelas a). Didasarkan pada penilaian hasil belajar semester 2, dengan pertimbangan seluruh SK/KD yang blum tuntas pada semester 1, harus tuntas mencapai KKM sebelum semester 2 berakhir.

15

b). Siswa dinyatakan TIDAK NAIK apabila lebih dari 3 mata pelajaran yang Tidak Tuntas, dan bukan pada mata pelajaran ciri khas program studi. d. Ciri Khas Program 1) 2) Program IPA: Program IPS: Matematika, Fisika, Kimia dan Biologi Ekonomi, Geografi, Sosiologi e. Pemilihan Program 1) 2) 3) 4) 5) 4. Mengacu pada hasil perolehan nilai LHBS pada semester 1 Program IPA: Nilai Ciri khas program IPA harus DIATAS Program IPS: Nilai ciri Khas IPS harus DIATAS KKM dan Kelas Imersi terdapat pada kelas program IPA. Jumlah kelas program IPA/IPS masing-masing 4 reguler. maupun semester 2. KKM dan Tidak ada Nilai REMIDIAL. Tidak ada Nilai REMIDIAL.

Bidang Kesiswaan a. Siswa yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia b. Santun dalam perilaku c. Berbudi Perkerti Luhur d. Cakap, Kreatif, mandiri, dan demokratis serta bertanggung jawab

5.

Pengembangan Diri dan Ekstra Kurikuler a. Sekolah menyediakan kegiatan pengembangan diri dan ekstrakurikuler b. Siswa Wajib mengikuti sekurang-kurangnya satu kegiatan diluar kegiatan PRAMUKA c. Kegiatan dilaksanakan setiap hari SABTU d. Sebagai bagian dari Penilaian LHBS

6.

Tata Tertib Sekolah (terlampir)

Berlaku sebagai salah satu peraturan sekolah, memuat:

16

a. b. c. d. 7. a. b.

Hal-hal yang diharuskan atau diwajibkan Hal-hal yang dianjurkan Hal-hal yang tidak boleh dilakukan atau larangan Sanksi-sanksi/hukuman bagi pelanggar Syarat kelulusan Ujian Nasional Memiliki nilai rata-rata minimal 5,25 untuk seluruh mata pelajaran yang diujikan, dengan tidak ada nilai di bawah 4,25 atau Memiliki nilai minimal 4,00 pada salah satu mata pelajaran dan nilai mata pelajaran lainnya minimal 6,00

Keterangan tata tertib SMA Negeri 2 Karanganyar terlampir

Data kelulusan SMA Negeri 2 Karanganyar terlampir J. Guru Guru bidang studi mempunyai peran yang sangat penting sebab guru bidang studi secara langsung menangani siswa dalam kegiatan belajar mengajar. Tugas-tugas guru adalah sebagai berikut: 1. Sebagai pendidik yaitu membina sifat dan sikap mental anak agar menjadi anak yang cakap, bersusila, terampil, berbudi pekerti luhur, sehat jasmani dan rohani. 2. Sebagai pengajar yaitu menyampaikan ilmunya sebagai bekal bagi anak didik untuk hari depannya. 3. Sebagai pembimbing/penyuluh yaitu berkaitan dengan usaha pembinaan siswa agar selalu aktif dalam kegiatan belajar mengajar untuk mencapi cita-citanya. 4. Sebagai dinamisator yaitu pembangkit semangat belajar bagi siswa dengan menciptakan suasana yang dinamis. 5. Sebagai moderator yaitu mengarahkan anak didik dalam memecahkan masalah yang dihadapi. 6. Sebagi pemimpin yaitu guru harus dapat menjadi contoh yang baik bagi siswanya di sekolah maupun di masyarakat. 7. Sebagai informator/komunikator yaitu menyampaikan informsi atau keterangan yang berkenaan dengan ilmunya kepada anak didik.

17

8. Sebagi motivator yaitu memberikan motivasi atau dorongan kepada siswa dalam kegaitan belajar mengajar sehingga akan membangkitkan semangat belajar siswa. Dengan melihat begitu banyaknya tugas yang dibebankan kepada guru, tampak jelas bahwa guru bidang studi berperan penting dalam pencapaian cita-cita, sehingga apabila guru-guru yang bersangkutan sudah dapat melaksanakan tugas-tugasnya dengan baik, mahasiswa maupun tujuan dari lembaga pendidikan itupun akan berhasil dengan baik. Untuk melaksanakan tugas-tugasnya, maka disusun daftar guru sebagai berikut: Daftar Guru Bidang Studi SMA Negeri 2 Karanganyar NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 NAMA Drs. Wagiman, M.Pd Drs. SusenoSugondo,MM Dra. Sri Hartini Drs. Sukirno, M.Pdi Drs. Agus Haryatmo Dra. Siti Khumaidah Drs. A. Wahab Arsyad Dra. Siti Handayani Drs. Joko Suparman Drs. Sunardi,MH Drs. Lanang Kuntadi Drs. Nor Rohman N.A. Purwaningsih, S.Pd Drs. Sumarno Giyatna Henry Sugiyarti, S.Pd Anik Suharyani, S.Pd Rohmani, S.Pd Murdyasminah, S.Pd Caswidi, S.Pd Bardi, S.Pd Sutopo, S.Pd Sutarti,S.Pd Drs. Marwanto Dra. Titik Sudiarti BIDANG TUGAS Matematika BP Ekonomi Agama Islam B. Inggris BP BP Senasindu Penjaskes Biologi Biologi BP Ekonomi BP Geografi Fisika Sejarah Bhs. Indonesia Bhs. Indonesia Fisika Kimia Fisika Fisika BP BP

