Anda di halaman 1dari 8

Uang Saku dan Tabungan Pelajar

Oleh : Raditya Gusti Andaru

DAFTAR ISI DAFTAR ISI PENDAHULUAN Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian METODE PENELITIAN Alat dan Bahan Prosedur Penelitian HASIL DAN PEMBAHASAN KESIMPULAN DAN SARAN 1 2 2 3 3 3 4 4 4 5 7

PENDAHULUAN Latar Belakang Dewasa ini, banyak pelajar yang terbawa oleh derasnya arus globalisasi yang memberi dampak negatif pada kehidupan sehari hari. Antara lain adalah masalah sifat konsumtif dan juga mulai menyebarnya narkoba.. Penggunaan alkohol dan obat-obatan terlarang akhir-akhir ini sudah sangat memprihatinkan. Walaupun usaha untuk menghentikan sudah digalakkan tetapi kasus-kasus penggunaan narkoba ini sepertinya tidak berkurang. Ada kekhasan mengapa remaja menggunakan narkoba/ napza yang kemungkinan alasan mereka menggunakan berbeda dengan alasan yang terjadi pada orang dewasa. Santrock (2003) menemukan beberapa alasan mengapa remaja mengkonsumsi narkoba yaitu karena ingin tahu, untuk meningkatkan rasa percaya diri, solidaritas, adaptasi dengan lingkungan, maupun untuk kompensasi. Pengaruh sosial dan interpersonal: termasuk kurangnya kehangatan dari orang tua, supervisi, kontrol dan dorongan. Penilaian negatif dari orang tua, ketegangan di rumah, perceraian dan perpisahan orang tua. Pengaruh budaya dan tata krama: memandang penggunaan alkohol dan obat-obatan sebagai simbol penolakan atas standar konvensional, berorientasi pada tujuan jangka pendek dan kepuasan hedonis, dll. Pengaruh interpersonal: termasuk kepribadian yang temperamental, agresif, orang yang memiliki lokus kontrol eksternal, rendahnya harga diri, kemampuan koping yang buruk, dll. Cinta dan Hubungan Heteroseksual, Permasalahan Seksual, Hubungan Remaja dengan Kedua Orang Tua,, Permasalahan Moral, Nilai, dan Agama. Selain narkoba, penggunaan rokok juga menjadi perhatian peneliti. Salah satu cara mencegahnya adalah dengan tidak memberi pelajar uang yang berlebihan, sehingga tidak terjadi penyalahgunaan uang yang di berikan oleh orangtua. Rumusan Masalah Penyalahgunaan uang saku yang dilakukan oleh pelajar Jumlah rata rata uang saku yang sesuai untuk pelajar SMA Tujuan Mengetahui rata rata jumlah uang saku yang sesuai kebutuhan pelajar SMA
2

Mengetahui penggunaan uang saku Manfaat Agar pembaca dapat menghindari penyalahgunaan penggunaan uang saku Para orangtua dapat menentukan uang saku yang normal untuk anaknya

METODE PENELITIAN Metode yang di gunakan oleh peneliti adalah pembagian angket dan juga menanyakan secara langsung kepada narasumber

Alat dan Bahan Alat Kuesioner Alat tulis Catatan Proses Penelitian Pembagian angket kepada 50 siswa Pengembalian angket Wawancara kepada 7 siswa Proses penghitungan

HASIL DAN PEMBAHASAN Berikut ini adalah table dari hasil pembagian angket Jumlah uang <50 ribu 50 - 75 ribu 76 100 ribu 101 150 ribu Tabungan 0 10 20 30 >30 Jumlah 1 39 12 5 Jumlah 14 31 10 2

Mayoritas siswa menabung 10 ribu, dan ada yang ti dak menabung. Ada pula yang menabaung 20 30 ribu, dan sedikit pelajar menabung di atas 30 ribu. Penggunaan Konsumsi Transportasi Keperluan Sekolah Tabungan Mayoritas 56 0 0 1

Mayoritas pelajar menggunakan uangnya untuk konsumsi, dan sedikit yang mayoritas ditabung Uang Saku 50 75 100 150 0 9 2 2 0 10 0 23 5 3 Tabungan 20 1 1 4 2 30 0 0 0 3 >30 0 0 1 1

Sebagian besar pelajar mendapat kan uang saku yang cukup untuk keperluan sehari harinya dan memiliki sebagian kecil untuk di tabung. Sebagian besar dari uang saku yang di dapat, di gunakan untuk konsumsi selama beraktivitas di luar rumah.
5

Jadi rata rata pelajar membawa uang 50 75 ribu rupiah dan menyisihkan 10 ribu untuk ditabung.

KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Sebagian besar pelajar mendapat kan uang saku yang cukup untuk keperluan sehari harinya dan memiliki sebagian kecil untuk di tabung. Sebagian besar dari uang saku yang di dapat, di gunakan untuk konsumsi selama beraktivitas di luar rumah. Saran Para orangtua memahami kebutuhan anaknya, sehingga memberikan jumlah uang saku yang sesuai dengan harga kebutuhannya sehari hari untuk mencegah penyalahgunaan uang saku yang berlebihan.

Anda mungkin juga menyukai