Anda di halaman 1dari 9

Menjawab pertanyaaan mengenai strategi dan program harga

Tugas ini diajukan untuk memenuhi tugas individu mata kuliah Manajemen Pemasaran II
(Dosen : Dadan Abdul Aziz Mubarok, SP., MM)

Disusun oleh :
Anisa Nurul Aini 101118120268
Soal (1):
Harga merupakan elemen penting di era pemasran digital, sebagai bagian dari penciptaan dari
nilai bagi pelanggan. oleh karena itu pemasar memperhatikan tujuan dan peranan harga.
A. Sebutkan dan jelaskan Peranan harga bagi pelanggan
B. Sebutkan dan jelaska peranan harga bagi pemasar
C. Sebukan dan jelaskan peranan harga bagi pemasar dan pemasar
(berikan pula masing –masing contohnya )
Jawaban :
A. bagi pelanggan. Dapat membandingkan harga dari ribuan penjual,dapat mengecek
lansung harga di titik –titik pembelian ,memperoleh langsung harga dari si penjual , Dan
Biasanya penetapan harga yang diberikan cukup representatif dengan mengakomodasi
segala tipe pelanggan segmen pasar dan perbedaan daya beli, bisa dengan
menggunakan sistem diskon, bonus dan lain-lain secara lansung dari penjual .
contohnya :
potongan hargaa pada suatu penyedia jasa dan juga potongan harga pada prosuk
pangan seperti minyak goreng dll.

B. Bagi pemasar .penetapan harga dapat mengamati perilaku konsumen ,dapat


menyesuaikan dan menawarkan harga sesuai dengan kebutuhan konsumen
,memberikan akses kepada konsumen tentang informasi harga .
Contohnya :pasar atau grosir

C. Bagi pelangggan dan pemasar . tempat melakukan negosiasi harga dan transaksi online
.
Contohnya : situs tokopedia dimana di dalam nya konsumen baik pemasar dapat
melakukan negosiasi harga dan juga transaksi secara online .
Soal (2):
Gambarkan dan jelaskan pertimbangan penetapan harga berdasarkan model 3C! dan berikan
masinsg masing contohnya

customer
based price

price
cost based competitor
price based price

 Cost-based price. Pada kondisi ini perusahaan hanya memiliki sedikit pengetahuan
mengenai price competitor dan perusahaan tidak mengetahui dengan jelas seberapa
besar kesediaan konsumen untuk membayar. Merupakan metode yang paling umum
digunakan, berfokus pada pendekatan internal. Harga didasarkan pada kos produk/jasa
+ jumlah margin yang diinginkan.

Contohnya : paket hemat mc’donald

bahan baku 20.000.000


Tenaga kerja langsung 5.000.000
BOH (Biaya Overhead) 3.000.000
Total 28.000.000

Pengin barangnya berapa? Labanya berapa?

14.000 barang = 28.000.000


------------------- = 2.000
14.000
Laba misalnya 20% 400
------------
2400

 Customer- based price. Pada kondisi ini perusahaan kemungkinan mengubah harga
produk jika adanya tekanan dari kustomer. Kustomer akan mengatakan bahwa mereka
mendapat harga yang lebih baik dari competitor X, dan karena perusahaan tidak
memiliki pemahaman mengenai produk kompetitor (harga dan nilai), hal ini akan
menjadi tekanan bagi perusahaan menurunkan harga mereka.

Contohnya: layanan internet atau layanana kartu perdana

 Competitor based price . pada kondisi ini perusahaan menetapkan harga berdasarkan
harga yang ditetaapkan oleh pesaing untuk jenis produk yang serupa. Penetapan harga
seperti ini banyak di terapkan di pasaran.

