Anda di halaman 1dari 115

34 Macam Suku yang Ada di Indonesia

1
Suku Aceh dari Aceh

Suku yang mendiami Provinsi Aceh yaitu Aceh, Gayo, Alas, Kluet, Melayu Tamiang,
Haloban, Devayan, Sigulai, Julu, Singkil, Aneuk Jamee, Simelue, dan Pulau. Adapun Suku
Aceh pada masa pra-modern hidup secara matrilokal dan komunal. Mereka tinggal di
pemukiman yang disebut gampong. Persekutuan dari gampong-gampong membentuk mukim.
Masa keemasan budaya Aceh dimulai pada abad ke-16, seiring kejayaan kerajaan Islam Aceh
Darussalam, dan kemudian mencapai puncaknya pada abad ke-17. Orang Aceh pada
umumnya dikenal sebagai pemegang teguh ajaran agama Islam, dan juga sebagai pejuang
militan dalam melawan penaklukan kolonial Portugis dan Belanda.
2
Suku Batak dari Sumatra Utara

Suku yang menghuni Provinsi Sumatra Utara yaitu Batak Karo, Batak Simalungun, Batak
Fakfak, Batak Angkola, Batak Toba, Melayu, Nias, Batak Mandailing, dan Maya-maya.
Adapun Suku Batak merupakan sebuah tema kolektif untuk mengidentifikasikan beberapa
suku bangsa yang bermukim dan berasal dari Tapanuli dan Sumatera Utara. Suku bangsa
yang dikategorikan sebagai Batak adalah Batak Toba, Batak Karo, Batak Pakpak, Batak
Simalungun, Batak Angkola, dan Batak Mandailing.
3
Suku Minangkabau dari Sumatra Barat

Suku yang tinggal di Provinsi Sumatra Barat adalah Minangkabau, Melayu, dan Mentawai,
Tanjung Kato, Panyali, Caniago, Sikumbang, dan Gusci. Adapun Suku Minangkabau atau
disingkat Minang menganut sistem kekerabatan matrilineal, dan identik dengan agama Islam.
Dalam percakapan awam, orang Minang seringkali disamakan sebagai orang Padang,

merujuk pada nama ibu kota provinsi Sumatera Barat Kota Padang. Namun, mereka biasanya
akan menyebut kelompoknya dengan sebutan urang awak, bermaksud sama dengan orang
Minang itu sendiri
4
Suku Akit dari Riau

Suku yang ada di Provinsi Riau yaitu Melayu, Akit, Talang Mamak, Hutan, Sakai, Laut,
Bunoi. Adapun Suku Akit merupakan suku asli yang mendiami wilayah Pulau Rupat tepatnya
di Kecamatan Bengkalis Kabupaten Bengkalis. Suku ini telah lama mendiami pulau ini
sebelum suku-suku lainnya menjadikan pulau ini sebagai tempat tinggal.
5

Suku Sakai dari Kepulauan Riau

Suku yang terdapat di Provinsi Kepulauan Riau yaitu Melayu, Siak, Sakai, Kubu, Kerinci,
Bajau, Batin, Penghulu. Adapun Suku Sakai menurut pendapat beberapa ahli, merupakan
percampuran antara orang Wedoid dengan orang Minangkabau yang bermigrasi sekitar abad
ke-14.
6
Suku Kerinci dari Jambi

Suku yang terdapat di Provinsi Jambi yaitu Batin, Kerinci, Penghulu, Pedah, Melayu, Jambi,
Kubu, dan Bajau. Adapun Suku Kerinci, namanya berasal dari bahasa Tamil, yaitu nama
bunga kurinji (Strobilanthes kunthiana) yang tumbuh di India Selatan pada ketinggian di atas
1800 m yang mekarnya satu kali selama dua belas tahun. Oleh karena itu Kurinji juga

merujuk pada kawasan pegunungan. Dapat dipastikan bahwa hubungan Kerinci dengan India
telah terjalin sejak lama dan nama Kerinci sendiri diberikan oleh pedagang India Tamil.
7
Suku Musi dari Sumatra Selatan

Suku yang mendiami Provinsi Sumatra Selatan yaitu Melayu, Kikim, Semenda, Komering,
Pasemah, Lintang, Pegagah, Rawas, Sekak Rambang, Lembak, Kubu, Ogan, Penesek Gumay,
Panukal, Bilida, Musi, Rejang, dan Ranau. Adapun Suku Musi yang dikenal pula dengan
Suku Sekayu merupakan merupakan sebuah tema kolektif untuk mengidentifikasikan
beberapa suku bangsa yang berasal dan bermukim di sepanjang tepian Sungai Musi.
8
Suku Melayu dari Bangka Belitung

Suku yang menghuni Provinsi Bangka Belitung yaitu Melayu, Jawa, Sunda , Bugis, Banten,
Banjar, Madura, Palembang, Minang, Aceh, Flores, Maluku, Manado. Adapun Suku Melayu,
namanya berasal dari Kerajaan Malayu yang pernah ada di kawasan Sungai Batang Hari.
Dalam perkembangannya, Kerajaan Melayu akhirnya takluk dan menjadi bawahan Kerajaan
Sriwijaya. Pemakaian istilah Melayu-pun meluas hingga ke luar Sumatera, mengikuti
teritorial imperium Sriwijaya yang berkembang hingga ke Jawa, Kalimantan, dan
Semenanjung Malaya. Jadi orang Melayu Semenanjung berasal dari Sumatera.
9
Suku Serawai dari Bengkulu

Suku yang tinggal di Provinsi Bengkulu yaitu Suku Rejang, Suku Serawai, Suku Melayu,
Suku Mukomuko, Suku Ketahun, Suku lembak, Suku Enggano, Suku Pasemah, Suku
pendatang. Adapun Suku Serawai, sebagian besar masyarakatnya berdiam di kabupaten
Bengkulu Selatan, yakni di kecamatan Sukaraja, Seluma, Talo, Pino, Kelutum, Manna, dan
Seginim.
10
Suku Lampung dari Lampung

Suku yang ada di Provinsi Lampung yaitu Pesisir, Pubian, Sungkai, Semenda, Seputih,
Tulang Bawang, Krui Abung, Pasemah, Jawa, Sunda, Batak, Melayu, Lampung (Sebatin dan
Pepadun). Adapun Suku Lampung dulu merupakan bagian dari Kerajaan Sriwijaya yang
berpusat di Jambi dan menguasai sebagian wilayah Asia Tenggara termasuk Lampung dan
berjaya hingga abad ke-11.
11
Suku Betawi dari DKI Jakarta

Suku yang ada di Provinsi DKI Jakarta yaitu Betawi, Jawa, Sunda. Adapun Suku Betawi
memiliki boneka jumbo yang dikenal dengan ondel-ondel.
12
Suku Sunda dari Jawa Barat

Suku yang ada di Provinsi Jawa Barat yaitu Suku Sunda. Suku Sunda merupakan etnis kedua
terbesar di Indonesia, setelah suku Jawa. Suku Sunda yang terkenal dengan alat musik
angklung ini juga memiliki alat musik unik bernama Karinding.
13
Suku Baduy dari Banten

indonesia.style.com
Suku yang ada di Provinsi Banten yaitu Baduy, Sunda, dan Banten. Adapun Suku Baduy
memiliki populasi sekitar 5.000 hingga 8.000 orang, dan mereka merupakan salah satu suku
yang menerapkan isolasi dari dunia luar. Selain itu mereka juga memiliki keyakinan tabu
untuk difoto, khususnya penduduk wilayah Baduy dalam.
14

Suku Samin dari Jawa Tengah

louisalx.blogspot.com
Suku yang ada di Provinsi Jawa Tengah yaitu Jawa, Karimun, dan Samin. Adapun Suku
Samin merupakan masyarakat keturunan para pengikut Samin Surosentiko yang mengajarkan
sedulur sikep, yang mana mereka mengobarkan semangat perlawanan terhadap Belanda
dalam bentuk lain di luar kekerasan. Kelompok Samin lebih suka disebut wong sikep, karena
kata samin bagi mereka mengandung makna negatif.
15
Suku Jawa dari DI Yogyakarta

umimeika.wordpress.com
Suku yang mendiami Provinsi Daerah Istimewa
Yogyakarta yaitu Suku Jawa. Tidak hanya di
Yogyakarta, suku Jawa yang merupakan suku bangsa
terbesar di Indonesia juga berasal dari Jawa Tengah
dan Jawa Timur. Ada pula Suku Jawa yang berada di
negara Suriname, Amerika Selatan karena pada masa
kolonial Belanda suku ini dibawa ke sana sebagai
pekerja dan kini suku Jawa di sana dikenal sebagai
Jawa Suriname.
16
Suku Madura dari Jawa Timur

suryaonline.co

Suku yang menghuni Provinsi Jawa Timur yaitu Jawa, Madura, Tengger, dan Osing. Adapun
Suku Madura merupakan etnis dengan populasi besar di Indonesia, jumlahnya sekitar
20.179.356 juta jiwa (sensus 2014).
17
Suku Bali Aga dari Bali

griyawisata.com
Suku yang menghuni provinsi Bali yaitu Bali Aga, dan Bali Majapahit. Adapun Suku Bali
Aga salah satu subsuku bangsa Bali yang menganggap mereka sebagai penduduk bali yang
asli.
18
Suku Sasak dari Nusa Tenggara Barat

wacananusantara.org
Suku yang tinggal di Provinsi Nusa Tenggara Barat yaitu Bali, Sasak, Samawa, Mata, Dongo,
Kore, Mbojo, Dompu, Tarlawi, dan Sumba. Adapun Suku Sasak, kemungkinan berasal dari
kata sak-sak yang artinya sampan. Dalam Kitab Negara Kertagama kata Sasak disebut
menjadi satu dengan Pulau Lombok. Yakni Lombok Sasak Mirah Adhi. Dalam tradisi lisan
warga setempat kata sasak dipercaya berasal dari kata sa-saq yang artinya yang satu.

Kemudian Lombok berasal dari kata Lomboq yang artinya lurus. Maka jika digabung kata Sa
Saq Lomboq artinya sesuatu yang lurus.
19
Suku Bima dari Nusa Tenggara Timur

suarajakarta.co
Suku yang ada di Provinsi Nusa Tenggara Timur yaitu Sabu, Sumba, Rote, Kedang, Helong,
Dawan, Tatum, Melus, Bima, Alor, Lie, Kemak, Lamaholot, Sikka, Manggarai, Krowe, Ende,
Bajawa, Nage, Riung, dan Flores. Adapun Suku Bima telah mendiami Kabupaten Bima dan
Koa Bima sejak kerajaan Majapahit. Suku ini memiliki cadar khas dari sarung yang dinamai
rimpu.
20
Suku Dayak dari Kalimantan Barat

radaronline.co.id

Suku yang mendiami Provinsi Kalimantan Barat yaitu Dayak, Kayau, Ulu Aer, Mbaluh,
Manyuke, Melayu-Pontianak, Punau, Ngaju. Adapun Suku Dayak sebenarnya merujuk pada
penghuni pedalaman yang mendiami Pulau Kalimantan secara keseluruhan.
21
Suku Ot Danum dari Kalimantan Tengah

id.wikipedia.org
Suku yang tinggal di Provinsi Kalimantan Tengah yaitu Dayak, Kapuas, Ot Danum, Ngaju,
Lawangan, Dusun, Maanyan, dan Katingan, Taboyan, Bukumpai. Adapun Suku Ot Danum
yang juga dikenal dengan SUku Dohoi, Malahoi, atau Uud Danum/Uut Danum adalah
kelompok etnis yang menghuni wilayah Pegunungan Schwaner.
22
Suku Banjar dari Kalimantan Selatan

sayangi.com
Suku yang menghuni Provinsi Kalimantan Selatan yaitu Ngaju, Laut, Maanyan, Bakumpai,
Bukit, Dusun, Deyah, Balangan, Aba, Melayu, Banjar, dan Dayak. Adapaun Suku Banjar
berjumlah sekitar 4,1 juta jiwa. Sebanyak kurang lebih 2,7 juta orang Banjar tinggal di
Kalimantan Selatan dengan hampir separuh orang Banjar lainnya berada di perantauan.
23
Suku Tidung dari Kalimantan Timur

