0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
445 tayangan6 halaman
Dokumen tersebut membahas berbagai topik terkait layanan kesehatan masyarakat seperti penyakit endemik, program imunisasi, peran tenaga kesehatan, dan regulasi obat. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain upaya pencegahan penyakit endemik melalui modifikasi lingkungan dan perilaku, serta regulasi akses obat esensial guna mendukung program kesehatan masyarakat.
Dokumen tersebut membahas berbagai topik terkait layanan kesehatan masyarakat seperti penyakit endemik, program imunisasi, peran tenaga kesehatan, dan regulasi obat. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain upaya pencegahan penyakit endemik melalui modifikasi lingkungan dan perilaku, serta regulasi akses obat esensial guna mendukung program kesehatan masyarakat.
Dokumen tersebut membahas berbagai topik terkait layanan kesehatan masyarakat seperti penyakit endemik, program imunisasi, peran tenaga kesehatan, dan regulasi obat. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain upaya pencegahan penyakit endemik melalui modifikasi lingkungan dan perilaku, serta regulasi akses obat esensial guna mendukung program kesehatan masyarakat.
1. Tahun 1977 selain untuk menangani masalah kesehatan, pelayanan
kesehatan harus memperhatikan 2. Tujuan PHC untuk meningkatkan produktivitas masyarakat dengan berpartisipasi dalam upaya pelayanan kesehatan, contohnya
4. Struktur demografi yang mempengaruhi penentuan kebijakan 5. Malang tidak endemis malaria, tapi kedatangan orang dari papua. Berarti penyebaran Di daerah kedung Kandang terdapat seseorang yang terinfeksi Malaria. Padahal daerah malang adlaah daerah bebas malaria. Setelah diselidiki ternyata 2 minggu yang lalu Tn. X datang dari papua. Termasuk apakah penyebab malaria tersebut? a. Emigrasi b. Imigrasi c. Transmigrasi d. Urbanisasi e. Distribusi 6. Kenaikan fertilitas didesa disebabkan oleh Yang memperngaruhi peningkatan fertilitas pada pedesaan adalah 1. pekerjaan adalah petani 2. Adat istiadat dan agama 3. Pendidikan tinggi 4. Individu yang tidak berguna 7. Sistem Kesehatan Nasional adalah, kecuali Bentuk dan cara penyelenggaraan pembangunan kesehatan 8. Tujuan SKN adalah Pembangunan kesehatan dalam kerangka mewujudkan kesejahteraan rakyat (uud 1945) 9. Angka kematian ibu dan anak di Negara berkembang, penyebab utamanya adalah a. Susah mencapai pelayanan kesehatan b. Ketidakstabilan ekonomi c. Turunnya kesadaran periksa ke pelayanan kesehatan d. Kurangnya pengetahuan tentang kesehatan ibu dan anak e. Penyakit menular yang tinggi 10. Tujuan dari upaya peningkatan kesejahteraan ibu dan anak a. Meningkatkan akses ke pelayanan b. Menekan angka kematian ibu dan anak c. Deteksi dini resiko hamil d. Menurunkan penularan penyakit menular ibu ke janin e. Peningkatan nutrisi ibu 11. Upaya kesehatan fase premarital : a. Pemeriksaan kehamilan tiap bulan b. Meyakinkan tentang pilihan pelayanan kesehatan fase intranatal c. Deteksi dan skrining terhadap kesehatan ibu hamil d. Konseling genetic tentang masalah kesehatan e. Pendidikan kesehatan pada ibu dan bapak 12. Upaya peningkatan kesehatan pada fase antenatal di puskesmas : a. Pemeriksaan kehamilan 2x/bulan trimester 1 b. Pemeriksaan kehamilan 1x/bulan trimester 2 c. Pemeriksaan kehamilan 3x/bulan trimester 3 d. Pemeriksaan kehamilan 1x/bulan trimester 1 e. Pemeriksaan kehamilan 3x/bulan trimester 3 13. Penyebab kematian pada kelompok rentan anak pada Negara berkembang : a. BBLR d. Malnutrisi b. Pneumonia e. Campak c. Diare 14. Upaya dasar meningkatkan daya tahan tubuh pada kelompok anak adalah Imunisasi 15. Kegiatan puskesmas promosi kesehatan pada kelompok usia anak a. Pemberian imunisasi d. Pemeriksaan tumbuh kembang b. Pemberian vitamin e. Pengobatan ISPA c. Pemeriksaan karies gigi 16. Yang benar tentang SKN adalah a. Strata rendah ke tinggi d. bagian pelayanan kesehatan b. Lintas Program dan sector e. Wajib bagi pemegang asuransi c. Pemberian kewenangan dan tanggung jawab 17. Yang termasuk rujukan horizontal adalah Perawat puskesmas merujuk pasien ke ahli gizi puskesmas 18. rujukan medis .. rujukan kesehatan .. 19. Ciri dari jalur rujukan kesehatan : a. Dari masyarakat ke puskesmas d. dari Puskesmas ke Dinas Kesehatan b. Dari puskesmas ke RS e. Dari rumah sakit ke puskesmas c. Dari masyarakat ke RS 20. Seorang perawat sedang mengantar pasien ke RS karena keadaan memburuk. Perawat termasuk sedang melakukan rujukan .. 