Anda di halaman 1dari 28

TEKNOLOGI REPRODUKSI

Pengertian
merupakan penerapan prinsip-prinsip ilmu pengetahuan dan teknologi dalam melakukan rekayasa reproduksi. Rekayasa reproduksi: salah satu usaha manusia mengembangbiakkan makhluk hidup untuk memecahkan masalah yang dihadapi dengan memanipulasi tahap-tahap tertentu proses reproduksi alami makhluk hidup yang bersangkutan.

CONTOH HASIL TERAPAN TEKNOLOGI REPRODUKSI


1. KULTUR JARINGAN Salah satu cara perbanyakan tanaman secara vegetatif dengan cara mengisolasi bagian tanaman dan menumbuhkannya dalam media buatan yang kaya nutrisi dan zat pengatur tumbuh serta aseptik sehingga bagian tanaman tersebut dapat bergenerasi menjadi tanaman lengkap.

Tahapan:
1) Pembuatan media 2) Inisiasi (pengambilan eksplan) 3) Sterilisasi 4) Multiplikasi (menanam eksplan pada media) 5) Pengakaran (pertumbuhan akar pada eksplan) 6) Aklimatisasi (memindahkan eksplan dari ruangan aseptik ke bedeng)

KULTUR JARINGAN

2. INSEMINASI BUATAN (IB) = Kawin Suntik


adalah suatu cara/teknik untuk memasukkan sperma atau semen yang telah dicairkan, yang berasal dari ternak jantan ke dalam saluran reproduksi betina dengan menggunakan metode dan alat khusus yang disebut 'insemination gun'.

TEKNIK

3. BAYI TABUNG???

Proses pembuahan sel telur dan sperma di luar tubuh wanita (in vitro vertilization/IVF).

Teknik: Fertilisasi in vitro

4. TRANSFORMASI GEN (TEKNOLOGI TRANSGENIK)


Pemindahan satu atau beberapa gen (potongan DNA) yang membawa sifat tertentu, dari satu makhluk hidup ke makhluk hidup lainnya

SKEMA TRANSFORMASI GEN

Kapas Transgenik

5. HIDROPONIK (cara bercocok tanam tanpa menggunakan tanah


sebagai media tanam)
Macam:

Hidroponik substrat
Media yang digunakan: media padat (bukan tanah) yang dapat menyerap atau menyediakan nutrisi, air, dan oksigen serta mendukung akar tanaman seperti halnya fungsi tanah. Contoh media : batu apung, pasir, serbuk gergaji, atau gambut.

Hidroponik NFT (Nutrient Film Technique)


Media yang digunakan adalah air. Akar tanaman diletakkan pada lapisan air yang dangkal. Air tersebut dialirkan dan mengandung nutrisi sesuai kebutuhan tanaman. Perakaran berkembang di dalam larutan nutrien.

Contoh: Hydrophonik

5. AEROPONIK
Proses penumbuhan tanaman pada lingkungan udara/kabut tanpa menggunakan tanah atau aggregat media. Teknik ini menempatkan tanaman dengan akar diposisikan tergantung diudara dan ditopang oleh styrofoam. Nutrisi diberikan dengan cara pengkabutan secara merata di daerah sistem perakaran. Akar tanaman yang tergantung akan menyerap larutan nutrisi tersebut. Keunggulan aeroponik terletak pada oksigenasi setiap butiran kabut halus nutrisi yang sampai ke akar.

Contoh:

Anda mungkin juga menyukai