Anda di halaman 1dari 23

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM
PATAH UNTU (Ampas Tahu dan Daun katu) paduan pakan untuk meningkatkan Kualitas
Susu Sapi Perah Rembangan, Jember
BIDANG KEGIATAN:
PKM PENELITIAN

Diusulkan oleh:
Recky Refandra Gunarto
Rizal Fiqri Hutama Hakim
Dian Pelita Damayanti
Gohan Fransiska Manurung

161710101124
161710301070
161710101125
171710101127

Angkatan
Angkatan
Angkatan
Angkatan

2016
2016
2016
2016

UNIVERSITAS JEMBER
JEMBER
2016

i-

PENGESAHAN PROPOSAL PK M - P E N E L I T I A N

1. Judul Kegiatan

: PATAH UNTU (Ampas Tahu dan Daun katu)


paduan pakan untuk meningkatkan Kualitas
Susu Sapi Perah Rembangan, Jember

2. Bidang Kegiatan

: PKM-P

3. Ketua Pelaksana Kegiatan


a. Nama lengkap

: Recky Refandra

Gunarto
b. NIM

: 161710101124

c. Jurusan

: Teknologi Hasil Pertanian

d.Universitas/Institut/Politeknik

: Universitas Jember
: Kampung Talkandang Timur

e. Alamat Rumah dan No

Situbondo/087757910748

Tel./HP
f. Alamat email

4. Anggota Pelaksana
Kegiatan/Penulis

: 4 orang

5. Dosen Pendamping
a. Nama lengkap dan Gelar

: Nurud Diniyah, S.TP, MP

b. NIDN

: 0019028203

c. Alamat Rumah dan No Tel./HP

: Jalan Tawang Mangu gang 6 No. 2 Jember

6. Biaya Kegiatan Total


a. Dikti

: Rp 10.237.000

b. Sumber lain

:-

7. Jangka Waktu Pelaksanaan

: 5 bulan
Menyetujui

Jember, 14 Oktober
2016
Pembantu Dekan III

Ketua Pelaksana Kegiatan

Fakultas Teknologi Pertanian

(Dr. Ir. Jayus)

(Recky Refandra Gunarto)

NIP. 196805161992031004

NIM. 161710101124

Pembantu Rektor III Bidang Kemahasiswaan

Dosen Pendamping

Universitas Jember

(Prof. Dr. Mohammad Saleh. S.E., M.Sc.)

(Nurud Diniyah, S.TP, MP)

NIP. 195608311984031002

NIDN.0019028203
ii

DAFTAR ISI
HalamanJudul............................................................................................

LembarPengesahan....................................................................................

ii

DaftarIsi.....................................................................................................

iii

Ringkasan....................................................................................................

iv

Latar Belakang ...........................................................................


BAB 1.1.1.
PENDAHULUAN...........................................................................
1.2. Rumusan Masalah ......................................................................
1.3. Tujuan Penelitian ........................................................................
1.4. Luaran Penelitian ........................................................................
1.5. Manfaat Penelitian ......................................................................
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA .................................................................
2.1. Pakan .........................................................................................
2.2. Daun Katuk ..................................................................................
2.3. Ampas Tahu..................................................................
2.4. Minyak Jelantah .........................................................................
BAB 3. METODE PENELITIAN ..............................................................
3.1. Tahap Persiapan Sampel .............................................................
3.2. Pendekatan Eksperimen ..............................................................
3.3. Tahap Analisa.............................................................................
3.4. Luaran ........................................................................................
3.5. Indikator Capaian yang Terukur di Setiap Tahapan .....................
3.6. Teknik Pengumpulan Data dan Analisis Data .............................
3.7. Analisis Data ..............................................................................
3.8. Penyimpulan Hasil Penelitian .....................................................
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ...........................................
4.1. Anggaran Biaya ..........................................................................
4.2. Jadwal Kegiatan .........................................................................
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................
Lampiran 1.Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing ....................
Lampiran 2.Justifikasi Anggaran Kegiatan ..................................................
Lampiran 3.Susunan Organisasi Tim Kegiatandan Pembagian Tugas ..........
Lampiran 4.Surat Pernyataan Ketua Peneliti/Pelaksana ...............................

