Anda di halaman 1dari 22

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )
Satuan Pendidikan

: SMK Penerbangan K. A. B Semarang

Paket Keahlian

: AFP/KPU

Mata Pelajaran

: Fisika

Kelas/Semester

: X/Gasal

Materi Pokok

: Besaran dan Satuan

Alokasi Waktu

: 4 x 2 JP

Tahun Pelajaran

: 2016/2017

A. Kompetensi Inti
KI 1

Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI 2

: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotongroyong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia

KI 3

Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan

prosedural, berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah..
KI 4

Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan

pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
1.1. Menambah keimanan dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam terhadap
kebesaran Tuhan yang menciptakannya
1.2. Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan mengatur karakteristik fenomena gerak,
fluida, dan kalor
2.1. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hatihati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas

sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan diskusi
2.2. Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi
melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan
3.1. Memahami konsep besaran pokok, besaran turunan, dan satuan.
Indikator :

Membandingkan besaran pokok dan besaran turunan serta dapat memberikan contohnya
dalam kehidupan sehari-hari

Menerapkan satuan besaran pokok dalam Sistem Internasional

3.2. Menerapkan prinsip penjumlahan vektor


4.1. mengukur besaran dan konversinya
Indikator:

Mampu menyiapkan instrument secra tepat serta melakukan pengukuran dengna benar
berkaitan dengan besarn pokok panjang, massa dan waktu

Membaca nilai yang ditunjukkan alat ukur secara tepat, serta menuliskan hasil pengukuran
dengan benar

C. Tujuan Pembeajaran

Melalui proses

mengamati, menanya, mencoba, mengasosiasi, dan

mengkomunikasikan siswa dapat:


1.
2.
3.
4.
5.

Menganalisis besaran dan satuan dalam fisika


Membedakan antara besaran pokok dan besaran turunan
Menerapkan konsep besaran dan satuan dalam perhitungan fisika
Mendiskripsikan pengukuran dalam fisika
Melakukan pengukuran secara langsung erhadap besaran panjang, massa, dan waktu

6. Mengolah data yang telah dikumpulkan dari suatu pengukuran


D. Materi Ajar

Fakta

gejala alam secara umum

gejala fisika

beberapa contoh alat ukur

kesalahan pengukuran

sumber data penelitian

Konsep

variabel pengukuran

ketepatan dan ketelitian

angka penting

kesalahan pengukuran

Prinsip

menentukan ketelitian pengukuran

menghitung kesalahan relative

penggunaan aturan angka penting

Menyimpulkan hasil penelitian

Prosedur

langkah kerja ilmiah.

Penyajian dan pengolahan data.

Percobaan pengukuran masa jenis kerikil.

E. Metode Pembelajaran
1. Model
2. Metode :

- Direct Instruction (DI)


- Cooperative Learning
- Diskusi kelompok
- Eksperimen
- Ceramah
- Tanya jawab

- Penugasa
F. Media, Alat, dan Susmber Belajar
Media
o LKS
o Buku Paket
Alat/Bahan
o Mistar
o Jangka Sorong
o Mikrometer Sekrup
o Neraca
Jam/arloji/stopwatch

G. Kegiatan Pembelajaran:
Pertemuan Pertama
Rincian Kegiatan
Pendahuluan
Salam dan doa
Mengkodisikan kelas dan pembiasaan
Apersepsi dan Motivasi
apakah panjang dan kepintaran termasuk besaran fisika?
jika dituliskan 20 kg, mana yang termasuk besaran dan mana yang

termasuk satuan?
Prasyarat pengetahuan:

Apakah yang dimaksud dengan besaran pokok?

Apakah yang dimaksud dengan satuan Sistem Internasional (SI)?

Waktu

10 menit

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

Kegiatan Inti
Mengamati
Siswa mengamati besara fisika dalam kehidupan sehari-hari
Siswa diminta untuk mengukur panjang meja dengan menggunakan
jengkal setia siswa
Menanya
Siswa menanyakan pengertian besaran fisika
Siswa menanyakan perbedaan besaran pokok dan besaran turunan
Siswa menanyakan satuan standar internasional untuk setiap
besaran
Mengumpulkan Data
Guru membimbing siswa dalam pembentukan kelompok
Siswa mendiskusikan dengan kelmpoknya mengenai pengertian

70 menit

besaran, perbedaan besaran pokok dan besaran turunan


Siswa mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai satuan
standar beserta kakteristiknya

Guru menjelaskan kegunaan analisis dimensi dan memberikan


contoh dimensi dari beberapa besaran fisika.

