(RPP)
1. Melaksanakan setiap tugas dengan teliti, cermat dan hati-hati dan peduli lingkungan
1
2.3 Mampu bekerja sama dengan baik sebagai team
3.1 Menjelaskan defenisi besaran, satuan, besaran pokok dan besaran turunan.
3.2 Menjelaskan besaran pokok dan besaran turunan beserta satuannya dalam Satuan
Internasional (SI).
3.3 Memahami dimensi dari besaran turunan.
3.4 Mennyebutkan contoh-contoh besaran turunan dalam kehidupan sehari-hari.
3.5 Membandingkan pengukuran tunggal dan pengukuran berulang.
3.6 Menentukan jenis-jenis kesalahan dalam pengukuran
4.1 Melakukan pembacaan skala yang tepat pada alat ukur panjang, massa dan waktu.
4.2 Terampil menggunakan alat ukur panjang, massa dan waktu.
4.3 Melakukan pengukuran tunggal dan berulang.
4.4 Menghitung nilai kesalahan pada pengukuran.
4.5 Menuliskan hasil pengukuran berdasarkan aturan angka penting.
TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Siswa mampu menuliskan defenisi besaran, satuan, besaran pokok dan besaran turunan
dengan benar.
2. Siswa mampu membandingkan besaran pokok dan besaran turunan beserta satuannya
dalam Satuan Internasional (SI) dalam bentuk tabel dengan benar.
3. Siswa mampu menuliskan dimensi besaran turunan dengan tepat.
4. Siswa mampu menuliskan contoh-contoh besaran turunan dalam kehidupan sehari-hari
dengan tepat.
5. Siswa mampu membandingkan pengukuran tunggal dan pengukuran berulang dengan
baik.
6. Siswa mampu menentukan jenis-jenis kesalahan dalam pengukuran dengan benar.
7. Siswa mampu menuliskan aturan angka penting dengan benar.
8. Siswa mampu mengoperasikan alat ukur panjang, massa dan waktu dengan benar.
9. Siswa mampu melakukan pengukuran tunggal dan berulang sesuai dengan LKS.
10. Siswa mampu membaca skala yang tepat pada alat ukur panjang, massa dan waktu
dengan tepat.
11. Siswa mampu menghitung nilai kesalahan pada pengukuran dengan benar.
12. Siswa mampu merumuskan kesimpulan hasil pengukuran dengan baik.
13. Siswa mampu menuliskan hasil pengukuran panjang, massa dan waktu sesuai aturan
angka penting dengan benar.
D. MATERI PEMBELAJARAN
2
1. Kesalahan Umum
2. Kesalahan Sistematik
3. Kesalahan Acak
F. Ketidakpastian pada Pengukuran Tunggal
G. Ketidakpastian pada Pengukuran Berulang
H. Angka Penting
E.PENDEKATAN/STRATEGI/METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model :
a. Pertemuan pertama : Pembelajaran Berdasarkan Masalah (Problem Based
Learning)
b. Pertemuan kedua : Pembelajaran Penemuan (Discovery Learning)
c. Pertemuan ketiga : Pembelajaran Berdasarkan Masalah (Problem Based
Learning)
3. Metode : Diskusi, demonstrasi, eksperimen
2. ALAT PEMBELAJARAN
a. Mistar f. Kelereng
b. Jangka sorong g. Gelas
c. Mikrometer sekrup h. Batu
d. Neraca i. Buku
e. Stopwatch j. Uang logam
3. SUMBER BELAJAR
a. BSE Fisika 1 untuk SMA/MA Kelas X, Setya Nurachmadani, pusat
perbukuan depdiknas. Hal.1-17
b. BSE Fisika untuk SMA/MA Kelas X, Joko Sumarsono, pusat perbukuan
depdiknas. Hal.1-18
c. BSE Panduan Pembelajaran Fisika untuk SMA & MA Kelas X, Suparmo dan
Tri Widodo, pusat perbukuan depdiknas. Hal.1-19
d. Sains Fisika SMU Kelas 1, Agus Taranggono dan Hari Subagya, Bumi
Aksara. Hal. 3-29
e. Lembar Kerja Siswa (LKS)
3
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Berdasarkan pengamatan yang telah ditampilkan berupa alat dan media ppt serta macroflash,
guru menyuruh siswa untuk menuliskan masing-masing 4 pertanyaan setiap kelompok
mengenai pengamatannya tersebut sehingga dari hal tersebut diharapkan siswa akan bertanya
tentang :
-defenisi dari besaran dan satuan
-perbedaan antara besaran pokok dan besaran turunan.
-contoh-contoh besaran turunan yang lain
- dimensi dari besaran pokok dan cara menentukan dimensi dari besaran turunan
4
-tentang bagian-bagian dari alat ukur
-fungsi alat ukur panjang, massa dan waktu pada alat ukur
-skala utama dan skala nonius pada alat ukur
-cara menentukan nilai satuan terkecil (NST) dan batas ketelitian pada alat ukur panjang,
massa dan waktu
Setelah pertanyaan-pertanyaan dari setiap kelompok diajukan, guru membimbing kelompok
dan menyajikan Siswa mengolah data yang tertera dalam LKS dan membuat hasil laporan tertulis
hasil karya
Mengkomunikasikan 20 menit
Siswa mempresentasekan hasil diskusi mereka
Penutup Menganalisis dan - Siswa bersama dengan guru membuat rangkuman dan kesimpulan 20 menit
mengevaluasi - Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
proses pemecahan yang baik
masalah - Memberikan evaluasi kepada siswa berupa soal-soal uraian dan pilihan ganda
- Siswa menyerahkan semua laporan hasil diskusi kelompok beserta pengerjaan soal-soal
evaluasi
5
Pertemuan Kedua ( 3 JP)
Langkah-Langkah Alokasi
Kegiatan Model Discovery Deskripsi Kegiatan
Waktu
Learning
Perencanaan - Memberi salam dan menyuruh siswa berdoa 10 menit
Pendahuluan - Mengabsen siswa
- Mengulas sekilas materi sebelumnnya
Memberikan - Guru menampilkan macroflash mengenai cara menggunakan alat-alat ukur dengan benar
Stimulasi - Guru bertanya mengenai cara mengukur objek dengan pengukuran tunggal dan berulang
- Menyampaikan tujuan pembelajaran
- Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan dalam pengukuran
6
- Siswa menanyakan jenis-jenis kesalahan dalam pengukuran
Penutup Menarik - Siswa bersama dengan guru membuat rangkuman dan kesimpulan 20 menit
Kesimpulan - Siswa mengumpulkan hasil diskusi mereka
- Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
7
- Guru memberikan evaluasi kepada siswa berupa soal-soal uraian dan pilihan ganda.
- Siswa menyerahkan jawaban dari soal-soal evaluasi.
Mengamati 10 menit
- Siswa mengamati kaidah-kaidah angka penting melalui slide power point
- Siswa mengamati hubungan angka penting dengan hasil pengukuran
Mengorganisasi Menanya 15 menit
siswa dalam Berdasarkan pengamatan yang telah ditampilkan melalui media power point, guru menyuruh
belajar siswa untuk menuliskan masing-masing 4 pertanyaan setiap kelompok mengenai
Kegiatan Inti pengamatannya tersebut sehingga dari hal tersebut diharapkan siswa akan bertanya tentang :
-Siswa menanya proses penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian pada angka
penting dengan benar
-Siswa menanya hubungan angka penting dengan hasil pengukuran
Membimbing Setelah pertanyaan-pertanyaan dari setiap kelompok diajukan, guru membimbing kelompok
penyelidikan siswa untuk menjawab pertanyaan dari kelompok yang lain dengan berdiskusi.
secara mandiri
atau kelompok Mengumpulkan data 30 menit
-Guru mengarahkan siswa untuk duduk bersama kelompoknya
8
- Guru menyuruh siswa untuk melakukan pengukuran tunggal kembali dengan
menggunakan alat ukur
- Siswa menuliskan hasil pengukuran yang diperoleh berdasarkan angka penting
- Siswa menghitung luas dan volume berdasarkan angka penting
Mengembangkan Asosiasi 20 menit
dan menyajikan - Siswa mendiskusikan hasil pengukuran tunggal tersebut berdasarkan angka penting
hasil karya - Siswa mendiskusikan cara menghitung luas dan volume berdasarka angka penting
Mengkomunikasikan 20 menit
- Siswa mempersentasekan hasil diskusi mereka dan membuatnya kedalam bentuk laporan
Penutup Menganalisis dan - Siswa bersama dengan guru membuat rangkuman dan kesimpulan 15 menit
mengevaluasi - Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
proses pemecahan yang baik
masalah - Memberikan evaluasi kepada siswa
9
H. PENILAIAN
Instrumen :
Uraian :
1. Tuliskan defenisi dari besaran dan satuan !
2. Jelaskan perbedaan antara besaran pokok dan besaran turunan serta contohnya minimal 4!
3. Tentukan dimensi dari :
a. Volume c. Gaya
b. Tekanan d. Impuls
4.Isilah titik-titik berikut ini dengan tepat !
No. Besaran Satuan Dimensi Alat ukur
1. Panjang .. .. ..
-1
2. .. m/s [L] [T] ..
3. .. .. .. Amperemeter
4. .. kg .. ..
5.Tuliskan minimal 2 jenis-jenis alat ukur panjang, massa dan waktu !
