Anda di halaman 1dari 14

Tugas Penelitian Pendidikan

RAGAM PENELITIAN PENDIDIKAN


Disusun guna melengkapi Tugas Mata Kuliah Penelitian Pendidikan
Dosen Pengampu : Abdullah, M Pd

Disusun Oleh:
Kelompok 2 (5C)
1 Nanang Sarul Sani (1152000088)
2 Nani Dwi Arsih (1152000089)
3 Novandayu Dhinar Mulyantisa (1152000090)

PROGRAM STUDI S-1 PENDIDIKAN GURU


SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS VETERAN BANGUN NUSANTARA
SUKOHARJO
2013
DAFTAR ISI

1
HALAMAN JUDUL .....................................................i
DAFTAR ISI ..............................................................ii
BAB I PENDAHULUAN ...............................................1
A. Latar Belakang Masalah...........................................................................1
B. Rumusan Masalah .................................................................................. 2
C. Tujuan Penulisan ......................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN ................................................3
A. Metodologi dan Metode Penelitian ..........................................................3
B. Jenis-jenis Metode Penelitian Pendidikan ................................................6
C. Jenis Lingkup Penelitian Pendidikan ........................................................8
BAB III PENUTUP .....................................................9
A. Kesimpulan ...............................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA
...........................................................................
10

3
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Rasa ingin tahu merupakan salah satu sifat dasar yang dimiliki manusia.
Sifat tersebut akan mendorong manusia bertanya untuk mendapatkan
pengetahuan. Pengetahuan dapat dimiliki berkat adanya pengalaman atau
melalui interaksi antara manusia dengan lingkungannya. Salah satu wujud
pengetahuan yang dimiliki manusia adalah pengetahuan ilmiah yang lazim
dikatakan sebagai ilmu. Ilmu adalah bagian pengetahuan, namun tidak semua
pengetahuan dapat dikatakan ilmu. Kebenaran ilmu harus dapat dideskripsikan
secara rasional dan dibuktikan secara empirik. Proses untuk mendapatkan ilmu
agar memiliki nilai kebenaran harus dilandasai oleh cara berpikir yang rasional
berdasarkan logika dan berpikir empiris berdasarkan fakta. Salah satu cara
untuk mendapatkan ilmu adalah melalui penelitian.
Istilah penelitian menurut Arifin (2012: 1) berasal dari bahasa Inggris
yaitu research, re yang berarti kembali, dan search yang berarti mencari.
Dalam bahasa Indonesia dapat diartikan mencari kembali. Mencari kembali apa
yang sebenarnya dengan melakukan observasi dan pengujian yang
menggunakan metode tertentu.
Penelitian menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam Musfiqon
(2012: 19) adalah penyelidikan, kegiatan pengumpulan, pengolahan, analisis,
dan penyajian data yang dilakkan secara sistematis dan objektif untuk
memecahkan suatu persoalan atau menguji suatu hipotesis untuk
mengembangkan prinsip-prinsip umum.
Menurut Anggoro (2008: 59) penelitian secara umum adalah proses
mengumpulkan dan menganalisis data atau informasi secara sistematis
sehingga menghasilkan kesimpulan yang sah. Kata sistematis dan sah dalam
hal ini merupakan kata kunci karena mengacu pada suatu pendekatan yang
digunakan dalam dunia akademis yang disebut dengan metode ilmiah.
Penelitian secara umum adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan
secara sistematis dengan maksud untuk mendapatkan informasi ilmiah
mengenai serentetan peristiwa dan dalam rangka pemecahan suatu
permasalahan. Penelitian (research) dapat diartikan sebagai upaya atau cara