Contohnya :
 Ketika Toyota mengembangkan merek lexus untuk bersaing
dengan mobil mewah buatan Eropa pada segmen menengah
ke atas, hal ini membutuhkan pengenaan harga yang tinggi.
 Sebaliknya pada saat Toyota memperkenalkan model Yaris
mobil yang mampu kita beli untuk dikendarai akhirnya adalah mobil yang ingin kita
kendarai posisioning ini membutuhkan pengenaan harga yang
rendah.Karena itu, strategi penetapan harga sangat ditentukan
oleh keputusan positioning di pasar.
Soal (3):
Alternative penetapan harga untuk produk baru terdiri dari 2 (dua) pilihan , yaitu :
A. Skimming price
B. Market penetration price
Jelaskan kedua alternatif pilihan penetapan harga untuk produk baru tersebut dan sebutkan
alasan atau dasar pertimbangan setiap alternatif harga tersebut ! dan berikan masing-
masing contohnya .
Jawabannya:
A. Price skimming atau skimming price adalah strategi penentuan harga, dimana
perusahaan atau pemilik produk akan memasang harga yang sangat tinggi untuk suatu
barang, kemudian harga tersebut akan semakin turun seiring dengan berjalannya waktu.
Strategi semacam ini biasanya digunakan saat ada produk baru yang diluncurkan.
Alasan dasar pertimbangannya:

 Adanya jaminan prospek yang positif bahwa konsumen tetap akan membeli
produk tersebut meski harganya mahal.
 Tingginya harga yang dipasang untuk suatu produk tidak memancing
kemunculan pesaing baru.
 Penurunan harga yang dilakukan tidak berdampak fatal pada peningkatkan
jumlah penjualan dan pengurangan biaya per unit produk.
 Harga mahal mengindikasikan kualitas terbaik dari sebuah produk.

Contohnya : produsen barang-barang elektronik dan gadget seperti smartphone,


laptop, komputer¸smartwatch, dan masih banyak lagi. Di awal peluncuran, gadget
terbaru yang menawarkan fitur-fitur canggih akan dibanderol dengan harga selangit,
bahkan tidak bisa dijangkau semua orang.

B. Market Penetration Price adalah strategi dengan menetapkan harga di awal yang
cukup rendah. Harapannya, pelanggan akan beralih ke merek baru karena harganya
yang lebih rendah. Penetrasi harga umumnya berkaitan dengan tujuan pemasaran.
Yakni memperbesar pangsa pasar serta mengeksploitasi skala ekonomi.

Alasan dasarnya pertimbangannya:

 Ketika diferensiasi produk sedikit


 Permintaan harganya elastis
 Produk cocok untuk pasar dengan skala ekonomi besar

Contohnya: Costco dan Kroger yang merupakan dua buah toko kelontong besar.
keduanya menggunakan harga penetrasi untuk menjual makanan organik. Margin pada
bahan makanan biasa cenderung kecil. Namun untuk makanan organik sebaliknya.
Secara permintaan, makanan organik lebih tinggi dibandingkan makanan non-organik.
Maka banyak pedagang yang menawarkan pilihan makanan organik dengan harga
premium untuk meningkatkan laba mereka.

Berbeda dengan Kroger dan Costco, mereka mengadopsi penetrasi harga. Makanan
organik yang mereka jual harganya lebih murah. Meskipun strategi tersebut mungkin
beresiko bagi laba, namun dengan memperhitungkan skala ekonomi keduanya yakin
untuk mengadopsi strategi tersebut.

Soal (4):
Sebutkan dan jelaskan 5 (lima) strategi penetapan harga bauran produk (product mix
princing strategy ) serta tujuan dan peran kelima strategi bauran tersebut !dan berikan
contohnya !

Jawabannya:

A. Product line princing


Penentuan harga produk berdasarkan jenjang dan variasi produk berdasarkan
perbedaanbiaya produk ,fitur produk dan harga competitor .

Contohnya : harga susu formula hilo teen ,gold,platinum dan scool dibedakan
harga nya sesuai dengan fitur produk.

B. Optional –product princing


Harga produk operational atau harga produk selain produk utama .

Contohnya : kompor gas yang ditambahkan selang regulator dan juga tabung
gas elpiji
C. Captive-product pricing
Penentuan harga produk yang digunakan secara bersama dengan produk
utamanya

Contohnya : harga refil pewangi ruangan

D. By product princing
Penentuan harga produk sampingan yang betujuanuntuk membuat produk
utama semakin kompetitif

Contohnya :produsen tepung terigu sajiku ,membuat inovasi baru dengan


menciptakan produk bumbu masak instan cita rasa ala indon
esia.

E. Product bundle pricing


Penetapan harga paket produk (kombinasi produk ) yang ditawarkan dengan
harga lebih murah / ekonomis .

Contohnya : Produk perawatan kulit wajah ACNE menawarkan paket produk


perawatan kulit sehat bebas jerawat dengan harga yg lebih ekonomis .

Anda mungkin juga menyukai