Anda di halaman 1dari 154

(Part 3) Presentasi Bahasa Inggris: Membawakan Presentasi

Posted on July 28, 2012 by Masdin Pacidda

Pada dua tulisan sebelumnya kita telah membahas persiapan dan bahasa presentasi. Sekarang
kita akan membahas bagian inti dari presentasi itu sendiri, yakni membawakan presentasi
bahasa Inggris.
Presentasi biasanya dibagi menjadi 3 bagian utama (ditambah sesi tanya-jawab):
Bagian 1 INTRODUCTION
Bagian 2 BODY
Bagian 3 CONCLUSION
Plus TANYA-JAWAB
Kita akan membahas setiap dari ketiga bagian ini secara lebih rinci sebagai berikut.
INTRODUCTION (Pembukaan)
Introduction atau pembukaan merupakan bagian yang paling penting dari presentasi. Cara anda
membuka presentasi akan memberikan kesan pertama bagi peserta. Anda harus berkonsentrasi
agar bisa melakukan pembukaan dengan baik dan benar. Bagian pembukaan ditujukan untuk:
1. Menyambut para peserta
2. Memperkenalkan topik yang akan dipresentasikan
3. Memberikan garis besar struktur presentasi
4. Memberikan instruksi tentang cara bertanya
Berikut adalah beberapa contoh ungkapan yang dapat digunakan untuk masing-masing tujuan di
atas. Tentunya anda perlu memodifikasinya sesuai kebutuhan.
Menyambut para peserta
Mulailah dengan mengucapkan salam/greeting, kemudian diikuti dengan ucapan terima kasih
atas kehadiran peserta atau atas kesempatan yang diberikan. Jika memang diperlukan,
perkenalkan diri anda secara singkat dan posisi anda dalam membawakan presentasi tersebut.
Contoh:
- Good morning, ladies and gentlemen. First of all I would like to say thank you very much for
coming today, its great to see you all here.
- Good morning, everybody. Before start I would like to say thank you for coming today, its an
honor to be here with you today. My name is Masdin and Im the manager of LSE Project.
Memperkenalkan topik presentasi
Setelah mengucapkan salam dan menyambut peserta, selanjutnya anda perlu menyatakan tujuan
atau topik presentasi. Contoh:
- I am going to talk today about .
- The porpuse of my presentation is to .
- Today we are going to look at the .

Memaparkan garis-garis besar presentasi


Selanjutnya anda perlu memaparkan garis-garis besar atau urutan poin-poin presentasi untuk
memberikan gambaran umum bagi peserta tentang arah presentasi yang akan anda bawakan.
Contoh:
- To start with Ill describe the progress made this year. Then Ill mention some of the problems
weve encountered and how we overcame them. After that Ill consider the possibilities for
further growth next year. Finally, Ill summarize my presentation.
- First we will look at the proposed schedule, next we will look at ways of improving the
schedule, finally you will hear three strategies we can consider. We hope this will help you see
the key points we need to keep in mind as we evaluate the benefits and risks of this project.
Menjelaskan cara bertanya bagi peserta
Setelah semua tahapan di atas, anda juga perlu menjelaskan kepada peserta aturan main dalam
memberikan pertanyaan. Contoh:
- Do feel free to interrupt me if you have any questions.
- Ill try to answer all of your questions after the presentation.
- I plan to keep some time for questions after the presentation.
BODY (Isi Presentasi)
Bagian body adalah presentasi yang sesungguhnya. Jika bagian pembukaan dipersiapkan dan
diutarakan dengan baik, maka tentunya anda dapat memegang kendali. Anda akan merasa
rileks dan percaya diri.
Bagian body presentasi harus terstruktur dengan baik, dibagi secara runtut, dengan banyak visual
yang ditata dengan hati-hati.
Ingat poin-poin penting berikut saat menyampaikan body (isi) presentasi anda:

jangan terburu-buru

bersemangat

memberi waktu untuk mengamati visual-visual

mempertahankan eye-contact

mengatur suara

tampil bersahabat

patuh pada struktur presentasi

menggunakan catatan kecil

membuat signposting (penunjuk jalan) selama presentasi

tetap sopan ketika menghandle pertanyaan-pertanyaan sulit

CONCLUSION (Kesimpulan)
Kesimpulan digunakan untuk:
1. Merangkum

2. Memberikan saran-saran jika perlu


3. Berterima kasih kepada audiens
4. Mempersilakan bertanya
Berikut beberapa contoh ungkapan yang bisa digunakan pada bagian Conclusion. Tentunya anda
dapat melakukan modifikasi sesuai kebutuhan.
Merangkum
- To conclude,
- In conclusion,
- Now, to sum up
- So let me summarise/recap what Ive said.
- Finally, may I remind you of some of the main points weve considered.
Memberikan saran-saran
- In conclusion, my recommendations are
- I therefore suggest/propose/recommend the following strategy.
Berterima kasih kepada audiens
- Many thanks for your attention.
- May I thank you all for being such an attentive audience.
Mempersilakan bertanya
- Now Ill try to answer any questions you may have.
- Can I answer any questions?
- Are there any questions?
- Do you have any questions?
- Are there any final questions?
QUESTIONS (Tanya-Jawab)
Pertanyaan merupakan peluang yang baik bagi anda untuk berinteraksi dengan peserta. Cobalah
memprediksi pertanyaan-pertanyaan yang mungkin ditanyakan sehingga anda bisa
mempersiapkan kemungkinan-kemungkinan jawaban sebelumnya. Anda bisa membolehkan
peserta bertanya sambil anda membawakan presentasi, atau mempersiapkan waktu khusus di
akhir presentasi. Normalnya, itu tergantung kepada anda, dan harus menjelaskan hal ini di bagian
pembukaan (seperti dijelaskan di atas). Bersikaplah sopan dengan semua penanya, bahkan jika
mereka menanyakan pertanyaan-pertanyaan sulit. Biasanya, anda bisa merumuskan ulang sebuah
pertanyaan yagn dianggap kurang jelas. Atau menjawab pertanyaan dengan pertanyaan lain. Atau
bahkan meminta komentar atau tanggapan dari peserta yang lain.
Demikianlah bagaimana melakukan presentasi bahasa Inggris, biasakan diri anda melakukan
presentasi dengan pola-pola ini dan anda akan terlihat profesional dalam setiap kesempatan
presentasi.
(adapted: englishclub | presentationexpressions)

(Part 1) Presentasi Bahasa Inggris: Preparation

Posted on July 27, 2012 by Masdin Pacidda

Presentasi merupakan sebuah pembicaraan formal ke satu orang atau lebih yang
mengungkapkan ide-ide atau informasi dengan cara yang jelas dan terstruktur. Terkadang
orang merasa takut atau gugup saat hendak melakukan presentasi di depan publik, apalagi dalam
bahasa Inggris. Pada sebuah tulisan sebelumnya di unit Speaking, telah dibahas mengenai
ungkapan-ungkapan yang umum digunakan dalam presentasi bahasa Inggris sederhana. Dalam
tulisan ini dan dua tulisan selanjutnya kita akan membahas bagaimana sih caranya melakukan
presentasi dalam bahasa Inggris dengan sangat mudah. Tulisan ini akan dibagi menjadi tiga
bagian yang masing-masing terdiri dari tahapan untuk presentasi dalam bahasa Inggris.
1. Preparation (persiapan)
2. Language use (bahasa yang digunakan)
3. Delivering presentation (melakukan presentasi)
Well, mari kita mulai dengan persiapan sebelum melakukan presentasi dalam bahasa Inggris.
Preparation is everything!
Dengan persiapan dan perencanaan yang baik anda akan memiliki kepercayaan diri tinggi dan
tidak nervous. Dan audiens akan merasakan kepercayaan diri Anda, dengan demikian mereka
juga akan percaya kepada Anda. Hal ini tentunya akan memberikan anda kontrol, kontrol
terhadap audiens dan presentasi yang anda bawakan. Dengan kontrol ini, audiens akan
mendengar secara positif terhadap pesan yang Anda sampaikan. Hal-hal yang perlu dipersiapkan
sebelum presentasi mencakup:
Tujuan (Why)
Sebelum memulai presentasi, anda sebaiknya bertanya kepada diri anda sendiri: Mengapa saya
membuat presentasi ini? Apakah anda ingin menyampaikan informasi, mengajak, mentraining,
atau untuk menjual? Tujuan ini harus jelas dalam pikiran anda. Jika tidak jelas bagi anda sendiri,
maka sudah pasti tidak akan jelas pula bagi audiens.
Audiens (Who)
Untuk siapa saya membuat presentasi? Terkadang jawaban pertanyaan ini cukup jelas, tetapi
tidak selamanya. Anda harus mencoba menginformasikan kepada diri anda. Berapa banyak
orang? Siapa mereka? Apakah orang-orang bisnis? Orang profesional? Orang politik? Ahli atau
non-ahli? Seberapa banyak yang telah mereka tahu tentang topik yang akan anda presentasikan
dan apa yang akan mereka harapkan dari anda?
Tempat Presentasi (Where)
Sebelum presentasi, anda perlu mengetahui dimana presentasi akan berlangsung, baik itu di
hotel, ruang rapat, dan lain-lain sehingga anda bisa melakukan antisipasi yang diperlukan.
Waktu dan Durasi (When)
Kapan presentasi akan dilakukan dan berapa lama durasinya? Apakah durasinya singkat 5
menit atau 1 jam? Apakah sebelum makan siang, ketika audiens lapar, atau setelah makan siang,
ketika audiens cenderung merasa mengantuk?
Metode (How)

Bagaimana anda membawakan presentasi? Pendekatan apa yang sebaiknya digunakan? Apakah
formal atau informal? Banyak bantuan visual atau hanya beberapa? Apakah anda akan
memasukkan semacam anekdot atau humor agar lebih bervariasi?
Konten (What)
Apa yang akan anda katakan? Anda harus menentukan secara pasti apa yang ingin anda
katakan saat presentasi. Pertama, anda perlu melakukan brainstorming ide. Dengan begitu, anda
akan menemukan banyak ide yang bisa anda masukkan dalam presentasi anda. Tetapi anda harus
selektif. Anda juga perlu memberi judul untuk presentasi anda (jika belum ditentukan). Judul
akan membantu anda untuk fokus pada inti permasalahan. Perlu diingat bahwa dalam presentasi,
semakin sedikit semakin bagus. Anda tetap bisa memberikan informasi tambahan pada sesi
tanya-jawab setelah presentasi.
Struktur
Presentasi yang diorganisir dengan baik dengan struktur yang jelas akan lebih mudah diikuti oleh
audiens. Dengan demikian, presentasi itu akan menjadi lebih efektif. Anda perlu mengorganisir
poin-poin yang ingin anda presentasikan secara runtut. Kebanyakan presentasi diorganisir dalam
tiga bagian, seperti berikut, lalu diikuti dengan pertanyaan-pertanyaan.
Permulaan => Perkenalan singkat
Sapa audiens
Perkenalkan topik persentasi
Jelaskan struktur presentasi
Jelaskan aturan main untuk sesi tanya jawab
Pertengahan => Body presentasi
Presentasikan subjek presentasi
Akhir => Kesimpulan singkat
Rangkum presentasi
Berterima kasih kepada audiens
Mempersilahkan yang mau bertanya
Pertanyaan dan Jawaban
Catatan Kecil
Ketika anda membawakan presentasi, anda harus berupaya untuk tampak se-spontan mungkin.
Sebaiknya jangan membaca presentasi. Anda harus familiar dengan subjek yang dibawakan dan
familiar dengan informasi yang ingin disampaikan sehingga anda tidak harus membaca teks.
Membaca teks akan membosankan. Membaca teks akan membuat audiens merasa mengantuk.
Jadi, kalau tidak dianjurkan membaca teks, bagaimana anda bisa mengingat semua yang perlu
anda katakan? Disinilah anda memerlukan cacatan kecil. Orang biasanya membuat catatan kecil
pada kertas berukuran A6. Ada yang hanya menuliskan judul dari setiap bagian pembicaraan.
Ada juga yang menulis kata kunci-kata kunci untuk memudahkan mengingat. Catatan kecil ini
akan memberi anda kepercayaan diri, tetapi jika anda benar-benar siap, maka catatan kecil ini
bisa saja tidak dibutuhkan.
Latihan

Latihan atau pemantapan merupakan bagian penting dari persiapan presentasi. Anda harus
mempersiapkan waktu untuk melatih presentasi dua atau tiga kali. Manfaat yang dihasilkan dari
latihan antara lain:

lebih familiar dengan apa yang ingin dikatakan

menemukan kelemahan-kelemahan dalam presentasi

mampu mempraktikkan pelafalan-pelafalan yagn sulit

mampu memperkirakan durasi waktu yang diperlukan untuk presentasi dan melakukan
perubahan yang diperlukan.

So prepare, prepare, prepare! Prepare everything: kata-kata, bantuan visual, timing, peralatan.
Apakah lama presentasi sudah tepat? Apakah anda sudah benar-benar familiar dengan semua
ilustrasi yang anda buat dalam presentasi? Apakah urutannya sudah tepat? Sudahkah anda tahu
siapa audiens presentasi? Berapa banyak? Bagaimana anda akan menjawab pertanyaanpertanyaan sulit? Sudahkah anda tahu lokasi presentasi? Apakah anda sudah percaya diri tentang
perlengkapan yagn diperlukan? Jika semua pertanyaan ini telah terjawab, maka anda akan
menjadi pembawa presentasi yang percaya diri dan antusias serta siap untuk membawakan
subjek presentasi anda kepada audiens yang tak sabar melihat presentasi anda.
Inilah persiapan-persiapan yang diperlukan sebelum melakukan presentasi. Pada tulisan
selanjutnya kita akan membahas tentang language use atau bahasa yang digunakan saat
membawakan presentasi dalam bahasa Inggris.
(adapted: Englisclub)

(Part 2) Presentasi Bahasa Inggris: Bahasa Presentasi


Posted on July 28, 2012 by Masdin Pacidda
Pada tulisan sebelumnya kita telah membahas tentang bagaimana melakukan persiapan
presentasi bahasa Inggris. Sekarang kita akan membahas poin kedua yaitu Bahasa yang
digunakan dalam presentasi.
Agar peserta presentasi memahami pesan yang disampaikan, bahasa yang digunakan harus
sederhana dan jelas. Gunakan kata-kata singkat dan kalimat-kalimat pendek. Jangan
menggunakan jargon (istilah-istilah), selama anda tidak yakin bahwa peserta memahaminya.
Secara umum, sampaikan fakta-fakta konkret ketimbang ide-ide abstrak. Gunakan kalimat aktif
ketimbang kalimat pasif. Kalimat aktif lebih mudah dipahami.
Signposting (Penunjuk Jalan)
Ketika mengemudi di jalan, anda tahu di titik mana anda berada pada jalan tersebut. Setiap jalan
memiliki nama atau nomor. Setiap kota memiliki nama. Dan setiap rumah memiliki nomor. Jika
sedang berada pada rumah no.100, anda bisa mundur ke no.50 atau maju ke rumah no.150. Anda
bisa melihat penunjuk jalan untuk mengetahui arah. Dan anda bisa melihat peta untuk
mengetahui struktur jalan secara rinci. Dengan kata lain, anda akan mudah bernavigasi di jalan.
Anda tidak perlu tersesat. Tetapi ketika anda membawakan sebuah presentasi, bagaimana audiens
bisa tahu di titik mana mereka sedang berada dalam presentasi anda? Bagaimana mereka tahu
struktur presentasi yang dibawakan? Bagaimana mereka tahu apa yang akan disampaikan

berikutnya? Mereka bisa tahu jika anda memberitahukan kepada mereka, yakni dalam bentuk
penunjuk jalan pada awal dan di sepanjang rute presentasi. Teknik ini dinamakan
signposting atau signalling.
Saat melakukan introduction, anda harus menjelaskan kepada audiens bagaimana struktur
presentasi yang anda bawakan. Contohnya ketika anda melakukan presentasi tentang
perkembangan perusahaan di beberapa benua, anda bisa melakukan introduction sebagai berikut:
Ill start by describing the current position in Europe. Then Ill move on to some of the
achievements weve made in Asia. After that Ill consider the opportunities we see for further
expansion in Africa. Lastly, Ill quickly recap before concluding with some recommendations.
Setelah menyampaikan hal di atas, maka setiap peserta sekarang ada gambaran tentang
presentasi anda secara keseluruhan, sebagai berikut:
Introduction
Pembukaan
Penjelasan struktur (sedang berlangsung)
Body
Eropa
Asia
Afrika
Kesimpulan
Merangkum
Rekomendasi
Peserta akan menyimpan gambaran ini dalam kepala selama presentasi berlangsung. Atau bahkan
menulisnya. Dan selama presentasi, anda akan memberikan signpost yang menjelaskan kepada
peserta sudah sampai pada titik mana presentasi anda dan kemana presentasi akan berlanjut. Jadi
pada contoh di atas, jika anda telah selesai menjelaskan Eropa dan ingin berpindah ke Asia, anda
bisa mengatakan:
Thats all I have to say about Europe. Lets turn now to Asia.
Ketika pembahasan telah selesai sampai Afrika dan anda ingin merangkum, anda bisa
mengatakan:
Well, weve looked at the three continents Europe, Asia and Africa. Id like to sum up now.
Dan apabila sudah selesai merangkum dan ingin memberikan saran-saran, anda bisa mengatakan:
What does all this mean for us? Well, firstly I recommend
Berikut adalah ungkapan-ungkapan yang bisa digunakan untuk memberikan signpost (tanda)
setiap bagian presentasi.
Memperkenalkan sebuah poin presentasi
First of all, Ill
Id like to start by
Lets begin by
Starting with
Ill begin by

Mengakhiri sebuah poin presentasi


Thats all I have to say about
Well, Ive told you about
Weve looked at
So much for
Memulai poin berikutnya
Let me turn now to
Now well move on to
Next
Turning to
Id like now to discuss
Lets look now at
Menganalisis sebuah poin dan memberikan saran-saran
Lets consider this in more detail
Where does that lead us?
What does this mean for ABC?
Translated into real terms
Memberikan contoh
To give you an example,
For example,
A good example of this is
As an illustration,
To illustrate this point
Mengatasi pertanyaan
Well be examining this point in more detail later on
Ill come back to this question later in my talk
Id like to deal with this question later, if I may
Perhaps youd like to raise this point at the end
I wont comment on this now
Merangkum dan menyimpulkan
In conclusion,
Id like now to recap
Right, lets sum up, shall we?
Lets summarise briefly what weve looked at
Finally, let me remind you of some of the issues weve covered
If I can just sum up the main points
Mengurutkan poin-poin
First of allthennextafter thatfinally
Firstlysecondlythirdlylastly
To start withlaterto finish up
Inilah hal-hal dan contoh-contoh yang perlu diketahui tentang bahasa presentasi. Pada tulisan
berikutnya kita akan membahas inti dari presentasi itu sendiri, yaitu tentang bagaimana
membawakan presentasi.

Mengungkapkan rasa marah, khawatir, atau frustrasi


Posted on July 31, 2012 by Masdin Pacidda

Emosi merupakan bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita sehari-hari. Semua kita
mengalaminya. Meskipun beberapa emosi itu baik, namun yang lainnya tidak baik dan perlu
dikontrol.
Berikut beberapa ungkapan bahasa Inggris yang bisa digunakan untuk mengungkapkan atau
menyatakan emosi-emosi negatif seperti rasa marah, frustrasi, khawatir, kecemasan, dan lainlain.
Mengungkapkan Rasa Marah (Anger)
- I cant stand him any longer
Ungkapan ini sama artinya dengan I can no longer tolerate his behaviour (saya tidak bisa lagi
mentolerir sikapnya). Contoh:
Jack has such a short fuse. I cant stand him any longer (Jack orangnya sangat mudah marah.
Saya tidak bisa lagi mentolerir sikapnya).
Orang yang memiliki short fuse maksudnya orang yang sangat mudah marah.
- Dont take it out on me!
To take it out on pada seseorang berarti memaki-maki orang karena anda marah. Contoh:
You cant take it out on me just because you had a bad day today (Kamu jangan marah-marah
padaku hanya karena kamu merasa sial hari ini).
She always yells and takes it out on me whenever things go wrong (Dia selalu meneriaki dan
memaki-makiku jika ada yang salah).
- Flare up at somebody
Flare up adalah ledakan emosi secara tiba-tiba. Contoh:
I just asked her what was wrong with her appearance and he flared up at me (Saya baru saja
menanyainya tentang keanehan penampilannya dan dia tiba-tiba marah kepadaku).
- Dont get on my nerves
To get on somebodys nerves berarti mengganggu seseorang. Contoh:
Her constant nagging is starting to get on my nerves (Omelannya yang terus menerus mulai
membuatku terganggu).
Throw a fit
To throw a fit adalah memperlihatkan rasa marah dengan tindakan nyata.
I just told her that she must behave and she threw a fit (Saya hanya mengatakan bahwa dia harus
menjaga etika dan dia marah besar).
- Leave me alone

Ungkapan ini berarti seseorang tidak ingin diganggu karena sedang kesal. Contoh:
Plase leave me alone, I dont want to see you here (Tolong tinggalkan aku sendirian, saya tidak
ingin melihatmu di sini).
Kecemasan (Anxiety)
- Whats on your mind?
You look worried. Whats on your mind? (Kamu kelihatan cemas. Ada apa?)
Jean is unusualy silet today. She must have something on her mind (Hari ini Jean selalu diam tak
seperti biasanya. Dia pasti sedang memikirkan sesuatu).
Kekhawatiran (Fear)
- Keep ones nerve
To keep your nerve berarti bersikap tenang dan tegar.
Even though I was well prepared, I couldnt keep my nerve just before the exam (Meskipun saya
sudah mempersiapkan dirid engan baik, saya tetap tidak bisa tenang sebelum ujian itu).
The thought of having to say love to her really unnerves me (Keinginan untuk harus mengatakan
cinta padanya benar-benar membuatku cemas).
Jika sesuatu meng-unnerve anda berarti hal itu membuat anda merasa takut atau cemas.
(adapted: englishspeaking[dot]org)

Perbedaan Penggunaan TO dan FOR


Posted on July 26, 2012 by Masdin Pacidda

Suatu ketika ada seorang murid bahasa Inggris yang bertanya pada gurunya yang merupakan
native speaker bahasa Inggris, Bu guru! Apa perbedaan TO dan FOR dalam kalimat bahasa
Inggris? Gurunya terdiam sejenak lalu menjawab Aa.. I dont know, Ill answer it tomorrow.
Pertanyaan ini memang agak membingungkan, bahkan untuk seorang guru native speaker
sekalipun, dan perbedaan TO dan FOR cukup sulit untuk dijelaskan. Berikut ini pemaparan jelas
tentang perbedaan TO dan FOR dalam kalimat, yang diadaptasi dari sebuah video di YouTube.
TO, selalu digunakan jika terjadi perpindahan (transfer) atau pertukaran (exchange) sesuatu
dalam kalimat. Jadi, jika Anda ingin mentransfer atau mempertukarkan sesuatu makan digunakan
TO.
FOR, selalu digunakan untuk sesuatu yang bermanfaat atau baik untuk orang yang bersangkutan.
Bermanfaat berarti sesuatu yang baik. Jadi jika anda ingin melakukan sesuatu untuk seseorang
dengan cara yang baik, maka digunakan FOR.
Sebagai contoh:
I made this lesson .. you.

Pada contoh ini, saya membuat/menyusun pelajaran. Apakah pelajaran ini baik untuk anda? Ya,
pastinya. Jadi, karena ini merupakan sesuatu yang baik dan akan bermanfaat bagi anda, maka
kita gunakan FOR.
I made this lesson for you.
Contoh selanjutnya:
I gave the book . her.
Pada contoh ini, saya sedang memegang sebuah buku, dan saya akan memberikannya kepada
seseorang. Jadi, sebenarnya saya sedang mentransfer sesuatu. Karena dalam kalimat ini terjadi
transfer/pertukaran, maka digunakan TO.
I gave the book to her.
Contoh lainnya:
Im going to talk . you.
Pada contoh ini, ketika berbicara apa yang kita lakukan? Kita mentransfer informasi, sehingga
pada contoh ini digunakan TO.
Im going to talk to you.
Contoh berikutnya:
I will do that . you.
Jika saya akan melakukan sesuatu untuk anda, maka saya akan membantu anda, memberi anda
manfaat, sehingga kita gunakan FOR.
I will do that for you.
Bagaimana dengan contoh berikut:
I sing . you.
Ketika orang bernyanyi, apakah mereka melakukannya karena ingin mentransfer sesuatu kepada
orang lain atau ingin menghibur? Tentunya untuk menghibur dan merupakan sebuah kebaikan,
maka digunakan FOR.
I sing for you.
Contoh terakhir,
I go . school.
Anda tentu sudah tahu bahwa yang digunakan di sini adalah TO. Jika demikian, berarti ada
sesuatu yang ditransfer. Apa? Jika anda mengatakan saya pergi ke sekolah, maka sebenarnya
anda mentransfer tubuh anda, yakni anda berangkat dari satu tempat ke tempat lainnya. Maka
digunakan TO.
Jadi kesimpulannya, TO digunakan untuk transfer atau pertukaran dan FOR digunakan untuk
sesuatu yang mendatangkan manfaat bagi orang lain. Tidak jadi masalah apakah tenses yang
digunakan pada past, present, atau future, atau jenis grammar apapun dalam kalimat. Yang
menentukan adalah apa yang terjadi dalam kalimat tersebut.
Latihan:

1) I took flowers . you.


2) She did it . her.
3) Can you give your homework . your teacher after class?
4) I created this test . you.
5) She was promoted . manager.

Giving Opinion (Memberikan Pendapat)


Posted on August 20, 2010 by Masdin Pacidda

Masih materi speaking Level Pre-Intermediate, kali ini kita akan belajar tentang ungkapanungkapan dalam bahasa Inggris untuk meminta dan memberi pendapat. Meminta atau memberi
pendapat adalah dua hal yang cukup sering dilakukan dalam percakapan sehari-hari. Berikut
contoh-contoh ungkapan umum untuk meminta dan memberi pendapat. Seperti biasa silakan klik
tombol play untuk mendengarkan cara pengucapan.
Asking for Opinions (meminta pendapat)
What do you think?
Whats your opinion?
What are your ideas?
Do you have any thoughts on that?
How do you feel about that?
(Semua ungkapan di atas berarti Apa pendapatmu atau Bagaimana menurutmu?)
Giving Opinions (memberi pendapat)
I think we should get a new car. (Saya pikir kita harus membeli mobil baru)
I dont think we need one. (Saya pikir kita tidak butuh)
I believe (that) smoking should be outlawed. (Saya setuju bahwa merokok harus dilarang)
I dont believe (that) it should be illegal. (Saya tidak setuju bahwa itu ilegal)
In my opinion, Gone with the Breeze is the best movie ever made.(Menurut saya, Gone With
The Breeze adalah film terbaik yang pernah dibuat).
I feel that its the right thing to do. (Saya pikir itu hal yang tepat untuk dilakukan)
I dont feel that its such a good idea. (Saya tidak menganggap itu ide yang baik)
(material adapted from: eslgold) 8JJTS2H2SFZR

Penggunaan just, yet, still, already


Posted on August 09, 2012 by Masdin Pacidda

Keempat kata keterangan (adverb) ini sangat sering kita dengar dalam percakapan bahasa Inggris
sehari-hari. Mungkin sesekali kita juga sudah menggunakannya tetapi mungkin masih agak
canggung dan belum yakin betul tentang tepat atau tidaknya. Berikut ini bagaimana
menggunakan keempat kata ini.
Keempat kata ini sering digunakan bersama dengan present perfect tense walaupun yet, still, dan
already bisa digunakan dengan tenses yang lain.
Just
Just biasanya digunakan hanya dengan present perfect tense dan bermakna a short time ago
(baru saja terjadi). Contoh:
- I have just seen Charlie coming out of the cinema. (Saya baru saja melihat Charlie keluar dari
bioskop itu).
Patrick has just called. Can you ring him back please? (Patrick baru saja menelpon. Tolong
kamu telpon balik dia yah)
Have you just taken my pencil? Where has it gone? (Kamu barusan mengambil pensiku yah?
Kemana perginya?)
Dalam present perfect tense, just ditempatkan diantara kata kerja bantu (have) dan verb III.
Yet
Yet digunakan untuk membicarakan sesuatu yang diharapkan terjadi. Ia bermakna pada waktu
kapan saja sampai saat ini. Ia digunakan dalam pertanyaan dan bentuk negatif. Contoh:
- Have you finished your homework yet? (Di sini pembicara mengharapkan agar pekerjaan rumah
itu akan diselesaikan).
- I havent finished it yet. I will do it after dinner.
Yet biasanya ditempatkan pada akhir kalimat. Tetapi, dalam style formal ia bisa ditempatkan
langsung setelah not. Misalnya:
- I have not yet heard from her (sama saja dengan I have not heard from her yet).
- He has not come yet (sama saja dengan he has not yet come).
Still
Still digunakan untuk membicarakan tentang sesuatu yang belum diselesaikan khususnya jika
kita mengharapkannya diselesaikan lebih cepat. Contoh:
- I have been waiting over two hours and the bus still hasnt come. (Saya sudah menunggu dua
jam lebih, tetapi busnya belum juga datang)
- You promised to give me that report yesterday and you still havent finished it. (Kamu janji
memberikan laporan itu kemarin tetapi kami belum juga menyelesaikannya).
Still biasanya ditempatkan pada posisi tengah kalimat.
Still sering digunakan dengan tenses lain selain present perfect. Contoh:
- I have still got all those letter you sent me.
- Are you still working in the bookstore?
Already
Already digunakan untuk mengatakan sesuatu yang telah terjadi di awal atau lebih cepat dari
yang seharusnya. Contoh:

- He has already come.


I have already seen that film.
They have already finished that job.
I have already finished.
Already biasanya ditempatkan di tengah, setelah kata kerja bantu dan sebelum verb yang lain.
- She is already here.
She has already come.
Latihan:
Lengkapi kalimat-kalimat berikut dengan just, yet, still, atau already. (Tuliskan jawaban Anda di
kolom komentar di bawah)
1. They say they posted it 2 weeks ago but it hasnt arrived.
2. I havent found a flat . Everything around here is so expensive.
3. Ive seen this movie. Lets watch something else.
4. He has bought a new car. Im going to go round and have a look at it.
5. Have they finished redecorating your house ?
(Adapted: british council | englishspeakingdotorg)

Penggunaan Whether dan If


Posted on March 02, 2015 by Masdin Pacidda

Kata whether dan if kadang-kadang bisa saling menggantikan (interchangeable). Akan tetapi,
tidak selamanya demikian. Ada kalanya salah satunya harus digunakan dan ada kalanya salah
satunya lebih diutamakan. Berikut akan kita bahas penggunaan kedua kata ini.
Whether dan If (bisa saling menggantikan)
Whether dan if bisa saling menggantikan pada kondisi-kondisi berikut:
> Ketika melaporkan yes/no question. Contoh:

I am unsure whether I will be attending the seminar. (benar)

I am unsure if I will attending the seminar. (benar)

(pada contoh ini yes/no questionnya adalah Am I attending the seminar?

John wondered whether he had closed the door. (benar)

John wondered if he had closed the door. (benar)

(pada contoh ini, yes/no questionnya adalah Did John close the door?)
> Pada konstruksi kalimat whether/ifor Contoh:

I would like to know whether it is an original product or fabricated. (benar)

I would like to know if it is an original product or fabricated. (benar)

Catatan: penggunaan whether di sini jauh lebih umum, dan lebih formal.
Whether
Pada kondisi-kondisi berikut, whether yang harus digunakan:
> Untuk menyatakan dua alternatif (yang probabilitasnya sama)

Inform the clerk whether Peter needs a seat. (benar)

(Pada contoh ini, ada dua alternatif yaitu Peter memerlukan tempat duduk dan Peter tidak
memerlukan tempat duduk. Petugas (clerk) akan diberitahu salah satu dari kedua kemungkinan
itu apakah Peter memerlukan tempat duduk atau apakah peter tidak memerlukan tempat
duduk).

Inform the clerik if Peter needs a seat. (kurang tepat)

(Kalimat ini tidak salah secara gramatikal, tetapi maknanya tidak sama seperti contoh pertama di
atas. pada contoh ini, petugas hanya diberitahu apakah Peter memerlukan tempat duduk. Dengan
demikian, Peter yang memerlukan tempat duduk adalah sebuah kondisi).
> Setelah preposisi

I would like to talk about whether you are going to New York. (kata about
adalah preposisi)

You need to make decision on whether you stays here. (kata on adalah
preposisi)

> Sebelum infinitive (verb to)

She cant decide whether to buy the car or wait.

I have been thinking whether to go out tonight.

Dalam penulisan formal (jika if dan whether bisa saling menggantikan, maka whether lebih
diutamakan dalam penulisan formal).

Let me know whether you will be able to attend the seminar.

(pada contoh ini if juga bisa digunakan, tetapi karena konteksnya formal maka lebih dipilih
whether).
If
Gunakan if untuk memperkenalkan sebuah kondisi (misalnya dalam conditional sentence). Pada
conditional sentence, sebuah kondisi harus dipenuhi sebelum sesuatu terjadi.
Contoh:

If you sing, I will pay you ten dollars.

Peter will catch you if you fall.

Whether or Not

Sangat sering or not tidak diperlukan. Akan tetapi, jika whether or not berarti terlepas dari yang
terjadi, maka bagian or not diperlukan.
Contoh:

The parade will go ahead whether it rains or not.

(terlepas dari hujan atau tidak).


Latihan (silakan tulis jawaban anda di kolom komentar di bawah):
1. IF/WHETHER he fails, it will destroy him.
2. I have been wondering IF/WHETHER to buy my own car.
3. I am going to complain WHETHER/WHETHER OR NOT the refere is right.
4. We need a decision on IF/WHETHER the second answer is also true.
5. The game will be abandoned IF/WHETHER it snows.
(adapted: grammar-monster.com image: slidesharecdn)

Penggunaan kata Unless dan As long as


Posted on August 11, 2014 by Masdin Pacidda

Tidak sulit untuk memahami perbedaan penggunaan kedua kata ini. Contoh-contoh kalimat
berikut sudah cukup untuk memperjelas penggunaan keduanya.
As long as
Perhatikan contoh kalimat berikut:

They will go if it is free (mereka akan pergi asalkan gratis)

(kalimat ini bisa dibalik menjadi if it is free, I will go)


Pada kalimat di atas kita bisa mengganti if menjadi as long as tanpa mengubah makna kalimat:

They will go as long as it is free (mereka akan pergi selama itu gratis)

(atau dibalik as long as it is free, they will go)


Berikut beberapa contoh lainnya:

You can borrow my car as long as you are careful = You can borrow my bike if
you are careful

You will pass the exam as long as you study hard = You will pass the exam if
you study hard

Unless
Sekarang mari kita melihat kalimat serupa yang menggunakan bentuk negatif:

If it is not free, they will not go (Jika tidak gratis, mereka tidak akan pergi)

(atau dibalik they will not go if it is not free)


Di sini kita bisa menggunakan unless tanpa mengubah makna kalimat:

Unless it is free, they will not go (Selama tidak gratis, mereka tidak akan
pergi)

Unless berarti kecuali jika atau hanya jika


Berikut beberapa contoh lainnya:

I will walk to school unless it rains = If it does not rain, I will walk to school.

