978 979 99141 5 6 2012 273 PDF
978 979 99141 5 6 2012 273 PDF
ABSTRAK
TINJAUAN
GEOLOGI
REGIONAL
KEPULAUAN
BANGKA
BELITUNG UNTUK CALON TAPAK DISPOSAL LIMBAH RADIOAKTIF
PLTN. Sebagai antisipasi kebutuhan masa mendatang dalam penyediaan fasilitas
nasional pelayanan pengelolaan limbah radioaktif PLTN di Kepulauan Bangka Belitung
(Babel), maka salah satunya perlu dipersiapkan fasilitas disposal yang
mempertimbangkan aspek keselamatan masyarakat dan lingkungan. Untuk itu sebagai
langkah awal perlu dilakukan tinjauan geologi regional Kepulauan Bangka Belitung
untuk calon tapak disposal limbah radioaktif PLTN. Kajian ini dilaksanakan dengan
metode deskriptif dengan ruang lingkup studi pustaka, tinjauan terhadap kriteria
keselamatan tapak disposal, pengumpulan dan analisis data geologi regional, serta
potensinya untuk calon tapak disposal. Berdasarkan data geologi regional diperoleh
beberapa potensi calon tapak dengan batuan pengungkung (hostrock) berupa batuan
kristalin (granit, granodiorit, adamelit dan lain-lain), hostrock batuan sedimen
(batulempung) dan hostrock batuan metamorf (filit, sekis dan lain-lain). Hostrocks
tersebut tersebar di pulau Bangka, pulau Belitung dan pulau-pulau kecil di sekitar pulau
Bangka dan pulau Belitung.
Kata kunci : geologi regional, tapak, disposal, limbah radioaktif
ABSTRACT
REVIEW OF REGIONAL GEOLOGY OF BANGKA BELITUNG ISLANDS
FOR DISPOSAL SITE CANDIDATE FOR NPP RADIOACTIVE WASTE. In
anticipation of future needs in the provision of national service facilities on
management of NPP radioactive waste in the Bangka Belitung (Babel) Islands, its
necessary to prepare the disposal facility that consider the safety of public and the
environment. Therefore as a first step necessary to review the regional geology of
Babel Islands for disposal site candidate for radioactive waste generated from NPP.
The study is conducted with descriptive methods with scope of literature studies, review
of the safety criteria for disposal site, collection and analysis of regional geological
data, as well as its potential for future disposal site. Based on the regional geological
data obtained, there are several potential candidate sites with crystalline rocks of
hostrock (granite, granodiorite, adamelit etc.), sedimentary rocks of hostrock
(mudstone) and metamorphic rocks of hostrock (filit, schist, etc.). The hostrocks are
spread on the Babel Islands and small islands around the Babel.
Keywords : regional geology, disposal, site, radioactive waste
ISBN 978-979-99141-5-6
273
PENDAHULUAN
Sehubungan
pembangunan
rencana
pengoperasian
dengan
dan
Nuklir
Pembangkit
Listrik
Tenaga
memenuhi
limbah,
dan
tempat
penyimpanan
persyaratan
yang
Sebagaimana
telah
telah
disposal
dilakukan
limbah
antisipasi
kebutuhan
tinjauan
geologi
regional
radioaktif
aktivitas
rendah-
percepatan
disposal
pembangunan
pengoperasian
PLTN
di
dan
Bangka
Belitung.
limbah
rendah-sedang
radioaktif
(NSD)
dan
aktivitas
aktivitas
berbagai
disposal
sebagai berikut.
untuk
mengetahui
potensi
referensi
seperti
diuraikan
274
ISBN 978-979-99141-5-6
tektonik
dan
rendah
sehingga
1. Geologi
tapak
penyimpanan
Tata
geologi
akhir
dari
limbah
tapak
harus
kegempaan
yang
kemampuan
Proses-proses
menunjang
daerah
stabilitas
sistem
permukaan
tapak
seperti
seharusnya
dengan
frekuensi
tidak
terdapat
dan
kemampuan
sistem
disposal.
memenuhi
standar/persyaratan
disposal
keselamatan.
2. Hidrogeologi
Tata hidrogeologi dari tapak harus
untuk
menghambat
berupa
fasilitas
DGD
(deep
transportasi radionuklida.
menunjang
pembatasan
dan
tidak
mengurangi
penghalang
rekayasa
seharusnya
ditempatkan
berikut[3] :
1. Kriteria geometri
Lokasi seharusnya memiliki formasi
geologi yang cukup luas dan tebal
sehingga mencukupi sebagai ruang
sistem disposal, zona penyangga
bawah permukaan (buffer zone) dan
daerah eksklusif di permukaan bumi.