Pilihan Ganda :
1. Kelompok besaran berikut yang merupakan besaran pokok adalah
a. massa, kecepatan, kuat arus listrikd. panjang, massa, jumlah zat
b. suhu, intensitas cahaya, gaya e. massa, intensitas cahaya, massa jenis
c. kecepatan, tekanan, luas
2. Perhatikan tabel berikut !
Nilai satuan terkecil (NST) serta ketelitian dari mistar tersebut adalah
a. 0,5 mm dan 0,1 mm d.1 mm dan 0,05 mm
b. 0,1 mm dan 0,05 mm e.1 mm dan 0,5 mm
c. 0,1 mm dan 0,5 mm
Pedoman Penskoran :
Rubriknya :
Nama Siswa
Kerajinan
Penilaian Sikap
Keddisiplinan
Kerja sama
Sikap
Kejujuran
Tanggung
jawab
Aspek yang Skor
dinilai 1 2 3
Mengerjakan Mengerjakan Mengerjakan
Kerajinan tugas/latihan hanya tugas/latihan dengan tugas/latihan secara
ketika disuruh oleh guru dibimbing oleh guru mandiri
Tidak mengikuti tata Mengikuti tata tertib Dengan kesadaran yang
tertib selama proses selama proses belajar tinggi selalu mengikuti
Kedisiplinan belajar mengajar mengajar semua aturan yang
berlaku dalam proses
belajar mengajar.
Lebih sering menyendiri Terlibat dalam Sangat antusias dalam
dalam kelompok, tidak kelompok tapi tidak kegiatan kelompok,
Kerja sama mau terlibat dalam begitu antusias sering memberikan
kegiatan kelompok argumen dalam
kelompok
Sering melakukan plagiat Kadang-kadang Tidak melakukan plagiat
terhadap tugas dan melakukan plagiat terhadap tugas dan
Kejujuran latihan yang diberikan terhadap tugas dan latihan yang diberikan
guru latihan yang diberikan guru
guru
Tidak antusias serta tidak Kurang antusias dan Sangat antusias dan
Tanggung memperhatikan selama hanya memperhatikan memperhatikan dangan
jawab proses pembelajaran proses pembelajaran baik seluruh proses
ketika ditegur oleh guru pembelajaran
12
Penilaian untuk Pertemuan Kedua
1. Jenis Penilaian : Tes dan Non Tes
2. Bentuk instrument : Tes Uraian, Pilihan ganda, penilaian unjuk kerja, lembar
penilaian kinerja, lembar pengamatan sikap siswa
Instrumen :
Uraian :
1. Jelaskan perbedaan antara pengukuran tunggal dan pengukuran berulang !
2. Jelaskan 3 jenis kesalahan dalam pengukuran !
3. Perhatikan gambar berikut !
Pilihan Ganda :
1. Kesalahan yang terjadi karena adanya fluktuasi-fluktuasi halus pada saat melakukan
pengukuran disebut
a. Kesalahan paralaks d. Kesalahan kalibrasi
b. Kesalahan acak e. Kesalahan komponen alat
c. Kesalahan titik nol
2. Hasil pengukuran dengan mikrometer sekrup pada skala utama menunjukkan angka 4,5
mm dan skala putar menunjuk angka 25. Hasil pengukuran micrometer sekrup tersebut
adalah
a. 4,75 mm d.4,80 cm
b. 4,75 cm e.4,85 mm
13
c. 4,80 mm
4. Suatu pengukuran berulang massa sebuah benda menghasilkan data sebagai berikut: 12,5
g; 12,3 g; 12,8 g; 12,4 g; 12,9 g; dan12,6 g. Hasil pengukuran berulang tersebut adalah
a. 12,1833 gr d.12,4833 gr
b. 12,2833 gr e.12,5833 gr
c. 12,3833 gr
5. Berdasarkan aturan yang berlaku, ketidakpastian relatif sebesar 10% berhak atas ...
a. 1 angka d. 4 angka
b. 2 angka e. 5 angka
c. 3 angka
Penilaian Kinerja Melakukan Percobaan
14
Penilaian Sikap
Sikap
No. Nama Siswa
Kejujuran
Kerajinan
Kerja sama
Keddisiplinan
Tanggung jawab
1
2
3
4
5
6
7
8
Rubriknya :
Aspek yang Skor
dinilai 1 2 3
Mengerjakan Mengerjakan Mengerjakan
Kerajinan tugas/latihan hanya tugas/latihan dengan tugas/latihan secara
ketika disuruh oleh guru dibimbing oleh guru mandiri
Tidak mengikuti tata Mengikuti tata tertib Dengan kesadaran yang
tertib selama proses selama proses belajar tinggi selalu mengikuti
Kedisiplinan belajar mengajar mengajar semua aturan yang
berlaku dalam proses
belajar mengajar.
Lebih sering menyendiri Terlibat dalam Sangat antusias dalam
dalam kelompok, tidak kelompok tapi tidak kegiatan kelompok,
Kerja sama mau terlibat dalam begitu antusias sering memberikan
kegiatan kelompok argumen dalam
kelompok
Sering melakukan plagiat Kadang-kadang Tidak melakukan plagiat
terhadap tugas dan melakukan plagiat terhadap tugas dan
Kejujuran latihan yang diberikan terhadap tugas dan latihan yang diberikan
guru latihan yang diberikan guru
guru
Tidak antusias serta tidak Kurang antusias dan Sangat antusias dan
Tanggung memperhatikan selama hanya memperhatikan memperhatikan dangan
jawab proses pembelajaran proses pembelajaran baik seluruh proses
ketika ditegur oleh guru pembelajaran
15
Penilaian untuk Pertemuan Ketiga
1. Jenis Penilaian : Tes dan Non Tes
2. Bentuk instrument : Tes Uraian, Pilihan ganda, lembar observasi, lembar pengamatan
sikap siswa
Instrumen :
Uraian :
1. Jelaskan defenisi angka penting !
2. Tuliskan minimal 3 aturan angka penting !
3. Tentukanlah jumlah angka penting dari angka-angka di bawah ini !
a. 1,4321 c. 2,004
b. 20100 d. 0,0041
4. Hitunglah dengan menggunakan aturan angka penting serta tentukan jumlah angka
pentingnya !
a. 4,375 + 2,36 c. 25,3 x 14
b. 252,8 2,37 d. 3840 : 82
5. Tentukanlah luas sebuah tanah dengan aturan angka penting jika panjang 2,15 m dan lebar
3,5 m !
Pilihan Ganda :
1. Hasil penjumlahan dari 25,17 m + 10,2 m sesuai dengan aturan angka penting adalahm
a. 35,37 d. 35,0
b. 35,40 e. 35
c. 35,4
2. Pada pengukuran panjang diperoleh data 0,321 m. Jumlah angka penting hasil pengukuran
tersebut adalah
a. 1 d. 4
b. 2 e. 5
c. 3
3. Hasil pengukuran panjang dan lebar sebidang tanah berbentuk empat persegi panjang
adalah 13,35 m dan 12,5 m. luas tanah menurut aturan penulisan angka penting adalahm
2
a. 191,875 d. 191,9
b. 191,88 e. 192
c. 191,87
4. Hasil pengukuran pelat seng diperoleh panjang 1,50 m dan lebarnya 1,20 m. luas pelat
seng menurut aturan angka penting adalah
2 2
a. 1,8012 m d. 1,80 m
2 2
b. 1,801 m e. 1,8 m
2
c. 1,800 m
5. Dua bilangan masing-masing : 782,89 - 80,1 + 8,899 = 711,689 maka penulisan yang
benar adalah ....
a. 711,689 d.711
b. 711,69 e.712
c. 711,7
16
Mengetahui, Medan, Juni 2016
Kepala SMA Panca Budi Medan Guru Mata Pelajaran Fisika
17
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
A.Kompetensi Inti :
KI 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran,damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia
KI 3. Memahami, menerapkan , menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar :
1.1 Bertambahnya keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan komplesitas alam
dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, objektif, jujur, teliti, cermat, tekun,
hati-hati, tanggungjawab, terbuka, kritis, kreatif, inovatif, dan peduli lingkungan) dalam
aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan
berdiskusi.
2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud
implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan
3.2 Menerapkan prinsip penjumlahan vektor (dengan pendekatan geometri)
3.2.1 Menuliskan lambangsebuah vektor
3.2.2 Melukiskan resultan dua vektor dengan metode segitiga, jajargenjang, poligon
3.2.3 Menghitung besar resultan vektor
3.2.4Menentukan arah resultan vektor
3.2.5 Menguraikan vektor komponen
4.2 Merencanakan dan melaksanakan percobaan untuk menentukan resultan vektor.
4.2.1 Mengidentifikasi alat alat percobaan resultan vektor
4.2.2 Terampil menggunakan alat alat percobaan
4.2.3 Terampil melakukan percobaan tentang resultan vektor
C.Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menuliskan lambang vektor dengan benar
2. Siswa dapat melukiskan resultan dua vektor dengan metode segitiga, jajargenjang,
poligon dengan tepat
3. Siswa dapat menghitung besar resultan vektor menggunakan aturan sinus dengan tepat
4. Siswa dapat menghitung besar resultan vektor menggunakan aturan kosinus dengan tepat
5. Siswa dapat menentukan arah resultan vektor menggunakan aturan sinus dengan benar
6. Siswa dapat menentukan arah resultan vektor menggunakan aturan kosinus dengan benar
7. Siswa dapat menguraikan vektor komponen terhadap sumbu X dan sumbu Ydengan tepat
8. Siswa dapat menentukan arah resultan vektor terhadap sumbu X dan sumbu Y dengan
benar
9. Siswa dapat menggunakan alat-alat percobaan dengan terampil
10. Siswa dapat mengidentifikasi alat-alat percobaan dengan baik
11. Siswa dapat melakukan percobaan tentang resultan vektor dengan terampil
D.Materi pembelajaran
PENJUMLAHAN VEKTOR
A. Menuliskan dan menggambarkan vektor
B. Resultan Vektor
C. Menguraikan Vektor
E.Pendekatan/Strategi/Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik (Scientific)
2. Metode : Diskusi, eksperimen
3. Model:
Pertemuan I dan II: Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning)
F.Media/Alat/Sumber belajar
Power point
Alat
Kertas grafik
Karet pentil.