Unless we leave now, we will be late = If dont leave now, we will be late.

You can not enter unless you have a ticket = if you have a ticket, you can
enter.

Sekarang bacalah kalimat-kalimat berikut dan tentukan yang mana menggunakan unless dan as
long as.
1. You should not swim in the river ______ you are a good swimmer.
2. I will take a day off ____ my boss says it is fine.
3. You can improve your English ____ you learn this book!
4. You will not get fit ___ you stop smoking.
5. It doesnt matter how it tastes ____ you do not eat it.
(adapted: ecenglish, image: spreadshirtdotcom)

Perbedaan Wait dan Await


Posted on August 08, 2014 by Masdin Pacidda

Kedua kata ini pada dasarnya memiliki makna yang sama. Keduanya berkonotasi menunggu
mengharap sesuatu, namun ada perbedaan dalam penggunaannya.
Await merupakan kata kerja transitif sehingga harus diikuti oleh objek. Contoh:

I am awaiting your answer

I await your replay

We are still waiting instructions

Dan objek yang mengikuti await biasanya adalah benda, bukan orang, dan sering abstrak.
Dengan demikian kita tidak bisa mengatakan:

John was awaiting me (X)

I was awaiting you (X)

Wait termasuk kata kerja intransitif atau tidak memerlukan objek. Selain itu wait bisa memiliki
beberapa struktur.

Pertama, kita bisa hanya menggunakan wait saja. Contoh:

We have been waiting (tidak bisa we have been awaiting)

I waited (tidak bisa I awaited)

Kedua, wait bisa diikuti dengan infinitive. Contoh:

I waited in queue to buy the product

I am waiting to hear from you

Jika wait diikuti objek, kita menggunakan preposisi for sebelum objek. Contoh:

I am waiting for you. (BUKAN I am awaiting you)

They are waiting for her call. (BUKAN They are awaiting for her call)

Await tidak menggunakan preposisi for. Contoh:

We are awaiting his call (BUKAN we are awaiting for his call)

Jika menggunakan wait, kita biasanya menyebutkan durasi waktu menunggu. Contoh:

I have been waiting for at least two hours.

[image: clipartpandadotcom]

Perbedaan Beside dan Next to


Posted on May 03, 2014 by Masdin Pacidda

Tulisan ini menjawab pertanyaan salah seorang pembaca LetSpeakEnglish tentang apa
perbedaan antara beside dan next to. Walaupun tampak mudah, pertanyaan ini ternyata lebih
sulit untuk dijawab dari yang diduga sebelumnya.
Sebelum mencari perbedaan kedua kata ini kita perlu pastikan dulu apakah keduanya benarbenar memiliki perbedaan atau hanya sinonim saja dan bisa saling menggantikan?
Perhatikan contoh kalimat berikut:

Angelina sat beside her husband.

Angelina sat next to her husband.

Beside dan next to bisa digunakan saling menggantikan pada kalimat di atas tanpa ada perbedaan
makna. Artinya, pada konteks kalimat ini beside dan next to tidak memiliki perbedaan berarti.
Nah, sekarang perhatikan contoh berikut:

Richards house is next to the shop.

Richards house is beside the shop.

Pada konteks kalimat ini, penggunaan next to dan beside mensinyalir adanya perbedaan, dimana
penggunaan beside tampak kurang lazim. Lalu bagaimana menjelaskannya?
Well, dari beberapa referensi yang dijuruk dapat disimpulkan bahwa next to memiliki makna
berada tepat di samping sesuatu (berdampingan dalam satu garis lurus). Contoh:

The castle sits next to the river

Pada kalimat ini, kastil tersebut tepat berada di samping sungai (berdampingan atau selurus
dengan sungai) tanpa ada area luas yang membatasinya.
Sementara beside bermakna tidak tepat berada di samping sesuatu, dan bisa saja di bagian depan,
belakang, atau beberapa kaki jauhnya dari sesuatu tersebut (tidak selurus). Contoh:

The castle sits beside the river

Kastil pada kalimat ini berada di samping sungai tetapi tidak tepat berdampingan dengan sungai,
ada ruang atau area yang memisahkan keduanya.
Jadi kesimpulannya, meskipun next to dan beside dapat saling menggantikan pada kebanyakan
situasi, namun next to bisa bermakna berada tepat di samping (berdampingan dalam satu garis
lurus) sementara beside bisa bermakna berada di samping sesuatu tetapi tidak tepat di
sampingnya atau masih ada ruang yang memisahkan. Selain itu, next to menyatakan jarak yang
lebih dekat dari beside. [gambar ilustrasi: basabasimitsydotcom]

Menghindari Penggunaan kata VERY


Posted on April 30, 2014 by Masdin Pacidda

Kata very sering digunakan sebagai intensifier yang berfungsi menyatakan bahwa sesuatu yang
dikatakan itu memiliki intensitas yang tinggi atau besar (sangat). Contohnya very well, very bad,
very beautiful, dan lain-lain.
Akan tetapi, penggunaan kata very yang terlalu sering bisa terkesan terlalu lazim dan kebanyakan
gabungan very + adjective sebenarnya bisa digantikan dengan satu adjective lain sehingga tidak
perlu lagi menggunakan kata very.
Berikut beberapa alternatif umum untuk menghindari penggunaan kata very.
very afraid = terrified
very angry = furious
very bad = atrocious
very beautiful = exquisite
very big = immense
very bright = dazzling
very capable = accomplished
very clean = spotless
very very clever = brilliant
very cold = freezing

very conventional = conservative


very dirty = squalid
very dry = parched
very eager = keen
very fast = quick
very fierce = ferocious
very good = superb
very happy = jubilant
very hot = scalding
very hungry = ravenous
very large = colossal
very lively = vivacious
very loved = adored
very neat = immaculate
very old = ancient
very poor = destitute
very pretty = beautiful
very quiet = silent
very risky = perilous
very roomy = spacious
very rude = vulgar
very serious = solemn
very small = tiny
very strong = unyielding
very stupid = idiotic
very tasty = delicious
very thin = gaunt
very tired = exhausted
very ugly = hideous
very valuable = precious
very weak = feeble
very wet = soaked
very wicked = villainous
very wise = sagacious
very worried = anxious
Jadi misalnya kita ingin mengatakan kalimat seperti ini:

I need a very bright lamp in my working room,

penggunaan very bisa dihindari dengan:

I need a dazzling lamp in my working room.

atau

He took a very risky decision in his life, bisa diganti dengan

He took a perilous decision in his life.

(adapted: writerswriteDOTcoDOTza, img: teacher-stampsDOTcoDOTuk)

Kata Kerja Frase GET THROUGH


Posted on April 29, 2014 by Masdin Pacidda

Seperti yang pernah dibahas pada tulisan sebelumnya, kata kerja frase atau phrasal verb penting
untuk diketahui karena sangat sering digunakan dalam tuturan, dan inilah yang biasa
menyebabkan kita sulit memahami native speaker ketika berbicara karena tuturan mereka
mengandung banyak kata kerja frase.
Well, pada tulisan ini kita akan mempelajari sebuah kata kerja frase dengan kata through, yaitu
get through, dan makna serta penggunaannya.
Makna 1: Menyelesaikan/Melewati
Contoh:
How do I get through one night without you (Bagaimana aku bisa melewatkan satu malam
tanpamu).
I believe you will get through this problem (Saya yakin kamu akan melewati masalah ini).
Makna 2: Kontak/Menghubungi
Contoh:
I tried to call you but it didnt get through? (Aku sudah coba menghubungimu tapi tidak
tersambung).
I sent you a message but it didnt get through (Aku sudah mengirim pesan tetapi tidak terkirim).
Makna 3: Lulus/diterima/berhasil
Contoh:
My cousin didnt get through his health test (Sepupuku tidak lulus tes kesehatan)
If my suggestions got through, we would not face this difficulties (Seandainya saran-sana saya
diterima, kita tidak akan menghadapi masalah ini).
Makna 4: (Get [someone/something] through) membantu dalam menyelesaikan sesuatu
Contoh:
Dont worry we will get you through the difficult task (Jangan khawatir kami akan membantumu
menyelesaikan tugas berat ini).
This book got me through the exam (Buku ini sudah membantuku lulus ujian).
Cobalah menggunakan get through dalam tuturan bahasa Inggris yang Anda lakukan sesuai
dengan konteks dan situasinya.
(img: dreamstimeDOTcom)

Penggunaan kata Through


Posted on April 28, 2014 by Masdin Pacidda

Kata through bisa digunakan sebagai preposisi atau adverb. Ketika through digunakan sebagai
preposisi, ia diikuti dengan noun. Jika digunakan sebagai adverb, ia tidak diikuti dengan noun.
Through bermakna dari ujung ke ujung atau sisi ke sisi. Contoh:

The River Thames goes through London (Makna dari kalimat ini adalah
Sungai Thames melintasi seluruh kota london, dari ujung ke ujung).

We drove through the desert (Makna dari kalimat ini adalah kami berkendara
melintasi padang pasir dari ujung ke ujung).

Through juga bisa digunakan untuk menyatakan situasi dimana sesuatu masuk pada satu sisi dan
keluar pada sisi yang lain. Contoh:

The road goes through the forest (Makna dari kalimat ini adalah jalan
tersebut melewati hutan dengan masuk pada salah satu sisinya dan tembus
sampai sisi hutan yang lain).

The train went through the tunnel. (Makna dari kalimat ini adalah kereta api
masuk ke dalam terowongan pada salah satu ujungnya dan keluar pada
ujung yang lain).

He wouldnt let me through. (Dia tidak akan mengijinkanku lewat).

Through juga bisa digunakan untuk menyatakan waktu yang maknanya dari awal sampai akhir.
Contoh:

He will not live through the night. (Maknanya dia akan mati sebelum pagi).

Through sebagai adverb


Sebagai adverb, through tidak diikuti oleh noun dan berarti dari ujung ke ujung, sisi ke sisi atau
dari pemulaan ke akhir. Contoh:

I have read the book through twice and cannot understand it. (Saya telah
membaca buku itu dari awal sampai akhir dua kali dan tidak bisa
memahaminya).

Exercise
Cobalah deskripsikan gambar berikut dengan sebuah kalimat yang menggunakan kata through.

Selain itu, ada beberapa kata kerja frase (phrasal


verb) yang menggunakan kata through (akan dibahas pada tulisan berikutnya). (adapted:
englishgrammarDOTorg, img: clavigadotcom)

Actually, In Fact, dan As a Matter of Fact


Posted on April 26, 2014 by Masdin Pacidda

Kata actually, in fact, dan as a maffter of fact memiliki makna yang sangat mirip. Akan tetapi,
ada sedikit perbedaan dalam penggunaannya, khususnya untuk actually dan in fact.
Actually / In fact
Kata actually dan in fact bisa digunakan untuk mengoreksi/meralat kesalahan atau
kesalahpahaman. Contoh:

Hi, Jane. What a pleasant surprise!Actually my name is Alice.

Actually sering digunakan bersama dengan well. Contoh:

You are a teacher, right? Well, actually, Im a doctor.

He might look unfriendly, but in fact he is very kind and nice.

Actually dan in fact bisa digunakan untuk lebih memperjelas atau lebih merinci sesuatu, atau
menyatakan informasi yang tidak diperkirakan. Contoh:

I have got a new job. Actually, they have just hired me as their are sales
manager.

The lecture was so boring that I actually fell asleep before the speaker had
finished.

Ungkapan as a matter of fact bisa digunakan sebagai alternatif actually. Contoh:

The lecture was so boring that as a matter of fact I fell asleep before the
speaker had finished.

Actually terkadang digunakan untuk menyampaikan berita-berita yang tidak menyenangkan.


Ketika actually ditempatkan di akhir klausa maka itu menandakan bahwa apa yang dikatakan
orang atau penilaian orang adalah keliru. Contoh:

I dont think you have sent the money, have you?I have, actually.

You didnt enjoy the holiday, did you? Very much, actually.

(adapted: englishgrammarDOTorg, img: canstockphoto)

Meningkatkan Kemampuan Bahasa Inggris dengan Twitter


Posted on April 25, 2014 by Masdin Pacidda

Pada salah satu tulisan sebelumnya saya sudah membahas bagaimana memanfaatkan facebook
untuk belajar bahasa Inggris. Kali ini kita akan melihat bagaimana situs sosial media yang
populernya lainnya, twitter, dapat membantu Anda meningkatkan kemampuan bahasa Inggris.
Twitter memiliki batas 140 karakter saja. Ini sempurna bagi Anda karena setiap orang di sana
harus menulis kalimat-kalimat yang pendek. Menulis dan membaca kalimat-kalimat pendek dan
dasar pastinya akan membantu melatih bahasa Inggris. Ngetweet (menulis status di twitter)
merupakan sebuah peluang besar untuk melatih skill writing dan meningkatkan vocabulary.
Selain itu, karena Twitter digunakan setiap saat setiap hari, anda bisa belajar kata-kata baru
seiring semakin populernya kata-kata tersebut.
Di Twitter, anda memilih siapa yang mau di-follow. Ini memungkinkan Anda membaca tentang
topik-topik yang menarik untuk Anda, sehingga membaca akan lebih menarik. Ini juga berarti
Anda bisa mem-follow learner lain yang ingin belajar bahasa Inggris, atau guru yang berbaik hati
membantu pembelajar untuk belajar bahasa Inggris. Bahkan anda bisa memulai diskusi topik
tertentu atau turut nimbrung dalam percakapan tentang belajar bahasa Inggris dengan
menggunakan hashtag (tanda pagar #).
Simbol hashtag (#) selalu digunakan di Twitter untuk mengorganisir dan mengkategorikan tweettweet yang ada. Bahkan anda bisa menemukan grup atau topik tertentu dengan mencari hashtag.
Selain itu, jangan lupa untuk menggunakan hashtag di awal, tengah, atau akhir setiap tweet anda
sendiri.
Untuk belajar bahasa Inggris, beberapa hashtag yang bermanfaat antara lain:
#EFL atau #ESL: Tweet-tweet tentang belajar dan mengajar bahasa Inggris sebagai bahasa
kedua atau bahasa asing.
#eal: Tweet-tweet tentang bahasa Inggris yang digunakan sebagai bahasa tambahan.
#ellchat: Platform chating belajar bahasa Inggris.

#grammar: Tweet-tweet yang terkait dengan grammar, spelling, punctuation, dll. (adapted, img:
englishtownDOTcom)
Dan jangan lupa juga untuk follow akun saya @MasdinSite

Perbedaan Must, Should, dan Ought to


Posted on April 24, 2014 by Masdin Pacidda

Kata must digunakan dalam kalimat-kalimat afirmatif (penegasan) untuk memberikan perintah
tegas dan nasihat kepada diri sendiri atau orang lain. Contoh:

Children must learn good habit. (Menyatakan keharusan/tuntutan)

Our companies must increase their performance (Keharusan/tuntutan)

You really must stop smoking (Keharusan/tuntutan)

That child must learn to say sorry.

Menyatakan Kewajiban
Must bisa digunakan untuk mebicarakan tentang kewajiban. Must lebih kuat dibanding should
dan ought.

She must take care of his children.

You must apologize her.

They must find a solution to their problem

He must find a job

Should, Ought dan Must


Should dan ought memiliki makna yang sangat mirip dan seringkali bisa saling menggantikan
satu sama lain. Perhatikan bahwa ought diikuti dengan to infinitive.

You should tell the truth. ATAU You ought to tell the truth.

She should be punctual. ATAU She ought to be punctual.

He should stop smoking. ATAU He ought to stop smoking.

She should find another job. ATAU She ought to find another job.

She should consult a dentist. ATAU She ought to consult a dentist.

Perbedaan antara should, ought dan must


Must lebih kuat dibanding should dan ought. Must biasanya adalah perintah. Sementara should
dan ought to biasanya adalah nasihat.
Bandingkan contoh-contoh berikut:

He must give up smoking (Perintah yang mungkin harus dipatuhi)

He should/ought to give up smoking (Lebih bermakna nasihat bisa saja


dipatuhi atau tidak dipatuhi)

She must wait (Perintah)

She should wait (Permintaan atau nasihat)

He must tell the truth (Benar-benar perlu)

He should tell the truth (Hanya nasihat/anjuran)

(adapted: englishgrammar[dot]org) (image: twimg)

Menggunakan kata SUGGEST


Posted on April 23, 2014 by Masdin Pacidda

Suggest merupakan salah satu dari kata kerja (verb) yang tidak dapat diikuti dengan object +
infinitive. Justru kita menggunakan klausa that dan bentuk -ing. Contoh:

Mother suggested consulting a financial advisor. ATAU Mother suggested


that I should consult a financial advisor. (BUKAN Mother suggested me to
consult a financial advisor) (dan BUKAN Mother suggested to consult a
financial advisor).

Walaupun should sangat umum digunakan dalam klausa that setelah suggest, namun kata should
bisa dihilangkan. Contoh:

My Dad suggested that I learn Indonesian language. Sama dengan My Dad


suggested that I should learn Indonesian language.

Apabila kata kerja (verb) pada klausa utama berbentuk present, kita bisa menggunakan present
tense pada klausa that setelah suggest. Apabila kata kerja (verb) pada klausa utama berbentuk
past tense, maka past tense bisa digunakan pada klausa that. Contoh:

Her doctor suggests that he stops smoking.

Her doctor suggested that she stopped smoking.

Dalam bahasa Inggris Amerika, struktur subjunctive lebih umum setelah suggest. Perhatikan
bahwa sebuah subjunctive memiliki bentuk yang sama baik dalam present tense maupun past
tense. Subjunctive tidak memiliki penambahan -s pada orang ketiga tunggal. Contoh:

The doctor suggests that she stop smoking. (Subjunctive tidak ditmabah -s).

The doctor suggested that she stop smoking.

Dalam bahasa Inggris British, subjunctive tidak cukup umum digunakan. Justru, para penutur
British menggunakan should + infinitive. Contoh:

The doctor suggests that she should stop smoking.

The doctor suggested that she should stop smoking.

Dalam anjuran langsung yang dimulai dengan I suggest, should tidak lazim digunakan.
Contoh:

I suggest that you get another computer. (BUKAN I suggest that you should
get another computer).

Jika kita harus menempatkan sebuah objek tak langsung setelah suggest kita menggunakan
preposisi to atau for. Contoh:

Can you suggest a good translator to me? (BUKAN Can you suggest me a
good translator?)

(adapted: englishgrammar[dot]org) (image: savinginnovationotwordpressdotcom)

Macam-Macam Kegunaan ABOUT


Posted on April 22, 2014 by Masdin Pacidda

Preposisi about memiliki beberapa kegunaan. Kata ini bisa menunjuk pada pergerakan atau
posisi pada berbagai arah atau tempat. Contoh:

The children were running about. (Sama dengan The children were running in
various directions).

Clothes were lying about the room. (Sama dengan Clothes were lying in
various places in the room = Pakaian berserakan diaman-mana di kamar).

About bisa juga berarti dekat atau berdekatan. Contoh:

Is anybody about? (Sama dengan Is anybody nearby?)

There was no one about to save the boy from drowning. (Tidak ada
seorangpun yang dekat untuk menyelamatkan anak itu dari tenggelam).

Berhubungan dengan (tentang)


About bisa berarti berhubungan dengan atau tentang sesuatu. Contoh:

We talked about his plans.

I dont know anything about it.

They told the police about it.

Sekitar (perkiraan)
About bisa digunakan untuk memberikan perkiraan kasar tentang sesuatu. Contoh:

There were about 30 boys in the class (Ada sekitar 30 laki-laki dalam kelas).
Ini adalah perkiraan kasar. Jumlah sebenarnya bisa sedikit lebih tinggi atau
lebih rendah.

It is about 4 oclock. (Bukan tepat jam 4).

She is about fifty years old. (Tidak tepat 50 tahun).

Ungkapan-ungkapan dengan about


How about dan what about
Ungkapan-ungkapan ini biasanya digunakan untuk meminta pendapat seseorang tentang sesuatu.
Contoh:

How about it? (Sama dengan What is your opinion)

What about going for a recreation (Sama dengan What is your opinion about
going for a recreation?)

She is a pretty girl. But what about her character?

Ada juga ungkapan seperti While you are about it itu sama saja dengan While you are doing
it.
About dan on
About dan on bisa memiliki makna yagn serupa. About bisa digunakan untuk membicarakan
tentang jenis-jenis komunikasi umum yang biasa. On digunakan untuk membicarakan sesuati
yagn lebih serius atau lebih akademik.
Bandingkan:

It is a picture book for children about the Mosques of Middle East.


It is a text book on American History.

(adapted: englishgrammar[dot]org)

Perbedaan Below dan Under


Posted on April 21, 2014 by Masdin Pacidda

Kata below dan under bisa bermakna lebih rendah dari.

The knives are in the cupboard under the oven. ATAU The knives are in the
cupboard below the oven.

Below lebih cocok ketika sesuatu tidak tepat/langsung berada di bawah sesuatu yang lain.
Contoh.

The sun disappeared below the horizon. (BUKAN The sun disappeared under
the horizon).

The climber stopped several hundreds meters below the top of the
mountain.

Under lebih cocok ketika sesuatu ditutupi oleh apa yang ada di atasnya. Contoh:

He was wearing a blue shirt under his jacket.

The cat is under the linen.

The whole village was under water.

Untuk ukuran suhu dan ketinggian kita gunakan below. Contoh:

The temperature is seven degrees below zero.


Parts of the land are below sea level.

Kita gunakan under untuk makna lebih sedikit dari atau lebih muda dari. Contoh:

There were under twenty students in the class. (BUKAN There were below
twenty students in the class).

You are not eligible for a driving license if you are under 18. (BUKAN You are
not eligible for a driving license if your are below 18).

Catatan:
Ada perbedaan serupa antara above dan over. Above digunakan dalam ukuran suhu dan
ketinggian. Over digunakan untuk menyatakan ide-ide seperti lebih tua dari dan lebih banyak
dari.

You have to be over 18 to watch the movie.

(adapted: englishgrammar[dot]org, image: blogspot)

Penggunaan kata SEEM dalam kalimat


Posted on April 20, 2014 by Masdin Pacidda

Seem termasuk copular verb atau kata kerja yang digunakan untuk menghubungkan subjek
sebuah kalimat dengan predikatnya. Seem memiliki makna tampak atau terlihat seperti.
Perhatikan contoh-contoh berikut:

I think she likes pop music.

Kalimat di atas bisa dinyatakan dengan menggunakan seem. Ada dua struktur yang mungkin:

It seems that he likes pop music.

He seems to like classical music.

Berikut contoh-contoh lainnya.

I think he is excited about the offer

semakna dengan

It seems that he is excited about the offer.

He seems to be excited about the offer. ATAU He seems excited about the
offer.

Seem dan seem to be memiliki makna yang sama pada kebanyakan kasus.

I think she is upset

It seems that he is upset

He seems to be upset

People think that she is a cheat.

It seems that she is is a cheat.

He seems to be a cheat.

I thought that he was a rich.

It seemed that he was rich.

He seemed to be reach.

Nah, sudah jelas? Sekarang giliran anda me-rewrite kalimat-kalimat berikut dengan
menggunakan seem.
1. I think he is busy.
2. I think that she is a clever girl.
3. The police suspect that three children have gone missing.
4. My father suspects that he has a criminal background.
(adapted: englishgrammar[dot]org)

Who dan Whom


Posted on April 19, 2014 by Masdin Pacidda

Kata who mungkin tidak ada masalah tetapi banyak yang sering bingung dengan kata whom.
Whom sebetulnya adalah bentuk objek dari who yang merupakan relative pronoun. Who dan
whom hanya digunakan untuk menunjuk pada orang.
Sebagai contoh, perhatikan kalimat-kalimat berikut:

You were speaking to a man.

He is my boss.

Pada contoh di atas man adalah objek dari preposisi to. Kita bisa menggabungkan kedua klausa
di atas dengan menggunakan whom.

The man to whom you were speaking is my boss.

Apabila sebuah relative pronoun digunakan sebagai objek dari kata kerja, maka ia akan langsung
diikuti oleh noun yang lain.
Pada contoh di atas, noun you mengikut relative pronoun whom.
Dengan gaya penulisan formal, kita juga bisa menulis seperti ini:

The man who you were speaking to is my boss.

Perhatikan bahwa preposisi (to) sekarang berada di akhir klausa who you were speaking to.
Dalam bahasa informal, who sebagai relative pronoun bisa dihilangkan dan kalimatnya masih
tetap berterima.

The man you were speaking to is my boss.

(adapted: englishgrammar[dot]org)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Penggunaan kata OTHERWISE


Posted on April 18, 2014 by Masdin Pacidda

Kata otherwise dalam kamus standar biasanya diartikan sebaliknya atau jika tidak. Akan tetapi,
hanya mengetahui arti kata ini belum cukup untuk bisa menggunakannya dalam kalimat. Kata
otherwise bisa digunakan dengan beberapa cara berbeda.
Otherwise bisa digunakan untuk menyampaikan akibat yang mungkin dari sebuah situasi
tertentu jika tidak terealisasi. Contoh:

We must hurry up; otherwise we will miss the bus. (Situasi pada kalimat ini
adalah hurry up (bergegas), dan akibat jika tidak bergegas adalah
ketinggalan bus).

You must study hard; otherwise, you will fail the test. (Situasi: belajar keras.
Akibat tidak belajar keras: tidak lulus tes)

Makna kalimat di atas bisa juga dinyatakan dengan if not atau unless seperti yang sudah dibahas
sebelumnya:

If we do not hurry up, we will miss the bus.

Unless we hurry up, we will miss the bus.

Unless you work hard, you will fail the test.

Otherwise juga bisa digunakan sebagai adverb biasa. Contoh:

You are in love with her. Why do you want to pretend otherwise?

Otherwise bisa berarti If not. Ia digunakan untuk mengatakan bahwa jika sesuatu tidak
terjadi, maka sesuatu yang lain akan terjadi (biasanya sesuatu yang buruk). Contoh:

I hope she revises her work. Otherwise, it will be rejected. (Sama saja
dengan If she does not revise her work, it will be rejected).

The vaccine has saved many people who would otherwise have died. (Sama
saja dengan Many people would have died if the vaccine has not saved
them).

Otherwise juga bisa digunakan untuk menunjukkan bahwa sesuatu itu benar adanya karena
situasinya akan berbeda jika sesuatu itu tidak benar adanya. Contoh:

David must be very intelligent; otherwise, he wouldnt have solved this


problem. (David pasti sangat pintar karena jika tidak dia tidak akan mampu
memecahkan masalah ini).

Otherwise juga bisa digunakan untuk menunjukkan bahwa sesuatu itu benar kecuali tentang hal
yang baru saja kita sebutkan. Contoh:

The bus was crowded but otherwise the trip was pleasant. (Busnya sesak
tetapi terlepas dari itu perjalanannya menyenangkan).

I am a bit tired but otherwise I am all right. (Saya sedikit capek tetapi
terlepas dari itu saya baik-baik saja).

(adapted: englishgrammar[dot]org)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Begini penggunaan kata INSTEAD yang benar


Posted on April 17, 2014 by Masdin Pacidda

Instead termasuk salah satu kata yang banyak digunakan secara kurang tepat oleh para english
learners. Kata instead bisa berfungsi sebagai adverb dan preposition.
Instead sebagai adverb
Sebagai adverb, instead bermakna sama dengan as an alternative atau alternatively atau
sebagai pengganti. Contoh:

She didnt go to Italy. Instead, she went to Spain. (Dia tidak pergi ke Italia.
Sebagai gantinya, dia pergi ke Spanyol)

He didnt buy a computer. Instead, he bought a laptop. (Dia tidak membeli


komputer. Sebagai gantinya, dia membeli laptop).

Jakarta is not a small city. It is quite big instead. (Jakarta bukan kota yang
kecil. Jakarta justru kota yang cukup besar)

Sebagai adverb kata instead diletakkan di awal atau di akhir sebuah klausa/kalimat. Jika di awal
klausa/kalimat kita gunakan tanda koma setelah instead.
Instead sebagai preposition (instead of)
Perlu diperhatikan bahwa kata instead tidak berdiri sendiri sebagai preposisi. Ia selalu disertai
dengan of. Bandingkan contoh berikut:

Ill have a piece of cake instead of cookies, please.

(BUKAN) Ill have a piece of cake instead cookies.

Pada contoh di atas frase instead of digunakan sebagai preposisi. Perhatikan bahwa sebuah
preposisi selalu diikuti dengan noun atau frasa noun yang bertindak sebagai objeknya.

I dont want cookies. Instead, Ill have a piece of cake.

Pada contoh di atas kata instead digunakan sebagai adverb. Adverb tidak diikuti objek.

Can I have a netbook instead of a tablet computer?

I would like to buy a car instead of an expensive motorcycle.

Instead of bisa diikut dengan bentuk -ing. Infinitive tidak lazim digunakan. Contoh:

I spent the whole day in bed instead of studying (BUKAN I spent the whole
day in bed instead of to study).

Kalau misalnya kita perlu menerjemahkan instead dalam sebuah kalimat ke dalam bahasa
Indonesia, kita bisa menggunakan beberapa padanan seperti sebagai gantinya, ketimbang, justru,
malahan, dll, tergantung pada konteksnya. (Adapted: englishgrammar[dot[org)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Kesalahan penggunaan article (the, a, an)


Posted on April 16, 2014 by Masdin Pacidda

Pada salah satu tulisan sebelumnya saya sudah membahas tentang article (the, a, an). Walaupun
penggunaan article tidak begitu sulit namun masih banyak yang keliru dalam menggunakan
article. Karena itu saya rasa penting untuk menulis tentang kesalahan-kesalahan penggunan
article ini.
Dua jenis article
Seperti yang sudah diketahui, ada dua jenis article dalam bahasa Inggris yaitu definite article
(the) dan indefinite article (a/an).
Meskipun kesalahan penggunaan article dalam kalimat tidak berdampak serius, namun kesalahan
tersebut menandakan kurangnya kecakapa dalam bahasa Inggris.
Berikut gambaran singkat tentang aturan-aturan penting yang harus anda ingat ketika
menggunakan definite atau indefinite article.
Indefinite articles (a, an)
Aturan penggunaan indefinite articles:

Gunakan indefinite article (a, an) saat menyebutkan seseorang atau sesuatu
untuk pertama kalinya dalam kalimat.

Gunakan indefinite article ketika anda menganggap pendengar/pembaca


tidak memahami siapa atau apa yang anda bicarakan.

Gunakan definite article untuk menunjuk pada seseorang atau sesuatu yang
sudah disebut sebelumnya dalam kalimat.

Gunakan definite article untuk menunjuk pada seseorang atau sesuatu yang
diketahui oleh anda maupun pendengar/pembaca.

Jangan gunakan article (zero article) ketika anda berbicara secara umum.

Countable noun tunggal harus menggunakan article atau determiner lainnya.


Determiner bisa posesif (my, his), demonstratif (this, that) atau quantifier
(some, any, few, dll).

Noun jamak bisa digunakan dengan atau tanpa article. Perhatikan bahwa
tidak ada article yagn digunakan ketika berbicara secara umum.

Sebagai latihan, cobalah terapkan aturan-aturan di atas dengan mengoreksi penggunaan article
(the, a, an) pada kalimat berikut. Silakan ganti article yang anda anggap kurang tepat.
1. Last Sunday, my husband took me to the good store.
2. I live in the small house in the suburbs.
3. There is the park near my house. There are some beautiful spots in a park.
4. Remember a movie we watched last week?
(adapted: englishgrammar[dot]org)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Determiner each / every


Posted on August 15, 2009 by Masdin Pacidda

Each dan every digunakan untuk menunjukkan sesuatu secara tersendiri dan dalam kelompok.
Each
Each digunakan untuk menunjuk pada item-item tersendiri dalam sebuah kelompok. Penekanan
diberikan pada aspek tersendiri (individual) dari masing-masing item. Contoh:

Give each student some candy. (Berikan ke masing-masing orang)

Make each day better than its yesterday, and each tomorrow better than
today.

Each sering digunakan untuk anggota-anggota kelompok yang lebih kecil. Contoh:

Our team won and we each got a prize.

Penempatan each dalam kalimat bisa di depan, di ditengah, atau di akhir kalimat. Contoh:

Each of these shirts are only $20.

These shirts are only $20 each.

These shirts each cost $20. (Struktur ini sedikit lebih tidak lazim.)

Each one

Each bisa digunakan bersama dengan pronoun indefinit one. Contoh:

Twins can look the same, but each one has their own personality.

Akan tetapi penggunaan one sering tidak perlu:

Twins can look the same, but each has their own personality.

Each of
Each of digunakan untuk pemilihan item-item individual. Contoh:

Each of these books is interesting.

Each of the top five employees will receive a bonus.

Weve won each of our last four games.

Every
Every digunakan untuk menunjuk pada sekelompok item individual. Penekanan diberikan pada
kelompok. Contoh:

Learn something new every day.

Every student got a candy. (Setiap orang dalam kelompok mendapatkan


permen.)

Every digunakan untuk seberapa sering sesuatu terjadi. Contoh:

He plays soccer every saturday.

They go abroad every year.

Every one / Every one of


Every bisa digunakan bersama dengan pronoun indefinit one. Contoh:

Did you eat the strawberries? Yes, I ate every one.

Did you finish these questions? Yes, I got every one right.

Perlu diperhatikan bahwa every one (pakai spasi) menunjuk kepada benda/sesuatu, tetapi
everyone (tidak pakai spasi) merupakan kata yang sangat berbeda, yang digunakan untuk
menunjukkan orang.
Every tidak bisa digunakan sendirian. Contoh:

Did you finish these questions? Yes, I got every right. Ini tidak benar.

Did you finish these questions? Yes, I got every one right. Benar.

Every one of bisa digunakan apabila kita ingin menentukan kelompok apa yang sedang kita
bicarakan. Contoh:

You must read every one of these books by next week.

