1.

4 Vaskularisasi Jaringan Lunak Rongga Mulut

1. Arteri
A. Arteri Carotis Externa
I.
Arteri lingualis
Menyuplai lantai dasar mulut, gingiva, dan glandula sublingualis
II. Arteri facialis
Menyuplai bagian inferior glandula submandibularis
a. Arteri palatine ascendens
Menyuplai palatum mole, dan tonsil palatina
III.

Arteri maxillaris
a. Pars mandibularis dari arteri maxillaris (arteri ke mandibula)
- Menyuplai ligamen periodontum

b. Pars pterygopalatina arteri maxillaris (arteri ke maxilla)

- Menyuplai ligamen periodontum
- Menyuplai palatum
2. Vena
I.
Vena alveolaris inferior
Membawa darah menuju plexus pterygoideus yang merupakan pengumpul darah
melalui vena profunda yang menyuplai palatum
II. Vena maxillaris
Terdapat di dalam glandula parotis
III.
Vena lingualis
Mengalirkan darah dari lidah

Pembuluh fasial

Arteri maxillaris

Drainasi vena pada wajah

1.5 Inervasi Jaringan Lunak Rongga Mulut
A. Nervus Trigeminus
1. Nervus Maxillaris
I. Nervus Pterygopalatinus
- Nervus palatina mayor
Menginervasi mukosa sebagai penutup jaringan lunak bagian posterior dari
palatum durum dan gingiva palatine medial ke gigi posterior molar dan
premolar
- Nervus nasopalatinus
Menginervasi gingiva, dan jaringan lunak palatal lingual terhadap gigi anterior
- Nervus palatina mayor + nervus nasopalatinus
Menginervasi seluruh palatine durum

Keterangan gambar: cabang dari nervus trigeminus

Divisi maxillaris nervus trigeminus
II. Nervus alveolaris superior posterior
- Nervus dentalis
Menginervasi tulang alveolar, ligament periodontum, gingiva fasial dekat molar
atas, mukosa dari sebagian sinus maxilaris, mukosa pipi dekat molar atas
III.

Nervus infraorbitalis
- Nervus labialis
Menginervasi mukosa bibir atas, gingiva fasial dari gigi premolar atas dan
gingiva fasial gigi anterior
2. Nervus Mandibularis
I. Nervus bukalis
Menginervasi mukosa hingga kulit pipi pada sudut mulut dan gingiva bukalis di
sekitar molar bawah
II. Nervus lingualis
- Menginervasi lidah dengan sensasi umum sentuhan dan rasa sakit pada bagian
dua sepertiga anterior corpus lidah

Menginervasi mukosa pada lantai dasar mulut

III.

Nervus alveolaris inferior

Menginervasi ligamen periodontum
- Nervus mentalis
Menginervasi gingiva fasial dari insisivus, caninus dan premolar bawah
Menginervasi mukosa dan kulit bibir bawah

IV.

Nervus alveolaris superior posterior

- Nervus gingivalis
Menginervasi gingiva

Distribusi nervus trigeminus

B. Nervus Facialis
I. Serabut eferen sekretoris
Menginervasi glandula saliva glandula sublingualis dan glandula
submandibularis dalam mensekresi sekretnya
II. Serabut chorda tympani + nervus lingualis
Menginervasi pengecapan pada dua pertiga anterior lidah

Foramen nervus facialis

C. Nervus Glossopharyngeus
I. Serabut aferen
Menginervasi pengecapan dan sensasi rasa sentuhan dan rasa sakit pada sepertiga
posterior lidah dan sensasi pahit pada bagian dorsal dari papila circumvalata.
D. Nervus Hypoglossus
Menginervasi otot-otot pada lidah untuk melakukan pergerakan.

Foramen untuk nervus facialis, nervus glossopharyngeus, dan nervus hypoglossus

Sumber: Scheid, Rickne C. Weiss Gabriela. 2002. Anatomi Gigi Edisi 8. Jakarta: EGC