Anda di halaman 1dari 10

LEMBAR PERSETUJUAN

LAPORAN TUTORIAL
SGD 1 LBM 4

ADAPTASI DIRI
Telah Disetujui oleh :

Tutor

Tanggal

Anggun Feranisa Akhbar, S.Si, M.Bio. Tech

----------------------------------

DAFTAR ISI
SGD 1 LBM 4 ADAPTASI DIRI1

Lembar pengesahan

Daftar isi

BAB I Pendahuluan

A. Latar belakang

B. Skenario

C. Identifikasi masalah

BAB II Tinjauan Pustaka

A. Landasan teori

1. Adaptasi

a. Definisi

b. Kendala

c. Solusi

2. Sosialisasi

a. Definisi

b. Manfaat

c. Hubungan dengan metode pembelajaran

3. Kolaborasi

4. Elaborasi

B. Kerangka Konsep

BAB III Kesimpulan

Daftar Pustaka

10

BAB I
PENDAHULUAN
SGD 1 LBM 4 ADAPTASI DIRI2

A. Latar Belakang
Pada hakikatnya manusia adalah makhluk sosial yang tidak dapat hidup sendiri.
Mereka kelak akan dituntut untuk saling berinteraksi satu sama lain, oleh karena itu
diperlukan kecakapan dan usaha untuk dapat bergaul dan diterima di lingkungan yang
ditempatinya. Demikian halnya ketika seseorang memasuki lingkungan baru yang
belum pernah dihadapi sebelumnya seperti yang sedang dialami oleh kebanyakan
mahasiswa baru.
Situasi dan lingkungan baru yang dihadapi menuntut individu melakukan adaptasi
terhadap lingkungan tersebut. Adaptasi memerlukan kecakapan individu untuk
mempertimbangkan apa yang akan dilakukannya agar dapat diterima dengan baik di
lingkungan

barunya.

Adaptasi

juga

memerlukan

kemampuan

individu

untuk

bersosialisasi dan memahami tingkah laku yang berbeda dari individu lainnya. Hal ini
dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya adalah kecemasan komunikasi dan
konsep diri yang dimiliki. Karena kecemasan dan konsep diri itu diperlukan oleh seorang
mahasiswa untuk berinteraksi sosial dengan masyarakat.

B. Skenario
Betty is a new student of Dental Faculty of Unissula. Betty likes being alone and
rarely interact with her friends. Her friends always ask her to join them, but she always
refuse it and not being open to her friends. As well as her life in boarding house, she
doesnt socialize with others. Everytime she gets home, she goes to her bedroom
straight away, so that her friends consider her as cocky.
In campus activity, Betty rarely participate, while the learning system in Unissulas FKG
requires her to collaborate and elaborate. Her attitude causes her to fail in getting
maximum score. Shes afraid to tell her parents about her study results failure, so she
starts to open herself to share it to her friends whose university students as well. Her
close friends concludes that she has a problem in adapting to her new environment. And
betty has self-awareness to her problem finally.
Betty adalah mahasiswa baru di FKG Unissula. Betty sering menyendiri dan sangat
jarang berinteraksi dengan temannya. Padahal temannya selalu memintanya untuk
bergabung bersama mereka, namun ia selalu menolak dan bersikap tertutup dengan
teman-temannya. Sehari-hari ia tinggal di rumah kos, ia tidak pernah bersosialisasi
dengan orang lain. Setiap kali ia tiba di rumah kos, ia langsung menuju kamarnya, oleh
karena itu teman-temannya menganggap jika ia adalah anak yang sombong.
SGD 1 LBM 4 ADAPTASI DIRI3

Dalam aktivitas kampus, betty jarang sekali berpartisipasi, sedangkan sistem


pembelajaran di FKG Unissula menuntutnya untuk bekerja sama dan menguraikan.
Sikapnya itu menyebabkan ia gagal dalam mendapatkan nilai terbaik. Dia takut
memberi tahu kedua orang tuanya tentang hasil belajarnya, oleh sebab itu sekarang ia
menjadi terbuka dan mau saling berbagi kepada temannya selayaknya mahasiswa di
universitas. Teman dekatnya menyimpulkan bahwa betty memiiki masalah dalam
beradaptasi dengan lingkungan barunya, dan betty akhirnya mampu memecahkan
masalah pada dirinya sendiri.

