Anda di halaman 1dari 7

ESTIMASI DENSITAS DAN KOREKSI TERRAIN

RIENJANI ADHE P (F1D314014)


Abstract
Gravity method is a method of exploration mengukuran gravitational field groups points at different locations
within a defined area .. Estimating the density of the subsurface can be done by two methods, namely Nettleton and
parasnis.Koreksi gravity correction conducted in this lab is a correction terrain (terrain correction). Then the
existing data will be processed in Microsoft Excel, Global Maper 15, and Oasis Montaj. The processed data will
get a result (terrain correction) and form its gravity model

Keywords: gravity, terrain correction, Microsoft Excel, Global Mapper 15, Oasis Montaj, gravity model.

Sari

Metoda gravitasi adalah suatu metoda eksplorasi yang mengukuran medan gravitasi pada kelompok-kelompok
titik pada lokasi yang berbeda dalam suatu area tertentu.. Estimasi densitas bawah permukaan dapat dilakukan
dengan 2 metode yaitu nettleton dan parasnis.Koreksi koreksi gaya berat yang dilakukan pada praktikum ini
adalah koreksi medan (terrain correction). Kemudian data yang ada akan diolah pada Microsoft Excel, Global
Maper 15, dan Oasis Montaj. Data yang diolah nantinya akan mendapatkan hasil (terrain correction) nya dan
berupa model gravitasi.

Kata kunci: gayaberat, terrain correction, Microsoft Excel, Global Maper 15, Oasis Montaj, model gravitasi.
1)
Program Studi Teknik Geofisika, Universitas Jambi. Email: rienjaniadhep@yahoo.com

I. PENDAHULUAN sebagaimana umumnya pengukuran.


Pengukuran percepatan gravitasi
memberikan informasi mengenai
Metoda gravitasi adalah suatu densitas batuan bawah tanah. Terdapat
metoda eksplorasi yang mengukuran rentang densitas yang amat lebar di
medan gravitasi pada kelompok- antara berbagai jenis batuan bawah
kelompok titik pada lokasi yang tanah, oleh karena itu seorang ahli
berbeda dalam suatu area tertentu. geologi dapat melakukan inferensi atau
Tujuan dari eksplorasi ini adalah deduksi mengenai strata atau lapisan-
untuk mengasosiakan variasi dari lapisan batuan berdasarkan data yang
perbedaan distribusi rapat massa dan diperoleh. Patahan yang umumnya
juga jenis batuan. Tujuan utama dari membuat terjadinya lompatan pada
studi mendetil data gravitasi adalah penyebaran densitas batuan, dapat
untuk memberikan suatu pemahaman teramati dengan metoda ini
yang lebih baik mengenai lapisan
bawah geologi. Metoda gravitasi ini II. TEORI DASAR
secara relatif lebih murah,tidak
mencemari dan tidak merusak (uji
tidak merusak) dan termasuk dalam Koreksi data gravitasi
metoda jarak jauh yang sudah pula dilakukan bedasarkan persamaan untuk
digunakan untuk mengamati Anomali Bouguer lengkap yakni :
permukaan bulan. Juga metoda ini gCBA = g observasi - g normal + g
tergolong pasif, dalam arti tidak perlu udara bebas - g BC + g T
ada energi yang dimasukkan kedalam
tanah untuk mendapatkan data Ket:
gobservasi adalah harga gaya Untuk memudahkan pemakaian, rumus
berat pengukuran yang telah dikoreksi diatas dapat ditulis sebagai berikut :
dengan koreksi pasang surut dan
koreksi drift (apungan) alat. Koreksi
apungan disebabkan oleh kelelahan
alat sehingga menimbulkan harga
pembacaan (harus setelah dikoreksi
dengan pasang surut) pada satu titik
pada selang waktu tertentu, tidak sama.
Estimasi Densitas Permukaan Rata-rata
gnormal adalah harga gaya
berat akibat lintang dengan referensi Densitas batuan merupakan besaran
ellipsoid. Sesuai dengan Woolard fisis yang sangat penting dalam metode
(1979), secara teoritis, spheroid gayaberat. Pada perhitungan anomali
referensi ini diberikan oleh persamaan Bouguer diperlukan harga densitas
GRS67 (Geodetic Reference System rata-rata di daerah penelitian. Maka
1967) : nilai densitas rata-rata di daerah
g(f) = 978.031.846 (1 + tersebut harus diketahui dengan baik.
0.005278895 sin2 f + 0.000023462 Ada beberapa cara yang digunakan
sin4 f) dalam menentukan nilai densitas rata-
f adalah sudut lintang. rata, yaitu:
gudara bebas atau FAC (Free 1. Metode Nettleton
Air Correction) adalah harga gaya Metode ini didasarkan pada pengertian
berat akibat stasiun titik amat tidak tentang koreksi Bouguer dan koreksi
pada bidang referensi (muka air laut medan dengan jika densitas yang
rata-rata). Rumus koreksinya adalah : digunakan sesuai dengan densitas
permukaan, maka penampang atau
g udara bebas = 0.3086 h mgal profil anomali gayaberat menjadi
smooth. Dalam aplikasi, penampang
h adalah perbedaaan ketinggian antara dipilih melalui daerah topografi kasar
stasiun pengamatan dengan bidang dan tidak ada anomali gayaberat target.
referensi. g BC atau BC (Bouguer
Correction) adalah harga gaya berat 2. Metode Parasnis
akibat massa di antara bidang referensi Metode Parasnis merupakan metode
dan titik amat sehingga mempengaruhi analitik untuk menentukan estimasi
gobservasi (harga gobservasi menjadi densitas batuan rata-rata dengan
bertambah), dalam koreksi gBC harus asumsi bahwa topografi daerah
diberi harga negatif. penelitian relatif datar.
gBC = -0,04185 r h mgal
III. METODOLOGI
gT atau TC (Terrain Correction) adalah
harga gaya berat akibat efek topografi Praktikum ini dilakukan dengan
yang tidak datar sehingga memperkecil beberapa tahapan yaitu :
harga gobservasi ,dalam koreksi gT
selalu ditambahkan terhadap
gobservasi .
IV. HASIL DAN PENGOLAHAN
DATA
Hasil dari praktikum ini adalah:
(Hasil terlampir)