1. Medis 2. Kesehatan 3. Vertikal 4. Horizontal 21. Jika masyarakat seringkali tidak memperhatikan jenjang rujukan. Upaya apa yang perlu dilakukan? a. Meningkatkan mutu RS d. Meningkatkan mutu . b. Meningkatkan mutu e. Menyediakan subspesialis c. Meningkatkan mutu Puskesmas 22. Tujuan program imunisasi Untuk mencegah penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi 23. Capaian Program imunisasi Indonesia a. 100% d. 70% b. 90% e. 60% c. 80% 24. Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi DPT a. Difteri 25. Imunisasi untuk calon pengantin adalah a. TT b. BCG c. Hepatitis d. 26. Imunisasi untuk lumpuh tiba-tiba Polio 27. Imunisasi BCG melalui .. a. Oral d. Lingual b. Subcutan e. Intramuskular c. Intrakutan 28. Menurut UU kesehatan, tenaga kesehatan adalah, kecuali a. Perawat d. Analis kesehatan b. Dokter e. Administrasi kesehatan c. Farmako 29. Tenaga kesehatan kecuali a. Dokter d. farmasi b. Perawat e. Administrasi c. Gizi 30. Perawat menurut UU a. Tenaga terdidik d. Dimulai dari SMK b. Di tempuh di perguruan tinggi e. Memiliki pengetahuan c. Memiliki keterampilan 31. Tenaga kesehatan yang bertugas memantau dan melakukan pendataan pada KLB adalah a. Perawat d. Bidan b. Dokter e. Farmasis c. Epidemiolog 32. Seorang perawat melakukan kunjungan ke rumah untuk melakukan perawatan termasuk sedang menjalankan peran sebagai a. Konselor d. Pendidik b. Caregiver e. Manager c. Advokad 33. Yang benar tentang kader kesehatan di masyarakat 1. Dipilih oleh masyarakat 2. Memiliki pengetahuan luas 3. Mampu membaca dan menulis 4. Berani menyampaikan pendidikan kesehatan 34. Kompetensi dari kader kesehatan adalah 1. Sebagai pendidik 2. Sebagai carefinding 3. Administrator 4. Memberi pertolongan 35. Tugas dari kader kesehatan posyandu balita 1. Menimbang 2. Mengukur status tumbang 3. Memberi pengobatan 4. Memberi penyuluhan 36. Tugas Jumantik di daerah endemis DBD adalah 1. Mencatat kejadian 2. Survey jentik di rumah warga 3. Melaporkan kejadian ke petugas kesehatan 4. Memotivasi masyarakat untuk menjaga kesling 37. Tugas kader PMO TB adalah 38. Tugas pokok 5 meja posyandu. Meja ke tiga apa? pelayanan 39. Pengertian endemik adalah Penyakit pada populasi masyarakat 40. Primary Prevention pada penyakit endemik 1. Pemberantasan vector penyakit 2. Imunisasi 3. Menanam bakau dipinggir pantai 4. Pemberian OAT untuk TB 41. Triangle Epidemiologic 1. Meningkatkan host 2. Mematikan agent 3. Keseimbangan lingkungan 4. Gejala klinis 42. Pencegahan sekunder penyakit TBC Pemeriksaan dahak pada 43. Strategi intervensi penyakit 1. Pencegahan 2. Pengendalian 3. Eliminasi 4. Eradikasi 44. Parameter malaria 1. Angka parasite 2. Angka jentik nyamuk 3. Angka Limpa 4. DSS 45. Pemberantasan DBD 3M 46. Daerah tersebut (kasus) endemik penyakit Malaria 47. Dilihat dari nilai SR tingkat endemis a. Hipo b. Holo c. Meso d. Hiper 48. Pencegahan yang dilakukan tuan R (kasus) 1. Klorokuin 1x/minggu sebelum berangkat 2. Klorokuin 2x/minggu pada saat disana 3. Klorokuin 1x/minggu pada saat disana 4. Primakuin 4x/minggu 49. Obat wajib TB di puskesmas adalah a. Isoniazid b. Rifampisin c. Ethambutol d. Hidroclorotiasid 50. Strategi pengendalian penyakit endemik adalah 1. Perubahan perilaku masyarakat 2. Pemberdayaan masyarakat 3. Modifikasi lingkungan 4. Pemberian intervensi 51. Pengertian obat esensial adalah 52. Obat Y termasuk obat esensial karena memiliki faktor? 53. Regulasi obat untuk konsumen melalui fase 54. Penggunaan obat tidak rasional dibawah ini adalah 55. Strategi regulasi kebijakan POR a. Strategi edukasi b. Strategi regulasi c. Strategi manajerial d. Strategi finansial 56. Kebijakan regulasi akses obat esensial adalah 1. 23 Tahun 2010 2. SKN 3. KONAS 4. Pemenkes 1144 57. Tantangan obat esensial adalah 1. Ketergantungan import 2. Persebaran obat palsu 3. Alokasi DAU berbeda beda 4. Penggunaan obat banyak yang tidak rasional 58. Pengawasan alkes meliputi 1. Pengawasan mutu 2. Pembatasan penggunaan alkes dan masyarakat 3. Pengawasan harga 4. Peningkatan bea cukai 59. Penjaminan pasien safety di RS adalah 1. Uji diagnostic 2. Kalibrasi 3. Standarlisasi 4. Harga Murah 60. Sanitasi mencakup 1. Penyediaan alat pengolahan 2. Air bersih 3. Kelola limbah rumah tangga 4. Ventilasi