Paku payung
Papan triplek
Neraca pegas
Busur derajat.
Penggaris
Pulpen
Pensil .
Sumber Belajar
BSE Fisika1 SMA/MA, Joko Sumarsono, perbukuan depdiknas
BSE Fisika1 SMA/MA, Setia Nurachmandani, perbukuan depdiknas
Lembar Kerja Siswa (LKS)
G.Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan pertama
Kegiatan Langkah langkah Alokasi
Model Problem Deskripsi Kegiatan Waktu
Based Learning
Pendahuluan Orientasi siswa Guru memberi salam dan membimbing siswa untuk berdoa 10 menit
pada masalah Guru mengabsen siswa
Guru memotivasi siswa
Apersepsi
-Sebutkan perbedaan besaran skalar dan besaran vektor!
-Sebutkan contoh yang termasuk besaran vektor!
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
Menanya 15 menit
Setelah mengamati media power point tentang pengertian besaran vektor, melukis reultan
vektor, diharapkan siswa bertanya tentang :
Bagaimana penulisan vektor
Bagaimana cara melukis resultan dua vektor dengan metode segitiga dan jajargenjang.
Bagaimana cara melukis resultan tiga vektor atau lebih dengan metode poligon
Guru membimbing siswa untuk menjawab setiap pertanyaan
Mengorganisasi Eksperimen 30 menit
dan menyajikan Guru menyuruh tiap kelompok mempresentasikan hasil kelompok dan ditanggapi oleh
hasil karya kelompok lain.
Penutup Menganalisis dan Guru membimbing siswa menyimpulkan tentang cara melukis vektor dengan metode 20 menit
mengevaluasi segitiga, jajaran genjang dan poligon.
proses Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang berperan aktif dalam diskusi
penyelesaian kelompok.
masalah Guru melakukan evaluasi dengan memberikan latihan soal.
Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan untuk mempelajari pelajaran
selanjutnya terutama tentang aturan sinus, cosinus pada segitiga sembarang dan segitiga
siku-siku.
Pertemuan kedua
Kegiatan Langkah langkah Kegiatan Pembelajaran Alokasi
Model Problem Waktu
Based Learning
Pendahuluan Orientasi siswa Guru memberi salam dan membimbing siswa untuk berdoa 10 menit
pada masalah Guru mengabsen siswa
Guru memotivasi siswa
Guru memberikan kuis tentang:
-Bagaimana menghitung besar resultan vektor dengan aturan sinus dan cosinus?
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
Inti Mengamati 15 menit
Siswa mengamati media flash/power point tentang menghitung resultan dua vektor dengan
metode segitiga, jajargenjang, dan poligon, yang dihubungkan dengan menggunakan aturan
cosinus dan sinus serta penguraian vektor.
Menanya 15 menit
Setelah mengamati media powerpoint mengenai menghitung resultan vektor dengan metode
segitiga, jajargenjang yang dihubungkan dengan menggunakan aturan cosinus serta penguraian
vektor, siswa diharapkan bertanya tentang:
Bagaimana aturan cosinus pada resultan segitiga/jajargenjang
Bagaimana aturan sinus pada resultan segitiga/jajargenjang
Bagaimana menentukan besar dan arah resultan vektor dengan aturan sinus dan cosinus.
Mengorganisasi Eksperimen 30 menit
dan menyajikan Guru menyuruh tiap kelompok mempresentasikan hasil kelompok dan ditanggapi oleh
hasil karya kelompok lain.
Penutup Menganalisis dan Guru membimbing siswa menyimpulkantentangmenghitung resultan vektor dengan metode 20 menit
mengevaluasi analisis yaitu menggunakan aturan cosinus dan sinus, penguraian vektor
proses Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang berperan aktif dalam diskusi
penyelesaian kelompok.
masalah Guru melakukan evaluasi dengan memberikan latihan soal.
Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan untuk mempelajari materi
pelajaran yang telah dipelajari
Pertemuan ketiga
Kegiatan Langkah langkah Kegiatan Pembelajaran Alokasi
Model Problem Waktu
Based Learning
Pendahuluan Orientasi siswa Guru memberi salam dan membimbing siswa untuk berdoa 10 menit
pada masalah Guru mengabsen siswa
Guru memotivasi siswa
Guru memberikan kuis tentang:
-Bagaimana menghitung besar resultan perkalian vektor dan skalar?
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
Inti Mengamati 15 menit
Siswa mengamati media flash/power point tentang menghitung resultan perkalian vektor dan
skalar melalui pengenalan perkalian titik (dot product) dan perkalian silang (cross product)
yang dihubungkan dengan menggunakan aturan cosinus, sinus dan penguraian vektor serta
aturan disetiap kuadran diagram kartesius.
15 menit
Menanya
Setelah mengamati media powerpoint mengenai menghitung resultan perkalian vektor dan
skalar melalui pengenalan perkalian titik (dot product) dan perkalian silang (cross product)
yang dihubungkan dengan menggunakan aturan cosinus, sinus dan penguraian vektor serta
aturan disetiap kuadran diagram kartesius, siswa diharapkan bertanya tentang:
-Bagaimana aturan perkalian titik (dot product)?
-Bagaimana aturan perkalian silang (cross product)?
Mengorganisasi -Bagaimana aturan sinus dan kosinus disetiap kuadran diagram kartesius? 30 menit
siswa dalam
kelompok Eksperimen
Guru membimbing siswa untuk membentuk kelompok.
Guru memberikan LKS pada setiap kelompok
Masing-masing kelompok mengumpulkan data untuk mengerjakan LKS menghitung tentang
resultan perkalian vektor dan skalar melalui pengenalan perkalian titik (dot product) dan
perkalian silang (cross product)
Membimbing Guru memfasilitasi dan membimbing masing-masing kelompok diskusi 15 menit
penyelidikan
siswa secara Asosiasi
mandiri maupun Siswa mendiskusikan LKS yang diberikan guru.
kelompok Siswa menjawab pertanyaan pada LKS dan menyajikan dalam bentuk laporan tertulis.
Mengembangkan 15 menit
dan menyajikan
hasil karya Komunikasi
Guru menyuruh tiap kelompok mempresentasikan hasil kelompok dan ditanggapi oleh
kelompok lain.
Penutup Menganalisis dan Guru membimbing siswa menyimpulkan tentang menghitung resultan perkalian vektor dan 20 menit
mengevaluasi skalar melalui pengenalan perkalian titik (dot product) dan perkalian silang (cross product)
proses Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang berperan aktif dalam diskusi
penyelesaian kelompok.
masalah Guru melakukan evaluasi dengan memberikan latihan soal.
Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan untuk mempelajari materi
pelajaran yang telah dipelajari
H.Penilaian
Jenis instrumen :
1. Tes tertulis
Pertemuan pertama
Essay tes
1. Tuliskan tiga besaran yang termasuk besaran vektor dalam fisika!
2. Perhatikan ketiga buah vektor berikut
Petunjuk penskoran-1
Setiap soal memiliki tingkat kesukaran yang berbeda-beda. Petunjuk penskoran dapat
disajikan dalam tabel berikut:
Bentuk tes No Soal Skor
Essay Test 1 15
2 85
Pertemuan kedua
1. Dua buah vektor memiliki pangkal berimpit, dan masing-masing besarnya 3 N dan 4 N.
0
Jika sudut apit antara kedua vektor tersebut 60 . Maka besar resultannya adalah...
a) 34N
b) 35N
c) 37 N
d) 38N
e) 39N
Diketahui vektor A dan B, masing masing 8 satuan dan 4 satuan saling mengapit
0 0
membentuk sudut 120 . Vektor R dan B mengapit sudut 30 . Hitunglah besar vektor R !
3. Dua buah vektor gaya masing masing besarnya 6 N dan 8 N, sedangkan resultan
kedua vektor adalah 10 N, berapakah besarnya sudut apit kedua vektor gaya tersebut?
4. Perhatikan gambar berikut!
5.
6.