18

26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64

Hartati,S.Pd Sustriyaningsih,S.Pd, M.Pd Dra. Sugiyatmi Drs. Gatot Sugiyarto Siti Dwi Lestari,S.Pd Tien Umiyati,S.Pd Sri Winarni, S.Pd, M.Pd Dra. Sri Hartini Siti Dwi Lestari,S.Pd Wiwik Nawangsih, S.Pd Sri Dwi Retnaningsih,S.Pd Sri Dwi Retnaningsih,S.Pd Drs. Suyatmo Karjo, S.Pd M. Heru Prasojo, S.Ag Drs. Ali Arkham Heni Ratna TH, S.Pd Sanusi,S.Pd Taupik Mulyadi,S.Pd, MT Sri Padmini, S.Pd, M.Pd Kriswanto Dwi U,S.Pd Yulil Choiri,S.Pd Fitri Mardi Wibowo, S.Pd Dwi Ristanto, S.Pd Eko Susanto, ST Sularti, S.Si Dra.Tatik Suharyanti Endang Soepriani, S.Pd Endang Soepriani, S.Pd Nasrul Firdaus, S.Pd Joko Saryanto, S.Si Rahayu Ikawati, S.Pd Marhaban, S.Pd Nanik Widiyastuti, S.Pd Yuyun Setyo Rahayu, S.Pd Lilis Kusumawati, S.Pd Anna Yuniati, SH Anitasari, S.Ag, M.Pd Ariezta Rosalina F, ST Suryani, S.Pd Hetty Herawati, S.S

Bhs. Indonesia Matematika Akuntansi Penjaskes Geografi Matematika Matematika Ketrampilan Ketrampilan Bhs. Inggris Ekonomi Sosiologi Kimia Penjaskes Agama Islam Biologi Bhs. Inggris Bhs. Indonesia TIK Kimia Pend. Seni Bhs. Indonesia Bhs. Inggris Fisika TIK Matematika PPKn Sejarah Sosiologi Bhs. Inggris Matematika Ket. Akutansi Bhs. Inggris P.Kn Matematika Biologi PPKn Agama Islam TIK Sosiologi Ketrampilan Bhs. Perancis

19

65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 1. Panca Tertib a. b. c. d. e.

Gandung Widaryatmo, S.S Jekjon Sumarjo, S.Pd Drs. Adhi Prasetyo Y. Suwarjo, S.AK Navi Maimunah, S.Sn Ali Muchsan,S.S CB. Sri Harmanto,S.Ag Hendry Setio Rini, SS Sumarno, S.Ag
Andhika Parameswara, SS

Bhs. Jawa Bhs. Korea Pend. Seni Agama Kristen Pend. Seni Bhs. Jawa Agama Katholik Bhs. Jawa Agama Hindu P.Kn

Tertib waktu Tertib mengajar Tertib belajar Tertib administrasi Tertib lingkungan

2. Tata Tertib Guru dan Karyawan a. Setiap guru dan karyawan wajib menaati dan melaksanakan tata tertib sekolah. b. Setiap guru wajib berusaha ke arah tercapainya masyarakat belajar di sekolah dan mengusahakan pelayanan pendidikan yang prima. c. Setiap guru/karyawan wajib melaksanakan tugasnya dengan penuh tanggung jawab sesuai visi dan misi sekolah. d. Setiap guru wajib berpegang teguh pada kode etik guru. e. Setiap guru dan karyawan wajib memakai seragam sesuai dengan ketentuan yang berlaku di sekolah. f. Setiap guru dan karyawan wajib hadir di sekolah selambat-lambatnya 5 menit sebelum jam pelajaran pertama di mulai dan meninggalkan sekolah setelah pelajaran usai. g. Setiap guru wajib memimpin berdoa menurut cara dan keyakinan masing-masing pada awal dan akhir pelajaran. h. Setiap guru dan karyawan yang berhalangan hadir diwajibkan menunjukkan surat izin dan untuk guru melampirkan tugas sesuai