Did you finish these questions? Yes, I got every one of them right.

Rujukan:
http://www.1-language.com/englishcourse/unit56_grammar.htm

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Penggunaan UNLESS dalam Kalimat Pengandaian


(Conditional Sentences)
Posted on April 15, 2014 by Masdin Pacidda

Kata unless memiliki makna yang sama dengan ifnot. Seperti if, unless diikuti dengan present
tense, past tense, atau past perfect. Unless digunakan sebagai pengganti if + not dalam semua
jenis kalimat pengandaian (conditional sentences):
Tipe 1: (Unless + present)

You will be sick unless you stop smoking (sama maknanya dengan: You will
be sick if you dont stop smoking)

I will not pay unless I receive the package (sama maknanya dengan: If I
dont receive the package I will not pay)

You will never understand English unless you study this grammar carefully
(sama maknanya dengan: You will never understand English if you dont
study this grammar carefully).

Tipe 2: (Unless + past)

Unless he was very ill, he would be at work (sama maknanya dengan: If he


was not very ill, he would be at work).

I would not eat that food unless I was really hungry (sama maknanya dengan:
I would not eat that food If I was not really hungry).

She would be here by now unless she was stuck in the jam (sama maknanya
dengan: She would be here by now if she was not stuck in the jam).

Tipe 3: (Unless + past perfect)

I would not have called him unless you had suggested it (sama maknanya
dengan: I would not have called him if you had not suggested it)

They would have won the game unless he had missed the penalty (sama
maknanya dengan: They would have won the game if he had not missed the
penalty).

Jika anda menemukan bentuk kalimat yang menggunakan unless seperti ini dan anda merasa
sulit untuk memahami maknanya maka cobalah mengganti kata unless tersebut dengan if + not
seperti contoh-contoh di atas. (Adapted: edufind[dot]com)
Cobalah ganti kata unless dalam kalimat-kalimat berikut dengan if + not sehingga maknanya
menjadi lebih jelas.
1. You will not pass the exam unless you study hard from now on.
2. Unless you give it a try you will never know how to drive.
3. He would be here with us unless you insluted him by your words.
4. They would have been the champion unless they had lost the last match.
(Catatan: perhatikan tenses setiap kalimat untuk membuat bentuk negatif yang tepat). Silakan
tulis jawaban anda di kolom komentar di bawah.

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Perbedaan Sleep dan Asleep


Posted on April 14, 2014 by Masdin Pacidda

Keberadaan dua kata yang membingungkan sepertinya sudah menjadi salah satu karakteristik
bahasa Inggris. Kali ini kita akan membahas salah satunya yaitu kata sleep dan asleep. Untuk
kata sleep mungkin kita sudah tahu kalau itu adalah verb yang bermakna tindakan. Tetapi kata
asleep yang maknanya mirip seringkali membingungkan banyak orang. Meskipun kedua kata ini
ada kemiripan tetapi ada perbedaan signifikan diantara keduanya yang perlu diketahui untuk bisa
menggunakan kedua kata ini pada konteks yang tepat.
Sleep

Sleep (tidur) adalah situasi alami yang terjadi ketika seseorang lelah dan mencoba untuk
beristirahat. Sleep ditandai dengan berkurangnya tingkat kesadaran dan kemampuan untuk
mempersepsi stimulus eksternal. Akan tetapi, yang ditekankan di sini buka aktivitas tidurnya
tetapi penggunaan kata sleep.
Kata sleep bisa bisa berfungsi sebagai noun dan juga verb. Sebagai noun, sleep menunjuk pada
aktivitas istirahat dengan relaksasi otot yagn memaksa orang menutup matanya. Perhatikan
contoh berikut:

Do you have a good nights sleep? (sebagai noun)

Do not disturb him in his sleep. (sebagai noun)

She went to sleep quite late in the evening. (sebagai verb)

Babies do not sleep peacefully for long durations. (sebagai verb)

Asleep
Jika kita ingin memastikan apakah seseorang sudah tidur atau masih terjaga, dalam bahasa
Inggris kita sering gunakan is he asleep? Pertanyaan ini sama seperti is he sleeping? Asleep
adalah kata adjective yang menunjuk pada keadaan mengantuk. Kata asleep juga bisa digunakan
sebagai adverb seperti dalam frase fell asleep. Pada frase fell asleep, yagn ditekankan adalah
keadaan keterjagaan yagn berkurang. Signifikansi dari kata asleep sebetulnya adalah lebih pada
keadaan tidur dan bukan pada tindakan tidur. Jika dikatakan he is asleep maka itu berarti dia
sudah sangat mengantuk dan berkurang tingkat keterjagaannya.
Jadi apa perbedaannya?

Sleep adalah noun serta verb sementara asleep kebanyakan adalah adjective

Asleep juga digunakan sebagai adverb seperti dalam frase fell asleep.

Kita gunakan asleep ketika ingin menanyakan apakah seseorang sudah tidur
atau belum.

Asleep menunjuk lebih kepada keadaan keterjagaan yang berkurang,


sementara sleep lebih menekankan aktivitas tidur.

(adapted: differencebetween[dot]com)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Present perfect 4 Past simple atau Present perfect?


Posted on August 15, 2009 by Masdin Pacidda

Memilih apakah harus menggunakan Present Perfect atau Pasti Simple biasanya tergantung pada
apakah digunakan waktu pasti (definite) atau waktu tidak pasti (indefinite). Jika waktu pasti
lampau digunakan, kita memakai Past Simple, dan jika tidak ada waktu pasti yang diberikan kita
gunakan Present Perfect.
Peristiwa tunggal

I went to America in March. Kalimat ini memiliki waktu lampau yang pasti,
jadi kita gunakan Past Simple.

Ive been to America. Disini waktu tidak penting, yang penting adalah fakta
bahwa subjek pergi ke Amerika di waktu lampau.

I read this book last week. Pekan lalu (Last week) subjek mulai dan
menyelesaikan membaca buku ini.

Ive read this book. Disini waktu juga tidak penting, yang penting adalah
fakta bahwa subjek sebelumnya telah membaca buku tersebut.

Akan tetapi, Present Perfect bisa digunakan dengan periode waktu yang belum berakhir. Contoh:

Ive been to the doctor today. Today (hari ini) belum berakhir, jadi kalimat
ini benar.

I went to the doctor today. Ini juga benar, sebuah pernyataan tentang
tindakan di masa lampau.

Ive been to the doctor yesterday. Ini tidak benar, yesterday (kemarin)
merupakan periode yang telah berakhir yang tidak berlanjut sampai sekarang
jadi kita tidak menggunakan Present Perfect pada kalimat ini.

Banyak peristiwa
Past Simple dan Present Perfect bisa sama-sama digunakan untuk peristiwa yang banyak.
Contoh:

I went to America three times last year. Dalam kalimat ini waktu dianggap
penting.

Ive been to America three times. Disini waktu tidak penting, yang
ditekankan adalah fakta bahwa subjek sudah pernah ke Amerika.

Seperti diatas kita juga bisa menggunakan present perfect untuk banyak peristiwa apabila
waktunya belum berakhir. Contoh:

Ive been to America three times this year. This year (tahun ini) belum
berakhir, jadi kalimat ini benar.

Ive been to America three times last year. Tidak benar, last year (tahun
lalu) merupakan periode yang telah berakhir, jadi kita tidak bisa
menggunakan Present Perfect.

Rujukan:
http://www.1-language.com/englishcoursenew/unit54_grammar.htm

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Determiner each / every


Posted on August 15, 2009 by Masdin Pacidda

Each dan every digunakan untuk menunjukkan sesuatu secara tersendiri dan dalam kelompok.
Each
Each digunakan untuk menunjuk pada item-item tersendiri dalam sebuah kelompok. Penekanan
diberikan pada aspek tersendiri (individual) dari masing-masing item. Contoh:

Give each student some candy. (Berikan ke masing-masing orang)

Make each day better than its yesterday, and each tomorrow better than
today.

Each sering digunakan untuk anggota-anggota kelompok yang lebih kecil. Contoh:

Our team won and we each got a prize.

Penempatan each dalam kalimat bisa di depan, di ditengah, atau di akhir kalimat. Contoh:

Each of these shirts are only $20.

These shirts are only $20 each.

These shirts each cost $20. (Struktur ini sedikit lebih tidak lazim.)

Each one
Each bisa digunakan bersama dengan pronoun indefinit one. Contoh:

Twins can look the same, but each one has their own personality.

Akan tetapi penggunaan one sering tidak perlu:

Twins can look the same, but each has their own personality.

Each of
Each of digunakan untuk pemilihan item-item individual. Contoh:

Each of these books is interesting.

Each of the top five employees will receive a bonus.

Weve won each of our last four games.

Every
Every digunakan untuk menunjuk pada sekelompok item individual. Penekanan diberikan pada
kelompok. Contoh:

Learn something new every day.

Every student got a candy. (Setiap orang dalam kelompok mendapatkan


permen.)

Every digunakan untuk seberapa sering sesuatu terjadi. Contoh:

He plays soccer every saturday.

They go abroad every year.

Every one / Every one of


Every bisa digunakan bersama dengan pronoun indefinit one. Contoh:

Did you eat the strawberries? Yes, I ate every one.

Did you finish these questions? Yes, I got every one right.

Perlu diperhatikan bahwa every one (pakai spasi) menunjuk kepada benda/sesuatu, tetapi
everyone (tidak pakai spasi) merupakan kata yang sangat berbeda, yang digunakan untuk
menunjukkan orang.
Every tidak bisa digunakan sendirian. Contoh:

Did you finish these questions? Yes, I got every right. Ini tidak benar.

Did you finish these questions? Yes, I got every one right. Benar.

Every one of bisa digunakan apabila kita ingin menentukan kelompok apa yang sedang kita
bicarakan. Contoh:

You must read every one of these books by next week.

Did you finish these questions? Yes, I got every one of them right.

Rujukan:
http://www.1-language.com/englishcourse/unit56_grammar.htm

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Present perfect 3 For/Since


Posted on August 15, 2009 by Masdin Pacidda

Since dan for keduanya digunakan untuk situasi-situasi dan tindakan-tindakan yang dimulai di
masa lampau dan terus berlanjut sampai sekarang. Contoh:

Ive been at home for 4 hours.

Ive been at home since 12.00.

Since
Since digunakan dengan sebuah titik waktu. Contoh:

Ive lived here since March.

Ive been here since 9.00 this morning.

Since hanya digunakan dengan bentuk Perfect seperti Present Perfect, Past Perfect dan
seterusnya since tidak bisa digunakan bersama dengan bentuk-bentuk lainnya. Contoh:

Ive studied english since last year Benar

I studied / I am studying / I will study English since last year Tidak benar

Since juga digunakan bersama dengan klausa-klausa waktu. Contoh:

Ive studied English since I was at university.

We havent seen my family since we got married.

Perhatikan bahwa klausa utama menggunakan Present Perfect, dan klausa lainnya menggunakan
past simple.
For
For digunakan dengan sebuah periode waktu. Contoh:

Ive lived here for 9 months.

Shes been here for 5 hours.

Berbeda dengan since, for bisa digunakan dengan tensis-tensis selain perfect tense. Contoh:

I lived here for 9 months - Periode waktu ini dimulai dan berakhir di masa
lampau, sekarang telah selesai.

I will live here for a year Periode waktu ini akan dimulai dan berakhir di
masa mendatang, sekarang belum dilakukan.

I have lived here for a long tome - Periode waktu ini dimulai di masa lampau
dan masih terus berlanjut sampai sekarang. Belum berakhir.

Rujukan:
http://www.1-language.com/englishcoursenew/unit53_grammar.htm

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Present perfect 2 Have you ever? / ever / never


Posted on August 15, 2009 by Masdin Pacidda

Have you ever?


Have you ever? merupakan struktur umum yang digunakan untuk menanyakan tentang
pengalaman masa lampau. Contoh:

Have you ever met a famous person?

Secara kasar kalimat diatas berarti: Apakah kamu memiliki pengalama masa lampau bertemua
dengan orang terkenal / Apakah kamu bertemu dengan orang terkenal di waktu mana saja di
masa lampau?

Have you ever flown in a plane?

Have you ever won a competition?

Havent you ever done this before?

Ever
Ever berarti pada waktu kapan saja, waktu spesifik tidak diketahui atau tidak penting.
Ever digunakan dalam pertanyaan, lihat Have you ever? diatas.
Ever juga digunakan bersama nothing, nobody dan sebagainya untuk hal-hal yang belum terjadi
sebelumnya Contoh:

Nobody has ever travelled through time.

That windows been broken for months, but nothing has ever been done
about it.

Ever juga digunakan dengan the first time untuk pengalaman pertama. Contoh:

This is the first time Ive been abroad.

Is this your first time on a plane?

This is the first time Ive ever eaten dog soup.

Ever bisa digunakan dalam kalimat afirmatif meskipun lebih tidak lazim dan sering dianggap
kuno. Untuk informasi lebih lanjut anda bisa cek disini http://dictionary.reference.com/search?
q=ever
Never
Never pada dasarnya merupakan singkat dari not ever. Digunakan bersama Present Perfect
tense, never berarti subjek belum mengalami pengalaman tertentu sebelumnya. Contoh:

Have you ever been abroad? No, Ive never been abroad.

Saya belum pernah mengalami pengalaman itu sebelumnya.

Have you ever been on a plane before? No, Ive never been on a plane.

Kalimat negatif dan bertanya juga mungkin. Contoh:

Have you never eaten this before?

Kalimat ini menunjukkan kejutan yang You belum pernah alami sebelumnya.
- Have you never played soccer?

Rujukan:
http://www.1-language.com/englishcoursenew/unit52_grammar.htm

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Present perfect 1 Bentuk dan kegunaan


Posted on August 15, 2009 by Masdin Pacidda

Present Perfect Tense digunakan untuk menghubungkan masa lampau dengan masa sekarang.
Kegunaan utamanya adalah untuk menunjukkan relevansi tindakan atau situasi masa lampau
dengan kondisi sekarang. Contoh:

John has gone home (telah pulang ke rumah)

John pulang ke rumah di masa lampau, tetapi yang diinginkan kalimat diatas sebenarnya adalah
dimana dia berada sekarang. Kalimat ini memberikan informasi masa lampau untuk
menginformasikan situasi sekarang.
Bentuk
Present Perfect dibuat dengan have/has (kata kerja bantu to have) dan past participle (kata
kerja bentuk ke-3). Contoh:

I have worked in London.

She has worked in a bank.

Pasti participle (Verb 3) beraturan dibentuk dengan menambahkan -ed ke kata kerja, misalnya
work worked, play played. Akan tetapi ada banyak Verb 3 tidak beraturan yang perlu anda
ketahui.
Berikut adalah bentuk-bentuk Present Perfect dengan kata kerja to work.
Tunggal

Jamak

Afirmatif

I have worked
You have worked
He has worked
She has worked
It has worked

We have worked
You have worked
They have worked

Negatif

I havent worked (havent = have We havent worked


not)
You havent worked
You havent worked
They havent worked
He hasnt worked
She hasnt worked
It hasnt worked

Interogatif

Have I worked?
Have you worked?
Has he worked?
Has she worked?
Has it worked?

Have I worked?
Have you worked?
Have they worked?

Kegunaan
Berikut beberapa kegunaan Present Perfect. Perlu selalu diingat bahwa untuk semua poin berikut
tujuan utama yakni menghubungkan masa lampau dan masa sekarang adalah sama.

A. Masa lampau yang menginformasikan masa sekarang


1. Present Perfect Tense digunakan untuk memberikan informasi masa lampau yang relevan
dengan keadaan sekarang. Contoh:

Have you been shopping? Yes, I went this morning.

Pertanyaan Have you been shopping? menanyakan tentang fakta masa lampau apakah You
pergi belanja atau tidak. Akan tetapi, pertanyaan ini ditanyakan karena kebutuhan masa sekarang
jika You sudah belanja, pembicara tidak perlu pergi sekarang jika You belum belanja
pembicara perlu pergi sekarang. Pertanyaan ini adalah pertanyaan tentang kebutuhan masa
sekarang, bukan fakta masa lampau.
2. Present Perfect Tense digunakan untuk menghubungkan pengalaman masa lampau. Contoh:

Have you been to Italy?

No, I havent been there.

Lagi-lagi, pertanyaan Have you been Italy? menanyakan tentang fakta masa lampau, tetapi
masa atau kondisi lampau tidak begitu penting. Justru penanya menginginkan informasi ini untuk
kebutuhan sekarang mungkin penanya sedang membicarakan tentang perjalanan keluar negeri,
atau mungkin tertarik dengan Italia. Kita tidak bisa menjelaskan hanya dari satu kalimat, tetapi
yang menjadi fokus disini adalah pada kebutuhan sekarang, bukan masa lampau.
3. Present Perfect Tense digunakan untuk pencapaian/prestasi. Contoh:

James has won first prize for math.

James memenangkan hadiah di masa lampau, tetapi yang menjadi fokus kalimat adalah
prestrasinya sekarang ini.
B. Masa lampau sampai masa sekarang
1. Present Perfect digunakan untuk menunjukkan perubahan dari masa lampau sampai masa
sekarang.

Johns English wasnt very good, but hes got much better.

Antara sebuah waktu di masa dan sekarang, Bahasa Inggris John telah mengalami peningkatan.
Fokus tidak terlalu ditujukan pada seberapa buruk English John di masa lampau, tetapi justru
seberapa baik English dia sekarang.
2. Present Perfect digunakan untuk sebuah situasi atau tindakan yang bermula di masa lampau
dan masih terus berlanjut sampai sekarang. Kita umum menggunakan for dan since pada situasisituasi seperti ini. Contoh:

John has lived in Boston for 5 years.

John datang ke Boston 5 tahun yang lalu dan masih tinggal disana.

He has (Hes) been a lawyer for 12 years.

3. Present Perfect digunakan untuk tindakan yang berulang yang dimulai di masa lampau dan
terus berlanjut sampai sekarang Contoh:

Weve been to England 4 times.

Subjek (we) pada kalimat diatas pergi ke England beberapa kali di masa lampau, dan
kemungkinan akan kesana lagi di masa yang akan datang.
4. Present Perfect digunakan untuk sebuah periode waktu yang dimulai di masa lampau tetapi
masih terus berlanjut sampai sekarang.

Ive studied at the library every day this week.

This week bermula di masa lampau, tetapi masih berlangsung, belum berakhir.
Waktu pasti dan tak pasti
Salah satu aturan mudah tentang Present Perfect adalah tenses ini tidak bisa digunakan bersama
dengan waktu pasti (definite time). Contoh:

Ive been on vacation. Benar

I went on vacation last month. Benar

Ive been on vacation last month. Tidak benar

Kita tidak bisa menggunakan waktu pasti bersaa dengan Present Perfect. Present Perfect
menggunakan informasi masa lampau untuk berfokus pada waktu sekarang, jadi menyebutkan
waktu lampau juga tidak tepat.
Sebagai aturan umum: Jika waktu pasti di masa lampau penting, gunakan Present Simple Jika
waktu pasti di masa lampau tidak penting, gunakan Present Perfect. Contoh:

I went to Paris last year. Yang menjadi fokus adala masa lampau

Ive been to Paris. Yang menjadi fokus adalah bagaimana pengalaman di


Paris mempengaruhi masa sekarang.

Present Perfect bisa digunakan bersama dengan kata keterangan waktu. Contoh:

I havent had a vacation recently.

Perlu diperhatikan bahwa Present Perfect bisa digunakan dengan periode waktu yang belum
selesai. Contoh:

I havent had a vacation this year. (Benar) Tahun ini belum habis, jadi
Present Perfect digunakan untuk waktu yang terus berlanjut dari masa lalu
sampai sekarang.

I havent had a vacation last year. Tidak benar

Rujukan:
http://www.1-language.com/englishcoursenew/unit51_grammar.htm

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Adverbs of Degree (Kata keterangan tingkat)


enough/too/very
Posted on August 15, 2009 by Masdin Pacidda

Kata keterangan tingkat menunjukkan seberapa banyak atau sejauh mana sesuatu terjadi.
Contoh:

Mike is a very good student.

Im quite excited about my interview tomorrow.

Ada banyak jenis kata keterangan tingkat. Beberapa yang paling umum diantaranya:
almost, completely, enough, extremely, hardly, just, nearly, pretty, quite, too, scarcely, so, such,
very.
Kata keterangan tingkat (adverb of degree) biasanya ditempatkan sebelum kata sifat (adjective),
kata keterangan (adverb), atau kata benda yang akan ditunjukkan tingkatnya. Contoh:

That test was extremely difficult.

You did pretty well in that test.

I almost got an A in our test.

Enough
Enough berarti jumlah atau tingkat yang memuaskan. Contoh:

Im so busy, I havent got enough time.

Do you have enough potatoes?

Enough ditempatkan setelah adjective dan adverb:

This jacket isnt big enough for me.

She speaks English well enough to go to an American university.

Enough biasanya ditempatkan sebelum kata benda:

We have enough money to buy our own apartment.

Kita sering menggunakan enoughfor, khususnya untuk orang dan hal. Contoh:

This job isnt good enough for her.

We have enough time for a quick lunch.

Enoughto infinitif juga merupakan struktur yang umum. Contoh:

Shes old enough to drive a car.

We have enough time to eat some lunch.

Too
Too berarti lebih dari cukup, jumlah atau tingkat yang berlebihan. Contoh:

This room is too hot.

He eats too quickly.

Too juga digunakan bersama for: Contoh:

This book is too simple for me

Our apartment is too small for us.

Tooto infinitif juga merupakan struktur yang umum. Contoh:

This book is too easy to study.

Our apartment is too small to live in.

Too dan very


Very berarti sesuatu dilakukan sampai tingkat yang tinggi, biasanya faktual. Contoh:

He finishes his work very quickly.

Too berarti sesuatu dilakukan sampai tingkat yang berlebihan, sering dijadikan sebagai kritik.

He finishes his work too quickly.

Very merupakan sebuah kata yang umum, jadi jika anda ingin menggunakan kata-kata yang
berbeda untuk meningkatkan kosa-kata anda kata-kata berikut dapat digunakan menggantikan
very.
absolutely, acutely, amply, astonishingly, awfully, certainly, considerably, cruel, dearly,
decidedly, deeply, eminently, emphatically, exaggeratedly, exceedingly, excessively, extensively,
extraordinarily, extremely, greatly, highly, incredibly, indispensably, largely, notably, noticeably,
particularly, positively, powerfully, pressingly, pretty, prodigiously, profoundly, really,
remarkably, substantially, superlatively, surpassingly, surprisingly, terribly, truly, uncommonly,
unusually, vastly, wonderfully.
(Quoted from Rogets New Millennium Thesaurus, First Edition)

Rujukan:
http://www.1-language.com/englishcoursenew/unit50_grammar.htm

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Preposisi dan Kata Penghubung Waktu by / from / until


Posted on August 15, 2009 by Masdin Pacidda

1. By
By menunjukkan sebuah batas waktu untuk terjadinya sesuatu sebuah peristiwa harus terjadi
sebelum waktu tertentu dicapai. Contoh:

You need to finish this report by Monday.

Ill be back by six oclock.

Our business will be making a profit by next March.

Ada tiga frase umum yang digunakan bersama dengan by:


By the time

I want to be a successful businessman by the time 1m 30.

By the time we arrive at the station, the train will be gone.

By then

They have four months to prepare for the soccer game, so by then they
should be a strong team.

The deadline for giving your essay is next Monday at 4.00. If I dont receive
your essay by then, it wont be marked.

By that time

We finished work at 9.00, but by that time it was too late to go out.

I hope to go abroad next year, and by that time Ill have enough money.

2. Untill
Until berarti sebuah tindakan atau situasi terus berlanjut sampai waktu tertentu. Contoh:

We were working last night until 2.30.

You can stay at home until you feel better.

Can you wait until Im ready?

Coba bandingkan until dan by:

Ill work here until September. Ini berarti pembicara akan bekerja disini
sampai September, kemudian berhenti.

Ill work here by September. Ini berarti bahwa pembicara tidak sedang
bekerja disini sekarang, tetapi baru akan memulai bekerja pada waktu antara
sekarang sampai September.

Till
Till merupakan bentuk lain dari until, maknanya secara umum sama walaupun until biasanya
digunakan pada awal kalimat.
3. Fromto/until
Fromto/until digunakan untuk menandai permulaan dan akhir sebuah periode waktu. Contoh:

Western people often work from Monday to Friday, but Oriental people often
work from Monday to Saturday.

Im staying in Saudi Arabia from the beginning of March until the end of
August.

Fromto sedikit lebih informal dibanding fromuntil.

Rujukan:
http://www.1-language.com/englishcoursenew/unit48_grammar.htm

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Preposisi dan Kata Penghubung Waktu before / after / as


soon as
Posted on August 15, 2009 by Masdin Pacidda

Before
Before digunakan untuk sesuatu yang terjadi sebelum waktu tertentu. Contoh:

We should finish this exercise before 4.00.

I need to buy a present before James comes.

Before starting any business, its a good idea to write a business plan.

Perhatikan bahwa apabila sebuah preposisi diikuti oleh kata kerja, kata kerja tersebut harus
berakhiran -ing. Contoh:

Where did you live before coming to America? Benar

Where did you live before to come to America? Tidak benar

After
After digunakan untuk sesuatu yang terjadi setelah waktu tertentu. Contoh:

Ill see you after work.

Camilla wont be home until after midnight.

David got promoted after just two years with the company.

As yang menunjukkan waktu


As digunakan apabila dua tindakan singkat terjadi bersamaan. Contoh:

I dropped my keys as I left my apartment.

As juga digunakan apabila dua tindakan lama terjadi bersamaan. Contoh:

His health improved as he exercised more.

As time went by his English got better.

As juga digunakan apabila sebuah tindakan terjadi selama berlangsungnya situasi utama. Contoh:

I woke up as the sun was rising.

She arrived as you were leaving.

As sebagai alasan
As sering digunakan untuk menunjukkan sesuatu yang merupakan penyebab sesuatu lainnya,
seperti kata because . Contoh:

Im going to bed early as I have to get up early tomorrow.

As were not busy, lets meet this afternoon for lunch.

As soon as
As soon as digunakan apabila sesuatu langsung terjadi/dilakukan setelah kejadian lainnya.
Contoh:

Ill give you a call as soon as Im finished.

As soon as they go out lets eat lunch.

Well send payment as soon as you fax the signed contract.

Rujukan:
http://www.1-language.com/englishcoursenew/unit49_grammar.htm

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Modal verb Would 2


Posted on August 14, 2009 by Masdin Pacidda

Pelajaran ini adalah lanjutan dari unit sebelumnya. Disini dibahas lebih lanjut tentang beberapa
keguanaan lain dari modal verb would.
Wish would
Wish would digunakan apabila pembicara menginginkan situasi sekarang menjadi berbeda.
Pembicara tidak puas dengan situasi yang ada dan pembicara menganggap bahwa hal yang
diharapkan tidak akan mungkin terjadi. Contoh:

I wish Jane would call me.

I wish they would stop fighting.

I wish the dog would stop barking.

I wish the dog wouldnt keep barking.

Karena wishwould sering digunakan untuk mengungkapkan keluhan, maka tidak lazim
menggunakan struktur ini untuk membicarakan tentang diri anda. Contoh:

I wish Id study more. Ini tidak lazim meskipun bukannya tidak benar.

Wishwould digunakan untuk tindakan, tetapi tidak lazim untuk kondisi/keadaan.


- I wish I had more time. Memiliki (have) sesuatu merupakan keadaan dan bukan tindakan,
jadi kita gunakan past tense had.
- I wish I would have more time. Tidak benar
- I wish I knew the answer.
- I wish I would know the answer. Tidak benar
Would rather
Would rather + kata kerja (kata kerja dasar) digunakan untuk menyatakan kecondongan
(preferensi). Ini sering menunjukkan bahwa kita tidak menyukai pilihan yang tersedia lainnya.
Contoh:

Lets go shopping this evening. Oh, Id rather go tomorrow. (And I dont


want to go this evening)

Which book would you rather buy? Id rather buy this one. That one isnt
so good.

Would rather juga digunakan dengan past simple apabila dimaksudkan untuk permintaan yang
kuat, biasanya disertai otoritas. Contoh:

Can I meet John after lunch, Mom? Yes, but Id rather you did your
homework first.

Id rather you didnt tell anyone about the party. Its going to be a
surprise.

Semua struktur dengan would rather lebih sering ditemukan dalam bahasa Inggris Britis.
Would mind
Would mind digunakan untuk membuat permintaan yang sopan. Contoh:

Would you mind closing the window?

Would you mind waiting a few minutes? I need to buy some stamps.

Would you mind if we didnt come tonight? Were just really tired, thats
all.

Rujukan:
http://www.1-language.com/englishcoursenew/unit46_grammar.htm

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Modal verb Would 1


Posted on August 14, 2009 by Masdin Pacidda

Would merupakan modal verb yang menyatakan beberapa jenis situasi imajiner atau hipotetik.
Would sering disingkat menjadi d, misalnya:

I would love to learn Spanish.

Id love to learn Spanish.

Penawaran dan permintaan


Would digunakan untuk membuat penawaran dan menunjukkan kerelaan. Contoh:

Would you like a cookie with your coffee?

Would you like to go out this evening?

Would you like some help?

Would juga bisa digunakan untuk membuat permintaan.

Would you open the door for me?

Kalimat diatas sedikit bernada perintah, misalnya seperti guru yang berkata kepada muridnya.
Penggunaan Could dalam hal ini kurang tegas.

Could you open the door please?

Situasi hipotetik
Would digunakan untuk menunjukkan situasi-situasi hipotetik. Contoh:

I would love to go abroad. (Tetapi kenyataannya pembicara tidak sedang


berada di luar negeri sekarang ini.)

You would be a great lawyer. (Tetapi kenyataannya You bukan seorang


pengacara sekarang ini menjadi seorang pengacara hanya dalam situasi
khayal/imajiner).

Would sering digunakan dalam klausa utama kalimat pengandaian.

If I had time, I would visit my family.

Id go to the beach if it was sunny.

Untuk pembahasan lebih lengkap silakan lihat unit kalimat pengandaian.


Would sebagai bentuk lampau dari will
Would digunakan sebagai bentuk lampau dari will, yakni digunakan untuk prediksi masa akan
datang yang dibuat di masa lampau. Contoh:

Hell call you tomorrow. (Prediksi akan datang dibuat sekarang.)

He said hed call you tomorrow. (Prediksi dibuat di masa lampau)

Theyll arrive at 7.00. (prediksi dibuat di masa sekarang)

They told me they would arrive at 7.00. (prediksi dibuat di masa lampau)

Kebiasaan masa lalu


Would bisa digunakan untuk kebiasaan masa lmpau, sebuah tindakan yang terjadi secara reguler
di masa lampau. Contoh:

I would often play soccer when I was young.

My grandfather would always give us candy.

Perlu diperhatikan bahwa would tidak bisa digunakan untuk kondisi/keadaan di masa lampu,
contoh:

He would be handsome when he was younger. Tidak benar.

He was handsome when he was younger. Ini benar

Would digunakan hanya untuk kebiasaan masa lampu sesuatu yang terjadi banyak kali.
Untuk kondisi/keadaan di masa lampu kita bisa gunakan used to:

He used to be handsome when he was younger. (Dia dulunya tampan ketika


masih muda).

Untuk informasi lebih lanjut silakan lihat unit tentang Used to.

Rujukan:
http://www.1-language.com/englishcoursenew/unit45_grammar.htm

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Modal verb Should / Ought to


Posted on August 14, 2009 by Masdin Pacidda

1. Should
Should adalah modal verb yang digunakan untuk memberikan nasihat dan anjuran. Contoh:

You should see a doctor.

You should keep your promises.

Should we buy her a present?

Should juga bisa digunakan untuk menunjukkan kewajiban. Contoh:

I should call my Mum tomorrow.

He should apologize to Mary.

Should juga digunakan untuk sesuatu yang diharapkan keberadaannya.

Tony should arrive here at 12.00.

Its 12.30, and Tony should be here.

This book is wrong, that answer should be A.

Ought to
Ought to bisa digunakan selain should. Ought to kurang umum dibanding should dan
kedengarannya lebih bernuansa Britis.

You ought to say thank you for the present. (You should say thankyou for the
present)

Bentuk negatif dan bertanya kurang umum dan lebih bernuansa bahasa Inggris Britis.

We ought not to be late for the meeting.

Pertanyaan sering dibuat dengan Do you think..

Do you think I ought to get up earlier?

Pertanyaan yang hanya menggunakan ought to jarang dipakai.


- Ought I to get up earlier?

Rujukan:
http://www.1-language.com/englishcoursenew/unit44_grammar.htm

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Indefinite Pronoun (Kata ganti tak tentu)


Posted on August 14, 2009 by Masdin Pacidda

Indefinite pronoun (kata ganti tak tentu) berfungsi mengganti hal-hal yang spesifik menjadi
konsep-konsep yang umum dan tidak spesifik. Contoh:

I want to live abroad in Italy.

I want to live abroad somewhere.

Dalam unit ini kita akan membahas indefinite pronoun yang terbentuk dari kata some, any, no,
dan every.
Some/any
Some dan any bisa dikombinasikan dengan -thing untuk menunjukkan objek yang tidak
ditentukan. Contoh:

Theres something outside the door.

There isnt anything in the box.

Some dan any bisa dikombinasikan dengan -body atau -one untuk menunjukkan orang yang
tidak ditentukan. Ada sedikit perbedaan makna antara -body dan -one. Contoh:

If you have a problem, someone/somebody will help you.

Do you know anyone/anybody who can help?

Kata benda gabungan ini mengikuti aturan yang sama seperti some dan any, yakni some
digunakan pada kalimat afirmatif, dan any digunakan pada kalimat negatif dan pertanyaan.
Contoh:

I need something from the supermarket.

I dont need anything from the supermarket.

Do you need anything from the supermarket?

No
No bisa dikombinasikan dengan berbagai kata benda yang artinya ketiadaan sesuatu. Contoh:

Did you find your wallet? No, theres nothing here.

Did anything happen? No, nothing happened.

This job is going nowhere. (maksud: Tidak menjadi lebih baik.)

Nowhere is as good as here. (maksud: Aku suka disini yang paling baik.)

Is anybody here? No, theres nobody here.

I waited for an hour but nobody came.

Terkadang kata-kata dengan no- bisa memiliki lebih banyak penekanan dibanding kata-kata
dengan any. Contoh:

I didnt tell anyone what happened.

I told nobody what happened.

Every
Every bisa digunakan untuk menunjukkan sekelompok atau jumlah total sesuatu. Contoh:

Everything in this house is simple and useful.

Jane was sick last night, but everything is OK now.