275
3. Kriteria hidrologi
Karakteristik
yang
host
(HGE),
diijinkan
geological
dan
sifat
environment
hidrologi
dari
sistem repositori.
(untuk
batuan
Kedalaman
padat
minimum
keras).
repositori
mampu
menahan
radionuklida
bumi.
ke
lepasnya
biosfer
sampai
1x10-11 m/detik).
4. Kriteria geokimia
Karakteristik
(batuan
menahan
radionuklida ke biosfer.
dan
fisiko-kimia
air)
mobilitas
dan
harus
mampu
dan
migrasi
5. Kriteria geo-ekonomi
ketidakstabilan struktur.
dihindari. Lokasi
repositori
harus
pengaruh
proses-proses
alamiah
juga
memenuhi
276
ISBN 978-979-99141-5-6
Secara
geografis,
Propinsi
datang.
ini
secara
dengan
kondisi
geologi
berikut :
terhadap
dan
beserta
pulau-pulau
kecil
lainnya
Di
reconnaissance
sekunder[7].
dilakukan
Evaluasi
terhadap
dan
data
secara
awal
kondisi
geologi
Propinsi
Belitung
ISBN 978-979-99141-5-6
berbatasan
Kepulauan
merupakan
Bangka
Propinsi
yang
Luas
wilayah
Propinsi
Belitung
Selatan
sebelah
sebagai
Selat Karimata,
[6]
wilayah
selat Bangka,
batas-batas
277
Lautan : 81.725,14 Km
Kota,
dengan
luas
wilayah
seperti
Propinsi
Kepulauan
Bangka
Administrasi
kecamatan,
Propinsi
Kepulauan
kelurahan/desa
dengan
278
ISBN 978-979-99141-5-6
2. Morfologi
Daerah
Belitung
Kepulauan
umumnya
bergelombang
relatif
Bangka
datar,
berbukit-bukit.
pulau-pulau kecil Mendanau serta pulaupulau kecil lainnya baik yang bernama
maupun yang tidak bernama.
Bangka
berada
pada
279
Bangka.
Pulau Belitung umumnya berada
krakal,
krikil,
pasir
lempung
dan
dari
permukaan
air
laut
dengan
Formasi
Ranggam
(TQr)
Pulau Belitung .
berbukit
Pulau-pulau
dengan
kecil
kemiringan
lereng
tersesarkan, serta
bernama.
menerobos diabas
3. Geologi
3.1. Pulau Bangka
lempung
dengan
lensa
batu
280
ISBN 978-979-99141-5-6
berikut[8] :
Diabas
Penyabung
(PTRD)
dan
berupa
diabas,
Malihan
Pemali
terkekarkan
CP
p).
Formasi
Umur
tersusun
diperkirakan Permian.
oleh
Tajam
batu
pasir
(PCTm)
kuarsa
(CPP)
(1951)
lapisan
Komplek
Pemali
menjumpai
fosil
berumur
bersusun
dan
sejajar,
di daerah Pemali.
pulau
dan
Kelapa
Kampit
ISBN 978-979-99141-5-6
281
20-40
cm,
bersusun,
silang-siur
dan
menyudut
tanggung
muda,
batu
hitam,
dan
perlapisan
5-20
tipe
berwarna
hitam,
serpih
menunjukkan
berwarna
pelapisan
cm.
sejajar
Batulumpur
berlembar,
tebal
holokristalin,
berbutir
kasar-
(PITFIELD, 1987,
dalam
mengandung
mineral
Rijang,
kelabu
muda
kemerahan,
greysand
kasiterit
yang
kaya
primer.
Umur
adamelit,
terendapkan
laut
dari 500 m.
kuarsa,
dalam
lingkungan
kelabu
felspar,
sampai
kehijauan,
plagioklas,
biotit,
plagioklas,
piroksin,
dan
mineral
yang
(PITFIELD,
tidak
1987,
mengandung
dalam
mineral
ISBN 978-979-99141-5-6
Granodiorit
Burung
Mandi
beserta
kriteria
lokasi/tapak
berhubungan
ekuigranular,
hipidiomorfik.
Mineral
dengan
geologi,
yang
maka
[8]
diorit
dan
Diabas
diorit
kuarsa,
Penyabung
Pemali
setempat
(diabas)
Komplek
Tanjung
juta tahun.
Pandan
(filit
dan
dan
(granit),
sekis).