1
1
2
2
2
2
2
3
3
4
4
4
4
5
6
6
6
6
6
6
6
7
8
13
14
15
16

iii

RINGKASAN

Mencampurkan daun ketuk adalah sebuah terobosan inovasi dengan menerapkan


pakan ternak yang sehat untuk sapi perah untuk menghasilkan sapi yang sehat dan susu
yang segar yang berkualitas dalam jumlah besar. .Oleh karena itu tim penulis berusaha
meneliti pengaruh penambahan makanan ternak dari daun ketu dan ampas kedelai sehingga
menghasilkan pakan yang hyginies dan dapat dikonsumsi oleh sapi perah tanpa
memberikan efek apapun. Apabila susu sapi perah meningkat maka akan memberikan
dampak positif untuk sapi perah dan konsumsi susu di Indonesia sebagai komoditas
andalan untuk mensuplasi susu domestic pada sektor peternakan dan dapat
memperkenalkan susu domestic Indonesia yang memiliki keunggulan kompetitif sejenis
dengan komoditas di luar negeri.
Kata Kunci : Daun Katukm ampas tahu

BAB 1. PENDAHULUAN
1.1

Latar Belakang

Indonesia merupakan salah satu negara penghasil biji kedelai dan daun katu.
Biasanya tanaman ini tumbuh di daerah dataran rendah. Di sektor industri, biasanya biji
kedelai dimanfaatkan sebagai minuman sari buah. Dari proses akhir produksi,
menghasilkan limbah yaitu ampas kedelai. Dari limbah tersebut kami manfaatkan untuk
meningkatkan produksi susu sapi perah berupa bubuk yang kami campur dengan daun
katuk.
Daun katu merupakan tanaman yang banyak digunakan untuk memperlancar
produksi ASI pada ibu yang sedang menyusui. Dikonsumsi dengan cara dimasak untuk
dijadikan sayuran. Untuk hal ini kami meneliti apakah terdapat perbandingan apabila sapi
perah mengkonsumsi daun katu untuk meningkatkan produksi susu yang berkualitas
baik.Pakan adalah bahan makanan tunggal atau campuran, baik yang diolah maupun
yang tidak diolah, yang diberikan kepada hewan untuk kelangsungan hidup, berproduksi
(Direktorat pembibitan ternak, 2014).
Mencampurkan daun ketuk adalah sebuah terobosan inovasi dengan menerapkan
pakan ternak yang sehat untuk sapi perah untuk menghasilkan sapi yang sehat dan susu
yang segar yang berkualitas dalam jumlah besar. .Oleh karena itu tim penulis berusaha
meneliti pengaruh penambahan makanan ternak dari daun ketu dan ampas tahu sehingga
menghasilkan pakan yang hyginies dan dapat dikonsumsi oleh sapi perah tanpa
memberikan efek apapun. Apabila susu sapi perah meningkat maka akan memberikan
dampak positif untuk sapi perah dan konsumsi susu di Indonesia sebagai komoditas
andalan

untuk

mensuplasi

susu

domestic

pada

sektor

peternakan

dan

dapat

memperkenalkan susu domestic Indonesia yang memiliki keunggulan kompetitif sejenis


dengan komoditas di luar negeri.
1.2

Rumusan Masalah
Berdasarkan penjelasan yang terdapat pada latar belakang dapat diketahui
beberapa permasalahan, antara lain sebagai berikut :
1. Apakah penambahan ampas tahu dan daun katu pada sapi perah berpengaruh

terhadap peningkatan produksi susu sapi?


2. Bagaimana pengaruh penambahan ampas tahu dan daun katu terhadap
peningkatan produksi susu sapi perah?

1.3

Tujuan Penelitian

Tujuan dilaksanakannya penelitian adalah sebagai berikut :


1. Untuk mengetahui manfaat ampas biji kedelai dan daun katu untuk peningkatan

produksi susu sapi perah


2. Untuk mengetahui pengaruh penambahn ampas tahu dan daun katu terhadap
peningktan produksi susu sapi perah

1.4

Luaran Penelitian
Luaran yang diharapkan dari program kreatifitas ini adalah sebagai berikut:
1.