travel.detik.com
Suku yang tinggal di Provinsi Kalimantan Timur yaitu Ngaju, Otdanum, Apokayan,Punan,
Murut, Dayak, Kutai, Kayan, Punan, dan Bugis, Abal, Bulungan, Tidung, Kenyah, Berusau.
Adapun Suku Tidung, semula memiliki kerajaan yang disebut Kerajaan Tidung. Tetapi kini
kerajaan Tidung telah runtuh akibat politik adu domba penjajah Belanda.
24
Suku Bulungan dari Kalimantan Utara

nuamuri.blogspot.com

Suku yang menghuni Provinsi Kalimantan Utara yaitu Bugis, Suku Jawa, Suku Banjar, Suku
Tidung, Suku Dayak, Suku Bulungan, Suku Suluk. Adapun Suku Bulungan pada zaman
dahulu merupakan Kesultanan Bulungan yan kini telah tiada akibat tragedi Bultiken, yaitu
peristiwa pembantaian yang dilakukan oleh tentara Indonesia yang dipimpin oleh Letnan
B.Simatupang, atas perintah Pangdam IX Mulawarman saat itu yaitu Brigadir Jendral Suhario
terhadap para petinggi dan keluarga kerajaan Kesultanan Bulungan, serta aksi pembakaran
istana Bulungan dan penjarahan serta perampasan harta benda milik Kesultanan Bulungan
yang juga dilakukan oleh para tentara tersebut.
25
Suku Minahasa dari Sulawesi Utara

seputarsulut.com
Suku yang mendiami Provinsi Sulawesi Utara yaitu Minahasa, Bolaang Mangondow, Talaud,
Gorontalo, Sangir, Ternate, Togite, Morotai, Loda, Halmahera, Tidore, dan Obi. Adapun Suku
Minahasa merupakan suku bangsa terbesar di provinsi Sulawesi Utara.
26

Suku Toraja dari Sulawesi Barat

id.wikipedia.org
Suku yang terdapat di Provinsi Sulawesi Barat yaitu Mandar, Toraja, Bugis, Jawa, Makassar.
Adapun Suku Toraja tidak hanya banyak tinggal di Sulawesi Barat, tetapi juga Sulawesi
Selatan. Kata toraja berasal dari bahasa Bugis, to riaja, yang berarti orang yang berdiam di
negeri atas.
27
Suku Mori dari Sulawesi Tengah

morowaliindah.wordpress.com

Suku yang ada di Provinsi Sulawesi Tengah yaitu Buol, Toli-toli, Tomini, Dompelas, Kaili,
Kulawi, Lore, Pamona, Suluan, Mori, Bungku, Balantak, Banggai, dan Balatar. Adapun Suku
Mori, wilayah otoritasnya meliputi Kabupaten Morowali bagian utara. Salah satu tokoh Mori
yang terkenal adalah Raja Mori yang bernama Marunduh, ia terkenal dengan semboyan
Metumbah allo komba aku monsuka.
28
Suku Buton dari Sulawesi Tenggara

orang-gu.com
Suku yang menghuni Provinsi Sulawesi Tenggara yaitu Mapute, Mekongga, Landawe,
Tolaiwiw, Tolaki, Kabaina, Butung, Muna, Bungku, Buton, Muna, Wolio, Moronene,
Wononii, Kulisu, Laki, dan Bugis. Adapun Suku Buton adalah masyarakat yang mendiami

wilayah kekuasaan Kesultanan Buton. Daerah-daerah itu kini telah menjadi beberapa
kabupaten dan kota di Sulawesi Tenggara.
29
Suku Bugis dari Sulawesi Selatan

bloggersbugis.com
Suku yang tinggal di Provinsi Sulawesi Selatan yaitu Mandar, Bugis, Toraja, Sadan, Bugis,
dan Makassar. Adapun Suku Bugis adalah suku yang tergolong ke dalam suku-suku Melayu
Deutero. Masuk ke Nusantara setelah gelombang migrasi pertama dari daratan Asia tepatnya
Yunan. Kata Bugis berasal dari kata To Ugi, yang berarti orang Bugis
30
Suku Gorontalo dari Gorontalo

id.wikipedia.org

Suku yang mendiami Provinsi Gorontalo yaitu Gorontalo, Atinggola, Suwawa, Manado,
Polahi. Adapun Suku Gorontalo atau Hulondalo adalah penduduk asli provinsi Gorontalo di
bagian utara pulau Sulawesi.
31
Suku Buru dari Maluku

id.wikipedia.org
Suku yang menghuni Provinsi Maluku yaitu Buru, Banda, Seram, Kei, Ambon, Rana, Alifru,
Furu-furu. Adapun Suku Buru, kelompok etnis ini kebanyakan tinggal di pulau Buru. Mereka
juga menyebut diri gebfuka atau gebemliar yang secara harfiah berarti orang dunia atau
orang tanah.
32

Suku Togutil dari Maluku Utara

halmahera-tour.com
Suku yang tinggal di Provinsi Maluku Utara yaitu Halmahera, Obi, Morotai, Ternate, Bacan,
Module, Pagu, Makian Barat, Kao, Buli, Patani. Adapun Suku Togutil (atau dikenal juga
sebagai Suku Tobelo Dalam) adalah kelompok/komunitas etnis yang hidup di hutan-hutan
secara nomaden di sekitar hutan Totodoku, Tukur-Tukur, Lolobata, Kobekulo dan Buli yang
termasuk dalam Taman Nasional Aketajawe-Lolobata, Kabupaten Halmahera Utara, Maluku
Utara. Orang Togutil sendiri tak ingin disebut Togutil karena Togutil bermakna konotatif
yang artinya terbelakang.
33
Suku Dani dari Papua Barat

bemil.chosun.com

Suku yang ada di Provinsi Papua Barat yaitu Mey Brat, Arfak, Asmat, Dani, dan Sentan.
Adapun Suku Dani dikenal sejak ratusan tahun lalu sebagai petani yang terampil dan telah
menggunakan alat/perkakas yang seperti kapak batu, pisau yang dibuat dari tulang binatang,
bambu dan juga tombak yang dibuat menggunakan kayu galian yang terkenal sangat kuat dan
berat.
34
Suku Asmat dari Papua

pinterest.com
Suku yang mendiami Provinsi Papua yaitu Sentani, Dani, Amungme, Nimboran, Jagai,
Asmat, dan Tobati. Adapun Suku Asmat dikenal dengan hasil ukiran kayunya yang unik.
Populasi suku Asmat terbagi dua yaitu mereka yang tinggal di pesisir pantai dan mereka yang
tinggal di bagian pedalaman. Kedua populasi ini saling berbeda satu sama lain dalam hal
dialek, cara hidup, struktur sosial dan ritual. Populasi pesisir pantai selanjutnya terbagi ke
dalam dua bagian yaitu suku Bisman yang berada di antara sungai Sinesty dan sungai Nin
serta suku Simai.

Gambar Dan Nama Rumah Adat Dari 33 Provinsi di


Indonesia
Add Comment
Seni Budaya
Gambar Dan Nama Rumah Adat Dari 33 Provinsi di Indonesia - Mungkin
anak muda zaman sekarang sudah langka yang tertarik dengan kebudaya
negara tercinta Indonesia ini. Karena kebanyakan dari mereka terlalu sibuk
dengan urusan seperti pacaran, ke salon, shoping, nonton atau yang lainnya.

Namun jika bukan kita sebagai anak muda, siapa lagi yang akan melestarikan
kebudayaan Indonesia minimal mengetahui kebudayaan masing-masing. Berikut
adalah gambar dan nama rumah adat dari 33 provinsi di Indonesia.

1. Provinsi Nanggro Aceh Darussalam - Rumah Adat Krong Bade

2. Provinsi

Sumatera

3. Provinsi

Sumatera

Utara

Barat

Rumah

Rumah

Adat

Adat

Bolon

Gadang

4. Provinsi

Riau

Rumah

Adat

Selaso

Jatuh

Kembar

5. Provinsi Kepulauan Riau - Rumah Adat Selaso Jatuh Kembar

6. Provinsi

Jambi

Rumah

Adat

Panjang

7. Provinsi

8. Provinsi

9. Provinsi

Sumatera

Bangka

Selatan

Belitung

Bengkulu

Rumah

Rumah

Adat

Rumah

Adat

Rakit

Adat

dan

Limas

Limas

Rakyat

10.Provinsi

11.Provinsi

12.Provinsi

Lampung

DKI

Jawa

Jakarta

Barat

Rumah

Rumah

Adat

Rumah

Adat

Nowou

Adat

Kasepuhan

Sesat

Kebaya

Cirebon

13.Provinsi

14.Provinsi

Banten

Jawa

Tengah

Rumah

Rumah

Adat

Adat

Badui

Joglo

15.Provinsi Daerah Istimewa Yogjakarta - Rumah Adat Bangsal


Kencono
dan
Joglo.

16.Provinsi

Jawa

Timur

17.Provinsi

Bali

Rumah

Rumah

Adat

Adat

Gapura

Joglo

Situbondo

Candi

Bentar

18.Provinsi Nusa Tenggara Barat - Rumah Adat Dalam Loka Samawa

19.Provinsi

Nusa

Tenggara

Timur

Rumah

Adat

Musalaki

20.Provinsi Kalimantan Barat - Rumah Adat Istana Kesultanan


Pontianak

21.Provinsi

Kalimantan

Tengah

Rumah

Adat

Betang

22.Provinsi Kalimantan Selatan - Rumah Adat Banjar Bubungan


Tinggi

23.Provinsi

Kalimantan

24.Provinsi

Sulawesi

Timur

Utara

Rumah

Rumah

Adat

Adat

Lamin

Pewaris

25.Provinsi

Sulawesi

26.Provinsi

Sulawesi

Barat

Tengah

Rumah

Adat

Rumah

Tongkonan

Adat

Tambi

27.Provinsi Sulawesi Tenggara - Rumah Adat Istana Buton / Malige

28.Provinsi

Sulawesi

Selatan

Rumah

Adat

Tongkonan

29.Provinsi Gorontalo - Rumah Adat Dulohupa dan Rumah Pewaris

30.Provinsi

Maluku

31.Provinsi

Maluku

32.Provinsi

Papua

Utara

Barat

Rumah

Adat

Baileo

Rumah

Adat

Baileo

Rumah

Adat

Honai

33.Provinsi

Papua

Rumah

Adat

Honai

NAMA 33 PROVINSI di INDONESIA TARIAN,


RUMAH ADAT dan SENJATA TRADISIONAL-NYA
NAMA PROVINSI DI SUMATERA INDONESIA
1.Provinsi Nanggro Aceh Darussalam (NAD) Ibukota nya adalah Banda Aceh
Tarian Tradisional : Tari Seudati, Tari Saman Meuseukat
Rumah Adat : Rumah Krong Bade
Senjata Tradisonal : Rencong
Lagu Daerah :Bungong Jeumpa, Lembah Alas, Piso Surit
Julukan : Kota Serambi Mekkah
2.Provinsi Sumatera Utara (SUMUT) Ibukota nya adalah Medan
Tarian Tradisional : Tari Serampang Dua Belas, Tari Tor-tor
Rumah Adat : Rumah Bolon
Senjata Tradisonal : Piso Surit
Lagu Daerah : Anju Ahu, Bungo Bangso, Cikala Le Pongpong, Bungo Bangso, Butet, Dago Inang Sarge,
Lisoi, Madekdek Magambiri, Mariam Tomong, Nasonang Dohita Nadua, Rambadia, Sengko-Sengko,
Siboga Tacinto, Sinanggar Tulo, Sing Sing So, Tapian Nauli
Julukan : Kota Melayu Deli
3.Provinsi Sumatera Barat (SUMBAR) Ibukota nya adalah Padang
Tarian Tradisional : Tari Piring, Tari Payung
Rumah Adat : Rumah Gadang
Senjata Tradisonal : Karih
Lagu Daerah : Ayam Den Lapeh, Barek Solok, Dayung Palinggam, Kambanglah Bungo, Kampuang Nan
Jauh Di Mato, Ka Parak Tingga, Malam Baiko, Kampuang nan Jauh di Mato, Kambanglah Bungo,
Indang Sungai Garinggiang, Rang Talu

