PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Selama seribu tahun, kelenjar pineal dikenal sebagai penghubung tubuh
manusia dengan alam pikiran yang lebih dalam atau sebuah jendela untuk
memasuki dimensi lain.
Namun konsep seperti ini telah memudar seiring dengan berjalannya waktu.
Ilmu pengetahuan mulai menaruh perhatian padanya dalam upaya untuk
memahami fungsi terpendam dari mata yang tersembunyi.
Sebutan istilah kelenjar pineal menciptakan aura yang gaib. Ahli filsafat,
fisiologi, fisika, ilmu pengetahuan alam dan matematika Perancis yang
terkenal, Rene Descartes (1596 1650) menyebutnya pusat dari jiwa.
Yang lain mempercayai inilah Pusat yang membawa kode kehidupan dan
menyampaikan berbagai pesan ke tubuh. Penelitian akademik baru baru ini
telah menemukan bahwa kelenjar pineal berisi sel-sel peka cahaya yang
berfungsi seperti sel-sel retina mata, yang membuktikan kebenaran bahwa
kelenjar pineal dapat melihat. Kemudian, dikenal juga sebagai mata
ketiga. Penelitian modern pada produksi melatonin oleh kelenjar pineal
telah membongkar sedikit misteri kelenjar pineal.
Pineal
Page 1
B. Rumusan Masalah
1.
2.
3.
4.
5.
6.
C. Tujuan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
BAB II
PEMBAHASAN
Pineal
Page 2
1. Pengertian Pineal
Page 3
dengan astrosit otak. Pada orang dewasa, deposito kecil kalsium sering
membuat tubuh pineal terlihat pada sinar-X.
Posisi kelenjar pineal
Kelenjar pineal terletak di bagian dalam otak epifisis serebri.
Bentuknya kerucut, ramping seperti buah pinus. Pada manusia, panjangnya
kurang dari satu sentimeter. Di dalam kelenjar buntu otak pineal itu terdapat
serabut-serabut saraf. Di antaranya ada yang berhubungan langsung dengan
saraf penglihatan sehingga sangat sensitif terhadap cahaya.
Kelenjar pineal sebenarnya menghasilkan dua macam hormon penting
untuk mengendalikan aktivitas manusia. Seratonin berfungsi sebagai
pemberi semangat untuk melakukan aktivitas di siang hari. Sebaliknya,
pada malam hari, di saat kelenjar-kelenjar lain kurang aktif, kelenjar pineal
ini bekerja mencapai puncak fungsinya yaitu mengeluarkan hormon
melatonin.
Melatonin (5-methoxy-N-acetyltryptamine) merupakan hormon yang
memegang peranan penting terhadap regulasi beberapa fungsi biologis.
Melatonin merupakan hormon yang berasal dari asam amino tryptophan
sebagai prekursor sehingga produksi hormon melatonin sangat bergantung
pada ketersediaan asam amino tryptophan di dalam tubuh. Tryptophan
merupakan asam amino esensial yang produksi dalam tubuhnya sangat kecil
sehingga perlu adanya asupan protein dari makanan.
Alur Pembentukan Melatonin
Hormon melatonin mempunyai tugas sebagai pengatur hormonhormon lain untuk melaksanakan tugasnya seperti Noradrenaline/Adrenaline,
Dopamin, Asetilkolin, Hipokretin, Histamin, GABA(Gamma Amino Butyric
Acid), Galanin, Adenosin, Serotonin, dan Melatonin. Ibarat orkes simfoni,
melatonin berfungsi sebagai konduktor: mengatur dan menjaga keharmonisan
kerja hormon, menjaga keteraturan metabolisme sel, mempertahankan
efisiensi dan efektivitas kerja sel, membuat sel tidak mudah rusak.
Alur Kerja Melatonin
Yang menarik dari hormon melatonin ini adalah waktu produksinya.
Kelenjar pineal yang menghasilkan hormon melatonin merupakan kelenjar
yang sangat sensitif terhadap cahaya sehingga kelenjar ini aktif pada malam
hari. Berdasarkan penelitian ternyata hormon metalonin ini paling banyak
Pineal
Page 4
dihasilkan sekitar pukul 02.00 04.00 malam. Hal ini dikarenakan pada
waktu itu gangguan cahaya dari alam paling minimal.
Page 5
Page 6
diketahui terdapat pada manusia dan hewan mamalia yang dibentuk dari
glandula pineal di otak, traktus gastrointestinal dan retina.
Temuan ini menunjukkan bahwa ternyata hormon melatonin juga
terdapat pada tumbuhan. Kadar hormon melatonin pada darah manusia
sekitar 20 picogram per mililiter pada pagi hari dan 55 pg/ml pada malam
hari (1 picogram = 1/triliun gram). Hormon melatonin ini memiliki
kemampuan sebagai antioksidan dan anti kanker.
