Disusun oleh :
(F0213030)
(F0213040)
Ginsan Sarashadi
(F0213046)
(F0213070)
Yeni Pratiwi
(F0213107)
Manajemen C
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Page 3
DAFTAR ISI
Kata Pengantar..................3
BAB I
Pendahuluan..4
a. Latar Belakang...4
b. Rumusan Masalah..4
c. Tujuan Penulisan ..4
BAB II
Pembahasan ..5
a. Pengertian Pemasaran dan Etika Pemasaran..5
b. Fungsi-fungsi pemasaran ......5
c. Prinsip Etika dalam Bauran Pemasaran.............6
d. Pengertian Promosi...8
e. Tujuan Promosi ....8
f. Beberapa cara untuk melakukan promosi .....9
g. Cara-Cara Melakukan Promosi Dengan Etika Bisnis ..9
h. Iklan
11
I. Tata Krama dan Tata Cara Periklanan Indonesia serta SK Menkes Nomor
i.
j.
k.
l.
38......11
Pasal 5 Undang-Undang Perlindungan Konsumen, Hak-hak Konsumen12
Kewajiban konsumen
13
Kasus................................................................................................................14
Solusi................................................................................................................15
BAB III
Penutup16
a. Kesimpulan
16
b. Daftar Pustaka..................................................................................................17
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala limpahan
karunia dan nikmat sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
Page 3
Ethics and Marketing guna memenuhi tugas mata kuliah Etika Bisnis.
Dalam penyelesaian makalah ini, penulis banyak sekali memperoleh
bimbingan, petunjuk dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis
mengucapkan terima kasih kepada:
1. Allah SWT
2. Ibu Siti Khoiriyah selaku dosen pembimbing mata kuliah Etika
Bisnis
3. Orangtua yang senantiasa memberi motivasi pada penulis
4. Teman-teman dan semua pihak yang membantu penulis
menyelesaikan makalah ini
Penulis menyadari bahwa dalam penyelesaian makalah ini masih jauh dari
sempurna. Untuk itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran demi
perbaikan dan kesempurnaan karya ini. Akhirnya, penulis berharap semoga karya
ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Penulis
Page 3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Tujuan sebuah bisnis adalah untuk menciptakan dan memelihara seorang
pelanggan untuk melakukanya perusahaan harus menghasilkan dan
memasarkan barang dan jasa yang diinginkan dan dihargai oleh orangorang dengan harga yang sesuai dengan kondisi yang cukup menarik
dibandingkan dengan yang ditawarkan oleh perusahaan lain. Namun
dewasa ini banyak perusahaan yang hanya mengacu untuk memperoleh
keuntungan, keuntungan dapat dihasilkan dengan cara yang tidak jujur.
Pemasaran melibatkan semua aspek dari menghasilkan sebuah produk atau
jasa dan membawanya ke pasar dimana pertukaran dilakukan. Dengan
demikian etika pemasaran memeriksa tanggung jawab yang berkaitan
dengan membawa sebuah produk ke pasar, mempromosikan produk
kepada pembeli, dan mempertukarkanya dengan pembeli.
B. Rumusan Masalah
1. Apa definisi dari pemasaran?
2. Apa pengertian dari promosi dan iklan?
3. Bagaimana cara membuat iklan yang baik?
4. Bagaimana pengaruh etika terhadap dunia pemasaran?
5. Apa contoh kasus dan solusi yang berkaitan dengan etika dan
pemasaran?
C. Tujuan Penulisan
Page 3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Pemasaran dan Etika Pemasaran
Pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan
bisnis yang ditunjukan untuk merencanakan, menentukan harga,
mempromosikan, dan mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan
kebutuhan baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli yang
potensial.Etika pemasaran memeriksa tanggung jawab yang berkaitan
dengan membawa sebuah produk ke pasar, mempromosikan produk
kepada pembeli, dan mempertukarkannya dengan pembeli.
Page 3
benar.
yaitu
sesuai
kebutuhan
konsumen.
Perusahaan
Page 3
Page 3
D. Pengertian Promosi
Promosi adalah upaya untuk memberitahukan atau menawarkan produk
atau jasa pada dengan tujuan menarik calon konsumen untuk membeli atau
mengkonsumsinya.Dengan
adanya
promosi
produsen
atau
distributor
Melalui e-mail
Melalui sms
Melalui pembicaraan
Melalui iklan
Dll.
Page 3
menengah
besar
kebawah,
mampu
sehingga
dengan
memberikan
spread
perkembangannya
effect
terhadap
Page 3
pengusaha
lemah,
sehingga
pengusaha
lemah
mampu
Page 3
H. Iklan
Iklan ialah bentuk komunikasi tidak langsung yang didasari pada informasi
tentang keunggulan suatu produk sehingga mengubah
pikiran konsumen
Page 3
K. Kewajiban konsumen
a. Membaca atau mengikuti petunjuk informasi dan prosedur pemakaian atau
pemanfaatan barang dan/jasa, demi keamanan dan keselamatan.
b. Beitikad baik dalam melakukan transaksi pembelian barang dan/jasa.
c. Membayar sesuai dengan nilai tukar yang telah disepakati.
d. Mengikuti upaya penyelesaian hukum sengketa perlindungan konsumen
secara patut.