Mengasosiasikan
Siswa menganalisis besaran pokok dan besaran turunan beserta

satuannya
Siswa menganalisis

pentingnya

penggunaan

satuan

sistem

internasional (SI)
Mengkomunikasikan
Perwakilan kelompok menyampaikan hasil diskusi tentang
pengertian besaran, perbedaan besaran pokok dan besaran turunan

beserta satuan dalam Sistem Internasional


Peserta didik menuliskan lima contoh analisis dimensi dari besaran
turunan

Guru memeriksa penulisan analisis dimensi dari besaran turunan


yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar
atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang
belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung

memberikan bimbingan.
Kegiatan Penutup
Bersama siswa menyimpulkan pengertian besaran, perbedaan
besaran pokok dan besaran turunan beserta satuan dalam Sistem

10 menit

Internasional
Salam penutup

Pertemuan Kedua
Rincian Kegiatan
Pendahuluan
Salam dan doa
Mengkodisikan kelas dan pembiasaan
Apersepsi dan Motivasi
Bagaimana cara mendapatkan hasil pengukuran yang tepat?
Mengapa diperlukan pengukuran yang tepat? Hubungkan pertanyaan
ini dengan dunia keteknikan yang membutuhkan presisi dan akurasi
yang tinggi.

Waktu
10 menit

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran


Kegiatan Inti
Mengamati
Siswa mengamati ha-hal yang perlu diperhatikan dalam pegukuran
(notasi ilmiah, ketepatan, dan ketelitian)
Menanya
Peserta didik menanya tentang prinsip-prinsip pegukuran(ketepatan

dan ketelitian) dalam proses penyelidikan ilmiah


Siswa menanyakan aspek ketelitian, ketepatan, dan keselamatan

kerja, serta alat yang digunakan dalam mengukur


Mengumpulkan Data

Peserta didik (dibimbing oleh guru) dalam pembentukan kelompok

Peserta didik mendiskusikan definisi pengukuran

Peserta

didik

mendiskusikan

tentang

prinsip-prinsip

70 menit

pegukuran(ketepatan dan ketelitian) dalam proses penyelidikan


ilmiah.
Mengasosiasikan

Peserta didik (dibimbing oleh guru) menganalisis

definisi

pengukuran
Mengkomunikasikan

Perwakilan dari salah satu kelompok mempresentasikan hasil


diskusi kelompok

Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan

memberikan informasi yang sebenarnya.


Kegiatan Penutup

Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki


kinerja dan kerjasama yang baik.

Bersama siswa menyimpulkan definisi pengukuran dan prinsip-

prinsip pengukuran dalam proses penyelidikan ilmiah


Salam penutup

10 menit

Pertemuan Ketiga
Rincian Kegiatan
Pendahuluan
Salam dan doa
Mengkodisikan kelas dan pembiasaan
Apersepsi dan Motivasi

Waktu
10 menit

peserta didik diajak berdiskusi tertang dapatkah mengukur diameter


kelereng dengan menggunakan mistar?
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Kegiatan Inti
Mengamati
Siswa mengamati beberapa alat ukur panajng, massa dan waktu
yang ada disekitar (mistar, jangka sorong, micrometer sekrup,
neraca pegas, dan stopwatch) dan menentukan bagimana cara alat

tersebut bkerja/digunakan
Siswa diminta untuk mengukur panjang meja dengan menggunakan