1
kerja yang sistematik untuk menjawab permasalahan atau pertanyaan dengan
jalan mengumpulkan data dan merumuskan generalisasi berdasarkan data
tersebut. Selain itu diartikan juga sebagai proses pemecahan masalah dan
menemukan serta mengembangkan batang tubuh pengetahuan yang
terorganisasikan melalui metode ilmiah. Penelitian dapat di tinjau dari
beberapa segi diantaranya :
1. Dari segi proses penelitian merupakan berbagai kegiatan yang meliputi,
mengumpulkan, mengolah, menyajikan, menganalisa data, serta
interpretasi dan pengambilan kesimpulan.
2. Dari segi pendekatan penelitian merupakan kegiatan dengan
mempergunakan pendekatan-pendekatan ilmiah (metode ilmiah).
3. Dari segi tujuan suatu penelitian dilakukan untuk menemukan dan
mengembangkan ilmu pengetahuan dalam rangka memecahkan
permasalahan-permasalahan baik untuk kebutuhan secara praktis maupun
teoritis.
Menurut Anggoro (2008: 69) penelitian pendidikan adalah upaya ilmiah
untuk memahami masalah-masalah pendidikan dan memahami fenomena-
fenomena yang ada di dunia pendidikan. Pengertian upaya ilmiah mengacu
pada prosedur atau langkah-langkah standar seperti mengenali masalah,
murumuskan masalah, mengembangkan hipotesis, mengembangkan instrumen,
mengumpulkan data, menganalisis data, dan menarik kesimpulan. Pengertian
fenomena merujuk pada masalah-masalah yang muncul dalam sistem
pendidikan formal. Nonformal, maupun informal. Masalah ini dapat muncul
dalam berbagai bentuk. Hampir setiap aspek dari ketiga sistem pendidikan
tersebut mempunyai peluang untuk muncul menjadi masalah yang layak
diteliti.
Menurut Rubiyanto (2011: 3) penelitian pendidikan adalah suatu kegiatan
ilmiah dengan cara mengumpulkan data, menganalisisnya untuk memecahkan
masalah-masalah pendidikan. Penelitian pendidikan adalah cara yang
dipergunakan untuk mengembangkan bidang pendidikan.
Menurut Hadi dan Haryono dalam Musfiqon (2012: 22) penelitian
pendidikan adalah suatu proses yang dilakukan secara sistematis, logis, dan
terencana untuk mengumpulkan, mengolah, menganalisis, dan menyimpulkan

2
data dengan menggunakan metode tertentu untuk mencari jawaban atas
permasalahan yang tibul dalam bidang pendidikan.
Berdasarkan pengertian di atas, maka penelitian pendidikan dapat
diartikan sebagai proses yang sistematis untuk memperoleh pengetahuan (to
discover knowledge) dan pemecahan masalah (problem solving) pendidikan
melalui metode ilmiah, baik dalam pengumpulan maupun analisis datanya,
serta membuat rumusan generalisasi berdasarkan penafsiran data tersebut.
Selain itu dapat juga diterjemahkan bahwa penelitian pendidikan adalah cara
yang digunakan orang untuk mendapatkan informasi yang berguna dan dapat
dipertanggung jawabkan secara ilmiah dari proses penelitian.

B. Rumusan Masalah
1. Apakah perbedaan metodologi dan metode penelitian?
2. Apa saja jenis-jenis metode penelitian pendidikan?
3. Apa saja jenis-jenis lingkup penelitian pendidikan?

C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui metodologi dan metode penelitian
2. Untuk mengetahui jenis-jenis metode penelitian pendidikan
3. Untuk mengetahui lingkup penelitian pendidikan

3
BAB II
PEMBAHASAN

A. Metodologi dan Metode Penelitian


Metodologi dan metode adalah dua kata yang hampir sama. Ketika
dicari perbedaannya tentunya tidak sulit. Namun sayanganya dalam buku-
buku penelitian masih banyak yang mencampuradukan keduanya.
a) Metodologi Penelitian
Metodologi berasal dari bahasa Yunani yang terdiri dari dua kata,
method dan logos, yang artinya ilmu tentang metode. Berbeda dengan metode
yang hanya terdiri dari satu kata, method, yang artinya metode atau cara.
Musfiqon (2012: 2) menyebutkan bahwa Metodologi lebih bersifat
keilmuan dan abstrak, belum bersifat empiris-praktis. Di dalam metodologi
masih tersimpan unsur keilmuan yang dapat dikembangkan secara
koprehensif. Metodologi berposisi sebagai ilmu untuk mencari kebenaran.
Menurut Noor dalam Musfiqon (2012: 3) ilmuan menyebut metologi
sebagai science of methods, yaitu ilmu yang membicarakan tentang metode
sebagai strategi, tata cara, serta teknik pencarian kebenaran.
Metodologi lebih bersifat general. Metodologi adalah sistem panduan
untuk memecahkan persoalan, dengan komponen spesifiknya adalah bentuk,
tugas, metode, teknik dan alat. Dengan demikian, metode berada di dalam
metodologi, atau dengan kata lain, metode lebih berkenaan dengan teknis saja
dari keseluruhan yang dibahas dalam metodologi. Dalam konteks penelitian,
yang termasuk metode adalah teknik penggalian data, teknik pengolahan data,
penentuan populasi serta sampel dan sejenisnya.
Metodologi penelitian adalah sekumpulan peraturan, kegiatan, dan
prosedur yang digunakan oleh pelaku suatu disiplin ilmu. Metodologi juga
merupakan analisis teoritis mengenai suatu cara atau metode. Penelitian
merupakan suatu penyelidikan yang sistematis untuk meningkatkan sejumlah
pengetahuan, juga merupakan suatu usaha yang sistematis dan terorganisasi
untuk menyelidiki masalah tertentu yang memerlukan jawaban. Hakekat
penelitian dapat dipahami dengan mempelajari berbagai aspek yang
mendorong penelitian untuk melakukan penelitian. Setiap orang mempunyai
motivasi yang berbeda, di antaranya dipengaruhi oleh tujuan dan profesi