Petunjuk penskoran
Setiap soal memiliki tingkat kesukaran yang berbeda-beda. Petunjuk penskoran dapat
disajikan dalam tabel berikut:
Bentuk tes No Soal Skor
Essay Test 1 10
2 10
3 10
4 30
5 20
6 20
Total skor 100
2.Penilaian sikap
Rubrik Penilaian
No. Aspek yang Hasil Pengamatan
diobservasi 3 2 1
1 Interaksi siswa menunjukkan rasa menunjukkan rasa tidak menunjukkan
dalam ingin tahu yang besar,
ingin tahu, namun antusias dalam
kelompok antusias, aktif dalamtidak terlalu antusias, pengamatan, sulit
dalam kegiatan dan baru terlibat aktif terlibat aktif dalam
kelompok dalam kegiatan kegiatan kelompok
kelompok ketika walaupun telah
disuruh didorong untuk terlibat
2 Ketelitian dan mengamati hasil mengamati hasil mengamati hasil
hati hati percobaan sesuai percobaan sesuai percobaan sesuai
prosedur, hati-hati prosedur, kurang hati- prosedur, kurang hati-
dalam melakukan hati dalam melakukan hati dalam melakukan
percobaan percobaan percobaan
3 Kesungguhan tekun dalam berupaya tepat waktu tidak berupaya
dalam kerja menyelesaikan tugas dalam menyelesaikan sungguh-sungguh
kelompok dengan hasil terbaik tugas, namun belum dalam menyelesaikan
yang bisa dilakukan, menunjukkan upaya tugas, dan tugasnya
berupaya tepat waktu terbaiknya tidak selesai
4 Berkomunikas aktif dalam tanya aktif dalam tanya aktif dalam tanya
i jawab, dapat jawab, tidak ikut jawab, tidak ikut
mengemukaan gagasan mengemukaan gagasan mengemukaan gagasan
atau ide, menghargai atau ide, menghargai atau ide, kurang
pendapat siswa lain pendapat siswa lain menghargai pendapat
siswa lain
Kualifikasi Nilai Akhir (NA) Sikap
Score Nilai
1-3 Kurang baik (D)
4-6 Cukup (C)
7-9 Baik ( B )
10-12 Amat Baik ( A )
Mengetahui, Medan, Juni 2016
A. Kompetensi Inti
KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2: Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3: Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar
1.1. Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan mengatur alam jagad raya melalui
pengamatan fenomena alam fisis dan pengukurannya.
1.2. Menyadari kebesaran Tuhan yang mengatur karakteristik fenomena gerak, kalor dan
optik.
2.1. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat;
tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli
lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam
melakukan percobaan , melaporkan, dan berdiskusi.
2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud
implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan.
3.3. Menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak lurus dengan kecepatan konstan dan
gerak lurus dengan percepatan konstan.
3.3.1. Membedakan lintasan dengan kedudukan serta jarak dan perpindahan
3.3.2. Membedakan besaran kecepatan dan kelajuan.
3.3.3. Membedakan percepatan dan perlajuan.
3.3.4.Menganalisis benda yang mengalami gerak lurus beraturan.
3.3.5. Mengaplikasikan benda yang mengalami gerak lurus berubah beraturan.
4.3. Menyajikan data dan grafik hasil percobaan untuk menyelidiki sifat gerak benda yang
bergerak lurus dengan percepatan konstan.
4.3.1. Menjelaskan hubungan antara posisi terhadap waktu untuk benda yang
mengalami gerak lurus beraturan dalam bentuk grafik melalui data hasil
percobaan.
4.3.2. Menjelaskan hubungan antara posisi terhadap waktu untuk benda yang
mengalami gerak lurus berubah beraturan dalam bentuk grafik melalui
percobaan.
4.3.3. Membuat grafik kecepatan terhadap waktu berdasarkan percobaan jika benda
bergerak dengan laju tetap (GLB).
4.3.4. Membuat grafik kecepatan terhadap waktu berdasarkan percobaan jika benda
bergerak dengan laju semakin besar dan semakin lambat/percepatan (GLBB).
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah dilakukan proses pembelajaran, melalui meneliti, kaji pustaka, eksperimen dan kerja
kelompok siswa diharapkan:
1. Mampu membedakan lintasan dengan kedudukan serta perpindahan dengan jarak dengan
benar.
2. Mampu membedakan besaran kecepatan dan kelajuan dengan benar.
3. Mampu membedakan perlajuan dengan percepatan dengan benar.
4. Mampu mencontohkan prinsip gerak lurus beraturan dengan benar.
5. Mampu menganalisis benda yang mengalami gerak lurus beraturan dengan benar.
6. Mampu mengaplikasikan benda yang mengalami gerak lurus berubah beraturan dengan
benar.
7. Mampu menjelaskan hubungan antara posisi terhadap waktu untuk benda yang
mengalami gerak lurus beraturan melalui percobaan dengan benar.
8. Mampu membuat grafik kecepatan terhadap waktu berdasarkan percobaan jika benda
bergerak dengan laju tetap (GLB) dengan benar.
9. Mampu membuat grafik kecepatan terhadap waktu berdasarkan percobaan jika benda
bergerak dengan laju semakin besar dan semakin lambat/percepatan (GLBB) dengan
benar.
E. Materi Pembelajaran:
Gerak Lurus
1. Kedudukan Jarak dan Perpindahan
2. Kecepatan dan Kelajuan
3. Percepatan
4. Gerak Lurus Beraturan
5. Gerak Lurus Berubah Beraturan
6. Gerak jatuh bebas
7. Gerak vertikal ke atas
F. Media Pembelajaran :
1. Media: video macro media flash dan power point .
2. Alat/bahan : meteran, mistar, pewaktu ketik, pita ticker timer, mobil mainan, stopwatch,
gunting, lem kertas,infokus
3. Sumber Belajar:
BSE FISIKA SMA Ke1as X, (Joko Sumarno dan Nurachmandani), pusat perbukuan
depdiknas.
Panduan Praktikum Fisika SMA
Lembar Kerja Siswa (LKS)
G. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan ke-1
Kegiatan Langkah Langkah Model Problem Based Deskripsi Kegiatan Alokasi
Learning Waktu
Pendahuluan Orientasi siswa pada masalah Orientasi 10
Guru mengucapkan salam dan meminta salah seorang
siswa untuk memimpin doa sebelum belajar dimulai.
Guru mengabsen siswa yang tidak hadir, dan siswa
menyimaknya.
Apersepsi
.Guru memberikan sebuah kasus kepada siswa Si Pulan
berjalan 10 meter kearah kanan kemudian ia kembali
berputar balik 3 meter, kemudian menyuruh siswa untuk
menanggapi kasus tersebut dengan memberikan
pertanyaan, apakah kasus tersebut masuk kedalam
konsep perpindahan atau jarak?.
Siswa menjawab pertanyaan motivasi dari guru terkait
dengan kasus yang diberikan oleh guru.
menyajikan hasil karya Siswa dipandu oleh guru mendiskusikan tentang contoh gerak jatuh bebas
dalam sebuah percobaan dan kehidupan sehari-hari dengan mencari informasi
dan dibandingkan dengan sumber yang ada. (Menghubungkan dengan materi
lain, membuat rumusan)
Siswa dipandu guru menyimpulkan tentang contoh penerapan gerak jatuh
bebas dalam sebuah percobaan dan kehidupan sehari-hari.(Menghubungkan
dengan materi lain, membuat rumusan)
Siswa dibimbing oleh guru untuk menumbuhkan gagasan baru baik secara
lisan maupun tertulis. (Menghubungkan dengan materi lain, membuat
rumusan) 20
Konfirmasi
Guru mempersilahkan siswa untuk bertanya mengenai materi yang telah
disampaikan,danmempersilahkansiswalainuntukmenjawab.
(Mempresentasikan, Mendialogkan, Menyimpulkan)
Tahapan Langkah Langkah Model Deskripsi Kegiatan Waktu
Problem Based Learning
Guru berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab
pertanyaan siswa yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa
yang baku dan benar. (Mempresentasikan, Mendialogkan, Menyimpulkan)
Penutup Menganalisa dan Siswa dan guru bersama-sama membuat rangkuman atau simpulan 15
mengevaluasi proses pelajaran.
pemecahan masalah Guru melakukan penilaian dan refleksi terhadap kegiatan yang sudah
dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.
Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran
remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas
baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar siswa.
Guru mengakhiri pelajaran dan mengucapkan salam
H. Penilaian
1. Jenis/teknik penilaian: Tes tertulis (Uraian), Tes lisan (observasi) dan Portofolio
2. Bentuk Instrumen dan instrumen:
Tes Uraian:
1. Tuliskan pengertian lintasan, kedudukan, jarak dan perpindahan!
2. Perhatikan gambar berikut! Pulan berlari mengelilingi lapangan sepakbola yang memiliki
panjang 80 m dan lebar 60 m. Pulan berangkatdari titik A dan berhenti di titik C dengan
melewati titik B.Tentukanlah jarak dan perpindahan yang ditempuh pulan!
A B
60 m
80 m
D C
13. Mobil A bergerak dengan kecepatan tetap 72 km/jam di depan mobil B sejauh 1,5 km. Mobil
B sedang mengejar mobil A tersebut dengan kecepatan tetap 75 km/jam.
a. Berapakah waktu yang dibutuhkan mobil B untuk mengejar mobil A?
b. Berapa jarak yang ditempuh mobil B?
2
14. Pesawat A dari kecepatan 160 m/s dipercepat 6 m/s untuk mengejar pesawat B yang
berada di depannya. Melalui pendeteksi radar, pesawat B diketahui pada saat itu sedang
2
bergerak dengan kecepatan 120 m/s dan percepatan 8 m/s . Jika jarak saat terdeteksi 400 m
maka berapa waktu yang dibutuhkan pesawat A hingga dapat mengejar pesawat B?