jengkal setia siswa


Menanya
Peserta didik menanyakan alat ukur yang tepat untuk mengukur

panjang, massa dan waktu


Peserta didik menanyakan cara menggunakan alat ukur panjang,

massa dan waktu


Mengumpulkan Data
Peserta didik mendiskusikan cara menggunakan alat ukur, cara

membaca skala dan cara menuliskan hasil pegukuran


Peserta didik mengukur diameter kelereng dan spidol dengan

menggunakan micrometer sekrup dan jangka sorong


Peserta didik mengukur massa benda degan menggunakan neraca

70 menit

pegas

Peserta didik peserta didik mengukur waktu dengan stopwatch

Menerapkan aspek ketelitian, ketepatan dan keselamatan kerja


dalam mengukur

Mengasosiasikan
Peserta mengolah data hasil pengkuran berulang (diberikan oleh
guru)

dalam

bentuk

penyajian

data,

membuat

grafik,

menginterpretasi data dan grafik, penghitung kesalahan serta


menyimpulkan hasil interpretasi data.
Mengkomunikasikan

Peserta didik membuat laporan tertulis dan mempresentasikan hasil

pengukuran.
Kegiatan Penutup
Bersama siswa menyimpulkan penggunaan dan hasil pengukuran
dengan menggunakan jangka sorong, micrometer sekrup, neraca
dan stopwatch

10 menit

Salam penutup

Pertemuan Keempat (2 x 45menit)


Ulangan harian 1 tentang KD 3.1 dan 4.1
H. Penilaian
1. Jenis/Teknik Penilaian
Observasi sikap
Performance/praktikum
Portofolio
Tes tertulis (essay)
2. Instrumen Penilaian
Instrument penilaian sikap
Instrument penilaian laporan eksperimen menggunakan rubric penilaian
Instrument tes tertulis uraian
Contoh instrument (Terlampir)

Semarang, Oktober 2016


Mengetahui,
Kepala SMk Penerbangan K.A.B
Semarang

Guru Mata Pelajaran


Fisika,

Mukar, S.Pd

Dwi Atik Karlina, S.Pd

Catatan Kepala Sekolah


...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................

Lampiran 1
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP DISIPLIN
Mata Pelajaran :
Kelas/Semester :
Skor
4
3
2
1
No
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.

Rubrik
Selalu bertindak dan berpakaian dengan aturan/hukum yang berlaku
Sering bertindak dan berakaian sesuai dengan aturan/hokum yang berlaku
Kadang-kadang bertindak dan berakaian sesuai dengan aturan/hokum yang berlaku
Sesekali bertindak dan berakaian sesuai dengan aturan/hokum yang berlaku
Nama Peserta Didik

15.
16.
17.
18.
19.
20.
Lampiran 2
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP GOTONG ROYONG
Mata Pelajaran :
Kelas/Semester :
No
1
2
3
4

No
1.
2.
3.
4.
5.

Terlibat

Indikator
aktif dalam bekerja

bakti

Penilaian
Skor 1 jika 1 atau tidak ada indikator yang

membersihkan kelas atau sekolah


Tidak mendahulukan kepentingan pribadi

konsisten ditunjukkan peserta didik


Skor 2 jika 2 indikator konsisten ditunjukkan

Aktif dalam kerja kelompok

peserta didik
Skor 3 jika 3 indikator konsisten ditunjukkan

Memusatkan

perhatian

pada

kelompok

tujuan

peserta didik
Skor 4 jika 4 indikator konsisten ditunjukkan
peserta didik

Nama Peserta Didik

6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
Lampiran 3
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP KERJA SAMA
Mata Pelajaran :
Kelas/Semester :
No
1
2
3
4

Indikator
Terlibat aktif dalam bekerja kelompok

Penilaian
Skor 1 jika 1 atau tidak ada indikator yang

Kesediaan

sesuai

konsisten ditunjukkan peserta didik


Skor 2 jika 2 indikator konsisten ditunjukkan

sesuai

peserta didik
Skor 3 jika 3 indikator konsisten ditunjukkan

anggota

peserta didik
Skor 4 jika 4 indikator konsisten ditunjukkan

melakukan

kesepakatan
Kesediaan melakukan
kesepakaan
Menghargai

hasil

kelompok/team work

tugas
tugas
kerja

peserta didik

No
1.