4
masing-masing. Motivasi dan tujuan penelitian secara umum pada dasarnya
adalah sama, yaitu bahwa penelitian merupakan refleksi dari keinginan
manusia yang selalu berusaha untuk mengetahui sesuatu. Keinginan untuk
memperoleh dan mengembangkan pengetahuan merupakan kebutuhan dasar
manusia yang umumnya menjadi motivasi untuk melakukan penelitian.
b) Metode Penelitian
Metode (method), secara harfiah berarti cara. Selain itu metode atau
metodik berasal dari bahasa Greeka, metha, (melalui atau melewati), dan
hodos (jalan atau cara), jadi metode bisa berarti jalan atau cara yang harus di
lalui untuk mencapai tujuan tertentu.
Metode adalah prosedur atau cara yang ditempuh untuk mencapai
tujuan tertentu. Kemudian ada satu istilah lain yang erat kaitannya dengan
dua istilah ini, yakni tekhnik yaitu cara yang spesifik dalam memecahkan
masalah tertentu yang ditemukan dalam melaksanakan prosedur.
Pengertian organisasi dan metode secara lengkap adalah
Rangkaian proses kegiatan yang harus dilakukan untuk meningkatkan
kegunaan segala sumber dan faktor yang menentukan bagi berhasilnya proses
manajemen terutama dengan memperhatikan fungsi dan dinamika organisasi
atau birokrasi dalam rangka mencapai tujuan yang sah ditetapkan.
Metode penelitian menurut Musfiqon (2012: 14) merupakan langkah
dan cara dalam mencari, merumuskan, menggali data, menganalisis,
membahas dan menyimpulkan masalah dalam penelitian. Metode penelitian
lebih bersifat praktis dan aplikatif, bukan sebuah cara yang bersifat teoritis-
normatif sebagaimana dalam konsep metodologi.
Dalam penelitian ada tahapan-tahapan yang perlu dilaksanakan oleh
peneliti. Di antara tahapan yang perlu dilakukan peneliti dalam kegiatan
penelitian antara lain:

1. Menemukan masalah
Mencari masalah merupakan tahapan pertama bagi peneliti. Masalah
ditemukan melalui berbagai cara contohnya melalui membaca,
mengobservasi, berdiskusi, maupun melalui pengalaman. Masalah yang
didapatkan harus dipastikan tingkat pentingnya untuk diteliti. Tujuan
masalah ini merupakan perbandingan kondisi ideal yang dibandingkan

5
dengan realitas. Jika terjadi perbedaan yang kontras maka dapat dijadikan
sebagai bahan penelitian.
2. Merumuskan masalah
Setelah menemukan masalah, tugas peneliti adalah merumuskan
masalah menjadi rumusan masalah. Tujuannya agar penelitian lebih
terarah, operasional, dan dapat diukur melalui alternatif rumusan masalah
yang disusun peneliti.
3. Menggali data
Peneliti memerlukan langkah tertentu untuk sesuai dengan jenis data
dan sumber data yang akan didapatkan. Cara menggali data dapat melalui
wawancara, observasi, angket, kuisioner, dokumentasi, dan tes. Masing-
masing teknik pengumpulan data dipilih sesuai dengan kondisi, sumber
dan jenis data yang akan dikumpulkan.
4. Menganalisis
Terdapat dua macam analisi data yaitu dengan penelitian kuantitatif
dan kualitatif. Peneliti dituntut mampu memilih cara yang tepat untuk
melakukan analisis dengan mempertimbangkan jenis data dan desain
penelitian.
5. Menyimpulkan
Penarikan kesimpulan merupakan kegiatan akhir dalam aktifitas
penelitian. Pada tahap ini peneliti dituntut untuk memberikan kesimpulan
dari seluruh data penelitian terutama dalam analisis data.

