PERANCANGAN

KOTA

THE DEATH AND LIFE OF GREAT AMERICAN CITIES

(JANE JACOBS)

1.2 Pentingnya Keragaman

Kota yang baik memerlukan keragaman dan keselarasan dalam pelayanan
terhadap masyarakat didalamnya. Masyarakat sangat memperhatikan fasilitas apa
saja yang terdapat pada suatu kota, karena fasilitas tersebut bisa diartikan sebagai
sarana pelayan untuk masyarakat dalam kota tersebut. Fasilitas yang dimaksud bisa
berupa permukiman, kawasan perdagangan, tempat olahraga dan rekreasi.
Jane Jacobs mengidentifikasi 3 poin utama dalam mendukung keragaman, yaitu :
a) Keragaman Fungsi
Keragaman Fungsi yang dimaksud adalah bagaimana merencanakan suatu
kawasan yeng memiliki fungsi lahan lebih dari satu, sehingga jika ada seseorang
yang mendatangi kawasan tersebut, maka dia bisa menikmati lebih dari 1 fungsi
lahan.
b) Blok/Jalan pendek
Sebagai contoh adalah Blok/jalan yang menghubungkan kawasan permukiman dan
kawasan pertokoan, kawasan rekreasi dan kawasan perkantoran harus dekat.
c) Terdapat Konsentrasi padat penduduk
Dalam suatu kota harus terdapat suatu kawasan yang sebagai konsentrasi padat
penduduk, yang dimaksud adalah kawasan permukiman sehingga tidak
mengganggu kawasan lainnya, dan pengguna kawasan permukiman juga tidak akan
terganggu dengan kawasan lainnya.

1.3 Empat Kekuatan Regrenerasi Kota

Regenerasi siklus kota yang dimaksud adalah perkembangan yang dilakukan
oleh kota itu sendiri sebagai suatu upaya untuk memperbaiki kerusakan-kerusakan
kota tersebut, baik dari segi sosial ataupun segi ekonomi. Ada 4 kekuatan yang akan
mendukung regenerasi kota tersebut, yaitu :
a. Sukses Keragaman
Keragaman yang dimaksud adalah terdapat lebih dari satu fungsi lahan dalam
suatu kota yang saling berhubungan sehingga masyarakat di dalam kota tersebut
semakin suka terhadap kota tersebut, dan mereka akan ikut dalam menjaga kota
tersebut, sehingga regenerasi dapat terjadi.
b. Pengaruh Unsur Tunggal kota
Unsur tunggal yang dimaksud berupa pemerintah atau penguasa yang berwenang
dalam suatu kota.
c. Kestabilan Populasi
 Populasi penduduk yang besar pada zaman sekarang ini merupakan
permasalahan yang terdapat dalam setiap Negara Berkembang, jadi kestabilan
populasi sangat penting dalam mendukung regenerasi siklus kota.
d. Evek Devisa (Ekonomi)
Perekonomian yang baik tentu saja akan membuat suatu kota akan beregenerasi
atau berkembang dengan baik, maka diperlukan manajemen yangbaik dalam kota
tersebut.

1.4 Taktik Efektif untuk Meningkatkan Kinerja Kota

Setiap orang pasti akan memimpikan kota yang memiliki kinerja yang baik,
karena kota tersebut yang akan memenuhi segala kebutuhan masyarakat, baik dari
segi aktifitas, lahan permukiman, serta lapangan pekerjaan. Ada 3 taktik yang bisa
sebagai acun untuk meningkatkan kinerja kota, yaitu :
a. Tempat Tinggal Bersubsidi
Masyarakat yang tidak mampu serta yang tidak memiliki tempat tinggal akan
memanfaatkan tempat-tempat umum sebagai rumah mereka.
b. Perbaikkan tatanan visual tanpa merusak keragaman
Tatanan visual yang baik juga menunjang dalam meningkatkan kinerja kota,
memperbaiki tananan visual yang dimaksud seperti perbaikkan jalan yang rusak
tapi tidak akan mengorbankan keragaman dalam kota tersebut atau fungsi lahan
dalam suatu kota tersebut.
c. Memperbaiki perencanaan Pemerintah
Pemerintah atau pihak yang berkuasa pasti sudah membuat suatu perencanaan
untuk kota itu sendiri, tapi perencanaan tersebut pastilah tidak pernah sempurna,
maka dari itu haruslah sering dilaksanakan perbaikkan dalam perencanaan
tersebut sehingga rencana yang dihasilkan memang benar-benar sesuai untuk
kota tersebut sehingga dapat meningkatkan kinerja koa itu sendiri.

KESIMPULAN
Dapat disimpulkan bahawa perencanaan yang dimaksudkan oleh Jane
Jacobs adalah sebuah prencanaan yang mengutamakan pada keragaman fasilitas
fasilitas yang terdapat pada kota di Amerika sehingga penduduk di dalam kota tetap
merasa nyaman berada di dalam kotanya sendiri.

NAMA : SANDI H.
PABISA
NPM : 140115417