C. Identifikasi Masalah
1. apa hubungan antara bersosialisasi dengan metode pembelajaran?
2. bagaimana cara menumbuhkan kesadaran diri untuk berinteraksi dan tidak tertutup?
3. apa factor yang menyebabkan betty sulit berinteraksi dengan temannya?
4. bagaimana cara beradaptasi dengan lingkungan yang baru?
5. apa hubungan colaborasi dengan metode pembelajaran?
6. apakah bersosialisasi itu penting? Jelaskan?
7. bagaimana cara mengatasi sifat tertutup seperti betty?
8. hambatan apa yang membuat seseorang sulit beradaptasi?
9. bagaimana cara bersosialisasi dengan baik?
10. bagaimana cara yang tepat agar kita bisa menempatkan diri di tempat yang baru?
11. apa dampaknya jika seseorang jarang berinteraksi?
12. apa pentingnya membuka diri terhadap orang lain?
13. apa faktor2 yang membuat seseorang tidak percaya diri?
14. apakah dengan membuka diri dapat memecahkan masalah yang sedang dihadapi?
15. apa perbedaan elaborasi dan colaborasi?

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

SGD 1 LBM 4 ADAPTASI DIRI4

A. Landasan Teori
1. Adaptasi
a. Definisi
Menurut Soeharto Heerdjan (1987) mengemukakan bahwa penyesuaian diri
(adaptasi) adalah usaha atau perilaku yang tujuannya mengatasi kesulitan dan
hambatan (Sunaryo, 2004: 221). Adaptasi juga dapat diartikan sebagai proses
pembentukan sifat suatu individu dalam lingkungan yang baru. Tanpa adanya
kemauan

dalam

beradaptasi

manusia

akan

menjadi

makhluk

yang

individualismenya tinggi dan acuh kepada orang lain serta tidak akan diterima
oleh lingkungan yang ditinggalinya.

b. Kendala
Menurut Ward, C. Bochner, S dan Furnham, A. Seseorang sulit beradaptasi
terutama pada mahasiswa baru yang biasanya mahasiswa berasal beragam
daerah dan tentunya dalam lingkungan baru pasti menghadapi perbedaan
bahasa sehari-hari, tradisi, perilaku sosial, tata krama, dan norma yang berbeda
pula. Lalu menurut (Lita, 2007 : 211) Kurangnnya percaya diri, berada zona
nyaman, takut mengambil resiko, merasa pola pikir yang berbeda, dan merasa
tertekan.

c. Solusi
Individu harus terbuka dengan lingkungan

yang baru dan harus sering

berbaur dengan lingkungan sekitarnya, memotivasi diri serta meningkatkan


kualitas konsep diri yang positif.Menurut (Gudykunst & Mody, 2002: 186)
menjelaskan bahwa meningkatnya harga diri dan positifnya konsep diri
seseorang

ketika

berhadapan

dengan

orang

asing

akan

meningatkan

kemampuan dia untuk mengelola kecemasan dan tentunya akan meningkatkan


pula kemampuan beradaptasi yang dimilikinya.

2. Sosialisasi
a. Definisi
Sosialisasi adalah kebiasaan dan aturan dari generasi ke generasi dalam
sebuah kelompok atau masyarakat. Apabila ditinjau dari segi manfaatnya,
SGD 1 LBM 4 ADAPTASI DIRI5

bersosialisasi memiliki peranan yang sangat penting karena sesuai dengan


tujuan bersosialisasi yaitu agar seseorang dapat berinteraksi dengan orang
lain sesuai dengan pergaulan yang ada pada masyarakat, sosialisasi juga
dapat memenuhi kebutuhan jasmani, rohani serta dapat menambah teman
dalam bersilaturrahim.
b. Manfaat

Memberikan

keterampilan

kepada

seseorang

untuk

dapat

hidup

bermasyarakat.

Mengembangkan kemampuan seseorang dalam berkomunikasi secara


efektif.

Mengembangkan fungsi organik seseorang melalui intropeksi yang tepat.

Menanamkan nilai-nilai dan kepercayaan kepada seseorang yang


mempunyai tugas-tugas pokok dalam masyarakat.

Mempelajari

dan

menghayati

norma-norma

yang

ada

dalam

bermasyarakat.

Mengetahui

peran-peran

yang

dimiliki

masing-masing

anggota

masyarakat.

Mengembangkan kemampuan sesui peran dari status sosial.

c. Hubungan bersosialisasi dengan pembelajaran


Sosialisasi erat kaitannya dengan pembelajaran karena sosialisasi
merupakan

salah

pembelajaran.Salah

satu
satu

pilar
metode

penunjang

dalam

pelaksanaan

pembelajaran

yang

menggunakan

sosialisasi sebagai bagian dari rangkaian proses pebelajarannya adalah


metode konvensional atau PBL. Di dalam metode PBL, individu belajar
dengan membentuk grup diskusi yang mana dalam diskusi tersebut individu
dituntut untuk menyesuaikan diri dan bersosisalisasi agar bisa diterima di
kelompok yang ditempatinya.

