NAMA : ______________
NIS : ______________
KELAS : ______________
UNTUK SMK/MAK X
Penulis
Pembimbing
Validator
Drs. R. Abdulgani
2
E-LKPD
Kata Pengantar
Februari 2022
Penulis
3
E-LKPD
Daftar Isi
Kompetensi Inti..................................................................................................................................... 7
Kegiatan 1 ............................................................................................................................................. 10
Kegiatan 2 .............................................................................................................................................. 18
Kegiatan 3 .............................................................................................................................................. 23
Evaluasi .................................................................................................................................................. 29
4
E-LKPD
Deskripsi E_LKPD
E-LKPD adalah Lembar Kerja Peserta Didik dalam bentuk elektronik berupa file. Lembar
kerja peserta didik Impuls dan Momentum merupakan E-LKPD fisika yang membahas
tentang materi Impuls dan Momentum di sekolah untuk pesrta didik kelas X SMK/MAK. E-
LKPD ini menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning yang berfungsi sebagai
salah satu media dan bahan ajar yang mempermudah peserta didik untuk memamahami
materi yang disampaikan. Dalam E-LKPD ini berisi kompetensi yang akan dicapai , peta
konsep, ringkasan materi tentang konsep Impuls dan Momentum, kegiatan pembelajaran
berupa penyajian fenomena/ permasalahan.
5
E-LKPD
1. Bagi guru
a. Guru dapat mengarahkan peserta didik untuk mempelajarai E-LKPD di rumah
atau di sekolah secara mandiri untuk memperdalam pemahaman materi
impuls dan Momentum.
b. Guru sebagai fasilitaor dalam proses pembelajaran.
c. Guru dapat membimbing peserta didik dalam menyelesaikan persoalan yang
disajikan
2. Bagi peserta didik
a. E-LKPD ini dapat digunakan secara mandiri atau kelompok.
b. Keberhasilan E-LKPD ini bergantung pada ketekunan masing-masing peserta
didik.
c. Baca dan pahami setiap tujuan pembelajaran pada setiap kegiatan belajar!
d. Pahami setiap konsep dam contoh yang disajikan dalam uraian materi pada
kegiatan belajar dengan baik.
e. Kerjakan permasalahan sesuai dengan petunjuk yang telah disusun dan
direncanakan.
f. Catatlah setiap kesulitan yang anda alami selama mempelajari dan
mengerjakan proyek dalam E-LKPD ini. Tanyakan kesulitan kepada Guru.
6
E-LKPD
Standar Isi
Komptensi Inti
Kompetensi dasar
7
E-LKPD
Tujuan Pembelajaran
8
E-LKPD
PETA KONSEP
membahas
membahas meliputi
Hukum
Tumbukan Tumbukan Koefisien
Momentum Impuls Kekelan
Lenting Tidak Lenting Restitusi
Momentum
9
E-LKPD
Kegiatan 1
Potensi masalah
ILUSTRASI 1
Pada saat praktik di bengkel Tono mengambil mesin amplas (sander) untuk
merapikan kayu yang sudah ia potong. Mesin amplas merupakan mesin khusus
yang digunakan untuk menghaluskan permukaan sebuah bahan dan mesin
amplas bekerja dengan tenaga listrik. Namun mesin amplas tetap memerlukan
tenaga manusia untuk mengarahkan mesin pada bagian yang diinginkan.
Sebelum tono menggunakan mesin amplas ia memasang kertas amplas terlebih
dahulu yang berfungsi sebagai pengahlus permukaan kayu. Mesin yang telah
dilengkapi kertas ampals kemudian di nyalahkan. Saat Tono menggunakan
mesin amplas ia memberikan gaya selama beberapa waktu sehingga permukaaan
kayu terlihat lebih halus, dan saat bersamaan juga Tono menggerakan mesin
amplas ke kanan-kiri atau atas bawah sehingga memeliki kecepatan tertentu.
sumber: https://ceklist.id/6626/mesin-amplas-elektrik-terbaik/
10
E-LKPD
2. Setelah membaca cerita di atas cobalah menjelaskan kembali apa yang dimaksud
dengan impuls, Momentum dan tuliskan persamaannya ?