4.Provinsi Riau Ibukota nya adalah Pekan Baru


Tarian Tradisional : Tari Joged Lambak, Pedang Jenawi
Rumah Adat : Rumah Melayu Selaso Jatuh Kembar
Senjata Tradisonal : Badik
Lagu Daerah :Soleram, Kebangkitan Melayu, Tanjung Katung, Bungo Cempako, Lancang kuning,
Ayam Putih Pungguk, Makan Sirih, Uyang Bagan Tak Ondak Belaya, Mak Long, Tuanku Tambusai, Pak
Ngah Balek, Puteri Tujuh, Dedap Durhaka, Kutang Barendo.
Julukan : Kota Bertuah
5.Provinsi Kepulauan Riau Ibukota nya adalah Tanjung Pinang
Tarian Tradisional : Tari Tandak
Rumah Adat : Rumah Selaso Jatuh Kembar
Senjata Tradisonal : Ulu Kundit
6.Provinsi Jambi Ibukota nya adalah Jambi
Tarian Tradisional : Tari Sekapur Sirih, Tari Selampit Delapan
Rumah Adat : Rumah Panjang
Senjata Tradisonal : Keris
Lagu Daerah : Batanghari, Soleram, Injit-Injit Semut, Pinang Muda, Selendang Mayang
7.Provinsi Sumatera Selatan (SUMSEL) Ibukota nya adalah Palembang
Tarian Tradisional : Tari Tanggai, Tari Putri Bekhusek
Rumah Adat : Rumah Limas
Senjata Tradisonal : Keris
Lagu Daerah : Cuk Mak Ilang, Dek Sangke, Gending Sriwijaya, Kabile-bile, Tari Tanggai
Julukan : Kota Pempek
8.Provinsi Bangka Belitung (BABEL) Ibukota nya adalah Pangkal Pinang
Tarian Tradisional : Tari Puteri Bekhusek
Rumah Adat : Rumah Rakit, Rumah Limas
Senjata Tradisonal : Siwar Kecil
9.Provinsi Bengkulu Ibukota nya adalah Bengkulu
Tarian Tradisional : Tari Andun, Tari Bidadari
Rumah Adat : Rumah Rakyat
Senjata Tradisonal : Keris
Lagu Daerah : Lalan Belek
10.Provinsi Lampung Ibukota nya adalah Bandar Lampung
Tarian Tradisional : Tari Jangget, Tari Melinting
Rumah Adat : Rumah Rakyat
Senjata Tradisonal : Keris

NAMA PROVINSI DI JAWA INDONESIA

11.Provinsi DKI Jakarta Ibukota nya adalah Jakarta


Tarian Tradisional : Tari Ronggeng, Tari Yapong
Rumah Adat : Rumah Kebaya
Senjata Tradisonal : Golok
Lagu Daerah :Kicir-kicir, Jali-jali, Lenggang Kangkung, Keroncong Kemayoran, Surilang, Terang Bulan
Julukan : Kota Metropolitan
12.Provinsi Jawa Barat (JABAR) Ibukota nya adalah Bandung
Tarian Tradisional : Tari Topeng Kuncaran, Tari Merak, Tari Jaipong
Rumah Adat : Rumah Kasepuhan Cirebon
Senjata Tradisonal : Kujang
Lagu Daerah :Bubuy Bulan, Cing Cangkeling, Es Lilin, Karatagan Pahlawan, Manuk Dadali, Panon
Hideung, Peuyeum Bandung, Pileuleuyan, Tokecang
Julukan : Kota Kembang / Paris Van Java
13.Provinsi Banten Ibukota nya adalah Serang
Tarian Tradisional : Tari Topeng
Rumah Adat : Rumah Kesepuhan
Senjata Tradisonal : Kujang
Lagu Daerah : Dayung Sampan
Julukan : Kota Santri
14.Provinsi Jawa Tengah (JATENG) Ibukota nya adalah Semarang
Tarian Tradisional :Tari bambangan Cakil, Tari Gandrung, Tari sintren
Rumah Adat : Rumah Joglo
Senjata Tradisonal : Keris
Lagu Daerah : Gambang Suling, Gek Kepriye, Gundul Pacul, Ilir-ilir, Jamuran, Bapak Pucung, Yen Ing
Tawang Ono Lintang, Stasiun Balapan
Julukan : Kota Lumpia / Kota Jamu
15.Provinsi Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta Ibukota nya adalah Yogyakarta
Tarian Tradisional : Tari Serimpi Sangupati, Tari Bedaya
Rumah Adat : Rumah Bangsal Kencono, Rumah Joglo
Senjata Tradisonal : Keris
Lagu Daerah : Pitik Tukung, Sinom, Suwe Ora Jamu, Te Kate Dipanah
Julukan : Kota gudeg, kota pelajar, kota Seni dan Budaya
16.Provinsi Jawa Timur (JATIM) Ibukota nya adalah Surabaya
Tarian Tradisional : Tari Remong, Tari Reog Ponorogo
Rumah Adat : Rumah Joglo
Senjata Tradisonal : Clurit
Lagu Daerah : Keraban Sape, Tanduk Majeng
Julukan : Kota Pahlawan
NAMA PROVINSI DI NUSA TENGGARA DAN BALI INDONESIA

17.Provinsi Bali Ibukota nya adalah Denpasar


TarianTradisional : Tari Legong, Tari Kecak, Tari Pendet
Rumah Adat : Rumah Gapura Candi Bentar
Senjata Tradisonal : Keris
Lagu Daerah : Mejangeran, Ratu Anom
Julukan : Pulau Dewata
18.Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Ibukota nya adalah Mataram
Tarian Tradisional : Tari Mpaa Lenggogo, Tari Batunganga
Rumah Adat : Rumah dalam Loka Samawa
Senjata Tradisonal : Keris
Lagu Daerah : Helele U Ala De Teang, Moree, Orlen-Orlen, Pai Mura Rame, Tebe Onana, Tutu Koda
19.Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Ibukota nya adalah Kupang
TarianTradisional : Tari Perang, Tari Gareng Lameng
Rumah Adat : Rumah Musalaki
Senjata Tradisonal : Sundu
Lagu Daerah :Anak Kambing Saya, Oras Loro Malirin, Sonbilo, Tebe Onana, Ofalangga, Do Hawu,
Bolelebo, Lewo Ro Piring Sina, Bengu Re Le Kaju, Aku Retang, Gaila Ruma Radha, Desaku,
Flobamora, Potong Bebek Angsa
NAMA PROVINSI DI KALIMANTAN INDONESIA

20.Provinsi Kalimantan Barat (KALBAR) Ibukota nya adalah Pontianak


Tarian Tradisional : Tari Monong, Tari Zapin Tembung
Rumah Adat : Rumah Istana Kesultanan Pontianak
Senjata Tradisonal : Mandau
LaguDaerah : Cik-Cik Periuk, Cak Uncang, Batu Ballah, Alok Galing, Tandak Sambas, Sungai Sambas
Kebanjiran, Alon-Alon
Julukan : Kota Katulistiwa
21.Provinsi Kalimantan Tengah (KALTENG) Ibukota nya adalah Palangkaraya
Tarian Tradisional : Tari Balean Dadas, Tari Tambun & Bungai
Rumah Adat : Rumah Bentang
Senjata Tradisonal : Mandau
Lagu Daerah: Kalayar
22.Provinsi Kalimantan Selatan (KALSEL) Ibukota nya adalah Banjarmasin
Tarian Tradisional : Tari Baksa Kembang, Tari Radap Rahayu
Rumah Adat : Rumah Banjar Bubungan Tinggi
Senjata Tradisonal : Keris
Lagu Daerah :Ampar-Ampar Pisang, Paris Barantai, Saputangan Bapuncu Ampat
Julukan : Kota Seribu Sungai
23.Provinsi Kalimantan Timur (KALTIM) Ibukota nya adalah Samarinda

Tarian Tradisional : Tari Perang, Tari Gong


Rumah Adat : Rumah Lamin
Senjata Tradisonal : Mandau
Lagu Daerah : Indung-Indung
Julukan : Kota Tepian

NAMA PROVINSI DI SULAWESI INDONESIA


24.Provinsi Sulawesi Utara (SULUT) Ibukota nya adalah Manado
Tarian Tradisional : Tari Maengkat, Tari Polo-palo
Rumah Adat : Rumah Pewaris
Senjata Tradisonal : Keris
Lagu Daerah : Esa Mokan, O Ina Ni Keke, Si Patokaan, Sitara Tillo
Julukan : Kota Tinutuan
25.Provinsi Sulawesi Barat (SULBAR) Ibukota nya adalah Kota Mamuju
Tarian Tradisional : Tari Patuddu, Tari Kondo Sapata
Rumah Adat : Rumah adat Mamuju
Senjata Tradisonal : Lagu Daerah : Bulu Londong, Malluya, Io-Io, Ma'pararuk
26.Provinsi Sulawesi Tengah (SULTENG) Ibukota nya adalah Palu
Tarian Tradisional : Tari Lumense, Tari Pule Cinde, Tari Torompio,Tari Dero Poso
Rumah Adat : Rumah Pewaris
Senjata Tradisonal : Pasatimpo
Lagu Daerah : Tondok Kadadingku, Tope Gugu
27.Provinsi Sulawesi Tenggara (SULTRA) Ibukota nya adalah Kendari
Tarian Tradisional : Tari Dinggu, Tari Balumpa, Tari Lumense, Tari Manguru
Rumah Adat : Rumah Istana Buton
Senjata Tradisonal : Keris
Lagu Daerah : Peia Tawa-Tawa

28.Provinsi Sulawesi Selatan (SULSEL) Ibukota nya adalah Makassar


Tarian Tradisional : Tari Bosara, Tari Kipas
Rumah Adat : Rumah Tongkonan
Senjata Tradisonal : Badik
Lagu Daerah : Angin Mamiri, Pakarena, Sulawesi Parasanganta, Ma Rencong
Julukan : Kota Daeng
29.Provinsi Gorontalo Ibukota nya adalah Gorontalo
Tarian Tradisional : Tari Paule Cinde

Rumah Adat : Rumah Dulohupa


Senjata Tradisonal : Lagu Daerah : Hulondalo li Pu'u , Bulalo Lo Limutu , Wanu Mamo Leleyangi
NAMA PROVINSI DI MALUKU DAN PAPUA INDONESIA
30.Provinsi Maluku Ibukota nya adalah Ambon
Tarian Tradisional : Tari Lenso, Tari Cakalele
Rumah Adat : Rumah Baileo
Senjata Tradisonal : Parang Salawaku
Lagu Daerah :Rasa Sayang-sayange, Ayo Mama, Buka Pintu, Burung Tantina, Goro-Gorone, Huhatee,
Kole-Kole, Mande-Mande, Ole Sioh, O Ulate, Sarinande, Tanase
Julukan : Kota Amon Manise
31.Provinsi Maluku Utara Ibukota nya adalah Ternate sekarang Sofifi
Provinsi Maluku Utara.
Tarian Tradisional : Tari Lenso
Rumah Adat : Rumah Baileo
Senjata Tradisonal : Parang Sawalaku
32.Provinsi Papua Barat Ibukota nya adalah Kota Manokwari
Tarian Tradisional : Tari Perang
Rumah Adat : Rumah Honai
Senjata Tradisonal : Pisau Belati
Lagu Daerah : Apuse, Yamko Rambe Yamko
33.Provinsi Papua Ibukota nya adalah Jayapura
Tarian Tradisional : Tari Selamat datang,Tari Musyoh
Rumah Adat : Rumah Honai
Senjata Tradisonal : Pisau Belati

makanan khas 33 provinsi di indonesia


1. ACEH

Mie Aceh adalah masakan mie pedas khas Aceh di Indonesia. Mie kuning tebal
dengan irisan daging sapi, daging kambing atau makanan laut (udang dan cumi)
disajikan dalam sup sejenis kari yang gurih dan pedas. Mie Aceh tersedia dalam
dua jenis, Mie Aceh Goreng (digoreng dan kering) dan Mie Aceh Kuah (sup).
Biasanya ditaburi bawang goreng dan disajikan bersama emping, potongan
bawang merah, mentimun, dan jeruk nipis. saya sudah pernah makan nih,
rasanya
enak,
banyak
bumbunya.
2. SUMATERA UTARA (MEDAN)