Publikasi ilmiah international pada jurnal yang bertemakan pemanfaatan pakan


ternak yang berkualitas dan susu sapi yang berkualitas

2.

Mendapatkan hak cipta atau paten atas metode dan produk pakan ternak yang
dihasilkan ampas tahu yang ditambah dengan daun katu

1.5 Manfaat Penelitian


Ada beberapa kegunaan dari program penelitian ini, yaitu sebagai berikut:
1. Data hasil penelitian akan sangat bermanfaat dalam pengembangan pakan ternak di

Indonesia untuk menghasilkan susu sapi parah mutu yang berkualitas bagus
2. Dapat membantu memperbaiki nilai mutu dan susu sehingga berperan dalam
persediaan susu domestic lokal
3. Dapat dijadikan referensi atau rujukan dalam produksi briket bermutu prima

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Pakan

Direktorat Pembibitan ternak, 2015 mengatakan dalam usaha pembibitan sapi perah
harus disediakan pakan dengan jumlah cukup dan berkualitas yang berasal dari:
a. Hijauan pakan, antara lain rumput (rumput budi daya dan rumput alam), dan legume;
b. Hasil samping tanaman pangan, perkebunan, dan hortikultura dengan kualitas
tergantung dari umur pemotongan, palatabilitas dan ada tidaknya zat toksik (beracun)
serta tidak bersifat anti nutrisi;
c. Pakan konsentrat tidak boleh mengandung bahan pakan yang berupa darah, daging
dan/atau tulang serta tidak boleh dicampur dengan hormon tertentu atau antibiotik
imbuhan pakan;
d. Pakan yang berasal dari pabrik harus berlabel dan memiliki nomor pendaftaran, dan
pakan yang diolah sendiri harus memenuhi nutrisi
2.2. Daun Katuk

Daun katuk (Sauropus androgynus) telah dikenal dalam pengobatan tradisional di Asia
Selatan dan Asia Tenggara sebagai obat penambah ASI. Katuk termasuk tanaman merumpun,
berbentuk perdu dengan ketinggian sekitar 3-5 meter, batangnya tumbuh dan berkayu. Jika]
ujung batang dipangkas, akan tumbuh tunas-tunas yang baru membentuk
Daunnya kecil-kecil mirip daun kelor, berwarna hijau. Katuk termasuk
rajin

percabangan.

tanaman

yang

berbunga, bunganya kecil-kecil berwarna merah gelap sampai kekuning-kuningan

dengan

bintik-bintik merah. Dari bunga bisa menjadi buah kecil-kecil berwarna putih,

berbentuk lonjong sampai bundar dengan panjang 2,5 cm dan lebar 1,25-3 cm. Bunga tunggal
atau berkelompok

tiga,

buah

bertangkai

panjang 1,25 cm. Tanaman katuk dapat

diperbanyak dengan stek dari batang yang sudah berkayu, panjang

lebih

kurang

20cm

disemaikan terlebih dahulu. Setelah berakar sekitar 2 minggu dapat dipindahkan ke


kebun, jarak tanaman panjang 30 cm dan lebar 30 cm. Setelah tinggi mencapai 50-60
cm dilakukan pemangkasan

agar

selalu

didapatkan

daun muda dan segar, (Aulianova,

2016).
Daun katuk selain baik untuk kesehatan juga mengandung beta karoten yang cukup
tinggi. Salah satu manfaat daun katuk adalah untuk
mengandung senyawa seskuiterna. Selain melancarkan
beberapa

manfaat,

antara

lain

ASI,

daun

produksi ASI, karena


katuk

juga

punya

frambusia, sambelit, borok, dan sebagai pewarna alami.

Kandungan alkaloid dan sterol dari daun katuk


lebih banyak karena dapat meningkatkan

dapat meningkatkan produksi ASI menjadi

metabolisme glukosa untuk sintesis laktosa sehingga

produksi ASI meningkat (Aulianova, 2016).