INSTRUMEN PENILAIAN
PENGAMATAN SIKAP DALAM PROSES PEMBELAJARAN
( KERJA KELOMPOK )
3. Pedoman penskoran:
a. Test Uraian:
No. Bobot Penilaian Skor
1. Soal Nomor 1 5
2. Soal Nomor 2 10
3. Soal Nomor 3 5
4. Soal Nomor 4 10
5. Soal Nomor 5 5
6. Soal Nomor 6 5
7. Soal Nomor 7 5
8. Soal Nomor 8 5
9. Soal Nomor 9 5
10. Soal Nomor 10 5
11. Soal Nomor 11 5
12. Soal Nomor 12 5
13. Soal Nomor 13 15
14. Soal Nomor 14 15
Score Kualifikasi
1,00 1,99 Kurang baik (D)
2,00 2,99 Cukup (C)
3,00 3,99 Baik ( B )
4,00 Amat Baik ( A )
Rubrik Penilaian
No Aspek yang dinilai Rubrik
1. Interaksi dalam 3. menunjukkan rasa ingin tahu yang besar, antusias, aktif dalam
kelompok dalam kegiatan kelompok
2: menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak terlalu antusias, dan
baru terlibat aktif dalam kegiatan kelompok ketika disuruh
1: tidak menunjukkan antusias dalam pengamatan, sulit terlibat
aktif dalam kegiatan kelompok walaupun telah didorong untuk
terlibat
2 Ketelitian dan hati- 3. mengamati hasil percobaan sesuai prosedur, hati-hati dalam
hati melakukan percobaan
2. mengamati hasil percobaan sesuai prosedur, kurang hati-hati
dalam melakukan percobaan
1. mengamati hasil percobaan sesuai prosedur, kurang hati-hati
dalam melakukan percobaan
3 Kesungguhan dalam 3: tekun dalam menyelesaikan tugas dengan hasil terbaik yang bisa
kerja Kelompok dilakukan, berupaya tepat waktu.
2: berupaya tepat waktu dalam menyelesaikan tugas, namun belum
menunjukkan upaya terbaiknya
1: tidak berupaya sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas,
dan tugasnya tidak selesai
4 Berkomunikasi 3: aktif dalam tanya jawab, dapat mengemukaan gagasan atau ide,
menghargai pendapat siswa lain
2: aktif dalam tanya jawab, tidak ikut mengemukaan gagasan atau
ide, menghargai pendapat siswa lain
1: aktif dalam tanya jawab, tidak ikut mengemukaan gagasan atau
ide, kurang menghargai pendapat siswa lain
Mengetahui, Medan, Juni 2016
Kepala SMA Panca Budi Medan Guru Mata Pelajaran Fisika
C. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik mampu menyebutkan hukum I Newton beserta formulanya dengan benar
2. Peserta didik mampu menentukan hubungan antara massa dan gaya pada hukum II Newton
melalui percobaandengan benar
3. Peserta didik mampu memformulasikan hubungan gaya, massa dan percepatan dengan tepat
4. Peserta didik mampu menyebutkan hukum III Newton dan formulasinya
5. Peserta didik mampu menyebutkan contoh penerapan hukum I, II dan III Newton dalam
kehidupan sehari-hari minimal
6. Peserta didik mampu melakukan percobaan terkait hukum I, II dan III Newton sesuai
prosedur.
7. Peserta didik mampu menganalisis hasil percobaan yang dilakukan dengan benar
8. Peserta didik mampu merangkai alat percobaan dengan tepat.
9. Peserta didik mampu menentukan gaya gaya yang bekerja pada suatu benda dengan tepat.
10. Peserta didik mampu memecahkan masalah terkait hukum Newton pada gerak benda pada
bidang datar/miring dengan dan atau tanpa gesekan dengan benar.
11. Peserta didik mampu mengerjakan soal-soal penerapan hukum Newton pada bidang miring,
katrol dan pergerakan lift.
D. Materi Pembelajaran
Hukum Newton Tentang Gerak
A. Gaya
B. Hukum Newton
1. Gaya Berat dan Gaya Normal
2. Gaya Gesek
C. Penerapan Hukum-Hukum Newton Tentang Gerak
1. Gerak Benda Pada Bidang Datar
2. Gerak Benda Pada Bidang Miring
3. Gerak Benda Yang Dihubungkan Dengan Tali
4. Gerak Benda Dalam Lift
E. Pendekatan/Strategi/Metode Pembelajaran
a. Pendekatan : Scientific
b. Model : - Pembelajaran Penemuan (Discovery Learning)
- Pembelajaran Berdasarkan Masalah (Problem BasedLearning)
c. Metode : Diskusi, Eksperimen, Demonstrasi
Langkah Model
Pembelajaran Alokasi
Kegiatan Berbasis Masalah Deskripsi Kegiatan
Waktu
(Problem
BasedLearning)
Pendahuluan Orientasi pada Memberi salam pada peserta didik dan berdoa bersama-sama 10
masalah Mengabsensi kehadiran peserta didik
Apersepsi
Guru mengajukan pertanyaan terkait materi pelajaran sebelumnya
Langkah Model
Pembelajaran Alokasi
Kegiatan Berbasis Masalah Deskripsi Kegiatan
Waktu
(Problem
BasedLearning)
- Coba sebutkan contoh penerapan hukum I Newton?
- Sebutkan bunyi hukum II Newton?
Menyampaikan tujuan pembelajaran serta gambaran pembelajaran yang akan dilakukan
Kegiatan a. Mengamati 10
Inti Mengorganisasi Peserta didik mengamati peragaan yang dilakukan siswa:
siswa dalam belajar Gerak balon yang telah ditiup dan dilepaskan
Peserta didik mengamati video flash tentang III Newton dan penerapan hukum Newton pada
gerak benda dengan atau tanpa ada gesekan. 10
Peserta didik diminta untuk membuat pertanyaan terkait peragaan dan flash.
b. Menanya
Peserta didik menanyakan mengapa gerak balon berlawanan arah dengan udara yang keluar dari
balon saat dilepaskan?
Peserta didik menanyakan bagaimana penerapan hukum Newton pada gerak benda seperti pada
bidang datar atau bidang miring?
Guru bertanya gaya apa saja yang terdapat pada benda yang terletak pada bidang datar/bidang
miring? 25
c. Explore/Eksperimen
Membimbing Guru membimbing peserta didik membentuk kelompok yang terdiri 4-5 orang
penyelidikan siswa
Kelompok peserta didik mencari data terkait masalah ataupun pertanyaan yang diberikan guru
secara mandiri
dan berbagai penerapan hukum I, II dan III Newton. 35
atau kelompok
d. Asosiasi
Peserta didik dipandu oleh guru mendiskusikan tentang peragaan dan data yang telah
dikumpulkan
Mengembangkan Peserta didik mendikusikan penerapan hukum Newton pada gerak benda baik pada bidang datar
atau pun bidang miring serta gaya gaya apa saja yang terdapat pada benda yang terletak pada
dan menyajikan
hasil karya suatu bidang baik bidang datar/miring. 30
e. Komunikasi
Peserta didik menyajikan atau mempresentasikan hasil diskusi kelompok.
Langkah Model
Pembelajaran Alokasi
Kegiatan Berbasis Masalah Deskripsi Kegiatan
Waktu
(Problem
BasedLearning)
Guru mempersilahkan peserta didik untuk bertanya mengenai materi presentasi yang telah
disampaikan, dan mempersilahkan peserta didik lain untuk menjawab.
Guru membimbing dan menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan
menggunakan bahasa yang baku dan benar.
Penutup Menganalisisdan Peserta didik dan guru bersama-sama membuat rangkuman atau simpulan pelajaran. 15
mengevaluasi Guru melakukan post tes
proses pemecahan Guru melakukan penilaian dan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara
masalah konsisten dan terprogram.
Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk tugas berupa soal-soal perhitungan
hukum II Newton dan membaca materi selanjutnya tentang penerapan Hukum Newton pada
gerak.
Guru mengakhiri pelajaran dan mengucapkan salam
3. Pertemuan Ketiga:
Langkah Model
Pembelajaran Alokasi
Kegiatan Berbasis Masalah Deskripsi Kegiatan
Waktu
(Problem Based
Learning)
Pendahuluan Orientasi pada Memberi salam pada peserta didik dan berdoa bersama-sama 10
masalah Mengabsensi kehadiran peserta didik
Apersepsi
Guru mengajukan pertanyaan terkait materi palajaran sebelumnya
- Coba sebutkan contoh aplikasi hukum Newton?
Peserta didik menjawab pertanyaan apresepsi dari guru.
Menyampaikan tujuan pembelajaran serta gambaran pembelajaran yang akan dilakukan
Kegiatan a. Mengamati 10
Langkah Model
Pembelajaran Alokasi
Kegiatan Berbasis Masalah Deskripsi Kegiatan
Waktu
(Problem Based
Learning)
Inti Mengorganisasi Peserta didik mengamati powerpoint dan flash player yang ditampilkan terkait penerapan
siswa dalam belajar hukum Newton tentang gerak pada bidang miring, pergerakan lift dan katrol
Peserta didik diminta membuat pertanyaan terkait flash 5
b. Menanya
Guru menanyakan apakah hukum Newton dapat diterapkan pada gerak jatuh bebas, katrol dan
pergerakan lift. 20
c. Explore/Eksperimen
Peserta didik membentuk kelompok yang terdiri dari 4-5 orang.
