D500
1. Hubungkan kabel listrik ke Stop Kontak PLN, pastikan bahwa Stop Kontak
sudah ada kabel groundingnya, maka LED status charging batere
( pengisian internal batere )dan LED AC / DC ON ( nyala ), defibrillator
juga bisa dihubungkan ke External Batere bila defibrillator tidak dipakai
dalam waktu lama ( 1 minggu) maka diharuskan untuk di charge dan di
ON kan, untuk menghindari terjadinya kerusakan pada batere.
2. Hubungkan Kabel Paddle/Pad Konektor atau External Pacing Pad ke
konektor Unit Defibrilator 32 ( Manual, AED dan Pacing )
3. ON kan Unit Defibrillator dengan memutar Selektor 18 ( Mode
Select Knob ), sesuai dengan mode yang dipilih ( OFF, Monitor, Manual,
AED dan Pacing ).
4. Monitor Mode :
ON kan Unit Defibrillator dengan memutar Selektor 18 ( Mode
Select Knob ),
pada posisi Monitor maka akan muncul Diplay pada Gambar II
a. Hubungkan Kabel ECG 3 Lead Atau 12 Lead ( Option ) ke Konektor Unit
Defibrilator
31, dan pasang lead ke pasien melalui electrode ECG
b. Hubungkan Extension Kabel SPO2 ke Konektor Unit
Defibrilator 10, dan
sensor SPO2 ke Extension kabel, pasang finger sensor ke pasien
c. Hubungkan Slang NIBP ( Option ) ke Konektor Unit Defibrilator 2 dan
hubungkan
Slang Manset ke Slang NIBP, pasang manset ke pasien sesuai
dengan ukurannya
d. Hubungkan Kabel Interface IBP ( option ) ke Konektor Unit 6 dan
atau 7 ( bila 2
pengukuran dipakai ) dan hubungkan Kabel Interface IBP ke
Tranduser dengan
IV Set ke pasien
e. Hubungkan Kabel Temperatur Probe ( option ) ke konektor Unit
Defibrilator 4
dan atau 5 ( bila 2 pengukuran dipakai ) dan pasang ke pasin
f. Hubungkan Kabel
EtCO2 ( option / mainstream Unit ) ke
konektor
Unit
Defibrilator 9 dan pasang slang ke pasin ( melalui Ventilator )
Gambar I
Gambar II
Kontrol Pedal
Gambar III
Monitor Mode
Step 2
: Check responnya
Apakah kondisi baik
Bila perlu bantuan, telepon !
:
-
Step 3 :
Mulai melakukan CPR terdengar suara beep
- Berikan 2 kali pernapasan
- Stop CPR
-
Step 4
-
Step 5
-
Step 6
-
Step 7
-
7. Pacing Mode