Page 3
L. Kasus
Iklan rokok tak hanya dapat ditemui di media elektronik seperti televisi, di
sepanjang jalan terlihat banner banner iklan rokok menghabiskan space karena
ukurannya yang besar. Kesalahan atau pelanggaran iklan rokok sendiri adalah
pada jam tayang nya yang dampaknya akan mempengaruhi anak anak. Karena
iklan rokok sendiri mengambil jam selain malam seperti siang dan sore. Jika
dilihat oleh anak kecil yang tidak mengetahui apa itu rokok dan kandungan rokok
jika dikonsumsi, ia akan terpengaruh untuk mencobanya. Peran orang tua disini
sangatlah penting untuk memberikan gambaran yang sebenarnya. Dalam hal ini,
pihak periklanan maupun pemilik pembuat produk telah menyalahi aturan yang
berlaku. Berdasarkan PP No. 81 tahun 1999, semua iklan rokok di Televisi
dilarang. Namun, karena pihak Televisi memprotesnya, muncul PP No.38 Tahun
2000 tentang Pengamanan Rokok bagi Kesehatan. Dalam PP yang baru ini, iklan
Page 3
rokok di Televisi hanya boleh ditayangkan pukul 21.30 hingga 05.00. Penayangan
iklan rokok pada malam hari ini bertujuan agar tidak ditonton anak-anak. Selain
itu semua iklan rokok selalu menggambarkan konsumennya adalah seseorang
yang tanggap, berani, sukses dan kreatif. Sebenarnya disini sudah menyalahi
aturan etika pada aspek kebohongan publik karena menggambarkan yang salah,
seharusnya pengguna rokok/konsumen rokok digambarkan secara nyata,
kandungan nikotin pada rokok akan merusak tubuh dan akan menimbulkan
penyakit yang bermacam macam dalam jangka panjang maupun jangka pendek.
Menurut penelitian yang dilakukan penulis, kebanyakan anak kecil mencoba
rokok karena sering melihat iklan rokok yang dianggap keren. Apabila dimaknai
secara lebihiklan rokok semakin tidak etis karena melakukan pembodohan dan
indoktrinasi brand image yang luar biasa dalam mempromosikan rokok. Rokok
digambarkan sebagai lambang kejantanan, kesuksesan, kenikmatan, kebebasan,
kedewasaan dan lain-lain. yang kesemuanya merupakan buaian yang mengajak
masyarakat untuk merokok.
M. Solusi
Pemerintah harus tegas dalam mengatur periklanan di Indonesia khuususnya iklan
rokok, bila perlu larang iklan rokok. Tidak hanya karena rokok membahayakan
kesehatan tetapi iklan rokok disini sudah menyalahi aturan etika pada aspek
kebohongan publik karena menggambarkan yang salah. Di seluruh dunia,
pengadilan telah memutuskan mendukung kesehatan masyarakat dan menentang
kepentingan industri rokok sehingga muncul pelarangan iklan, promosi, dan
sponsor industri rokok untuk bergai kegiatan. Di Prancis, Dewan Konstitusi
menyatakan larangan iklan rokok adalah konstitusional karena bertujuan
melindungi kesehatan masyarakat dan tak mengganggu hak orang untuk
berdagang. Dalam hukum internasional kepentingan sosial dan kesehatan jauh
lebih tinggi derajatnya dibanding kepentingan ekonomi, perdagangan, maupun
Page 3
industri.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Salah satu faktor penentu agar sebuah produk dapat diterima di masyarakat
adalah dengan melakukan pemasaran.Konsumen perlu tahu seluk beluk dari
sebuah produk.Namun dalam melakukan pemasaran sebuah perusahaan perlu
yang namanya sebuah etika.Etika dalam pemasaran merupakan hal yang sangat
vital. Oleh karena itu sebagai pengusaha yang baik kita harus sangat berhati-hati
dalam memasarkan produk kita agar tidak hanya meraup keuntungan tapi juga
tidak merugikan orang lain dengan cara pemasaran yang tidak beretika. Dengan
pemasaran yang tidak beretika, bukan hanya masyarakat saja yang akan dirugikan
Page 3
DAFTAR PUSTAKA
Hartman, Laura P (2002), Perspektives in Business 2nd edition, McGrawHill/Irwin. NY
http://restidini.blogspot.com/2013/01/peranan-etika-bisnis-dalam-bidang.html
http://aloupe.blogspot.com/2013/01/etika-bisnis-pemasaran-produk.html
Page 3