Komposisi:
Tiap kaplet mengandung :
Amoksisilin 500 mg
Indikasi :
Indikasi yang disebabkan oleh strain-strain bakteri yang peka :
Dosis :
1. Dewasa dan anak-anak dengan berat badan di atas 20 kg : sehari 250-500 mg tiap 8 jam.
2. Anak-anak dengan berat badan kurang dari 20 kg : 20-40 mg/kg berat badan sehari dalam
dosis terbagi, diberikan tiap 8 jam.
4. Pada penderita yang menerima dialisa peritonial, dosis maksimum yang dianjurkan 500
mg sehari.
4. Amoksisilin harus digunakan dengan hati-hati pada wanita hamil dan menyusui.
5. Pengobatan dengan Amoksisilin dalam jangka waktu lama harus disertai dengan
pemeriksaan fungsi ginjal, hati dan darah.
7. Untuk penderita dengan gagal fungsi ginjal monitor tingkat plasma dan urine harus
dilakukan penyesuaian dosis.
8. Jangan untuk pengobatan meningitis atau infeksi pada tulang sendi karena Amoksisilin
oral tidak menembus kedalam cairan serebospinal atau sinorial.
Efek samping :
1. Reaksi kepekaan seperti ruam eritem makulopapular, urtikaria, ruam kulit, serum
sickness.
2. Reaksi kepekaan yang serius dan fatal adalah anafilaksis terutama terjadi pada penderita
yang hipersensitif terhadap penisilin.
Kontraindikasi :
Penderita hypersensitif atau mempunyai riwayat hipersensitif terhadap antibiotik betalaktam
(penisilin, sefalosporin)
Interaksi obat :
Absorpsi
Distribusi
Ekresi
Jalan utama ekskresi melalui system sekresi asam organik (tubulus) di ginjal, sama seperti
melalui filtrate glomerulus. Penderita dengan gangguan fungsi ginjal, dosis obat yang diberikan
harus disesuaikan (Mycek, et.al.,2001).