Everyone was at Michaels birthday party last night.

Baseball caps come from America, but people wear them everywhere.

Rujukan:
http://www.1-language.com/englishcoursenew/unit42_grammar.htm

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Preposisi dan Kata Penghubung Waktu for / during / while


/ when
Posted on August 14, 2009 by Masdin Pacidda

1. For
For menunjukkan berapa lama sesuatu terjadi. Ini digunakan untuk menunjuk pada sebuah
periode waktu. Contoh:

Were going to live in Malta for 6 months.

Shes in New York for a few days.

We went to Saudi Arabia for a week.

Lihat juga unit terkait tentang Present Perfect dan since.


2. While / During
During dan while menunjuk pada sebuah periode waktu dimana sesuatu terjadi. Contoh:

My phone rang while I was in a meeting.

My phone rang during the meeting.

During digunakan bersama kata benda atau frase kata benda. Contoh:

We were busy during the weekend.

During the night the cat woke me up.

The Athenians suffered heavy losses during the battle of Salamis.

While digunakan bersama subjek dan kata kerja. Contoh:

We went shopping while you were sleeping.

You shouldnt eat while you are in the library.

While I was working I got an email from Tamara.

3. When / While
When dan while keduanya bisa digunakan apabila dua hal terjadi pada saat yang sama.
Apabila dua tindakan kontinyu terjadi pada saat yang sama, biasanya kita menggunakan while.
Contoh:

While you were studying I went out shopping. Studying dan shopping
adalah tindakan.

Apabila dua peristiwa singkat terjadi pada saat yang sama, kita menggunakan when. Contoh:

When I saw you I didnt recognize you. I saw you dan I didnt recognize you
adalah peristiwa tersendiri.

I heard you when you opened the door.

Dalam situasi ini, penggunaan while tidak benar. Contoh

While I saw you I didnt recognize you.

Jika salah satu situasi dasar kontinyu terjadi dan satu kejadian singkat lainnya terjadi pada saat
yang sama, maka when maupun while keduanya bisa digunakan. Contoh:

When I was in Rome I met my wife. While I was in Rome I met my wife.

I cut myself while I was cooking dinner. I cut myself when I was cooking
dinner.

Posisi klausa while dan when dapat saling ditukar yang biasanya menghasilkan sedikit perbedaan
makna.

Dont forget to lock the door when you go out. When you go out dont
forget to lock the door.

Were still growing while other businesses are losing clients. While other
businesses are losing clients, were still growing.

Rujukan:
http://www.1-language.com/englishcoursenew/unit47_grammar.htm

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Modal Verb Must / Have to


Posted on August 14, 2009 by Masdin Pacidda

1. Must dan Have to yang berarti keharusan


Must dan have to adalah modal verb yang sering digunakan untuk menyatakan keharusan.

I have to go home now.

I must arrive by 12.00.

Have to digunakan untuk keharusan yang sifatnya umum. Contoh:

I have to finish this before 12.00. (Pembicara memiliki kewajiban umum


untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut sampai jam 12.00)

Must digunakan untuk keharusan yang sifatnya mewakili pribadi.

I must finish this before 12.00. (Pembicara memiliki rasa tanggung jawab
pribadi yang kuat untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut).

Must tidak memiliki bentuk lampau, jadi kita gunakan have to untuk bentuk lampaunya.

I had to get up early this morning.

I must got up early this morning. Ini tidak benar.

Perhatikan bahwa have to kedengaran seperti kata kerja normal, bisa memiliki tenses-tenses
berbeda dan menggunakan kata kerja bantu untuk pertanyaan dan kalimat negatif. Contoh:

Do we have to go out tonight?

You dont have to come with us.

Must tidak menggunakan kata kerja bantu atau tenses-tenses berbeda.

Must we go out tonight? (Ini kedengaran lebih berbau Britis, I really dont
want to go out tonight.)

We mustnt forget the tickets. (Tidak ada kata kerja bantu to do, cukup
tambahkan not.)

Bentuk negatif
Dont have to berarti bahwa sesuatu tidak perlu, tetapi mungkin.

You dont have to come, but you can if you want to.

We dont have to leave today.

Must not lebih kuat dan berarti bahwa sesuatu yang dimaksud dilarang.

You must not push the red button.

We mustnt be late.

2. Must dan have to yang berarti kepastian


Must dan have to juga bisa menyatakan kepastian.

This must be the ight way.

This has to be the right way.

Rujukan:
http://www.1-language.com/englishcoursenew/unit43_grammar.htm

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Conditional (kalimat pengandaian) First conditional


Posted on August 13, 2009 by Masdin Pacidda

Pelajaran ini adalah lanjutan dari unit sebelumnya Conditional (kalimat pengandaian) Zero
conditional. Sekarang kita akan bahas tentang First conditional. First conditional digunakan
untuk pernyataan-pernyataan dan fakta-fakta yang akan menjadi kenyataan, jika kondisi tertentu
dipenuhi.
First conditional memiliki bentuk if + present simple + will + kata kerja dasar. Contoh:

If its sunny, well go to the beach.

If I have time, Ill meet you at work.

If we dont go now, well be late.

Seperti dengan semua kalimat pengandaian, first conditional memiliki dua klausa, klausa if

If you help us,

dan klausa utama

well help you..

Kedua klausa ini bisa ditempatkan di awal kalimat:

If he gets a new job well move to London. atau juga:

Well move to London if he gets a new job.

Pada first conditional, will merupakan sebuah modal verb yang menunjukkan kepastian. Modal
verb lainnya juga bisa digunakan untuk menunjukkan berbagai tingkat kepastian. Contoh:

If you like Asian food, youll love this restaurant. (Terdapat peluang 100%
anda akan menyukai restoran tersebut)

If you like Asian food, you should like this restaurant. (80%)

If you like Asian food, you might like this restaurant. (50%)

If you like Asian food, you probably wont like this restaurant. (20%)

If you like Asian food, you wont like this restaurant. (0%)

Rujukan:
http://www.1-language.com/englishcoursenew/unit41_grammar.htm

Bahasa Inggris Online

Home

Home

Donasi

Speaking

Kursus Bahasa Inggris Online

About This Blog

Conditional (kalimat pengandaian) - Zero conditional


13 Aug 2009
Level Intermediet masdin 0 Comments
Kalimat pengandaian dalam bahasa Inggris dikelompokkan menjadi empat jenis utama yaitu conditional
zero, conditional pertama, conditional kedua, dan conditional ketiga.

Zero conditional
Zero conditional digunakan untuk pernyataan-pernyataan dan fakta-fakta yang dirasakan benar.
Zero conditional memiliki bentuk if + present simple + present simple. Contoh:

If you need any help just call me.

If you run fast you get tired.

Semua kalimat pengandaian memiliki dua klausa, yaitu klausa if

If you have time,

dan klausa utama

come and visit us.

Kedua klausa ini bisa diletakkan di awal maupun di akhir kalimat.

If it rains take an umbrella - atau juga:

Take an umbrella if it rains.

Zero conditional sering digunakan bersama dengan kalimat perintah (imperative). Contoh:

If you feel sick, see a doctor.

If you cant take the heat, stay out of the kitchen.

Rujukan:
http://www.1-language.com/englishcoursenew/unit40_grammar.htm

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Menggunakan Would you mind / Do you mind?


Posted on April 13, 2014 by Masdin Pacidda

Ungkapan dengan struktur Would you mind? dan Do you mind..? sering digunakan untuk
meminta orang melakukan sesuatu, atau meminta izin. Setelah would you mind / do you mind,
kita bisa menggunakan bentuk -ing atau klausa if. Contoh:

Would you mind closing the door? / Do you mind closing the door? (sama saja dengan Please
close the door)

Would you mind moving a bit? Do you mind moving a bit?

Would you mind my smoking? / Do you mind my smoking? (sama saja dengan Can I smoke?)

Would you mind if I close the door?

Do you mind if I smoke?

Kita bisa menggunakan Do you mind..? untuk menanyakan pertanyaan-pertanyaan umum


tentang apa yang dirasakan orang. Sementara Would you mind? tidak digunakan untuk itu.

Do you mind people smoking in public places? / Do you mind if people smoke in public places?

(TIDAK BISA Would you mind people smoking in public places?)


Kita bisa menggunakan jawaban No atau Not at all untuk memberi izin setelah ditanya Would
you mind? / Do you mind?
A: Do you mind if I smoke?
B: No, please do.
A: Would you mind if I looked at your answer?
B: Not at all. Please do.
(adapted: englishspeaking[dot]org)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Pilih mana Can I, Could I, atau May I?


Posted on April 12, 2014 by Masdin Pacidda

Meminta izin/permisi dalam bahasa Inggris bisa dilakukan dengan ketiga cara ini. Tetapi mana
yang lebih tepat digunakan? Berikut beberapa panduan untuk menggunakan setiap ungkapan ini:
Can I?
Can I? merupakan cara yang paling lazim untuk meminta izin/permisi. Ini umum digunakan
saat berbincang dengan teman, rekan kerja, dan anggota keluarga:

Can I see it?

Can I get something to eat?

May I?

May I? adalah cara yang paling formal untuk meminta permisi dalam bahasa Inggris.
Bahasa formal berfungsi ketika berbicara dengan orang asing dan ketika ada kesenjangan
status/kedudukan antara Anda dan lawan bicara.
Anda bisa meminta hal kecil kepada orang yang belum Anda kenal seperti ini:

May I borrow your pen for a second?

Could I?
Could I? merupakan cara yang baik untuk meminta permisi ketika Anda perlu meminta
sesuatu yang bukan merupakan permintaan kecil. Dengan kata lain, Anda merasa tidak enak
memintanya. Contoh, Anda bisa meminta kepada teman:

Could I borrow you motorcycle when Im in town?

Could I tidak seformal May I? tetapi lebih baik digunakan untuk permintaan yang tidak
kecil.
Kesimpulan
Perbedaan antara Can I, Could I, dan May I? sangatlah kecil. Bukan masalah besar
jika ketiganya dicampur. Akan lebih baik jika kita tahu perbedaannya, dan ketika Anda perlu
meminta izin/permisi, pilihlah yang Anda pikir paling baik pada situasi tersebut secara
meyakinkan.
(adapted: phrasemix)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Menyatakan Belasungkawa (Condolences) dalam Bahasa


Inggris
Posted on April 11, 2014 by Masdin Pacidda

Ketika seseorang meninggal sulit rasanya untuk memutuskan apa yang harus dikatakan kepada
yang ditinggalkan, apalagi jika kita ingin mengatakannya dalam bahasa selain bahasa asli kita.
Berikut beberapa ungkapan yang bisa digunakan untuk menunjukkan kepedulian dan
keprihatinan Anda dalam bahasa Inggris setelah meninggalnya seseorang.

I am sorry to hear about your loss.

I was heartbroken by this sad news.

I am sorry, but I am at a loss for words

He/She will be sadly missed.

He/She was a wonderful person

I am deeply sorry for your loss

I know how you feel.

It is part of Gods plan

Let by-gone be by-gone

Our thoughts and prayers are with you.

Please accept my condolence

She/He is in a better place

We feel sorry for what happened.

Jika Anda menyatakan belangsungkawa dalam bentuk tulisan, ungkapan-ungkapan berikut bisa
digunakan.
- I would like to express my sincere condolences on the death of ____ (sebut nama). He/She was
______ (satu dua kata tentang orang ini).
- Im sorry I could not convey my condolences in person (Jika anda mendapatkan berita duka di
tempat yang jauh dan tidak mungkin datang. Anda bisa gunakan ini lewat telpon).
(adapted: englishclub[dot]com)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Tips Belajar Kata-kata Baru dari Reading


Posted on April 10, 2014 by Masdin Pacidda

Kamus bisa sangat membantu ketika Anda membaca materi bahasa Inggris karena kamus bisa
membantu menemukan makna kata yang Anda tidak tahu. Akan tetapi, terlalu banyak
menggunakan kamus bisa mempengaruhi skill reading.
Untuk membaca dengan nyaman, penting agar kita mampu menebak makna kata-kata yang tidak
diketahui dengan menggunakan kata-kata lain di dekatnya. Ini biasa disebut menebak dari
konteks. Ini penting karena dapat membantu membaca lebih cepat dan memberi anda skillyang
diperlukan untuk mebaca materi bahasa Inggris ketika Anda tidak ada kamus.
Tapi bagaimana jika Anda tidak benar-benar yakin dengan makna sebuah kata? Bagaimana jika
menebak makna yang salah dan menggunakan kata tersebut tidak pada tempatnya?
Berikut metode praktik reading dan menebak makna dari konteks, kemudian menggunakan
kamus untuk memastikan bahwa makna kata yang ditebak sudah tepat.
Tahap satu: Cari teks bahasa Inggris untuk dibaca
Pilihlah teks yang tidak terlalu panjang. Berita atau artikel majalah biasanya memiliki panjang
pas untuk dibaca. Jika menggunakan buku, pilih satu atau dua halaman saja untuk memulai.
Tahap dua: Baca dengan kecepatan normal seperti membaca teks Indonesia
Baca artikel secara menyeluruh dan coba pahami ide utama dari artikel tersebut. Pada tahapan ini
jangan terlalu ingin memahami secara mendetail dulu karena selanjutnya akan ada banyak waktu
untuk itu. Ini bermanfaat karena jika Anda membaca terlalu banyak detail di permulaan, Anda
mungkin akan terjebak pada sebuah istilah yang sebenarnya akan dijelaskan kemudian dalam
teks tersebut.
Tahap tiga: Baca secara lebih mendetail
Sekarang Anda sudah mengetahui struktur teks tersebut dan sedikit tentang informasi yang ada di
dalamnya, sekarang Anda siap untuk membacanya secara lebih rinci. Baca setiap paragraf dan
pastikan Anda memahami poin utamanya. Jika Anda mengalami masalah dengan kata tertentu,
garis bawahi kata tersebut tetapi jangan berhenti membaca mungkin ada informasi lain dalam
paragraf tersebut yang bisa membuat Anda mengerti maknanya.
Tahap empat: lihat kembali kata-kata yang sulit
Lihat kembali kata-kata yang sudah digarisbawahi dan coba menebak apa maknanya. Sekarang
Ada sudah familiar dengan teks tersebut, jadi sudah lebih mudah dan Anda akan menemukan
bahwa sebetulnya Anda benar-benar bisa menebak banyak diantara kata-kata tersebut. Jika ada
masalah, cobalah pikirkan kata-kata lain atau ungkapan-ungkapan lain yang bisa mengganti katakata tersebut dengan makna sama seperti makna yagn telah Anda tabak.
Tahap lima: saatnya buka kamus
Saatnya mengeluarkan kamus. Lihat kembali kata-kata sulit dan periksa apakah tebakan Anda
benar. Jika tidak, buat catatan tentang makna yang benar dari kata-kata tersebut. Buat catatan
kata-kata baru dan simpan untuk dipelajari kemudian.
Tahap enam: baca sekali lagi
Setelah melihat kamus Anda tentu sudah tahu semua makna semua kata dan ungkapan dalam
teks, selanjutnya baca sekali lagi untuk membantu Anda mengingat kata-kata dimana Anda
menemukan kata-kata baru tersebut. Ingat bagiamana kata-kata tersebut digunakan dan begitu

juga dengan maknanya, karena itu akan membantu Anda untuk bisa menggunakannya secara
tepat nantinya.
Perlu diingat bahwa Anda tidak harus membaca dengan model seperti ini sepanjang waktu.
Teknik membaca seperti ini butuh waktu dan tentu saja tidak akan praktis jika digunakan dalam
ujian atau saat membaca buku yang panjang dengan waktu terbatas. Walaupun begitu, Anda tetap
bisa menggunakan metode seperti ini di setiap bacaan. Cukup baca dua kali bukan empat kali,
dan ingat selalu menebak terlebih dahulu sebelum membuka kamus.
(Adapted: englishtown[dot]com)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Menyatakan Simpati (Sympathy) dalam Bahasa Inggris


Posted on April 09, 2014 by Masdin Pacidda

Dalam hidup ini terkadang hal-hal buruk terjadi. Ketika kita mendengar ada hal buruk menimpa
orang lain sudah sepantasnya kita menyatakan simpati. Berikut beberapa frase/ungkapan untuk
menyatakan rasa simpati.
I am sorry to hear that/about .
Ungkapan ini adalah ungkapan umum yang digunakan untuk hal-hal buruk yang tidak
diinginkan. Contoh:

I am sorry to hear that your were injured in the car accident

I am sorry to hear that you have failed your test

I am sorry to hear about your loss

I am sorry to hear that you have not been keeping good health

What apity! / What a shame!


Ungkapan ini digunakan untuk menunjukkan bahwa sesuatu yang terlalu buruk telah terjadi.
Perhatikan contoh berikut:
Ryan: I am sorry to tell you that you have failed the examination.
Smith: What a pity!

Anne: Stella works three jobs in a day.


Zoe: Why is it?
Anne: She has no one to support her. Her husband left her and her kids last week.
Zoe: What a shame!
Its a shame
Ungkapan ini digunakan untuk menyatakan kekecewaan atas sesuatu hal buruk yang telah
terjadi. Contoh:

Its a shame that he is never on time.

Its a shame that her boyfriend dumped her.

Its a shame that she didnt get a job.

Its a shame that we lost the match.

Untuk menyatakan belangsungkawa dalam bahasa Inggris akan dibahas pada tulisan selanjutnya.
(adapted: englishspeaking[dot]org)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Kerancuan Penggunaan Kata: Me, Myself, I


Posted on April 08, 2014 by Masdin Pacidda

Kalau Anda termasuk orang yang belajar bahasa Inggris dari grammar Anda akan menemukan
bahwa bahasa Inggris itu punya banyak aturan membingungkan yang kerap membuat seseorang
merasa sangat sulit, dan native speaker pun terkadang bingung.
Tiga kata yang banyak digunakan secara rancu adalah kata me, myself, dan I. Bagaimana
menggunakannya secara tepat?
Mari kita mulai dengan kata myself. Aturannya adalah Anda hanya menggunakan myself
jika Anda sebelumnya sudah mengatakan I dalam kalimat. Contohnya:

I will take the trash out myself

Cukup sederhana; jika Anda sudah menggunakan I sebelumnya maka Anda harus
menggunakan myself jika pernyataan Anda menunjuk kembali kepada diri Anda.

Kita hanya menggunakan I ketika kita menunjuk pada diri kita sendiri sebagai subjek kalimat.
Adalah diri Anda yang melakukan kerja dalam kalimat. Contohnya:

I am going shopping today

Dalam kalimat ini Anda yang melakukan kerja. Sama juga ketika Anda melakukan sesuatu
bersama dengan orang lain, tetap menggunakan I. Contoh:

John and I went for a walk

Me digunakan ketika sesuatu dilakukan untuk Anda atau terhadap Anda. Contoh:

Can you please take a message for me?

When did you call me?

Pada kalimat pertama di atas, seseorang melakukan sesuatu untuk Anda. Sedangkan pada kalimat
kadua seseorang melalukan sesuatu terhadap Anda.
Cobalah kerjakan latihan berikut. Isi titik-titik dengan myself, my, atau I dan tuliskan jawaban
Anda di kolom komentar.
1. If you need any help you can call Smith or ______.
2. I dont like horor movies ______.
3. My friend and ____ went to a concert.
4. ____ love flowers.
5. Can you please drive ____ to college.
(adapted: englishtown[dot]com)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Ungkapan: Long Time No See


Posted on April 07, 2014 by Masdin Pacidda

Jika dilihat sekilas ungkapan long time no see sepertinya tidak mengikuti kaidah umum
grammar bahasa Inggris. Itu disebabkan karena kemungkinan ungkapan ini pertama kali
digunakan oleh bukan penutur asli bahasa Inggris. Tapi terlepas dari itu ungkapan ini sudah
menjadi ungkapan lazim dalam bahasa Inggris.

Kegunaan
Kita bisa menggunakan ungkapan ini untuk seseorang yang sudah lama kita tidak bertemu. Akan
tetapi, perlu diperhatikan di sini berapa lama yang dimaksud lama? Jika Anda biasa bertemu
seseorang setiap hari, tetapi kemudian Anda tidak pernah melihatnya selama satu bulan, maka
Anda bisa menggunakan ungkapan ini. Akan tetapi, jika Anda hanya bertemua seseorang
misalnya sekali dalam dua pekan, tetapi kemudian tidak pernah melihatnya selama satu bulan,
maka ungkapan ini rasanya tidak cocok.
Biasanya kebanyakan orang menggunakan ungkapan ini ketika mereka tiba-tiba bertemu
seseorang yang sudah lama tidak dijumpai, dan pertemuan ini seperti sebuah kejutan.
Alternatif
Berikut beberapa ungkapan alternatif yang semakna dengan long time no see

Its been a long time (its = it has)

What have yu been doing recently?

I havent see you for ages.

We havent seen other for a long time.

How have you been?

Ungkapan-ungkapan ini tidak fixed, artinya Anda bisa mengganti kata-katanya untuk membuat
ungkapan baru. Misalnya, its been a long time bisa ditambahkan kata dan menjadi misalnya
its been a really long time.
Walaupun tidak ada rentang waktu yang pasti tetapi satu minggu atau dua minggu biasanya tidak
dianggap waktu yang lama. Jika rentang waktu Anda tidak bertemu dengan seseorang belum
begitu lama, tetapi Anda cuma ingin menyapanya, Anda bisa mengatakan:

What did you do on the weekend? (misalnya setelah akhir pekan)

How was your holiday? (misalnya setelah liburan)

What have you been up to last couple of days?

Kesimpulan
Anda bisa menggunakan long time no see ketika Anda sudah lama tidak bertemu seseorang, dan
biasanya jika pertemuan tersebut secara tiba-tiba atau kebetulan.
Anda bisa menggunakan long time no see sebagai lelucon jika Anda langsung bertemu kembali
seseorang yang baru saja Anda berpisah.
(Adapted from: englishtips[dot]davidharbinson[dot]com)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Tips Memanfaatkan Facebook untuk Belajar Bahasa Inggris


Posted on March 10, 2013 by Masdin Pacidda

Situs jejaring sosial sekarang ini telah menjadi salah satu alat komunikasi yang paling populer.
Orang menggunakannya sebagai cara yang paling cepat untuk menemukan teman dan keluarga,
pekerjaan, dan berbagi ide atau opini. Tapi bagaimana dengan menggunakan situs-situs jejaring
sosial tersebut untuk belajar bahasa?
Sekarang ini, Facebook masih menjadi favorit banyak orang di seluruh dunia. Tidak
mengherankan jika kemudian banyak orang, khususnya yang bukan penutur asli bahasa Inggris,
telah mencoba memanfaatkan Facebook sebagai sebuah medium untuk belajar bahasa Inggris.
Pertanyaannya, Bagaimana menggunakan Facebook untuk belajar bahasa Inggris?
Berikut ini beberapa kiat jika Anda tertarik untuk memanfaatkan Facebook sebagai alat untuk
belajar atau meningkatkan kemampuan bahasa Inggris Anda.
1. Mengganti bahasa antar-muka menjadi bahasa Inggris
Ini adalah hal pertama yang harus Anda lakukan. Mengapa? Di situs Facebook banyak kutipankutipan atau frasa yang sering Anda baca, khususnya pesan-pesan notifikasi. Jika kata-kata
tersebut tertulis dalam bahasa Inggris maka hal itu akan sangat membantu Anda mempelajari
kata-kata atau frasa-frasa baru, seperti misalnya

you like this,

someone sent you a message,

someone shared a photo,

changing profile pics,

someone mentioned you, etc.

2. Menulis status dan berkomentar dalam bahasa Inggris


Ketika ada sesuatu yang baru atau menyenangkan terjadi dalam hidup Anda, mengapa tidak
menulisnya di facebook dalam bahasa Inggris? Anda tidak harus memiliki bahasa Inggris yang
perfect untuk memberitahukan kepada orang info-info tentang misalnya apa menu makan siang
Anda, dimana Anda pergi berlibur, atau bagaimana perasaan Anda.
Dan apabila ada teman yang menulis status tentang diri mereka sendiri, Anda bisa melakukan
lebih dari sekadar like. Anda bisa menceritakan kepada mereka apa pendapat Anda, tentunya
dalam bahasa Inggris.
3. Berteman dengan penutur bahasa Inggris
Salah satu masalah yang paling umum dialami oleh orang yagn belajar bahasa Inggris adalah
sulitnya menemukan penutur asli bahasa Inggris yang bisa dijadikan sarana untuk latihan bahasa

Inggris. Mengapa tidak menggunakan Facebook untuk berinteraksi dengan penutur bahasa
Inggris? Melalui berteman dengan penutur asli bahasa Inggris, Anda belajar banyak dari updateupdate status mereka, dari komentar-komentar mereka, dan dari apa saja yagn mereka tulis di
Facebook. Anda bisa menemukan teman asing lewat fasilitas pencarian teman atau mencarinya
di grup dan fanpage.
4. Bergabung dengan grup belajar bahasa Inggris
Ada banyak grup di Facebook yang memang dibuat khusus untuk orang-orang yagn ingin belajar
bahasa Inggris. Dengan bergabung di grup-grup seperti ini, Anda bisa berinteraksi dengan
anggota-anggotanya yang lain. Meskipun interaksi yang dilakukan hanya sebatas pada
komunikasi teks, namun itu akan sangat membantu dalam meningkatkan perbendarahaan kata
danf rasa Anda serta menambah kepercayaan menggunakan bahasa Inggris. Salah satu grup
belajar bahasa Inggris yang telah memiliki ribuan anggota adalah Lets Speak English.
5. Menyukai fanpage yang terkait dengan bahasa Inggris
Ada beberapa organisasi atau individu yagn memiliki fanpage khusus untuk orang-orang yagn
ingin belajar bahasa Inggris, diantaranya adalah VOA Learning English dan LetSpeakEnglish.
Jadi Facebook memang bukan sekadar tempat berinteraksi dengan teman! Belajar bahasa Inggris
bisa menjadi menyenangkan dan jika Anda menghabiskan banyak waktu di media sosial ini,
maka Anda akan rugi jika tidak memanfaatkannya untuk belajar bahasa Inggris.

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Mengapa Penekanan Kata (Word Stress) Perlu Dipelajari?


Posted on January 06, 2013 by Masdin Pacidda

Pada dua tulisan sebelumnya (ini dan ini), saya sudah membahas sedikit tentang penekanan kata
atau word stress dalam bahasa Inggris. Untuk melihat contoh-contoh dan masalah-masalah yang
sering timbul dalam hal penekanan kata silakan baca kembali kedua artikel di atas. Dalam tulisan
ini saya ingin lebih menekankan kembali pentingnya penekanan kata dalam bahasa Inggris lisan.
Jika Anda salah meletakkan tekanan pada suku-kata yang tidak tepat saat berbicara, hal tersebut
kemungkinan besar akan membuat apa yagn anda katakan sulit dipahami, khususnya jika lawan
bicara anda adalah native speaker. Untuk mengetahui suku-kata mana yang ditekan pada setiap

kata Anda bisa melihat tanda petik tunggal (apostrof) pada transkripsi fonetik kata tersebut
(biasanya ditemukan di kamus atau mendengar langsung pelafalannya lewat talking dictionary).
Suku-kata setelah tanda petik atas tersebut adalah suku-kata yagn ditekan. Contoh:
inspection
in-spec-tion (terdiri dari 3 suku kata)

in-spec-tion (suku kata yang ditekan -spec)


Kata-kata dalam bahasa Inggris cenderung memiliki pola penekanan yang tetap. Frase-frase
singkat juga memiliki pola penekanan yang tetap. Karena tidak ada banyak aturan untuk
menunjukkan penekanan kata, maka kita yang mempelajari bahasa Inggris sangat perlu
mempelajari pola penekanan sebuah kata bersama dengan ejaan dan artinya.
Banyak kata-kata singkat (pronoun, preposition, conjunction dan auxiliary verb) yang memiliki
dua pronounciation yang agak berbeda. Biasanya kita tidak memberi penekanan, akan tetapi
terkadang diberi penekanan ketika kita ingin memberikan penekanan khusus sesuai kondisi.
Untuk pembahasan yang lebih rinci tentang word stress, silakan baca penekanan kata bahasa
Inggris dan kunci meningkatkan pronounciation. (adapted: englispeakingorg)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Melakukan Pembicaraan Ringan dalam Bahasa Inggris


Posted on November 12, 2012 by Masdin Pacidda

Tips berikut dapat membantu siswa/mahasiswa atau siapa saja yang merasa bahasa Inggrisnya
masih kurang dan berencana untuk tinggal di negara berbahasa Inggris selama beberapa waktu.
Saat tinggal di negara berbahasa Inggris tersebut anda sangat butuh sebuah skill untuk memulai
pembicaraan ringan dengan siapa saja yang ada di sekitar anda. Pembicaraan kecil akan
memudahkan kita untuk memulai pertemanan. Bahkan banyak orang yang berencana ke luar
negeri lebih tertarik dengan pembicaraan kecil dibanding mempelajari kaidah-kaidah grammar.
Mengapa Pembicaraan Ringan Sulit?
Kita yang belajar bahasa Inggris sebagai bahasa kedua sering merasa sulit untuk melakukan
pembicaraan kecil yang efektif. Bahkan, ada native speaker juga yang menghadapi masalah yang
sama. Masalahnya sebenarnya tidak terletak pada grammar, karena faktanya untuk terlibat dalam
pembicaraan kecil, anda tidak harus ahli grammar. Akan tetapi, anda memerlukan vocabulary

(kosa kata) yang luas. Pembicaraan ringan bisa tentang topik apa saja. Ini berarti bahwa anda
perlu mengetahui sekumpulan kosakata yang mencakup kebanyakan topik. Sayangnya, justru ini
yang menjadi permasalahan bagi banyak orang yang belajar bahasa Inggris.
Bagaimana Meningkatkan Skill Pembicaraan Kecil?
Hal pertama yang perlu dilakukan adalah memperkaya kosa kata kita. Untuk hal ini diperlukan
banyak waktu dan latihan. Berikut beberapa tips untuk mengefektifkan waktu anda dalam
memperkaya kosa kata.
Mempelajari tipe-tipe orang yang anda akan berinteraksi dengannya
Jika anda adalah siswa/mahasiswa Internasional yang tinggal di negara berbahasa Inggris, di
awal-awal Anda tinggal di sana anda perlu berinteraksi dengan pelajar-pelajar lain dari berbagai
belahan dunia. Anda akan terbantu dalam melakukan interaksi jika anda mencoba mempelajari
sesuatu tentang orang-orang ini dan minat mereka sebelum anda mencoba berteman dengan
mereka. Selain itu, ketika anda telah tahu banyak tentang mereka, percakapan anda akan lebih
menarik.
Hindari topik seperti agama dan politik
Orang cenderung memiliki perasaan yang kuat tentang keyakinan agama dan politik mereka.
Karena itu, hindari membicarakan topik-topik ini. Jika memang harus membicarakan topik-topik
seperti ini, jangan sampai berlebihan. Ingat bahwa toleransi adalah kuncinya. Belajarlah untuk
menghargai perasaan dan keyakinan orang lain dan mereka akan menghargai anda.
Mempelajari kosakata spesifik
Jika orang-orang yang ada di sekitar Anda adalah para penggiat olahraga, maka anda perlu
meningkatkan kosakata olahraga yang anda miliki. Jika mereka adalah maniak IT, anda perlu
belajar beberapa istilah teknis. Apapun topik yang anda minati, anda pasti bisa menemukan
kosakata-kosakata yang diperlukan di Internet. Ketika anda sudah punya kata-kata yang dapat
membantu, melakukan pembicaraan kecil akan jauh lebih mudah. (Adapted:
englishspeaking[dot]org)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Somebody/Someone vs Anybody/Anyone
Posted on November 06, 2012 by Masdin Pacidda

Apakah ada perbedaan antara somebody dan someone? Sebenarnya tidak ada perbedaan yang
berarti diantara keduanya. Begitu juga dengan perbedaan antara anybody dan anyone, atau
everybody dan everyone, atau nobody dan no one. Bentuk yang menggunakan -one lebih
umum dibanding yang menggunakan -body. Selain itu, bentuk -body sedikit lebih informal.
Perbedaan antara somebody dan anybody, atau someone dan anyone sama halnya dengan
perbedaan antara some dan any.
Somebody/someone digunakan dalam kalimat-kalimat afirmatif (positif). Anybody/anyone
digunakan dalam kalimat negatif dan interogatif.
Contoh:

There is somebody/someone at the door. (BUKAN There is anybody/anyone at the door).

Did anybody/anyone participate? (BUKAN Did somebody/someone participate?)

I didnt see anybody/anyone came. (BUKAN I didnt see somebody/someone came).

Apabila kata somebody/someone atau anybody/anyone bertindak sebagai subjek, maka verba
yang mengikutinya harus verba tunggal.
Contoh:

Somebody/someone is waiting at the door. (BUKAN Somebody/someone are waiting at the door).

Everybody walks out the room. (BUKAN Everybody walk out the room).

Somebody/someone normalnya menunjuk hanya pada satu orang. Contoh:

There is somebody wants to meet you.

Untuk menunjuk pada lebih dari satu orang, kita menggunakan some people. Contoh:

There are some people want to meet you.

Untuk menunjuk kembali kepada somebody/someone, anybody/anyone, kita bisa menggunakan


they, them, atau their dengan makna tetap tunggal.
Contoh:

There is somebody/someone at the door. Tell them Im busy. (Pronoun them di sini
menunjuk balik kepada somebody/someone)

Somebody/someone left their bag in the room. (Pronoun their menunjuk kembali kepada
somebody/someone yang tunggal.