11
E-LKPD
Potensi masalah
ILUSTRASI 2
12
E-LKPD
Membimbing penyelidikan
Menyajikan data
Massa = kg
13
E-LKPD
Mengevaluasi
14
E-LKPD
Suatu ketika kamu berada di tengah lapangan, kemudian kamu melihat dua bola
dilemparkan ke arah mu, yaitu bola kasti dan bola voli. Kedua bola bergerak dengan lajuan
yang sama. Kamu hanya dapat menangkap satu bola, sedamgkan bola yang satuanya akan
mengenai tubuhmu. Bola manakah yang kamu tangkap dan bola mana yang kamu biarkan
mengenai tubuhmu?Dengan memahami konsep momentum, kamu dapat menentukan pilihan
dengan tepat.
1. Momentum
Pada peristiwa di atas, kamu cenderung memilih untuk menangkap bola yang lebih
berat agar bola yang mengenai tubuhmu tidak terasa sakit. Hal tersebut sesuai dengan
konsep momentum. Momentum ( ) benda berbanding lurus dengan ( ) dan kecepatan ( )
benda. Momentum merupakan hasil perkalian antara massa dengan kecepatan gerak
benda. Secara matematis, persamaan momentum adalah:
𝒑 = 𝑚𝒗
Dengan
𝑝 = momentum ( kg m/s)
Semakin besar momentum benda, maka semakin sulit benda untuk dihentikan
(diperlukan gaya yang lebih besar). Jika dihubungkan dengan peristiwa di atas , maka bola
voli memiliki momentum yang lebih besar daripada bola kasti, karena massa bola voli lebih
besar dan kecepatan keduanya sama. Jadi kamu akan lebih baik menangkap bola voli dan
bertabrakan dengan bola kasti.
15
E-LKPD
2. Impuls
Sumber : https://www.google.com/
Benda yang geraknya dipengaruhi oleh gaya luar, berdasarkan hukum II Newton akan
mengalami percepatan. Ketika benda bergerak dengan percepatan, maka kecepatannya
berubah. Berikut merupakan analisis matematis perubahan momentum benda berdasarkan
Hukum ll Newton.
𝚺𝑭 = 𝑚 𝒂
Δ𝑣 Dengan
𝚺𝑭 = 𝑚 Δ𝑡
∆𝑝 = perubahan momentum ( Kg m/s)
𝚺𝑭 Δ𝑡 = 𝑚 (𝒗𝟐 − 𝒗𝟏 )
𝐼 = Impuls ( Kg m/s)
𝚺𝑭 Δ𝑡 = 𝑚 𝚫𝒗
𝑚 = massa benda ( Kg)
𝑰 = ∆𝒑
∆𝑣 =perubahan kecepatan benda ( m/s)
∆𝑡 = selang waktu ( s)
16
E-LKPD
Sumber: https://materiipa.com/momentum-linear
Faksi = −Freaksi
F12 = −F21 , jika kedua ruas dicari Impulsnya maka persamaan menjadi:
Tanda aksen (‘) pada persamaan di atas artinya setelah interaksi. Perhatikan
bahwa jumlah momentum kedua benda setelah berinteraksi sama dengan jumlah momentum
kedua benda sebelum berinteraksi. Persamaan tersebut merupakan persamaan berlaku
berdasarkan hukum kekekalan momentum.
17
E-LKPD
Kegiatan 2
Potensi masalah
Suatu sore Budi bermain kelereng bersama temannya di
halaman rumahnya. Percobaan pertama Budi menembak
kelerengnya terhadap kelereng temannya yang sedang
bergerak, ternyata saling bersentuhan dan bergerak
berlawanan dengan arah sebelum bersentuhan. Kemudian
pada percobaan kedua Budi mencoba lagi menembak,
ternyata setelah diamati kelerengnya menyatu dan
bergerak searah dengan kelereng temanya. Pada kejadian
tersebut Dino berpikir dalam benaknya apa yang membuat
kelereng pada percobaan pertama dan kedua berbeda
perlakuannya.
