Anda di halaman 1dari 5

Ganyong

tanaman hias??
Umbi ganyong Nama lain untuk ganyong antara lain : midro, lembong, ganyong senitra (Jawa), garut abang (masyarakat Parangtritis), ubi pikul (Sumut), , ganyal, ganyol (Sunda), laos jambe, laos mekah (Palembang) Quennsland arrowroot (Inggris) Di DIY dikenal 2 macam tanaman ganyong yaitu ganyong merah dan ganyong putih. Ciri khusus yang membedakan kedua jenis tersebut adalah daun, batang dan umbinya (rimpangnya). ganyong merah mempunyai daun yang berwarna hijau muda. Pada tepi daun serta tulang daunnya dan berwarna merah, batang semunya berwarna coklat kemerahan umbinya berwarna putih kemerah-merahan pada seludangnya sedangkan ganyong putih mempunyai daun berwarna hijau tua merata pada semua bagian daunnya, batangnya berwarna hijau dan umbinya berwarna putih kecoklatan. Tanaman ini dapat tumbuh pada berbagai jenis tanah terutama yang gembur yang kaya bahan organik. Di bawah pohon-pohonan ganyong juga dapat tumbuh baik sehingga cocok digunakan sebagai tanaman pekarangan dan tanaman sela. Perbanyakan tanaman ganyong dapat dilakukan dengan rimpangnya yang telah mencapai ukuran normal dan mengandung 1 2 tunas sehat. Hampir semua bagian tanaman keluarga Laos ini dapat dimanfaatkan. Daunnya yang berwarna hijau kemerahan serta bunganya yang indah sangat cocok bila digunakan sebagai tanaman hias.

Hani-Sanggar Anak Bumi Tani Rajek Lor, Mlati, Sleman, Yk - 2008

Brangkasannya dapat pula digunakan sebagai pakan ternak. Bagian yang paling bernilai ekonomis adalah rimpangnya yang mirip dengan umbi Laos. Rimpangnya bila direbus rasanya manis dan pulen. Tepung atau patinya dapat dikonsumsi sebagai bahan baku bubur, cendol, bahan baku pembuatan kue kering dan kue basah, mie kering, krecek nabati, dsb. Hanya saja selama ini sebagian produksi ganyong terbatas pada konsumsi rumah tangga, walaupun sebenarnya ganyong dapat dikembangkan menjadi produk pangan alternatif. Bubur ganyong sangat cocok bila dikonsumsi oleh penderita sakit pencernaan dan cocok pula dibuat bubur bayi.

Daun ganyong

Kandungan gizi ganyong (setiap 100 gr) Kalori (kal) Protein (gr) Lemak (gr) Karbohidrat (gr) Kalsium (mg) Fosfor (mg) Zat besi (mg) Vit. A (SI) Vit.B1 (mg) Vit. C (mg) Air (gr) 101 2,0 0,2 19,8 45 280 1,8 0,00 0,1 9,0 75,0

Bunga ganyong

Tanaman ganyong

Sumber : Akademi gizi, Depkes RI, 1998

Garut
Umbi garut Tanaman garut biasanya dapat tumbuh di tegalan atau pekarangan, ataupun di bawah tegakan/naungan yang mendapat sedikit cahaya. Tanaman garut dapat mempunyai nilai ekonomi tinggi dengan inovasi pengolahan yang tepat, karena tanaman garut dapat menghasilkan umbi yang dapat diolah menjadi bahan pangan alternative dan mempunyai nilai jual tinggi bahkan mempunyai manfaat yang besar untuk kesehatan manusia. Dan tanamannya pun dapat digunakan sebagai bahan pakan ternak. Umbi garut dapat dimanfaatkan untuk menjadi bahan makanan karbohidrat alternative. Umbi garut dapat dimanfaatkan menjadi emping sehat dan aman bagi penderita asam urat, yang berguna sebagai pengganti emping melinjo. Pati garut dapat digunakan sebagai bahan pengganti tepung terigu, karena dapat menjadi bahan membuat kue dan roti, yang mempunyai rasa dan penampilan tidak kalah dengan kue dan roti dari bahan tepung terigu. pati garut juga dapat digunakan untuk bahan baku makanan dan minuman, farmasi atau obat-obatan sebagai contoh dapat digunakan sebagai bahan makanan diet bagi lanjut usia, pencernaan terganggu.

Kandungan gizi garut (setiap 100 gr) Kalori (kal) Protein (gr) Lemak (gr) Karbohidrat (gr) Kalsium (mg) Fosfor (mg) Zat besi (mg) Vit. A (SI) Vit.B1 (mg) Vit. C (mg) Air (gr) 355,00 0,70 0,20 85,00 8,00 22,00 1,50 0,00 0,09 0,00 13,60

Sumber : Akademi gizi, Depkes RI, 1998

Cara pembuatan emping garut : Siapkan bahan umbi garut, pemukul, plastic untuk alas, panci untuk merebus Umbi garut dikupas untuk menghilangkan kulit luar/sisik dan kulit dalam Rebus hingga matang/empuk, Tiriskan dan potong-potong rebusan umbi garut sepanjang 1-2 cm Letakkan potongan umbi diatas alas plastic Olesi ujung pemukul dengan minyak goring Potongan umbi dipukul hingga tipis dan berbentuk Jemur hingga kering Catatan : bila ingin menambah rasa gurih dalam merebus dapat langsung ditambahi dengan bumbu bawang putih dan garam yang telah ditumbuk

