PROGRAM KERJA
KARANG TARUNA KECAMATAN TANJUNGKERTA
TAHUN 2010-2011
BAB I
PENDAHULUAN
A.
LATAR BELAKANG
Program Kerja Karang Taruna Kecamatan Tanjungkerta merupakan pokok-pokok program kerja yang akan dilaksanakan oleh
Karang Taruna Kecamatan Tanjungkerta selama kurun waktu satu tahun, program ini merupakan penjabaran dari kebijakan
strategis Karang Taruna Kabupaten Sumedang, kebijakan strategis Karang Taruna Kecamatan Tanjungkerta seta
memperhatikan kebutuhan evektifitas dan sinergitas program Karang Taruna dengan pemerintah Kecamatan Tanjungkerta
Sinergitas program dengan kebijakan pemerintah menjadi agenda penting penetapan program, hal ini dikarenakan posisi
Karang Taruna sebagai mitra pemerintah dalam upaya penanganan permasalahan-permasalahan sosial di Kecamatan
Tanjungkerta yang memiliki peran strategis sebagai salah satu komponen organisasi sosial kemasyarakatan yang tumbuh dan
berkembang sampai ke pelosok desa.
Program kerja Karang Taruna Kecamatan Tanjungkerta dalam upaya memadukan dan keberlanjutan program, maka program
kerja ditetapkan dalam bentuk program kerja tahunan yang diharapkan mampu memberikan nilai dan sentuhan objektif
langsung ke masyarakat selama kurun waktu lima tahun
Pada tahun 2007/2008 ini program kerja yang menjadi prioritas adalah penataan kelembagaan Karang Taruna desa yang
sampai saat ini belum tertata secara rapi sesuai dengan aturan yang berlaku, pembentukan unit teknis Karang Taruna dan
sebagainya.
B.
DASAR
1.
Peraturan Menteri Sosial nomor 83 Tahun 2005 Tentang Pedoman Dasar Karang Taruna
2.
Peraturan Bupati Sumedang nomor : 08 tahun 2006 tentang Karang Taruna
3.
Keputusan Camat Tanjungkerta nomor 427/SK.20/Kec/2006 tentang Susunan Pengurus Karang Tarunadan MPKT Masa
Bakti 2006-2011
4.
Program Kerja Karang TarunaKabupaten Sumedang tahun Angaran 2007
5.
Surat Keputusan Karang Taruna Kecamatan Tanjungkerta nomor SKEP 004/TJK/IX/ 2007 tentang penyelenggaraan
Rapat Kerja dan PHBN Sumpah Pemuda Karang Taruna Kecamatan Tanjungkerta.
6.
Surat Keputusan Karang Taruna Kecamatan Tanjungkerta nomor SKEP 005/TJK/IX/ 2007 tentang Personalia
penyelenggaraan Rapat Kerja dan PHBN Sumpah Pemuda Karang Taruna Kecamatan Tanjungkerta.
C.
TUJUAN
Tujuan penetapan program kerja karag Taruna Kecamatan Tanjungkerta adalah :
1.
Sebagai pedoman bagi pengurus Karang Taruna Kecamatan Tanjungkerta masa Bakti Tahun 2006-2011 dalam
melaksanakan program pembangunan Karang Taruna di Kecamatan Tanjungkerta
2.
Sebagai pedoman bagi pengurus Karang Taruna desa se- Kecamatan Tanjungkerta dalam menetapkan skala prioritas
kerjanya sehingga terjadi kesinambungan program
3.
Sebagai pedoman operasional bagi pengurus Karang Taruna desa se- Kecamatan Tanjungkerta dalam pelaksanaan
kegiatan organisasi Karang Taruna di tingkat desa
4.
Sebagai standar program yang akan dijadikan bahan kajian dan evaluasi terhadap pelaksanaan program
D.
d.
e.
2.
Meningkatkan peran serta WKT sebagai potensi sumber kesejahteraan sosial dalam membantu mengatasi
problem yang dihadapi oleh penyandang masalah kesejahteraan sosial yang ada di daerahnya masing-masing
Mengembangkan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan, pelatihan kepemimpinan,
kursus, dll yang mampu menjadi pendorong, penggerak dan stabilitator pembangunan di Tanjungkerta
Strategi Kebijakan
Strategi yang dilaksanakan dalam upaya mencapai tujuan dimaksud dilaksanakan dengan :
a.