Bika ambon adalah sejenis penganan asal Indonesia. Terbuat dari bahan-bahan
seperti telur, gula, dan santan, bika ambon umumnya dijual dengan rasa
pandan, meskipun kini juga tersedia rasa-rasa lainnya seperti durian, keju, dan
cokelat.
Asal-muasal bika ambon tidak diketahui dengan jelas. Walaupun namanya
mengandung kata "ambon", bika ambon justru dikenal sebagai oleh-oleh khas
Kota Medan, Sumatera Utara. Di Medan, Jalan Mojopahit di daerah Medan Petisah
merupakan kawasan penjualan bika ambon yang paling terkenal. Di sana
terdapat sedikitnya 40 toko yang menjual kue ini. bika ambon ga usah di tanya
lagiii
rasanya
manisss,
enaakk

3. SUMATERA BARAT (PADANG)

Rendang (bahasa Minang: Randang) adalah salah satu masakan tradisional


Minangkabau yang menggunakan daging dan santan kelapa sebagai bahan
utama dengan kandungan bumbu rempah-rempah yang kaya. Masakan dengan
citarasa yang pedas ini digemari oleh seluruh kalangan masyarakat, dan dapat
ditemukan di seluruh Rumah Makan Padang di Indonesia, Malaysia, ataupun di
negara lainnya. Masakan ini kadang lebih dikenal dengan nama Rendang Padang,
padahal rendang merupakan masakan khas Minang secara umum.
Pada tahun 2011, rendang dinobatkan sebagai hidangan peringkat pertama
dalam
daftar
Worlds
4. JAMBI

Gulai Ikan Patin adalah masakan yang populer di masyarakat Jambi.Gulai ini
dimasak dengan menggunakan tempoyak yaitu daging buah durian yang telah
difermentasi. Tetapi ada sebagian orang yang memilih untuk mengganti
tempoyak dengan santan kelapa untuk menghindari bau dan rasa tempoyak
yang cukup menyengat. Selain tempoyak bumbu lain yang digunakan dalam
pembuatan Gulai Ikan Patin ini adalah cabe merah, lengkuas, serai, kunyit,

bawang

merah

dan

5.

bawang

putih

BENGKULU

Pendap adalah makanan khas Bengkulu. Makanan ini sering diburu wisatawan
sebagai oleh-oleh untuk dibawa ke daerah asal mereka, apalagi pada musim
liburan Lebaran seperti saat ini.pendap terbuat dari bumbu-bumbu yang
beraneka ragam, seperti bawang putih, kencur, dan cabai giling. Kemudian,
bahan-bahan itu dicampur merata dengan parutan kelapa muda.

6.RIAU
Gulai Belacan salah satu masakan khas dari Riau, gulai ini dibuat dengan kuah
campuran belacan atau terasi. Bahannya biasanya memakai udang atau ikan.

7.

RIAU

KEPULAUAN

Otak-otak adalah salah satu makanan khas di Kepulauan Riau, baik di Batam,
Tanjung Pinang, maupun di Pulau Penyengat. Pokoknya dimanapun kita makan,
penganan ini tidak pernah ketinggalan. Di sini terdapat dua jenis otak-otak yaitu
otak-otak yang terbuat dari ikan dan dari cumi yang lebih pedas. Otak-otak ini
dibungkus dengan daun kelapa yang berwarna hijau sekalian dengan lidinya,
yang kemudian dibakar dengan bara api.

8.

SUMATERA

SELATAN

(PALEMBANG)

Pempek atau Empek-empek adalah makanan khas Palembang yang terbuat dari
ikan dan sagu. Sebenarnya sulit untuk mengatakan bahwa pempek pusatnya
adalah Palembang karena hampir di semua daerah di Sumatera Selatan
memproduksinya.
Penyajian pempek ditemani oleh saus berwarna hitam kecoklat-coklatan yang
disebut cuka atau cuko (bahasa Palembang). Cuko dibuat dari air yang
dididihkan, kemudian ditambah gula merah, udang ebi dan cabe rawit tumbuk,
bawang putih, dan garam. Bagi masyarakat asli Palembang, cuko dari dulu
dibuat pedas untuk menambah nafsu makan. Namun seiring masuknya
pendatang dari luar pulau Sumatera maka saat ini banyak ditemukan cuko
dengan rasa manis bagi yang tidak menyukai pedas. Cuko dapat melindungi gigi
dari karies (kerusakan lapisan email dan dentin). Karena dalam satu liter larutan
kuah pempek biasanya terdapat 9-13 ppm fluor. satu pelengkap dalam
menyantap makanan berasa khas ini adalah irisan dadu timun segar dan mie
kuning.

9.

BANGKA

BELITUNG

Mie atau mi Bangka adalah salah satu dari sekian banyak ciri khas masyarakat
pulau bangka, terbuat dari mie basah (kuning) biasa yang disiram dengan kuah
berbumbu yang biasanya terbuah dari ikan, udang, cumi, atau kepiting. dan
seringkali ditambahi dengan toge atau kecambah, mentimun atau timun, dan
kerupuk, lezat bila dihidangkan waktu masih panas, dan ditambahi rasa pedas
dari cabe.

10.

LAMPUNG

Seruit adalah makanan khas provinsi Lampung, Indonesia, yaitu masakan ikan
yang digoreng atau dibakar dicampur sambel terasi, tempoyak (olahan durian)
atau mangga. Jenis ikan adalah besarnya ikan sungai seperti belide, baung, layis
dll, ditambah lalapan. Sedangkan minumannya adalah serbat, terbuat dari jus
buah mangga kwini. Di toko-toko makanan dan oleh-oleh, juga terdapat
makanan khas yaitu sambel Lampung, lempok (dodol), keripik pisang, kerupuk
kemplang, manisan dll.

11.

BANTEN

Sate bandeng merupakan makanan khas Banten. Berbeda dengan ikan bandeng
biasa, daging sate bandeng empuk dan tidak bertulang. Karena kekhasannya,
sate
bandeng
menjadi
oleh-oleh
dari
Banten.
Banten adalah propinsi yang paling muda di Pulau Jawa. Sebelumnya, Banten
merupakan bagian dari propinsi Jawa Barat.

12.

JAKARTA

Kerak telor adalah makanan asli daerah Jakarta (Betawi), dengan bahan-bahan
beras ketan putih, telur ayam, ebi (udang kering yang diasinkan) yang disangrai
kering ditambah bawang merah goreng, lalu diberi bumbu yang dihaluskan
berupa kelapa sangrai, cabai merah, kencur, jahe, merica butiran, garam dan
gula pasir.

13.

JAWA

BARAT

(BANDUNG)

Serabi kadang disebut srabi atau surabi merupakan salah satu makanan ringan
atau jajanan pasar yang berasal dari Indonesia. Serabi serupa dengan pancake
(pannekoek atau pannenkoek) namun terbuat dari tepung beras (bukan tepung
terigu) dan diberi kuah cair yang manis (biasanya dari gula kelapa). Kuah ini
bervariasi menurut daerah di Indonesia. Daerah yang terkenal dengan kue
serabinya adalah Jakarta, Bandung, Solo, Pekalongan dan Purwokerto yang
masing-masing memiliki keunikan tersendiri. Ada juga surabi Arab yang terkenal
karena keunikannya yang terdapat di kota bogor.

14.

JAWA

TENGAH

(SEMARANG)

Lumpia semarang adalah makanan semacam rollade yang berisi rebung, telur,
dan daging ayam atau udang. Cita rasa lumpia semarang adalah perpaduan rasa
antara Tionghoa dan Indonesia karena pertama kali dibuat oleh seorang
keturunan Tionghoa yang menikah dengan orang Indonesia dan menetap di
Semarang, Jawa Tengah. Makanan ini mulai dijajakan dan dikenal di Semarang

ketika pesta olahraga GANEFO diselenggarakan pada masa pemerintahan


Presiden Soekarno.

15.

DI

YOGYAKARTA

Gudeg (bahasa Jawa gudheg) adalah makanan khas Yogyakarta dan Jawa Tengah
yang terbuat dari nangka muda yang dimasak dengan santan. Perlu waktu
berjam-jam untuk membuat masakan ini. Warna coklat biasanya dihasilkan oleh
daun jati yang dimasak bersamaan. Gudeg dimakan dengan nasi dan disajikan
dengan kuah santan kental (areh), ayam kampung, telur, tahu dan sambal
goreng krecek.

16.

JAWA

TIMUR

(SURABAYA)

Rujak cingur adalah salah satu makanan tradisional yang mudah ditemukan di
daerah Jawa Timur, terutama daerah asalnya Surabaya. Dalam bahasa Jawa kata
"cingur" berarti "mulut", hal ini merujuk pada bahan irisan mulut atau moncong
sapi yang direbus dan dicampurkan ke dalam hidangan. Rujak cingur biasanya
terdiri dari irisan beberapa jenis buah-buahan seperti ketimun, krai (sejenis
ketimun khas Jawa Timur),bengkoang, mangga muda, nanas, kedondong dan
ditambah lontong, tahu, tempe, bendoyo dan cingur serta sayuran-sayuran

seperti kecambah/tauge, kangkung dan kacang panjang. Semua bahan tadi


dicampur dengan saus atau bumbu yang terbuat dari olahan petis udang, air
matang untuk sedikit mengencerkan, gula/gula merah, cabai, kacang tanah yang
digoreng, bawang goreng, garam dan irisan tipis-tipis pisang biji hijau yang
masih muda (pisang klutuk). Semua saus/bumbu dicampur dengan cara diuleg,
itu sebabnya rujak cingur juga sering disebut rujak uleg.

17.

BALI

Ayam Betutu adalah lauk yang terbuat dari ayam yang utuh yang berisi bumbu,
kemudian dipanggang dalam api sekam. Betutu ini telah dikenal di seluruh
kabupaten di Bali. Salah satu produsen betutu adalah desa Melinggih,
kecamatam payangan kabupaten Gianyar. Ayam betutu juga merupakan
makanan khas Gilimanuk. Betutu digunakan sebagai sajian pada upacara
keagamaan dan upacara adat serta sebagai hidangan dan di jual. Konsumennya
tidak hanya masyarakat Bali tapi juga tamu manca negara yang datang ke Bali,
khususnya pada tempat-tempat tertentu seperti di hotel dan rumah
makan/restoran. Betutu tidak tahan disimpan lama.

18.

NUSA

TENGGARA

BARAT

Ayam Taliwang adalah makanan khas Lombok, Nusa Tenggara Barat yang
berbahan dasar ayam yang disajikan bersama bumbu-bumbunya berupa cabai
merah kering, bawang merah, bawang putih, tomat merah, terasi goreng,
kencur, gula Jawa, dan garam. Biasanya disajikan bersama makanan khas
Lombok lainnya seperti Plecing kangkung.

19.

NUSA

TENGGARA

TIMUR

Catemak jagung adalah makanan khas Nusa Tenggara Timur. Catemak jagung
adalah makanan penutup yang terbuat dari jagung, labu lilin, dan kacang hijau
yang dimasak dengan bumbu masak penyedap rasa. Tidak seperti warnanya
yang manis seperti kolak, catemak rasanya asin

20.KALIMANTAN

BARAT

Bubur Pedas Sambas adalah makan khas dari wilayah sambas di Kalimantan
Barat. Meski nama makanan khas tersebut berbanderol kata pedas yang akan
membuat pencinta kuliner yang tidak suka rasa pedas bergidik ngeri, saat
disuguhkan pasti akan minta tambah lagi. Karena, bubur pedas adalah bubur
yang terbuat dari campuran sayur mayur dan saat diolah tidak ada dicampurkan
bahan cabai sedikitpun.

21.

