Anda di halaman 1dari 12

A.

Latar Belakang
Tumbuhan merupakan makhluk hidup yang berperan sebagai
produsen di muka bumi ini. Dalam ekosistem terdapat dua macam
komponen yang saling ketergantungan, yaitu komponen biotik dan
komponen abiotik . komponen biotik terdiri dari tumbuhan, hewan, dan
manusia. Sedangkan komponen abiotik antara lain : udara, gas, angin,
cahaya, matahari, dan sebagainya. Antara komponen biotik dan abiotik
saling mempengaruhi, misalnya, tumbuhan memerlukan cahaya matahari
untuk melakukan fotosintesis. Hasil fotosintesis dibutuhkan oleh makhluk
hidup lainnya. Oleh karena itu, saya mengadakan eksperimen untuk
mengetahui apakah benar ada pengaruh cahaya matahari
terhadap
pertumbuhan kacang hijau.
B. Rumusan Masalah
1. Apa ada pengaruh suhu terhadap pertumbuhan kacang hijau ?
2. Apa ada perbedaan antara tumbuhan kacang hijau di tempat suhu yang
tinggi dengan suhu yang rendah ?
C. Tujuan
Mengetahui apa ada pengaruh suhu terhadap pertumbuhan kacang hijau.
D. Hipotesis
Suhu dapat mempengaruhi pertumbuhan kacang hijau. Perbedaan kacang
hijau di tempat dingin dengan kacang hijau di tempat panas terdapat pada
ukuran tumbuhan, struktur batang , dll.
E. Manfaat Penelitian
Karya tulis ini sangat bermanfaat bagi berbagai pihak dalam upaya perbaikan dan
peningkatan sumber daya alam di Indonesia :
a. Sebagai petunjuk dan cara mengetahui tentang menanam tanaman kacang hijau
b. Sebagai pengembangan ilmu biologi dalam kehidupan keseharian
F. Jadwal Penelitian
Penelitian dilakukan pada tanggal 1 6 Agustus 2016
G. Tempat Penelitian
Tempat penelitian yang saya gunakan adalah di rumah sendiri.

LANDASAN TEORI
A. Pengertian
Kacang hijau merupakan salah satu tanaman semusim yang berumur
pendek(kurang lebih 60 hari). Tanaman ini disebut juga mungbean, green
gram atau golden gram. Dalam dunia tumbuh-tumbuhan, tanaman ini
diklasifikasikan seperti berikut ini:
Divisi
Sub-divisi
Kelas
Ordo
Famili
Genus
Spesies

: Spermatophyta
: Angiospermae
: Dicotyledoneae
: Rosales
: Papilionaceae
: Vigna
: Vigna radiata atau Phaseolus radiatus

1. Morfologi Tanaman Kacang Hijau


Tanaman kacang hijau berbatang tegak dengan ketinggian sangat
bervariasi, antara 30-60 cm, tergantung varietasnya. Cabangnya
menyamping pada bagian utama, berbentuk bulat dan berbulu. Warna
batang dan cabangnya ada yang hijau dan ada yang ungu.Daunnya trifoliate
(terdiri dari tiga helaian) dan letaknya berseling. Tangkai daunnya cukup
panjang, lebih panjang dari daunnya. Warna daunnya hijau muda sampai
hiaju tua.Bunga kacang hijau berwarna kuning, tersusun dalam tandan,
keluar pada cabang serta batang, dan dapat menyerbuk sendiri.Polong
kacang hijau berebntuk silindris dengan panjang antara 6-15 cm dan
biasanya berbulu pendek. Sewaktu muda polong berwarna hijau dan dan
setelah tua berwarna hitam atau coklat. Setiap polong berisi 10-15 biji.
Biji kacang hijau lebih kecil dibanding biji kacang-kacangan lain. Warna
bijinya kebanyakan hijau kusam atau hijau mengilap, beberapa ada yang
berwarna kuning, cokelat dan hitam . Tanaman kacang hijau berakar
tunggang dengan akar cabang pada permukaan.