Latihan (Isi dengan SOMEBODY atau ANYBODY dan tuliskan jawaban Anda di kolom
komentar di bawah)
1. Does ______ want a game of tennis?
2. I asked if _______ anyone wanted an ice-cream.
3. Did _________ phone me while I was out?
4. _______ left you a message on the answer-phone. I dont know who.
5. Did ________ phone me while I was out?
(adapted: englishspeakingdotorg)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Penggunaan just, yet, still, already


Posted on August 09, 2012 by Masdin Pacidda

Keempat kata keterangan (adverb) ini sangat sering kita dengar dalam percakapan bahasa Inggris
sehari-hari. Mungkin sesekali kita juga sudah menggunakannya tetapi mungkin masih agak
canggung dan belum yakin betul tentang tepat atau tidaknya. Berikut ini bagaimana
menggunakan keempat kata ini.
Keempat kata ini sering digunakan bersama dengan present perfect tense walaupun yet, still, dan
already bisa digunakan dengan tenses yang lain.
Just
Just biasanya digunakan hanya dengan present perfect tense dan bermakna a short time ago
(baru saja terjadi). Contoh:
- I have just seen Charlie coming out of the cinema. (Saya baru saja melihat Charlie keluar dari
bioskop itu).
Patrick has just called. Can you ring him back please? (Patrick baru saja menelpon. Tolong
kamu telpon balik dia yah)
Have you just taken my pencil? Where has it gone? (Kamu barusan mengambil pensiku yah?
Kemana perginya?)
Dalam present perfect tense, just ditempatkan diantara kata kerja bantu (have) dan verb III.
Yet
Yet digunakan untuk membicarakan sesuatu yang diharapkan terjadi. Ia bermakna pada waktu
kapan saja sampai saat ini. Ia digunakan dalam pertanyaan dan bentuk negatif. Contoh:
- Have you finished your homework yet? (Di sini pembicara mengharapkan agar pekerjaan rumah
itu akan diselesaikan).
- I havent finished it yet. I will do it after dinner.
Yet biasanya ditempatkan pada akhir kalimat. Tetapi, dalam style formal ia bisa ditempatkan
langsung setelah not. Misalnya:

- I have not yet heard from her (sama saja dengan I have not heard from her yet).
- He has not come yet (sama saja dengan he has not yet come).
Still
Still digunakan untuk membicarakan tentang sesuatu yang belum diselesaikan khususnya jika
kita mengharapkannya diselesaikan lebih cepat. Contoh:
- I have been waiting over two hours and the bus still hasnt come. (Saya sudah menunggu dua
jam lebih, tetapi busnya belum juga datang)
- You promised to give me that report yesterday and you still havent finished it. (Kamu janji
memberikan laporan itu kemarin tetapi kami belum juga menyelesaikannya).
Still biasanya ditempatkan pada posisi tengah kalimat.
Still sering digunakan dengan tenses lain selain present perfect. Contoh:
- I have still got all those letter you sent me.
- Are you still working in the bookstore?
Already
Already digunakan untuk mengatakan sesuatu yang telah terjadi di awal atau lebih cepat dari
yang seharusnya. Contoh:
- He has already come.
I have already seen that film.
They have already finished that job.
I have already finished.
Already biasanya ditempatkan di tengah, setelah kata kerja bantu dan sebelum verb yang lain.
- She is already here.
She has already come.
Latihan:
Lengkapi kalimat-kalimat berikut dengan just, yet, still, atau already. (Tuliskan jawaban Anda di
kolom komentar di bawah)
1. They say they posted it 2 weeks ago but it hasnt arrived.
2. I havent found a flat . Everything around here is so expensive.
3. Ive seen this movie. Lets watch something else.
4. He has bought a new car. Im going to go round and have a look at it.
5. Have they finished redecorating your house ?
(Adapted: british council | englishspeakingdotorg)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Penggunaan ILL vs SICK dalam British dan American


English
Posted on August 06, 2012 by Masdin Pacidda

Salah satu hal yang menarik dipelajari dalam bahasa Inggris adalah tentang confusing words,
kata-kata yang bermakna sama tetapi memiliki penggunaan yang kadang dan sering berbeda.
Kali ini kita akan melihat bagaimana penggunaan ill dan sick, dua kata yang bermakna sakit
(unwell).
Dalam bahasa inggris British, ill bisa berarti sakit atau unwell. Sedangkan dalam bahasa
Inggris Amerika, ill tidak lazim digunakan dalam percakapan informal. Misalnya,
- Are you ill?
He didnt come because he was ill.
He has been ill since last week.
Ill tidak lazim digunakan sebelum noun (posisi atributif). Malahan, banyak orang British yang
menggunakan kata sick sebelum noun. Contoh:
- He spent years looking after his sick sister (BUKAN He spent years looking after his ill sister)
(Dia menghabiskan bertahun-tahun untuk merawat saudaranya yang sakit).
Dalam bahasa inggris Amerika, sick merupakan kata ganti biasa untuk sakit (unwell). Ia bisa
digunakan baik pada posisi atributif maupun pada posisi predikatif. Bandingkan contoh berikut:
- She is ill (British)
She is sick (American)
Be sick bisa berarti muntah (vomit). Dengan makna ini, be sick digunakan baik dalam inggris
British maupun Amerika. Contoh:
- I was sick several times in the night (bermakna sama dengan I vomited several times in the
night) (Saya muntah beberapa kali di malam itu).
- I feel sick. Could you tell me where the bathroom is? (Saya rasa mau muntah. Dimana kamar
mandi?)
Penutur inggris Amerika juga mengatakan: I feel sick to my stomach (bermakna sama dengan I
feel like vomiting = saya rasa mau muntah)
(Adapted: englishspeaking[dot]org)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Meminta maaf dalam bahasa Inggris (Apologizing)


Posted on August 02, 2012 by Masdin Pacidda

Permohonan maaf (apology) adalah sebuah ungkapan penyesalan (remorse) atau kesalahan
(guilt) karena telah mengatakan atau melakukan sesuatu yang bisa menyakiti atau melukai orang
lain, dan merupakan permintaan maaf.
Berikut beberapa ungkapan yang bisa digunakan untuk memohon maaf setelah mengganggu atau
menyakiti seseorang.

Please dont mind this.

I meant no offence. I was just joking.

Please dont feel bad about this.

Im sorry. I couldnt arrive in time.

I didnt want to hurt you. It was just a joke (Saya tidak bermaksud menyakiti. Saya hanya
bercanda).

I was sorry to hear this.

I beg your pardon.

Excuse me if I have done a mistake.

Please excuse my bad English / pronunciation.

Im sorry for interrupting you.

Im sorry for disturbing you.

I am sorry if I have unwittingly hurt your feelings (Maaf jika tanpa sengaja aku melukai
perasaanmu)

Please accept my apologies.

It was done by mistake (Saya tidak sengaja).

I am sorry to have kept you waiting so long (Maaf sudah menunggu lama)

I am sorry I couldnt call you yesterday.

Please forgive me.

Jawaban ketika seseorang meminta maaf


Ketika seseorang meminta maaf, anda harus mengatakan sesuatu yang dapat membuat mereka
merasa lebih baik. Jika anda tidak mengatakan apa-apa, orang mungkin berpikir bahwa anda
masih kecewa kepada mereka. Berikut beberapa ungkapan yang bisa digunakan.

Dont apologize. It does not matter (Tidak perlu minta maaf kok, tidak apa-apa).

Its okay. No problem.

Dont worry. Its all right.

Its okay. It was not your fault (Tidak apa-apa, bukan salah kamu).

Thats all right.

Dont worry. No harm is done (Tidak perlu khawatir. Semua baik-baik saja).

(adapted: englishspeaking[dot]org)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Bagaimana menggunakan frase at all?


Posted on August 01, 2012 by Masdin Pacidda

Seperti yang pernah dibahas pada tulisan sebelumnya, menghafal frase lebih efektif daripada
menghafal kata per kata. Kali ini kita akan melihat bagaimana saja penggunaan frase at all dalam
speaking bahasa Inggris.
Kita sering menggunakan at all untuk menekankan hal-hal yang negatif. Contoh:

I didnt understand anything at all (Saya tidak mengerti sedikitpun)

I was hardly surprised at all (Saya benar-benar sangat terkejut).

He was hardly prepared at all (Dia benar-benar mempersiapkan diri dengan matang).

She doesnt like the movie at all (Dia tidak suka film itu sama sekali)

I dont like him at all (Saya sama sekali tidak menyukainya).

Pada contoh-contoh di atas, at all diletakkan pada akhir kalimat. At all juga bisa diletakkan di
pertengahan kalimat. Contoh:

She is not at all interested in the offer (Dia sama sekali tidak tertarik dengan penawaran itu).

He was not at all impressed with him (Dia tak sedikitpun terkesan dengan pria itu).

I am not at all tired (Saya tidak lelah sedikitpun).

He was not at all happy (Dia tidak sedikitpun bahagia).

At all dalam pertanyaan


At all juga bisa digunakan dalam pertanyaan, dan dengan kata-kata yang tidak tegas seperti if,
hardly, ever, dan any. Contoh:

Did you understand anything at all? (Apakah kamu mengerti meski sedikit?)

Do you sing at all?

Does she speak English at all?

Do you know her at all?

Does she cook at all?

He will come before 4 pm if he comes at all.

You can do whatever you like anything at all.

I hardly cook at all.

Dalam bahasa inggris British, ungkapan not at all sering digunakan sebagai sebuah jawaban
yang agak formal terhadap Thank you. Contoh:
A: Thank you so much for looking after my kids.
B: Not at all. Any time.
(adapted: englishspeaking[dot]org)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Menghafal Frase lebih Efektif dari Menghafal Kata


Posted on December 06, 2011 by Masdin Pacidda

Saat berbicara menggunakan bahasa Indonesia, kata-kata yang keluar dari mulut seolah mengalir
otomatis dan cepat tanpa harus dipikirkan terlebih dahulu dan kita langsung paham. Apakah anda
telah merasakan hal ini ketika berbicara dengan bahasa Inggris? Mungkin jawabannya
kemungkinan besar TIDAK jika metode yang anda gunakan selama ini masih metode menghafal
kata per kata.
Satu hal yang perlu diketahui bahwa native speaker tidak belajar bahasa Inggris dengan
menghafal kata per kata. Mereka mempelajari frase, yakni kombinasi-kombinasi kata yang
selalu berbarengan atau kata-kata yang saling mengikuti satu sama lain. Oleh karena itu, untuk
bisa berbahasa Inggris secara otomatis dengan kata-kata yang mengalir dan tanpa berpikir, anda
harus mengubah metode lama yang anda pakai. Jangan menghafal kata per kata.
Saat anda menemukan sebuah kata baru, carilah frase atau kombinasi-kombinasi yang lazim dari
kata tersebut. Penelitian yang dilakukan Dr. James Asher (seperti dikutip dari effortlessenglish)
membuktikan bahwa menghafal/mempelajari frase lebih cepat 4-5 kali lipat dibanding
menghafal/mempelajari kata per kata. Speaking dan grammar akan meningkat 4-5 kali lebih
cepat, dan orang yang mempelajari frase memiliki grammar yang jauh lebih baik.
Jadi jika selama ini metode menghafal anda masih menghafal kata per kata, cobalah
menggantinya dengan menghafal frase. Jangan lagi membuat daftar kata tunggal untuk dihafal
tetapi buatlah daftar frase. Sebagai contoh, jika anda ingin menghafal kata worry, maka
hafalkanlah frase-frase yang terdapat dalam kata worry seperti:
- I worry about (something)
- you dont need to worry
- dont worry me with that problem
- not to worry
- It happens. Dont worry about it
Atau ketimbang menghafal kata excuse akan lebih baik menghafal bentuk-bentuk frasenya
seperti:
- excuse the pun!
- excuse me!
- no excuse
- excuse of ignorance
- excuse for a delay
Dengan menghafal frase ketimbang kata anda bisa langsung menggunakan frase-frase tersebut
secara otomatis tanpa harus memikirkan grammar dan susunan katanya. Jadi jika selama ini
daftar hafalan anda masih dipenuhi dengan kata per kata, gantilah dengan frase. Jangan pernah
lagi menuliskan satu kata tunggal, selalulah menuliskan frase atau kelaimat lengkapnya.
Gunakan kamus idiom dan frase untuk membantu anda menghafal dan mempelajari frase.

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

7 Penyebab kemampuan bahasa Inggris tidak berkembang


Posted on December 20, 2011 by Masdin Pacidda

Banyak orang yang sudah lama belajar bahasa Inggris tetapi tidak merasa lebih baik atau ada
peningkatan. Jika dulu kita sudah membahas 5 kesalahan terbesar dalam speaking, sekarang kita
akan melihat 8 alasan mengapa bahasa Inggris anda stagnan dan tidak mengalami perkembangan
(as adapted from phrasemix).
1. Tidak menyediakan waktu yang cukup
Meningkatkan kemampuan bahasa Inggris memerlukan banyak waktu. Agar terus berkembang,
anda perlu menghabiskan waktu sekurang-kurangnya satu jam setiap hari untuk praktik. Jika
anda sibuk dan hanya punya waktu di akhir pekan, butuh waktu yang sangat lama untuk lancar
berbahasa Inggris. Anda harus melakukannya setiap hari. Bahkan menghabiskan sepuluh menit
sehari lebih baik daripada tidak sama sekali.
2. Terlalu pasif
Kita tidak belajar banyak hanya dengan duduk dan menyerap pelajaran bahasa secara pasif. Kita
harus mempelajarinya secara aktif. Speaking merupakan salah satu bentuk pembelajaran aktif.
Tetapi ada beberapa cara untuk bisa aktif bahkan jika tidak ada siapa-siapa untuk diajak
berbicara:

Mencoba menebak bagaimana seseorang akan mengakhiri sebuah kalimat

Menghafal kata-kata baru yang didengar dan mencari maknanya di kamus.

Berbicara dengan diri sendiri

dan sebagainya.
3. Tidak mengulang-ulang
Ini permasalahan yang besar. Banyak orang yang tidak cukup mengulang-ulang. Ketika anda
mengulang-ulang sesuatu sebelum anda melupakannya, sesuatu itu akan mengirim sinyal ke otak
yang mengatakan Ini penting! Ingat ini! Sehingga ketika anda memiliki pilihan untuk
mempelajari sesuatu yang baru atau mengingat sesuatu yang sudah hampir dilupakan, ulangulangilah!
4. Berfokus pada kesalahan
Banyak English learner ingin mengetahui kapan mereka berbuat sebuah kesalahan. Secara tidak
langsung mereka berpikir bahwa jika semua kesalahan ini bisa dibetulkan maka sisanya akan
sempurna. Tetapi ada beberapa alasan mengapa anda sebaiknya tidak berfokus pada kesalahan:

Ada lebih banyak cara yang salah untuk mengatakan sesuatu yang salah dibanding cara yang
benar.

Berfokus pada kesalahan akan membuat anda merasa malu, sehingga kurang banyak berbicara.

Beberapa hal yang dianggap sebagai kesalahan sebenarnya bukan benar-benar merupakan
kesalahan.

5. Tidak memperhatikan konteks


Ketika anda mempelajari sebuah kata baru, hal pertama yang sebaiknya anda cari bukan Apa
arti kata itu? tetapi Kapan kata itu bisa digunakan? Konteks sangat sangat penting. Itulah
sebabnya mengapa dianjurkan menghafal frase lebih efektif dari menghafal kata. Anda perlu tahu
bagaimana kata-kata saling mengikuti satu sama lain serta apa arti gabungannya itu.
6. Tidak benar-benar butuh bahasa Inggris
Terkadang orang ingin belajar bahasa Inggris, tetapi pada kenyataannya mereka tidak benarbenar membutuhkannya. Itulah sebabnya, dalam tulisan terdahulu tentang tahapan-tahapan
belajar bahasa Inggris, tahapan pertama adalah menentukan apa tujuan Anda belajar bahasa
Inggris. Pada kenyataannya, orang akan sangat baik dalam belajar sebuah bahasa ketika mereka
perlu menggunakan bahasa tersebut. Sementara disisi lain, mempelajari bahasa yang tidak benarbenar anda butuhkan akan sangat sulit.
7. Terlalu cepat
Ketika anda pertama kali belajar bahasa Inggris, anda mungkin mengalami peningkatan sangat
cepat. Itu karena cukup mudah mempelajari struktur grammar dan kata-kata Inggris yang paling
umum. Pada kenyataannya, 75% dari bahasa Inggris lisan terdiri dari kurang 400 kata.
Ketika anda mengalami peningkatan, anda mulai berpindah ke kata-kata dan ungkapan-ungkapan
yang kurang umum. Sayangnya, kata-kata dan ungkapan-ungkapan yang tidak umum ini sangat
banyak. Mempelajarinya semua merupakan sebuah proses yang butuh waktu.

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Operasi Dasar Matematika Dalam Bahasa Inggris


Posted on May 22, 2012 by Rommy

Dalam percakapan sehari-hari kita sering terlibat dengan perniagaan. Apalagi para ibu-ibu yang
sering pergi ke pasar untuk tawar menawar dengan pedagang. Tanpa disadari dalam kehidupan

sehari-hari, kata-kata yang mengandung penjumlahan, pengurangan, perkalian, ataupun


pembagian sering kita ucapkan. Dalam dunia pendidikan misalnya, para guru atau dosen yang
mengajari matematika pasti terlibat dengan operasi-operasi matematika tersebut.
Operasi matematika tentu tidak lepas dengan angka. Jika kita amati, ternyata penyebutan
bilangan dalam bahasa Indonesia lebih panjang daripada bahasa Inggris. Seandainya diadakan
lomba menghitung antara dua orang yang menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa Inggris,
pastilah orang yang menggunakan bahasa Indonesia akan kalah telak. Untuk menyebut satu
angka saja pada bahasa Indonesia menjadi lama karena suku katanya yang banyak. Satu, dua,
tiga, , delapan, sembilan, sepuluh! One, two, three, , eight, nine, ten!
Kembali pada tajuk utama, operasi-operasi dasar matematika dalam bahasa Inggris ternyata
cukup singkat dan mudah diingat. Antara lain: addition (penjumlahan), subtraction
(pengurangan), multiplication (perkalian), dan division (pembagian). Contoh:
1. 1 + 2 = 3
One plus two equals three. (addition)

2. 3 2 = 1
Three minus two equals one. (subtraction)

3. 2 x 3 = 6
Two times three equals six. (multiplication)

4. 4 : 2 = 2
Four divided by two equals two. (division)

equals adalah verb (kata kerja). Kebanyakan orang melakukan kesalahan dengan tidak
menyertakan s di belakang kata equal. Mungkin karena mereka mengira kata one plus
two adalah plural. Ternyata tidak, kata tersebut adalah singular.
Here are some other ways we say these things:
1. 1 + 2 = 3
One and two is three. (addition)

2. 3 2 = 1
Three less / teke away two is one. (subtraction)

3. 2 x 3 = 6
Two times three is six. (multiplication)

4. 4 : 2 = 2
Four into two is two. (division)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Tips Bahasa Inggris Slang


Posted on May 29, 2012 by Masdin Pacidda

Kebanyakan dari apa yang kita temukan atau pelajari dalam buku-buku pelajaran bahasa Inggris
atau di situs-situs belajar bahasa Inggris adalah bahasa Inggris standar. Mempelajari bahasa
Inggris standar memang perlu karena rata-rata orang di kebanyakan negara akan memahaminya
bahkan jika mereka sendiri tidak sering menggunakannya.
Tetapi jika kita pergi ke sebuah negara dengan bahasa Inggris sebagai bahasa utamanya, kita
akan mendengar banyak variasi ungkapan-ungkapan. Sejumlah ungkapan hanya digunakan oleh
orang tertentu saja, dan yang lainnya merupakan ungkapan-ungkapan kedaerahan atau jenis
dialek, dan sebagian lagi adalah slang (bahasa gaul) yang terkadang populer dalam waktu
tertentu dan tidak lagi di waktu berikutnya.
Contohnya, berikut hanya beberapa dari berbagai cara untuk menanyakan kabar yang sama
dengan How are you?.
Hows it going?
How are things?
Whats up?
How you doing?
Howve you been doing?
Hows life?
You alright?
Alright?
Alright mate?
Seperti yang bisa kita lihat, tidak semua dari ungkapan di atas benar secara gramatikal. Tetapi
semua ungkapan ini cukup umum di Inggris.
Lalu apa yang harus kita lakukan jika tidak mengerti sebuah ungkapan?
Jangan panik!
Jangan merasa bahwa Anda perlu mempelajari setiap frase yang mungkin anda dengar. Cukup
mempelajari cara-cara standar yang umum dalam mengatakan sesuatu dan menggunakannya
sampai anda merasa percaya diri. Setelah itu barulah anda bisa mencoba-coba cara-cara lain
untuk menyatakannya.
Gunakan konteks untuk membantu anda memahami
Jika anda bertemu seseorang, kemungkinan besar hal pertama yang dikatakannya adalah ucapan
salah. Jadi bahkan jika anda tidak mengerti persis frase yang diucapkan, berikanlah jawabanjawaban standar seperti good atau fine lalu diikuti dengan and you? Kemudian, jika anda
merasa perlu dan dianggap tidak memalukan, anda bisa menanyakan apa yang barusan
ditanyakan/dimaksudkan secara persis.
Mendengarkan intonasi

Bahkan jika anda tidak memahami semua kata dalam sebuah frasa, dengarkan apakah intonasi
suara naik atau turun. Jika intonasi suara naik ketika bertanya dengan yes-no question (seperti
Alright?) atau turun ketika bertanya dengan wh-questions seperti How is it going: anda bisa
memberikan jawaban satu-kata seperti Yes. (adapted: englishspeaking)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Kenapa Saya Sulit Mendengarkan dan Memahami Native


Speaker? (Part 1)
Posted on July 21, 2012 by Masdin Pacidda

Anda mungkin sudah belajar banyak tentang grammar dan structure, sudah menghafal ratusan
dan bahkan ribuan vocabulary dan expressions, dan sudah mampu menginterpretasi atau
memahami teks-teks bahasa Inggris dengan cepat dan mudah. Tetapi, ketika berhadapan
langsung dengan native speakers, menonton acara atau film berbahasa Inggris, atau
mendengarkan radio dalam bahasa Inggris, kemungkinan besar anda masih menemukan
kesulitan dalam menginterpretasi dan memahami apa yang anda dengar. Padahal kalau anda
melihat teks dari apa yang anda dengar itu, sama sekali tidak ada kesulitan untuk mehaminya.
Lalu dimana letak permasalahannya?
Dalam tulisan ini saya akan mengungkap beberapa aspek spesifik dari sistem bunyi bahasa
Inggris dan beberapa pola ujaran yang digunakan native speakers yang mana bisa menyulitkan
Anda untuk memahami dan menginterpretasi perkataan mereka lewat listening. Tulisan yang
diadaptasi dari sebuah video di YouTube ini diharapkan dapat memberikan Anda pemahaman
yang baik tentang dimana letak kesulitan-kesulitan yang mungkin anda hadapi dan apa yang bisa
anda lakukan untuk mengatasinya dan siap untuk meningkatkan kemampuan listening anda.
Well, dalam tulisan ini dan dua tulisan selanjutnya kita akan membahas TIGA KUNCI yang
dapat meningkatkan kemampuan listening anda terhadap native speakers. Ketiga kunci ini
adalah:
1. Memahami apa yang membuat ujaran native speakers sulit dipahami?
2. Mengasah pronunciation anda sendiri.
3. Lebih banyak belajar dengan telinga (mendengar) daripada dengan mata (membaca).

Okay! mari kita mulai dengan kunci 1 Memahami apa yang membuat ujaran native
speakers sulit dipahami. (Dua kunci lainnya akan dibahas di dua tulisan terpisah selanjutnya).
Ada dua alasan utama mengapa ujaran native speakers sulit dipahami. Yang pertama adalah:
Banyaknya vowel (huruf vokal) dan diftong dalam bahasa Inggris. Dan beberapa diantaranya
sangat mirip satu sama lain.
Ada banyak kata dimana huruf konsonannya persis sama, dan dengan mengubah bunyi vowel,
maka maknanya berubah. Dan apabila bunyi-bunyi vowel ini agak mirip, dan khususnya jika ada
yang tidak dikenal dalam bahasa Anda sendiri, maka hal ini akan menimbulkan kesulitan untuk
memahami ujaran native speaker.
Mari kita lihat beberapa contoh. Contoh berikut dinamakan Minimal Pairs, yakni huruf
konsonan sama, vowel berbeda. (Klik combol play untuk mendengarkan pronunciation-nya)

Boat Bought
Mad Mud
Hurt Heart
Man Main
Than Then
B it B e t
Live Leave
Nah, perhatikan bahwa yang membedakan dari setiap kedua kata di atas hanya huruf vowel atau
diftongnya saja dan bahkan keduanya bisa sangat sangat mirip. Sehingga, dalam ujaran kata-kata
ini tidak mudah untuk ditangkap. Inilah alasan pertama mengapa mendengarkan ujaran native
speakers bisa menjadi tantangan tersendiri.
Sekarang mari kita lihat alasan kedua, yaitu:
Cara native speakers memendekkan dan menautkan bunyi-bunyi.
Sebagai contoh perhatikan kalimat berikut!

How is it going?
Dari native speaker Anda akan mendengar

Howzit going?
Ada tiga pola ujaran spesifik yang digunakan oleh semua native speaker dan kita akan
membahasnya di sini satu per satu.
Pola ujaran yang pertama adalah Contraction (Singkatan), kata kerja dan bentuk negatif yang
disingkat.
Anda pasti sudah terbiasa dengan singkatan-singkatan berikut:

Im, Hes, Theyll, Weve, Wont, Cant, etcetra.

Yang perlu diingat adalah bahwa native speaker selalu menggunakan pola-pola ini ketika mereka
berbicara. Kecuali jika mereka ingin menekankan sesuatu. Itulah sebabnya ada perbedaan
intonasi dan makna antara

O.K. Ill do it
dan

I will do it. Nothing can stop me.


Ketika kita menggunakan singkatan tidak ada penekanan pada bentuk yang disingkat, yakni tidak
ada emosi khusus.
Sedangkan ketika menggunakan bentuk utuh I will do it, maka ini menandakan Anda ingin
menunjukkan determinasi.
Jadi, karena penggunaan singkatan (contraction) sudah menjadi sebuah kaidah dan bukan
pengecualian dalam bahasa Inggris lisan, maka sangat dianjurkan agar anda selalu mencoba dan
menggunakan sendiri bentuk-bentuk singkatan sesering mungkin. Pertama, anda akan terdengar
lebih natural dan kedua anda akan mampu mendengar lebih mudah ketika native speaker
menggunakannya. Tetapi hati-hati agar tidak menggunakan singkatan dalam penulisan formal
ketika anda menulis surat atau laporan atau sebuah artikel, selalu gunakan bentuk utuh. Gunakan
singkatan hanya untuk speaking.
Pola ujaran yang kedua dinamakan Weak Forms.
Kata-kata gramatikal seperti modal verbs, possessive adjectives, prepositions, etc., jarang
dilafalkan secara utuh dalam sebuah kalimat. Vowel yang ada di dalamnya direduksi menjadi
vowel yang lebih pendek atau dihilangkan sama sekali. Berikut beberapa contohnya:
Untuk modal verb can.
I can ski
Dalam kalimat can akan terdengar seperti kn. Vowel hilang.

I kn ski.
Contoh lainnya,
Heres my book
Possessive adjective my sangat jelas jika diucapkan sendiri. Tapi dalam kalimat ia akan
terdengar seperti berikut

Heres m book.
Anda bisa sulit mendengarnya.
Dan contoh lainnya, preposisi for,
Its for you.
Dalam kalimat vowel direduksi menjadi f

Its f you.

Sekarang, anda tidak harus sama sekali menggunakan bentuk-bentuk weak forms ini ketika anda
berbicara, karena pesan yang ingin anda sampaikan bahkan akan lebih jelas tanpa
menggunakannya. Akan tetapi, anda sangat perlu menyadarinya dan mengantisipasinya ketika
anda mendengarkan native speaker berbicara.
Pola ujaran yang ketiga adalah Phonetic Links.
Secara umum, setiap kata yang diawali dengan sebuah vowel (huruf vokal) ditautkan dengan
kata sebelumnya. Dan ini menjadikan sulit untuk mendengar setiap kata secara tersendiri.
Sebagai contoh:

He works as an engineer.
Pada kalimat di atas ada tiga kata yang diawali dengan vowel, yakni: as, an, dan engineer. Dalam
ujaran yang bersambung, ketiganya akan saling bertaut satu sama lain, sehingga menjadi:

He work sazanen gineer.


Contoh kedua,
She is interested in it.
Pada contoh ini ada empat kata yang diawali dengan vowel, yakni: is, interested, in, it. Anda
keempatnya saling tertaut satu sama lain, menjadi:

She(y)isinterestedinit.
Dan ada sebuah semi-vowel (y) yang menghubungkan vowel pada akhir kata she dengan vowel
pada awal kata is: she(y)is.
Contoh ketiga,
They went to an amazing place.
Pada contoh ini, dua kata, satu berakhiran dengan t, dan kata selanjutnya berawalan t, keduanya
bertaut satu sama lain dan kemudian dua kata yang diawali dengan vowel: an amazing. Sekali
lagi, semua komponen ini terpaut satu sama lain, menjadi:

They wentto(w)anamazing place.


Dan lagi-lagi ada semi-vowel (w) yang menghubungkan vowel dengan anam satu sama lain.
Dan, anda tidak harus menggunakan tautan-tautan ini ketika anda berbicara, karena pesan anda
akan sangat jelas tanpa menggunakannya. Akan tetapi, anda sangat perlu menyadarinya dan
mengantisipasinya ketika anda mendengarkan native speaker.
Sekarang, sering anda akan menemui sekurang-kurangnya dua dari pola ujaran ini, bahkan
kadang-kadang ketiganya dalam sebuah kalimat. Dan saat itu anda akan merasa sangat kesulitan.
Perhatikan contoh berikut:
He wont accept it from me.
Pada contoh di atas terdapat singkatan wont, dua kata yagn diawali dengan vowel (accept dan
it), dan ada preposisi from. Dalam ujaran, kalimat ini akan terdengar sebagai:

He wontacceptit frmme.

Sampai di sini, anda mungkin bertanya-tanya, Jadi bagaimana cara yang terbaik untuk
membiasakan diri dengan pola-pola ujaran ini?. Salah satu cara terbaik adalah dengan
menuliskan transkrip file-file audio. Siapkan file-file audio yang memiliki transkrip asli,
kemudian dengarkan dan tulis apa yang anda dengar. Setelah itu bandingkan apa yang anda tulis
dengan transkrip aslinya. File audio dengan transkrip asli bisa diperoleh di beberapa situs online
diantaranya englishclub dan elllo.
Inilah KUNCI pertama (Memahami apa yang membuat ujaran native speakers sulit dipahami)
untuk meningkatkan kemampuan listening anda terhadap native speaker.
Kunci kedua (Mengasah pronunciation anda sendiri) akan dibahas pada tulisan selanjutnya.
Silakan tinggalkan komentar di bawah jika ada pertanyaan atau tanggapan.

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

(Part 2) Kenapa Saya Sulit Mendengarkan dan Memahami


Native Speaker?
Posted on July 22, 2012 by Masdin Pacidda

Tulisan ini merupakan kelanjutan dari tulisan sebelumnya Kenapa Saya Sulit Mendengar dan
Memahami Native Speaker? Part 1. Setelah membaca tulisan sebelumnya Anda tentu sudah
mulai membiasakan diri dengan sistem bunyi bahasa Inggris dan juga sudah tahu bagaimana
native speaker memendekkan dan menautkan bunyi-bunyi. Langkah selanjutnya untuk
meningkatkan kemampuan listening Anda adalah Mengasah Pronunciation Anda Sendiri.
Jika anda salah melafalkan sebuah kata akibat anda hanya mempelajarinya lewat membaca dan
hanya menebak pronunciationnya, maka kemungkinan besar anda tidak akan menangkap kata
tersebut ketika anda mendengarnya.
Ada dua jebakan umum jika anda hanya menebak pronounciation dari sebuah kata dengan
membacanya.
Jebakan pronunciation yang pertama adalah menganggap bahwa dua kata yang memiliki
ejaan sama akan memiliki pelafalan yang sama. Perhatikan kombinasi huruf berikut!
ea
Jika anda mengira bahwa kombinasi huruf e dan a selalu dilafalkan sebagai

/i:/
seperti pada

jean
maka anda akan keliru dalam melafalkan kata-kata berikut:

Great
Hear
Learn
Instead
Jadi, ini merupakan contoh pertama dari kombinasi huruf yang sama (ea) yang memiliki lima
bunyi berbeda. Huruf lainnya yang sering mengecoh adalah huruf u.
Jika Anda mengira bahwa huruf u selalu dilafalkan sebagai

/u/
seperti pada

put
maka anda akan keliru dalam melafalkan kata-kata berikut:

Judge
Furious
karena huruf u terkadang dilafalkan sebagai

/u/
banyak kali sebagai

//
dan terkadang

/ju:/
Itulah jebakan pronounciation yang pertama. Jebakan pronounciation yang kedua adalah adalah
Word Stress atau penekanan pada kata.
Dalam banyak bahasa, kekuatan suara anda cukup seimbang diantara semua suku kata dalam
sebuah kata. Akan tetapi, dalam bahasa Inggris, jika ada lebih dari satu suku kata dalam sebuah
kata, maka anda harus memutuskan suku-kata mana yang ditekan dan mana yang tidak ditekan.
Perhatikan contoh kata berikut!
development

Kata ini memiliki empat suku kata. Sekarang mari kita menentukan suku-kata mana yang
ditekan.
Apakah yang pertama,

DEvelopment
ataukah yang kedua,

deVElopment
yang ketiga,

deveLOPment
ataukah suku-kata yang terakhir

developMENT
Pada contoh ini, suku-kata yang ditekan adalah suku-kata yang kedua,

deVElopment
Anda tidak dapat mengetahui suku-kata yang ditekan tersebut jika anda tidak mendengar kata
tersebut banyak kali.
Sekarang perhatikan contoh kedua berikut, ada dua kata:
Propose dan Purpose
Keduanya tampak sangat mirip dalam ejaannya. Sehingga anda akan menduga bahwa keduanya
memiliki irama yang sama, musik yang sama, dan penekanan kata yang sama. Akan tetapi, pada
kata pertama, yang ditekan adalah suku-kata kedua dan pada kata kedua, suku-kata yang ditekan
adalah suku-kata pertama. Dan perbedaan penekanan tersebut mengubah pronounciationya.
Kata pertama dilafalkan sebagai berikut

ProPOSE
dan yang kedua dilafalkan sebagai

PURpose
Jadi, apa kesimpulan dari contoh-contoh yang telah diberikan ini? Kesimpulannya adalah bahwa
anda tidak boleh hanya menebak-nebak pronounciation sebuah kata. Selalu periksa
pronounciation kata-kata yang sedang anda pelajari atau tanyakan kepada orang lain atau
gunakan talking dictionary. Talking dictionary sekarang sudah banyak tersedia di internet seperti
Dictionarist. Dan anda bisa mendengarkan pronounciation kata beberapa kali dan bahkan ada
pula yang memungkinkan Anda merekam suara Anda sendiri dan membandingkannya dengan
pronounciation asli.
Lagi bahwa anda tidak harus 100 persen benar dalam pronounciation untuk bisa dimengerti oleh
lawan bicara atau pendengar, tetapi jika anda belum pernah mendengar pronounciation yang
benar dari sebuah kata maka anda kemungkinan tidak akan mampu menangkapnya ketika

diucapkan oleh native speaker dalam sebuah kalimat apalagi jika sudah disertai dengan phonetic
links dan weak forms seperti dibahas pada tulisan sebelumnya.
Jadi, mengasah kemampuan pronounciation anda sendiri adalah salah satu kunci penting untuk
meningkatkan kemampuan listening anda. Kunci ketiga (belajar dengan lebih banyak mendengar
daripada membaca) akan dibahas pada tulisan selanjutnya.
Bye for now

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

(Part 3) Kenapa Saya Sulit Mendengarkan dan Memahami


Native Speaker?
Posted on July 23, 2012 by Masdin Pacidda

Pada dua tulisan sebelumnya kita telah membahas kunci pertama dan kunci kedua untuk
meningkatkan kemampuan listening anda. Sekarang kita akan membahas kunci ketiga yaitu
Lebih banyak belajar dengan telinga (mendengar) daripada dengan mata (membaca).
Pada dua kunci sebelumnya anda tentu sudah memiliki pemahaman yang lebih baik mengapa
native speaker tidak selalu mudah untuk dipahami, khususnya jika anda hanya belajar bahasa
Inggrs dengan teks atau buku. Alasannya sangat sederhana, bahwa
Apa yang anda lihat bukan apa yang mereka katakan!
Dengan demikian, cara terbaik untuk mempelajari kata-kata dan ungkapan-ungkapan baru adalah
dengan terlebih dahulu mendengarnya, baru kemudian melihatnya dalam teks atau tulisan.
Berikut beberapa tips terakhir tentang bagaimana menggunakan telinga (mendengar) anda
ketimbang mata anda (membaca).
1. Dengarkan audio-book ketimbang membaca buku cetak.
Audio-book yang dilengkapi dengan transkrip sudah banyak tersedia di Internet. Salah satunya
bisa didownload di situs booksshouldbefree. Download file mp3 dan file txt dari buku yang
diinginkan. Dengarkan file MP3 nya terlebih dahulu, jika Anda menemukan kesulitan anda boleh
sesekali melihat naskah transkripnya.
2. Mendengarkan radio berbahasa Inggris dan menonton film berbahasa Inggris sebanyak
mungkin.