Tahap konsolidasi
1)
Menata kelembagaan organisasi Karang Taruna desa yang pelaksanaannya mengoptimalkan fungsi dan peran
secara maksimal kepada setiap tahapan kelembagaan
2)
Menempatkan fungsi, tugas dan peran setiap kelembagaan sesuai dengan tingkatan kelembagaan Karang
Taruna pada proporsinya masing-masing
3)
Validasi data WKT se-kecamatan Tanjungkerta dengan pendataan secara periodik dan berkelanjutan
4)
Pengembangan SDM pengelola Karang Taruna Tingkat kecamatan dan tingkat desa dengan mengadakan
pelatihan manajemen organisasi
5)
Menggali potensi dan mengembangan usaha KT sesuai dengan potensi alam dan SDM pengelola Karang Taruna
desa
6)
Membangun kualitas komunikasi dan transportasi informasi Karang Taruna desa
b.
Tahap sosialisasi
1)
Mengembangkan program-program Karang Taruna dengan strategi komunikasi yang sehat melalui media masa
yang bersifat konfrehensip dan mendukung terhadap penciteraan Karang Taruna
2)
Mengembangkan program yang bersifat yang bersifat penyadaran kepada masyarakat melalui kampanye yang
insentif dan berkelanjutan
3)
Mengeluarkan buletin Karang Taruna sebagai media komunikasi di desa serta upaya-upaya yang dilaksanakan
dalam pemerdayaan masyarakat dan Karang Taruna di Kecamatan Tanjungkerta
4)
Pengembangan program-program yang berhubungan langsung dengan hajat hidup orang banyak
c.
Tahap operasional
1)
Membangun kepemimpinan pengurus Karang Taruna yang jujur, adil, bermoral dan berhati nurani, amanah
serta fathonah
2)
Menjunjung musyawarah untuk mufakat dalam penetapan keputusan sebagai langkah-langkah pembelajaran
demokrasi
3)
Menjalankan fungsi koordinasi dalam pelaksanaan tugas sebagai bagian dari kerja sama tim yang solid dan
komapak, setia kawan dan penuh tanggung jawab
4)
Mengembangkan budaya komunikasi yang sehat, terbuka serta elegan dan menjauhkan sikaf egoisme serta
arogansi kepemimpinan dalam upaya menciptakan keharmonisan pengurus Karang Taruna
5)
Memantafkan sistem administrasi yang standar bagi terciptanya tertib administrasi dan tertib organisasi
6)
Membangun dan mengembangkan lembaga pengawasan dan evaluasi dalam upaya mensinergikan da
transparansi organisasi, program dan anggaran dalam upaya meningkatkan kapabilitas dan nilai jual Karang
Taruna
d.
Tahap stabilisasi
1)
Mengembangkan program-program kerja dengan strategi perluasan ruang lingkup yang sesuai degan
kemampuan sehingga memenuhi asas pemerataan yang disesuaikan dengan kebutuhan.
2)
Mengembangkan program kerja yang mengedepankan upaya pengembangan Karang Taruna desa sebagai
ujung tombak pembangunan Karang Taruna
3)
Pengembangn potensi SDA dan SDM setiap desa dalam upaya mendorong ekonomi dan kehidupan masyarakat
sekitar
4)
Mengembangkan potensi-potensi yang ada untuk selanjutnya dikembangkan ke dalam tatanan kehidupan
organisasi yang lebih maju dan harmonis sebagai implementasi dari kesetiakawanan sosial.
e.
Tahap evaluasi
1)
Mengedepankan fungsi litbang dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan dalam setiap tingkatan kelembagaan
guna menilai kinerja dan evektifitas program yang dilaksanakan
2)
Melaksanakan SPEM (Sistem Pelaporan Evaluasi dan Monitoring) dalam mengkaji dan bagian dari proses
evaluasi hasil kerja tim dalam pelaksanaan program
3)
Terhadap pelaksanaan program kerja dilaksanakan evaluasi 2 bulan menjelang raker atau temu karya dalam
upaya menetapkan kebijakan pembangunan dalam tahun berikutnya.