V. KESIMPULAN

Dari hasil praktikum dapat


disimpulkan bahwa

1. Estimasi densitas bawah


permukaan dapat dilakukan dengan
2 metode yaitu nettleton dan
parasnis. Pada metode nettleton
densitas terbaik diberikan ole harga
korelasi silang terkecil sesuai
dengan persamaan berikut :

Sedangkan metode Parasnis


merupakan metode analitik untuk
Start
menentukan estimasi densitas
batuan rata-rata dengan asumsi
bahwa topografi daerah penelitian
Koordinat UTM Regonal
relatif & Lokalmatematis
datar. Secara
perhitungan dengan metode
Parasnis ini diturunkan dari
persamaan:Grid in
Elevation
Global Mapper

Regional Grid, Lokal Grid


+
Data Easting, Data Northing, Latitude, Longitude, elevation
2. Koreksi medan mengakomodir
ketidak teraturan pada topografi
Terrain Correction
sekitar titikinpengukuran.
Oasis Montaj
Pada saat
pengukuran, elevasi topografi di
sekitar titik pengukuran, biasanya
dalam radius dalam dan luar,
Terrain Correction
diukur elevasinya. Sehingga
koreksi ini dapat ditulis sebagai
berikut :
Finish

DAFTAR PUSTAKA
Tim dosen. 2016, Modul Praktikum Rivansya.2008. Fisika Medan
Gaya Berat dan Magnetik, Gravitasi. http//slideshare.net
Universitas Jambi
Odon,.2007.Medan Gravitasi
Simanlango, alfonsu.2010. Metode Bumi.,http// ondoc.logand.com
Gravity.http:alfonsusimalago.blo
gspot.com

Ganesakar.gsu.edu/penentuan rapat
massa rata-rata.html
1
2 LAMPIRAN
3
4

5
6

7
8

10
11

12
13

14
15
16

17

Anda mungkin juga menyukai