Mata Kuliah
Kode Mata Kuliah
Jumlah SKS
Penempatan
N
o
Capaian Pembelajaran
Pengetahuan
Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang cara
pemisahan suatu senyawa
Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
perbedaan antara
kromatografi kertas dan
kromatografi lapis dan
pelacakan kromatogram
Mahasiswa dapat
menjelaskan dasar dasar
teori kromatografi kolom
sederhana danmampu
menjelaskan dasar dasar
teori kromatografi kolom
efisien.
Keterampilan
Khusus
Bahan Kajian
Materi
Mahasiswa mampu
menjelaskan bagian
bagian dari instrumen
KCKT
Mahasiswa dapat
menjelaskan teori
kromatografi gas dan
mampu menjelaskan
bagian bagian dari
instrumen kromatografi gas
Mahasiswa menjelaskan
aplikasi KCKT dan
kromatografi gas
Mahasiswa menjelaskan
kromatografi pertukaran
ion
Mahasiswa mampu
menjelaskan tentang
kromatografi eksklusi
Mahasiswa mampu
menjelaskan tentang
elektroforesis
10
Mahasiswa mengetahui
cara-cara analisis kualitatif
dan kuantitatif dengan
menggunakan spektrofoto-
kromatografi kolom
Instrumen KCKT
1. Reservoir fase gerak
2. Injektor
3. Kolom kromatografi
4. Detektor dan rekorder
5. Pengembangan KCKT
Teori kromatografi gas
1. Kolom kromatografi gas
2. Parameter kromatografi gas
3. Macam macam kromatografi gas
Instrumen kromatografi gas
1. Dasar-dasar kromatografi gas
2. Jenis detektor
3. Kolom kromatografi
4. Detektor dan rekorder
5. Pengembangan KCKT
Analisa kualitatif dan kuantitatif
1. Analisa dengan KCKT
2. Analisa dengan kromatografi gas
Kromatografi pertukaran ion
1. Proses pertukaran ion
2. Kemasan kolom dan jenis-jenis
penyangga
Kromatografi eksklusi
1. Dasar-dasar pemisahan berbagai jenis
senyawa
2. Kemasan fase diam dan pemilihannya
Elektroforesis
1. Dasar-dasar pemisahan senyawa
2. Macam fase pendukung dan
pemanfaatannya
CARA ANALISIS
1. Istilah-istilah yang digunakan
2. Aspek pengukuran kuantitatif
3. Hukum Beer
Mahasiswa mengetahui
dasar-dasar teoridan cara11
cara analisis kuantitatif
secara flurometri.
Mahasiswa mengetahui
dasar-dasar analisis dengan
12 menggunakan
spektrofotometer absorpsi
atom
13
Mahasiswa mengetahui
interaksi yang terjadi antara
radiasi daerah infra merah
dengan molekul.
Penggunaannya untuk
8.
ELEKTROKIMIA
1. Sel elektrokimia
2. elektroda
3. potensial elektroda
CARA ANALISA
1. potensiometri
2. pH metri
3. Amperometri
4. Polarografi
Kepustakaan :
1. Adnan M., 1997, Teknik kromatografi untuk analisis bahan makanan, Yogyakarta, Penerbit Andi Offset Yogyakarta.
2. Edward L. dan Stevenson R., 1991, Dasar Kromatografi Cair, Bandung, Penerbit ITB Bandung.
3. Elena D. 1996, HPLC. Principles and Methods in Biotechnology; John Wiley and Sons Inc., New York, USA
4. Hardjono Sastrohamidjojo, 1985, Kromatografi, Yogyakarta, Penerbit Liberty Yogyakarta.
5. Lioyd, R. S. Joseph I. 1997, Practical HPLC Method Development, 2nd, John Wiley and Sons Inc. New York, USA
6. Melvin M., 1987, Elektrophoresis Analytical Chemistry by Open Learning, John Wiley & Sons, Manchester.
7. Sujadi, 1988, Metode Pemisahan, Cetakan I, Kanisius, Yogyakarta.
Poole S., Poole K., 1994, Chromatography today, 3rd