Kelompok awan ini terletak pada ketinggian antara 500- 1500 m. Macam-macam jenis awan
udara naik adalah sebagai berikut:
Awan ini berwarna putih gelap yang penyebarannyaa di langit cukup luas.
Ketinggian Awan NimboStratus antara 600 - 3.000 meter
Di Indonesia awan ini hanya menimbulkan gerimis.
Bentuknya tidak menentu ddengan pinggir compang-camping.
4. Awan Stratus (St)
Awan Stratus merupakan awan rendah dan luas dengan tinggi berada dibawah 200 m. Lapisan
melebar seperti kabut dan berlapis-lapis. Antara kabut dan awan stratus pada dasarnya tidak
berbeda.
Awan ini berwarna kelabu/putih yang terjadi pada petang dan senja apabila atmosfer
stabil.
Ketinggian Awan StratoKumulus berada dibawah 2.000 meter
Lapisan awan ini tipis dan tidak menghasilkan hujan.
Awan ini terlihat seperti bola-bola yang sering menutupi daerah seluruh langit, sehingga
tampak seakan gelombang.
Awan AltoStratus ini terbentuk pada waktu senja dan malam hari kemudian menghilang
saat matahari terbit di awal pagi
Awan ini berwarna kekelabuan dan meliputi hampir seluruh bagian langit (luas).
Ketinggian Awan AltoStratus berada diantara 2.000 - 7.000 m.
Awan AltoStratus menghasilkan hujan seandainya dalam jumlah yang cukup tebal.
7. Awan AltoKumulus (A - Cu)
Awan AltoKumulus (AltoCumulus) merupakan awan yang berbentuk kecil-kecil dan berjumlah
banyak. Umumnya berbentuk bola yang agak tebal, berwarna putih sampai pucat dan ada bagian
yang kelabu. Awan ini bergerombol dan saling berdekatan sehingga tampak bahwa awan ini
saling bergandengan.
Awan Altokumulus berwarna kelabu atau putih dilihat pada waktu senja.
Awan ini kecil-kecil, tapi jumlahnya banyak
Ketinggian Awan Altokumulus berada diantara 2.000 - 7.000 m.
Tiap-Tiap elemen terlihat jelas tersisih antara satu dan yang lain dengan warna keputihan
dan kelabu yang membedakannya dengan Awan Sirokumulus.
Biasanya berbentuk seperti bola yang agak tebal. Awan ini bergerombol dan sering
berdekatan sehingga tampak saling bergandengan.