Anda di halaman 1dari 2

15thJanuary2014

PricingStrategy

Dengan pasar yang tidak sempurna, perusahaan akan mempunyai kekuatan dalam menentukan harga.
Dalamhalini,perusahaanbersaingdalamstrategipenentuanharga(pricingstrategy).
Formula:MRperusahaandengankekuatanpasar:

DenganEF merupakan elastisitas permintaan yang dihadapi oleh perusahaan dan kondisi profit maksimum
terjadisaatMR=MCmakahargayangditentukanolehperusahaanuntukmencapaiprofitmaksimumadalah

PricingStrategyyangmengekstraksisurpluskonsumen
1. Diskriminasi harga: pemberian harga yang berbeda kepada para konsumen. Di sini perusahaan
menetapkanhargadengankondisiMR1=MR2=MC

Twopartpricing : Strategi penentuan harga dengan menetapkan fee yang tetap untuk pemebelian satu

produk,ditambahdengantambahanbiayauntuksetiapunityangdibeli.
Yangdiekstraksi:(hargapalingmahalhargasaatD=MC)xQsaatD=MC
D:Q=abPsurpluskonsumenyangdiekstraksi?
HargapalingmahalabP=0a=bPP=a/bMC=konstanta
D=MCQ=abPMC=0P=a/b(1/b)QP=MC=a/b(1/b)Q(1/b)Q=(a/b)MC
Blockpricing: strategi penetapan harga dengan mempaketkan produkproduk yang identik untuk
meningkatkan profit dengan memaksa konsumen membeli keseluruhan paket atau tidak membeli. Harga
yangditetapkan(hargapalingmahalhargagratis)xjumlahdalampaket
PricingStrategypadapasardenganpersainganhargayangketat
1. Price matching: Strategi penetapan harga dengan mengasumsikan pesaing tidak akan merubah
harganya.Perusahaanperusahaanyangterlibatdalampersainganiniakansalingmenurunkanharga.
2. Inducing Brand Loyalty: Strategi penetapan harga dengan terlebih dahulu menumbuhkan loyalitas
konsumen terhadap produk yang dibuat. Kondisi ini menyebabkan perusahaan mampu menentukan
hargatanpaharustakutkehilanganpelanggan.ContohkhususyangmiripdenganBrandloyalty,adalah
economicsofdrugdealerdimanaparapenjualnarkobamenghadapipermintaanyanginelastisdaripara
pecandunarkoba,sehinggasebesarapapunkenaikanhargayangterjadi,tidakakanberpengaruhpada
jumlahbarangyangdibeli.
3. Randomizedpricing:Strategipenetapanhargadengancaramenetapkanhargayangbervariasisecara

intensif pada setiap periode. Kondisi ini ditujukan, supaya pesaing tidak bisa menerka berapa harga
yangakanditetapkan.
Diposkan15thJanuary2014olehManagerialEcon
0 Tambahkankomentar

MasukkankomentarAnda...

Berikomentarsebagai:

Publikasikan

Pratinjau

MarissaRamandani(Google)

Keluar

Beritahusaya

Anda mungkin juga menyukai