20

dengan mata pelajaran di kelasnya dan dikoordinasikan dengan guru mata pelajaran yang sejenis. i. Selama jam-jam sekolah berlangsung guru dan karyawan harus berada di lingkungan sekolah, kecuali dengan izin kepala sekolah. j. Setiap guru dan karyawan wajib mengikuti upacara bendera dan upacara hari-hari besar nasional di sekolah. k. Setiap guru wajib melaksanakan tugas pokok dan fungsi secara penuh tanggung jawab. l. Setiap guru wajib membuat program dan perangkat KBM sesuai dengan kalender pendidikan masing-masing. m. Setiap guru/karyawan wajib memelihara dan menjaga sarana dan prasarana di sekolah serta lingkungan hidup sekolah. n. Setiap guru/karyawan wajib presensi/mengisi jurnal kelas waktu mengajar. o. Setiap guru/karyawan wajib mengisi daftar hadir setiap hari. p. Setiap guru/karyawan wajib turut peduli terhadap anak-anak yang bermasalah bersama guru pembimbing. q. Setiap guru/karyawan wajib mengikuti rapat dinas dan sejenisnya. r. Setiap guru/karyawan wajib menjaga, mencintai dan menjaga almameter sekolah. K. Wali Kelas Wali kelas merupakan orang tua dari siswa dalam satu kelas, selain itu juga sebagi tempat untuk memecahkan berbagi masalah yang dihadapi semua siswa dalam satu kelas berkenaan dengan proses belajar mengajar. Adapun tugas-tugas dari wali kelas antara lain: 1. 2. b. d. Sebagai pembimbing murid yang diasuhnya Bertanggungjawab dalam mengelola: Pembuatan statistik bulanan siswa Pengisian daftar nilai siswa

a.Penyusunan laporan keadaan akhir tahun ajaran c.Pencatatan jumlah kehadiran/ketidakhadiran siswa e.Memasukkan nilai ke rapor

21

f. Menyampaikan hasil belajar siswa ke dalam raport yang akan disampaikan kepada wali murid. Daftar Wali Kelas SMA Negeri 2 Karanganyar NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 NAMA Anik Suharyani,S.Pd Rahayu Ikawati, S.Pd Nanik Widyastuti, S.Pd Sutarti, S.Pd Sri Dwi Retnaningsih, S.Pd M.Pd Bardi,S.Pd Yulil Choiri, S.Pd Yuyun Setyo Rahayu, S.Pd Wiwik Nawangsih, S.Pd, M.Pd Heni Ratna Tri Hastuti, S.Pd Hartati, S.Pd Dra. Tatik Suharyanti Caswidi, S.Pd Sri Padmini, S.Pd.M.Pd Endang Soepriani, S.Pd Sri Winarni, S.pd.M.pd Siti Dwi Lestari, S.Pd Sanusi, S.Pd Fitri Mardi Wibowo, S.Pd Dwi Ristanto, S.Pd Anna Yuniati,SH Sularti,S.Si Rohmani, S.Pd Henry Sugiyarti, S.Pd Giyatna,S.Pd KELAS X. 1 X. 2 X. 3 X. 4 X. 5 X. 6 X. 7 X. 8 X. IM 1 X. IM 2 XI IPA 1 XI IPA 2 XI IPA 3 XI IPA 4 XI IPS 1 XI IPS 2 XI IPS 3 XI IPS 4 XI. IM 1 XI. IM 2 XII IPA 1 XII IPA 2 XII IPA 3 XII IPA 4 XII IPS 1

22

26 27 28 29 L. Piket

Dra. Sugiyatmi Dra. Siti Handayani Nasrul Firdaus, S.Pd Drs. Agus Haryatmo

XII IPS 2 XII IPS 3 XII IPS 4 XII. IM

Untuk kelancaran kegiatan belajar mengajar maka dibentuklah kegiatan tugas piket yang terdiri dari guru-guru dengan ketentuan : 1. Guru yang menjadi petugas piket adalah guru yang jam mengajarnya kurang dari 24 jam pelajaran. 2. Datang lebih awal dari guru yang lain dan sebaliknya pulang lebih akhir. 3. Jumlah guru piket adalah 4 sampai dengan 5 orang dan diatur oleh bagian kurikulum. 4. Apabila ada brifing maka jam pelajaran dikurangi atau dibuat sama rata untuk semua mata pelajaran, kemudian guru piket memberi tahu petugas piket. 5. Jadwal piket diatur tiap minggu. 6. Bagi petugas piket akan mendapat kontribusi sesuai dengan kemampuan sekolah. Adapun tugas dari guru piket adalah : 1. Mengendalikan keamanan dan ketertiban pada saat jam-jam pelajaran sehingga proses belajar mengajar bisa berjalan dengan lancar. 2. Memberi izin masuk bagi siswa yang terlambat atau memberi izin pulang bagi siswa yang meninggalkan sekolah sebelum jam pelajaran berakhir. 3. Menyampaikan tugas guru bidang studi bila yang bersangkutan berhalangan. 4. Mengisi kelas yang kosong bila guru yang berhalangan tidak memberikan tugas. 5. Mempresensi guru yang tidak hadir.

