No Dokumen :
/PS.1.2./VIII/2015
No Revisi :
0
Halaman :
1/2
.
Ditetapkan
Direktur Utama
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
Pengertian
Tanggal Terbit
dr. H. Joko Murdiyanto, Sp. An.MPH
NBM: 867.919
Monitoring adalah kegiatan memantau tanda dan gejala dari masalah
gizi (asupan gizi dan berat badan) setelah mendapat intervensi gizi.
Evaluasi adalah menilai keberhasilan intervensi gizi yang diberikan
pada pasien dengan masalah gizi.
Tujuan
Kebijakan
Setiap respon pasien terhadap terapi gizi dimonitor dan dicatat dalam
rekam medis (Formulir monitoring evaluasi dan asesmen ulang gizi).
(Sesuai dengan Surat Keputusan Direktur RS PKU Muhammadiyah
Yogyakarta tentang Penetapan Pedoman Pelayanan Gizi)
1. Monitor perkembangan pasien yaitu mengamati perkembangan
kondisi pasien yaitu dengan :
a. Pantau asupan makan pasien dan analisa daya terima makan
pasien.
b. Catat dan respon keluhan makan pasien.
c. Cek perubahan pemahanan/perilaku makan pasien
2. Evaluasi hasil dan lakukan asesmen ulang gizi :
a. Riwayat gizi : evaluasi asupan makanan, minuman,
suplemen, enteral/parenteral, sudah/belum memenuhi target
dan evaluasi asupan kalori & zat gizi, asupan cairan pasien
sudah/belum terpenuhi kebutuhan gizinya.
b. Biokimia terkait gizi : evaluasi hasil laboratorium terbaru
pasien yang terkait dengan gizi.
c. Antropometri yaitu ukur BB, catat perubahan BB, tentukan
IMT dan status gizi. Apabila tidak dapat ditimbang BB dapat
menggunakan pengukuran LILA atau Tinggi lutut.
d. Fisik klinis terkait gizi : evaluasi tanda-tanda vital (suhu,
nadi, pernafasan, tensi darah), evaluasi nafsu makan pasien,
Prosedur
MEMONITORING DAN
EVALUASI TERAPI GIZI
RS PKU
MUHAMMADIYAH
YOGYAKARTA
No Dokumen :
/PS.1.2./VIII/2015
No Revisi :
0
Halaman :
2/2
Unit Terkait