BAB II LANDASAN TEORI

Tubuh manusia terdiri dari 55% sampai 78% air, tergantung dari ukuran badan. Agar dapat berfungsi dengan baik, tubuh manusia membutuhkan antara satu sampai tujuh liter air setiap hari untuk menghindari dehidrasi, jumlah pastinya bergantung pada tingkat aktivitas, suhu, kelembaban, dan beberapa factor lainnya. Selain dari air minum, manusia mendapatkan cairan dari makanan dan minuman lain selain air. Sebagian besar orang percaya bahwa manusia membutuhkan 810 gelas (sekitar dua liter) per hari, namun hasil penelitian yang

diterbitkan Universitas Pennsylvania pada tahun 2008 menunjukkan bahwa konsumsi sejumlah 8 gelas tersebut tidak terbukti banyak membantu dalam menyehatkan tubuh. Malah terkadang untuk beberapa orang, jika meminum air lebih banyak atau berlebihan dari yang dianjurkan dapat menyebabkan ketergantungan. Namun kekurangan air pun dapat menjadi berbahaya bagi manusia, menurut Nam-Seok Kim : Ketika tubuh manusia kekurangan 1% - 3% air maka akan timbul haus parah. Ketika tubuh manusia kekurangan 5% air maka manusia akan jatuh koma, dan ketika tubuh kehilangan 12% air maka manusia akan meninggal.1 Kekurangan air juga bisa menyebabkan terjadinya sembelit pada sistem pencernaan, pencernaan menjadi tidak lancar. Literatur medis lainnya menyarankan konsumsi satu liter air per hari, dengan tambahan bila berolahraga atau pada cuaca yang panas. Menurut Dr. Charles Mayo, Kesadahan air yang banyak mengandung mineral anorganik dalam bentuk larutan adalah penyebab utama berbagai penyakit.
____________________
1

Nam-Seok Kim, Why ? Water, (Jakarta, 2010), h.66 h.67

Mineral - mineral yang keras ini lolos dari dinding usus dan masuk pada system getah bening dan kemudian beredar ke seluruh tubuh melalui darah. Inilah penyebab berbagai penyakit yang diderita manusia.2 Konsumsi air minum sangat berhubungan dengan sistem pencernaan manusia. Sistem pencernaan adalah sistem organ dalam hewan multisel yang

menerima makanan, mencernanya menjadi energi dan nutrien, serta mengeluarkan sisa proses tersebut melalui dubur. Sistem pencernaan antara satu hewan dengan yang lainnya bisa sangat jauh berbeda. Pada dasarnya sistem pencernaan makanan dalam tubuh manusia terjadi di sepanjang saluran pencernaan dan dibagi menjadi 3 bagian, yaitu proses penghancuran makanan yang terjadi dalam mulut hingga lambung. Selanjutnya adalah proses penyerapan sari - sari makanan yang terjadi di dalam usus. Kemudian proses pengeluaran sisa sisa makanan melalui anus. Seluruh sistem pencernaan tersebut tentunya bisa terganggu apabila ada zat yang masuk dan tidak sesuai dengan tubuh manusia. Salah satu zat yang paling sering kita konsumsi adalah air minum, dan air minum tidak semuanya memiliki kelayakan untuk dikonsumsi. Air minum yang tidak layak untuk dikonsumsi akan menyebabkan banyak sekali dampak negatif pada tubuh manusia. Menurut Paul C. Bragg : Kerusakan terbesar oleh mineral anorganik, kolesterol dan garam terjadi di arteri-arteri kecil dan pembuluh darah di otak. Pengerasan arteri dan pengapuran pembuluh darah dimulai ketika Anda mulai minum air yang mengandung kimia dan mineral anorganik.3 Dari pendapat tersebut terlihat bahwa air minum yang mengandung zat kimia dan mineral anorganik dapat membahayakan kesehatan manusia. Disamping air
____________________
2 3

Dr. Charles Mayo, Mayo Clinic, (USA), diunduh 1 Februari 2012, 21.00 Paul C. Bragg N.D Ph.D, The Shocking Truth About Water, (Saint Barbara,

California, USA), Box 7, diunduh 1 Februari 2012, 21.00

minum yang membahayakan tubuh, ada juga air minum yang dapat diterima tubuh dengan baik. Menurut Dr. Allen E. Banik : Tubuh manusia hanya dapat menerima mineral organik. Berbagai macam mineral lainnya adalah benda asing bagi tubuh dan perlu dihilangkan. Hanya air distilasi yang dapat diterima oleh tubuh tanpa merusak jaringan tubuh.4 Tidak hanya air distilasi, ada juga syarat syarat air minum lainnya yang membuat air minum menjadi layak untuk dikonsumsi. Menurut Departemen Kesehatan : Syarat-syarat air minum adalah tidak berasa, tidak berbau, tidak berwarna, tidak mengandung logam berat dan bakteri pathogen seperti E. Coli.5 Air memiliki peranan yang sangat penting bagi sistem pencernaan tubuh manusia. Air minum dapat menjadi suatu sumber kehidupan maupun sumber penyakit kepada tubuh manusia. Kita harus cermat dalam memilih air minum yang layak untuk dikonsumsi, mengingat besarnya peran air minum dalam sistem pencernaan tubuh kita.
Menurut para ahli, :Peran air dalam proses pencernaan untuk mengangkut nutrisi dan oksigen melalui darah untuk segera dikirim ke sel-sel tubuh. Konsumsi air yang cukup akan membantu kerja sistem pencernaan di dalam usus besar karena gerakan usus menjadi lebih lancar, sehingga feses pun keluar dengan lancer. Air putih membantu memperlambat tumbuhnya zat-zat penyebab kanker, plus mencegah penyakit batu ginjal dan hati. Minum air putih akan membuat tubuh lebih berenergi.6

Jadi menurut kami, peran air sangatlah penting bagi sistem pencernaan tubuh manusia. Air minum akan sangat membantu sistem pencernaan manusia. Namun tidak semua air akan bisa diterima oleh tubuh kita, sehingga kita harus bisa menentukan mana air yang layak konsumsi dan mana yang tidak layak konsumsi.
___________________
4

Dr. Allen E. Banik M.D, The Choice Is Clear , diunduh 1 Februari 2012, 21.00 http://unibio-center.blogspot.com/2011/10/seperti-apa-air-layak-minum.html,

diunduh 6 Februari 2012, 21.40

6

http://e-smartschool.co.id/ ,diunduh 6 Februari 2012, 21.40

Oleh : Kelompok Deli Serdang : Aditya Benyamin, XD / 1 Alfonsus Raditya Arsadjaja, XD / 5 Cristo Devinco, XD / 13 Kevin Banna, XD / 20 Kevin Wijaya Tanotogono, XD / 21 Ryan Ankie Sadikin, XD / 30