18
E-LKPD
3. Jelaskan tumbukan apa yang terjadi pada percoban satu dan dua, sertakan dengan
persamaannya?
Membimbing penyelidikan
Dan
menyajikan data
Peserta didik diminta untuk mengamati perstiwa-peristiwa lain yang sama seperti
yang disampiakan namun perlakuan pada benda yang berbeda!
19
E-LKPD
Mengevaluasi
20
E-LKPD
Banyak peristiwa tumbukan yang dapat kita amati disekitar kita. Peristiwa
tumbukan dalam kehidupan sehari-hari misalnya ketika kamu bermain karambol, bola
biliar, kelereng, bola boling, dan sebagainya. Peristiwa tumbukan terjadi ketika dua buah
benda saling mendekati hingga kemudian berinteraski.
Ketika dua benda bertumbukan, adakalanya terdengar suara. Misalnya ketika kamu
bermain bkarambol, ketika terjadi tumbukan antar koinkoin maka akan terdengar suara.
Hal tersebut menunjukan bahwa dada energi kinetik yang diubah menjadi energi bunyi.
Berdasarkan kekal tidaknya energi kinetik sistem, tumbukan dibedakan menjadi dua jensis.
𝑚1 𝑣1 +𝑚2 𝑣2 = 𝑚1 𝑣1 ’ +𝑚2 𝑣2 ’
1 1 1 1
𝑚1 𝑣1 2 + 2 𝑚2 𝑣2 2 = 𝑚1 ( 𝑣1 ’ )2 + 2 𝑚2 (𝑣2 ′)2
2 2
𝑣2 ’ − 𝑣1 ’= −( 𝑣2 − 𝑣1 )
Sumber: http://www.fisikasekolah.com/2016/12/hukum-kekekalan-momentum-dan-
tumbukan.html
21
E-LKPD
Pada tumbukan tidak lenting, jumlah momentum kedua benda adalah kekal sebelum
dan sesudah tumbukan. Namun energi kinetiknya tidak kekal, misalnya berubah menjadi
energi bunyi atau kalor. Tumbukan tidak lenting dibedakan menjadi dua, yaitu tidak
lenting sempurna dan tidak lenting sebagian.
Tumbukan tidak lenting sempurna terjadi ketika kedua benda bergabung dan
bergerak bersama setelah tumbukan. Perhatikan skema tumbukan tidak lenting sempurna
pada gambar di bawah! Berikut adalah persamaan matematis yang berlaku pada tumbukan
tidak lenting sempurna.
𝑚1 𝑣1 + 𝑚2 𝑣2 = (𝑚1 + 𝑚2 ) 𝑣 ′
1 1 1 1
𝑚1 𝑣1 2 + 2 𝑚2 𝑣2 2 = 𝑚1 ( 𝑣1 ’ )2 + 2 𝑚2 (𝑣2 ′)2 + 𝑒𝑛𝑒𝑟𝑔𝑖 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑏𝑒𝑟𝑢𝑏𝑎ℎ 𝑏𝑒𝑛𝑡𝑢𝑘
2 2
Tumbukan tidak lenting sebagian dapat kamu amati pada saat kamu melemparkan
bola bekel ke lantai, kemudian bola tersebut memantul kembali namun tidak setinggi kamu
lemparkan sebelumnya.
Gambar 5. Contoh gambar tidak lenting sama sekali antara segumpal tanah liat dan sebuah
bola biliar.