Nama Peserta Didik

2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
Lampiran 4
CONTOH INSTRUMEN PERFORMANCE/PRAKTIKUM
No
1

Aspek yang dinilai


Merangkai Alat

Penilaian
2

Pengamatan

Data yang diperoleh

Kesimpulan

Rubrik Penilaian:
No
1

Aspek yang dinilai


Merangkai Alat

1
Rangkaian alat tidak

Penilaian
2
Rangkaian alat tidak

3
Rangkaian

alat

benar

benar,

tidak

benar

dan

tidak

memperhatikan

rapi

Pengamatan

Pengamatan

tidak

cermat

Data yang Diperoleh

Kesimpulan

Data tidak lengkap

Tidak

benar

atau

sesuai dengan tujuan

tapi
atau

memperhatikan

keselamatan kerja

keselamatan kerja
Pengamaatan

Pengamaatan

cermat tetapi tidak

cermat

mendukung

mendukung

interpretasi
Data lengkap, tetapi

interpretasi
Data lengkap, dan

tidak

terorganisir ditulis

terorganisir

atau ada yang salah

dengan benar

tulis
Sebagian

Semua benar dan

kesimpulan

ada

sesuai

yang

atau

tujuan

salah

tidak sesuai tujuan


Lampiran 5
INSTRUMEN PENILAIAN LAPORAN EKSPERIMEN
Sekolah

Mata Pelajaran

Judul Eksperimen

Kelompok

Kelas/Semester

Tanggal

dan

dengan

No

Aspek yang dinilai

Skor Maksimal

1.

Sistematika Laporan

2.

Kelengkapan Laporan

3.

Kejelasan dan keruntutan penulisan

4.

Kebenaran konsep ide yang dipaparkan

5.

Ketepatan pemilihan kosakata

6.

Kemampuan siswa menjelaskan isi

7.

laporan
Usaha siswa dalam menyusun laporan

8.

Presentasi laporan

FORMAT PENILAIAN

Nilai =

Jumlah skor
32

x4

Skor yang diperoleh


siswa

Lampiran 6
INSTRUMEN PENILAIAN KOGNITIF

ULANGAN HARIAN
A. Pilihlah jawaban yang benar dengan menuliskan huruf a, b, c, d, atau e di buku tugas Anda!
1. Kelompok besaran berikut yang merupakan besaran turunan adalah .
a. momentum, waktu, dan kuat arus
b. kecepatan, usaha, dan massa
c. energi, usaha, dan waktu
d. berat, panjang , dan massa
e. percepatan, usaha, dan massa jenis
2. Besaran-besaran berikut yang yang bukan besaran turunan adalah .
a. percepatan
b. gaya
c. usaha
d. massa
e. volume
3. Pasangan besaran fisika berikut yang memiliki satuan sama adalah .
a. usaha dan gaya
b. usaha dan energi
c. momentum dan gaya
d. momentum dan usaha
e. energi dan gaya
4. Satuan berat benda adalah .
a. kg m
b. kg ms-1
c. kg ms-2
d. kg m2 s-1
e. kg m2s-2
5. Dimensi dari usaha adalah .
a. [M] [L]2 [T]-2
b. [M] [T]-2
c. [M] [L] [T]-2
d. [M] [L]-1 [T]-1
e. [M] [L]1 [T]-2
1.
Kelompok besaran berikut yang termasuk besaran vektor adalah .
a. perpindahan, gaya, dan percepatan
b. gaya, momentum, dan waktu
c. gaya, tekanan, dan volume
d. perpindahan , massa, dan usaha
e. jarak, momentum, dan percepatan
7. Sebuah balok memiliki panjang 20 mm, tinggi 15 mm, dan lebar 14 mm. Volume balok dalam m 3 adalah
.

a. 4,2 10-9
b. 4,2 10-6
c. 4,2 10-4
d. 4,2 10-2
e. 4,2 10-1
8. Hasil pengukuran panjang dan lebar suatu halaman adalah 12,61 m dan 5,2 m. Menurut aturan angka
penting, luas halaman tersebut adalah .
a. 66 m2
b. 65,572 m2
c. 65, 57 m2
d. 65, 5 m2
e. 65 m2
B. Kerjakan soal-soal berikut dengan benar!
1.
Sebut dan jelaskan dengan bahasa Anda sendiri perbedaan antara besaran pokok dan
besaran turunan!
2.
Sebutkan macam-macam kesalahan sistematis!
3.
Perhatikan gambar berikut!