Setiap tahapan dalam penelitian memerlukan cara dan langkah yang


berbeda. Peneliti diharuskan memntukan cara yang paling tepat dalam
menjalankan setiap tahapan dalam penelitian. Penggunaan cara yang tepat
dalam tahapan penelitian adalah metode penelitian.
Metode penelitian merupakan alat bantu peneliti untuk
menyelesaikan masalah penelitian dengan menggunakan cara dan langkah
yang tepat pada setiap tahapan penelitian. Metode penelitian bersifat
operasional dan praktis, yaitu cara yang tepat digunakan untuk
menyelesaikan masalah penelitian.
Unsur ketepatan dalam menyelesaikan masalah menjadi kunci dari
metode penelitian. Dengan memiih metode penelitian yang tepat maka

6
penyelesaian masalah penelitian akan lebih efektif dan efisien.
Penggunaan metode penelitian yang disesuaikan dengan masalah
penelitian yang menunjukkan karakteristik ilmiah yaitu objektif,
sistematis, metodis, dan universal.

B. Jenis-jenis Metode Penelitian Pendidikan


Jenis jenis metode penelitian dapat diklasifikasikan berdasarkan
tujuan, dan tingkat kealamiahan (natural setting) obyek yang diteliti.
1. Berdasarkan tujuan
a. Penelitian dasar (basic research)
b. Penelitian terapan ( applied research)
c. Penelitian pengembangan (research and development)
2. Berdasarkan kealamiahan
a. Penelitian eksperimen
b. Penelitian survey
c. Penelitian naturalistik

1. Berdasarkan tujuan
a. Gay dalam Sugiyono (2009: 4) menyatakan bahwa penelitian
murni/dasar berkenaan dengan penemuan dan pengembangan ilmu.
Setelah ilmu tersebut digunakan untuk memecahkan masalah, maka
penelitian tersebut akan menjadi penelitian terapan.
Jujun S. Suriasumantri dalam Sugiyono (2009: 4) menyatakan bahwa
penelitian dasar/ murni adalah penelitian yang bertujuan menemukan
pengetahuan baru yang sebelumnya belum pernah diketahui,
sedangkan penelitian terapan adalah tujuan untuk memecahkan
masalah masalah kehidupan praktis.
b. Borg and Gall dalam Sugiyono (2009: 4) menyatakan bahwa penelitian
dan pengembangan merupakan metode penelitian yang digunakan
untuk mengembangkan/memvalidasi produk produk yang digunakan
dalam pendidikan dan pembelajaran.
2. Berdasarkan kealamiahan

7
a. Metode penelitian eksperimen merupakan metode penelitian untuk
mencari pengaruh treatment (perlakuan) tertentu. Misalnya pengaruh
ruang kerja AC terhadap produktivitas kerja.
b. Metode survey digunakan untuk mendapatkan data dari tempat tertentu
yang alamiah (bukan buatan), tetapi penelitian melakukan perlakuan
dalam pengumpulan data, misalnya dengan mengedarkan kuesioner,
test wawancara terstruktur dan sebagainya (perlakuan tidak seperti
dalam eksperimen.
c. Metode penelitian naturalistik/kualitatif digunakan untuk meneliti pada
tempat yang alamiah, dan penelitian tidak membuat perlakuan, karena
penelitian dalam mengumpulkan data bersifat emic, yaitu berdasarkan
pandangan dari sumber data, buku pandangan peneliti.

C. Jenis-jenis lingkup penelitian pendidikan


Pendidikan merupakan sistem yang terdiri dari berbagai satuan atau unit
yang telah menyatu dalam satu kata pendidikan. Oleh karena itu ruang
lingkup penelitian pendidikan sangat luas karena satuan dan unit pendidikan
sangat banyak. Ranah pendidikan dapat dipisah dalam dua kategori, yaitu
ranah teori dan ranah praktik. Keduanya dapat menjadi ruang lingkup
penelitian pendidikan.
Di antara lingkup praktik pendidikan yang masuk dalam kancah
penelitian pendidikan antara lain :
1) Proses pendidikan.
2) Lingkungan pendidikan
3) Interaksi pembelajaran
4) Peserta didik
5) Kurikulum
6) Bimbingan konseling
7) Manajemen pendidikan
8) Entrepreneurship pendidikan
9) Inovasi pendidikan (metode, pendekatan, dan gaya mengajar)
10) Administrasi pendidikan