2.3. Ampas Tahu

melancarkan

Ampas tahu dalam keadaan segar berkadar air sekitar 84.5 % dari bobotnya. Kadar air
yang tinggi dapat menyebabkan umur simpanannya pendek. Ampas tahu kering mengandung air
sekitar 10-15,5%, sehingga umur simpanannya lebih lama dibanding dengan ampas tahu segar
( Widyaatmoko, 1994). Ampas tahu basah akan segera menjadi asam dan busuk dalam 2-3 hari,
sehingga tidak disukai oleh ternak. Masalah itu dapat ditanggulangi dengan cara menjemur di
bawah panas matahari/dikeringkan dengan oven (Listiyowati dan Roospitasari, 1992).
Penggunaan ampas tahu sangat baik digunakan sebagai ransum ternak sapi perah (Surtleff dan
Aoyagi, 1979). Sebab ampas tahu mengandung unsur-unsur mineral mikro maupun makro, yaiti
mikro Fe 200-500 ppm, Mn 30-100 ppm, Cu 5-15 ppm, Co kurang dari 1 pp dan Zn lebih dari 50
ppm ( Sunardi dan Patuan, 1983).

BAB 3. METODE PELAKSANAAN

3.1 Waktu dan Tempat


Penelitian dilakukan di Rembangan
3.2 Variabel Penelitian
Terdapat beberapa variabel yang diperhatikan pada penelitian yang dilakukan, yaitu:
a. variabel dependend pada penelitian ini adalah pengaruh pemberian perlakuan
daun katuk, rumput lapangan dan konsentrat ampas tahu dengen perbandingan 75 : 25
b. variabel pada penelitian ini adalah pengaruh pemberian perlakuan
daun katuk, rumput lapangan dan konsentrat ampas tahu dengen perbandingan 50 : 50
c. variabel pada penelitian ini adalah pengaruh pemberian perlakuan
daun katuk, rumput lapangan dan konsentrat ampas tahu dengen perbandingan 25 : 75
c. variabel kontrol dari penelitian ini adalah memberikan pakan hijau tanpa penambahan
konsentrat (ampas tahu)
3.3 Bahan dan alat
Bahan yang digunakan untuk penelitian ini adalah rumput lapangan, daun ketuk ampas
tahu dan air. Peralatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Sarung tangan, Milkscan
stainlesa, ember, kain penyaring, pisau, viskometer,
3.3 Metode Penelitian
No.
1.
2.
3.
4.

Subyek
Sapi ke 1
Sapi ke 2
Sapi ke 3
Sapi ke 4

Perlakuan
Kontrol (rumput)
Pakan hijau + ampas tahu
Pakan hijau + ampas tahu
Pakan hijau + ampas tahu

Perbandingan
75 : 25
50 : 50
25 : 75

3.4. Prosedur Penelitian


3.4.1 Formulasi pakan Hijau dan konsentrat ampas tahu
Pakan hijau yang berupa rumput lapangan dan daun katuk yang telah disediakan, lalu
dicampur dengan ampas tahu yang masih basah. Pada penelitian ini bahan yang digunakan yaitu
ampas tahu, daun katuk, ruput teki dan air. Ampas tahu yang didapatkan dalam keadaan basah,
sehingga diperlukan proses pengeringan untuk pengurangan kadar air menurut (Listiowati dan
Roospitasari, 1992). Jenis pengeringan untuk ampas tahu ini ada 2 macam. Pertama
menggunakan sinar matahari dan yang kedua menggunakan alat berupa oven. Perlakuan yang
kami lakukan yaitu penjemuran dengan sinar matahari selama 8 jam. Lalu ampas tahu yang telah
kering dicampur dengan daun katuk dicacah dan diberikan perbandingan untuk pakan sapi perah.
Perlakuan untuk konsentrat berebda dengan pakan hijau seperti rumput teki.