3. Kolaborasi
Dari Stack (2009: 9) kolaborasi adalah kerja sama yang dilakukan antara dua
orang

atau

lebih

dengan

tujuan

menciptakan

suatu

karya

yang

lebih

SGD 1 LBM 4 ADAPTASI DIRI6

berkualitas.kolaborasi juga merupakan filsafat interaksi dan budaya gaya hidup yang
menjadikan kerja sama sebagai suatu struktur yang di rancang dengan sedemikian
rupa guna memudahkan usaha kolektif untuk mencapai tujuan bersama.
Menurut Smith and Mc Gregor(1992) metode colaborasi didasarkan oleh
asumsi mengenai mahasiswa proses belajar seperti belajar itu aktif dan konstruktif,
belajar itu bergantung konteks. Sedangkan menurut Vygotsky strategi pembelajaran
kolaborasi di dukung oleh 3 teori, yaitu teori kognitif, teori konstruktivisme sosial, dan
teori motivasi.

4. Elaborasi
Elaborasi merupakan kegiatan pembelajaran yang memberikan kesempatan
siswa mengembangkan ide, gagasan, dan kreasi dalam mengekspresikan konsepsi
kognitif melalui berbagai cara baik lisan maupun tulisan sehingga timbul kepercayaan
diri yang tinggi tentang kemampuan dan eksistensi tentang dirinya.
Elaborasi menurut Gota yaitu hubungan penjelasan sebuah permasalahan atau
topik dengan menggunakan pandangan atau pemahaman yang konkrit jadi
hubungannya saling berkaitan karena dengan elaborasi pengetahuan akan lebih kuat
dan hasil dari penelitian akan lebih baik jika di lakukan dengan kolaborasi. Pada
dasarnya penerapan konsep elaborasi lebih mengacu kepada kegiatan seperti
pembelajaran koperatif, pameran, membuat laporan,sedangkan kolaborasi lebih
mengacu pada kerjasama yang memiliki tujuan untuk memecahkan masalah,
menciptakan sesuatu dan menemukan sesuatu di dalam sejumlah hambatan.
(Schrage, 1995 : 29)

B. Kerangka Konsep

Lingkungan Baru

SGD 1 LBM 4 ADAPTASI DIRI7

Kesadaran Diri

Beradaptasi

Membuka Pikiran

Elaborasi

Kolaborasi

Dampak/Manfaat

Siap
Bersosialisasi di

BAB III
KESIMPULAN
1. Adaptasi merupakan proses pembentukan sifat suatu individu dalam lingkungan yang
baru. Pada prinsipnya manusia adalah mahluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri tanpa
SGD 1 LBM 4 ADAPTASI DIRI8

bantuan orang lain. Oleh karena itu manusia secara otomatis harus bisa beradaptasi dan
bersosialisasi dengan lingkungan yang ia tempati.
2. Bersosialisasi sangat penting kerena dapat membantu memecahkan masalah dalam
berinteraksi sosial, ada batasannya yang mana ada yang bersifat pribadi dan tidak, agar
kita dapat memperoleh informasi terhadap lingkungan, menjauhi dampak negative dari
menutup diri, kemudian agar dapat lebih mudah di terima oleh lingkungannya. Salah satu
bentuk interpretasi dari tanggapan terhadap tuntutan manusia dalam bersosialisasi dan
beradaptasi tersebut yaitu dengan melakukan kolaborasi dan elaborasi. Sosialisasi juga
berpengaruh terhadap kegiatan pembelajaran.

DAFTAR PUSTAKA

Fauziah,YN. (2011, Edisi Khusus). Jurnal ISSN 1412-565X. Diakses 2011, dari
undana.ac.id Repository.undip.ac.id

Masluchah,NW. (2013). Hubungan Antara Kemampuan Sosialisasi dengan


Kecanduan Jejaringan Sosial.Jurnal Penelitian Psikologi 2013, Vol. 04, No. 02, 107119. diakses 2013, dari Jurnalpsikologi.uinsby.ac.id/view
SGD 1 LBM 4 ADAPTASI DIRI9

ZM, Misbah. (2013, 10 April). Manfaat Sosialisasi Bagi Individu dan Masyarakat.
Diakses 2013, dari http://misbahzm-fisip12.web.unair.ac.id/artikel_detail-77017PERPUSTAKAAN-Manfaat_Sosialisasi_Bagi_Individu_dan_Masyarakat.html

Winata, A. (2014). Adaptasi Sosial Mahasiswa Rantau Dalam Mencapai Prestasi


Akademik. Diakses 2014, dari resository.unib.ac.id/I,II,III,I-14-and-FS

Simanungkalit, DR. (2013). Analisis Hubungan Kerjasama Tim Untuk Meningkatkan


Kerjasama. Diakses 2013, dari download.portalgaruda.org/article

SGD 1 LBM 4 ADAPTASI DIRI10

Anda mungkin juga menyukai