23

6. Mengontrol siswa yang tidak di kelas saat jam pelajaran. Aturan perizinan bagi siswa SMA Negeri 2 Karanganyar: 1. a. b. 2. a. b. Bagi siswa yang datang terlambat: Melaporkan diri dan mengisi surat izin terlambat pada BK Melaporkan pada guru piket Bagi siswa yang pulang sebelum jam pelajaran berakhir Melaporkan dan mengisi surat izin pulang dari BK Melaporkan pada guru piket Nama Guru
1. 2. Dra. Titik Sudiarti Dra. Tatik Suharyanti

M. Jadwal guru piket Hari Senin

Bardi,S.Pd Ariezta Rosalina F. ST Anitasari, S.Ag, Mpd 1. Drs.Nor Rohman 2. 3. Endang Soepriani, S.Pd Sularti, S.Si Rahayu Ikawati,S.Pd

Selasa

4. Rabu

5. Hetty Herawati, SS Drs. Marwanto Fitri Mardi Wibowo, S.Pd Drs. Gatot Sugiyarto Andhika Parameswara, SS Dwi Ristanto, S.Pd Dra. Siti Khumaidah Marhaban, S.Pd Topik Mulyadi,S.Pd, MT Kriswanto Dwi U, S.Pd Caswidi,S.Pd 1. Anna Yuniati, SH 2. Lilis Kusumawati, S.Pd 3. Navi Maimunah, S.Sn 4. Drs. Ali Arkham 5. Suryani, S.Pd

Kamis

Jumat

24

Sabtu

Drs.Abdul Wahab Jekjon Sumarjo, S.Pd Yuyun Setyo Rahayu,S.Pd M. Heru Prasojo, S.Ag Nanik Widyastuti, S.Pd

N. JADWAL WAKTU PELAJARAN Jam Ke 1 2 3 4 Istirahat 5 6 Istirahat 7 8 Waktu Umum 07.00 07.45 07.45 08.30 08.30 09.15 09.15 10.00 10.00 10.15 10.15 11.00 11.00 11.45 11.45 12.00 12.00 12.45 12.45 13.30

O. Daftar Anggota dan Jadwal Piket Mahasiswa PPL SMA N 2 Karanganyar (terlampir) P. Perpustakaan Perpustakaan adalah suatu ruangan untuk meyimpan bahan pustaka yang disusun secara sistematis atau menurut sistem yang tertentu, dipakai secara efisien. Tujuan perpustakaan adalah sebagai tempat membaca, penelitian, informasi dan menambah pengetahuan. Adapun fungsi dari perpustakaan antara lain : 1. 2. 3. 4. 5. 6. Membantu sekolah dalam melaksanakan program studi pendidikan. Memupuk kegemaran membaca Mencari sumber informasi Membantu kreatifitas daya fikir dan daya nalar/cipta Menjadi sumber ilmu pengetahuan Mendidik menjadi masyarakat yang bertanggung jawab

25

Untuk mempermudah ketertiban dan mempermudah peminjaman maka buku-buku tersebut dikelompokkan berdasarkan kategori tertentu. Sistem pengelompokkan yang dipakai oleh SMA Negeri 2 Karanganyar adalah sistem DCC (Dewey Decimal Clasifical). Adapun sumber dana perpustakaan yaitu dari komite sekolah. Buku-buku yang berasal di perpustakaan SMA Negeri 2 Karanganyar berasal dari berbagai macam sumber yaitu : 1. 2. 3. 4. 1. 2. Dropping dari pemerintah Sumbangan Foto copy Hadiah Perpustakaan dibuka setiap hari jam kerja. Anggota perpustakaan adalah siswa, kepala sekolah, guru, dan

Tata tertib perpustakaan SMA Negeri 2 Karanganyar:

karyawan.
3.

Setiap anggota mempunyai hak dan kewajiban yang sama dalam

pendayagunaan, pengembangan, dan pemeliharaan perpustakaan. 4. Pengunjung atau peminjam perpustakaan:


a. Mencatat diri dalam data pengunjung atau peminjam perpustakaan. b. Sanggup memelihara buku atau fasilitas perpustakaan yang

dipinjam, apabila rusak atau hilang diganti oleh peminjam.


c. Buku-buku referensi seperti kamus Bahasa Indonesia, Bahasa

Inggris, dan lainnya dengan jumlah terbatas dan jarang beredar di toko buku atau sudah tidak diterbitkan lagi, hanya dapat dipinjam untuk dibaca di tempat (di perpustakaan). d. Peminjam wajib mengembalikan buku sesuai dengan jangka waktu yang telah ditetapkan.
e. Keterlambatan pengembalian buku akan dikenakan sanksi (denda).

26

5. Peminjam secara kolektif untuk siswa, wali kelas atau guru bidang studi ikut bertanggung jawab atas keberadaaan buku-buku pinjaman siswa tersebut.
6. Bagi bapak ibu guru yang ingin menggunakan perpustakaan ecara

bersama-sama dengan siswanya diharap memberitahu petugas terlebih dahulu, atau menyesuaikan dengan jadwal pengaturan perpustakaan.
7. Bagi pengunjung atau peminjam di luar anggota perpustakaan sekolah,

berlaku tata tertib dan peraturan khusus. 8. Pengunjung perpustakaan diharap memelihara keteraturan tempat, kebersihan, dan ketenangan lingkungan.
9. Pengunjung perpustakaan berpakaian rapi dan bersepatu. 10.

Pengunjung perpustakaan tidak diperkenankan merokok, makan,

dan minum di ruangan perpustakaan.