Pelaksanaannya yaitu, terdapat 4 ekor sapi masing-masing dengan perlakuan yang


berbeda-beda. Pada sapi pertama hanya diberi pakan berupa hijauan rumput lapangan dan daun
katuk (Q1). Pada sapi kedua diberikan pakan yaitu rumput teki dengan tambahan daun katuk
dengan ampas tahu sebagai konsentrat dengam perbandingan 75 : 25 (Q2), kemudian untuk sapi
kedua diberikan dengan formulasi 50:50 (Q3) dan untuk sapi keempat dengan perbandingan
25:75 dimana pada perlakuan sapi keempat konsentrat lebih banyak dibandingkan dengan pakan
hijau (Q4).
Pagi Pagi hari sapi diberikan pakan hijau, lalu pada siang hari sapi perah diberikan
konsentrat daun katuk dan ampas tahu lalu pada malam hari diberikan pakan hijau kembali. Sapi
perah diberikan air tidak terbatas agar mudah dalam pencernaan. Pengertian konsentrat dalam
bab ini yaitu berupa satu bahan pakan atau terdiri dari campuran beberapa bahan dan pakan sapi
yang banyak mengandung serat kasar atau bahan tercerna relatif lebih rendah. Dalam kita
memberikan konsetrat serta pakan hijauan harus kita atur dalam teknik yang memberikan tingkat
kecernaan ransum yang lebih tinggi.sebab pemberian hijauan yang hampir bersamaan dengan
pemberian konsentrat bisa berakibat terjadi penurunan kecernaan hijauan di dalam rumen. Untuk
meningkatkan kecernaan bahan kering dan bahan organik ransum, sebaiknya berikan kosentrat
dua jam sebelum hijaun diberikan. Pasalnya, saat hijauan mulai masuk ke dalam rumen,
kandungan pati dalam rumen, kandungan pati dalam kosentrat sebagian sudah dicerna oleh
mikroorganisme rumen.
Kosentrat sebaiknya diberikan 23 kali dalm sehari semalam. Jika diberikan dua kali,
maka pemberiaanya dilakukan pada pukul 08.00 dan 15.00, namun jika diberikan tiga kali, maka
pemberiannya dilakukannya pukul 08.00, 12.00, dam 16.00.
Sementara itu, hijauan sebaiknya diberikan secara bertahap, minuman empat kali sehari
semalam. Semakin sering hijauan diberikan, semakin meningkat kemampuan sapi mengonsumsi
ransum dan semakin tinggi pula tingkat kecernaan bahan kering hijauan tersebut. Pemberian
hijauan yang pertama dilakukan 2 jam setelah kosentrat diberikan, atau sekitar pukul 10.00.
Jika kosentrat diberikan dua kali sehari, maka jadwal pemberian hijaua adalah pukul
10.00, 13.00, 17.00, dan terakhir pukul 19.00. Sementara itu, jika kosentrat diberikan tiga kali
sehari, maka hijauan doberikan pada pukul 10.00, 14.00, dan 18.00. dan 19.00. Hindari
pemberian hijau sekaligus karena akan banyak yang terbuang tidak termakan sapi.

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1. Anggaran Biaya


Tabel 2.1 Ringkasan Anggaran Biaya
No
1
2
3

JenisPengeluaran
Peralatan penunjang (15%-25%)
Bahan habis pakai (20-35%)
Lain-lain: Publikasi, Laporan, Sticker, Transportasi dll
(15-25%)
Jumlah

Biaya (Rp)
1.125.000
1.000.000
7.112.000
9.237.000

4.2. Jadwal Kegiatan


Tabel 2.2 Jadwal Kegiatan

No.

Kegiatan

1.

Pengkajian

2.

Maslah
Study literatur

3.

Pembimbingan

4.

dosen
Penentuan

5.

metode
Perancangan

6.

eksperimen
Pembelian alat

7.

dan bahan
Pembuatan
Pakan hijau+

8.
9.

