a.
c.
Penjadwalan staf
Kebijakan penjadwalan menjadi kerangka kerja untuk mengembangkan jadwal
kerja staf yang dilakukan secara adil dan konsisten, dalam kaitannya dengan pedoman
penjadwalan yang jelas. Kebijakan harus mencakup tanggung jawab staf untuk bekerja
pada akhir minggu, merotasi shift, memenuhi panggilan, bekerja pada hari libur, dan
bekerja tengah malam.
Kebijakan juga harus meliputi penetapan waktu libur dan mengidentifikasi rasio staf
perawatan langsung seperti perawat scrub, perawat asisten operasi, dan perawat anestesi
per shift.
f.
Pengaturan kinerja
Pengaturan kinerja dengan cara yang sistematis agar staf dapat mencapai tujuan
penyelesaian tugas secara optimal.
Perencanaan kegiatan sistematis direncanakan secara individual terhadap seluruh staf,
misalnya pengaturan staf baru dengan metode orientasi dasar, bimbingan kompetensi
kamar operasi, dan pengenalan alat canggih. Implementasi kegiatan dapat berupa umpan
balik terhadap hasil yang terlaksana. Penilaian kinerja staf akan mencermati hasil
disesuaikan dengan kebijakan institusi.