Tata tertib perpustakaan telah tercantum dalam kartu peminjaman, yang isinya : 1. 2. Kartu ini digunakan untuk meminjam koleksi perpustakaaan. Kartu ini digunakan untuk mengisi daftar pengunjung (PRESENSI)

sebelum berkunjung ke perpustakaan, sehingga kartu ini WAJIB DIBAWA. 3. 4. 5. Jumlah koleksi yang dapat dipinjam maksimal 2 eksemplar. Batas waktu peminjaman koleksi perpustakaan 6 hari, jika ada Masa berlaku kartu ini adalah selama anda masih belajar di SMA Sistem pelayanan di SMA Negeri Negeri 2 Karanganyar adalah

keterlambatan pengembalian akan di kenakan sanksi (denda). Negeri 2 Karanganyar. sistem terbuka yaitu suatu sistem pelayanan dimana peminjam dengan bebas memasuki ruangan dan mencari sendiri serta memilih buku yang dikehendaki,

27

kemudian baru diserahkan kepada petugas untuk dicatat sebagai buku yang dipinjam. Peminjam buku bacaaan: 1. 2. 3. Harus mempunyai kartu anggota perrpustakaan Mengisi kartu anggota dan kartu peminjaman Siswa mencari buku yang dikehendaki

JENIS BUKU JUMLAH BUKU PAKET TAHUN 2010 Jenis Buku Judul Jumlah Eksemplar Karya umum 55 214 Filsafat 7 82 Agama 15 1436 Ilmu Sosial 60 122 Bahasa 19 105 Ilmu Murni 214 508 Teknologi terapan 56 112 Olahraga/kesenian 32 168 Kesusasteraan 18 64 Geografi/Sejarah 22 69 Lain-lain (non fiksi) 780 3900 Referensi 549 2745 Buku Pelajaran 269 1269

STRUKTUR ORGANISASI PERPUSTAKAAN SMA NEGERI 2 KARANGANYAR

Komite Sekolah

Kepala Sekolah

Tim Ahli

Unit Tata Usaha

Unit Perpustakaan

Tim Ahli

28

Kepala Perpustakaan

Bagian Pengadaan Manajemen Perpustakaan

Bagian Pengadaan Pengolahan Pemerintahan

Bagian Pelayanan Perpustakann

Siswa

Keterangan : Garis Instruksi Garis Koordinasi Q. Program Imersi 1. Pengertian Program Imersi Penyelenggaraan kelas imersi di Jawa Tengah merupakan implementasi hasil studi banding Dinas P dan K Jawa Tengah ke negara bagian Queensland Australia pada bula Juli Agustus 2002. Dalam studi banding tersebut delegasi Jawa Tengah mengunjungi Park Ridge State High School dan sangat terkesan dengan kemampuan berbahasa Indonesia para siswanya yang mengambil kelas imersi bahasa Indonesia. Imersi berasal dari bahasa Inggris to immerse yang artinya mencelupkan, menyerap atau melibatkan secara mendalam. Dalam kajian pembelajaran bahasa asing (bahasa Inggris), immersion class mengandung pemahaman bahwa siswa dapat belajar bahasa Inggris lebih efektif bila mereka menggunakan bahasa tersebut sebagai alat untuk memperoleh informasi yang bermakna dan kontekstual. Dalam konteks ini bahasa Inggris bukan sebagai mata pelajaran semata, tetapi sebagai bahasa pengantar dalam proses pembelajaran mata pelajaran lainnya. Dalam kelas imersi, siswa mempelajari materi pelajaran menggunakan pengantar bahasa Inggris. Kelas imersi memungkinkan siswa

29

mendapat kesempatan lebih banyak dalam menggunakan bahasa Inggris untuk berinteraksi di kelas yang pada gilirannya mampu meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris siswa secara aktif baik lisan maupun tertulis. Penyelenggaraan kelas imersi yang efektif memerlukan perencanaan yang seksama terkait dengan komponen mikro maupun makro. Komponen mikro yang perlu disiapkan seperti kompetensi berbahasa Inggris guru, materi ajar, LKS, evaluasi, strategi, dan teknik mengajar. Komponen makro yang perlu disiapkan meliputi kebijakan, kelembagaan, koordinasi, dukungan anggaran, dan dukungan dengan pihak terkait. Perencanaan kelas imersi yang matang dan terkoordinir perlu dilakukan agar sesuai maksud dan tujuan penyelenggaraan kelas imersi sebagai salah satu upaya mewujudkan pendidikan berkualitas di propinsi Jawa Tengah dapat diwujudkan. 2. Maksud dan Tujuan Penyelenggaraan Imersi a. Maksud dan Jawa Tengah pada khususnya dalam rangka meningkatkan kemampuan sumberdaya manusia menghadapi globalisasi. 2) Menghasilkan SDM yang berkualitas dan mempunyai daya saing global melalui penguasaan bahasa Inggris. 3) Melaksanakan amanah pemerintah daerah untuk menyelenggarakan sekurang-kurangnya satu satuan pendidikan pada semua jenjang pendidikan yang bertaraf internasional. b. Tujuan tenaga kependidikan dan siswa. 2) Meningkatkan kompetensi lulusan siswa dalam penguasaan IPTEK. 3) Mengembangkan potensi sekolah beserta SDM yang dimiliki untuk menciptakan keunggulan kompetitif. R. Bimbingan Konseling 1. Pengertian bimbingan 1) Meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris bagi para guru, 1) Meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia pada umumnya