KALIMANTAN

SELATAN

Soto Banjar adalah soto khas suku Banjar, Kalimantan Selatan dengan bahan
utama ayam dan beraroma harum rempah-rempah seperti kayu manis, biji pala,
dan cengkeh. Soto berisi daging ayam yang sudah disuwir-suwir, dengan
tambahan perkedel atau kentang rebus, rebusan telur, dan ketupat.
Seperti halnya soto ayam, bumbu Soto Banjar berupa bawang merah, bawang
putih dan merica, tapi tidak memakai kunyit. Bumbu ditumis lebih dulu dengan
sedikit minyak goreng atau minyak samin hingga harum sebelum dimasukkan ke
dalam kuah rebusan ayam. Rempah-rempah nantinya diangkat agar tidak ikut
masuk ke dalam mangkuk sewaktu dihidangkan.

22.

KALIMANTAN

TENGAH

juhu singkah adalah makanan khas masyarakat Dayak, Kalimantan Tengah, yang
sangat lezat. Makanan ini bisa dijumpai di Kota Palangkaraya, Kalteng. Makanan
yang terbuat dari umbut rotan ini lebih lezat bila dipadukan dengan ikan betok.
Umbut rotan diperoleh warga dengan mencarinya di sekitar hutan tempat
mereka tinggal.

23.

KALIMANTAN

TIMUR

Ayam Cincane adalah salah satu kuliner andalan di kota Samarinda. Biasanya,
kuliner ini dijadikan hidangan utama ketika masyarakat Samarinda
menyelanggarakan pesta pernikahan atau acara menyambut tamu kehormatan.
Ketika sedang berwisata kuliner ke kota Samarinda, menu Ayam Cincane dapat
dijumpai di beberapa kedai ataupun rumah makan. Daging ayam kampung yang
disajikan bersama bumbu berwarna kemerahan menjadi ciri khas tersendiri dari
Ayam Cincane.

24.

SULAWESI

SELATAN

Sup Konro adalah masakan sup iga sapi khas Indonesia yang berasal dari tradisi
Bugis dan Makassar. Sup ini biasanya dibuat dengan bahan iga sapi atau daging
sapi. Masakan berkuah warna coklat kehitaman ini biasa dimakan dengan
ketupat kecil yang dipotong-potong terlebih dahulu. Warna gelap ini berasal dari
buah kluwek yang memang berwarna hitam. Bumbunya relatif "kuat" akibat
digunakannya ketumbar.

25.

SULAWESI

TENGAH

(Palu)

Sup Ikan Jantung Pisang adalah makanan khas sulawesi tengah, Tepatnya di kota
Palu. Makanan dengan cita rasa yang asam pedas yang segar ini, menggunakan
ikan
kakap
sebagai
bahan
utama.

26.

SULAWESI

TENGGARA

lapa-lapa adalah makanan khas sulawesi tenggara, lapa-lapa mempunyai rasa


yang guri dan enak, apalagi dikonsumsi dengan ikan kaholeonarore (ikan asin)
semakin
menambah
selerah
makan.
kuliner ini jika di jawa mungkin lebih di kenal dengan lepet / lepat,tetapai cara
memasak lapa-lapa berbeda dengan lepet/ lepat karena jika lapa-lapa berasnya
dimasak bersama-sama santan, sampai setengah matang lalu diangkat.

Kemudian didinginkan, dan selanjutnya dibungkus dengan bale (janur). Setelah


itu direbus kembali sampai matang. Supaya rasanya lebih guri, lapa-lapanya
dikukus agak lama.

27.

GORONTALO

Binte Biluhuta adalah makanan khas Gorontalo. Makanan ini biasa juga disebut
dengan milu siram, karena terbuat dari milu (bahasa setempat berarti jajung).
Makanan ini terbuat dari jagung manis pipilan ini bisa kita dapatkan di manamana di Gorontalo. Berdasarkan tradisi makanan khas inilah sehingga Gubernur
pertama Gorontalo, Fadel Muhammad mengembangkan budidaya jagung di
daerah
ini.
Makanan ini terbuat dari jagung, udang, kelapa setengah tua, belimbing sayur,
daun bawang, daun kemangi, bawang merah, jeruk nipis.

28.

SULAWESI

UTARA

Tinutuan atau Bubur Manado adalah makanan khas Indonesia dari


Manado,Sulawesi Utara. Ada juga yang mengatakan tinutuan adalah makanan
khas Minahasa,Sulawesi Utara. Tinutuan merupakan campuran berbagai macam

sayuran, tidak mengandung daging, sehingga makanan ini bisa menjadi


makanan pergaulan antar kelompok masyarakat di Manado. Tinutuan biasanya
disajikan untuk sarapan pagi beserta berbagai pelengkap hidangannya.

29.

MALUKU

Ikan asar adalah ikan cakalang atau tongkol yang dipanggang dengan asap.
Biasanya panganan ini dijajakan di pinggir jalan ataupun di pasar-pasar Kota
Ambon
dan
banyak
pada
sore
hari.
Di kota Ambon, tidak sulit untuk mencari makanan ini, Anda cukup berjalan
menuju kawasan Galala dan pasar PLTD akan ditemukan banyak berjejer kios
pedagang yang memajang daganganya dengan berbagai jenis ikan asap dengan
berbagai ukuran dan jenisnya dengan harga yang murah,hanya dengan 25.000
kita sudah dapat membawa pulang ikan asar nan lezat.

30.

MALUKU

UTARA

(Ternate)

gohu ikan adalah Salah satu masakan khas Ternate. Penyebutannya harus
lengkap: gohu ikan. Soalnya, kalau hanya disebut gohu, maka artinya adalah
rujak pepaya muda yang juga populer di Sulawesi Utara. Gohu ikan khas Ternate
dibuat dari ikan tuna mentah. Tidak heran bila banyak orang menyebutnya
sebagai sashimi Ternate.

31.

PAPUA

BARAT

Sesuai dengan namanya, Ikan Bakar Manokwari adalah makanan khas


Manokwari, Papua. Tidak seperti ikan bakar yang biasa kita temui di kebanyakan
warung ataupun rumah makan, ikan bakar ini memiliki rasa khas yang bisa
membuat lidah bergoyang karena tambahan sambal khas Papua yang
disiramkan di atasnya. Ikan yang biasa dijadikan bahan masakan ini adalah ikan
tongkol.

32.

PAPUA

TIMUR

Papeda atau bubur sagu, merupakan makanan pokok masyarakat Maluku dan

Papua. Makanan ini terdapat di hampir semua daerah di Maluku dan Papua.
Papeda dibuat dari tepung sagu. Pembuatnya para penduduk di pedalaman
Papua. Tepung sagu dibuat dengan cara menokok batang sagu. Pohon yang
bagus untuk dibuat sagu adalah pohon yang berumur antara tiga hingga lima
tahun.
Mula-mula pokok sagu dipotong. Lalu bonggolnya diperas hingga sari patinya
keluar. Dari sari pati ini diperoleh tepung sagu murni yang siap diolah. Tepung
sagu
kemudian
disimpan
di
dalam
alat
yang
disebut
tumang.
Papeda biasanya disantap bersama kuah kuning, yang terbuat dari ikan tongkol
atau ikan mubara dan dibumbui kunyit dan jeruk nipis.

33.

PAPUA

TENGAH

Kue Sagu atau Bagea adalah kue yang berasal dari papua, bahan dasar
pembuatan kue ini adalah tepung sagu. Kue sagu ini agak keras saat digigit
tetapi kalau sudah ada di dalam mulut atau di celup ke air akan cepat lunak/
lembek.

GAMBAR dan NAMA TARI TRADISIONAL DAERAH 33 PROVINSI

Tari Tradisional

Tak perlu heran jika kita kaya dengan segala macam budaya. Karena kita ber
Bhineka Tunggal Ika. Banyak pulaunya, sukunya, bahasanya, agamanya,
budayanya, tradisinya, atau kebiasaan daerah yang sangat menarik untuk kita
ketahui maupun kita tonton. Kali ini saya ingin mengajak anda untuk melihat
berbagai gambar tarian daerah. Agar kita sebagai bangsa dan warga negara
yang baik dapat mengerti dan tahu bahwa kita sebagai negara yang memang
benar benar kaya budaya daerah, yang tidak dipunyai oleh negara dan
bangsa manapun.

1. NAD
Tari Seudati, berasal dari Arab dengan latar belakang agama Islam. Sebuah
tarian dinamis penuh keseimbangan dengan suasana keagamaan. Tarian ini
sangat
disenangi
dan
terkenal
di
daerah
Aceh.

Tari Seudati
Tari Saman Meuseukat, di lakukan dalam posisi duduk berbanjar dengan irama
yang dinamis. Suatu tari dengan syair penuh ajaran kebajikan, terutama ajaran
agama Islam

Tari Saman Meuseukat

2. Tari-tarian Daerah Bali


Tari legong, merupakan tarian yang berlatar belakang kisah cuinta Raja dari
lasem. Diterikan secara dinamis dan memikat hati.

Tari legong

Bali

Tari Kecak, sebuah tari berdasarkan cerita dan Kitab Ramayana yang
mengisahken tentang bala tentara monyet dari Hanuman dari Sugriwa.

Tari Kecak
Tari Pendet pada awalnya merupakan tari pemujaan yang banyak diperagakan di
pura, tempat ibadat umat Hindu di Bali, Indonesia. Tarian ini melambangkan
penyambutan atas turunnya dewata ke alam dunia. Lambat-laun, seiring
perkembangan zaman, para seniman Bali mengubah Pendet menjadi ucapan
selamat datang, meski tetap mengandung anasir yang sakral-religius.
Pencipta/koreografer bentuk modern tari ini adalah I Wayan Rindi.

Tari Pendet

3. Tari-tarian Daerah Bengkulu


Tari Andun, dari Bengkulu Selatan ini merupakan sebuah tarian guna menyambut
para tamu yang dihormati.

Tari Andun
Tari Bidadari Teminang Anak, tarian ini dapat pula diartikan bidadari meminang
anak. Tarian adat ini berasal dari Rejang Lebong.

Tari Bidadari Teminang Anak

4. Tari-tarian Daerah DKI Jakarta


Tari Topeng, merupakan sebuah tari tradisional Betawi dalam menyambut tamu
agung.

Tari Topeng
Tari Yopong, adalah tari persembahan untuk menghormati tamu negara.

Tari Yopong

5. Tari-tarian Daerah Jambi


Tari Sekapur Sirih, merupakan tari persembahan. Tari adat jambi ini hanyak
persamaannya dengan tari Melayu.

Tari Sekapur Sirih


Tari Selampir Delapan, merupakan tari pergaulan muda-mudi dan sangat
digemari di daerah Jambi.

Tari Selampit

6. Tari-tarian Daerah Jawa Barat


Tari Topeng Kuncaran, merupakan sebuah tarian yang mengisahkan dendam
kesumat seorang raja karena cintanya ditolak.

Tari Topeng Kuncaran


Tari Merak, sebuah tari yang mengisahkan kehidupan burung merak yang serba
indah dan memukau.

Tari Merak

7. Tari-tarian Daerah Jawa Tengah


Tari Serimpi, sebuah tarian keraton pada masa silam dengan suasana lembut,
agung dan menawan.

Tari Serimpi
Tari Blambangan Cakil, mengisahkan perjuangan Srikandi melawan Buto Cakil
(raksasa). Sebuah perlambang penumpasan angkara murka.

Tari Blambangan Cakil

8. Tari-tarian Daerah JawaTimur


Tari Remong, sebuah tarian dari Surabaya yang melambangkan jiwa,
kepahlawanan. Ditarikan pada waktu menyambut para tamu.

Tari Remong/Ngremo
Reog Ponorogo, merupakan tari daerah Jawa Timur yang menunjukkan
keperkasaan, kejantanan dan kegagahan.

Reog Ponorogo

9. Tari-tarian Daerah kalimantan Barat


Tari Monong, merupakan tari penolak penyakit agar si penderita dapat sembuh
kembali penari berlaku seperti dukun dengan jampi-jampi

Tari Monong
Tari Zapin Tembung, Merupakan suatu tari pergaulan dalam masyarakat
Kalimantan Barat.