Radio online berbahasa Inggris yang paling baik adalah Radio BBC dan untuk film berbahasa
Inggris, nonton film-film drama yang lebih banyak dialognya. Meskipun pada awalnya sangat
sedikit yang bisa anda tangkap, namun ini merupakan latihan yang sangat baik untuk
mempertajam telinga anda terhadap irama-irama bunyi dan musik bahasa. Anda akan terkejut
betapa cepat anda akan mulai mendengar dan memahami semakin banyak.
3. Jika anda belajar dengan menggunakan buku yang disertai dengan CD atau file audio,
gunakanlah CD atau file audio tersebut lebih sering dibanding buku itu sendiri. Dan
terakhir,
4. Jika anda ingin menggunakan atau mengucapkan sebuah kata yang telah anda pelajari
lewat membaca dan belum pernah mendengarnya sebelumnya, pastikan anda mengecek
pronounciationnya terlebih dahulu.
Inilah kunci ketiga untuk meningkatkan kemampuan listening Anda terhadap native speaker.
Mudah-mudahan ketiga kunci yang telah dibahas ini bisa diterapkan dan bermanfaat bagi anda.

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

No more, no matter, no longer, dan sejenisnya


Posted on July 29, 2012 by Masdin Pacidda

Ungkapan-ungkapan ini cukup umum ditemui baik dalam bahasa Inggris tertulis maupun lisan,
bahkan dalam bahasa formal. Akan tetapi, banyak yang belum dapat menggunakannya dengan
mudah dan benar.
No more bisa digunakan bersama dengan noun yang mengindikasikan ketiadaan jumlah sesuatu.
Contoh:
There is no more lesson (Tidak ada lagi pelajaran).
He is no more (Dia telah tiada).
Untuk tindakan dan situasi yang sudah tidak berkelanjutan lagi, kita bisa menggunakan struktur
no longer atau not any longer atau not any more. No more tidak digunakan pada
kondisi ini.
We are no longer in the same group (Kita tidak lagi satu kelompok). (BUKAN We are no more
in the same group).

I no longer support the red team (Saya tidak lagi mendukung tim merah). (BUKAN I no more
support the red team).
They no longer live together (Mereka tidak lagi hidup bersama)
She doesnt live here any more (Dia tidak tinggal di sini lagi)
Any more bisa dituliskan sebagai satu kata (anymore). Ini cukup umum dalam bahasa Inggris
Amerika.
No matter what, No matter who
Ungkapan no matter what, no matter who, dll, merupakan ungkapan penghubung (conjunctions).
Ungkapan-ungkapan ini digunakan untuk menggabungkan dua klausa.
I will no apologize no matter what happens (Tidak akan kumaafkan meski apapun yang terjadi).
No matter where you go, I will follow you (Tak peduli kemana engkau pergi, aku akan
mengikutimu).
No matter dan it doesnt matter
It doesnt matter tidak sama maknanya dengan no matter. It doesnt matter digunakan untuk
kalimat yang hanya memiliki satu klausa. Contoh:
I doesnt matter what she does (Tidak jadi masalah apapun yang ia lakukan) (BUKAN No matter
what she does).
It doesnt matter how he react (Tidak jadi masalah bagaimanapun reaksinya)
Perlu diingat bahwa matter merupakan salah satu dari beberapa verba yang tidak digunakan
dalam bentuk continous.
Her objections dont matter (Keberatannya tidak apa-apa) (BUKAN Her objections arent
mattering).
Dengan membiasakan menggunakan ungkapan-ungkapan ini, anda akan terdengar lebih natural.
(Adapted: englishspeaking)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Ungkapan-Ungkapan Untuk Memperjelas Maksud


Posted on July 30, 2012 by Masdin Pacidda

Dalam percakapan sehari-hari, tidak jarang kita mengatakan sesuatu yang menurut kita sudah
jelas tetapi ternyata bagi orang lain masih sulit untuk ditangkap apa sebenarnya yang kita
maksud. Berikut beberapa ungkapan atau frase bahasa Inggris yang biasa digunakan untuk
memberikan penjelasan atau perincian tentang perkataan kita yang dianggap kurang jelas.
I mean
Kita bisa menggunakan frase I mean jika kita ingin lebih memperjelas sesuatu atau
memberikan perincian lebih lanjut.Contoh:
- It was a fantastic party. I mean we all sang and danced until the party was over.
- I am interested in this position. I mean I will accept this job if I get a high salary.
- I am the worst singer in my group. I mean I have a terrible voice that just makes people want to
run.
I mean juga bisa digunakan untuk melakukan koreksi atau memperhalus maksud. Contoh:
- Lets meet on sunday I mean on Monday (koreksi)
- She is not very pretty. I mean, I know she does have some attractive features, but
(memperhalus)
Actually
Actually bisa digunakan untuk menambahkan sesuatu yang tidak disangka-sangka atau lebih dari
apa yang dikatakan sebelumnya. Contoh:
- Jack is very fond of his old classmates. You know, he actually still keeps in touch with them.
- Jean is the main breadwinner of our family. She actually earns much more than I do.
That is to say dan In other words
That is to say dan in other words digunakan ketika si pembicara ingin mengatakan sesuatu
dengan cara yang lain. Contoh:
- Learning a second language requires a great deal of time and effort. In other words, you can
not expect to be a fluent speaker in two weeks.
- We cannot buy this house. That is to say, if you do not bring down the price we will have to
back out of our offer.
(adapted: englishspeaking[dot]org)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Mengungkapkan rasa marah, khawatir, atau frustrasi


Posted on July 31, 2012 by Masdin Pacidda

Emosi merupakan bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita sehari-hari. Semua kita
mengalaminya. Meskipun beberapa emosi itu baik, namun yang lainnya tidak baik dan perlu
dikontrol.
Berikut beberapa ungkapan bahasa Inggris yang bisa digunakan untuk mengungkapkan atau
menyatakan emosi-emosi negatif seperti rasa marah, frustrasi, khawatir, kecemasan, dan lainlain.
Mengungkapkan Rasa Marah (Anger)
- I cant stand him any longer
Ungkapan ini sama artinya dengan I can no longer tolerate his behaviour (saya tidak bisa lagi
mentolerir sikapnya). Contoh:
Jack has such a short fuse. I cant stand him any longer (Jack orangnya sangat mudah marah.
Saya tidak bisa lagi mentolerir sikapnya).
Orang yang memiliki short fuse maksudnya orang yang sangat mudah marah.
- Dont take it out on me!
To take it out on pada seseorang berarti memaki-maki orang karena anda marah. Contoh:
You cant take it out on me just because you had a bad day today (Kamu jangan marah-marah
padaku hanya karena kamu merasa sial hari ini).
She always yells and takes it out on me whenever things go wrong (Dia selalu meneriaki dan
memaki-makiku jika ada yang salah).
- Flare up at somebody
Flare up adalah ledakan emosi secara tiba-tiba. Contoh:
I just asked her what was wrong with her appearance and he flared up at me (Saya baru saja
menanyainya tentang keanehan penampilannya dan dia tiba-tiba marah kepadaku).
- Dont get on my nerves
To get on somebodys nerves berarti mengganggu seseorang. Contoh:
Her constant nagging is starting to get on my nerves (Omelannya yang terus menerus mulai
membuatku terganggu).
Throw a fit
To throw a fit adalah memperlihatkan rasa marah dengan tindakan nyata.
I just told her that she must behave and she threw a fit (Saya hanya mengatakan bahwa dia harus
menjaga etika dan dia marah besar).
- Leave me alone

Ungkapan ini berarti seseorang tidak ingin diganggu karena sedang kesal. Contoh:
Plase leave me alone, I dont want to see you here (Tolong tinggalkan aku sendirian, saya tidak
ingin melihatmu di sini).
Kecemasan (Anxiety)
- Whats on your mind?
You look worried. Whats on your mind? (Kamu kelihatan cemas. Ada apa?)
Jean is unusualy silet today. She must have something on her mind (Hari ini Jean selalu diam tak
seperti biasanya. Dia pasti sedang memikirkan sesuatu).
Kekhawatiran (Fear)
- Keep ones nerve
To keep your nerve berarti bersikap tenang dan tegar.
Even though I was well prepared, I couldnt keep my nerve just before the exam (Meskipun saya
sudah mempersiapkan dirid engan baik, saya tetap tidak bisa tenang sebelum ujian itu).
The thought of having to say love to her really unnerves me (Keinginan untuk harus mengatakan
cinta padanya benar-benar membuatku cemas).
Jika sesuatu meng-unnerve anda berarti hal itu membuat anda merasa takut atau cemas.
(adapted: englishspeaking[dot]org)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Bagaimana menggunakan frase at all?


Posted on August 01, 2012 by Masdin Pacidda

Seperti yang pernah dibahas pada tulisan sebelumnya, menghafal frase lebih efektif daripada
menghafal kata per kata. Kali ini kita akan melihat bagaimana saja penggunaan frase at all dalam
speaking bahasa Inggris.
Kita sering menggunakan at all untuk menekankan hal-hal yang negatif. Contoh:

I didnt understand anything at all (Saya tidak mengerti sedikitpun)

I was hardly surprised at all (Saya benar-benar sangat terkejut).

He was hardly prepared at all (Dia benar-benar mempersiapkan diri dengan matang).

She doesnt like the movie at all (Dia tidak suka film itu sama sekali)

I dont like him at all (Saya sama sekali tidak menyukainya).

Pada contoh-contoh di atas, at all diletakkan pada akhir kalimat. At all juga bisa diletakkan di
pertengahan kalimat. Contoh:

She is not at all interested in the offer (Dia sama sekali tidak tertarik dengan penawaran itu).

He was not at all impressed with him (Dia tak sedikitpun terkesan dengan pria itu).

I am not at all tired (Saya tidak lelah sedikitpun).

He was not at all happy (Dia tidak sedikitpun bahagia).

At all dalam pertanyaan


At all juga bisa digunakan dalam pertanyaan, dan dengan kata-kata yang tidak tegas seperti if,
hardly, ever, dan any. Contoh:

Did you understand anything at all? (Apakah kamu mengerti meski sedikit?)

Do you sing at all?

Does she speak English at all?

Do you know her at all?

Does she cook at all?

He will come before 4 pm if he comes at all.

You can do whatever you like anything at all.

I hardly cook at all.

Dalam bahasa inggris British, ungkapan not at all sering digunakan sebagai sebuah jawaban
yang agak formal terhadap Thank you. Contoh:
A: Thank you so much for looking after my kids.
B: Not at all. Any time.
(adapted: englishspeaking[dot]org)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

7 Tips Untuk Menghafal Kata-Kata Baru dengan Mudah


dan Cepat
Posted on February 11, 2010 by Masdin Pacidda

Kata, kata, kata . begitu banyak kata bahasa Inggris yang harus dipelajari dan sangat sulit
mengingat semuanya. Dalam postingan kali ini saya akan memberikan 7 tips dari Paul Turner
yang akan manjadikan belajar dan mengingat kosa kata baru lebih mudah, lebih cepat, lebih
menyenangkan, dan lebih efektif.
1. Buat jaring hubungan kata
Otak kita merekam apa yang kita baca dan mengubahnya menjadi gambar-gambar, ide-ide, dan
perasaan, etc. dan selanjutnya membuat hubungan antara apa yang kita tahu sebelumnya dengan
informasi yang baru didapat (kata-kata dan ide-ide). Dengan ini kita mengingat sesuatu. Hal
baru dipadukan dengan hal lama. Mari ambil contoh sebatang pohon. Cukup mudah bagi
Anda untuk melihat sebatang pohon besar dengan banyak ranting dan daun dibanding melihat
sebatang pohon kecil dengan ranting dan daun yang sangat sedikit, benar bukan? Nah begitu juga
dengan otak Anda. Ketika Anda menghubungkan sebuah kata atau ide baru dengan sesuatu yang
telah Anda ketahui sebelumnya akan menjadi lebih mudah bagi otak Anda untuk menemukan
(melihat) nya ketika Anda perlu mengingatnya. Bagaimana Anda dapat melakukan ini? Mudah.
Buat sebuah Jaring Ide. Mulai dengan sesuatu yang Anda ingin ingat (kata, ide, kalimat) di
bagian tengah sebuah kertas. Kemudian buat garis-garis darinya seperti sebuah jaring laba-laba.
Pada ujung setiap garis tulis ide atau kata apa saja atau bahkan gambar apa saja yang muncul
dalam pikiran Anda ketika Anda mengatakan kata atau ide yang ada di bagian tengah. Apapun
yang Anda pikirkan tidak masalah. tuliskan saja.
Ini hanya memerlukan waktu sekitar 2 menit. Sekarang semua kata/ide terhubung dalam pikiran
Anda. Jika Anda melihat atau mendengar salah satu diantaranya itu akan membantu otak Anda
mengingat semua kata yang lain. Agar tips ini benar-benar berfungsi, Anda bisa berbicara kepada
diri Anda sendiri tentang bagaimana masing-masing kata/ide saling berhubung dengan yang
lainnya. Semakin banyak Anda melakukan ini semakin banyak pula koneksi yang Anda buat.
Banyak koneksi akan menjadikan sangat mudah bagi otak Anda untuk melihat kata yang ingin
Anda panggil ketika Anda mencoba untuk mengingatnya.
2. Ingat dalam gabungan (kolokasi)
Mengingat kata penting tetapi Bahasa Inggris merupakan sebuah bahasa dan bahasa bukan
sekedar fakta-fakta yang harus diingat; Bahasa adalah untuk digunakan orang menyatakan ideide mereka dan untuk berkomunikasi. Jadi, carilah contoh tentang bagaimana setiap kata
digunakan dalam teks Anda. Tulis beberapa kata sebelum dan setelah kata yang bersangkutan
sehingga anda mengingat bagaimana ia digunakan. Contoh: jika kata yang ingin anda hafal
adalah arrogant tuliskanlah sesuatu seperti ini . the tall, arrogant man Ini akan
membantu Anda mengingat bahwa kata arrogant merupakan sebuah adjective (kata sifat) dan
sehingga ia menjelaskan orang. Hal berikutnya yang harus dilakukan adalah membuat 3 kalimat
lengkap dengan kata tersebut untuk mempraktikkan penggunaannya.

3. Menggunakan gambar-gambar
Buat gambar-gambar kecil yang menunjukkan makna dari kata yang ingin Anda hafal jika Anda
bisa menggambar. Mungkin terkesan ganjil tapi tips ini benar-benar berfungsi. Otak kita
memiliki begitu banyak informasi normal yang datang setiap saat sehingga jika Ada gambar
yang terkesan aneh maka tentu itu tidak normal bagi otak sehingga akan selau diingat. Otak
kita juga dirancang khusus untuk menangkap dan memahami informasi visual dengan cepat.
Jadi, buatlah gambar lucu yang menunjukkan makna dari kata yang ingin Anda hafal dan otak
Anda akan mengingatnya dengan mudah.
4. Membuat cerita gila
Sering banyak yang mengatakan terlalu banyak kata baru yang harus diingat. Ada satu trik
ingatan yang Anda bisa gunakan untuk melakukan ini. Buatlah sebuah cerita gila yang
menggunakan semua kata-kata yang ingin Anda ingat. Gambarkan dalam pikiran Anda ketika
anda membuat cerita tersebut. Kita bisa mengingat cerita dengan mudah, khususnya cerita gila
yang kita bisa bayangkan secara rinci dalam pikiran kita. Ulangi cerita tersebut dan Anda akan
mengingat kata-katanya. Ketika Anda membuat cerita tersebut hubungkanlah kata-kata yang ada
dengan cara yang lucu. Contoh, jika Anda ingin mengingat kedua puluh kata berikut:
shoes, piano, tree, pencil, bird, taxi, books, driver, dog, pizza, flower, basketball, door, television,
spoons, chair, jump, dance, computer, stone . . .
Anda bisa membuat sebuah cerita seperti ini:
There is a piano wearing shoes and climbing a tree. The tree is strange because someone has
stuck a giant pencil through it. On the pencil a bird is sitting and watching a taxi full of people
reading books. Even the driver is reading a book which is bad because he isnt paying attention
to driving. So, he hits a dog that is eating a pizza in the middle of the road and kills it. The driver
digs a hole and buries the dogflower on it. He notices that there is a door in the dogs grave and
opens it. Inside he can see a television with 2 spoons for antennas on top of it. No one is
watching the television because they are all watching the chair. Why? Because the chair is
jumping and dancing and throwing stones at the computer. in it and then puts a
Cobalah. Anda akan tercengang dengan efeknya.
5. Memisah bagian-bagian kata
Gunakan awalan, akhiran, dan kata dasar untuk menebak arti sebuah kata. Contoh:
Anggap Anda mungkin tidak tahu arti kata microbiology tetapi Anda bisa menebak apa
artinya. Pertama-tama, perhatikan awalan micro. Micro berarti sangat kecil. Anda mungkin
juga mengingat bahwa ology berarti sebuah subjek, kajian tentang sesuatu. Jadi kita tahu
bahwa sebagian dari kata ini berarti kajian tentang + sesuatu yang kecil. Sekarang, Anda
mungkin mengingat bahwa bio berarti segala sesatu yang hidup. Jadi kita bisa menentukan
bahwa microbiology kemungkinan berarti kajian terhadap makluk hidup yang sangat kecil. Ini
benar. Bahasa Inggris seperti sebuah puzzle kita meletakkan pototongan-potongan bersamasama untuk membantuk kata baru. Jadi jika Anda ingin menghafal kata-kata dengan awal yang
sering Anda lihat (un-, dis-, con-, micro-, etc.) dan kata dengan akhiran yang sering anda lihat (able, -ly, -ent, -tion, -ive, etc) dan mengingat apa artinya, maka Anda akan mampu menebak apa
arti dari banyak kata.
6. Pikirkan dan pelajari yang berlawanan

Pelajarilah kata-kata yang maknanya berlawanan (antonim) dan kata-kata dengan makna mirip
(sinonim). Sebagai contoh, pelajari angry/happy (antonim) dan angry/cross (sinonim) secara
bersama-sama. Kita bisa mengingat hal-hal yang serupa dan berlawanan dengan mudah karena
terpadu dalam pikiran kita.
7. Waktu adalah segala-galanya
Menurut para ahli psikologi yang mengkaji bagaimana kita mengingat apa saja, terdapat cara
yang lebih baik utuk mempelajari sesuatu dengan cepat dan secara permanen. Gunakan kata baru
dengan segera. Gunakan 10 menit kemudian. Gunakan 1 jam kemudian. Gunakan 1 hari
kemudian. Gunakan 1 pekan kemudian. Setelah itu, jarang menggunakannya lagi tidak apa-apa
kata baru tersebut telah menjadi milik Anda selamanya.
Rujukan: edition.tefl.net

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Say atau Tell?


Posted on February 07, 2010 by Masdin Pacidda

Kita kembali membahas tentang Confusing Words. Kali ini tentang Say dan Tell. Kedua kata
ini memiliki makna yang mirip. Keduanya berarti berkomunikasi secara verbal dengan
seseorang. Tetapi kita sering menggunakan keduanya dengan berbeda.
Cara sederhana untuk melihat sepintas perbedaan keduanya adalah pada contoh berikut:
- You say something
- You tell someone something.
You say something

You tell someone something

Ram said that he was tired.

Ram told Jane that he was tired.

Anthony says you have a new


job.

Anthony tells me you have a new job.

Tara said: I love you.

Tara told John that she loved him.

Tetapi, kasusnya tidak selamanya mudah. Berikut beberapa kaidah untuk membantu Anda.
Objek personal
Kita biasanya mengikuti kata tell dengan sebuah objek personal (orang yang dengannya kita
berbicara). Kita biasa menggunakan say tanpa diikuti objek personal:
- She told me that she loved John.
- She said that she loved John.
- He told everybody that he had to leave.
- He said that he had to leave.
Say to someone
Dengan say, kita kadang-kadang menggunakan to someone:
- He said to me that he was tired.
- Tara said to Ram that he had done very well.
- Id like to sleep, she said to him quietly.
Direct speech
Kita bisa menggunakan say dengan direct speech. Kita menggunakan tell hanya dengan direct
speech yang merupakan sebuah instruksi atau informasi:
- Amanda said, Hello John. How are you?
- Thats great she said.
- He told her: Open the door quietly.
- She told me, I have never been to England.
Kita bisa menggunakan say dengan pertanyaan langsung, tetapi kita tidak dapat menggunakan
tell:
- She said: Do you love me?
- The policeman said to the prisoner, Where were you at 8pm?
Reported speech
Kita bisa menggunakan say dan tell untuk berbicara tentang informasi yang dilaporkan
(reported):
- She said that it was raining.
- She told me that she would call at 2pm.
Kita tidak bisa menggunakan say atau tell untuk berbicara tentang pertanyaan yang dilaporkan.
Kita harus menggunakan ask (atau kata kerja serupa):
- She asked if I had ever been there.
- They asked what I wanted to eat.
- She asked where he lived.
- He asked if she wanted to go home.
Perintah, nasihat
Kita menggunakan tell + objek + infinitif untuk perintah atau nasihat:
- She told him to sit down.
- They told me not to wait.
- Tell Neil to have a holiday and forget her.

Frase
Berikut beberapa frase yang selalu digunakan dengan tell. Kita tidak dapat menggunakan say
bersama dengan frase-frase ini:
- tell (someone) a story
- tell (someone) a lie
- tell (someone) the truth
- tell the future (= to know what the future will bring)
- tell the time (= know how to read a clock)
Benar dan salah
Silakan baca contoh-contoh berikut tentang penggunaan yagn benar dan yang salah:
We cannot

Ini contoh yang tidak Ini contoh yang


mungkin
mungkin

say someone to do
something

Tara said Jo to go away. Tara told Jo to go away.

say someone something

Panita said me that she Panita told me that she


was hungry.
was hungry.

tell something

He told that he likes


coffee.

tell to someone

say a lie

Tookta told to me that


she was coming.

Siriluck always says


lies.

tell somebody direct


speech
Ram told Nok: Lets
(except instructions and turn on the TV.
information)

say or tell a reported


question

He said that he likes


coffee.
Tookta told me that she
was coming.
Tookta said to me that
she was coming.
Siriluck always tells lies.
Ram said to Nok: Lets
turn on the TV.
(Ram told Nok, Turn on
the TV.)
(Ram told Nok: I was
born in 1985.)

She said if I wanted to She asked if I wanted to


come.
come.
Tookta told what I
wanted to do.

Took asked what I


wanted to do.

Untuk pemantapan, silakan kerjakan latihan yang ada disini. (Silakan isi terlebih dahulu nomor 1
sampai 20 dengan pilihan yang telah ada. Untuk melihat jawaban yagn benar, klik click for
answer yang ada di sebelah kanan setiap soal).
Rujukan: www.englishclub.com

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Panggilan sapaan dalam bahasa Inggris Part 2


Posted on February 06, 2010 by Masdin Pacidda

Posting ini merupakan lanjutan dari posting sebelumnya tentang bagaimana menyapa seseorang
dalam bahasa Inggris.
Ketika Anda menulis surat kepada seseorang untuk pertama kalinya, gunakanlah sapaan formal:
Mr atau Ms + nama belakang jika Anda tahu. Jika Anda tidak mengethaui nama belakang,
gunakanlah sapaan umum seperti Sir atau Madam.
Sapaan Informal dalam Bahasa Inggris
Hubungan biasa atau hubungan yang sangat dekat memerlukan bentuk sapaan informal:
- Nama depan (teman, murid, anak-anak)
- Miss/Mr + nama depan (terkadang digunakan oleh guru/pengajar yang menangani anak-anak
sebagai sapaan informal)
Sapaan Kasih Sayang
Ketika menyapa seorang anak, pasangan, atau teman dekat atau anggota keluarga (biasanya yang
lebih muda) kita sering menggunakan sapaan-sapaan yang menunjukkan kasih sayang:
- Honey (anak-anak, pasangan romantis, atau orang yang lebih muda)
- Dear
- Sweetie
- Love
- Darling
- Babe atau Baby (pasangan romantic)
- Pal (ayah atau kakek memanggil anak laki-laki)
- Buddy atau Bud (sangat informal diantara teman atau orang dewasa kepada anak-anak; bisa
berimplikasi negatif)

Rujukan: englishclub.com

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Panggilan sapaan dalam bahasa Inggris (Part 1)


Posted on January 30, 2010 by Masdin Pacidda

Sebagai seseorang yang masih sedang belajar bahasa Inggris seringkali kita merasa bingung
tentang bagaimana harus menyapa seseorang dengan benar. Ketika bertemu dengan bule banyak
yang merasa tidak enak jika harus menanyakan, What should I call you? (Bagaimana saya harus
memanggil Anda).
Mengapa pertanyaan What should I call you? terasa seperti pertanyaan yang sangat sulit
ditanyakan? Mungkin karena pertanyaan ini berkaitan dengan status atau posisi seseorang dalam
lingkup hubungan dengan anda. Posisi ini bisa melibatkan usia, pekerjaan, pendidikan, agama
dan bahkan status pernikahan.
Karena bahasa Inggris merupakan sebuah bahasa, bukan sebuah kultur, maka cukup sulit untuk
mengajarkan para pelajar bahasa Inggris secara pasti bagaimana menyapa seseorang. Akan selalu
ada sejumlah orang dan sejumlah profesi yang memerlukan lebih banyak formalitas dibanding
yang lainnya. Menyapa seseorang dalam tulisan memilikia aturan dan formalitas tersendiri yang
berbeda dengan dalam berbicara.
Bertanya
Jika Anda tidak yakin panggilan yang harus diberikan kepada seseorang, maka sebaiknya kita
menggunakan sebuah sapaan formal atau cukup bertanya dengan pertanyaan-pertanyaan berikut:
* What should I call you?
* What should I call your mum / the teacher / the manager?
* Can I call you [nama depan] ?
* Is it okay if I call you [nama panggilan yang Anda dengar dari orang lain]?
* Whats your name? (gunakan dalam situasi umum seperti pesta atau kelas dimana nama
digunakan)
Menjawab pertanyaan
Mungkin Anda bukan satu-satunya orang selalu mempermasalahkan tentang gelar/sapaan yang
cocok. SIswa, kolega atau kenalan Anda mungkin juga tidak tahu bagaimana seharusnya

menyapa Anda. Jika mereka terlihat tidak yakin tentang bagaimana menyebut nama Anda, atau
Anda ingin mereka memanggil Anda dengan panggilan yang lebih santai, bantulah mereka
dengan jawaban/pernyataan berikut:
* Please, call me [nama depan]
* You can call me [nama panggilan]
Sapaan formal dalam bahasa Inggris
Dalam lingkungan bisnis, gunakanlah sapaan formal selama orang yang bertemu dengan Anda
tidak meminta untuk dipanggil dengan panggil khusus. Untuk meminta perhatian dari seseorang
Anda bisa mengatakan: Excuse me, Sir atau Pardon me, Madam/Maam. Untuk memberi
salam seseorang Anda bisa mengatakan: Hello Sir atau Good morning, Madam/Maam.
Berikut sapaan-sapaan formal yang digunakan para penutur bahasa Inggris:
1. Sir (pria dewasa usia berapapun)
2. Maam (perempuan dewasa logat Amerika Utara)
3. Madam (perempuan dewasa)
4. Mr + nama belakang (pria manapun)
5. Mrs + nama belakang (wanita yang sudah menikah yang menggunakan nama belakang
suaminya)
6. Ms + nama belakang (wanita menikah atau belum; umum dalam lingkungan bisnis)
7. Miss + nama belakang (wanita yang belum menikah)
8. Dr + nama belakang (ada juga dokter dengan sapaan Dr + nama depan)
9. Professor + nama belakang (dalam lingkungan universitas).
Bersambung ke part 2..
Daftar rujukan:
- englishclub.com

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Pentingnya praktik bercakap dalam bahasa Inggris


Posted on January 12, 2010 by Masdin Pacidda

Ada 4 keahlian kunci ketika Anda mempelajari sebuah bahasa, yaitu: listening, speaking,
reading, dan writing. Yang mana diantara 4 keahlian ini yang memiliki keunikan dan berbeda
dari yang lain? Jawabannya tentu speaking. Ketiga keahlian kunci lainnya bisa Anda lakukan
sendiri, sesuau keinginan anda, tanpa memerlukan orang lain. Anda bisa mendengar radio
sendiri. Anda bisa membaca buku sendiri. Anda bisa menulis surat sendiri. Tetapi Anda tidak bisa
bercakap sendiri! Berbicara dengan diri sendiri bisa berbahaya karena Anda akan disangka
orang gila :).
Itulah sebabnya mengapa Anda harus melakukan setiap upaya yang mungkin untuk mencari
seseorang yang bisa diajak berbicara. Dimana Anda bisa menemukan orang-orang yang bisa
bercakap Inggris dengan Anda? Dan bagaimana Anda bisa mempraktikkan bercakap saat Anda
sendiri?
Di sekolah/kampus/tempat kursus
Khusus untuk adik-adik yang masih duduk di bangku SMP atau SMA, sekolah merupakan
tempat yang sangat baik untuk mempraktikkan bercakap bahasa Inggris, khususnya pada saat
mata pelajaran bahasa Inggris, apakah dengan guru atau teman-teman yang lain. Begitu juga
dengan Mahasiswa yang diajarkan bahasa Inggris. Ketika guru bertanya, manfaatkan peluang itu
untuk menjawab. Cobalah untuk mengucapkan sebanyak mungkin. Jangan khawatir akan berbuat
kesalahan. Just speak!
Conversation Clubs
Banyak kota di seluruh dunia yang memiliki conversation club dimana orang-orang bisa saling
bertukar bahasa. Cobalah cari conversation club bahasa Inggris di sekitar Anda. Klub-klub
semacam ini biasanya gratis walaupun mungkin ada beberapa yang mengenakan sedikit biaya
masuk.
Tempat wisata yang banyak dikunjungi turis asing
Ada beberapa tempat wisata yang sering dikunjungi oleh turis asing. Jika ada tempat semacam
ini di sekitar tempat tinggal Anda, cobalah berkunjung kesana sekali-kali dan cari turis asing
untuk ditemani bercakap. Dalam hal ini Anda perlu mempelajari beberapa dialog ketika bertemu
dengan seorang turis asing. Selain dapat praktik bercakap Anda juga akan mendengarkan
langsung bagaimana para penutur asli berbahasa Inggris.
Bahasa itu ada dimana-mana
Kemanapun Anda pergi Anda akan menemukan bahasa. Nama-nama toko, nama-nama jalan,
iklan, pengumuman di tempat-tempat umum dan lain-lain. Sekalipun di negara yang tidak
berbahasa Inggris seringkali ada banyak kata-kata bahasa Inggris bisa bisa kita lihat saat berjalan
di jalan, khususnya di kota-kota besar. Dan Anda akan selalu menemukan angka-angka seperti
nomor plat mobil, nomor telepon, nomor rumah, etc Bagaimana ini dapat membantu Anda?
Saat Anda berjalan di jalanan, praktikkanlah membaca kata-kata dan bilangan-bilangan yang
Anda lihat. Ucapkan untuk diri anda sendiri. Meskipun ini bukan percakapan, tetapi dapat
membantu anda berpikir dalam bahasa Inggris. Contoh, jika Anda berjalan di sebuah tempat
parkir mobil, ucapkanlah angka pada plat kenderaan dengan cepat saat Anda melewatinya. Uji
diri Anda, untuk melihat seberapa cepat Anda bisa berjalan dan masih mampu mengucapkan
masing-masing angka. Tetapi jangan mengucapkannya terlalu keras!
Lagu dan film

Dengarkan kata-kata dari lagu berbahasa Inggris yang Anda suka. Kemudian ulangi dengan
memperdengarkan pada diri Anda sendiri dan coba untuk menyanyikan dengan musik. Ulangi
kata-kata tersebut sebanyak mungkin sampai menjadi natural. Atau dengarkan salah satu aktor
favorit anda di film dan ulangi satu atau dua kalimat yang anda suka. Lakukan sampai menjadi
natural. Ini baik untuk memori dan untuk otot-otot mulut yang diperlukan untuk bahasa Inggris.
Yang paling penting, jangan takut berbicara. Anda harus mencoba berbicara, sekalipun Anda
berbuat kesalahan. Anda tidak bisa belajar tanpa kesalahan. Ada yang mengatakan: Orang yang
tidak berbuat kesalahan tidak akan pernah menghasilkan apa-apa. So, anggaplah kesalahan anda
sebagai sesuatu yang positif dan bermanfaat.
Berbicaralah sebanyak mungkin! Lakukan sebanyak mungkin kesalahan! Ketika Anda tahu
bahwa anda berbuat sebuah kesalahan, maka Anda tahu bahwa anda telah mencapai kemajuan.
Lets speak!
Daftar rujukan:
- www.englishclub.com

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Panggilan sapaan dalam bahasa Inggris Part 2


Posted on February 06, 2010 by Masdin Pacidda

Posting ini merupakan lanjutan dari posting sebelumnya tentang bagaimana menyapa seseorang
dalam bahasa Inggris.
Ketika Anda menulis surat kepada seseorang untuk pertama kalinya, gunakanlah sapaan formal:
Mr atau Ms + nama belakang jika Anda tahu. Jika Anda tidak mengethaui nama belakang,
gunakanlah sapaan umum seperti Sir atau Madam.
Sapaan Informal dalam Bahasa Inggris
Hubungan biasa atau hubungan yang sangat dekat memerlukan bentuk sapaan informal:
- Nama depan (teman, murid, anak-anak)
- Miss/Mr + nama depan (terkadang digunakan oleh guru/pengajar yang menangani anak-anak
sebagai sapaan informal)
Sapaan Kasih Sayang

Ketika menyapa seorang anak, pasangan, atau teman dekat atau anggota keluarga (biasanya yang
lebih muda) kita sering menggunakan sapaan-sapaan yang menunjukkan kasih sayang:
- Honey (anak-anak, pasangan romantis, atau orang yang lebih muda)
- Dear
- Sweetie
- Love
- Darling
- Babe atau Baby (pasangan romantic)
- Pal (ayah atau kakek memanggil anak laki-laki)
- Buddy atau Bud (sangat informal diantara teman atau orang dewasa kepada anak-anak; bisa
berimplikasi negatif)
Rujukan: englishclub.com

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Penggunaan tanda apostrof () untuk menunjukkan


kepemilikan (possessive)
Posted on January 10, 2010 by Masdin Pacidda

Apa perbedaan antara kedua kalimat berikut (perhatikan penggunaan tanda apostrof).
1. The boys notes are on the table, dan
2. The boys notes are on the table
Posisi tanda apostrof () pada sebuah kata benda (untuk menandakan kepemilikan sesuatu) sering
menimbulkan masalah bagi para pelajar bahasa Inggris, khususnya pemula. Meski demikian
aturannya sangat sederhana. Sebetulnya, kita hanya perlu menentukan apakah kata benda pemilik
merupakan bentuk tunggal atau jamak dan apakah berakhiran dengan -s atau tidak dalam bentuk
tertulisnya.
Berikut aturan-aturannya:
1. Jika kata benda pemilik adalah tunggal, kita selalu menambahkan tanda apostrof + s.
2. Jika kata benda pemilik tidak berakhiran dengan huruf -s (dalam bentuk tertulisnya), kita selalu
menambahkan tanda apostrof + s.