30

Bimbingan merupakan proses bantuan khusus yang diberikan kepada siswa dengan memperhatikan kesulitan yang dihadapi dalam perkembangannya yang optimal, sehingga mereka memahami, yang artinya dapat mengarahkan diri dalam bertindak dan bersikap sesuai dengan keadaan lingkungan sekolah, keluarga dan masyarakat. Prinsip-prinsip yang harus diperhatikan: a.Prinsip umum: berhubungan dengan siswa yang membenuk kepribadian b.Prinsip khusus: 1) 2) Berhubungan dengan individu yang membimbing dan yang Berhubungan dengan organisasi dan administrasi dibimbing bimbingan 2. Kegiatan BK meliputi: a.Bimbingan yang dilakukan secara kontinu b.Program sesuai dengan sekolah c.Penyediaan kartu pribadi d.Kepala sekolah sebagai penanggung jawab tertinggi 3. Tujuan Sesuai dengan pengertian bimbingan sebagai upaya membentuk perkembangan kepribadian siswa secara optimal, maka secara umum layanan bimbingan di SMA harus dikaitkan dengan peningkatan SDM. Secara umum layanan bimbingan konseling adalah membantu siswa mengenal bakat, minat, dan kemampuan serta memilih dan menyesuaikan diri dengan tuntutan dunia kerja. Secara khusus layanan bimbingan konseling bertujuan untuk membantu siswa agar dapat mencapai tujuan-tujuan perkembangan yang meliputi aspel pribadi, sosial, pendidikan dan karier. 4. Program umum BK SMA Negeri 2 Karanganyar, meliputi : a. Persiapan 1) Menyusun personil BK 2) Konsultasi program 3) Menyusun program

31

4) Pengadaan sarana dan prasarana b. Layanan BK 1) Layanan orientasi a). Orientasi lingkungan sekolah b). Orientasi kelas 2 dan 3 2) Layanan informasi a). Informasi pendidikan b). Informasi pekerjaan c). Informasi lingkungan 3) Layanan penempatan/penyaluran a). Pengelompokan kelas dan tempat duduk b). Penempatan dan penyaluran ke dalam kelompok belajar c). Penempatan ekstrakurikuler d). Penempatan dan penyaluran kelulusan 4) Layanan pembelajaran a). Pengajaran MOS belajar yang dihadapi siswa b). Pengajaran perbaikan c). Program pengajaran d). Peningkatan motivasi belajar siswa e). Pengembangan sikap dan belajar yang baik f). Peningkatan kemampuan teknis belajar 5) Layanan konseling perorangan 6) Layanan bimbingan kelompok 7) Layanan konseling kelompok c. Kegiatan pendukung 1) Instrumentasi bimbingan a). Tes b). Non tes 2) Himpunan data 3) Kunjungan rumah 4) Konferensi kasus 5) Alih tangan kasus dan penyaluran ke dalam kelompok

32

d. Pengembangan 1) Sistem dan program 2) Pembinaan dan pengembangan personil 3) Pengembangan sarana 4) Kerja sama dengan orang tua dan instansi terkait e. Laporan 1) 2) f. Evaluasi g. Analisa h. Tindak lanjut 5. Perlengkapan yang ada di BK a. b. c. d. e. g. h. Surat izin pulang awal Surat izin pengambilan sepeda/sepeda motor Buku laporan kegiatan BK Buku tamu Buku kasus harian Buku data pribadi Buku jurnal kelas Bulanan Catur wulan

f.Buku pinjam kelas

i.Buku UKS j.Buku daftar harian k. Buku data masing-masing kelas l.Angket siswa m. Angket orang tua 6. Jadwal guru piket BK 7. Organisasi pelayanan BK dan Penanganan Siswa Bermasalah di Sekolah
Komite Sekolah Kepala Sekolah

ORGANISASI PELAYANAN BK TU

Wakil Kepala Sekolah

Tenaga Ahli Instansi Lain

Guru Mata Pelajaran Pelatih

Wali Kelas Guru Pembina

Siswa

33

Guru Pembimbing

PENANGANAN SISWA BERMASALAH DI SEKOLAH

Komite Sekolah

Kepala Sekolah Wakil Kepala Sekolah

Tenaga Ahli Instansi lain

GuruPembina Guru Mata Pelajaran Guru Piket

Wali Kelas

Guru Pembimbing

Keterangan : Komando : Koordinasi : Konsultasi

Siswa

S. Organisasi Siswa Intra Sekolah (Kesiswaan) 1. Latar belakang Dalam Rangka penyeragaman organisasi di sekolah-sekolah secara nasional maka pemerintah mengusahakan pembinaan a. organisasi kesiswaan kehidupan para siswa di sekolah dengan empat jalur pembinaan kesiswaan, yaitu :

