Linguis berkata bahwa speaking is language, artinya berbicara adalah suatu keterampilan berbahasa yang berkembang pada kehidupan anak, yang hanya didahului oleh keterampilan menyimak, dan pada masa tersebut kemampuan berbicara/berujar dipelajari. Oleh karena itu, sudah pasti antara berbicara ada hubungannya dengan kegiatan menyimak dan membaca.
Ujaran(speech) biasanya dipelajari melalui menyimak dan meniru (imitasi); Kata-kata yang akan dipakai/dipelajari oleh sang anak biasanya ditentukan oleh perangsang (stimuli) yang ditemuinya. Ujaran sang anak mencerminkan pemakaian bahasa di rumah/masyarakat. Anak kecil lebih mudah memahami kalimat yang panjang dan rumit daripada kalimat yang diucapkannya. Meningkatkan keterampilan menyimak berarti membantu meningkatkan kualitas berbicara seseorang. Bunyi suara merupakan suatu faktor penting dalam peningkatan cara pemakaian kata sang anak. Berbicara dengan alat peraga akan menghasilkan penangkapan informasi yang lebih baik.