Tari Zapin Tembung

10. Tari-tarian Daerah Katimantan Selatan


Tari Baksa Kembang, merupakan tari selamat datang pada tamu agung dengan
menyampaikan untaian bunga.

Tari Baksa Kembang


Tari Radab rahayu, di pertunjukan pada upacara tepung tawar, sebelum
pengantin pria dan wanita di persandingkan.

Tari Radab Rahayu

11. Tari-tarian Daerah Kalimantan tengah


Tari Tambun dan bungai, Merupakan tari yang mengisahkan kepahlawanan
Tambun dan Bungai Dalam mengusir musuh yang akan merampas panen rakyat.

Tari Tambun dan Bungai


Merupakan tarian guna memohon kesembuhan bagi mereka yang sakit.

Tari Balean Dadas,

12. Tari-tarian : Daerah Kalimantan Timur


Tari Gong, di pertunjukan pada upacara penyambutan terhadap tatmu agung.
Dapat pula di pertunjukan sewaktu lahir seorang bayi kepala suku.

Tari Gong
Tari perang, Tari yang mempertunjukan dua orang pemuda dalam
memperebutkan seorang gadis.

Tari perang

13. Tari-tarian Daerah Lampung.


Tari Jangget, adalah tarian untuk upacar-upacara peradatan. Tarian ini
melambangkan keluhuran budi dan susila rakyat Lampung.

Tari Jangget
Tari Malinting, merupakan sebuah tari berlatar belakang cerita rakyat Lampung.
Menceritakan tentang kunjungan Sunan Gunung Jati ke Keraton Pulung.

Tari Malinting

14. Tari-tarian Daerah Maluku


Tarian Lenso adalah tarian muda-mudi dari Maluku,Tarian ini biasanya di
bawakan secara ramai-ramai bila ada Pesta. Baik Pesta Pernikahan, Panen
Cengkeh, Tahun Baru dan kegiatan lainnya.
Tarian ini juga sekaligus ajang Pencarian jodoh bagi mereka yang masih
bujang...mau coba?

Lenso artinya Saputangan. Istilah Lenso, hanya dipakai oleh orang-orang


(masyarakat di daerah Sulut, sebagian Sulteng dan daerah lain di Indonesia
Timur)

Tari Lenso
Tari Cakalele, adalah tari Perang Yang melukiskan jiwa kepahlawanan yang gagah
perkasa.

Tari Cakalele

15. Tari-Tarian Daerah Maluku Utara


Tari Perang, Tarian rakyat untuk menyambut para pahlawan yang pualng dari
medan juang.

Tari Perang Maluku


, tarian pengikat persahabatan pada waktu panas Pela kesepakatan kampung
untuk membangun.

Tari Nahar Ilaa

16. Tari-tarian Daerah Nusa Tenggara Barat


Tari Mpaa Lenggogo, sebuah tarian guna menyambut Maulid Nahi Muhammad
SAW. Tarian ini juga scring dipertunjukkan pada upacara-upacara perkawinan
atau upacara khitanan keluarga raja.

Tari Mpaa Lenggogo


17. Tari-tarian Daerah Nusa Tenggara Timur
Tari Perang, tari yang menunjukkan sifat-sifat keperkasaan dan kepandaian

mempermainkan senjata. Senjata yang dipakai berupa cambuk dan perisai.

Tari Perang Nusa Tenggara Timur


Tari Gareng Lameng, dipertunjukkan pada upacara khitanan. Tari ini berupa
ucapan selamat serta mohon berkat kepada Tuhan agar yang dikhitan sehat lahir
batin dan sukses dalam hidupnya.

Tari Gareng Lameng

18. Tari-tarian Daerah Papua Barat dan Tengah


Tari Suanggi, tarian yang mengisahkan seorang suami ditinggal mati istrinya
yang menjadi korban angi-angi (jejadian).
Tari Perang, tari yang melambangkan kepahlawanan, dan kegagahan rakyat
Papua.

Tari Perang Papua

29. Tari-tarian Daerah Papua Timur


Tari Selamat Datang, tari yang mempertunjukan kegembiraan hati penduduk
dalam menyambut para tamu yang dihormati.

Tari Selamat Datang


Tari Musyoh, merupakan tari sakral dalam upaya mengusir arwah orang
meninggal karena kecelakaan.

Tari Musyoh

20. Tari-tarian Daerah Riau


Tari Tandak, merupakan tari pergaulan yang sangat di gemari di daerah Riau.

Tari Tandak

Tari Joged Lambak, adalah tari pergaulan muda-mudi, yang sangat populer dan
disenangi.

Tari Joged Lambak

21 Tari-tarian Daerah Sulawesi Selatan


Tari Kipas, tari yang mempertunjukkan kemahiran para gadis dalam memainkan
kipas samhil mengikuti alunan lagu.

Tari Kipas Pakarena

Tari Bosara, merupakan tarian untuk menyambut para tamu terhormat. Gerakangerakan badannya sangat luwes.

Tari Bosara

22. Tari-tarian Daerah Sulawesi Tengah


Tari Lumense, tari dari Poso yang merupakan tarian selamat dating untuk
menyambut tamu agung.

Tari Lumense
Tari Moduai merupakan tarian asli dari kabupaten tolitoli sulawesi tengah, tarian ini di gunakan
pada acara-acara penyambutan tamu yg berkunjung ke kabupaten tolitoli.

Tari Moduai

23. Tari-tarian Daerah Sulawesi Tenggara


Tari Balumpa, merupakan tari selamat datang dalarn menyambut tamu agung.
Tari rakyat ini berasal dari Buton.

Tari Balumpa
Tari Dinggu, melambangkan sifat kegotong royongan dalam kerja bersama
sewaktu menumbuk padi. Sentuhan alu pada lesung merupakan irama tersendiri
yang menyentuh hati.

Tari Dinggu

24. Tari-tarian Daerah Sulawesi Utara


Tari Maengket, merupakan tari pergaulan yang dilakukan secara berpasangpasangan. Menggambarkan suasana kasih sayang dan cumbuan.

Tari Maengket
Tari Polopalo, adalah tari pergaulan bagi muda-mudi daerah Gorontalo.

Tari Polopalo

25. Tari-tarian Daerah Sumatra Barat


Tari Piring : Sebuah tari tradisional yang melambangkan suasana kegotong
royongan rakyat dalam menunaikan tugasnya. Siang hari mengerjakan sawah

ladang dan malam harinya bersukaria bersama-sama.

Tari Piring Minangkabau


Tari Payung : Ditarikan oleh sepasang muda-mudi dengan payung di tangan,
sang pria melindungi kepala sang wanita, sebuah perlamban perlindungan lelaki
terhadap wanita.

Tari Payung

26. Tari-tarian Daerah Sumatra Selatan


Tari Tanggai, merupakan sebuah tarian dalam menyambut para tamu disertai
upacara kebesaran adat.

Tari Tanggai
Tari Putri Bekhusek, artinya sang putri yang sedang bermain. Tari ini sangat
populer di Kabupaten Ogan Komering Ulu dan melamhangka kemakmuran
daerah Sumatra Selatan.

Tari Putri Bekhusek

27. Tari-tarian Daerah Sumatra Utara


Tari Serampang Dua Belas, Sebuah tari Melayu dengan irama joged diiringi musik
dengan pukulan gendang ala Amerika Latin. Serampang dua belas merupakan

tari pergaulan.

Tari Serampang Dua Belas


Tari Tor Tor, Sebuah tari dari daerah Batak dengan latar belakang falsafah
peradatan dan ditarikan dalam suasana khusuk.

Tari Tor Tor

28. Tari-tarian Daerah Istimewa Yogyakarta


Tari Serimpi Sangu Pati, sebuah tarian keraton pada masalalu disertai suara
gamelan dengan gerak tari yang lembut.

Tari Serimpi Sangu Pati

Tari Bedaya, merupakan tarian keraton yang di tarikan oleh 9 putri dengan irama
yang lemah gemulai.

. Provinsi Nanggro Aceh Darussalam - Pakaian Adat Tradisional Ulee


Balang
Pakaian adat tradisional Aceh biasa adalah Ulee Balang, pakaian tersebut
biasanya digunakan oleh para raja dan keluarganya.

2. Provinsi Sumatera Utara - Pakaian Adat Tradisional Ulos


Pakaian adat tradisional Sumatera Utara adalah Ulos. Pakaian adat Ulos dianggap
oleh masyarakat suku Batak Karo sebagai ajimat yang mempunyai daya magis
tertentu.

3. Provinsi Sumatera Barat - Pakaian Adat Tradisional Bundo Kanduang


Pakaian adat tradisional Sumatera Barat di bagi menjadi 2 yaitu Pakaian
Penghulu dan Pakaian Adat Bundo Kanduang yang terdapat di daerah
Minangkabau Sumatra Barat.

(Pakaian Adat Tradisional Penghulu)

(Pakaian Adat Tradisional Bundo Kanduang)

4. Provinsi Riau - Pakaian Adat Tradisional Melayu


Pakaian adat tradisional Riau adalah pakaian adat tradisional Melayu. Di Riau ada
3 macam pakaian adat tradisional Melayu yaitu Siak Riau, Indragiri dan Bengkalis
Riau.

(Pakaian Adat Tradisional Siak Riau, Indragiri dan Bengkalis Riau)


5. Provinsi Kepulauan Riau - Pakaian Adat Tradisional Belanga
Untuk pakaian adat tradisional pria, baju yang dipakai adalah baju Melayu
berupa atasan yang disebut teluk belanga. Busana ini terdiri dari celana, kain
sampin, dan songkok atau penutup kepala. Untuk perempuan, pakaian yang
dipakai berupa baju kurung, kain, dan selendang. Selendang dipakai dengan cara
disampirkan di bahu.

6. Provinsi Jambi - Pakaian Adat Tradisional Melayu Jambi


Pakaian adat tradisional Jambi sama seperti yang ada di daerah Pulau Sumatera
yang lain, yaitu pakaian adat tradisional Melayu. Pakaian adat tradisional Melayu
dari Jambi ini biasanya lebih mewah daripada pakaian yang digunakan seharihari karena disulam dengan benang emas dan dihiasi dengan berbagai hiasan
yang mewah untuk kelengkapannya.

7. Provinsi Sumatera Selatan - Pakaian Adat Tradisional Aesan Gede


Pakaian adat tradisional Sumatera Selatan adalah Aesan Gede. Baju adat
tradisional ini terinspirasi dari zaman kerajaan Sriwijaya yang dulunya berjaya di
daerah Sumatera Selatan.

8. Provinsi Bangka Belitung - Pakaian Adat Tradisional Paksian


Pakaian adat tradisional Bangka Belitung adalah Paksian. Untuk perempuan
biasanya memakai baju kurung berwarna merah yang berbahan kain sutra dan
kepalanya memakai mahkota yang biasa disebut dengan nama Paksian.
Sedangkan untuk laki-laki menggunakan sorban atau yang biasa disebut
masyarakat Bangka Belitung sebagai Sungkon.

9. Provinsi Bengkulu - Pakaian Adat Tradisional Bengkulu


Pakaian adat tradisional wanita di Bengkulu mengenakan baju kurung berlengan
panjang, bertabur corak-corak, sulaman emas berbentuk lempengan-lempengan

bulat seperti uang logam. Pakaian adat tradisional pria terdiri atas jas, sarung,
celana panjang, alas kaki yang dilengkapi dengan tutup kepala dan sebuah keris.

10. Provinsi Lampung - Pakaian Adat Tradisional Tulang Bawang


Pakaian adat tradisional Lampung bila dicermati terdapat perbedaan antara
lampung pesisir dengan lampung daratan tetapi pada dasar masih sama yaitu
menggunakan kain tapis di hias dengan logam kuningan yang memper indah
dan mebuat mewah, sedangkan kain tapis adalah suatu kain yang ditenun
secara manual dengan menggunakan tinta mas yang di ukir dengan tangan
tangan terampil hingga membuat yang memakai pakaian penganten tersebut
terlihat lebih berwibawa.

11.

Provinsi

DKI

Jakarta

Pakaian

Adat

Tradisional

Betawi

Pakaian adat tradisional Jakarta biasa disebut dengan nama Pakaian Adat Betawi
yang dipengaruhi dari berbagai corak masyarakat Jakarta yang sangat beragam
diantaranya dipengaruhi oleh budaya Arab, China, Melayu dan Budaya Barat.