3. Jika Kata benda pemilik adalah jamak dan berakhiran dengan huruf -s (dimana ini merupakan
karakteristik umum dari kebanyakan kata benda jamak), kita hanya menambahkan tanda
apostrof.

Berdasarkan aturan inilah kita bisa menjumpai frase seperti Joness books (kaidah 1), the
childrens books (kaidah 2), dan bahkan bosss books. Contoh kaidah ke-3 seperti pada boys
books. Ini juga sebabnya mengapa kita tidak mengetahui apakah sesuatu itu milik satu atau
beberapa anak (boys) misalnya, sebelum kita melihat bentuk tertulisnya.
Untuk lebih menyederhanakan, yang benar-benar harus diingat adalah kaidah nomor 3 di atas.
Jika kaidah no 3 tidak berlaku, maka selalu tambahkan tanda apostrof + s.
(Catatan: bahasa Inggris Aerika tidak selalu mengikuti kaidah-kaidah ini)
Daftar rujukan:
- www.englishclub.com

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Interjection (kata seru dan artinya)


Posted on January 08, 2010 by Masdin Pacidda

Interjection merupakan kata seru singkat seperti Oh! Um atau Ah! Kata-kata ini tidak memiliki
nilai gramatikal yang sebenarnya tetapi kita menggunakannya cukup sering, biasanya lebih
banyak dalam percakapan dibandnig dalam tulisan. Apabila disisipkan kedalam sebua kalimat,
interjection tidak memiliki hubungan gramatikal dengan kalimat tersebut. Interjection terkadang
diikuti dengan tanda seru (!) jika dituliskan.
Berikut beberapa interjection (kata seru) disertai makna dan contoh-contohnya.
Kata Seru

Arti

Contoh

ah

Menyatakan rasa senang

Ah, that feels good.

Menyatakan mengerti atau


menyadari

Ah, now I get it.

Menyatakan kepasrahan

Ah well, it can not be


helped.

Menyatakan rasa heran

Ah! I have won!

alas

Menyatakan kesedihan atau


kasihan

Alas, she is dead now.

dear

Menyatakan rasa kasihan

Oh dear! Does it hurt?

eh

Meminta pengulangan

Its cold today.


Eh?
I said its cold today.

er

Menyatakan rasa ingin tahu

What do you think of


that, eh?

Menyatakan keheranan

Eh! Really?

Meminta persetujuan

Lets go, eh?

Menyatakan kebimbangan

Jakarta is the capital of


er Indonesia.

hello, hullo Menyatakan salam

Hello Jack. How are


you?

Menyatakan keterkejutan

Hello! My car is gone!

Meminta perhatian

Hey! Look at that!

Menyatakan keheranan,
kegembiraan, dll

Hey! What a good idea!

hi

Menyatakan salam

Hi! Whats new?

hmm

Menyatakan kebimbangan,
keraguan atau ketidaksetujuan

Hmm. I am not so sure.

Oh, o

Menyatakan rasa heran

Oh! He is here!

Menyatakan rasa sakit

Oh! Ive got headache.

Menyatakan pembelaan

Oh, please say no!

Menyatakan rasa sakit

Ouch! That hurts!

hey

ouch

uh

Menyatakan kebimbangan

UhI dont know the


answer.

uh-huh

Menyatakan kesepakatan

Shall we go?
uh-huh.

Um, umm

Menyatakan kebimbangan

24 divided by 4 isum
6.

well

Menyatakan rasa heran

Well I never!

Memberikan keterangan

Well, what did she say?

Daftar rujukan:
www.englishclub.com

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Informal Contractions (Singkatan-singkatan tidak formal


dalam bahasa Inggris)
Posted on January 04, 2010 by Masdin Pacidda

Pada salah satu postingan terdahulu, kita telah membahas tentang contraction. Kali ini kita akan
membahas tentang Informal contractions atau singkatan tidak formal yang merupakan bentuk
singkat dari kata-kata lain yang digunakan orang ketika berbicara pada kondisi biasa. Singkatansingkatan ini bukan merupakan slang (langgam/logat), meskipun sedikit mirip.
Sebagai contoh, gonna merupakan singkatan dari going to. Jika kita mengatakan going to
dengan sangat cepat, khususnya oleh penutur asli, tanpa berhati-hati mengeja setiap kata, maka
kedengarannya akan seperti gonna.
Perlu diingat bahwa ini merupakan singkatan tidak formal. Itu berarti bahwa kita tidak
menggunakannya dalam pembicaraan-pembicaraan yang benar, dan kita hampir tidak pernah
menggunakannya dalam menulis/mengarang. (Jika anda menemukan singkatan-singkatan ini

dalam tulisan/karangan, seperti dalam sebuah komik, itu karena kata-kata yagn ditulis mewakili
kata-kata yang diucapkan atau dialog). Kita lazim menggunakannya hanya ketika berbicara pada
kondisi biasa, seperti ketika berbicara dengan teman. Beberapa orang tidak pernah
menggunakannya, bahkan dalam pembicaraan informal sekalipun.
Mungkin ada benarnya bahwa singkatan-singkatan informal lebih umum digunakan dalam
bahasa Inggris Amerika. Yang juga perlu diperhatikan bahwa, berbeda dengan singkatansingkatan normal, kita tidak biasanya menggunakan tanda petik tunggal () dengan singkatan
informal ketika dituliskan. Berikut beberapa singkatan informal yang umum beserta contohcontoh kalimatnya.
- aint = am not/are not/is not
Contoh:
I aint alone
You aint my friend
- aint = has not/have not
Contoh:
I aint sent it
He aint finished yet
- Gimme = give me
Contoh:
Gimme your book.
Dont gimme that pen.
Can you gimme a glass of water?
- Gonna = going to
Contoh:
Nothing gonna change your love for me
Im not gonna meet you.
What are you gonna do?
- Gotta = (have) got a
Contoh:
Ive gotta rank
I gotta rank
She hasnt gotta car
- Gotta = (have) got to
Contoh:
Ive gotta go today
I gotta go today
Have they gotta swim?
- Kinda = kind of
contoh: Shes kinda talkative
- Lemme = let me
Contoh: Lemme go!
- Wanna = want to
Contoh: I wanna go home

- Wanna = want a
Contoh: I wanna chocolate
- Whatcha = what are you
Contoh: Whatcha doing?
- Whatcha = what have you
Contoh: Whatcha got here?
- Ya = you
Contoh: See ya later.
Sebagai tambahan, singkatan bisa digunakan lebih dari satu dalam kalimat yang sama. Contoh:

What are you going to read? menjadi

Whatcha going to read? menjadi

Whatcha gonna read?

Warning! Singkatan-singkatan informal ini bukan merupakan bahasa Inggris yang benar.
Jangan menggunakannya dalam menulis/mengarang, kecuali pada situasi-situasi yang sesuai
saja.
Daftar rujukan:
www.englishclub.com

Bahasa Inggris Online

Home

Home

Donasi

Speaking

Kursus Bahasa Inggris Online

About This Blog

Contractions (Singkatan) to be simple present (am, is, are)


28 Apr 2009
Level Dasar 1 masdin 0 Comments
1. Singkatan (am, is, are)

Banyak kata kerja memiliki bentuk-bentuk singkat yang khususnya digunakan dalam bahasa
Inggris lisan. Contoh: Im happy today. Bentuk-bentuk singkat dari kata kerja to be adalah
sebagai berikut.
Tunggal

Jamak

I am = Im

We are = Were

You are = Youre

You are= Youre

He is = Hes

They are = Theyre

She is = Shes
It is = Its
Perhatikan agar tidak mencampuradukkan its dengan its. Its berarti it is, sedangkan its adalah
bentuk kepunyaan yang akan dipelajari pada unit selanjutnya.
2. Singkatan negatif (am, is, are)
Ada dua bentuk singkat utama untuk bentuk negatif dari kata kerja to be: You are menjadi
Youre not atau you arent. Sebagai contoh:
- She is not happy = She isnt happy = Shes not happy.
- We are not singers = We arent singers = Were not singers.
Bentuk-bentuk singkat dari to be negatif adalah sebagai berikut:
Tunggal

Jamak

I am not = Im not = I amnt*

We are = Were not = We arent

You are not = Youre not = You arent

You are= Youre not = You arent

He is not = Hes not = He isnt

They are = Theyre not = They arent

She is not = Shes not = She isnt


It is not = Its not = It isnt
* Singkatan negatif I am
Kita bisa mengatakan I am not, dan kita juga bisa mengatakan Im not, tetapi kita tidak bisa
mengatakan I amnt.
3. Singkatan negatif (do dan does)
Bentuk negatif simple present (do/does) dapat disingkat dengan dua cara: do not menjadi
dont dan does not menjadi doesnt. Contoh:
- I do not like pizza = I dont like pizza.
- He does not drive a car = He doesnt drive a car.
Berikut rangkuman singkatan simple present (do/does)
Tunggal

Jamak

I do not = I dont

We do not = We dont

You do not = You dont

You do not = You dont

He does not = He doesnt

They do not = They dont

She does not = She doesnt


It does not = It doesnt

Contoh penggunaan dalam percakapan


1) I am hungry.
Me too, Im really hungry! Lets get some food!
2) They are doctors.
No theyre not, theyre teachers.
Oh, youre right!
3) Hi Sylvia, hows it going?
Oh, Im OK, but Im so tired. I dont want to study.
Me too, these days were very busy. Lets study tomorrow. I want to go to the movies!
Oh, I dont want to miss class. Lets study!
Youre right, lets go to class. Then we arent busy, were free!
Thats great!
Kosa kata baru:
hungry = lapar
lets = mari kita
get = mendapat
some = beberapa
food = makanan
doctor = dokter
right = benar
OK = baik
so = begitu
tired= lelah

want = ingin
study = belajar
too = juga
these days = akhir-akhir ini
tomorrow = besok
miss = ketinggalan/terlambat
class = kelas
busy = sibuk
free = bebas

(Tautan-tautan berikut akan membuka jendela baru dan menuju ke website lain)
Latihan 1 - Singkatan to be simple present (am, is, are) ->>
Latihan 2 - Singkatan to be simple present (am, is, are) ->>
Latihan 3 - Singkatan to be simple present (am, is, are) ->>
Rujukan:
http://www.1-language.com/englishcourse/index.htm

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Kunci supaya bisa cas cis cus speaking


Posted on November 25, 2010 by Masdin Pacidda

Cukup banyak pengunjung blog dan fanfage yang mengeluhakn susahnya bisa speaking
meskipun sebagian besar materi telah dipelajari. Kebanyakan tidak mengerti mengapa setelah
belajar bahasa Inggris masih saja sulit untuk speaking. Sekedar menguasai materi atau grammar
memang bisa dikatakan belum cukup untuk membuat Anda bisa cas cis cus dalam speaking. Hal
terpenting yang banyak dilupakan para pembelajar bahasa Inggris adalah vocabulary (kosa kata).
Boleh jadi Anda telah mengetahui struktur dan grammar kalimat yang akan Anda sebutkan tetapi
Anda tidak tahu bahasa Inggris dari kata-kata tersebut. Disinilah pentingnya vocabulary (kosa
kata) untuk bisa lancar speaking.
Mustahil Anda bisa mengatakan sesuatu dalam bahasa Inggris jika Anda tidak mengetahui
bahasa Inggris dari sesuatu itu. Olehnya itu, Anda harus selalu menambah dan menambah
perbendaharaan kata Anda, tentu saja dengan metode yang benar dan efektif. Berikut admin coba
memberikan tips bagaimana belajar dan menambah kosa kata.
Mempelajari vocabulary (kosa kata) adalah bagian yang sangat penting dari belajar sebuah
bahasa. Semakin banyak kata yang Anda tahu, semakin besar kemampuan Anda dalam
memahami apa yang Anda dengar dan baca dan semakin tinggi kemampuan Anda untuk bisa
mengatakan apa yang ingin Anda katakan atau tulis.
Kata mana yang harus dipelajari/dihafal
Sangat banyak kata dalam bahasa Inggris. Bukan mustahil Anda tidak dapat
mempelajari/menghafal semua kata. Olehnya itu Anda perlu strategi agar kata-kata yang Anda
pelajari/hafal dapat digunakan secara efektif. Berikut beberapa saran untuk memilih kata-kata
mana yang diberikan prioritas:

Pelajarilah kata-kata yang penting bagi subjek-subjek yang sedang Anda pelajari

Pelajarilah kata-kata yang selalu Anda dengar atau baca

Pelajarilah kata-kata yang kemungkinan sering Anda gunakan

Jangan habiskan waktu mempelajari kata-kata yang langka atau jarang dipakai.

Bagaimana mempelajari kata?


Jika Anda sudah memilih kata mana yang harus dipelajari/dihafal, selanjutnya Anda harus
memutuskan bagaimana Anda akan mempelajari kata-kata tersebut. Berikut beberapa anjuran:

Tulis kata-kata itu di sebuah buku catatan (lengkap dengan terjemahan atau definisinya)

Tulis kata-kata itu dan definisinya pada kartu-kartu kecil (kata pada satu sisi dan definisi pada sisi
lainnya).

Kelompokkan kata-kata itu menjadi beberapa kelompok.

Tulis kata-kata tersebut dalam sebuah file untuk digunakan dengan program komputer

Kait-kaitkan kata-kata tersebut baik dengan gambar maupun dengan kata lain.

Minta seseorang untuk menguji Anda

Gunakan kata-kata itu dalam speaking atau writing yang Anda lakukan

Biasanya belum cukup hanya sekedar membaca daftar kata beserta definisinya atau
terjemahannya lalu mencoba menghafalnya. Pengalaman menunjukkan bahwa banyak yang
menghafal kata dengan lebih baik jika mereka melakukan sesuatu dengan kata-kata tersebut.
Bahkan lebih baik lagi mempelajari kata tersebut dalam kombinasinya yang lazim dengan katakata lain. Misalnya, mempelajari bahwa to apologize berarti to say sorry (minta maaf) sudah
bagus, tetapi jauh lebih baik mempelajari sebuah ungkapan utuh yang mengandung kata tersebut,
misal: He apologized for being late. Ini tidak hanya mudah diingat, tetapi Anda juga mempelajari
beberapa informasi penting tentang bagaimana kata tersebut digunakan.
Belajar vocabulary dengan membaca
Kata-kata bahasa Indonesia baru yang Anda tahu kebanyakan Anda jumpai dalam buku atau
majalah yang Anda baca. Konteks dimana sebuah kata baru terdapat dalam bacaan dapat
membantu kita untuk menebak makna kata tersebut. Menjumpai kata tersebut berulang-ulang
dalam bacaan akan membantu Anda mempelajarinya untuk digunakan dalam speaking dan
writing. Membaca banyak bacaan bahasa Inggris selama waktu luang (baik buku fiksi maupun
non-fiksi) juga merupakan cara yang sangat baik untuk mempelajari kata-kata baru. Tetapi
pilihlah buku yang menurut Anda cukup mudah dibaca. Yang perlu diingat: untuk belajar katakata baru dari bacaan Anda harus membaca BANYAK.
Hal-hal yang perlu diketahui tentang kata yang Anda pelajari/hafal
Biasanya hal pertama yang Anda pelajari tentang sebuah kata bahasa Inggris yang baru adalah
apa artinya dan apa terjemahannya dalam bahasa Indonesia. Tetapi, ada hal-hal lain yang perlu
Anda cari sebelum Anda bisa mengatakan bahwa Anda sudah mengetahui sebuah kata
sebagaimana native speaker mengetahuinya. Contoh, Anda harus mempelajari:

Cara pengejaannya

Cara pelafalannya

Cara perubahannya (bagaimana perubahannya jika ia menjadi verb, noun, atau adjective)

Informasi grammar lain tentangnya

Bagaimana kata tersebut berkolokasi (yakni, kata-kata apa saja yang sering digunakan bersama
dengan kata itu)

Apakah kata tersebut memiliki style tersebdiri

Para native speaker mempelajari hal-hal di atas dengan mendengarnya dan membacanya lagi dan
lagi. Ini juga merupakan cara terbaik untuk mempelajari kata. Untuk informasi tambahan tentang
pengayaan kosa kata lihat juga tulisan sebelumnya..
(Material is primarily adapted from: esl.fis.edu)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Kata Kerja Frase (Phrasal Verbs): Look +


Posted on November 21, 2010 by Masdin Pacidda

Kata kerja frase atau phrasal verb merupakan salah satu bagian yang sangat penting dari bahasa
Inggris, khususnya dalam speaking. Phrasal verb adalah bagian dari kelompok yang lebih besar
yang disebut verba multi-kata. Verba multi-kata, termasuk phrasal verb sangat umum
khususnya dalam bahasa Inggris lisan. Contohnya seperti pick up, turn on atau get on
with. Biasanya banyak yang menyebut semua verba multi-kata sebagai phrasal verb atau kata
kerja frase. Kata kerja frase ini terdiri dari sebuah kata kerja dasar + satu kata lainnya atau
beberapa kata lainnya. Kata lain tersebut bisa berupa preposisi dan/atau adverb. Dua atau tiga
kata yang membentuk verba multi-kata membentuk sebuah frase singkat sehingga itulah
sebabnya disebut sebagai phrasal verbs atau kata kerja frase.
Hal penting yang harus diingat adalah bahwa sebuah kata kerja frase masih merupakan kata
kerja. Get adalah kata kerja. Get up juga kata kerja, tetapi sudah berbeda. Get dan Get
up adalah dua kata kerja yang berbeda. Keduanya tidak memiliki makna yang sama. Jadi kita
harus memperlakukan setiap kata kerja frase sebagai sebuah kata kerja terpisah, dan
mempelajarinya seperti halnya kata kerja yang lain.
Pada postingan kali ini kita membahas tentang kata kerja frase untuk kata kerja Look, karena
kata kerja frase dari Look ini masih sering membuat bingung.
1. Look after
Memastikan sesuatu atau seseorang mendapatkan segala sesuatu yang dibutuhkan dan sehat.
Biasa diartikan memelihara.
2. Look at (1)
Memokuskan kedua mata terhadap sesuatu.
3. Look at (2)
Berpikir dengan cermat sebelum melakukan sesuatu.
4. Look back on
Jika dikatakan You look back on something, berarti Anda memikirkan tentang sebuah periode
waktu di masa lalu atau sebuah peristiwa di masa lalu.
5. Look down to
Berpikir bahwa seseorang tidak sebagus Anda, atau tidak sepenting Anda. Bisa diartikan
meremehkan.

6. Look for
Jika dikatakan you are looking for something berarti Anda sedang mencoba untuk
menemukannya. Biasa diartikan mencari.
7. Look forward to
Jika dikatakan Youre looking forward to something thats going to happen, berarti Anda
merasa senang tentang itu.
8. Look into
Jika dikatakan you look into something, berarti Anda menyelidiki atau anda mencoba mencari
info lebih banyak tentang hal itu.
9. Look on
Mengamati sebuah peristiwa atau aktivitas tanpa terlibat di dalamnya.
10. Look out!
Jika ada seseorang yang sedang dalam bahaya, Anda bisa memperingatkannya dengan
meneriakkan Look out!.
11. Look up (1)
Mencoba mencari sesuatu dengan membuka buku referensi atau website.
12. Look up (2)
Jika sebuah situasi dikatakan looking up, berarti kelihatannya semakin membaik.
13. Look up to
Jika dikatakan seseorang looks up to another person, berarti mereka menghargai dan
mengagumi orang tersebut.
Untuk kata kerja frase yang umum lainnya, kita akan bahas di lain kesempatan.
(Material is primarily adapted from: englishclub.

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Kunci supaya bisa cas cis cus speaking


Posted on November 25, 2010 by Masdin Pacidda

Cukup banyak pengunjung blog dan fanfage yang mengeluhakn susahnya bisa speaking
meskipun sebagian besar materi telah dipelajari. Kebanyakan tidak mengerti mengapa setelah

belajar bahasa Inggris masih saja sulit untuk speaking. Sekedar menguasai materi atau grammar
memang bisa dikatakan belum cukup untuk membuat Anda bisa cas cis cus dalam speaking. Hal
terpenting yang banyak dilupakan para pembelajar bahasa Inggris adalah vocabulary (kosa kata).
Boleh jadi Anda telah mengetahui struktur dan grammar kalimat yang akan Anda sebutkan tetapi
Anda tidak tahu bahasa Inggris dari kata-kata tersebut. Disinilah pentingnya vocabulary (kosa
kata) untuk bisa lancar speaking.
Mustahil Anda bisa mengatakan sesuatu dalam bahasa Inggris jika Anda tidak mengetahui
bahasa Inggris dari sesuatu itu. Olehnya itu, Anda harus selalu menambah dan menambah
perbendaharaan kata Anda, tentu saja dengan metode yang benar dan efektif. Berikut admin coba
memberikan tips bagaimana belajar dan menambah kosa kata.
Mempelajari vocabulary (kosa kata) adalah bagian yang sangat penting dari belajar sebuah
bahasa. Semakin banyak kata yang Anda tahu, semakin besar kemampuan Anda dalam
memahami apa yang Anda dengar dan baca dan semakin tinggi kemampuan Anda untuk bisa
mengatakan apa yang ingin Anda katakan atau tulis.
Kata mana yang harus dipelajari/dihafal
Sangat banyak kata dalam bahasa Inggris. Bukan mustahil Anda tidak dapat
mempelajari/menghafal semua kata. Olehnya itu Anda perlu strategi agar kata-kata yang Anda
pelajari/hafal dapat digunakan secara efektif. Berikut beberapa saran untuk memilih kata-kata
mana yang diberikan prioritas:

Pelajarilah kata-kata yang penting bagi subjek-subjek yang sedang Anda pelajari

Pelajarilah kata-kata yang selalu Anda dengar atau baca

Pelajarilah kata-kata yang kemungkinan sering Anda gunakan

Jangan habiskan waktu mempelajari kata-kata yang langka atau jarang dipakai.

Bagaimana mempelajari kata?


Jika Anda sudah memilih kata mana yang harus dipelajari/dihafal, selanjutnya Anda harus
memutuskan bagaimana Anda akan mempelajari kata-kata tersebut. Berikut beberapa anjuran:

Tulis kata-kata itu di sebuah buku catatan (lengkap dengan terjemahan atau definisinya)

Tulis kata-kata itu dan definisinya pada kartu-kartu kecil (kata pada satu sisi dan definisi pada sisi
lainnya).

Kelompokkan kata-kata itu menjadi beberapa kelompok.

Tulis kata-kata tersebut dalam sebuah file untuk digunakan dengan program komputer

Kait-kaitkan kata-kata tersebut baik dengan gambar maupun dengan kata lain.

Minta seseorang untuk menguji Anda

Gunakan kata-kata itu dalam speaking atau writing yang Anda lakukan

Biasanya belum cukup hanya sekedar membaca daftar kata beserta definisinya atau
terjemahannya lalu mencoba menghafalnya. Pengalaman menunjukkan bahwa banyak yang
menghafal kata dengan lebih baik jika mereka melakukan sesuatu dengan kata-kata tersebut.
Bahkan lebih baik lagi mempelajari kata tersebut dalam kombinasinya yang lazim dengan katakata lain. Misalnya, mempelajari bahwa to apologize berarti to say sorry (minta maaf) sudah

bagus, tetapi jauh lebih baik mempelajari sebuah ungkapan utuh yang mengandung kata tersebut,
misal: He apologized for being late. Ini tidak hanya mudah diingat, tetapi Anda juga mempelajari
beberapa informasi penting tentang bagaimana kata tersebut digunakan.
Belajar vocabulary dengan membaca
Kata-kata bahasa Indonesia baru yang Anda tahu kebanyakan Anda jumpai dalam buku atau
majalah yang Anda baca. Konteks dimana sebuah kata baru terdapat dalam bacaan dapat
membantu kita untuk menebak makna kata tersebut. Menjumpai kata tersebut berulang-ulang
dalam bacaan akan membantu Anda mempelajarinya untuk digunakan dalam speaking dan
writing. Membaca banyak bacaan bahasa Inggris selama waktu luang (baik buku fiksi maupun
non-fiksi) juga merupakan cara yang sangat baik untuk mempelajari kata-kata baru. Tetapi
pilihlah buku yang menurut Anda cukup mudah dibaca. Yang perlu diingat: untuk belajar katakata baru dari bacaan Anda harus membaca BANYAK.
Hal-hal yang perlu diketahui tentang kata yang Anda pelajari/hafal
Biasanya hal pertama yang Anda pelajari tentang sebuah kata bahasa Inggris yang baru adalah
apa artinya dan apa terjemahannya dalam bahasa Indonesia. Tetapi, ada hal-hal lain yang perlu
Anda cari sebelum Anda bisa mengatakan bahwa Anda sudah mengetahui sebuah kata
sebagaimana native speaker mengetahuinya. Contoh, Anda harus mempelajari:

Cara pengejaannya

Cara pelafalannya

Cara perubahannya (bagaimana perubahannya jika ia menjadi verb, noun, atau adjective)

Informasi grammar lain tentangnya

Bagaimana kata tersebut berkolokasi (yakni, kata-kata apa saja yang sering digunakan bersama
dengan kata itu)

Apakah kata tersebut memiliki style tersebdiri

Para native speaker mempelajari hal-hal di atas dengan mendengarnya dan membacanya lagi dan
lagi. Ini juga merupakan cara terbaik untuk mempelajari kata. Untuk informasi tambahan tentang
pengayaan kosa kata lihat juga tulisan sebelumnya..
(Material is primarily adapted from: esl.fis.edu)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Idiom-idiom umum dalam kehidupan sehari-hari


Posted on November 19, 2010 by Masdin Pacidda

Jika Anda sudah belajar bahasa Inggris paling tidak Anda tentu sudah tahun arti dari kata-kata
dan bagaimana menyusun kata-kata tersebut menjadi sebuah kalimat yang benar. Tetapi, dalam
bahasa Inggris kerap kali kita menjumpai sebuah frase atau kalimat yang sebenarnya arti setiap
katanya kita tahu tetapi maknanya sudah berbalik 180 derajat. Misalnya saja the apple doesnt
fall far from the tree (buah jatuh tak jauh dari pohonnya), dont count your chicken before
thay hatch (jangan suka berangan-angan), actions speak louder than words (jangan hanya
bicara, tunjukkan dengan perbuatan).
Well, dalam postingan kali ini kita akan menambah wawasan kita tentang idiom-idiom
(ungkapan) yang umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari (diurutkan menurut abjad).
1. As easy as pie
Arti: sangat mudah
Contoh: I thought you said this was a difficult task. In fact, its as easy as pie.
2. At the eleventh hour
Arti: Pada detik-detik terakhir; hampir terlambat
Contoh: Yes, I got the work done in time. I finished it at the eleventh hour, but I was able to
submit.
3. Be all ears
Arti: Penasaran ingin mendengar apa yang telah dikatakan orang
Contoh: Tell me what my father said. Im all ears.
4. Be on the road
Arti: Sedang bepergian
Contoh: Please dont contact me tomorrow because Ill be on the road.
5. Beat around the bush
Arti: Menghindari sebuah isu; tidak suka ditanya-tanya
Contoh: Quit beating around the bush. If you dont want to go with me, just tell me!
6. Break a leg!
Arti: semoga berhasil! (Good luck!)
Contoh: I understand you have a job interview tomorrow. Break a leg!
7. Burn the midnight oil
Arti: Belajar/bekerja sepanjang malam sampai subuh
Contoh: Im not ready for the presentation tomorrow. I guess Ill have to burn the midnight oil.
8. Cant make heads or tails of something
Arti: Tidak dapat mengerti sesuatu sama sekali, menganggap sesuatu membingungkan dan tidak
logis.
Cntoh: I cant make heads or tails of your e-mail. Were you having problems with computer?
9.An eager beaver
Arti: Orang yang selalu mau jadi relawan atau melakukan pekerjaan tambahan
Contoh: Indra is certainly an eager beaver. Any time theres work to be done, hes the first to say
hell help.

10. Get a kick out of something


Arti: Merasa lucu dengan sesuatu
Contoh: I really get a kick out of listening to children talk.
11. Give someone a hand
Arti: Membantu seseorang
Contoh: I cant do this alone. Can you give me a hand?
12. Hit the books
Arti: Belajar
Contoh: If you wan good scores please hit the books!
13. Keep ones chin up
Arti: Tetap berani dan percaya diri dalam situasi yang sulit; jangan putus asa atau khawatir
terlalu banyak.
Contoh: I know that things have been difficult for you recently, but keep your chin up.
Everything will be better soon.
14. Low blow
Arti: Kecewa berat
Contoh: Hes OK, but not good. It was a low blow for him to be laid off from his job.
15. Make a mountain out of a molehill
Arti: Melebih-lebihkan sebuah masalah
Contoh: Calm down. Theres really nothing to worry about. Youre making a mountain out of
a molehill.
16. Not on your life!
Arti: Sama sekali tidak!
Contoh: Some one said you cheated on the test. Did you? Not on your life!
17. Over my head
Arti: Terlalu sulit atau rumit untuk dimengerti
Contoh: This explanation of problem is overmy head. Can you explain it in a more simple way?
18. Pay the piper
Arti: Tanggung akibat dari perbuatan sendiri
Contoh: I stayed up too late tonight. Tomorrow Ill have to pay the piper.
19. Rain or shine
Arti: Sebuah kegiatan yang sudah direncanakan tetap akan dilaksanakan sekalipun hujan atau
panas.
Contoh: We are leaving tomoroow, rain or shine.
Inilah beberapa dari idiomo paling umum yang digunakan oleh native speaker dalam kehidupan
sehari-hari. Jika Anda sering bercakap atau praktik bahasa Inggris sekali-kali gunakanlah idiomidiom ini pada situasi dan kondisi yang relevan.
(Material is primarily adapted from: scribd.com)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

In spite of, despite, although dan even though


Posted on October 16, 2010 by Masdin Pacidda

Postingan kali ini menjawab pertanyaan seorang fan letspeakenglish tentang perbedaan in spite
of, despite, although dan even though. Keempat kata ini digunakan untuk menunjukkan
pertentangan (bisa diartikan walaupun) tetapi ada perbedaan dalam struktur dimana kata-kata
ini terdapat.
In spite of dan Despite
Setelah in spite of dan despite kita menggunakan noun atau pronoun.

We enjoyed our picnic in spite of the rain

Despite the pain in his foot he completed the marathon

Despite having all the necessary requirements, they didnt offer her the job.

Perlu diingat bahwa gerund (bentuk -ing) adalah bentuk noun dari sebuah kata kerja (verb). Jadi
pada kalimat terakhir di atas despite juga diikuti oleh noun.
Yang membedakan antara in spite of dan despite hanya of. Despite tidak menggunakan of.
Kalimat berikut salah:

Despite of the bad day, there was many people at the match.

Although
Setelah although kita menggunakan sebuah subjek dan sebuah kata kerja (verb).

We enjoyed our picnic although it rained all day.

Although she studied very hard, she didnt manage to pass the exam.

The picnic was great although the service wasnt very nice.

In spite of dan despite boleh digunakan bersama dengan sebuah subjek dan sebuah kata kerja jika
kita menyertakan frase the fact that.

In spite of the fact that she studied very hard, she didnt manage to pass the exam.

Despite the fact that she studied very hard, she didnt manage to pass the exam.

Even though
Even though sama struktur penggunaannya dengan although, hanya saja even though lebih kuat.

I decided to buy the car even though we didnt really have enough money

He keep making that annoying noise even though Ive asked him to stop twice.

