BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Bilangan kuantum adalah suatu nilai yang menjelaskan kuantitas kekal dalam
sistem dinamis. Bilangan kuantum menggambarkan sifat orbital dan elektron
dalam orbital.
Bilangan kuantum menentukan tingkat energi utama atau jarak dari inti,
bentuk orbital, orientasi orbital, dan spin elektron. Setiap sistem kuantum dapat
memiliki satu atau lebih bilangan kuantum.
Dalam mempelajari bilangan kuantum kita akan dihadapi dengan beberapa
tahap agar terciptanya suatu kesetraan. Mempelajari bilangan kuantum akan
sangat bermanfaat karena jika telah meguasai jenis-jenis bilngan kuantum maka
akan mudah memepelajari kajian lainnya seperti konfigurasi elektron, dll.
1.2 Rumusan Masalah
2. Apakah pengertian bilangan kuantum ?
3. Apa saja jenis dari bilangan kuantum ?
4. Apakah fungsi dari bilangan kuantum ?
1.2 Tujuan
1. Untuk mengetahui apakah pengertian bilangan kuantum
2. Untuk mengetahui apa saja jenis dari bilangan kuantum
3. Untuk mengetahui fungsi dari bilangan kuantum

BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian bilangan kuantum
Bilangan kuantum adalah suatu nilai yang menjelaskan kuantitas kekal dalam
sistem dinamis. Bilangan kuantum menggambarkan sifat orbital dan elektron
dalam orbital.

Bilangan kuantum menentukan tingkat energi utama atau jarak dari inti,
bentuk orbital, orientasi orbital, dan spin elektron. Setiap sistem kuantum dapat
memiliki satu atau lebih bilangan kuantum.
2.2 Jenis bilangan kuantum
2.2.1 Bilangan kuantum utama (n)
Bilangan kuantum utama (primer) digunakan untuk menyatakan tingkat
energi utama yang dimiliki oleh elektron dalam sebuah atom. Bilangan kuantum
utama tidak pernah bernilai nol. Semakin tinggi nilai n semakin tinggi pula tingkat
energi elektron, semakin besar nilai n semakin besar pula ukuran orbital (semakin
besar jarak rata-rata elektron dalam orbital dalam inti atom).
Untuk sebuah atom, nilai bilangan utama berkisar dari 1 ke tingkat energi
yang mengandung elektron terluar. Bilangan kuantum utama mempunyai nilai
bilangan bulat positif 1, 2, 3, dst. Nilai tersebut melambangkan K, L, M, N, dst.
Kulit

K L M N O

Nilai n

Tiap kulit atau setiap tingkat energi ditempati oleh sejumlah elektron.
Jumlah elektron maksimmm yang dapat menempati tingkat energi itu harus
memenuhi rumus Pauli = 2n2.
Contoh:
kulit ke-4 (n=4) dapat ditempati maksimum= 2 x 42 elektron = 32 elektron
2.2.2 Bilangan kuantum azimuth ( )
Bilangan kuantum azimut sering disebut dengan bilangan kuantum angular
(sudut). Energi sebuah elektron berhubungan dengan gerakan orbital yang
digambarkan dengan momentum sudut. Momentum sudut tersebut dikarakterisasi
menggunakan bilangan kuantum azimut. Bilangan kuantum azimut menyatakan
bentuk suatu orbital dengan simbol .
Bilangan kuantum azimuth mempunyai harga dari 0 sampai dengan (n-1).
n = 1 ; l = 0 ; sesuai kulit K
n = 2 ; l = 0, 1 ; sesuai kulit L
n = 3 ; l = 0, 1, 2 ; sesuai kulit M
n = 4 ; l = 0, 1, 2, 3 ; sesuai kulit N
dan seterusnya.