12. Provinsi Jawa Barat - Pakaian Adat Tradisional Kebaya


Untuk pakaian adat tradisional Jawa Barat memiliki perbedaan untuk laki-laki dan
perempuan. Kain kebaya pada dasarnya digunakan perempuan di semua lapisan,
baik rakyat biasan maupun bangsawan. Perbedaannya mungkin hanya pada
bahan kebaya yang digunakan serta corak hiasnya.

13.

Provinsi

Banten

Pakaian

Adat

Tradisional

Pangsi

Untuk masyarakat Baduy masih mengenakan pakaian adat tradisionalnya dalam


kehidupan sehari-hari. Baduy Dalam sering mengenakan pakaian adat berwarna
putih yang melambangkan kesucian. Sementara Baduy Luar mengenakan
pakaian adat berwarna hitam.

14. Provinsi Jawa Tengah - Pakaian Adat Tradisional Kain Kebaya


Pakaian adat tradisional Jawa Tengah identik dengan penggunaan kain kebaya
dengan motif batik, dimana batik yang digunakan merupakan batik tulis yang
masih tergolong asli.

15. Provinsi Daerah Istimewa Yogjakarta - Pakaian Adat Tradisional


Kasatrian
Pakaian adat tradisional masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta terdiri dari

seperangkat pakaian adat tradisional yang memiliki unsur-unsur yang tidak


dapat dipisahkan satu dengan lainnya. Kelengkapan berbusana tersebut
merupakan ciri khusus pemberi identitas bagi pemakainya yang meliputi fungsi
dan peranannya. Oleh karena itu, cara berpakaian biasanya sudah dibakukan
secara adat, kapan dikenakan, di man dikenakan, dan siapa yang
mengenakannya.

16. Provinsi Jawa Timur - Pakaian Adat Tradisional Pesa'an


Pakaian adat tradisional Madura, Jawa Timur biasa disebut pesaan. Pakaian ini
terkesan sederhana karena hanya berupa kaos bergaris merah putih dan celana
longgar. Untuk wanita biasa menggunakan kebaya.

17.
Provinsi
Bali
Pakaian
Adat
Tradisional
Bali
Pakaian adat tradisional Bali sesungguhnya sangat bervariasi, meskipun secara
selintas kelihatannya sama. Masing-masing daerah di Bali mempunyai ciri khas
simbolik dan ornamen, berdasarkan kegiatan/upacara, jenis kelamin dan umur
penggunanya. Status sosial dan ekonomi seseorang dapat diketahui berdasarkan
corak busana dan ornamen perhiasan yang dipakainya.

18. Provinsi Nusa Tenggara Barat - Pakaian Adat Tradisional Lombok


Pakaian adat tradisional Provinsi Nusa Tenggara Barat adalah Pakaian Adat
Lombok.

19. Provinsi Nusa Tenggara Timur - Pakaian Adat Tradisional Nusa


Tenggara
Timur
Tilangga merupakan aksesoris dari pakaian adat tradisional untuk pria Rote,

Nusa Tenggara Timur. Untuk wanita, biasanya mengenakan baju kebaya pendek
dan bagain bawahnya mengenakan kain tenun.

20. Provinsi Kalimantan Barat - Pakaian Adat Tradisional Perang


Pakaian ini adalah pakaian yang digunakan sudah sejak dulu oleh masyarakat
Kalimantan Barat. Pakaian adat trasional Kalimantan Barat berbahan kulit kayu
yang diproses menjadi kain. Untuk bahan utama yang digunakan sebagai bahan
pakaian adat tradisional Kalimantan Barat adalah kulit kayu kapuo atau ampuro.
Kulit kayu tersebut dipukul termasuk di pukul di dalam air menggunakan
pemukul yang berbentuk bulat. Kemampuan mengolah kulit kayu menjadi kain
oleh masyarakat merupakan kemampuan yang secara turun temurun diturunkan
oleh nenek moyang.

21. Provinsi Kalimantan Tengah - Pakaian Adat Tradisional Kalimantan


Tengah
Untuk pakaian adat tradisional pengantin pria di Kalimantan Tengah memakai
celana panjang sampai lutut, selempit perak atau tali pinggang dan tutup kepala.
Perhiasan yang dipakai adalah inuk atau kalung panjang, cekoang atau kalung
pendek dan kalung yang terbuat dari gigi binatang. Pengantin wanita memakai
kain berupa rok pendek, rompi, ikat kepala dengan hiasan bulu enggang, kalung
dan subang.

22. Provinsi Kalimantan Selatan - Pakaian Adat Pengantin Bagajah


Gamuling
Baular
Lulut
Ada beberapa jenis pakaian adat tradisional Suku Banjar yang berasal dari
provinsi Kalimantan Selatan, antara lain Pengantin Bagajah Gamuling Baular
Lulut, Pengantin Baamar Galung Pancar Matahari, Pengantin Babaju Kun Galung
Pacinan dan Pengantin Babaju Kubaya Panjang.

23. Provinsi Kalimantan Timur - Pakaian Adat Tradisional Kalimantan


Timur
Orang Kalimantan Timur biasanya mengenakan pakaian adat tradisional khas
mereka bergantung fungsi dan penggunaan. Pakaian yang dikenakan untuk
bepergian berbeda dengan pakaian sehari-hari. Apalagi pakaian untuk acara dan
upacara-upacara tertentu. Begitu pula pakaian yang dikenakan untuk menari pun
berbeda dengan pakaian lainnya. Pakaian adat yang dimiliki masyarakat
Kalimantan Timur biasa dikenakan pada saat upacara, perkawinan, tarian, dan
sebagainya.

24. Provinsi Sulawesi Utara - Pakaian Adat Tradisional Kulavi (Donggala)


Provinsi Kalimantan Utara dapat dikatakan provinsi yang paling muda dalam

sejarah berdirinya negara Indonesia. Provinsi ini juga sekaligus provinsi yang
berbatasan langsung dengan negara tetangga. Awalnya provinsi ini termasuk
kedalam provinsi Kalimantan Timur sehingga untuk suku bangsa dan
kebudayannya pun mirip dengan Kalimantan timur.

25. Provinsi Sulawesi Barat - Pakaian Adat Tradisional Mandar


Lipa Saqbe Mandar (Sarung Sutra Mandar) adalah pakaian adat Sulawesi Barat
yang sepintas memiliki persamaan dengan kain sutra daerah lain, tapi di setiap
jenis dan nama Lipa Saqbe Mandar memiliki ciri khas khusus yakni dari segi
corak (sure ataupun bunga) dan cara pembuatannya, yang membuatnya
terkenal ke daerah sekitarnya (bugis dan makassar).

26. Provinsi Sulawesi Tengah - Pakaian Adat Tradisional Nggembe


Baju Nggembe adalah pakaian adat tradisional yang dipakai oleh remaja putri
untuk Upacara Adat atau pesta. Baju Nggembe berbentuk segi empat, berkerah
bulat berlengan selebar kain, panjang blus sampai pinggang dan berbentuk
longgar.

27. Provinsi Sulawesi Tenggara - Pakaian Adat Tradisional Suku Tolaki


Pakaian adat Provinsi Sulawesi Tenggara adalah Pakaian Adat Suku Tolaki.

28.

Provinsi

Sulawesi

Selatan

Pakaian

Adat

Tradisional

Bodo

Baju bodo adalah pakaian adat tradisional perempuan Bugis, Sulawesi Selatan,
Indonesia. Baju bodo berbentuk segi empat, biasanya berlengan pendek, yaitu
setengah atas bagian siku lengan. Baju bodo juga dikenali sebagai salah satu
busana tertua di dunia.

29. Provinsi Gorontalo - Pakaian Adat Tradisional Gorontalo


Dalam acara pernikahan pakaian adat tradisional daerah khas Gorontalo disebut
Biliu (pakaian pengantin putri) dan Mukuta (pakaian pengantin putra). Pakaian
adat Gorontalo umumnya mempunyaitiga warna dan memiliki arti tertentu yaitu
warna ungu, warna kuning keemasan, dan warna hijau.

30.
Provinsi
Maluku Pakaian Adat Tradisional
Baju Cele
Baju Cele bermotif garis-garis geometris atau berkotak-kotak kecil. Biasanya,
baju Cele dikombinasikan dengan kain sarung yang warnanya tidak terlalu jauh
berbeda, yang penting harus seimbang dan serasi. Baju cele dipakai dalam
upacara-upacara adat.

31. Provinsi Maluku Utara - Pakaian Adat Tradisional Manteren Lamo


Pakaian Manteren Lamo (Sultan) adalah pakaian adat tradisional Maluku Utara
yang terdiri atas celana panjang hitam dengan bis merah memanjang dari atas
ke bawah, baju berbentuk jas tertutup dengan kancing besar terbuat dari perak
berjumlah sembilan . Sementara itu, leher jas, ujung tangan, dan saku jas yang
terletak di bagian luar berwarna merah.

32. Provinsi Papua Barat - Pakaian Adat Tradisional


Pakaian adat Ewer merupakan pakaian adat tradisional Papua Barat.

Ewer

33.
Provinsi
Papua
Pakaian
Adat
Tradisional
Papua
Pakaian adat pria dan wanita di Papua hampir sama bentuknya. Mereka memakai
baju dan penutup badan bagian bawah dengan model yang sama. Mereka juga
sama-sama memakai hiasan kepala berupa burung cendrawasih, gelang, kalung,
dan ikat pinggang dari manik-manik, serta rumbai-rumbai pada pergelangan
kaki. Bentuk pakaian yang terlukis di sini merupakan ciptaan baru. Dengan
tombak/panah dan perisai yang dipegang mempelai laki-laki menambah kesan
adat Papua.

Itulah gambar dan nama pakaian adat tradisional dari 33 provinsi di Indonesia
yang alangkah baiknya kita sebagai anak bangsa Indonesia minimal menget

. Provinsi Nanggro Aceh Darussalam - Pakaian Adat Tradisional Ulee Balang


Pakaian adat tradisional Aceh biasa adalah Ulee Balang, pakaian tersebut biasanya
digunakan oleh para raja dan keluarganya.

2. Provinsi Sumatera Utara - Pakaian Adat Tradisional Ulos


Pakaian adat tradisional Sumatera Utara adalah Ulos. Pakaian adat Ulos dianggap oleh
masyarakat suku Batak Karo sebagai ajimat yang mempunyai daya magis tertentu.

3. Provinsi Sumatera Barat - Pakaian Adat Tradisional Bundo Kanduang


Pakaian adat tradisional Sumatera Barat di bagi menjadi 2 yaitu Pakaian Penghulu dan
Pakaian Adat Bundo Kanduang yang terdapat di daerah Minangkabau Sumatra Barat.

(Pakaian Adat Tradisional Penghulu)

(Pakaian Adat Tradisional Bundo Kanduang)

4. Provinsi Riau - Pakaian Adat Tradisional Melayu


Pakaian adat tradisional Riau adalah pakaian adat tradisional Melayu. Di Riau ada 3
macam pakaian adat tradisional Melayu yaitu Siak Riau, Indragiri dan Bengkalis Riau.

(Pakaian Adat Tradisional Siak Riau, Indragiri dan Bengkalis Riau)


5.
Provinsi
Kepulauan
Riau
Pakaian
Adat
Tradisional
Belanga
Untuk pakaian adat tradisional pria, baju yang dipakai adalah baju Melayu berupa atasan
yang disebut teluk belanga. Busana ini terdiri dari celana, kain sampin, dan songkok atau
penutup kepala. Untuk perempuan, pakaian yang dipakai berupa baju kurung, kain, dan
selendang. Selendang dipakai dengan cara disampirkan di bahu.

6. Provinsi Jambi - Pakaian Adat Tradisional Melayu Jambi


Pakaian adat tradisional Jambi sama seperti yang ada di daerah Pulau Sumatera yang
lain, yaitu pakaian adat tradisional Melayu. Pakaian adat tradisional Melayu dari Jambi ini
biasanya lebih mewah daripada pakaian yang digunakan sehari-hari karena disulam
dengan benang emas dan dihiasi dengan berbagai hiasan yang mewah untuk
kelengkapannya.

