Anda di halaman 1dari 3

CARA BERBURU HARIMAU SUMATERA (Panthera tigris sumatrae)

Klasifikasi harimau Sumatera menurut Pocock 1929 : Kingdom : Animalia Filum : Chordata Kelas : Mammalia Ordo : Carnivora Famili : Felidae Genus : Panthera Spesies : Panthera tigris Subspesies : sumatrae Harimau bukan jenis satwa yang biasa tinggal berkelompok melainkan jenis satwa soliter, yaitu satwa yang sebagian besar waktunya hidup menyendiri, kecuali selama musim kawin atau betina memelihara anaknya. Harimau merupakan hewan pemakan daging atau disebut juga karnivora. Menurut Sankhala (1997) harimau tidak akan membunuh mangsanya tanpa alasan, mereka tidak akan membunuh mangsanya apabila tidak merasa lapar. Hewan yang biasanya menjadi mangsa adalah rusa Sambar, kijang, kancil, babi hutan, dan satwa liar lainnya. Hewan peliharaan seperti kerbau, sapi, domba, dan ayam menjadi mangsa bila habitat harimau terganggu atau rusak karena manusia tinggal di habitatnya sehingga memaksa harimau masuk ke pemukiman. Saat membunuh mangsanya, harimau akan menggigit bagian belakang leher, dan merusak tulang belakang. Untuk memenuhi kebutuhannya, harimau berburu 3-6 hari sekali, tergantung besar kecil mangsa yang didapatkannya. Biasanya seekor harimau membutuhkan sekitar 6-7 kg daging per hari, bahkan kadang-kadang sampai 40 kg daging sekali makan (Macdonald 1986). Besarnya jumlah kebutuhan ini tergantung dari apakah harimau tersebut mencari makan untuk dirinya sendiri atau berapa banyak anggota yang harus diberi makan seperti harimau betina yang harus mencari makan untuk dirinya sendiri dan anak-anaknya. Masa hidup seekor harimau adalah sekitar 10-15 tahun. Harimau yang tinggal di penangkaran umumnya lebih lama lagi, dapat mencapai 16-25 tahun (Macdonald 1986).

Daftar Pustaka
MacDonald D, Loveridge A. 1986. The Biology and Conservation of Wild Felids. New York: Oxford University Press Sankhala K. 1977. The Story of Indian Tiger. Singapore: Star Standard Industries Pte.Ltd

TUGAS TAMBAHAN BIOLOGI UMUM

CARA BERBURU HARIMAU SUMATERA (Panthera tigris sumatrae)

Disusun oleh:

Nama NIM

: Dian Wulan Sari : 09/ 285609/ BI/ 8340

FAKULTAS BIOLOGI UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA 2011

Anda mungkin juga menyukai