Anda di halaman 1dari 35

SMF/BAGIAN ILMU PENYAKIT THT-KL Referat

RSUD PROF. DR. W. Z. JOHANNES JANUARI 2023


FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA

Benign Paroxysmal Positioinal Vertiogo (BPPV)

Disusun oleh:
Yunri Anggelina Bako, S.Ked
(2108020051)

Pembimbing:
dr. Tince Sarlin Nalle, Sp. THT-KL

DIBAWAKAN DALAM KEPANITERAAN KLINIK


SMF/BAGIAN ILMU PENYAKIT THT-KL
RSUD PROF. DR. W. Z. JOHANNES
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA
2023
BAB I
PENDAHULUAN
BPPV adalah gangguan
BPPV merupakan
yang paling umum
Salah satu penyebab paling terjadinya gangguan
terjadi dari system
umum dari vertigo adalah sistem perifer
vestibuler telinga bagian
adalah Benign Paroxysmal vestibular dengan
dalam yang berfungsi
Positional Vertigo sensasi pusing
untuk menjaga
berputar
keseimbangan

Serangan bisa dipicu Ketika


pasien merubah posisi
kepala ke sisi yang terkena
kemudian berguling ke sisi
yang berlawanan ataupun
duduk dengan cepat
BAB II
TINJAUAN
PUSTAKA
Anatomi Telinga
Fisiologi Keseimbangan
Ampula Kanalis Semisirkularis
Definisi

BPPV didefinisikan sebagai gangguan


yang terjadi di telinga dalam dengan
gejala vertigo posisional yang terjadi
secara berulang-ulang dengan tipikal
nistagmus paroksimal
Epidemiologi
Insidensi puncak BPPV yaitu di
usia 50-70 tahun. Namun dapat
terjadi pada semua kelompok
umur

BPPV lebih sering terjadi pada


wanita dibanding laki-laki dengan
prevalensi 3,2 % dan 1,6 %

Kejadian BPPV di AS yaitu 64 per


100.000 setiap tahun dan
meningkat 38% setiap dekade
Etiologi

Idiopatik • Post trauma kepala


dan leher
• Pasca labirintitis
(50 % penderita virus
BPPV tidak • Pasca operasi
diketahui • Mastoiditis kronis
penyebabnya) • ototoksik
Patogenesis

Benign Paroxysmal
Positional Vertigo
disebabkan ketika otolith
yang terdiri dari kalsium
karbonat yang berasal
dari makula lepas dan
bergerak dalam lumen
dari salah satu kanal
semisirkular
Jenis Kanal

BPPV tipe BPPV tipe BPPV tipe


kanal anterior kanal kanal
dan posterior lateral
polikanalikular
Diagnosis
Anamnesis

1. Bentuk serangan vertigo : pusing berputar, rasa goyang atau melayang


2. Sifat : periodic, continue, ringan atau berat
3. Faktor pencetus : perubahan gerakan kepala atau posisi, situasi
(keramaian dan emosional, suara.
4. Gejala otonom : mual, muntah keringat dingin
5. Ada atau tidaknya gangguan pendengaran (tinnitus, tuli)
6. Obat-obatan yang dapat menimbulkan gejala vertigo (streptomisin,
gentamisin)
7. Tindakan tertentu: temporal bone surgery
8. Riwayat Penyakit: DM, Hipertensi kelainan jantung
9. Defisit neurologis
Manuver Diagnostik

Manuver dix-halpike

Manuver sidelying

Tes kalori
Manuver Dix-halpike
Supine Roll Test
Tes Kalori
Respon Abnormal
Pada pasien BPPV setelah provokasi ditemukan nistagmus
yang timbul lambat, ± 40 detik, kemudian nistagmus
menghilang kurang dari 1 menit jika penyebabnya
kanalitiasis, pada kupololitiasis nistagmus dapat terjadi
lebih dari 1 menit
Diferential Diagnosis

Meniere Disease
Labirhinitis
Migraine associated
dizziness
Inssufisiensi vertebrobasiler
Hipotensi postural
Penatalaksanaan
Non farmakologi
 Manuver epley
 Manuver Liberatory
(semont)
 Manuver Brand-Daroff
Epley Manuver
Semont Manuver
Brand-Daroff Manuver
Pembedahan
Pembedahan dapat dilakukan pada pasien BPPV yang telah
menjadi kronik dan sangat sering mendapat serangan
BPPV yang hebat, bahkan setelah melakukan manuver-
manuver

Teknik pembedahan yaitu singular neurectomy (transeksi


saraf ampula posterior) dan oklusi kanal posterior
semisirkular
Prognosis
1/3 pasien mengalami remisi pada 3 minggu. Sebagian besar pasien
sembuh dalam 6 bulan. Tingkat kekambuhan bervariasi dalam literatur,
dengan satu studi mengamati tingkat kekambuhan 18% selama sepuluh
tahun. Studi lain melaporkan tingkat kekambuhan 15% setiap tahun
dan kekambuhan 50% pada 40 bulan pasca perawatan.

Di bawah 1% kasus BPPV akan membutuhkan pembedahan.


BAB III
KESIMPULAN
BPPV didefinisikan sebagai gangguan yang terjadi di telinga
dalam dengan gejala vertigo posisional yang terjadi secara
berulang-ulang dengan tipikal nistagmus paroksimal.

Benign Paroxysmal Positional Vertigo adalah suatu penyakit yang


dapat sembuh secara spontan dalam beberapa bulan. Namun telah
banyak penelitian yang membuktikan dengan pemberian terapi
dengan manuver reposisi partikel/ Particle Repositioning
Maneuver (PRM) dapat secara efektif menghilangkan vertigo pada
BPPV, meningkatkan kualitas hidup, dan mengurangi risiko jatuh
pada pasien.
Terimakasih
CRÉDITOS: Esta plantilla de presentación fue creada
por Slidesgo, que incluye iconos de Flaticon,
infografías e imágenes de Freepik

Por favor, conserva esta diapositiva para atribuirnos

Anda mungkin juga menyukai