Peserta didik mengumpulkan data dari berbagai sumber tentang penerapa hukum Newton pada
bidang miring, katrol dan pergerakan lift. 30
d.Asosiasi
Membimbing Peserta didik dipandu oleh guru mengolah data dan mendiskusikan tentang pertanyaan yang
penyelidikan siswa diberikan guru serta membandingkan dengan sumber yang ada
secara mandiri Peserta didik dibimbing oleh guru untuk menumbuhkan gagasan baru baik secara lisan maupun
atau kelompok tertulis untuk hasil laporan tertulis. 35
e.Komunikasi
Mengembangkan Peserta didik menyajikan atau mempresentasikan hasil diskusi dan percobaan.
dan menyajikan Peserta didik dibimbing oleh guru untuk menumbuhkan gagasan baru baik secara lisan maupun
hasil karya tertulis.
Guru mempersilahkan peserta didik untuk bertanya mengenai materi yang telah disampaikan,
dan mempersilahkan peserta didik lain untuk menjawab.
Guru membimbing dan menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan
menggunakan bahasa yang baku dan benar.
Penutup Menganalisis dan Peserta didik dan guru bersama-sama membuat rangkuman atau simpulan pelajaran. 25
mengevaluasi Melaksanakan test
proses pemecahan Guru melakukan penilaian dan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara
Langkah Model
Pembelajaran Alokasi
Kegiatan Berbasis Masalah Deskripsi Kegiatan
Waktu
(Problem Based
Learning)
masalah konsisten dan terprogram.
Guru mengakhiri pelajaran dan mengucapkan salam
H. Penilaian
1. Jenis/teknik penilaian : - Lembar Observasi Kelompok
- Penilaian Portofolio
- Tugas
- Tes
Tanggungjawab
Belajar
Kerjasama
Keterbukaan
Ketekunan
Kedisiplinan
No Nama Peserta Didik
1.
2.
3.
4.
5.
Dst
Ket :
Skala penilaian sikap dibuat dengan rentang antara 1 sampai dengan 3.
1 = kurangbaik ;2 = baik;dan 3= amat baik.
Rubrik Pengamatan Sikap
No Aspek yang Diamati Skor Rubrik
3 Mengerjakan semua tugas yang diberikan
2 Mengerjakan sebagian tugas yang
1 Tanggungjawab diberikan
1 Mengerjakan sebagian kecil tugas yang
diberikan
3 Semua anggota kelompok bekerja
2 Kerjasama 2 Sebagian anggota kelompok yang bekerja
1 Hanya sebagian kecil anggota kelompok
yang bekerja
3 Mengerjakan semua tugas yang diberikan
tepat waktu (cepat)
3 Kedisiplinan 2 Mengerjakan sebagian tugas yang
diberikan tepat waktu
1 Mengerjakan sebagian kecil tugas yang
diberikan tepat waktu
3 Semua anggota kelompok bekerja dengan
sungguh-sungguh
4 Ketekunan Belajar 2 Sebagian anggota kelompok yang bekerja
sungguh-sungguh
1 Sebagian kecil anggota kelompok yang
bekerja sungguh-sungguh
3 Semua anggota kelompok saling
mengingatkan dan memberitahu kawan
5 Keterbukaan 2 Sebagiananggota kelompok saling
mengingatkan dan memberitahu kawan
1 Sebagiankecil anggota kelompok saling
mengingatkan dan memberitahu kawan
Nilai = Jumlah Skor
11 - 15 = A (Sangat Baik)
6 - 10 = B (Baik)
1 - 5 = C (Kurang)
Penilaian Kinerja Melakukan Percobaan Kelompok
9 - 12 = A (Sangat Baik)
5 - 8 = B (Baik)
1 - 4 = C (Kurang)
Rubrik Penilaian Kelompok :
5. Sebuah benda memiliki massa sebesar 20 Kg, diberikan gaya sebesar 100 N. Jika benda
kedua bermassa 1,5 massa benda pertama diberikan dengan gaya yang sama, Perbandingan
percepatan benda pertama dan benda kedua adalah
a. 1: 1 d. 2 : 3
b. 1: 1,25 e. 3 : 2
c. 1 : 1,5
B. Essay
1. Tuliskan bunyi hukum Newton I, II, dan III beserta formulanya!
2. Jika sebuah benda bermassa m diberikan gaya 2F, maka percepatannya sebesar 2a.
Tentukanlah percepatan benda jika gaya yang diberikan menjadi 8 F!
3. Tuliskan contoh penerapan Hukum Newton I, II, dan, III masing-masing minimal 2 !
4. Seorang tukang Bakso mendorong gerobak beserta isinya yang bermassa 110 kg dengan
2
percepatan 1,2 m/s . Setelah selesai jualan beban gerobak berkurang, sehingga massanya
menjadi 75 kg, berapa percepatan yang dihasilkannya ?
5. Gambarkanlah gaya-gaya yang bekerja pada benda yang berada pada bidang miring dan
diberikan gaya ke atas sebesar F di bawah ini !
6. Dua buah balok A dan B dengan massa masing-masing 15 kg dan 5 kg, dihubungkan
melalui sebuah katrol, seperti terlihat pada gambar di bawah. Balok B mula-mula ditahan
2
kemudian dilepaskan. (g = 10 m/s ). Tentukanlah :
a. Gambar gaya-gaya yang bekerja pada katrol !
b. Berapakah percepatan !
c. Besar tegangan tali pada balok A !
7. Seseorang yang massanya 60 kg menaiki lift yang sedang / bergerak, ternyata gaya tekan normal bidang
terhadap orang itu sebesar 720 N. Jika (g = 10 ).
a. Gambar gaya yang bekerja !
b. Besar percepatan?
0
8. Sebuah benda 6 kg diletakkan pada bidang miring yang licindengan sudut kemiringan 30
dan ditarik dengan F sebesar 60 N selama .
a. Gambarkan gaya-gaya yang bekerjabenda !
b. Tentukanlah percepatan danjarak yang ditempuh
benda setelah ditarikselama 3 detik.
Kunci Jawaban
A. Pilihan
berganda 1. C
2. C
3. B
4. A
5. E
B. Essay
1. Tuliskan bunyi hukum Newton I, II, dan III !
Hukum I Newton :
Setiap benda tetap berada dalam keadaan diam atau bergerak dengan laju tetap
sepanjang garis lurus, kecuali jika diberi gaya total yang tidak nol. ( S F = 0 )
Hukum II Newton :
Percepatan sebuah benda berbanding lurus dengan gaya total yang bekerja padanya dan berbanding terbalik dengan= massanya.
Arah percepatan sama dengan arah gaya total yang bekerja padanya. ( S ) atau (S F = m.a)
Hukum III Newton :
Ketika suatu benda memberikan gaya pada benda kedua, benda kedua tersebut memberikan
gaya yang sama besar tetapi berlawanan arah terhadap benda pertama. (F aksi = Freaksi
arahberlawanan)
2. Dik : m1 = m2 =
m F1 = F
F2 = 8 F
a1 = 2a
Dit : a2 =.?
Penyelesaian :
F = m.a
a = F/m
a1 : a2 = F1F/m18 :F2/m2
2a : a2= :
2a : a2 = F : 8F
a2 = 16 F
3. Tuliskan Contoh penerapan Hukum I, II, dan, III Newton masing-masing minimal 2 !
Jawaban :
Contoh Penerapan Hukum I Newton :
1) Ketika berhenti mendadak tubuh pengendara sepeda motor akan terdorong kedepan
untuk mempertahankan geraknya
2) Seorang yang sedang diam berada dalam bus, ketika bus tiba-tiba mulai benjalan
tubuhnya akan terdorong ke belakang untuk mempertahankan keadaannya yang semula
diam.
Contoh Penerapan Hukum II Newton :
1) Seorang yang mendorong kereta belanja
2) Gaya yang dilakukan seorang anak kecil yang menarik meja kecil, tidak sama dengan
gaya yang dilakukan pada saat menarik meja yang lebih besar
Contoh Penerapan Hukum III Newton :
1) Kaki kita menginjak tanah, tanah memberikan gaya yang sama pada kaki
2) Ketika mendorong dinding, dinding memberikan gaya yang sama pada tangan.
4. Seorang tukang Bakso mendorong gerobak beserta isinya yang bermassa 110 kg dengan
percepatan 1,2 m/s. Setelah selesai jualan beban gerobak berkurang, sehingga massanya menjadi
75 kg, berapa percepatan yang dihasilkannya ?
Dik : m1 = 110 Kg
2
a1 = 1,2 m/s
m2 = 75 Kg
Dit : a2 =.?
Penyelesaian :
F = m1.a1 a2 = F/m2
2
= 110 Kg. 1,2 m/s = 132 N/75 Kg
2
= 132 N = 1,76 m/s
5.Gaya-gaya yang bekerja pada sebuah benda yang terletak pada bidang miring
N
WSin
w W COS
6. Dua buah balok A dan B dengan massa masing-masing 15 kg dan 5 kg, dihubungkan melalui
sebuah katrol, seperti terlihat pada gambar di bawah. Balok B mula-mula ditahan kemudian
2
dilepaskan. Berapakah percepatan dan tegangan tali masing-masing balok ? (g = 10 m/s )
Dik : mA = 15 Kg
mB = 5 Kg
2
g = 10 m/s
Dit : a =...?
T =...?
Penyelesaian :
Kita tinjau sistem A dan B:
T T + m . g = (m +m )a
F = m.a a=
B m A+ m B
=2
5 Kg + 5 Kg /
=
5
2
m/s
7. Seseorang yang massanya 60 kg menaiki lift yang sedang bergerak, ternyata gaya tekan
2
normal bidang terhadap orang itu sebesar 720 N. Jika (g = 10 m/s ). Besar percepatan dan
arah gerak lift adalah ?