BAB II
PROGRAM KERJA TAHUN 2010 2011
A.
PROGRAM UMUM
Program umum adalah program kerja Karang Taruna Kecamatan Tanjungkerta yang dilaksanakan secara umum di
Kecamatan Tanjungkerta antara lain meliputi :
1.
Penyelenggaraan kegiatan rapat-rapat seperti :
a.
Rapat Pleno Pengurus
i. waktu : 1 Bulan 1 kali dan/atau kondisional
ii. tempat
: Sekretariat
b.
Rapat Pimpinan
i. Waktu : 1 bulan 2 kali
ii. Tempat: Sekretariat
c.
Rapat Bidang-Bidang
i. Waktu
: sekurang-kurang 1 bulan 1 kali
ii. Tempat : kondisional
d.
Rapat Koordinasi
i. Waktu
: minimal 3 bulan 1 kali
ii. Tempat : kondisional
2.
3.
4.
5.
6.
7.
B.
Penyelenggaraan sensus anggota dalam rangka validasi data pengurus Karang Taruna desa, Unit Karang Taruna dan
hubungan unit Karang Taruna
Penyelenggaraan pembinaan dan monitoring ke Karang Taruna desa
Konsolidasi dan koordinasi dengan segenap KCD se Kecamatan Tanjungkerta dalam upaya mencari peluang dan
terobosan program kerja yang dapat dilaksanakan bersama dengan Karang Taruna
Penilaian Karang Taruna terbaik, Karang Taruna Percontohan, Karang Taruna Berprestasi
Penyelenggaraan kegiatan Bulan Bakti Karang Taruna
Penyelenggaraan operasional kesekretariatan Karang Taruna dalam upaya menjadikan sekretariat sebagai media
informaasi, komunikasi yang straategis bagi pemberdayaan Karang Taruna
PROGRAM BIDANG
1.
Bidang Organisasi
a.
Revitalisasi pengurus Karang Taruna Kecamatan dan desa
b.
Pembinaan Organisasi
c.
Kunjungan kerja
d.
Pendataan
2.
Bidang Diklat
a.
Pelatihan Manajemen Organisasi Karang Taruna
b.
Penyelenggaraan kerjasama pembentukan belajar paket B dan C
c.
Pengembangan Taman Bacaan Desa
d.
Penyelenggaraan diklat/kursus keterampilan bekerja sama dengan KCD terkait
e.
Pengiriman pelatihan anggota Karang Taruna tingkat Kabupaten dan Provinsi
3.
4.
5.
6.
7.
e.
f.
g.
8.
9.
BAB III
PENUTUP
Program Kerja Karang Taruna Kecamatan Tanjungkerta baik program jangka panjang maupun program jangka pendek merupakan
program pokok kelembagaan yang harus menjadi pedoman dan standar bagi pengurus Karang Taruna Kecamatan Tanjungkerta dan
para pengurus desa dalam melaksanakan program di daerahnya.
Dengan dijadikan pedoman bagi setiap elemen maka diharapkan terjadi sinkronisasi program antara kecamatan dan desa yang
mendorong terhadap kenberhasilan pembangunan karang taruna di kecama Karang Taruna tan Tanjungkerta
Saatnya Karang Taruna menyatukan langkah dan gerak dalam usaha mendukung program pemerintah dalam pemberdayaan
masyarakat di Kecamatan Tanjungkerta, demikian pula dukungan dan dorongan bagi setiap liding sektor pemerintah di Kecamatan
Tanjungkerta akan turut mewarnai gerak dan langkah Karang Taruna di Kecamatan Tanjungkerta
Karang Taruna Sebagai pilar pokok pembangunan generasi muda di Kecamatan Tanjungkerta harus mampu memberikan warna
bagi kehidupan bermasyarakat serta dalam pembangunan di Kecamatan Tanjungkerta.
Tanjungkerta, Nopember 2010
PENGURUS KARANG TARUNA
KECAMATAN TANJUNGKERTA
Untuk megetahui tentang profil lengkap dari Karang Taruna Desa Panjang Umur, mulai
dari sejarahnya hingga profil pengurus dan anggotanya. Maka kami persilahkan Anda
untuk download DISINI
B. PROGRAM KERJA KARANG TARUNA DESA PANJANG UMUR
Program Kerja adalah garis besar haluan kerja Karang Taruna Desa Panjang Umur satu
periode kepengurusan ( lima tahunan ) yang harus diperhatikan dan digunakan sebagai
pegangan oleh masing-masing Bidang dalam rangka menyusun program kerja maupun
dalam menjalankan roda organisasi.