Sumber : https://www.google.com/imgres
22
E-LKPD
Kegiatan 3
Potensi masalah
ppo
23
E-LKPD
Membimbing penyelidikan
Menyajikan data
Pimpong
kelereng
Pertanyaan
1. Jelaskan jenis tumbukan apasaja berdasarkan nilai koefisiennya?
24
E-LKPD
mengevaluasi
25
E-LKPD
3. Koefisien restitusi
ℎ2
e=
ℎ1
Gambar 7 . Bola dijatuhkan dari ketinggian tertentu dan dipantul pada ketinggian tertentu
pula
Sumber : http://www.fisikasekolah.com/2016/12/hukum-kekekalan-momentum-dan-
tumbukan.html
26
E-LKPD
27
E-LKPD
Sumber :
https://foxum.ru/id/stati/FcL8gy4.html
28
E-LKPD
Evaluasi
A. Pilihan ganda
(Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar dengan cara memberi tanda silang
(X) pada huruf a, b, c, d, e)
1. Seorang petinju menyarangkan pukulan ke muka lawannya dalam selang waktu
teretentu. Kemudian tangannnya ditarik kembali. Hasil kali gaya pukulan dengan
selang waktu yang dialami oleh lawannya tersebut adalah….
a. Momentum
b. Gaya
c. Usaha
d. Impuls
e. Energi
2. Diantara benda bergerak berikut, yang akan mengalami gaya terbesar bila
menumbuk tembok sehingga berhenti dalam selang waktu yang sama ialah….
a. Benda bermassa 20 kg bergerak dengan laju 5 m/s
b. Benda bermassa 25 kg bergerak dengan laju 3 m/s
c. Benda bermassa 50 kg bergerak dengan laju 2 m/s
d. Benda bermassa 75 kg bergerak dengan laju 1,4 m/s
e. Benda bermassa 100 kg bergerak dengan laju 1 m/s
3. v = 5 m/s
Diam
A B
29
E-LKPD
30
E-LKPD
B. Esay
Jawablah pertanyaan berikut di buku latihan anda!
1. Andi mendorong bola billiar menggunakan tongkat dengan gaya sebesar 50 N. jika
tongkat bersentuhan dengan bola selama 0,25 sekon, berapakah momentum bola
tersebut sesaat ketika mulai bergerak?
2. Budi memukul bola golf hingga bola tersebut bergerak dengan kecepatan 15 m/s.
jika gaya yang diberikan Budi sebesar 200 N, berapakah lamanya bola pemukul
bersentuhan dengan bola golf? (massa bola golf 400 gram)
3. Benda A bermassa 2 kg bergerak dengan kecepatan 10 m/s ke kanan, mendekatai
benda B bermassa 1,5 kg yang bergerak ke kiri dengan kecepatan 20 m/s. kedua
benda kemudian bertumbukan lenting sempurna sehingga setelah tumbukan benda
A berbalik arah dengan kecepatan 15 m/s. berapakah kecepatan benda B setelah
tumbukan dan kemana arah geraknya?
4. Sebuah bola tenis dilepaskan dari ketinggian tertentu. Pada pemantulan pertama,
tinggi yang dapat dicapai adalah 3 m dan pada pemantulan kedua 1, 5. Hitunglah:
a. Koefisien restitusi
b. Tinggi bola tenis mula-mula ( sebelum dilepaskan)
5. Sebuah bus bermassa 10.000 kg yang sedang bergerak dengan kelajuan 4 m/s, tepat
berpapasan dengan sebuah truk bermassa 20.000nkg yang sedang bergerak dalam
arah berlawanan. Kedua kendaraan bertabrakan dan kemudian keduanya segera
berhenti. Berapakah kelajuan truk sesaat sebelum tabrakan?
31
E-LKPD
Daftar Pustaka
Suratman, Maman dan Lilis Kurniasih. 2014. Fisika 1 untuk SMK/MAK Kelas X Bidang
Keahlian Teknologi dan Rekayasa, Teknologi Informasi dan Komunikasi,
kesehatan, agribisnis dan agroteknologi, perikanan dan kelautan. Bandung :
Armico
32
E-LKPD
PROFIL PENULIS
NIM : 2018005007
No.HP/WA : 085338312595
Email : yovitainapalang38115@gmail.com
33
E-LKPD
34