Disusun oleh:
1. Zyanissa Bintang R.
2. Dwi Yuli P.
3. Fitri Susanti
4. Lintang Sirfa S.
5. Monika Lintang L.
6. Restu Prihatin
7. Yessika Ramadhani
(K4314059)
(K4315017)
(K4315023)
(K4315033)
(K4315037)
(K4315045)
(K4315063)
Kelompok 5
PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2016
A. SEJARAH
Pengaturan tata nama yang lama masih terlihat sangat rancu, sehingga
dibutuhkan pengklasifikasian dari tingkat yang lebih tinggi dalam sebuah taksonomi
tumbuhan angiospermae. Pengelompokan tersebut di dasarkan pada perspektif
filogeniknya.
Sistem klasifikasi tumbuhan berbunga dari akhir 1970-an terlihat stabil dan
menunjukkan kesepakatan, tapi stabilitas ini telah berubah pada beberapa data dan
menggunakan metode baru untuk menganalisis agar sistem klasifikasinya lebih mantap.
(Stevens, 1986). Klasifikasi oleh Cronquist (1981) dan Takhtajan (1980), meskipun
masih sering digunakan tetapi sudah berbeda dengan perkembangan jaman yang ada.
Klasifikasi baru oleh Goldberg (1986) memunculkan dicotyledon pada tingkat takson
yang tinggi, seperti halnya Dahlgren et al. (1985) juga memunculkan monocotyledon.
Sistem klasifikasi yang terbaru oleh Takhtajan (1997), tetapi sistem klasifikasinya
sangat rumit dan dirasa kurang berguna.
Ada suatu kebutuhan untuk membuat klasifikasi filogenik dari tanaman
berbunga. Tanpa adanya sistematika akan rumit untuk dipelajari ataupun komunikasi
secara umum, maka sistematika diperlukan dengan adanya perjanjian tentang Klade
untuk mengenali dan menamai suatu tumbuhan. Sehingga memunculkan ide
pembentukan APG 1 tahun 1998.
Pada APG 1, difokuskan untuk tumbuhan berbunga. Angiospermae inilah yang
menjadi inti dari sistematika tumbuhan berbunga. Penentuan takson yang lebih tinggi di
dasarkan dari filogeniknya, kemudian semakin kebawah takson akan disesuaikan
dengan diskripsi morfologi tumbuhan tersebut.
Klasifikasi bukan hanya soal pengelompokan yang sesuai prinsip, tetapi juga
soal komunikasi botani secara umum. Penempatan yang sesuai hierarki suatu tumbuhan
sangat diperlukan, selain itu dalam sistem klasifikasi APG 1 masih terdapat banyak
nama ordo alternatif agar setiap kelompok dapat dikenali dengan mudah oleh orang
umum.
B. KONTRIBUTOR
Natural History
5. Arne A. Anderberg
6. Anders Backlund
7. Barbara G. Briggs
8. Peter K. Endress
9. Peter Goldblatt
D. ISI
Taksonomi bukan ilmu yang statis, melainkan ilmu yag dinamis. Seiring dengan
penelitian, pembaruan, dan publikasi yang dilakukan oleh ahli taksonomi memperlihatkan
bahwa taksonomi berkembang mengikuti perkembangan keilmuan terkini.
Saat ini,telah muncul sistem klasifikasi yang terbaru yaitu sistem klasifikasi yang
dirilis oleh kelompok filogeni tumbuhan berbunga /APG (Angiosperm Phylogeni Group).
Sistem klasifikasi ini mulai dikeluarkan pada tahun 1998 yaitu APG I, APG II pada tahun
2003, APG III pada tahun 2009, dan APG IV pada tahun 2016.
Sistem klasifikasi APG medasarkan pada data-data molekuler dan filogenetik
(berdasarkan kekerabatan evolusioner) dari suatu tumbuhan
Sistem klasifikasi APG berfokus pada takson bangsa dan suku sehingga tidak
berprotensi mengubah atau menetapkan takson baru. Sistem klasifikasi APG tidak lagi
menjadikan satu kelompok takson tersendiri melainkan sebagai suatu klade tanpa nama
botani resmi dengan nama angiosperms.
Pada sistem klasifikasi APG ini lah banyak famili atau ordo yang berubah karena
data-data pengklasifikasiannya menggunakan data-data molekuler.
Sistem APG 1998 menyatakan terdapat 462 suku. Monokotil mencakup sekitar 23%
dari keseluruhan spesies dan dikotil sejati (eudicots) mencakup 75% dari keseluruhan
spesies. Sepuluh besar suku tumbuhan menurut banyaknya jenis adalah sebagai berikut:
1. Asteraceae atau Compositae (suku kenikir-kenikiran): 23.600 jenis
2. Orchidaceae (suku anggrek-anggrekan): 21.950
3. Fabaceae atau Leguminosae (suku polong-polongan): 19.400
4. Rubiaceae (suku kopi-kopian): 13.183
5. Poaceae, Glumiflorae, atau Gramineae (suku rumput-rumputan): 10.035
6. Lamiaceae atau Labiatae (suku nilam-nilaman): 7.173
7. Euphorbiaceae (suku kastuba-kastubaan): 5.735