Seperti although, even though juga diikuti dengan sebuah subjek dan sebuah kata kerja (verba).
Bagaimana, sudah jelas? Untuk menguji pemahaman Anda, silakan kerjakan latihannya, klik
disini.
Update 31/03/2013
Though
Kegunaan utama dari though adalah sebagai sebuah kata penghubung (menghubungkan dua
klausa atau frasa). Meskipun though digunakan sama seperti although, tetapi ada kegunaan lain
dimana though tidak bisa digantikan oleh although.
Sebagai kata penghubung, though bisa digunakan di awal kalimat untuk mendahului sebuah
pernyataan yang kontras dengan pernyataan utama agar membuatnya lebih kuat. Seperti pada
contoh:

Though we are only a small country, we have a long and glorious history (Sekalipun negara kita
kecil, kita memiliki sejarah yang panjang dan membanggakan)

The journey, though difficult, involved no real danger (Biarpun sulit, perjalanan itu sama sekali
tidak berbahaya)

Though juga bisa digunakan setelah adjective untuk fungsi yagn sama, yaitu menyatakan kontras.
seperti pada contoh:

Difficult though the journey was, it involved no real danger (Sesulit-sulitnya perjalanan itu, tidak
ada bahaya yang ditemui)

Poor though the family was, they never asked for help (Semiskin-miskinnya keluarga itu, mereka
tidak pernah mengemis)

Kegunaan lain dari though sebagai kata penghubung adalah mendahului sebuah pernyataan yang
membuat apa yang barusan Anda katakan menjadi kurang benar atau kecil kemungkinannya,
seperti pada contoh:

I really enjoyed your lecture, though there were some parts I didnt understand (Saya benar-benar
menikmati kuliah Anda, meskipun ada sebagian yang tidak saya paham)

It was an interesting film, though a bit too long for my liking (Film itu menarik sekali, sayangnya
durasinya agak lama)

Pada contoh ini though juga bisa digantikan dengan although


Terakhir, though sering digunakan di akhir sebuah kalimat atau klausa untuk menambahkan
sebuah pernyataan atau pertanyaan yang menjadikan pernyataan sebelumnya menjadi kurang
benar, seperti pada contoh:

Its a bit like a crossword puzzle more complicated though (Ini seperti teka-teki silang, bahkan
lebih sulit)

The Savorys a very nice hotel. Its a bit expensive though (Savory hotel yang sangat indah,
sayangnya agak mahal)

Pada contoh ini, though tidak bisa digantikan oleh although. (onestopenglish)

(Material is primarily adapted from: britishcouncil)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Perbedaan other, another dan (the) others


Posted on October 12, 2010 by Masdin Pacidda

Sebagaimana komitmen blog ini sejak semula, Admin akan terus berupaya mengupdate blog ini
dengan materi-materi bahasa Inggris meskipun terkadang interval antar setiap update cukup
panjang karena kesibukan di luar. Well, kali ini kita akan membahas sebuah topik menarik yang
terinspirasi dari pertanyaan seorang fan di fanpage letspeakenglish. Its about the difference
between other, another and (the) others.
Other menunjuk pada sesuatu yang berbeda. Jadi misalnya untuk postingan yang sedang Anda
baca ini saya bisa mengatakan:

I write other post in this blog.

Saya menulis postingan lain yang berbeda dengan postingan sebelumnya.


Another menunjuk pada sesuatu yang merupakan tambahan. Contohnya ketika saya memakan
sepotong kue dan saya mau tambah lagi, maka saya gunakan another:

I ate cookie for dessert and I want another one (tambah satu kue lagi)

I need another glass of coffee (tambah satu gelas kopi lagi)

Others menunjuk pada objek/benda (jamak) yang lain ketika kita tidak menyebut bendanya.
Misalnya kita ingin menyebut beberapa orang (people) selain Anda yang tidak ingin pergi nonton
bersama Anda. Kita bisa mengganti people dengan others. Kalimatnya:

The others didnt want to go the movie, even though I did. (The others disini menggantikan orang
lain (other people)).

Jadi kita tidak perlu mengulangi mengucapkan objek/benda, cukup dengan others.
Contoh:

The other clothes were ugly bisa diganti dengan The others were ugly

The other people were watching the movie bisa diganti dengan The others were watching the
movie.

Bagaimana? Sudah jelas kan perbedaannya? Kalau belum yakin silakan klik disini untuk
mengerjakan tes penggunaan other, another, dan others. (Pilih jawaban untuk nomor 1-8 lalu klik
CICK HERE TO CHECK YOUR ANSWERS).
(Material is primarily adapted from: helping-you-learn-english)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Cara pelafalan akhiran -s / -es pada kata


Posted on October 07, 2010 by Masdin Pacidda

Jika kita perhatikan para pembelajar bahasa Inggris, mereka biasanya sering bingung dan
membuat kesalahan ketika akan melafalkan kata yang berakhiran -d/-ed atau -s/-es. Pada salah
satu tulisan sebelumnya kita sudah membahas tuntas cara pronunciation akhiran -d/-ed,
sekarang kita akan membahas cara pronunciation akhiran -s/-es pada kata.
Huruf -s atau -es yang terdapat pada akhir kata mempunyai tiga cara pelafalan yakni dilafalkan
sebagai /s/, /z/, atau /iz/. Kapan menggunakan ketiganya akan diuraikan berikut.
-s/-es dilafalkan sebagai /s/ apabila bunyi akhir sebelum akhiran -s/-es adalah:
/f/ => leafs /liefs/
/h/ => laughs /laefs/
/k/ => talks /toks/
/p/ => clips /klips/
-s/-es dilafalkan sebagai /z/ apabila bunyi akhir sebelum akhiran -s/-es adalah:
/b/ => rubs /rabz/
/d/ => pad /paedz/
/g/ => hugs /hagz/
/j/ =>
/l/ => heals /hielz/
/m/ => dims /dimz/
/n/ => fan /faenz/
/ng/ => rings /ringz/
/r/ => rulers /ruwlerz/

/v/ => incentives /insentivz/


/w/ => pillows /pilowz/
semua bunyi vowel => babies /beibiez/
-s/es dilafalkan sebagai /iz/ (mirip dengan is) apabila bunyi akhir sebelum akhiran -s/-es
adalah:
/s/ => kisses /kisiz/
/ks/ => boxes /boksiz/
/z/ => freezes /frieziz/
/dg/ => pages /peidgiz/
(Material is primarily adapted from: english-zone.com)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Tahapan-Tahapan dalam Belajar Bahasa Inggris


Posted on September 28, 2010 by Masdin Pacidda

Ada beberapa pertanyaan yang masuk di tulisan dinding fanpage dan komentar blog yang
intinya menanyakan bagaimana tahapan-tahapan dalam belajar bahasa Inggris? Apa yang harus
dilakukan pertama kali? Dan strategi apa yang tepat dalam mempelajari bahasa Inggris?
Pertanyaan-pertanyaan ini memang sering dijumpai di kalangan para pemula, khususnya yang
belajar tanpa lembaga yang menuntun seperti kursus dan sekolah bahasa. Well, hal ini sangat
penting karena untuk berhasil belajar bahasa Inggris diperlukan tahapan awal yang benar. Mari
kita simak penjelasan berikut.
Mulai dari mana?

Mengapa kamu ingin belajar bahasa Inggris?


Sebelum memulai belajar bahasa Inggris, tanyakan pada diri sendiri satu pertanyaan, Mengapa
saya ingin belajar bahasa Inggris? Apakah memang karena keinginan kamu, atau karena ada
orang lain yang menginginkan kamu belajar? Seperti setiap keputusan dalam kehidupan, belajar
bahasa Inggris harus menjadi keputusan yang kamu inginkan sendiri.
Menentukan tujuan atau target

Jika kamu sudah tahu mengapa kamu ingin belajar bahasa Inggris, maka penentuan tujuan atau
target akan menjadi mudah. Contoh, mungkin kamu ingin bepergian ke luar negeri atau ingin
melanjutkan pendidikan di sana. Dengan tujuan dan target ini otomatis kamu harus bisa speaking
dan mengetahui bahasa Inggris sehari-hari. Selain itu perlu juga meningkatkan skill listening dan
pronunciation. Apapun tujuan Anda, tuliskan semuanya.
Membuat agenda atau jadwal belajar
Berapa lama kamu perlu belajar untuk mencapai tujuan atau sasaran yang sudah kamu tentukan
di atas? Jawaban ini tentu berbeda-beda bagi setiap orang. Hal yang terpenting adalah kamu
realistis. Mulailah secara perlahan tetapi reguler. Gunakan material yang menantang, tetapi tidak
terlalu sulit. Cari metode-metode belajar yang cocok bagi Anda. Setelah belajar beberapa pekan,
sesuaikan jadwal belajar Anda senyaman mungkin. Mungkin kamu belajar maksimal di malam
hari, atau saat di bus atau dalam perjalanan ke sekolah/kampus/tempat kerja? Mungkin kamu
suka belajar sendiri di tempat yang tenang, atau dengan teman dan sambil mendengar musik.
Untuk contoh agenda belajar klik disini.
Berkomitmen
Belajar bahasa Inggris memerlukan banyak motivasi. Jika kamu sudah yakin siap mulai belajar,
buatlah sebuah komitmen. Jika perlu buat kontrak perjanjian dengan diri sendiri. Ini akan
memberikan motivasi yang sangat besar. Klik disini untuk contoh kontrak perjanjian sendiri.
Senang belajar bahasa Inggris
Hal yang dapat dilakukan dengan baik dalam hidup adalah hal-hal yang kita senang dan enjoy
melakukannya. Jika kamu tidak merasa senang dalam belajar bahasa Inggris berarti kamu tidak
belajar dengan cara yang benar.
Menyeimbangkan 4 Skill Kunci (Listening, Speaking, Reading, Writing)

Kebanyakan orang belajar bahasa Inggris karena ingin berkomunikasi secara lebih baik dalam
bahasa Inggris. Jika ini adalah tujuan yang telah kamu tetapkan, penting untuk mempelajari
secara seimbang keempat skill utama. Listening, Speaking, Reading dan Writing adalah skillskill utama (makro) yang kamu perlukan untuk berkomunikasi dalam bahasa apapun. Memiliki
kemampuan yang sangat baik pada salah satu skill saja tidak akan membantu kamu untuk dapat
berkomunikasi. Contoh, kamu perlu mengetahui cara membaca dengan baik sebelum kamu bisa
menulis dengan baik. Kamu juga perlu mampu listening sebelum kamu bisa speaking.
Terkadang ada yang menanyakan skill mana yang paling penting? Karena semua skill ini
bergantung satu sama lain, maka semuanya penting. Akan tetapi, untuk berkomunikasi kita
menggunakan beberapa skill lebih sering dibanding skill lainnya. Contoh, sekitar 40% waktu
yang kita habiskan dalam komunikasi digunakan untuk listening. Kita berbicara (speaking)
sekitar 35% dari waktu tersebut. Sekitar 16% komunikasi berasal dari membaca (reading), dan
sekitar 9% dari menulis (writing).
Setiap skill utama atau skill makro ini memiliki lagi beberapa skill mikro di dalamnya. Contoh,
pronunciation adalah salah satu jenis skill speaking yang harus dipraktikkan untuk memperbaiki
komunikasi. Pengejaan (spelling) adalah sebuah skill yang menjadikan kata-kata tertulis lebih
mudah dipahami. Grammar dan vocabulary adalah skil mikro yang lain. Skill mikro tidak berarti
bahwa tidak penting. Skill-skill makro seperti listening sangat umum, sedangkan skill-skill mikro
lebih spesifik.

Agar mendapatkan hasil yang maksimal, buatlah sebuah agenda/jadwal belajar yang
menggabungkan keempat skill ini. Contoh, baca sebuah cerita (raeding) dan kemudian
diskusikan dengan seorang teman (speaking). Nonton sebuah film (listening) dan kemudian tulis
tentang film itu (writing). (Contoh agenda di atas sudah mencakup keempat skill, tinggal kamu
sesuaikan saja).
Blog LetSpeakEnglish ini juga sedang mencoba untuk mencakup keempat skill tersebut, dan
sejauh ini sebagian materi telah dilengkapi dengan audio yang bisa didengar langsung. (Material
is primarily adapted from: englishclub).

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Penggunaan Either dan Neither


Posted on September 24, 2010 by Masdin Pacidda

Setelah membuat fanpage LetSpeakEnglish, Admin cukup terbantu mencari bahan tulisan dari
pertanyaan-pertanyaan fans yang masuk baik lewat email maupun tulisan dinding. Salah seorang
fan mengaku kesulitan dalam masalah penggunaan either, neither dan nor. Berikut penjelasan
tentang either/neither.
Kata either dan neither sering menimbulkan kesulitan baik bagi penutur asli maupun bukan
penutur asli bahasa Inggris. Kadang-kadang kita bisa menggunakan either dan kadang-kadang
kita harus memilih antara either atau lainnya, tetapi neither yang paling sulit.
Either Or
Either or digunakan untuk menawarkan pilihan diantara dua kemungkinan:

Either Arif or Syam will be there. (Arif atau Syam akan ada di sana).

Either you leave me alone or I will call the police. (Tinggalkan saya sendiri atau saya panggil
polisi)

You should bring either coffee or tea. (Kamu harus mengantarkan kopi atau teh)

You can either help us or go to your room. (Kamu bisa bantu kami atau enyah dari sini)

Either bisa juga diikuti oleh of + kelompok atau one of + kelompok (dimana kelompok di sini
terdiri dari dua atau lebih):

Either of us could do it.

Either one of us could do it. (Salah satu dari kita bisa melakukannya)

Either of you should know.

Either one of you should know. (Salah satu dari kalian harus tahu)

Not either or menyangkal kedua kemungkinan:

I dont think either Arif or Syam will be there. (Saya pikir baik Arif maupun Syam tidak akan ada
di sana).

She doesnt speak either English or German. (Dia tidak berbahasa Inggris maupun Jerman).

Not either digunakan setelah sebuah pernyataan negatif:

I dont speak English. You dont either.

He is not ready to go. We arent either.

Neither nor
Neither nor ekivalen dengan not either or.

Neither Arif nor Syam will be there.

She speaks neither English nor German

You brought neither coffee nor tea.

I will neither help you nor go to my room.

Neither juga bisa diikuti oleh of + kelompok atau one of + kelompok (dimana kelompok di sini
terdiri dua atau lebih):

Neither of them is ready.

Neither one of them is ready

Neither of us has any money.

Neither one of us has any money.

Neither digunakan sama seperti not either.


(A) I dont speak German.
(B) Neither do I atau (informal: me neither)
(A) He is not ready to go.
(B) Neither are we
Ringkasan
Either berarti satu, neither berarti tak satupun, dan not either sama dengan neither. Kata or
mengikuti either dan nor mengikuti neither.
(material is primarily adapted from: elearnenglishlanguage)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Kata Kerja Transitif dan Intransitif


Posted on September 22, 2010 by Masdin Pacidda

Jika kita mencermati kata kerja, akan terlihat bahwa tidak semua kata kerja digunakan sama.
Semua tidak menyatakan tindakan. Ada beberapa yang menunjukkan keadaan atau kondisi.
Dalam klasifikasi kata kerja, ada yang disebut sebagai kata kerja Transitif dan Intransitif.
Kedua golongan kata kerja ini sering menimbulkan kerancuan jika tidak dipahami dengan baik.
Kata kerja Transitif
Kata kerja transitif bisa didefinisikan sebagai kata kerja yang harus diikuti objek untuk
melengkapi maknanya, dan untuk mengalami tindakan yang dinyatakan. Kebanyakan kata kerja
dalam bahasa Inggris termasuk kata kerja transitif.
Kata kerja transitif = subjek + verb + objek
Kata kerja transitif melibatkan bukan hanya subjek, tetapi juga seseorang atau sesuatu yang lain,
yakni objek. Contoh:

I take my books to class (take adalah KK intransitif dan objeknya adalah my books)

They played chess last night (play adalah KK intransitif dan objeknya adalah chess)

He has many friends

She admires Angelina most

Green suits you

They have not raised the standard of living much

I support the government

Beberapa KK transitif bisa memiliki dua objek, yakni satu objek tak-langsung yang diikuti satu
objek langsung, contoh:

He brings me my lunch in the bad.

She promises me a job as a salesman

I lend my younger brother all the money I had

Kita juga bisa membalik urutan objek-objek dan menempatkan objek langsung terlebih dahulu
dengan menambahkan preposisi to sebelum objek tidak langsung, contoh:

I lend all the money to my younger brother

She teaches English to all the students in the class

Kata Kerja Intransitif


Kata kerja intransitif bisa didefinisikan sebagai kata kerja sudah lengkap dengan sendirinya, atau
yang dilengkapi dengan kata-kata lain tanpa memerlukan sebuah objek.
Kata Kerja Intransitif = subjek + kata kerja
Jika sebuah tindakan hanya berkaitan dengan satu orang atau hal, maka Anda hanya
menyebutkan orang atau hal yang melakukan tindakan tersebut (subjek) dan tindakan itu sendiri
(kata kerja). Jadi kata intransitif bisa disebut sebagai kata kerja yang menjelaskan tindakan.
Contoh:

They slept soundly (kata kerja slept tidak diikuti objek)

I waited and waited, but nobody comes (waited dan comes tidak diikuti objek)

Banyak kata kerja intransitif menunjukkan perilaku atau pergerakan fisik. Contoh:

As the boys arrived, the girls departed

The wind subsided, the sun came out and the water receded

He wept bitterly on hearing this news

Pada contoh terakhir terlihat bahwa KK intransitif sering diikuti oleh sebuah frase preposisional
atau adverbal yang memberikan lebih banyak informasi tentang tindakan tersebut kapan
terjadi, dimana, bagaimana, dan apa akibatnya, dst. Bandingan contoh-contoh berikut:

I arrived at the station at a quarter past three.

He travelled south with all possible speed.

Katie was standing in the corner and Justin was lying on the bed.

It happened yesterday. Vicky had behaved quite unacceptably.

She could not remain in her company, so she turned and rushed out of the room.

Anda bisa mengenali bahwa sebuah kata kerja adalah KK intransitif jika tidak memiliki bentuk
pasif.
Contoh:

Andy sits in the corner when he reads. BUKAN The corner is sat when Jack reads.

Peter arrived early. BUKAN Early was arrived Peter.

Transitif DAN intransitif


Beberapa kata kerja yang memiliki banyak makna bisa termasuk transitif dan intransitif
tergantung pada penggunaannya. Salah satu contohnya adalah run. Jika kita menggunakan run
dalam artian berlari, maka run merupakan intransitif.

Miswar ran every weekend when she was at college (ran di sini adalah intransitif)

TETAPI

Run yang digunakan dalam artian menjalankan adalah sebuah transitif.

Bill gates runs Microsoft (run di sini adalah transitif).

Perlu diperhatikan bahwa walaupun KK transitif bisa diikuti oleh frase adverbal atau
preposisional, namun KK transitif tidak bisa digunakan secara intransitif. Kita tidak bisa
mengatakan:

The newspaper has offered

That does not interest

I still support

karena maknanya tidak lengkap. Juga kita tidak boleh menggunakan KK intransitif secara
transitif. Kita tidak bisa mengatakan:

I will have to economise my spending

Her body was aching the pain

The sun came out the hills

(Material is primarily adapted from: BBC, ESL, Lousy Writer)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Kegunaan Tanda Hubung (Hyphen) dalam Bahasa Inggris


Posted on September 21, 2010 by Masdin Pacidda

Seorang fan LetSpeakEnglish bertanya: apa mksd klw dlm tulisan ada yg menggunakan
tanda strip (-). Apakah ada perbedaan makna jika dlm menterjemahkannya? Tanda strip yang
dimaksud di sini adalah tanda hubung atau hyphen (-). Menanggapi pertanyaan tersebut Admin
membuat postingan tersendiri tentang topik ini.
Tanda hubung atau hyphen (-) digunakan untuk menghindari kerancuan dan kesalahan baca
dengan menggabungkan kata-kata yang mencakup kata benda (noun) dan modifier lainnya.
Tanda hyphen memiliki tujuh fungsi pokok:

1. Bilangan majemuk dan pecahan


Tanda hyphen digunakan pada bilangan majemuk antara angka 21 (twenty-one) sampai 99
(ninety-nine). Contoh:

twenty-one

forty-five

seventy-seven

ninety-nine

Tanda hyphen juga digunakan untuk memisahkan pembilang dan penyebut dalam pecahan.
Contoh:

one-half (1/2)

two-thirds (2/3)

five-eights (5/8)

three-tenths (3/10)

2. Kata benda majemuk


Tanda hyphen digunakan pada beberapa kata benda majemuk (compound nouns). Misalnya:

mother-in-law

T-shirt

cul-de-sac

Tanda hyphen tidak digunakan pada beberapa kata benda majemuk lainnya. Contoh:

toothpaste

witchcraft

babysitter

Untuk memastikan apakah sebuah kata benda majemuk menggunakan tanda hyphen atau tidak
kita bisa merujuk kamus.
3. Kata benda setara (coequal noun)
Tanda hyphen digunakan untuk menggabungkan kata benda setara (coequal noun). Contoh:

writer-illustrator

director-actor

librarian-professor

Tanda hyphen tidak digunakan diantara dua kata benda dimana kata benda pertama mengubah
atau menjelaskan kata benda kedua. Contoh:

child actor

football player

chocolate cake

4. Modifier majemuk
Tanda hyphen digunakan untuk menggabungkan modifier majemuk yang mendahului kata
benda. Contoh:

middle-class family

self-fulfilling prophecy

soft-hearted neighbor

Tanda hyphen digunakan untuk menggabungkan kata sifat (adjectives dengan kata keterangan
seperti better, best, ill, lower, little, dan well. Contoh:

well-known novelist (novelis terkenal)

better-prepared student (siswa yang memiliki persiapan lebih baik)

ill-mannered child (anak yang berperilaku aneh)

Tanda hyphen tidak digunakan untuk menggabungkan modifier-modifier dimana kata kedua
adalah bentuk I atau bentuk II dari sebuah kata kerja. Contoh:

Those peanuts are chocolate covered.

This child is ill mannered.

My students were better prepared.

Tanda hyphen tidak digunakan untuk menggabungkan kata sifat (adjectives) dengan kata
keterangan (adverbs) yang berakhiran dengan -ly atau kata keterangan too, very, atau much.
Contoh:

very hungry caterpillar

too ripe tomatoes

much loved grandmother

extremely terrible day

5. Frase sebagai modifier


Tanda hyphen digunakan untuk memisahkan kata-kata dalam frase yang berfungsi sebagai
modifier yang mendahului kata benda. Contoh:

all-you-can-eat buffet

out-of-this-world experience

over-the-counter medication

6. Awalan dan akhiran


Tanda hyphens digunakan pada awalan dan akhiran tertentu seperti all-, anti-, -elect, ex-, mid-,
neo-, post-, pre-, pro-, and self-. Contoh:

all-purpose

mid-century

self-employed

president-elect

Tanda hyphens digunakan dengan awalan anti-, mid-, neo-, post-, pre-, and pro- yang
mendahului kata ganti orang dan bilangan. Contoh:

anti-American

mid-1980s

post-Vietnam War

pro-American

Tanda hyphen tidak digunakan pada kebanyakan awalan lainnya. Contoh:

antiwar

coworker

unhappy

disinterested

7. Menghindari kerancuan dan kesalahan baca


Tanda hyphen digunakan untuk menghindari kerancuan dan kesalahan baca. Tanda hyphen
digunakan untuk menghindari kombinasi-kombinasi huruf yang terkesan ganjil. Contoh:

re-sign (disini artinya sama dengan sign kembali bukan resign yang berarti menyerah)

English-language student (seorang siswa yang belajar bahasa Inggris, bukan siswa penutur bahasa
Inggris yang belajar bahasa)

semi-independent (bukan semiindependent)

(this material is primarily adapted from: brighthub)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Pronunciation akhiran -ed pada kata kerja


Posted on September 17, 2010 by Masdin Pacidda

Sebelum membaca materi ini, mungkin Anda sering mengalami masalah ketika akan
mengucapkan sebuah kata kerja yang berakhiran ed dalam bahasa Inggris. Ada tiga cara untuk
melafalkannya, tergantung pada huruf sebelumnya. Ketiga cara pelafalan tersebut adalah:
1. ed dilafalkan id (seperti pada kata painted -> /peint-id/)
2. ed dilafalkan d (seperti pada kata played -> /plei-d/)
3. ed dilafalkan t (seperti pada kata hoped -> /howp-t/)
Kaidah yang menentukan pelafalan mana yang digunakan adalah sebagai berikut:
Pertama, jika kata kerja memiliki bunyi d atau t sebelum ed maka ed dilafalkan
sebagai id. Perlu dicermati bahwa yang menentukan adalah bunyi, bukan hurufnya. Contoh
kata decide dilafalkan /decide-id/ jika ditambah -ed walaupun berakhiran dengan huruf e,
karena kita tidak menyebut bunyi e ketika mengucapkan kata decide sehingga bunyi
akhirnya adalah d.
Contoh:
- Wanted (want-id)
- ended (end-id)

- admitted (admit-id)

- suggested (suggest-id)

- recommended (recommend-id)

- intended (intend-id)

- hated (hate-id)

- started (start-id)

Kedua, apabila kata sebelum ed berakhiran dengan bunyi p, f, s, ch, sh, k, maka
ed dilafalkan sebagai t. Contoh:
- p stopped /stapt/
- f laughed /laeft/

- s promised /pramist/

- ch watched /wocht/

- sh finished /finisht/

- k walked /wawkt/

Ketiga, selain yang disebutkan di atas, ed dilafalkan sebagai d. Contoh:


- allowed /elawd/
- cried /kraid/

- enjoyed /enjoid/

- imagined /imejind/

- cleaned /kliend/

(Adapted: perfect-english-grammar)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Paraphrasing (melakukan parafrase dalam bahasa Inggris)


Posted on September 06, 2010 by Masdin Pacidda

Parafrase melibatkan pengucapan ulang pendapat seseorang dengan kata-kata kita sendiri. Ada
beberapa frase yang bisa digunakan untuk mendahului parafrase kita (klik tombol play untuk
audio):
00:00
00:00

So (katakan ulang pendapat seseorang)


In other words (lanjutkan dengan parafrase)
I understand. (Youre saying that)
Oh. I see. (You want to say that)
I get it. (You mean)
So, what you mean is
Let me see if I understand you correctly
What I think youre saying is
If Im hearing you correctly
(material adapted from: eslgold)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Commenting (Memberikan komentar)


Posted on September 05, 2010 by Masdin Pacidda

Jika kita ingin memberikan sebuah komentar atau menyisipkan sebuah keterangan dalam
percakapan yang sedang berlangsung, cukup sopan untuk mengakui apa yang baru saja
disebutkan oleh orang lain sebelum kita menyatakan pendapat sendiri. Berikut beberapa contoh
frasenya (klik tombol play untuk mendengarkan cara pengucapan).
00:00
00:00

Thats interesting. I think that


Interesting point. I would add
Hmmm. I hadnt thought of that before.

Pertanyaan-pertanyaan juga bisa menjadi sebuah cara untuk memasukkan ide-ide baru kedalam
sebuah percakapan:
What do you think about . . .
Have you considered . . .
What about . . .
Terkadang pendekatan yang lebih langsung lebih cocok:
Can I add something here?
(Do you) mind if I interject something here?
(material adapted from: eslgold)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Checking for Understanding (menanyakan/memberikan


isyarat paham)
Posted on September 05, 2010 by Masdin Pacidda

Saat menjelaskan sesuatu kepada orang lain biasanya kita ingin tahu apakah lawan bicara kita
sudah paham dengan apa yang kita jelaskan. Atau, ketika kita ditanya apakah kita mengerti
tentang sebuah penjelasan maka kita akan menjawabnya sesuai dengan tingkat pemahaman kita,
apakah kita paham atau kurang paham. Dalam bahasa Inggris ini dapat dilakukan dengan frasefrase berikut. Klik tombol play untuk mendengarkan cara pengucapan.
00:00
00:00

Checking for understanding (menanyakan kepahaman)


(semua pernyataan berikut berarti apakah Anda mengerti)
(Do you) know what I mean?
Do you know what Im saying?
Do you understand?
Are you following me?
Are you with me (so far)?

Have you got it?


Any questions?
Got it?
Showing Understanding (menyatakan pemahaman)
(semua pernyataan berikut berarti saya mengerti)
I see.
I understand.
I get it./I got it.
Gotcha. (Informal)
Expressing Lack of Understanding (menyatakan kurang paham)
(semua pernyataan berikut berarti saya tidak/kurang mengerti)
I dont get it.
(Im sorry.) I dont understand.
What do you mean?
Im not following you.
I dont quite follow you.
Im not sure I get what you mean.
What was that again?
(material adapted from: elsgold)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Giving Instructions (memberikan instruksi)


Posted on September 04, 2010 by Masdin Pacidda

Dalam materi ini diberikan beberapa contoh ungkapan-ungkapan yang berkaitan dengan instruksi
dalam bahasa Inggris, termasuk meminta instruksi, memberikan instruksi, menjelaskan tahapan
demi tahapan, dan kelanjutan sebuah instruksi. Seperti biasa, klik tombol play untuk
mendengarkan cara pengucapan yang benar.
00:00
00:00

Asking for Instructions (Meminta instruksi)


How do you (do this)?
How do I?
What is the best way to?
How do I go about it?
What do you suggest?
How do you suggest I proceed?
What is the first step?
Giving Instructions (Memberikan instruksi)
First, (you)
Then, (you)
Next, (you)
Lastly, (you)
Starting out (Instruksi untuk melakukan tahap pertama)
Before you begin, (you should)
The first thing you do is
I would start by
The best place to begin is
To begin with,
Continuing (Instruksi untuk melanjutkan)
After that,
The next step is to
The next thing you do is
Once youve done that, then
When you finish that, then
Finishing (Instruksi untuk menyelesaikan)
The last step is
The last thing you do is
In the end,
When youve finished,
When youve completed all the steps
(material adapted from: eslgold)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Daftar Kata Kerja yang Diikuti Gerund atau Infinitive


Posted on September 04, 2010 by Masdin Pacidda

Pada materi Gerund dan Infinitive, Grammar Level Intermediate, kita telah membahas sedikit
tentang gerund. Belakangan ini, banyak yang bertanya baik di fanpage maupun di komentar
bagaimana mengetahui sebuah kata kerja diikuti oleh gerund ataukah to infinitive. Untuk
menjawab pertanyaan itu, LetSpeakEnglish telah mengumpulkan daftar kata kerja yang diikuti
gerund dan diikuti to infinitive. Secara garis besar, ada empat kategori kata kerja untuk ini:
1. Kata kerja yang diikuti to infinitive.
Contoh: He agreed to speak before the meeting.
agree
aim

consent

have

offer

shoot

arrange

continue hesitate ought


hope
dare
plan
hurry
decide
prefer

ask

deserve

intend

prepare

strive
swear

proceed

threaten

be able

detest
dislike

leap
leave

try

beg

expect

like

promise
propose

begin

fail

long

refuse

wait

care

forget

love

remember want

choose

get

mean

say

appear

attempt

condescend happen

start
stop

use

wish

neglect

2. Kata kerja yang diikuti oleh sebuah objek lalu to infinitive


Contoh: My father advised me to study hard.
advise

choose

allow

command hire

ask

dare

instruct order

send

beg

direct

invite

pay

teach

bring

encourage lead

permit

tell

build
buy

expect
forbid

leave
let

persuade urge
prepare want

like

promise

challenge force

have

love

remind

motivate require

warn

Catatan: Beberapa dari kata kerja ini juga termasuk dalam kategori pertama dan bisa digunakan
tanpa ada objek yang mengikuti.
3. Kata kerja yang diikuti gerund
Contoh: He admit stealing my money
admit

delay

finish
forbid

advise

deny

consider

excuse miss

permit

resist

postpone resume
practice risk
get
through
appreciate detest
quit
spend (time)
avoid
dislike have
recall
suggest
cant help enjoy imagine
report
tolerate
complete escape mind
resent

waste (time)

4. Kata kerja yang diikuti oleh preposisi lalu gerund


Contoh: We concentrate on doing well
admit to

depend on

plan on

approve of

disapprove of

prevent (someone) from

argue about

discourage from refrain from

believe in

dream about

succeed in

care about

feel like

talk about

complain about forget about

think about

concentrate on

insist on

worry about

confess to

object to

Setelah mempalajari dan mendalami daftar-daftar di atas, jangan lupa melakukan tes online
untuk menguji tingkat pemahaman Anda, silakan klik disini (untuk memulai klik start lalu pilih
nomor (1) atau (2) untuk mengisi titik-titik soal, selanjutnya otomatis berpindah ke soal
berikutnya).
(Tables adapted from: grammar.ccc.comment.edu)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Clarifying (mengklarifikasi dalam bahasa Inggris)


Posted on September 03, 2010 by Masdin Pacidda

Ungkapan-ungkapan berikut digunakan untuk melakukan klarifikasi baik terhadap perkataan


sendiri atau meminta klarifikasi, atau mengklarifikasi pendapat orang lain. Klik tombol play
untuk mendengarkan cara pengucapan.
00:00
00:00

Clarifying your own ideas (Mengklarifikasi pendapat sendiri)


In other words, (dengan kata lain)
What I mean is (yang saya maksud adalah)
What Im trying to say is (yang coba ingin saya katakan adalah)
What I wanted to say was.. (yang ingin saya katakan adalah...)
To clarify,
Asking for Clarification (Meminta klarifikasi)
What do you mean (by that)?
What are you trying to say?
What was that again?
Could you clarify that?
Clarifying anothers ideas (Mengklarifikasi pendapat orang lain)
You mean
What you mean is
What youre saying is
(I think) what she means is
What hes trying to say is
If I understand you, (youre saying that)
If Im hearing you correctly,
So, you think (that)
So, your idea is
(material adapted from: eslgold)

Home

About This Blog

Grammar & Structure

Speaking

Chat Room

Donasi

Contact me

Discussion Techniques (teknik-teknik diskusi)


Posted on September 03, 2010 by Masdin Pacidda

Materi kali ini sudah masuk di materi speaking Level Advanced. Pada pembahasan berikut
diberikan contoh-contoh pernyataan-pernyataan umum yang digunakan ketika berdiskusi dalam
Bahasa Inggris. Bagaimana membuka diskusi, meminta pendapat dan memberikan respons.
Seperti biasa klik tombol play untuk mendengarkan cara pengucapan yang benar.
00:00
00:00

Opening a discussion (Membuka diskusi)


To begin with,
We need to discuss
determine
find out
Lets start by (Verb ing)
Well start by (Verb ing)
The problem here is . . .
The important thing (here) is . . .
The main thing we need to discuss is . . .
Lets look at . . .
It looks like . . .
It appears that . . .
Asking for input (Meminta masukan)
What do you think?
How about you?
How do you feel about that?
Any ideas on that?
Responding (Memberikan tanggapan)
(That sounds like a) good idea.
Sounds good.
The problem with that is . . .

That raises the issue of . . .


brings up
(material adapted from: eslgold)

Anda mungkin juga menyukai