Emping garut

KIMPUL
Tanaman kimpul dapat tumbuh di berbagai jenis tanah seperti tanah kapur, tanah lempung, tanah hitam, tanah merah ataupun tanah berpasir. Semua bagian dari tanaman kimpul dapat dimanfaatkan sebagai bahan pangan, batang dan daun dapat dimanfaatkan sebagai pengganti sayuran, akarnya dapat dimanfaatkan sebagai obat desentri. Umbi kimpul bahkan dapat dimanfaatkan sebagai penganan. Aneka penganan tesebut antara lain kroket kimpul, ceriping kimpul, gethuk kimpul dan lain-lain. Sebagai bentuk inovasi, umbi kimpul dapat dimanfaatkan menjadi tepung, sehingga dapat diolah lebih lanjut menjadi kue atau roti. Namun ada kekurangan dari tepung kimpul, yaitu sebagai bahan kue atau roti, tepung ini kurang mengembang dan dari sisi penampilan menjadi kurang menarik. Walaupun ada kekurangan, tetapi umbi kimpul ini mempunyai kelebihan dari sisi kesehatan, yaitu sebagai makanan diet bagi penderita diabet dan dari sisi ketahanan pangan dapat digunakan sebagai bahan pangan alternative, sebagai pengganti nasi.

Hani-Sanggar Anak Bumi Tani


Rajek Lor, Mlati, Sleman, Yk - 2008

Kandungan gizi garut (setiap 100 gr) Kalori (kal) Protein (gr) Lemak (gr) Karbohidrat (gr) Kalsium (mg) Fosfor (mg) Zat besi (mg) Vit. A (SI) Vit.B1 (mg) Vit. C (mg) Air (gr) 140 2,5 1,0 5,0 95 2,0 37 87

Sumber : Akademi gizi, Depkes RI, 1998

Ceriping Kimpul
Bahan : Umbi kimpul, bumbu gorengan (bawang putih dan garam) Cara pembuatan : Kimpul dikupas dan diiris-iris tipis Dicuci bersih berulang kali, hingga air cucian bening untuk menghilangkan gatal dari lendir umbi kimpul Campur bumbu yang sudah dihaluskan Goreng hingga matang Catatan : Bumbu dapat dicampurkan pada saat digoreng setengah matang lalu angkat dicampur bumbu dan digoreng lagi sampai matang (sumber : Ibu Saminah Argodadi, Bantul)

Umbi kimpul

Daun kimpul

Ceriping kimpul

GADUNG
Kandungan gizi garut (setiap 100 gr) Kalori (kal) Protein (gr) Lemak (gr) Karbohidrat (gr) Kalsium (mg) Fosfor (mg) Zat besi (mg) Vit. A (SI) Vit.B1 (mg) Vit. C (mg) Air (gr) 101 2,0 0,2 23,2 20 69 0,6 0,00 0,1 9,0 73,5

Umbi gadung

Ceriping gadung

Sumber : Akademi gizi, Depkes RI, 1998

Tips menghilangkan umbi yang mengandung racun : Kupas kulit luar umbi, potong-potong sesuai kebutuhan akan dimanfaatkan untuk apa (ceriping, tepung atau langsung dikukus sebagai penganan) Rendam dalam air garam selama 1 malam Cuci kembali hingga berulangkali Rendam kembali dengan air biasa selama 3 malam Cuci kembali berulang kali Tiriskan dan jemur hingga kering

Tanaman ini mempunyai ciri batang bulat berwarna hijau. Di sepanjang batangnya tumbuh duri besar, tajam dan banyak. Tanaman gadung menggunakan tanaman lain sebagai sandaran untuk pertumbuhannya. Bila mengolah umbi gadung dengan cara yang kurang tepat akan menyebabkan keracunan seperti gatal, pusing, mual karena umbi gadung mengandung zat beracun (dioscorin). Sehingga untuk menghilangkan racun, diperlukan teknik khusus agar umbi gadung dapat dikonsumsi dengan aman. Umbi gadung dapat dimanfaatkan menjadi bahan pangan alternative, diantaranya menjadi tepung, sebagai bahan pengganti tepung terigu, yang dapat diolah lebih lanjut menjadi kue atau roti. Dapat juga diolah menjadi ceriping atau hanya dikukus langsung.

Catatan : Bila ada air mengalir yang banyak (sungai atau kali kecil), perendaman dapat dilakukan dalam sungai tersebut, menggunakan keranjang atau wadah yang berlubang banyak, sehingga racun yang terkandung dapat langsung mengalir lewat sungai. Hani-Sanggar Anak Bumi Tani
Rajek Lor, Mlati, Sleman, Yk - 2008

Hani-Sanggar ANAK BUMI TANI Rajek Lor Dn.12 Jogjakarta

Anda mungkin juga menyukai