Trauma Abdomen
DISUSUN OLEH:
DR.ZIKRY SITANIA
PEMBIMBING
DR. OKTOVINA MOSE , SP.AN, KIC
DIBAWAKAN DALAM RANGKA INTERNSIHP
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
MASOHI
2020
PENDAHULUAN
Trauma abdomen kasus emergency tingkat
morbiditas & mortalitas yang tinggi.
Trauma abdomen Penyebab kematian ke-3 pada pasien
trauma, dan ditemukan sekitar 7–10% dari jumlah seluruh
kasus trauma.
Klasifikasi trauma abdomen trauma tajam (penetrans)
dan trauma tumpul (blunt trauma)
TINJAUAN PUSTAKA
Anatomi Abdomen
Trauma Abdomen
Asidosis metabolik
Leukositosis/ Leukopenia
Trombositopenia
Pemanjangan waktu prothrombin dan tromboplastin parsial
Penurunan kadar fibrinogen serum dan peningkatan produk
fibrin split
Anemia
Penurunan PaO2 dan peningkatan PaCO2
serta perubahan morfologi dan jumlah neutrofil.
Peningkatan neutrofil serta peningkatan leukosit imatur
Tabel. Indikator laboratorium untuk sepsis
Gambar. klasifikasi anemia.
Anestesi Umum
identifikasi dari semua cedera head to toe. Pada pemeriksaan fisik abdomen harus
dilakukan dengan teliti dansistimatis yaitu:
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Aiuskultasi
Untuk masing-masing pasien trauma penetrasi terdapat
timing operation laparotomi bila terdapat indikasi :
Hipotensi pada luka Tusuk Abdomen
eviserasi omentum atau usus
Perdarahan dari gaster, rectum atau traktus urogenitalis pada luka
tusuk
Bila terdapat tanda- tanda peritonitis
Tatalaksana syok sepsis
Ukur kadar laktat dan ukur kembali jika laktat awal levelnya lebih besar dari 2
mmol / L.
Dapatkan kultur darah sebelum pemberian antibiotik.
Menerapkan antibiotik spektrum luas.
Mulailah tatalaksana cepat kristaloid 30 mL / kg untuk hipotensi atau kadar
laktat lebih dari atau sama dengan 4 mmol / L.
Mulai vasopresor jika pasien mengalami hipotensi selama atau setelah resusitasi
cairan untuk mempertahankan tingkat tekanan arteri rata-rata lebih dari atau
sama dengan 65 mm Hg.
Panel Surviving Sepsis Campaign COVID-19
RR: 20x/m
S: 36.4 C
SPO2 : 96 %
Laboratorium (24/7/2020)
HB : 11.9 g/dl
Leukosit : 19.900 mm3
Eritrosit : 5.13 jt mm3
Hematokrit :36.6 %
Trombosit :279.000 mm3
W. Perdarahan : 3‘
W. Pembekuan:4’
Hitung jenis
Monosit: 5%
Limfosit: 17%
Granulost:18 %
MCV : 70 fl
MCH : 23 pg
MCHC : : 32 g/dl
Golongan darah : A
Rapid Covid: NR
HBsAg : NR
GDS : 175 mg/dl
Foto Polos Abdomen Posisi AP( supine)
(24/7/2020)
Kesan:
Loop-loop usus DBN
Tidak tampak corpus
alienum dalam soft tissue
pada level marker
Soft tissue swelling
disertai emfisema
subkutis regi
hipokondrium sinistra
dinding lateral abdomen.
Foto thoraks Posisi AP (3/8/2020)
Kesan:
Spesifik kontusio pulmo
bilateral terutama sisi
sinistra dd pneumonia
Hari/Tanggal: 25/7/2020
Kasus Teori
Kasus Kasus