Adamelit
4. Pembahasan
Berdasarkan
kondisi
geologi
283
STRUKTUR
GEOLOGI
---
Granit Klabat
(TRJkg)
Umur : 201 s/d 223
juta tahun (Trias
akhir Jura awal)
Sesar dan
kelurusan
Sesar dan
kelurusan
Diabas Penyabung
(PTRD)
Komplek Pemali
(CPP)
Umur : Perm atau
Karbon
Perselingan batu
pasir malihan,
batupasir, batu
pasir lempungan
dan batu lempung
Diabas
NO
FORMASI
Aluvium (Qa),
Endapan rawa (Qs),
Pasir Kuarsa (Qak)
Pasir Kuarsa (Qak)
Umur : Holosen
Formasi Ranggam
(TQr)
Umur : Miosen
akhir s/d Plistoen
awal
---
---
LOKASI
Sepanjang
dataran pantai
dan sungai
Daerah antara
Nibung s/d
Lubukbesar,
bagian utara
Bangka Selatan
dan daerah
Lesat.
......., Bagian
tengah Bangka
Selatan, Tj.
Bedaun, Tj.
Mempu-nai,
Tobo-ali, Tj.
Ba-ginda,
P.
Lepar.
Menyebar
merata di
seluruh pulau
Hulu S. Kurau
(utara Bukit
Murup)
SLD
X
NSD
RCD
X
DGD
X
ISBN 978-979-99141-5-6
FORMASI
BATUAN UTAMA
STRUKTUR
GEOLOGI
---
LOKASI
NSD
DGD
SLD
X
RCD
X
Bagian tengah
P. Belitung
memanjang s/d
baratdaya pulau,
dan di bagian
tenggara pulau
Belitung.
Hampir
di
seluruh pulau
Belitung selain
formasiformasi/unit
batuan yang lain
Sekitar P.
Siantu
Aluvium (Qa)
Umur : Holosen
Lempung-bongkah
lepas-lepas
Pasir Berkarbon
(Qpk)
Umur : Plistosen
Formasi Tajam
(PCTm)
Umur : PermoKarbon
Pasir karbonan
kehitaman
bersisipan lempung
Batupasir kuarsa
bersisipan batulanau
---
Formasi Kelapa
Kampit (PCKs)
Umur : PermoKarbon
Lipatan dan
kelurusan
Formasi Siantu
(PCsv)
Umur :
Permo-Karbon
Granit Tanjung
Pandan (Trtg)
Umur : 208 s/d 245
juta tahun
Adamelit Baginda
(Jma)
Umur : 160 s/d 208
juta tahun
Batupasir malih
berselingan dengan
batusabak,
batulumpur, serpih,
batu-lanau tufan,
dan rijang
Lava basal dan
breksi gunung api
Granit
Kelurusankelurusan
diduga sesar
Bagian baratlaut
P. Belitung
Adamelit
Kelurusankelurusan
Granodiorit
Kelurusankelurusan
Daratan dekat
pantai baratdaya
P. Belitung, Tj.
Batuayer, Tj.
Klumpang dan
P. Seliu
G. Burungmandi dan G.
Bolong
Diorit kuarsa
Kelurusankelurusan
G. Batubesi
Granodiorit Burung
Mandi (Kbg)
Umur : 115 s/d 160
juta tahun
Diorit Kuarsa Batu
Besi (Kbd)
Umur : 115 s/d 160
juta tahun
Sesar dan
kelurusan
diduga sesar
---
Sepanjang
dataran pantai
dan sungai
Airmerah dan
Barat Kubing
KESIMPULAN
Berdasarkan
geologi
secara
litologi
berpotensi
untuk
ISBN 978-979-99141-5-6
285
Seminar
Penyabung
Limbah
(diabas)
dan
Komplek
Teknologi
VIII,
PTLR
Geological
Indonesia,
PPI
di
P3TM
MANGGA
dan
Geologi
B.
Lembar
Siting
Disposal)
PDIPTN
DJAMAL, Peta
2. IAEA,
BATAN,
Serpong, 2011.
6. S.
DAFTAR PUSTAKA
Pengelolaan
Near
Surface
RJB.
3. INTERNATIONAL
ENERGY
Disposal
AGENCY,
of
ATOMIC
Geological
Radioactive
Waste,
dan
E.
PARTOYO,
Peta
Lembar
Penelitian
dan
Belitung,
Pusat
Pengembangan
9. BAPPEDA
PROPINSI
BANGKA
BELITUNG, 2010.
286
ISBN 978-979-99141-5-6
ISBN 978-979-99141-5-6
287