Analisis
hasil
konsentrat
Penarikan

10.

kesimpulan
Pembuatan
laporan

1
1 2

2
3

4 1

2 3

Bulan
3
1 2 3 4

4
1

5
1 2 3 4

99

LAMPIRAN LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota
1. Biodata Ketua
A. Identitas Diri Ketua
1
2
3
4
5

Nama Lengkap
Jenis Kelamin
Program
NIM
Tempat, Tanggal

Lahir
6
Email
7
Nomer Hp
B. Riwayat Pendidikan

Rekcy Refandra Gunarto


Laki-laki
Teknlogi Hasil Pertanian
161710101124
Malang, 7 April 1997
Rekcyashter@gmail.com
087757910748

Nama

SD
SDN 2

SMP
SMPN 1

SMA
SMAN 1

Instansi

Dawuan

Situbondo

Situbondo

Jurusan
Tahun

2003-2009

2009-2012

2012-2015

Masuk/Keluar
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No

Nama Pertemuan

Judul Artikel

Tempat dan

Ilmiah/Seminar

Ilmiah

Waktu

D. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir (Dari Pemerintah, asosiasi, dan


institut lainnya)
No

Jenis Penghargaan

Institut pemberi

Tahun

Penghargaan

Semua data yang tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat di
pertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian ini biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan hibah PKM-P.
Jember, 25 Oktober 2016

(Rekcy Refandra Gunarto)

2. Biodata Anggota
A. Identitas Diri Anggota
1
2
3
4
5

Nama Lengkap
Jenis Kelamin
Program
NIM
Tempat, Tanggal

Lahir
6
Email
7
Nomer Hp
B. Riwayat Pendidikan
Nama Instansi

SD
Agung 03

Dian pelita damayanti


Perempuan
S1, Teknologi Hasil Pertanian. FTP
161710101125
Malang, 09 September 1995
dianpelita@gmail.icom

SMP
SMPN 2 Jember

SMA
SMA N 1
Jember
IPA

Jurusan
Tahun
Masuk/Keluar
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No

Nama Pertemuan

Judul Artikel

Tempat dan

Ilmiah/Seminar

Ilmiah

Waktu

D. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir (Dari Pemerintah, asosiasi, dan


institut lainnya)
No

Jenis Penghargaan

Institut pemberi

Tahun

Penghargaan

Semua data yang tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat di
pertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian ini biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan hibah PKM-P.
Jember, 09 September 2016

(Dian pelita Damayanti)

12

4. Biodata Anggota
A. Identitas Diri Anggota
1
2
3
4
5

Nama Lengkap
Jenis Kelamin
Program
NIM
Tempat, Tanggal

Lahir
6
Email
7
Nomer Hp
B. Riwayat Pendidikan
Nama
Instansi

Jurusan
Tahun

Gohan Fransiska Manurung


Perempuan
Teknologi Hasil Pertanian
161710101127
Panti, 7 Januari 1995
Gohan.fransiska@gmail.com
081390336445

SD
SD N 14

SMP
SMP

SMA
SMA

KULIAH
DIPLOMA

TANJUNG

NGERI 3

NEGERI 1

UNIVERSITAS

BERINGIN,

LUBUK

LUBUK

SEBELAS

PADANG

SIKAPING,

2001-2006

2006-2009

SIKAPING,
IPA
2009-2012

MARET
THP
2012-2015

Masuk/Keluar
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No

Nama Pertemuan

Judul Artikel

Tempat dan

Ilmiah/Seminar

Ilmiah

Waktu

D. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir (Dari Pemerintah, asosiasi, dan


institut lainnya)
No

Jenis Penghargaan

Institut pemberi

Tahun

Penghargaan

Semua data yang tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat di
pertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian ini biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan hibah PKM-P.
Jember, 09 September 2016

13

(Gohan Fransiska Manurung)

13

5. Biodata Anggota
A. Identitas Diri Anggota
1
2
3
4
5

Nama Lengkap
Jenis Kelamin
Program
NIM
Tempat, Tanggal

Lahir
6
Email
7
Nomer Hp
B. Riwayat Pendidikan

Budi
Laki-laki
Teknologi Hasil Pertanian
141710101066
Banyuwangi, 7 November 1996