INTERNAL ORGANISASI
1. Konsolidasi Organisasi
Sebagai organisasi baru dan bersifat kekeluargaan, Karang Taruna Desa Panjang Umur
membutuhkan komitmen pada seluruh anggotanya untuk berperan aktif
mengembangkan dan membesarkan lembaga yang baru tumbuh ini. Meskipun
hubungan-hubungan yang tercipta dalam aktifitas kita selama di Karang Taruna lebih
bersifat formalistik, kiranya hal tersebut tidak menyempitkan arti formalitas,
terutama terkait dengan kegiatan sosial kemasyarakatan dalam rangka beribadah
kepada Alloh SWT.
Dalam mengapresiasi tujuan lembaga ini, kiranya ada beberapa poin yang perlu dikaji
bersama :
Mencetak kartu anggota yang bentuk dan warna menarik dan multi guna.
EKSTERNAL ORGANISASI
1. Meningkatkan peran serta secara aktif melalui berbagai kegiatan.
2. Meningkatkan kerjasama dengan berbagai pihak menurut jalur profesi.
3. Menjalin kemitraan dalam berbagai kegiatan.
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM KERJA
1. Bidang Organisasi dan Keanggotaan
Bekerja sama dengan pihak Desa melakukan pendataan dan sosialisasi database yang tersedia.
didesa
5. Bidang Usaha
PENUTUP
Dari analisis kondisi dewasa ini, potensi Karang Taruna Desa Panjang Umur tidak beda
jauh dengan organisasi lain didesa. Untuk itu diperlukan merapatkan barisan,
mengikat tali persaudaraan di berbagai wilayah desa.
Program kerja tidak akan tercapai sesuai harapan, bila tidak ada dukungan dan peran
serta dari seluruh anggota dan pengurus di berbagai tingkatan.
C. AGENDA KERJA KARANG TARUNA DESA PANJANG UMUR
Usaha atau kerja (dilambangkan dengan W dari Bahasa Inggris Work) adalah energi
yang disalurkan gaya ke sebuah benda sehingga benda tersebut bergerak.
Usaha didefinisikan sebagai integral garis (pembaca yang tidak akrab dengan kalkulus
peubah banyak lihat "rumus mudah" di bawah):
di mana
C adalah lintasan yang dilalui oleh benda;
adalah gaya;
adalah posisi.
Usaha adalah kuantitas skalar, tetapi dia dapat positif atau negatif. Tidak semua gaya
melakukan kerja. cotohnya, gaya sentripetal dalam gerakan berputar seragam tidak
menyalurkan energi; kecepatan objek yang bergerak tetap konstan. Kenyataan ini
diyakinkan oleh formula: bila vektor dari gaya dan perpindahan tegak lurus, yakni
perkalian titik mereka sama dengan nol.
Bentuk usaha tidak selalu mekanis, seperti usaha listrik, dapat dipandang sebagai
kasus khusus dari prinsip ini; misalnya, di dalam kasus listrik, usaha dilakukan dalam
partikel bermuatan yang bergerak melalui sebuah medium.
Konduksi panas dari badan yang lebih hangat ke yang lebih dingin biasanya bukan
merupakan usaha mekanis, karena pada ukuran makroskopis, tidak ada gaya yang
dapat diukur. Pada ukuran atomis, ada gaya di mana atom berbenturan, tetapi dalam
jumlahnya usaha hampir sama dengan nol.
Sebagai organisasi kepemudaan di Desa Panjang Umur, maka kamipun tlah membuat
agenda kerja dari tahun ketahun untuk memantapkan peranan kami didesa Panjang
Umur.
