Abstrak

Penatalaksanaan Vertigo Terkini

Brastho Bramantyo
Departemen THT Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia/ Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo, Jakarta

Abstrak: Gangguan keseimbangan yang menyerang secara mendadak seringkali menimbulkan rasa ketakutan yang sangat bagi yang mengalaminya, selain dapat menimbulkan gangguan untuk menjalani aktivitas sehari-hari. Keluhan yang dirasakan dalam waktu yang cukup lama akan mempengaruhi kualitas hidup penderitanya. Vertigo yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari adalah vertigo posisi paroksismal jinak (VPPJ) yang disebabkan adanya debris dalam kanalis semisirkularis. Terdapat dua hipotesis tentang patofisiologi terjadinya VPPJ yaitu teori Kanalitiasis dan Kupulolitiasis. Diagnosis VPPJ pada kanalis posterior dan anterior dapat ditegakkan dengan provokasi disertai pengamatan respons nistagmus abnormal dengan perasat Dix-Hallpike atau Side Lying. Sampai saat ini terdapat 3 macam perasat yang digunakan untuk menanggulangi VPPJ yaitu perasat CRT dan latihan Brandt-Daroff. Kata Kunci: vertigo, VPPJ, penatalaksanaan terkini

Current Treatment of Vertigo Brastho Bramantyo

Department of ENT Faculty of Medicine University of Indonesia/ Central National General Hospital Dr. Cipto Mangunkusumo, Jakarta

Abstract: Sudden postural abnormalities often create great fear for those who experience it, besides disrupting daily activities. Prolonged complains can affect the quality of life of the sufferers. Commonly encountered vertigo in daily practice is benign paroxysmal positional vertigo (BPPV) caused by the existence of debris in semicircular canal. There are two hypothesis regarding the pathophysiology of BPPV, the Kanalithiasis theory and the Kupulolithiasis theory. The diagnosis of BPPV in the posterior and anterior canal can be done by provocation along with observation of abnormal nistagmus response using Dix-Hallpike or Side Lying maneuvers. To days there are 3 kinds of maneuvers that can be used to treat BPPV: CRT maneuvers and BrandtDaroff exercise. Keywords: vertigo, BPPV, current treatment

Maj Kedokt Indon, Volum: 55, Nomor: 3, Maret 2005

329