8
Ruang dan lingkup penelitian pendidikan ini akan semakin berkembang
jika peneliti semakin jeli dalam melihat dan menelisik masalah penelitian di
bidang pendidikan. Namun bagi sebagian peneliti, luasnya lingkup penelitian
pendidikan ini terasa sempit karena tidak bisa mengidentifikasi masalah
secara kritis dan analitis. Bahkan sebagian peneliti tidak bisa memunculkan
masalah penelitian dengan tajam, karena kurang membaca konteks
pendidikan. Padahal masalh dalam dunia pendidikan cukup banyak dan
penting untuk diteliti.

9
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Metodologi penelitian adalah sekumpulan peraturan, kegiatan, dan
prosedur yang digunakan oleh pelaku suatu disiplin ilmu. Metodologi juga
merupakan analisis teoritis mengenai suatu cara atau metode. Penelitian
merupakan suatu penyelidikan yang sistematis untuk meningkatkan
sejumlah pengetahuan, juga merupakan suatu usaha yang sistematis dan
terorganisasi untuk menyelidiki masalah tertentu yang memerlukan
jawaban.
Metode penelitian merupakan alat bantu peneliti untuk
menyelesaikan masalah penelitian dengan menggunakan cara dan langkah
yang tepat pada setiap tahapan penelitian. Metode penelitian bersifat
operasional dan praktis, yaitu cara yang tepat digunakan untuk
menyelesaikan masalah penelitian.
Metode penelitian dibedakan berdasarkan tujuan penelitian yang
meliputi peneltian dasar, penelitian pengembangan (R&D), dan penelitian
terapan. Sedangkan metode penelitian berdasarkan tingkat kealamiahan
tempat penelitian yang meliputi penelitian eksperimen, penelitian survey,
dan penelitian naturalisik.
Ruang lingkup penelitian pendidikan meliputi proses pendidikan,
lingkungan pendidikan, interaksi pembelajaran, peserta didik, kurikulum,
bimbingan konseling, manajemen pendidikan, enterpreunership
pendidikan, inovasi pendidikan, dan administrasi pendidikan.

10
DAFTAR PUSTAKA

Anggoro, Toha. 2008. Metode Penelitian. Jakarta: Penerbit Universitas Terbuka.

Arifin, Zainal. 2012. Penelitian Pendidikan. Jakarta: Remaja Rosdakarya

Musfiqon. 2012. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Prestasi Pustaka


Publisher.

Rubiyanto, Rubino. 2011. Metode Penelitian Pendidikan. Surakarta: Program


Studi PGSD Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
Muhammadiyah Surakarta.

Sanjaya, Wina. 2013. Penelitian Pendidikan: Jenis, Metode, dan Prosedur. Jakarta:
Kencana Prenada Media Group.

Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatiif dan R&D. Bandung:


Alfabeta.

Diakses pada 19 September 2013 : 9PM


http://bismillah-go.blogspot.com/2012/06/skripsi-pengertian-metode-
penelitian.html

http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2010/02/09/penelitian-pendidikan/

http://mastin-zellweger.blogspot.com/2013/03/makalah-konse-dasar-
penelitian.html

http://penelitiantindakankelas.blogspot.com/2013/07/tema-atau-area-penelitian-
pendidikan.html

http://ichanmonolog27.blogspot.com/2012/10/ruang-lingkup-dan-jenis-jenis.html

http://kehidupanmadaniyah.blogspot.com/2011/12/ruang-lingkup-dan-macam-
macam.html

http://diecahyouinyogya.blog.com/metode-penelitian-pendidikan/

http://keretaperang.wordpress.com/2013/06/11/metodologi-penelitian-pendidikan/

http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2010/11/14/metode-penelitian-pendidikan/

http://kurniawan-wodotaplayer.blogspot.com/2012/06/metode-penelitian-
pendidikan.html

11
http://www.anneahira.com/metodologi-penelitian-pendidikan.htm

Diakses pada 20 september 2013 : 6AM

http://rudicahyo.com/mosaic-learning/metodologi-dan-metode-penelitian/

http://rinawssuriyani.blogspot.com/2013/04/pengertian-metode-dan-
metodologi.html

http://id.wikipedia.org/wiki/Metodologi_penelitian

http://ratnamustikas.blogspot.com/2013/04/pengertian-metode-dan-
metodologi.html

12

Anda mungkin juga menyukai