Dik : m = 60 Kg
N = 720 N
2
g = 10 m/s
Dit : a = .? Dan Arah Lift
Penyelesaian :
N = w + m.a
= m.g + m.a
2
720 N = 60 Kg. 10 m/s + 60 Kg.
a 720 - 600 =60 a
a =120/60
2
a = 2 m/s
0
8. Sebuah benda 6 kg diletakkan pada bidang miring yang licin dengan sudut kemiringan 30 dan
ditarik dengan F sebesar 60 N.
a. Gambarkan gaya-gaya yang bekerja benda !
b. Tentukanlah percepatan dan jarak yang ditempuh
benda setelah ditarik selama 3 detik.
Penyelesaian :
a. Gambar gaya-gaya yang bekerja N
F
b. Dik :
F = 60 N W SIN
m = 6 kg W
0 W COS
= 30
t=3s
Dit :
a = ..?
s = .?
Jawab :
a. - Percepatan :
SF = m.a
F w Sin = m.a
60 N m.g Sin 300= m.a
60 N 6.10.1/2 = 6. a
30/6 = a
a = 5 m/s2
b. Jarak setelah 3 detik
Vt = V0 + a.t
Vt= 0 + 5.3
Vt= 15 m/s
2 2
Vt = V0 -2a.s
2
0 = 15 2.5.s
s = 225: 10
s1 = 22,5 m
SF = m.a
-Wx= m.a
-w Sin = m.a
0
-m.g Sin 30 = m.a
- 6.10.1/2 = 6. a
a = - 5 m/s2
2 2
Vt = V0 -2a.s
2
0 = 15 2.5.s
s = 225 : 10
s2 = 22,5m
st = 22,5 m + 22, 5 m
st = 45 m
3. Pedoman penskoran
Bentuk Tes No. Soal Skor
1 10
Pilihan Ganda 2 10
3 10
4 10
1 10
2 15
3 15
Essai 4 15
5 20
6 25
7 40
8 50
D. Prosedur Percobaan
A) Percobaan I
1. Menyiapkan alat dan bahan ( kertas dan balok/benda )
2. Letakkan benda diatas selembar kertas
3. Tarik kertas secara cepat (sentakan). Perhatikan apa yang terjadi pada benda tersebut.
4. Ulangi langkah 1 s/d 2
5. Tarik kertas dengan perlahan dan perhatikan apa yang terjadi.
6. Ulangi langkah 4 s/d 5
7. Setelah melakukan pengamatan jawablah pertanyaan di bawah
Apa yanng terjadi pada benda ketika kertas ditarik dengan cepat dan lambat?
Mengapa demikian?
Sebutkan contoh lain dari hukum I Newton!
E. Hasil Pengamatan
Tabel data hasil pengamatan
Perlakuan Keadaan benda setelah kertas ditarik
Kertas ditarik dengan cepat ....................................
Kertas ditarik degan perlahan .........................................
G. Kesimpulan Percobaan I
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
B) Percobaan II
Hubungan gaya dan percepatan
1. Hubungkan neraca pegas degan sebuah balok/benda.
2. Tariklah neraca pegas dengan gaya1 N.
3. Amati pergerakan benda dan ukurlah jarak yang ditempuh benda.
4. Tuliskan hasil pengamatan dan pengukuran.
5. Ulangi untuk gaya 2 N dan 3 N
6. Setelah melakukan kedua percobaan, jawablah pertanyaan
dibawah. Bagaimanakah hubungan antara massa dan gaya?
Bagaimanakah hubungan antara gaya dan percepatan?
Sebutkan contoh lain dari hukum II Newton!
Hubungan massa dan gaya
1. Siapkan alat dan bahan ( 2 buah balok/benda dengan massa yang berbeda,
neraca pegas)
2. Hubungkan neraca pegas dengan balok yang ukurannya lebih kecil.
3. Tariklah neraca pegas sampai benda bergerak sejauh 10 cm.
4. Bacalah hasil pengukuran yang terdapat pada neraca pegas
5. Tuliskan hasil pengukuran
Ulangi langkah 1 s/d 5 untuk balok/ benda yang ukurannya lebih besar. Tabel Hasil
Pengukuran hubungan gaya dan percepatan
No. Massa beban ( gram) Gaya tarik pada Jarak
neraca pegas (N)
1. 50 gr .... ...........
2. 50 gr .... ...........
3. 50 gr .... ...........
Kesimpulan Percobaan II
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
1
4.5.1 Menentukan hubungan periode, frekuensi, kecepatan sudut, sudut tempuh dan
kecepatan linier melalui percobaan.
4.5.2 Membandingkan kelajuan linier pada hubungan roda-roda seporos, bersinggungan
dan dengan sabuk.
4.5.3 Membandingkan kecepatan sudut pada hubungan roda-roda seporos,
bersinggungan dan dengan sabuk.
C. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menuliskan definisi gerak melingkar beraturan dengan benar.
2. Siswa dapat menjelaskan konsep periode, frekuensi, kecepatan anguler, kecepatan
tangensial, percepatan sentripetal dalam gerak melingkar beraturan dengan benar
3. Siswa dapat menuliskan secara matematis hubungan antara periode frekuensi,
kecepatan sudut dan kecepatan linier
4. Siswa dapat menghitung kecepatan linier pada gerak melingkar beraturan dengan
benar jika diketahui periode dan jari-jarinya.
5. Siswa dapat menuliskan secara matematis hubungan antara kecepatan sudut dan
kecepatan linier
6. Siswa dapat memberikan contoh gerak melingkar beraturan dalam teknologi
7. Siswa dapat menganalisis pengaruh percepatan sentripetal terhadap kecepatan linier
8. Siswa dapat menentukan besar percepatan sentripetal dari suatu gerak melingkar
beraturan jika diketahui diameter dan kecepatan sudutnya
9. Membandingkan kelajuan linier pada hubungan roda-roda seporos, bersinggungan dan
dengan sabuk
10. Membandingkan kecepatan sudut pada hubungan roda-roda seporos, bersinggungan
dan dengan sabuk
Materi Pembelajaran
1.Gerak Melingkar Beraturan
2.Gerak Melingkar Berubah Beraturan
3.Hubungan Roda-roda Pada Gerak Melingkar
3
F. Kegiatan Pembelajaran
PERTEMUAN PERTAMA
Guru bertanya pada siswa. Kalian tentunya sudah pernah melihat lomba balap
sepeda motor di TV sepertigambar di atas.Para pembalap sepeda motor bertanding
di stadion.
Jika kita perhatikan gerakan apa yang dilakukan oleh roda sepeda motor?
Guru memberikan kesempatan siswa berdiskusi tentang melingkar
secara lengkap.
4
Guru memberikan ilustrasi kedua berupa gambar :
Menanya
Guru memberikan penjelasan materi gerak melingkar beraturan, dan
menyinggung tentang besaran-besaran yang muncul dari gerakan tersebut untuk
memancing minat siswa untuk bertanya.
Siswa menanyakan jika jarum jam bergerak
melingkar secaraberaturanmakanbesaranapasaja yang
akanmuncul?
3. Membimbing Eksplorasi
penyelidikan siswa 15 menit
secara mandiri maupun Guru meminta siswa untuk mengumpulkan informasi tentang gerak
kelompok melingkar beraturan.
Guru meminta kelompok mengamati pergerakan pada jam tangan/dinding.
5
Siswa untuk menyelidiki dan menyebutkan besaran apas aja yang dapat dihitung
pada peristiwa tersebut.
4. Mengembangkan dan Asosiasi 15 menit
menyajikan hasil Guru menerima semua jawaban kelompok siswa kemudian meminta siswa untuk
karya mengoreksi jawaban dengan mencari informasi dari buku teks dan menemukan
besaran-besaran yang berlaku pada materi GMB.
5. Menganalisa dan Mengomunikasi
mengevaluasi proses Guru meminta siswa untuk mempresentasikan informasi yang mereka dapatkan 15 menit
pemecahan masalah dalam forum kelas (menarik X kesimpulan).
Guru memberikan materi ringkas dan memberikan kesempatan bertanya kepada
siswa.
Penutup Refleksi 10 menit
Guru merefleksi materi gerak melingkar beraturan yang telah dipelajari.
Guru memberikan tugas
Guru mengingatkan siswa untuk mempelajari materi selanjutnya
Mengucapkan salam
6
PERTEMUAN KEDUA
Kegiatan Langkah Model PBL (Problem Deskripsi Pembelajaran Alokasi Waktu
Based Learning)
Pendahuluan Guru memberikan salam 5 menit
Guru menanyakan tugas yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya dan mengumpulkannya
Guru meminta siswa untuk menyebutkan kembali besaran
besaran yang telah diketahui pada pertemuan sebelumnya
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Kegiatan inti 1. Orientasi pada masalah Mengamati 10 menit
Guru membawa siswa masuk kedalam atmosfer materi
pembelajaran, memusatkan perhatian siswa dengan melakukan
demonstrasi sederhana
Guru mengikat seutas tali pada pegangan ember kemudian
mengisi ember dengan air (air tidak diisi penuh) dan
memutarnya sedemikian sehingga air tidak tumpah saat
diputar seperti gambar di bawah ini.
7
Kegiatan Langkah Model PBL (Problem Deskripsi Pembelajaran Alokasi Waktu
Based Learning)
Guru bertanya, fenomena apa yang menarik pada peristiwa
tersebut.