7. Provinsi Sumatera Selatan - Pakaian Adat Tradisional Aesan Gede


Pakaian adat tradisional Sumatera Selatan adalah Aesan Gede. Baju adat tradisional ini
terinspirasi dari zaman kerajaan Sriwijaya yang dulunya berjaya di daerah Sumatera
Selatan.

8. Provinsi Bangka Belitung - Pakaian Adat Tradisional Paksian

Pakaian adat tradisional Bangka Belitung adalah Paksian. Untuk perempuan biasanya
memakai baju kurung berwarna merah yang berbahan kain sutra dan kepalanya
memakai mahkota yang biasa disebut dengan nama Paksian. Sedangkan untuk laki-laki
menggunakan sorban atau yang biasa disebut masyarakat Bangka Belitung sebagai
Sungkon.

9. Provinsi Bengkulu - Pakaian Adat Tradisional Bengkulu


Pakaian adat tradisional wanita di Bengkulu mengenakan baju kurung berlengan panjang,
bertabur corak-corak, sulaman emas berbentuk lempengan-lempengan bulat seperti
uang logam. Pakaian adat tradisional pria terdiri atas jas, sarung, celana panjang, alas
kaki yang dilengkapi dengan tutup kepala dan sebuah keris.

10.

Provinsi

Lampung

Pakaian

Adat

Tradisional

Tulang

Bawang

Pakaian adat tradisional Lampung bila dicermati terdapat perbedaan antara lampung
pesisir dengan lampung daratan tetapi pada dasar masih sama yaitu menggunakan kain
tapis di hias dengan logam kuningan yang memper indah dan mebuat mewah,
sedangkan kain tapis adalah suatu kain yang ditenun secara manual dengan
menggunakan tinta mas yang di ukir dengan tangan tangan terampil hingga membuat
yang memakai pakaian penganten tersebut terlihat lebih berwibawa.

11.
Provinsi
DKI
Jakarta
Pakaian
Adat
Tradisional
Betawi
Pakaian adat tradisional Jakarta biasa disebut dengan nama Pakaian Adat Betawi yang
dipengaruhi dari berbagai corak masyarakat Jakarta yang sangat beragam diantaranya
dipengaruhi oleh budaya Arab, China, Melayu dan Budaya Barat.

12.
Provinsi
Jawa
Barat
Pakaian
Adat
Tradisional
Kebaya
Untuk pakaian adat tradisional Jawa Barat memiliki perbedaan untuk laki-laki dan

perempuan. Kain kebaya pada dasarnya digunakan perempuan di semua lapisan, baik
rakyat biasan maupun bangsawan. Perbedaannya mungkin hanya pada bahan kebaya
yang digunakan serta corak hiasnya.

13.
Provinsi
Banten
Pakaian
Adat
Tradisional
Pangsi
Untuk masyarakat Baduy masih mengenakan pakaian adat tradisionalnya dalam
kehidupan sehari-hari. Baduy Dalam sering mengenakan pakaian adat berwarna putih
yang melambangkan kesucian. Sementara Baduy Luar mengenakan pakaian adat
berwarna hitam.

14. Provinsi Jawa Tengah - Pakaian Adat Tradisional Kain Kebaya


Pakaian adat tradisional Jawa Tengah identik dengan penggunaan kain kebaya dengan
motif batik, dimana batik yang digunakan merupakan batik tulis yang masih tergolong
asli.

15. Provinsi Daerah Istimewa Yogjakarta - Pakaian Adat Tradisional Kasatrian


Pakaian adat tradisional masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta terdiri dari seperangkat
pakaian adat tradisional yang memiliki unsur-unsur yang tidak dapat dipisahkan satu
dengan lainnya. Kelengkapan berbusana tersebut merupakan ciri khusus pemberi
identitas bagi pemakainya yang meliputi fungsi dan peranannya. Oleh karena itu, cara
berpakaian biasanya sudah dibakukan secara adat, kapan dikenakan, di man dikenakan,
dan siapa yang mengenakannya.

16.
Provinsi
Jawa
Timur
Pakaian
Adat
Tradisional
Pesa'an
Pakaian adat tradisional Madura, Jawa Timur biasa disebut pesaan. Pakaian ini terkesan
sederhana karena hanya berupa kaos bergaris merah putih dan celana longgar. Untuk
wanita biasa menggunakan kebaya.

17.
Provinsi
Bali
Pakaian
Adat
Tradisional
Bali
Pakaian adat tradisional Bali sesungguhnya sangat bervariasi, meskipun secara selintas
kelihatannya sama. Masing-masing daerah di Bali mempunyai ciri khas simbolik dan
ornamen, berdasarkan kegiatan/upacara, jenis kelamin dan umur penggunanya. Status
sosial dan ekonomi seseorang dapat diketahui berdasarkan corak busana dan ornamen
perhiasan yang dipakainya.

18. Provinsi Nusa Tenggara Barat - Pakaian Adat Tradisional Lombok


Pakaian adat tradisional Provinsi Nusa Tenggara Barat adalah Pakaian Adat Lombok.

19. Provinsi Nusa Tenggara Timur - Pakaian Adat Tradisional Nusa Tenggara
Timur
Tilangga merupakan aksesoris dari pakaian adat tradisional untuk pria Rote, Nusa
Tenggara Timur. Untuk wanita, biasanya mengenakan baju kebaya pendek dan bagain
bawahnya mengenakan kain tenun.

20. Provinsi Kalimantan Barat - Pakaian Adat Tradisional Perang


Pakaian ini adalah pakaian yang digunakan sudah sejak dulu oleh masyarakat Kalimantan
Barat. Pakaian adat trasional Kalimantan Barat berbahan kulit kayu yang diproses
menjadi kain. Untuk bahan utama yang digunakan sebagai bahan pakaian adat
tradisional Kalimantan Barat adalah kulit kayu kapuo atau ampuro. Kulit kayu tersebut
dipukul termasuk di pukul di dalam air menggunakan pemukul yang berbentuk bulat.

Kemampuan mengolah kulit kayu menjadi kain oleh masyarakat merupakan kemampuan
yang secara turun temurun diturunkan oleh nenek moyang.

21. Provinsi Kalimantan Tengah - Pakaian Adat Tradisional Kalimantan Tengah


Untuk pakaian adat tradisional pengantin pria di Kalimantan Tengah memakai celana
panjang sampai lutut, selempit perak atau tali pinggang dan tutup kepala. Perhiasan
yang dipakai adalah inuk atau kalung panjang, cekoang atau kalung pendek dan kalung
yang terbuat dari gigi binatang. Pengantin wanita memakai kain berupa rok pendek,
rompi, ikat kepala dengan hiasan bulu enggang, kalung dan subang.

22. Provinsi Kalimantan Selatan - Pakaian Adat Pengantin Bagajah Gamuling


Baular
Lulut
Ada beberapa jenis pakaian adat tradisional Suku Banjar yang berasal dari provinsi

Kalimantan Selatan, antara lain Pengantin Bagajah Gamuling Baular Lulut, Pengantin
Baamar Galung Pancar Matahari, Pengantin Babaju Kun Galung Pacinan dan Pengantin
Babaju Kubaya Panjang.

23. Provinsi Kalimantan Timur - Pakaian Adat Tradisional Kalimantan Timur


Orang Kalimantan Timur biasanya mengenakan pakaian adat tradisional khas mereka
bergantung fungsi dan penggunaan. Pakaian yang dikenakan untuk bepergian berbeda
dengan pakaian sehari-hari. Apalagi pakaian untuk acara dan upacara-upacara tertentu.
Begitu pula pakaian yang dikenakan untuk menari pun berbeda dengan pakaian lainnya.
Pakaian adat yang dimiliki masyarakat Kalimantan Timur biasa dikenakan pada saat
upacara, perkawinan, tarian, dan sebagainya.

24. Provinsi Sulawesi Utara - Pakaian Adat Tradisional Kulavi (Donggala)


Provinsi Kalimantan Utara dapat dikatakan provinsi yang paling muda dalam sejarah

berdirinya negara Indonesia. Provinsi ini juga sekaligus provinsi yang berbatasan
langsung dengan negara tetangga. Awalnya provinsi ini termasuk kedalam provinsi
Kalimantan Timur sehingga untuk suku bangsa dan kebudayannya pun mirip dengan
Kalimantan timur.

25.
Provinsi
Sulawesi
Barat
Pakaian
Adat
Tradisional
Mandar
Lipa Saqbe Mandar (Sarung Sutra Mandar) adalah pakaian adat Sulawesi Barat yang
sepintas memiliki persamaan dengan kain sutra daerah lain, tapi di setiap jenis dan
nama Lipa Saqbe Mandar memiliki ciri khas khusus yakni dari segi corak (sure ataupun
bunga) dan cara pembuatannya, yang membuatnya terkenal ke daerah sekitarnya (bugis
dan makassar).

26. Provinsi Sulawesi Tengah - Pakaian Adat Tradisional Nggembe


Baju Nggembe adalah pakaian adat tradisional yang dipakai oleh remaja putri untuk
Upacara Adat atau pesta. Baju Nggembe berbentuk segi empat, berkerah bulat
berlengan selebar kain, panjang blus sampai pinggang dan berbentuk longgar.

27. Provinsi Sulawesi Tenggara - Pakaian Adat Tradisional Suku Tolaki


Pakaian adat Provinsi Sulawesi Tenggara adalah Pakaian Adat Suku Tolaki.

28.
Provinsi
Sulawesi
Selatan
Pakaian
Adat
Tradisional
Bodo
Baju bodo adalah pakaian adat tradisional perempuan Bugis, Sulawesi Selatan,
Indonesia. Baju bodo berbentuk segi empat, biasanya berlengan pendek, yaitu setengah
atas bagian siku lengan. Baju bodo juga dikenali sebagai salah satu busana tertua di
dunia.

29.
Provinsi
Gorontalo
Pakaian
Adat
Tradisional
Gorontalo
Dalam acara pernikahan pakaian adat tradisional daerah khas Gorontalo disebut Biliu
(pakaian pengantin putri) dan Mukuta (pakaian pengantin putra). Pakaian adat Gorontalo
umumnya mempunyaitiga warna dan memiliki arti tertentu yaitu warna ungu, warna
kuning keemasan, dan warna hijau.

30.
Provinsi
Maluku
Pakaian
Adat
Tradisional
Baju
Cele
Baju Cele bermotif garis-garis geometris atau berkotak-kotak kecil. Biasanya, baju Cele
dikombinasikan dengan kain sarung yang warnanya tidak terlalu jauh berbeda, yang
penting harus seimbang dan serasi. Baju cele dipakai dalam upacara-upacara adat.

31. Provinsi Maluku Utara - Pakaian Adat Tradisional Manteren Lamo


Pakaian Manteren Lamo (Sultan) adalah pakaian adat tradisional Maluku Utara yang
terdiri atas celana panjang hitam dengan bis merah memanjang dari atas ke bawah, baju
berbentuk jas tertutup dengan kancing besar terbuat dari perak berjumlah sembilan .
Sementara itu, leher jas, ujung tangan, dan saku jas yang terletak di bagian luar
berwarna merah.

32.
Provinsi
Papua
Barat
Pakaian
Adat
Tradisional
Pakaian adat Ewer merupakan pakaian adat tradisional Papua Barat.

Ewer

33.
Provinsi
Papua
Pakaian
Adat
Tradisional
Papua
Pakaian adat pria dan wanita di Papua hampir sama bentuknya. Mereka memakai baju
dan penutup badan bagian bawah dengan model yang sama. Mereka juga sama-sama
memakai hiasan kepala berupa burung cendrawasih, gelang, kalung, dan ikat pinggang
dari manik-manik, serta rumbai-rumbai pada pergelangan kaki. Bentuk pakaian yang
terlukis di sini merupakan ciptaan baru. Dengan tombak/panah dan perisai yang
dipegang mempelai laki-laki menambah kesan adat Papua.

Itulah gambar dan nama pakaian ada

Anda mungkin juga menyukai