Selengkapnya tentang agenda kerja Karang Taruna Desa Panjang Umur tahun kerja
1432 - 1433 H, silahkan Anda untuk download DISINI
D. PENCAPAIAN PROGRAM KERJA KARANG TARUNA DESA PANJANG UMUR
Siapa sih orang di dunia ini yang tidak ingin yang namanya sukses? Ketika kita
berbicara tentang kesuksesan, akan terbesit dalam pikiran kita yaitu tentang
penggapaian impian dan cita-cita kita. Misal kita mempunyai impian untuk memimpin
sebuah perusahaan, bercita-cita menjadi pemain sepakbola terkenal di dunia,
menjadi penyanyi terkenal, dan sebagainya.
Sukses adalah ketika apa yang kita impikan dan cita-citakan menjadi kenyataan. Misal
seseorang sangat menginginkan atau mempunyai sebuah impian memiliki sebuah
kehidupan yang bahagia. Memiliki sebuah rumah mewah beserta isinya, harta
berlimpah, mobil banyak, isteri cantik, anak yang berbakti, dan kehidupan yang
harmonis. Maka seseorang dikatakan sukses tatkala semua yang di impikannya
tersebut menjadi kenyataan.
Definisi sukses setiap orang pasti berbeda-beda. Misal bagi orang tertentu sukses
adalah ketika menjadi seorang guru yang berpenghasilan tetap namun bagi orang lain
kondisi tertentu belum di katakan sukses karena sukses menurutnya adalah ketika
menjadi seorang bupati atau gubernur. Yes, It depend on your dream.
Namun satu hal yang harus diperhatikan adalah semua itu about the struggle atau
tentang kerja keras. Yaitu kerja keras dalam menggapai kesuksesan tersebut. Semua
orang ingin sukses namun tidak semua orang mau untuk bekerja keras. Tukul Arwana
bilang " Jadikanlah mimpi anda sebagai tujuan hidup tapi jangan biarkan hidup dalam
mimpi". Artinya, jangan biarkan mimpi-mimpi kita menjadi angan-angan atau sekedar
mimpi di siang bolong saja tapi jadikan impian kita untuk berusaha dengan gigih dan
bekerja keras untuk menggapainya. Jadi apapun cita-cita dan impian kita, kuncinya
adalah kita harus kerja keras untuk menggapainya.Right??
Seperti ombak yang tak pernah berhenti menghantam bebatuan, seperti air yang tak
akan pernah berhenti untuk mengalir, dan seperti udara yang selalu berhembus. Tak
akan ada kata menyerah sebelum kita gapai semua mimpi-mimpi kita. Lihatlah betapa
hancurnya bebatuan karena terpaan ombak yang terus menerus, lihatlah betapa
hancurnya pepohonan karena tiupan angin yang terus menerus, dan lihatlah tetesan
air yang menghancurkan sebuah batu ketika menetes dengan terus-menerus.
Semuanya karena kerja keras yang terus menerus tanpa pernah mengenal kata
menyerah apalagi putus asa.
So, sukses adalah sebuah pilihan. Semuanya tergantung kepada anda.
Mau sukses?
Ya anda harus bekerja keras. Enggan bekerja keras?
Jangan harap ingin sukses. Lihatlah betapa banyak rintangan dan cobaan yang
dihadapi orang-orang yang sudah sukses dalam hidupnya. Cobalah tengok bagaimana
usaha-usaha yang dilakukan Thomas Alva Edison dalam menekuni usahanya. Ya anda
benar. Dia mengalami kegagalan lebih dari 1000 kali namun apakah dia menyerah?
Tidak, dia terus berjuang sampai akhirnya membuat sebuah bola lampu yang mampu
menerangi kehidupan sampai saat ini. Lihatlah betapa Wright bersaudara tidak pernah
merasa putus asa walau mereka disebut orang gila karena ingin menjadi manusia yang
bisa terbang. Namun semua orang terpanah ketika mereka menciptakan sebuah alat
untuk terbang dan berhasil melayang di angkasa.
Jadi tunggu apa lagi ??
Berangkat dari keinginan untuk membangun generasi wanita Desa Kumogakure yang
semakin baik dari tahun ketahun, maka dengan semangat " HARI INI HARUS LEBIH
BAIK DARI HARI KEMARIN ", kami berhasil meraih banyak pencapaian program kerja
yang mengagumkan ( bukan pamer ), baik dibidang keagamaan maupun dibidang
keduniawian.