Sub kulit yang harganya berbeda-beda ini diberi nama khusus:

l = 0 ; sesuai sub kulit s (s = sharp)
l = 1 ; sesuai sub kulit p (p = principle)
l = 2 ; sesuai sub kulit d (d = diffuse)
l = 3 ; sesuai sub kulit f (f = fundamental)
2.2.3

Bilangan kuantum magnetik

Bilangan kuantum magnetik menyatakan tingkah laku elektron dalam

medan magnet. Tidak adanya medan magnet luar membuat elektron atau orbital
mempunyai nilai n dan yang sama tetapi berbeda m. Namun dengan adanya
medan magnet, nilai tersebut dapat sedikit berubah. Hal tersebut dikarenakan
timbulnya interaksi antara medan magnet sendiri dengan medan magnet luar.
Bilangan kuantum magnetik ada karena momentum sudut elektron,
gerakannya berhubungan dengan aliran arus listrik. Karena interaksi ini, elektron
menyesuaikan diri di wilayah tertentu di sekitar inti. Daerah khusus ini dikenal
sebagai orbital. Orientasi elektron di sekitar inti dapat ditentukan dengan
menggunakan bilangan kuantum magnetik m.
ml l ,......0,........ l
Bilangan kuantum magnetik menunjukan arah dari
momentum sudut orbital

2.2.4

Bilangan kuantum spin

Bilangan kuantum spin menggambarkan arah rotasi atau putaran elektron

dalam satu orbital yang dinotasikan dengan s. Karena hanya ada 2 arah putaran
yang mungkin yaitu searah jarum jam dan berlawanan arah jarum jam, maka
setiap orbital memuat 2 elektron dengan arah rotasi yang berlawanan. Arah rotasi
pertama ditunjukkan ke atas dengan notasi s = + atau rotasi searah dengan arah
putaran jarum jam. Sedangkan arah ke bawah menunjukkan notasi s = - atau
berlawanan dengan arah putaran jarum jam.

2.3 Fungsi bilangan kuantum

Keempat bilangan kuantum tersebut digunakan untuk menunjukkan letak
elektron terakhir (terluar) dari suatu atom. Dimulai dari letak kulit atom (bilangan
utama), subkulit atom (bilangan kuantum azimuth), letak orbital (bilangan
kuantuk magnetik) hingga perputaran elektronnya (bilangan kuantum spin).
Berdasarkan beberapa bilangan kuantum diatas, agar dalam penerapannya
dapat mudah untuk dipahami maka dapat disimpulkan bahwa kedudukan suatu
elektron dalam suatu atom dinyatakan oleh empat bilangan kuantum, yaitu :
1. Bilangan kuantum utama (n) menyatakan kulit utamanya
2. Bilangan kuantum azimuth (l) menyatakan subkulitnya
3. Bilangan kuantum magnetik (m) menyatakan orbitalnya
4. Bilngan kuantum sin (s) menyatakaan arah rotasinya

Tabel 1. Pembagian kulit kulit dalam atom

BAB III
PENUTUP
3.1.
Kesimpulan
Untuk menentukan kedudukan suatu elektron dalam atom, digunakan 4
1.
2.
3.
4.

bilangan kuantum, yaitu :

Bilangan kuantum utama (n)
Bilangan kuantum azimuth (l)
Bilangan kuantum magnetik (m)
Bilangan kuantum spin (s)
Fungsi keempat bilangan kuantum tersebut dapat digunakan untuk
menunjukkan letak elektron terahir (terluar) dari uatu atom. Dimulai dari letak
kulit atom (bilangan utama), subkulit atom (bilangan kuantum azimuth), letak
orbital (bilangan kuantuk magnetik) hingga perputaran elektronnya (bilangan
kuantum spin).

DAFTAR PUSTAKA
http://www.ilmukimia.org/2013/05/bilangan-kuantum.html
https://www.academia.edu/8324981/Bilangan_Kuantum_Definisi_bilangan_k
uantum
https://www.academia.edu/5043230/Bilangan_Kuantum
https://www.academia.edu/16639795/3_Bilangan_kuantum
https://www.academia.edu/8128511/Bilangan_kuantum