Judul
Judul dalam kerangka konsep ini adalah Hubungan Kejadian Partus
Prematur Dengan Paritas di Rumah Sakit Camatha Sahidya Kota Batam
Periode Maret-April Tahun 2016.
2. Kerangka Konsep
Inkompetensi
serviks
Infeksi
Perdarahan
antepartum
Usia
Kondisi
Sosioekonomi
Interval
kehamilan
Riwayat partus
prematur
Desidua &
fetal
membrane
Kehamilan
multiple
Faktor
Sosio
Demografik
Faktor idiopatik
Preeclampsia
Faktor psiko-sosial:
Kecemasan dan
Depresi,
Stres,
Pekerjaan ibu,
Perilaku ibu
Paritas
Partus Prematur
: Variabel Moderate
: Variabel Antara
: Variabel Kendali
variabel
independen
dan
dependen,
sehingga
variabel
4.1. Definisi
3
2) Primipara, yaitu seorang wanita yang pernah satu kali melahirkan bayi yang
lahir hidup atau meninggal dengan perkiraan lama gestasi 20 minggu atau
lebih.
3) Multipara, adalah seorang wanita yang pernah menyelesaikan dua atau lebih
kehamilan hingga 20 minggu atau lebih.
Jumlah paritas merupakan salah satu faktor predisposisi terjadinya
kelahiran prematur karena jumlah paritas dapat mempengaruhi keadaan
kesehatan ibu dalam kehamilan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan di
Jerman tahun 2004 didapatkan data bahwa pada wanita primipara angka
kejadian kelahiran prematur lebih besar yaitu 9,5%, sedangkan angka kejadian
pada multipara adalah sebesar 7,5%. Hal ini di karenakan oleh kenyataan
bahwa wanita multipara akan mencari pengetahuan yang lebih untuk
menghindari risiko yang akan terjadi pada kehamilan berikutnya berdasarkan
pengalaman dari proses persalinan sebelumnya, sehingga dapat mengurangi
risiko persalinan berikutnya. (Rima, 2010).
4.2 Epidemiologi
4
4.3 Etiologi
Saat ini, telah diketahui bahwa penyebab persalinan preterm
multifaktorial dan sesuai dengan usia kehamilan. Diantaranya ialah:
1. Perdarahan desidua (misalnya abrupsi),
2. Distensi berlebih uterus (misalnya, pada kehamilan multipel atau
polihidramnion),
3. Inkompetensi serviks (misalnya, trauma dan cone biopsy),
4. Distorsi uterus (misalnya, kelainan duktus Mullerian atau fibroid uterus),
5. Radang leher rahim (misalnya, akibat vaginosis bakterialis atau
trikomonas),
Kehamilan multipel
Polihidramnion
Anomali uterus
Dilatasi serviks > 2 cm pada kehamilan 32 minggu
Riwayat abortus 2 kali atau lebih pada trimester kedua
Riwayat persalinan preterm sebelumnya
Riwayat menjalani prosedur operasi pada serviks (cone biopsy, loop
(seperti usia ibu, jumlah anak, obesitas, status sosioekonomi yang rendah,
ras, stres lingkungan) dan komplikasi kehamilan lainnya (seperti infeksi
6