Beragam pencapaian sukses dari program kerja KARANG TARUNA Desa Panjang Umur,
silahkan Anda untuk download DISINI
E. LAPORAN KEUANGAN KARANG TARUNA DESA PANJANG UMUR
Laporan keuangan adalah catatan informasi keuangan suatu perusahaan pada suatu
periode akuntansi yang dapat digunakan untuk menggambarkan kinerja perusahaan
tersebut. Laporan keuangan adalah bagian dari proses pelaporan keuangan. Laporan
keuangan yang lengkap biasanya meliputi :
Neraca
Laporan perubahan posisi keuangan yang dapat disajikan berupa laporan arus
kas atau laporan arus dana
Catatan dan laporan lain serta materi penjelasan yang merupakan bagian
integral dari laporan keuangan
Unsur yang berkaitan secara langsung dengan pengukuran posisi keuangan adalah
aktiva, kewajiban,dan ekuitas. Sedangkan unsur yang berkaitan dengan pengukuran
kinereja dalam laporan laba rugi adalah penghasilan dan beban. Laporan posisi
keuangan biasanya mencerminkan berbagai unsur laporan laba rugi dan perubahan
dalam berbagai unsur neraca.
Dalam postingan ini, kami beberkan laporan keuangan Karang Taruna Desa Panjang
Umur tahun 1433 H, mulai bulan Muharram hingga Ramadhan yang bisa didownload
gratis lewat website ini.
Download laporan keuangan Karang Taruna, klik saja DISINI
F. GALERI DOKUMENTASI KARANG TARUNA DESA PANJANG UMUR
Pada kolom posting ini, kami hadirkan beragam dokumentasi kegiatan Karang Taruna
Desa Panjang Umur mulai tahun kegiatan 1427 H sampai 1432 H, yang dimulai pada 1
Muharram sampai 29 Zulhijah.
Dokumentasi kegiatan ini kami hadirkan dalam 2 versi, yaitu versi foto / gambar dan
versi video, yang nantinya bisa Anda download secara gratis lewat website ini.
A. DOKUMENTASI BENTUK GAMBAR / FOTO
-)
-)
-)
-)
-)
-)
Tahun
Tahun
Tahun
Tahun
Tahun
Tahun
1427
1428
1429
1430
1431
1432
H,
H,
H,
H,
H,
H,
silahkan
silahkan
silahkan
silahkan
silahkan
silahkan
download
download
download
download
download
download
DISINI
DISINI
DISINI
DISINI
DISINI
DISINI
Tahun
Tahun
Tahun
Tahun
Tahun
Tahun
1427
1428
1429
1430
1431
1432
H,
H,
H,
H,
H,
H,
silahkan
silahkan
silahkan
silahkan
silahkan
silahkan
download
download
download
download
download
download
DISINI
DISINI
DISINI
DISINI
DISINI
DISINI
Demikianlah kolom KARANG TARUNA DESA PANJANG UMUR ini kami hadirkan untuk
Anda, Insya Alloh bulan depan akan kami hadirkan lebih banyak lagi. Terima kasih
Selayang Pandang
Meningkatnya permasalahan sosial saat ini banyak disebabkanoleh perubahan sosial masyarakat dan
dinamisasi kehidupan politik dan ekonomi. selain permasalahan sosial
baru bahkan diindikasi lebih menghawatirkan secara
kualitif "merusak" tatanan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara. kondisi kehidupan diatas mengharuskan pemerintah
melakukan pembenahan disegala sektor kehidupan terutama pada
penataan kehidupan sosial yang kompleksitas permasalahannya relatif
tinggi, sudah barang tentu implikasi dan pertarungan yang terjadi di
sektor ekonomi, politik, dan jasa yang begitu keras akan berdampak
pada kehidupan sosial masyarakat yang masih rentan. Paradigma
pembangunan desentralistik berorientasi pada penghargaan terhadap
otoritas dan potensi daerah peserta maka pemerintah harus membuka
diri dan sebanyak mungkin melibatkan banyak unsur masyarakat,