085745272425

SD
SDN

Nama
Instansi

Kepatihan 01

Jurusan
Tahun

Jember
2002-2008

SMP
SMPN 1 Jember

SMA
SMAN 4 Jember

2008-2011

IPA
2011-2014

Masuk/Keluar
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No

Nama Pertemuan

Judul Artikel

Tempat dan

Ilmiah/Seminar

Ilmiah

Waktu

D. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir (Dari Pemerintah, asosiasi, dan


institut lainnya)
No

Jenis Penghargaan

Institut pemberi

Tahun

Penghargaan

Semua data yang tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat di
pertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian ini biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan hibah PKM-P.
Jember, 09 September 2016

(Budi)

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Dana


No Uraian
AlatPenunjang
1
viskometer
2
Sewa Lab

Jumlah

Harga

Total

1 unit
1 unit

500.000
50.000

500.000
150.000

2 unit
1 unit
1 unit
1 unit
1 unit

30.000
230.000
80.000
50.000
100.000

60.000
230.000
80.000
50.000
100.000
1.125.000

20 kg
20 kg
20 kg

5.000
10.000
15.000

100.000
200.000
300.000
1.000.000

10 kali

100.000

1.000.000

5 bulan

100.000/bulan

500.000
1.500.000

46.000
20.000
500.000
15.000
250.000
3.000.000

92.000
20.000
500.000
1.500.000
500.000
3.000.000
5.612.000
9.237.000

(Furnace,
Kalorimeter Bomb,
2
Milkscan
stainlesa
Alat Press)
3
Sarung tangan
4
ember
5
Kain penyaring
6
pisau
Jumlah
BahanHabisPakai
1
Limpah ampas tahu
2
Daun Katuk
3
Rumput
Jumlah
Perjalanan
1
Pembelian Bahan
Baku
2
Komunikasi
Jumlah
Lain-lain
1
Kertas
2
Bolpoint
3
Sewa Camdig
4
Pembuatan artikel
5
Sewa Labolatorium
6
Pengadaan Semnas
Jumlah
Total Keseluruhan

2 rim
1 pack
1 unit
100 unit
2 ruang
1 kali

15

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

Program
No.

Nama/NIM

Recky

AlokasiWaktu
BidangIlmu

Studi
Teknologi

Teknologi

Hasil

Pertanian

UraianTugas
(jam/minggu)

Konsultasi Ide
PKM pada
dosen

Pertanian

Pembimbing
dan
mengkoordinir
semua kegiatan

Dian

Budi

Teknologi

Teknologi

penelitian.
Menyusun

Hasil

Pertanian

semua data-data

Teknologi

Teknologi

hasil penelitian
Mengumplkan

Hasil

Pertanian

data dan
referensi untuk

Pertanian

memperkuat
hasil dari

Gohan

Teknologi

Teknologi

penelitian
Mempersiapkan

Fransiska

Hasil

Pertanian

bahan dan alat-

Pertanian

alat yang
digunakan
untuk Penelitian

16

KEMENTRIAN RISET DAN TEKNOLOGI PERGURUAN TINGGI


UNIVERSITAS JEMBER
Alamat; Jl. Kalimantan Kampus Bumi Tegal Boto * Kotak pos : 159
Telp. (0331) 330224 Psw. 340-341 *Fax: (0331) 339029 Jember 68121
www.Unej.Ac.id

SURAT PERNYATAAN KETUA PENELITI/ PELAKSANA

Yang bertanda tangan dibawah ini:


Nama

: Rekcy Refandra Gunarto

NIM

: 161710101124

Program Studi

: Teknologi Hasil Pertanian

Fakultas

: Teknologi Pertanian

Dengan ini menyatakan bahwa usulan (PKM-P) saya dengan judul :


Meningkatkan Kualitas Susu Sapi Perah Rembangan, Jember menggunakan
Konsentrat Ampas Tahu
Yang diusulkan untuk tahun 2016 bersifat original dan belum pernah dibiayai
oleh lembaga atau sumber dana lain.
Bilamana dikemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini,
maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku
dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas
negara.
Demikian Pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenarbenarnya.

Pembantu Rektor III


Universitas Jember

Jember, 09 September 2016


Yang Menyatakan,

(Prof. Dr. H. Moh. Saleh, M.Sc)

(Rekcy Refandra Gunarto)

NIP. 195608311984031002

NIM.161710101124

Anda mungkin juga menyukai