2. Agronomi N,P,K.
a. Suplai nitrogen di dalam tanah merupakan faktor yang sangat penting
dalam kaitannya dengan pemeliharaan atau peningkatan kesuburan tanah.
Peranan N terhadap pertumbuhan tanaman adalah jelas, karena senyawa
organik di dalam tanaman pada umumnya mengandung N anatara lain

asam-asam amino, enzim dan bahan lainnya yang menyalurkan enersi


(Nyakpa, 1988).
b. dapat mempengaruhi pertumbuhan dan produksi tanaman. Terhadap
pertumbuhan tanaman, - adalah dapat merangsang perkembangan
perakaran tanaman. Terhadap produksi tanaman, P mempertinggi hasil serta
berat bahan kering, bobot biji, memperbaiki kualitas hasil serta
mempercepat masa kematangan. Sedangkan pengaruhnya terhadap
resistensi penyakit dapat dikatakan bahwa P mempertinggi daya resistensi
terhadap serangan penyakit terutama cendawan (Nyakpa, 1988).
c. Kalium di dalam tanaman dapat berfungsi untuk menguatkan jerami
tanaman sehingga tanaman tidak mudah rebah. Terhadap produksi tanaman
akan mempertinggi hasil produksi dan memperbaiki kualitas hasi.
Selanjutnay kalium akan mempertinggi resistensi tanaman terhadap
serangan penyakit, terutama terhadap penyakit oleh cendawan (Nyakpa,
1988).

METODE PENELITIAN
A. Variabel
Variabel bebas adalah Suhu .
Variabel terikat adalah Kacang Hijau.
Variabel terkendali adalah kacang hijau yang di tanam di tempat dengan
suhu tertentu.
B. Alat dan Bahan
2 buah gelas aqua
Kapas secukupnya
Biji kacang hijau (masing-masing 7 biji setiap gelas)
Air
C. Langkah-langkah
1.) Siapkan 2 buah gelas aqua.
2.)Masukkan kapas basah secukupnya ke dalam masing-masing gelas aqua.
3.)Masukkan 7 biji kacang hijau ke dalam masing-masing gelas aqua.
4.)Beri label pada masing-masing gelas aqua tersebut yaitu, dingin
dan panas
5.)Letakkan 2 gelas aqua tersebut pada kondisi lingkungan yang berbeda yaitu
di dalam kulkas dan di luar rumah yang terkena paparan sinar matahari
6.)Setelah 1 hari amati perkembangannya.
7.)Ukur panjang batang, jumlah daun, dan panjang daun yang terbentuk (dalam cm)
dengan menggunakan mistar.
8.) hasil perkembangan tumbuhan biji kacang hijau tersebut selama 7 hari
berturut- turut dan amati perkembangannya.

BAB IV
HASIL PENGAMATAN
A. Tabel dan Data Hasil Pengamatan dengan suhu 5 derajat
celcius
Hari Ke
Panjang / Perkembangan Tumbuhan (cm)
1
0
2
cm
3
mulai tumbuh akar
4
0
5
0
6
0
7
0
Berikut adalah gambar hasil pengamatan dari hari pertama sampai hari ke tujuh
1. Hari pertama

2. Hari kedua

3. Hari ketiga

4. Hari ke empat

5. Hari ke lima

6. Hari ke enam

7. Hari ke tujuh

Tabel dan Data Hasil Pengamatan dengan suhu 30-33

derajat celcius

Hari Ke
Panjang / Perkembangan Tumbuhan (cm)
1
0
2
mulai tumbuh akar
3
1
4
3
5
5
6
7
7
10
Berikut adalah gambar hasil pengamatan dari hari pertama sampai hari ke tujuh
1. Hari pertama

2. Hari kedua

3. Hari ketiga

4. Hari ke empat

5. Hari ke lima

6. Hari ke enam

7. Hari ke tujuh

B. Analisa Data
Tanaman kacang hijau yang tumbuh di suhu yang lebih panas/ hangat tetap
bisa tumbuh namun dari sekian 7 kacang hijau yang saya tanam hanya satu
kacang hijau yang tumbuh . hal ini dapat menjelaskan bahwa tidak semua
tanaman mempunyai daya tahan yang sama . sedangkan untuik tanaman
yang di tanam di suhu yang lebih renda atau dingin hanya bisa tumbuh
sampai tahap akar saja , mungkin pertumbuhan pada tanaman di suhu yang
renda akan memperhambat pertumbuhanya
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari hasil pengamatan dapat di simpulkan bahwa rata rata kacang hijau
yang tertinggi adalah kacang hijau yang di tanam di tempat gelap dan
pertumbuhannya yang paling cepat juga di tempat gelap. Hal ini di sebab
kan karena hormon auksin sangat cepat berkembang di tempat gelap.

PRAKTEK BIOLOGI PERKEMBANGAN DAN PERTUMBUHAN

NAMA KELOMPOK :

RAISYA ROHALI

RAJAMIN LUMBAN GAOL

RIZKI ADAMSYAH HIDAYATULLAH

ROPIKOH

SALSABILLA GADIS LIBRIAN

Anda mungkin juga menyukai