34

b. latihan kepemimpinan c. kegiatan ekstra kulikuler d. kegiatan wawasan Wiyata Mandala . Salah satu manifestasi dari program itu maka di bentuk lah OSIS di setiap sekolah secara nasional. 2. Pengertian a. Secara Sistematis Di dalam Surat keputusan Direktur Jendral pendidikan Dasar dan menengah Nomor 226/C/ kep/0/1993 disebutkan bahwa organisasi kesiswaan di sekolah adalah OSIS. Kepanjangan dari OSIS adalah Organisasi Siswa Intra Sekolah, yg secara terperinci mempunyai pengertian: 1) Organisasi secara umum organisasi adalah kelompok kerjasama antara pribadi yang diadakan untuk mecapai tujuan bersama. 2) Siswa adalah peserta didik pada satuan pendidikanjenjang pendidikan dasar dan menengah. 3) Intra adalah berarti terleak di dalam dan di antara, berarti OSIS berada di dalam dan di lingkungan sekolah yang bersangkutan. 4) Sekolah tempat meyelenggarakan kegiatan adalah satuan pendidikan b. c. Secara Organisasi OSIS adalah satu-satunya wadah organisasi siswa yang sah di sekolah Secara Fungsional OSIS adalah sebagai salah satu dari empat jalur pembinaan kesiswaan, di samping ketiga 3. Tujuan Secara umum tujuan pokok di dirikan OSIS adalah : jalur yang lain, yaitu: Latihan Kepemimpinan, Ekstra kurikuler, dan Wawasan Witaya mandala.

belajar jenjang dan berkesinambungan.

35

a. Menghimpun ide, pemikiran, bakat, kreativitas serta minat para siswa ke dalam salah satu wadah yang bebas dari berbagai pengaruh negatif dari luar sekolah. b. Mendorong sikap, jiwa dan semangat kesatuan dan persatuan di antar para siswa, sehingga timbul satu kebanggaan untuk mendukung peran sekolah sebagia tempat mengajar. c. Sebagai tempat dan sarana untuk berkomunikasi, menyampaikan fikiran dan gagasan dalam usaha untuk lebih mengembangkan kemampuan berfikir, wawasan dan pengambilan keputusan. 4. Peranan Peranan adalah mamfaat atau kegunaan yang dapat disumbangkan OSIS dalam rangka pembinaan kesiswaan. Adapun peranan OSIS adalah sebagai: a). Sebagai wadah OSIS merupakan satu-satunya wadah kegiatan para siswa di sekolah bersama dengan wadah pembinaan yang lain ubutk mencapai tujuan pembianaan kesiswaan. b). Sebagai penggerak/Motivator OSIS diharapkan mampu menjadi penggerak yang dapat menyebabkan lahirnya keinginan serta semangat c). Peranan yang bersifat preventif Dalam hal ini OSIS diharapkan dapat berperan dalam mengamankan sekolah dari segala ancaman yang datang dari dalam maupun dari luar. para siswa untuk berbuat dan melakukan kegiatan bersama dalam mencapi tujuan. terselenggaranya proses belajar

Manfaat OSIS: a). Meningkatkan nilai-nilai ketaqwaan terhadp Tuhan Yang Maha Esa. b). Meningkatkan kesadaran berbangsa, bernegara dan cinta tanah air. c). Meningkatkan kepribadian dan budi pekeri luhur.

36

d). Meningkatkan kemampuan berorganisasi, pendidikan politik dan kepemimpinan. e). Meningkatkan keterampilan, kemandirian dan percaya diri. f). Meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani. g). Menghargai dan mewujudkan nilai-nilai seni, meningkatkan dan mengembangkan kreasi seni. 5. Pengelolaan Pelaksanaan OSIS merupakan wadah organisasi siswa satu-satunya di sekolah, oleh karena itu secara otomatis setiap siswa ada yang menjadi anggota OSIS dari sekolah yang bersangkutan dan keanggotaannya secara otomatis akan berakhir dengan keluarnya siswa dari sekolah yang bersangkutan. Secara keseluruhan struktur OSIS dapat diaphami melalui: perangkat OSIS, Forum Organisasi dan Anggaran Dasar. a. Terdiri atas : 1) Penasehat 2) Penanggung Jawab 3) Pembina 4) Ketua I 5) Ketua II 6) Sekretaris I 7) Sekretaris II 8) Bendahara I 9) Bendahara II 10) Seksi Kepemimpinan 11) Seksi Bela Negara 12) Seksi KWU 13) Seksi Budi Pekerti Lhur 14) Seksi Apresiasi Seni 15) Seksi Jasmani Rohani 16) Seksi Kerohanian Pengurus OSIS

37

Mengenai susunan amggota pengurus OSIS SMA Negeri 2 Karanganyar masa Bhakti 2011-2012 terlampir. T. Ekstrakurikuler 1. Ekstrakurikuler wajib: a). kels X: Pramuka b). kels XI: TI 2. Ekstrakuriker pilihan: a). Olahraga: Basket, Voli, Renang, Sepak bola, Futsal b). Seni : Teater dan Musik c). BTA (Baca Tulis Al-Quran) d). KIR (Karya Ilmiah Remaja) e). PMR (Palang Merah Remaja) 3. Ekstrakurikuler Mapel Olimpiade a). Fisika b). Kimia c). Matematika d). Biologi e). Ekonomi f). Astronomi g). TIK Mengenai pembina ekstrakurikuler SMA Negeri 2 Karanganyar masa Bhakti 2011-2012 terlampir.