Berdasarkan
gambar
tersebut,
hitunglah hasil
pengukurannya!
Kunci Jawaban
1. e
2. d
3. b
4. c
5. a
6. a
7. b
8. a
1. - Besaran pokok adalah besaran yang satuannya telah ditetapkan terlebih dahulu dan tidak
bergantung pada besaran lainnya. Terdapat tujuh besaran pokok yang telah ditetapkan, yakni
massa, waktu, panjang, kuat arus listrik, temperatur, intensitas cahaya, dan jumlah zat.
- Besaran turunan adalah besaran yang diturunkan dari beberapa besaran pokok. Sebagai contoh,
volume sebuah balok adalah panjang lebar tinggi. Panjang, lebar, dan tinggi adalah besaran
pokok yang sama. Dengan kata lain, volume diturunkan dari tiga besaran pokok yang sama, yakni
panjang.

2. Kesalahan sistematis
a) Kesalahan Paralaks yaitu kesalahan yang bersifat perorangan, yaitu pengamat kurang
memahami cara membaca atau mengamati alat ukur.
b) Kesalahan alat ukur yaitu alat ukur tidak ada yang sempurna baik baik pada pembuatannya
maupun penerapannya.
c) Kesalahan karena kecerobohan yaitu misalkan kita menimbang zat cair, karena kurang berhatihati ada bagian zat cair yang terpercik maka ketika ditimbang kedua kalinya massanya
berkurang.
3. Skala utama : 15,3 cm = 153 mm
Skala Nonius : 10 mm x 0,1 = 1 mm
Jadi panjang pengukurannya adalah 154 mm = 15,4 cm

LEMBAR KERJA SISWA


Judul
Mata Pelajaran
Semester
Waktu

: Pengukuran panjang
: Fisika
: Gasal
: 30 menit

A. Petunjuk Belajar
1 Bacalah kompetensi dasar, indikator, dan dasar teori terlebih dahulu sebelum melakukan kegiatan.
2 Kerjakan soal dibawah secara berkelompok.
3 Lakukan seluruh kegiatan dengan cermat dan teliti.
4 Setelah selesai berdiskusi, kemudian presentasikan hasil diskusi tersebut.
B. Kompetensi yang akan dicapai
1.1.
Memahami konsep besaran pokok, besaran turunan, dan satuan.
4.1. Menyaji hasil pengukuran besaran fisis menggunakan alat ukur dan teknik yang tepat
C. Indikator
Melakukan pengukuran secara langsung terhadap besaran panjang, massa, dan waktu.
I. Tujuan : Mengukur besaran panjang dengan berbagai alat ukur panjang.
II. Alat dan bahan :
2. mistar centimeter
3. mistar milimeter
4. jangka sorong
5. mikrometer sekrup
6. jangka sorong
7. balok (batang) kayu atau papn
8. kelereng/ manik-manik
9. kertas
III.

Teori dasar
Pengukuran panjang harus dilakukan dengan alat ukur yang tepat. Perhatikan dilingkungan sekitar kita,
pengukuran panjang dilakukan oleh penjahit pakaian, pekerja bangunan, pengukur tanah, atau pembuat
kunci. Masing-masing profesi tadi membutuhkan alat ukur yang berbeda. Namun pada hakekatnya mereka
semua melakukan pengukura panjang, dan masing-masing pekerjaan membutuhkan ketelitian yang
berbeda sehingga alat ukur yang di gunakan berbeda pula (Nursyamsuddin,2004).
Berikut ini cara penggunaan mikrometer sekrup dan jangka sorong.
A. Mikrometer sekrup