tatanan sosial masyarakat harus dibangun dengan semangat
mengedepankan nilai-nilai kejujuran, pengakuan dan penerimaan
terhadap perbedaan keagamaan, keterbukaan Mendasari itu KARANG
TARUNA berada dalam membangun kesadaran dan tanggung jawab
masyarakat dan komponen generasi muda yang potensi, karang taruna
memiliki orientasi yang amat kuat dalam pembangunankesejahteraan
Setetes Harapan
Karang Taruna Bhina Jaya Bhakti Desa Jayagiri Kec. Lembang Kab. Bandung
Barat
, Bersama Generasi Muda Karang Taruna Unit Rukun Warga yang berada dilingkungan Desa Jayagiri
ingin merubah kesan dan image masyarakat khususnya Desa Jayagiri
dan kecamatan lembang umumnya, bahwa karang taruna saat ini
identik dengan Agustus-an artinya pandangan masyarakat terhadap
Generasi Muda karang taruna bahwasannya segala sesuatu bentuk
ativitas dan peran karang taruna lebih kepada even agustusan saja,
kita semua kawatir ketika tidak ada bulan agustus maka tidak ada
juga peran aktif dari Generasi Muda khususnya Karang taruna, dalam
2. Pembinaan Pegawai Kementerian Kesehatan Jakarta sama halnya peran karang taruna disini
adalah mempasilitasi dalam karakter building dengan harapan akan
dapat merubah prilaku para pegawai. Photo kegiatan terlampir. 3.
Out Bound Para Tutor Paud yang tergabung dalam HIMPAUDI
kec.Lembang se Kec.Lembang. dengan menggunakan metode Out
Bound ini diharapakan HIMPAUDI Kec. Lembang dapat bekerjasama
dan kompak dalam melakukan sesuuatu hal.
4. Pelatihan Kepemimpinan Kesetiakawanan Sosial selasma 3 hari, disini kami karang taruna
berperan selaku Peserta Diklat. 5. Tergabung dalam Taruna Tanggap
Bencana dalam rangka mencapai Desa Tangguh diharapkan kedepan
ketika ada suatu bencana kita karang taruna dapat sigap dan tanggap
terhadap kemungkinan yang terjadi. 6. Penghijauan Penanaman
10.000 pohon d lingkungan Kec.Lembang. Kepedulian kami pun
muncul terhadap lingkungan dengan tidak bisa terprediksi cuaca saat
ini, karena sering terjadi rawan longsor yang pernah melanda desa
kami.
7. Kerja Bakti di wilayah Situs Sejarah Taman Jhunghun. Peninggalan sejarah yang perlu kita
pelihara kamipun tergugah disini untuk andil terhadap situs
peninggalan.
8. Penyelenggaraaan festival Band The BEATLES dan tergabung dalam BBC Bandung THE BEATLES
COMUNITY). dalam even ini kami Karang Taruna mengajak kepada
lapisan Generasi Muda yang ada di Kecamatan lembang untuk dapat
menyalurakan minat dan bakatnya dalam musik. 9. Ikut Panitia
penyelenggaraaan Jum'at Keliling dari Bapak Bupati Bandung Barat.
Dalam Hal ini Kami Karang Taruna Bhina Jaya Bhakti ikut
Menyongsong Program Bupati Bandung Barat dengan "CERMAT"
10.Mengadakan Trauma Hilling dalam membantu Korban Bencana Gempa Bumi di Desa Jambudipa
Kec.Cisarua hal ini dilakukan untuk memulihkan para korban bencana
gempa khususnya anak-anak. disini Kami Karang Taruna Bhina Jaya
Bhakti bekerja sama denga Tim Reaksi Cepat dari Kementerian Sosial
(TRC)
13.Ikut serta dalam mengajian rutin Alhidayah Lembang 14.Pelatihan Penyiar radio Komunitas
Lembang, diharapkan kedepan kita akan melakukan sosialisasi
melalui penyiaran Radio kerjasama ini kita lakukan bersama PN2PNFI
15. Pelatihan Tutor Out Bound, diharapkan Karang Taruna Bhina Jaya Bhakti kedepan bisa menjadi
seorang Ice breaking yang Profeisonal.