U. Koperasi Koperasi siswa SMA Negeri 2 Karanganyar berdiri sejak tahun 2004, namun sampai saat ini koperasi siswa SMA Negeri 2 Karanganyar belum memiliki kepengurusan yang jelas. Dalam mengelola koperasi siswa pihak sekolah menunjuk beberapa guru atau karyawan di SMA Negeri 2 Karanganyar. Saat ini yang mendapat tugas untuk mengurus dan mengelola koperasi siswa SMA Negeri 2 Karanganyar adalah Ibu Rahayu Ikawati, S.Pd.

38

dan Ibu Wijil Anggani Supiah. Masa jabatan kepengurusan koperasi siswa adalah 2 tahun. Tujuan didirikannya koperasi siswa adalah untuk melayani kebutuhan siswa seperti makanan ringan, minuman, alat-alat tulis, deterjen, dan lain-lain. Koperasi siswa melakukan pembukuan setiap hari dan setiap bulan. Pembukuan harian dilakukan untuk mengetahui hasil penjualan makanan maupau barang-barang lain setiap hari. Sedangkan pembukuan bulanan dilakukan setiap bulan guna mengetahui pemasukan dan pengeluaran dana dari koperasi. Untuk mengetahui pembukuan di koperasi siswa SMA Negeri 2 Karanganyar dapat dilihat di lampiran. Barang-barang inventaris yang dimiliki koperasi siswa SMA Negeri 2 Karanganyar yaitu : No. 1 . 2 . 3 . 4 . 5 . 6 . 7 . 8 Televisi 1 Dispenser 1 Kursi Kayu 5 Meja 3 Kursi Plastik 10 Mesin Foto Kopi 1 Etalase 1 Nama Barang Almari kaca Jumlah Barang 3

39

9 . 1 0 . 1 1 . 1 2 . 1 3 . 1 4 .

Kipas Angin

Cermin

Sapu

Tempat Sampah

Galon Aqua

Papan inventaris

STRUKTUR KOPERASI Penanggung jawab Wakil penanggung jawab Petugas Khusus : Drs.Wagiman , M.Pd, selaku kepala sekolah : Drs. Sukirno,M.Pdi : 1. Rahayu Ikawati,S.Pd 2. Wijil Anggraeni Awal Terbentuknya Koperasi SMA Negeri 2 Karanganyar

40

Berawal dari modal siswa-siswa baru yang di haruskan membayar hibah sebesar Rp 5000 per orang, maka berdirilah koperasi SMA Negeri 2 Karanganyar ini. Awalnya terbentuknya koperasi ini merupakan gagasan dari salah satu guru. Guru tersebut mengusulkan agar didirikan koperasi tidak hanya ada kantin-kantin, namun juga ada koperasi siswa. Keuntungan yang diperoleh dalam koperasi ini mayoritas tidak banyak, terkadang mendapat rugi. Koperasi ini dikelola oleh beberapa guru yang ditugaskan untuk mengelola koperasi. Guru-guru yang mendapatkan tugas untuk mengelola koperasi setiap bulannya harus melaporkan kondisi keuangan ataupun barangbarang apa saja yang dibeli untuk koperasi. Kemudian laporan tersebut diserahkan kepada kepala sekolah, untuk diteliti dan dikaji ulang. Seperti halnya pada sektor kebendaan yang ada dikoperasi misalnya fotocopy. Fotocopy ini sebelumnya adalah milik salah satu seorang guru yang dibeli guru tersebut, tapi setelah pihak sekolah berpikir panjang akhirnya fotocopy itu dibeli oleh pihak sekolah untuk kebutuhan fotocopy siswa maupun guru. Akan tetapi, karena besarnya biaya yang dikeluarkan dalam memperbaiki fotocopy koperasi mengalami kerugian dan kadang keuntungan yang diperoleh koperasi untuk membayar biaya perbaikan fotocopy tersebut kurang. Sehingga pihak yang mengelola koperasi ini, tidak lagi memperbaiki fotocopy, dikarenakan biaya perbaikan yang sangat mahal, apalagi keuntungan yang diperoleh dalam koperasi ini juga tidak banyak. Dengan dibentuknya koperasi ini diharapkan oleh pihak sekolah dapat mengelola koperasi tersebut dengan sebaik-baiknya dan mendapatkan keuntungankeuntungan yang diperoleh dalam koperasi ini bisa dikumpulkan sedikit demi sedikit agar menjadi modal untuk selanjutnya. Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak yang mengelola koperasi ini mengatakan memang kendala yang dihadapi untuk mengembangkan koperasi ini pada segi modal.

Anda mungkin juga menyukai