PENDAPATAN NASIONAL
Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Ekonomi Makro diampu oleh
Prof. Dr. Ir.Darsono, M.Si
DISUSUN OLEH :
Woro Rukmi Pratiwi
H0810122
BAB I.
PENDAHULUAN
dan
tabungan
Investasi.Konsep
dasar
penghitungan
nasional
pada
dasarnya
merupakan
kumpulan
BAB II.
KERANGKA TEORI DAN TINJAUAN PUSTAKA
A. Kerangka Teori
Pendapatan nasional adalah kerangka perhitungan yang digunakan
untuk mengukur aktivitas ekonomi yang terjadi dalam perekonomian.
Di dalam penghitungannya melibatkan banyak hal seperti konsumsi
masyarakat, investasi barang modal, pengeluaran pemerintah serta
Net Ekspor ( Ekspor Impor ). Pendapatan per Kapita adalah
pendapatan yang diterima oleh Rumah Tangga Keluarga dari Negara
per 1 tahun. Analisis pendapatan nasional dan pendapatan per Kapita
memberi gambaran mengenai rata tidaknya pertumbuhan ekonomi di
suatu Negara.
Kecenderungan Negara- negara berkembang yang tidak menekan
laju pertambahan penduduknya sering menjadi masalah dalam
perumbuhan ekonomi di suatu Negara. Hal inilah yang menyebabkan
Negara itu dikatakan Negara berkembang. Negara ini biasanya
berpenghasilan besar tetapi penghasilan yang besar itu diikuti juga
oleh pertambahan penduduk yang besar juga sehingga penghasilan
pemerintah tidak bisa dipukul rata ke semua masyarakatnya.
Negara-negara seperti ini biasanya memiliki tingkat kesenjangan
social yang tinggi juga.
B. Tinjauan Pustaka
Pendapatan
nasional
adalah
merupakan
jumlah
seluruh
asing
yang
beroperasi
diwilayah
yang
bersangkutan
2. PNB/GNP (Produk Nasional Bruto/Gross Nasional Product)
PNB adalah seluruh nilai produk barang dan jasa yang
dihasilkan masyarakat suatu Negara dalam periode tertentu,
biasanya satu tahun, termasuk didalamnya barang dan jasa yang
dihasilkan oleh masyarakat Negara tersebut yang berada di luar
negeri.
Rumus
GNP = GDP Produk netto terhadap luar negeri
3. NNP (Net National Product)
NNP adalah jumlah barang dan jasa yang dihasilkan oleh
masyarakat dalam periode tertentu, setelah dikurangi penyusutan
(depresiasi) dan barang pengganti modal.
Rumus :
NNP = GNP Penyusutan
4.NNI (Net National Income)
NNI adalah jumlah seluruh penerimaan yang diterima oleh
masyarakat setelah dikurangi pajak tidak langsung (indirect tax)
Rumus :
NNI = NNP Pajak tidak langsung
5.PI (Personal Income)
PI adalah jumlah seluruh penerimaan yang diterima
masyarakat yang benar-benar sampai ketangan masyarakat
setelah dikurangi oleh laba ditahan, iuran asuransi, iuran jaminan
social, pajak perseorangan dan ditambah dengan transfer payment.
Rumus :
PI = (NNI + transfer payment) (Laba ditahan + Iuran asuransi+
Iuran jaminan social + Pajak perseorangan )
Metode Produksi
Pendapatan nasional merupakan penjumlahan dari seluruh nilai
barang dan jasa yang dihasilkan oleh seluruh sector ekonomi
masyarakat dalam periode tertentu
Y = [(Q1 X P1) + (Q2 X P2) + (Qn X Pn) ]
Metode Pendapatan
Pendapatan nasional merupakan hasil penjumlahan dari seluruh
penerimaan (rent, wage, interest, profit) yang diterima oleh
pemilik factor produksi adalam suatu negara selama satu
periode.
Y=r+w+i+p
c
Metode Pengeluaran
Pendapatan nasional merupakan penjumlahan dari seluruh
pengeluaran yang dilakukan oleh seluruh rumah tangga ekonomi
(RTK,RTP,RTG,RT Luar Negeri) dalam suatu Negara selama
satu tahun.
Y = C + I + G + (X M) ( Partadireja, 1977 ).
Pendapatan perkapita adalah besarnya pendapatan rata rata
penduduk di suatu negara. Pendapatan perkapita didapatkan dari hasil
pembagian pendapatan nasional suatu negara dengan jumlah penduduk
negara tersebut. Pendapatan perkapita juga merefleksikan PDB perkapita.
Pendapatan perkapita sering digunakan sebagai tolak ukur kemakmuran
dan tingkat pembangunan sebuah negara semakin besar pendapatan
perkapitanya, semakin makmur negara tersebut ( Wikipedia, 2011 ).
BAB III.
DATA DAN PEMBAHASAN
Indonesia: 4,380
Malaysia: 14,603
Thailand: 8,643
Singapura: 57,238
Philipina: 3,725
Brunei Darussalam: 42,200
Vietnam: 3,123
Laos: 2,435
Myanmar: 1,246
Kamboja: 2,086
negara-negara
lain
sehingga
pertumbuhan
ekonomi
Indonesia
tidak
disertai
dengan
ditekannya
laju
nasional
pada
dasarnya
merupakan
kumpulan
menyeimbangkan
pendapatan
nasional
dengan
jumlah
penduduk.
Bank Dunia mengelompokkan negara-negara di dunia ke dalam
empat kelompok pendapatan. Kelompok ini diatur setiap tahun pada
tanggal 1 Juli. Ekonomi yang terbagi menurut pendapatan nasional
per kapita 2008 menggunakan tingkatan pendapatan berikut:
a. Negara pendapatan rendah memiliki PN per kapita US$975 atau
kurang.
b. Negara pendapatan menengah bawah memiliki PN per kapita
antara US$976 dan US$3.855.
c. Negara pendapatan menengah atas memiliki PN per kapita antara
US$3.856 dan US$11.905.
d. Negara pendapatan tinggi memiliki PN per kapita lebih dari
US$11.906.
Bank Dunia mengelompokkan semua negara berpendapatan
rendah
dan
menyatakan,
menengah
sebagai
"Penggunaan
negara
sebutan
ini
berkembang
namun
tujuannya
adalah
Pengelompokkan
menurut
pendapatan
nasional
secara
DAFTAR PUSTAKA
Partadireja, ace.1977.Perhitungan Pendapatan Nasional.Jakarta:LP3ES
Sukirno, sadono.1994.Pengantar Makro Ekonomi edisi 2. Jakarta:PT.Raja
Grafindo Persada
http://id.wikipedia.org/wiki/Pendapatan_perkapita diakses 1 Oktober 2011
http://www.anneahira.com/pendapatan-perkapita-negara-asean.htm
diakses 1 Oktober 2011