Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Fisiologi Dasar
Dosen Pengampu : dr. Imas Damayanti, M.Kes.
Disusun oleh :
Dhini rafika syafriani 2104426
M Aldi Fadhilah 2104043
Regi Wijaya Kusuma 2103877
Suci pratita apsyati 2104231
Air merupakan komponen terpenting yang dibutuhkan tubuh manusia. Hal ini dikarenakan
sebagian besar dari tubuh manusia terdiri dari air. Sekitar 55- 60% dari berat tubuh manusia dewasa
terdiri dari air, anak-anak sekitar 65% berat tubuhnya terdiri dari air, dan untuk bayi sekitar 80%
berat tubuh terdiri dari air. Memperhatikan konsumsi air putih setiap harinya mampu dampak
positif bagi tubuh. Menurut Teguh Sutanto (2015:64), mengkonsumsi air putih mampu
membersihkan racun dalam tubuh, melancarkan pencernaan, menjaga sirkulasi darah,
penyeimbang suhu tubuh, dan menjaga kelembaban organ-organ tubuh sehingga berfungsi dengan
optimal. Apabila konsumsi air setiap hari tercukupi maka tubuh akan terhindar dari beberapa
penyakit seperti pusing, susah BAB, dehidarasi, gagal ginjal, dll.
Menjaga kesehatan ginjal berarti meminum jumlah air yang tepat untukmu. Ada
kesalahpahaman yang umum terjadi ketika orang-orang diharuskan untuk minum delapan gelas air
per hari tanpa mempertimbangkan kebutuhannya. Tadi sudah disinggung kalau banyaknya air
yang dibutuhkan didasarkan pada perbedaan usia, iklim, intensitas olahraga, serta keadaan
kehamilan, menyusui, dan penyakit. Berikut beberapa informasi mengenai anjuran dan pentingnya
mengonsumsi cukup air demi menjaga kesehatan ginjal.
Jumlah ini harus lebih sedikit jika ternyata kamu memiliki gagal ginjal (penyakit ginjal
tahap akhir). Ketika gagal ginjal, orang tidak dapat mengeluarkan cukup air, bahkan tidak
ada sama sekali. Bagi mereka yang menerima perawatan dialisis, air sebenarnya harus
sangat dibatasi.
Bijaksana dalam mengonsumsi air juga berarti minum cukup air atau minuman sehat lain.
Minuman sehat lain, seperti jus tanpa pemanis atau susu rendah lemak untuk memuaskan
dahaga dan menjaga air seni tetap kuning atau tidak berwarna pekat.
B.Rumusan Masalah
2.Apa yang terjadi pada ginjal jika kurang masukan air mineral?
C.Tujuan Penelitian
2. Untuk mengetahui hal yang terjadi pada ginjal jika kurang masukan air mineral
BAB 2
PEMBAHASAN
B. Hal yang terjadi pada ginjal jika kurang masukan air mineral
Pengetahuan masyarakat tentang air mineral masih perlu ditingkatkan terus menerus sehingga
masyarakat sehat tubuh dan intelektual dapat terwujud sejak dini
Di kalangan masyarakat yang beraktifitas tinggi cukup banyak mengeluarkan energi mereka
kekurangan minum air, hal ini dapat menyebabkan keasaman tubuh naik yang membuat kelelahan
dan kelihatan lesu pada saat bekerja. Oleh karena itu masyarakat jangan sampe lupa untuk
mengkonsumsi air mineral untuk membantu dan menjaga keseimbangan tubuh orang dewasa.
Minum air itu mudah dilakukan oleh semua orang, ini dapat menjaga kesehatan bagi tubuh kita.
Oleh karena itu, marilah kita mulai untuk menjaga keseimbangan tubuh dari aktivitas tinggi
dengan mengkonsumsi air mineral
SUMBER PUSTAKA
- D S Darmadjati, 2003, Penelitian dan Potensi Bahan serta Produk untuk Kesehatan dan
Kebugaran, Makalah Seminar Keseimbangan Flora Usus Bagi Kesehatan dan Kebugaran,
- Jurusan Teknologi Pangan dan Gizi, Fateta, IPB Khomsan (2006), Air Beroksigen, Manfaatnya
Bagi Kesehatan,
- Alam, S., & Hadibroto, I. (2007). Gagal Ginjal. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Pradesha, Nafi Tirta. 2015. “Kurang Minum Air
Putih Bisa Bikin Mood Jelek” . (online).
- Ranteallo, R. R. (2015). Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Siswa Tentang Manfaat Air
Putih Dengan Perilaku Mengkonsumsi Air Putih Pada Siswa SMP Katolik Makale Kabupaten
Tana Toraja Tahun 2014. Jurnal AgroSainT, 6(3), 213–219.
- Asmadi dkk. (2011). Teknologi Pengolahan Air Minum. Yogyakarta: Gosyen Publishing