16. Pelatihan Kepemimpinan, dengan harapan menjadi seorang pemimpin yang tanggung jawab
terhadap orgnisasi. 17. Pelatihan PMR (Palang Merah Remaja) di SMP
Negeri 1 Lembang
19. Pelatihan UKM (Unit KewiraUshaan Mandiri)diharapkan Karang Taruna Bhina Jaya Bhakti dapat
mandiri dan memiliki Usaha Ekonomi Produktif seperti Kelompok
Usaha bersama. Dari satu bentuk aktivitas diatas kami Karang
Taruana Bhina Jaya Bhakti Desa Jayagiri berharap dapat memberi
informasi dan pandangan terhadap masyarakat bahwa kami sudah
berbuat, tentu saja segala bentuk aktifitas ataupun perbuatan kami
hanyalah secercah harapan yang ingin kami raih, dan dalam
meraihnya kami yakin memerlukan segala bentuk pengorbanan baik
materil maupun waktu. Dan salah satu Program yang kami citacitakan adalah bentuk Kegiatan Usaha Bersama (Kelompok Usaha
Bersama)KUBE ataupun apalah namanya, hasil dari usaha Karang
Taruna ini nantinya diharapkan dapat menopang pada kegiatankegiatan yang tengah berjalan dan dapat menjadikan rekan rekan
Mandiri serta membantu generasi muda yang sedang
menganggur/tidak bekerja...tetapi apalah daya kami merasa
Pemerintah dalam hal ini Pemerintah Desa, Kecamatan ataupun
Kabupaten/Propinsi,serta Nasional belum ada tindak lanjut yang
Riil......Alangkah indahnya seumpama keinginan dari rekan-rekan
Karang Taruna Bhina Jaya Bhakti yang begitu menggebu dapat
menerima Motivasi demi kelancaran dan/atau penunjang kegiatan-
Pedoman
Peranan Karang Taruna dalam Pembangunan Desa Melalui Organsasi
Lembaga Kemasyarakatan dan Pedoman Dasar
Karang Taruna
Karang
Taruna
adalah
PENDAHULUAN
organisasi sosial/lembaga pemberdayaan masyarakat wadah
pengembangan generasi muda yang tumbuh dan berkembang atas
dasar kesadaran dan tanggung jawab sosial dari, oleh, dan untuk
masyarakat terutama generasi muda diwilayah desa/kelurahan atau
komunitas sosial sederajat dan bergerak terutama dibidang usaha
kesejahteraan sosial dan bidang-bidang yang berorientasi pada
peningkatan kesejahteraan sosial.
PENUTUP
Sesuai fungsinya sebagai Penyelenggara Kesejah-teraan Sosial, Karang Taruna (terutama
ditingkat kecamatan) berperan penting dalam pemberdayaan &
pengembangan masyarakatnya melalui penguatan kapasitas
kelembagaan KarangTaruna di tingkat desa/kelurahan, pengkaderan
pemimpin pemuda ditingkat desa/kelurahan serta pendam-pingan
kegiatan-kegiatan
pemberdayaan
masyara-kat
ditingkat
desa/kelurahan. Peran pentingnya terutama ditujukan dalam
mengadvokasi kelom-pok masyarakat yang kurang beruntung.
Karena-nya momentum Pembinaan Generasi Muda seperti ini harus
diproyeksikan untuk lebih menguatkan Karang Taruna sebagai
salah satu dimensi dan wahana pengembangan dan peningkatan
kapasitas Pemuda Indonesia, karena Karang Taruna adalah
komponen masyarakat akar rumput yang lebih mengetahui kondisi
obyektif lingkungan masyarakatnya.
e.
f.
g.
1.
2.
3.
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
1.
2.
1.
2.
1.
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
c.
d.
3.
4.
a.
a)
b)
c)
d)
e)
f)
b.
c.
d.
e.
i.
ii.
iii.
5.
a.
b.
c.
1.
2.
a.
b.
c.
d.
e.
3.
1.
2.
KEUANGAN
Pasal 10
Keuangan Karang Taruna dapat diperoleh dari :
1. iuran Warga Karang Taruna
2. Usaha sendiri yang diperoleh secara syah
3. Bantuan Masyarakat yang tidak mengikat
4. Bantuan/Subsidi dari Pemerintah
5. Usaha-usaha lain yang tidak bertentangan dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
BAB. XI
MAJELIS PERTIMBANGAN DAN UNIT TEKNSI KARANG
TARUNA
Pasal 11