Marcello Iriti dan Mara Rossoni dari Universitas Milan bersama dengan
Franco Faoro dari institut di Virologia Vegetale, Milan melakukan
penelitian terhadap 8 jenis anggur, dan ditemukan tingginya kadar
melatonin pada kulit anggur jenis Nebbiolo, Merlot, Cabernet Savignon,
Sangiovesse dan Croatina, dimana jenis anggur ini adalah jenis yang sering
digunakan untuk pembuatan minuman anggur merah (red wine). Dari
sekian banyak jenis anggur yang tertinggi kandungan melatoninnya adalah
yang berjenis Nebbiolo. Dari temuan ini dapat dijelaskan bahwa mereka
yang rutin minum satu atau dua gelas red wine pada sore hari akan
memingkatkan kadar melatonin, sehingga orang tersebut dapat tidaur pulas,
meskipun bila red wine diminum dalam jumlah yang besar akan
mengurangi rasa kantuk, hal ini disebabkan pengaruh dari alkohol.
Dr. Iriti menjelaskan bahwa kandungan melatonin pada wine dapat
membantu meregulasi ritme sirkardian, sama seperti melatonin yang
diproduksi glandula pineal pada mamalia. Penelitian berikutnya akan
menguji apakah melatonin yang terdapat pada anggur juga memiliki
manfaat yang sama dengan hormon melatonin.
Terhadap kondisi insomnia, melatonin dapat menjadi terapi yang
diharapkan dapat mengatasi gangguan sulit tidur tersebut. Pada kondisi
insomnia, para ahli meneliti ditemukannya kadar sinyal kimia yang disebut
cytokine interleukin-6 mengalami peningkatan. Interleukin-6 ini merupakan
cytokine pro inflamatory yang menyebabkan terjadinya penyakit
kardiovaskuler dan beberapa penyakit lainnya. Para ahli tersebut telah
menemukan bahwa kurang tidur berhubungan dengan produksi interleukin6 pada siang dan malam hari.
Melatonin yang diproduksi glandula pineal akan memberikan respon
terhadap gangguan tersebut. Akibat rangsangan yang berasal dari aliran
darah, hormon melatonin ini akan keluar dan menimbulkan keinginan untuk
tidur. Saat ini telah diproduksi dalam bentuk suplemen oral untuk
membantu mengatasi siklus gangguan tidur seperti pada kondisi jet lag,
dimana siklus sirkadian normal dari tidur dan bangun mengalami perubahan
akibat perubahan lingkungan.
Pineal
Page 7
pembesaran prostat
Depresi
Kelelahan
siklus haid tidak teratur
Gelisah
sindrom premenstruasi (PMS)
Katarak
kolesterol tinggi
tekanan darah tinggi
gangguan irama jantung (aritmia).
gangguan mata
kelelahan
disorientasi
pikiran dan perilaku psikotik
kebingungan
mengantuk
gangguan berbicara
gemetar
sakit kepala
Pusing
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pineal
Page 9
Daftar Pustaka
http://duniafitnes.com/supplement/melatonin-cara-alami-tidur-lebihnyenyak.html
Pineal
Page 10
http://health.detik.com/read/2010/04/19/164314/1341274/766/10-hormonpenting-tubuh-manusia
http://kamuslife.com/2013/06/dampak-negatif-kekurangan-dan-kelebihan-hormonmelatonin.html
http://health.detik.com/read/2010/04/19/164314/1341274/766/10-hormon-pentingtubuh-manusia
http://meetdoctor.com/article/melatonin-membantu-masalah-tidur#
http://books.google.co.id/books?
id=F13RgtrhNc8C&pg=PA215&lpg=PA215&dq=fisiologi+dari+kelenjar+pineal&so
urce=bl&ots=No5KrSmaQA&sig=85_HcEfPitrdJc1vOQHDqjK2Szo&hl=id&sa=X&
ei=jQMYVLKFE8mgugTjv4K4Bw&ved=0CCwQ6AEwAg#v=onepage&q=fisiologi
%20dari%20kelenjar%20pineal&f=false
http://books.google.co.id/books?
id=OKtvxXpVHukC&pg=PA10&lpg=PA10&dq=kinerja+dari+hormon+melatonin&s
ource=bl&ots=64M17qa0JA&sig=RHpGN9BjFQPJkFgjEnjBFuq1o0M&hl=id&sa=
X&ei=k3EZVKxO9CVuASamoLwDw&ved=0CCIQ6AEwAQ#v=onepage&q=kinerja%20dari
%20hormon%20melatonin&f=false
Pineal
Page 11