Rahang geser
Benda

Skala Utama
Skala nonius / sekrup pemutar

Gambar 1. mengukur panjang dengan mikrometer sekrup

Mikrometer sekrup di tunjukan pada gambar 1. Jika skala nonius di putar lengkap 1 kali maka rahang
geser dan skala nonius maju mundur 0.5 mm. Karena skala nonius memiliki skala 50 skala, maka ketelitian
mikrometer sekrup 0.5 mm / 50 = 0.01 mm (Kanginan,2002).Dengan demikian ketidak pastianya x
x = 1/2 x nilai satuan terkecil (nst) = 1/2 x 0.001 mm = 0.005 mm
Maka cara menentukan nilai x (panjang benda) yaitu:
1. Perhatikan garis skala utama dengan skala nonius. Pada gambar 1. garis skala utama adalah 7
mm lebih.
2. Perhatikan garis mendatar pada skala nonius yang berhimpit dengan garis mendatar pada skala
utama. Pada gambar 1. garis mendatar tersebut 24. maka nilai x = 7,0+( 24 x 0,01 mm ) = 7,24
mm.
Sehingga jika dituliskan. Panjang = (7,240 0,005) mm
B. Jangka Sorong

Rahang geser

Skala Utama

Benda Skala Nonius

Gambar 2. mengukur panjang dengan Jangka Sorong

Skala nonius memikiki panjang 9 mm dan di bagi 10 skala sehingga selisihnya 0,1 mm.atau 0,01 cm.
Maka ketidak pastiannya adalah
x = 1/2 x 0,1 mm = 0,05 mm = 0,005 cm
cara menentukan nilai x (panjang benda) yaitu:
1. perhatikan angka pada skala utama yang berdekatan dengan angka 0 pada nonius. Pada gambar
2. angka tersebut 5 cm
2. perhatikan garis nonius yag berhimpit dengan skala utama. Pada gambar 2. angka tersebut adalah
garis ke 4. ini berarti
nilai x = 5 cm + ( 5 x 0,01 cm ) = 5,05 cm.
Sehingga jika dituliskan, Panjang = (5,050 0,005) cm
IV.
Cara kerja
b) Mengukur panjang batang (papan) kayu
b. ukur panjang batang kayu dengan mistar
c. lakukan pengukuran dengan posisi mata sebagai berikut, seperti terlihat pada gambar berikut.
1

d. Ulangi dengan 5 kali pengukuran


e. Tuliskan data yang didapat ke dalam tabel pengamatan

c) Mengukur diameter manik-manik


b. ukurlah diameter manik-manik dengan mikrometer sekrup (cara penggunaan dapat dilihat
pada teori dasar)
c. lakukan pengukuran oleh orang yang berbeda
d. lakukan 5 kali pengukuran
e. tuliskan data yang didapat pada tabel data
f.
ulangi langkah a sampai d dengan menggunakan Jangka sorong
d) Mengukur tebal kertas
a. ukurlah tebal kertas dengan mikrometer sekrup (cara penggunaan dapat dilihat pada teori
dasar)
b. lakukan pengukuran oleh orang yang berbeda
c. lakukan 5 kali pengukuran
d. tuliskan data yang didapat pada tabel data
e. ulangi langkah a sampai d dengan menggunakan Jangka sorong
V. Data Hasil Pengamatan
1. Hasil pengukuran panjang papan kayu (L)
Pengukuran ke Dengan mistar
(L L) Cm
1
2
3
4
5
Rata-rata
Ketidakpastian
pengukuran
2. Hasil pengukuran diameter kelereng (D)
Pengukuran ke
Dengan Mikrometer sekup (Cm)
1
2
3
4

Dengan Jangka Sorong (mm)

5
Rata-rata
Ketidakpastian
pengukuran
VI. Analisis Data, Perhitungan dan kesimpulan
1. dari hasil pengukuran panjang kayu, alat ukur manakah yang lebih teliti? Berikan alasannya.
2. dari hasil pengukuran diameter kelereng dan tebal kertas alat ukur manakah yang lebih teliti?
Berikan alasannya.
3. posisi mata yang mana yang lebih teliti dalam melakukan pengukuran? Berikan alasannya.
4. untuk menghitung diameter rambut, alat ukur manakah yang anda akan gunakan? Mengapa.
5. hitunglah nilai rata-rata hasil pengukuran , kesalahan pengukuran (x) dan perentase error
x
perhitungan (

x100%) pada tiap-tiap data pengukuran. Gunakan persamaan berikut:

x
x
Dengan

xi

xi x
n

= rata-rata hasil pengukuran

x
x

xi

= ketidak pastian pengukuran


= jumlah data hasil pengukuran
= banyaknya pengulangan

Jawab.

VII. Kesimpulan

Anda mungkin juga menyukai