(jawaban yang di harapkan mengapa tidak ada air yang tumpah
saat ember di putar, bahkan pada saat mencapai titik tertinggi)
1. Mengorganisasi siswa dalam Mengorganisasi siswa untuk membentuk kelompok (1 3 menit
belajar kelompok terdiri dari 4-5 orang)
Guru memberikan kata kunci untuk menemukan jawaban atas
peristiwa tersebut yaitu percepatan sentripetal, gaya sentripetal
dan gaya sentrifugal
2. Membimbing penyelidikan Menanya 10 menit
siswa secara mandiri maupun Guru mengajukan beberapa pertanyaan pada kelompok untuk
kelompok didiskusikan dalam kelompok
Apakah yang dimaksud dengan percepatan sentripetal
dan bagaimanakah perumusannya.
Bagaimana pengaruh percepatan sentripetal terhadap
kecepatan tangensial (siswa diharapkan dapat
menentukan arah percepatan sentripetal dengan
menganalisis vector perubahan kecepatan)
Apakah yang di maksud dengan gaya sentripetal dan
gaya sentrifugal?
Mengapa jalan menikung
(tikungan di
jalanraya) di buat
miring?
Siswa mencari informasi dari buku pegangan siswa 10 menit
Siswa mempresentasikan hasil diskusi di
depan kelompk lain dan saling bertukar
informasi dengan kelompok lainnya (membuka
forum Tanya jawab, mengemukakan gagasan dan
menemukan solusi yang tepat. 15 menit
Guru membimbing seluruh kelompok untuk menemukan
konsep yang sebenarnya dan memberikan materi singkat
8
Kegiatan Langkah Model PBL (Problem Deskripsi Pembelajaran Alokasi Waktu
Based Learning)
Guru menampilkan gaya-gaya yang bekerja pada saat sebuah
mobil melaju dengan kecepatan v pada jalan menikung
3. Mengembangkan dan 5 menit
9
Kegiatan Langkah Model PBL (Problem Deskripsi Pembelajaran Alokasi Waktu
Based Learning)
Guru menjelaskan bahwa agar mobil tidak selip pada saat mobil
melaju dengan kencang di jalan menikung maka dibutuhkan
sebuahgaya yang mengarah ke pusat lingkaran, dan gaya t
adalah gaya sentripetal.
Karena alasan tersebut jalan menikung dirancang dengan
0
kemiringan sebesar agar timbul gaya sentripetal.
10
Kegiatan Langkah Model PBL (Problem Deskripsi Pembelajaran Alokasi Waktu
Based Learning)
0
tan
Penutup Guru memberikan tugas 7 menit
Mengucapkan salam
PERTEMUAN KETIGA
11
Ekplorasi
l Setiap kelompok diminta untuk menggambarkan jenis-jenis
hubungan antar roda (roda berhubungan) lengkap dengan arah
putarannya jika salah satu roda diputar beserta dengan
persamaannya.
3. Membimbing penyelidikan Mengasosiasi 10 menit
siswa secara mandiri maupun l Peserta didik membuat kesimpulan tentang jenis-jenis
kelompok hubungan antar roda (roda berhubungan) lengkap dengan arah
putarannya jika salah satu roda diputar beserta dengan
persamaannya
4. Mengembangkan dan Mengomunikasi 15 menit
menyajikan hasil karya l Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara
klasikal.
l Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan
memberikan informasi yang sebenarnya.
5. Menganalisa dan l Guru memberikan beberapa soal mengenai roda-roda 15 menit
12
Pertemuanke 4
Kegiatan Langkah (Discovery Learning) Deskripsi pembelajaran Alokasiwaktu
Pembukaan Guru menyampaikan salam 5 menit
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran/praktikum
Guru meminta siswa untuk mengingat atau mereview kembali
pelajaran sebelumnya, menanyakan besaran-besaran yang berlaku
dalam GMB
Guru membimbing siswa dalam pembagian kelompok
Kegiatan Inti 1. Pemberian rangsangan/ Mengamati 80 menit
Stimulasi Siswa membaca dan mengamati prosedur kerja dalam praktikum
Menanya
Kunci jawaban :
1. Gerak melingkar beraturan (GMB) merupakan gerak suatu benda yang menempuh
lintasan melingkar dengan besar kecepatan tetap.
2. Waktu yang dibutuhkan suatu benda yang begerak melingkar untuk melakukan satu
putaran penuh disebut periode.
Banyaknya jumlah putaran yang ditempuh oleh suatu benda yang bergerak melingkar
dalam selang waktu satu sekon disebut frekuensi.
3. Kecepatan linier (v) : Merupakan hasil bagi panjang lintasan linier yang ditempuh
benda dengan selang waktu tempuhnya.
4. Kecepatan sudut merupakan besar sudut yang ditempuh tiap satu satuan waktu.
5. Diketahui
d = 800 m r = 400 m
t = 1 jam = 3600
s n = 120 putaran
Ditanyakan :
a. T = ? b.
f = ?
c. v = ?
d. = ?
Jawab :
a. T =
14
=
= 20 s
a.
=
b. =
=
,
=
c. = ,
=
,
, /
=
6. Dik : R = 20 cm R = 0,2 m
v = 120 rpm
v = 2 rad/s
ditanya :
a. dan = ..?
b. dan = ...?
c. = ? (t = 5 s)
a. =
Jawab :
/
= , /
== /
= , /
b.
= /
= .
= ,
,
= .
=
S = v.t
c. = /
(5s)
S = 2 m/s
= 10 m
15
Rubrik Penskoran Essai tes
No. Item Keterangan Skor
1. Item no. 1 Menjelaskan pengertian dengan tepat 10
2. Item no. 2 Menjelaskan pengertian dengan tepat 10
Item no.3 Menjelaskan pengertian dengan tepat 10
Item no. 4 Menjelaskan pengertian dengan tepat 10
Item no. 5 Menjawab
Menentukan formula (perumusan) yang 15
digunakan
Menggunakan sistematika teratur dan benar 15
Menggunakan satuan dengan benar 10
Item no. 6 Menjawab
Menentukan formula (perumusan) yang 15
digunakan
Menggunakan sistematika teratur dan benar 15
Menggunakan satuan dengan benar 10
Skor total 100
Lembar pengamatan ranah afektif dimensi atau aspek merespon pada kegiatan diskusi
kelompok
Aspek yang dinilai
Nama Mengajukan Menjawab Mengemukakan Menanggapi Memberikan
No. gagasan sesuai gagasan dengan
siswa pertanyaan pertanyaan solusi
topik yang di bahas sikap yang santun
YA TIDAK YA TIDAK YA TIDAK YA TIDAK YA TIDAK
1
2
Pedoman penskoran:
,
tan =
,
tan = .
2
b. = = 5 kN
=
= 2
Rubrik penilaian
Item Skor
Item no 1 20
Item no 2 20
Item no 3 20
Item no 4 40
Jumlah 100
17
Lembar pengamatan ranah afektif dimensi atau aspek merespon pada kegiatan diskusi
kelompok
No Nama Aspek yang dinilai
siswa Mengajukan Menjawab Mengemuka Menanggapi Memberikan
/ pertanyaan pertanyaan kan gagasan gagasan solusi
kelo sesuai topik dengan sikap
m- yang dibahas yang santun
pok YA TIDAK YA TIDAK YA TIDAK YA TIDAK YA TIDAK
1
2
Tes Uraian
1. Dua buah roda sebuah sepeda motor mempunyai jari-jari 20 cm. Sepeda motor tersebut
bergerak dengan kelajuan 90 km/jam.
a. Berapakah kecepatan sudut roda sepeda motor tersebut?
b. Berapakah kelajuannya, jika roda diganti roda lain yang berdiameter 80 cm?
2. Dua buah roda dihubungkan dengan rantai. Roda yang lebih kecil dengan jari-jari 8 cm
diputar pada 100 rad/s. Berapakah kelajuan linier kedua roda tersebut? Jika jari-jari roda
yang lebih besar 15 cm, berapa rpm roda tersebut akan berputar?
Portofolio kelompok
1. Siswa diminta berdiskusi dalam kelompok kecil yang telah dibagi oleh guru.
2. Materi diskusi adalah roda berhubungan
3. Dengan rincian:
a. Siswa menggambarkan 3 jenis roda berhubungan
b. Siswa menyebutkan sifat-sifat roda berhubungan.
c. Siswa menyebutkan contoh penerapan roda berhubungan dalam kehidupan sehari-hari
d. Siswa mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas.
3. Pedoman penskoran
Tes uraian
Jawaban
1. Diketahui:
Dalam kasus ini ditinjau dari satu roda saja.
Jari-jari roda R1 = 20 cm = 0,2 m
18
Kelajuan linier v1 = 90 km/jam = 25 m/s
Ditanya :
/
a. Kecepatansudut = = , = /
b. Kelajuan linier jika d = 40 cm dengan kecepatan sudut yang sama
1 = 2 = 125 rad/s
kelajuan linier
v2 = 2. R2 = (125 rad/s)= (0,4) = 50 m/s = /
6
2. Diketahui:
R1 = 8 cm = 0,08m
R2 = 15 cm = 0,15m
1 = 100 rad/s
Ditanya:
a. Kelajuan linier kedua roda
b. Frekuensi putaran (dalam rpm)
Jawab
a. Dua roda yang di hubungkan memiliki kelajuan linier sama besar. Jadi, kedua
roda tersebut adalah v1= v2 = .
=
b. Karena kelajuan linier roda II
v2 = 1. R2 = , =
= = , =
= = =
20